• Tidak ada hasil yang ditemukan

RENCANA KERJA TAHUN 2020

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "RENCANA KERJA TAHUN 2020"

Copied!
35
0
0

Teks penuh

(1)

1

RENCANA KERJA

TAHUN 2020

PEMERINTAH KABUPATEN CIAMIS

BADAN PENGELOLAAN KEUANGAN DAERAH

Komplek Perkantoran Jl. Drs. H. Soejoed No. 5A Telp. (0265) 771032 Ciamis 46213

(2)

1

PEMERINTAH KABUPATEN CIAMIS

BADAN PENGELOLAAN KEUANGAN DAERAH

Komplek Perkantoran Jl. Drs. H. Soejoed No. 5A Telp. (0265) 771032

CIAMIS

Kode Pos 46213

KEPUTUSAN KEPALA BADAN PENGELOLAAN KEUANGAN DAERAH

KABUPATEN CIAMIS

NOMOR

:

800/670/BPKD

LAMPIRAN : 1 (satu) berkas

TENTANG

RENCANA KERJA BADAN PENGELOLAAN KEUANGAN DAERAH

KABUPATEN CIAMIS TAHUN 2020

KEPALA BADAN PENGELOLAAN KEUANGAN DAERAH

KABUPATEN CIAMIS

Menimbang

: a. bahwa Instansi Pemerintah sebagai unsur penyelenggara Negara

diwajibkan untuk mempertanggungjawabkan tugas pokok dan

fungsinya serta kewenangan pengelolaan sumber daya dan

kebijaksanaannya yang didasarkan pada Rencana Kerja.

b. bahwa dengan adanya Peraturan Daerah Nomor 13 Tahun 2019

tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD)

Kabupaten Ciamis Tahun 2019–2024 perlu diimplementasikan ke

dalam Rencana Strategis SKPD dan dilanjutkan dengan implementasi

Rencana Kerja.

c. bahwa untuk mengimplementasikan sebagaimana huruf b perlu

disusun Rencana Kerja Badan Pengelolaan Keuangan Daerah (BPKD)

Kabupaten Ciamis Tahun 2020 yang ditetapkan dengan Surat

Keputusan Kepala Badan Pengelolaan Keuangan Daerah Kabupaten

Ciamis.

Mengingat

: 1. Undang-undang Nomor 14 Tahun 1950 tentang Pembentukan

Daerah Kabupaten Dalam Lingkungan Provinsi Jawa Barat;

2. Undang-undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara;

3. Undang-undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan

Negara;

4. Undang-undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan

Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme;

5. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan

Pembangunan Nasional;

6. Undang-Undang Nomor 58 Tahun 2003 tentang Pengelolaan

Keuangan Daerah;

(3)

2

7. Undang-undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan

Daerah;

8. Peraturan Pemerintah No. 65/2005 tentang Pedoman Penyusunan

dan Penerapan Standar Pelayanan minimal;

9. Peraturan Pemerintah No 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata cara

Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana

Pembangunan Daerah;

10. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006, tentang

Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah sebagaimana telah diubah

dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 59 Tahun 2007;

11. Peraturan Menteri Dalam Negeri No 6 Tahun 2007 Tentang Petunjuk

Teknis Penyusunan dan Penetapan Standar Pelayanan Minimal;

12. Peraturan Menteri Dalam Negeri No 66 Tahun 2007 Tentang

Perencanaan Pembangunan Desa;

13. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang

Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang

Tahapan, Tatacara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi

Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah;

14. Peraturan Daerah Kabupaten Ciamis Nomor 3 Tahun 2008, tentang

Pokok-pokok Pengelolaan Keuangan Daerah;

15. Peraturan Daerah Kabupaten Ciamis Nomor 5 Tahun 2014, tentang

Kewenangan Pemerintah Daerah;

16. Peraturan Daerah Kabupaten Ciamis Nomor 18 Tahun 2016, Tentang

Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah;

17. Peraturan Daerah Kabupaten Ciamis Nomor 1 Tahun 2009, tentang

Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kabupaten

Ciamis Tahun 2005 – 2025;

18. Peraturan Daerah Kabupaten Ciamis Nomor Nomor 13 Tahun 2019,

tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD)

Kabupaten Ciamis Tahun 2019 – 2024.

19. Peraturan Bupati Ciamis Nomor 36 Tahun 2016 Tentang Kedudukan

Tugas Fungsi Susunan Organisasi dan Tata Kerja Perangkat Daerah;

20. Peraturan Bupati Ciamis Nomor 60 Tahun 2016 Tentang Tugas

(4)

3

MEMUTUSKAN :

Menetapkan

:

PERTAMA

:

Rencana Kerja Badan Pengelolaan Keuangan Daerah Tahun 2019,

sebagaimana tercantum dalam Lampiran Keputusan ini;

KEDUA

:

Sistematika Rencana Kerja sebagaimana dimaksud Surat Keputusan

ini terdiri dari :

- BAB I PENDAHULUAN

- BAB II EVALUASI PELAKSANAAN RENJA SKPD TAHUN

LALU

- BAB III TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN

- BAB IV PENUTUP

KETIGA

:

Isi beserta uraian Rencana Kerja dimaksud pada Diktum Kedua Surat

Keputusan ini sebagaimana tercatat pada Lampiran I yang

merupakan bagian tak terpisahkan dari Surat Keputusan ini.

KEEMPAT

:

Ketentuan yang belum cukup diatur dalam Keputusan ini, akan

diatur lebih lanjut.

KELIMA

:

Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan dengan

ketentuan akan ditinjau kembali apabila diperlukan.

Ditetapkan di : Ciamis

Pada tanggal : 7 Oktober 2019

KEPALA BADAN

PENGELOLAAN KEUANGAN DAERAH

KABUPATEN CIAMIS

Drs. H. M. SOEKIMAN

NIP. 19600408 198603 1 023

Tembusan :

Yth.

1. Bapak Bupati Ciamis;

2. Bapak Sekretaris Daerah Kabupaten Ciamis;

3. Inspektur Kabupaten Ciamis.

(5)

4

LAMPIRAN KEPUTUSAN KEPALA BADAN PENGELOLAAN KEUANGAN

DAERAH KABUPATEN CIAMIS

Nomor : 800/Kpts.

670

/BPKD.1

TENTANG

RENCANA KERJA BADAN PENGELOLAAN KEUANGAN DAERAH

KABUPATEN CIAMIS TAHUN 2020

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Pelaksanaan Otonomi Daerah telah memberikan implikasi secara

langsung terhadap semakin luasnya cakupan perencanaan daerah. Adanya

peralihan yang bersifat desentralistik ini kian menegaskan kedudukan Badan

Pengelolaan Keuangan Daerah (BPKD) sebagai lembaga yang melaksanakan

kewenangan Daerah di bidang keuangan, pengelolaan asset dan pendapatan

daerah dan terus berupaya meningkatkan kinerjanya sehingga produk

perencanaan yang dihasilkan mampu memenuhi tuntutan dan dinamika

kehidupan masyarakat yang kian berkembang.

Dalam upaya mewujudkan hal tersebut diatas, sejalan dengan Peraturan

Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan,

Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah dan

Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan

Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tatacara

Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan

Daerah maka Badan Pengelolaan Keuangan Daerah Kabupaten Ciamis

menyusun Rencana Kerja sebagai acuan dalam pelaksanaan program dan

kegiatan selama kurun waktu satu tahun yaitu Tahun 2020.

Sesuai dengan Undang-Undang Nomor 23 tahun 2014 tentang

Pemerintahan Daerah, perencanaan pembangunan daerah disusun secara

(6)

5

berjangka meliputi Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD)

untuk jangka waktu 20 (dua puluh) tahun, Rencana Pembangunan Jangka

Menengah Daerah (RPJMD) untuk jangka waktu 5 (lima) tahun, dan rencana

pembangunan tahunan yang selanjutnya disebut Rencana Kerja

Pembangunan Daerah (RKPD). Setelah itu ditindaklanjuti dengn penyusunan

Rencana Kerja oleh tiap-tiap SKPD. Dalam rangka pelaksanaan

Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan

Nasional, Pemerintah Daerah wajib menyusun Rencana Kerja Pembangunan

Daerah (RKPD) yang berfungsi sebagai dokumen perencanaan daerah untuk

periode 1 (satu) tahun. Ketentuan tersebut diperkuat dalam Undang-Undang

Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara.

Berdasarkan Pasal 25 ayat 1 Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004,

Pasal 69 ayat (2), Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003, Rencana Kerja

Pembangunan Daerah (RKPD) merupakan dasar/pedoman untuk

penyusunan Rencana Kerja SKPD dan Rancangan APBD. Hal tersebut

memiliki makna/arti bahwa rencana kerja, program dan kegiatan yang

termuat dalam RKPD harus terukur dan dapat dilaksanakan, karena sudah

memperhitungkan ketersediaan anggaran dan ini sejalan dengan Pasal 32

ayat 3 Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan

Keuangan Daerah. Dengan demikian alokasi sumber daya secara strategis

perlu

dibatasi

dengan

pagu

yang

realistis

agar

tekanan

pengeluaran/pembelanjaan tidak menghambat pencapaian tujuan-tujuan

fiskal.

Penyusunan RKPD Kabupaten Ciamis Tahun 2020 dilakukan dengan

melihat kinerja pembangunan yang dicapai pada tahun sebelumnya, fenomena

yang ada, isu strategis serta mempertimbangkan sinergitas antar sektor dan antar

wilayah. Dengan memperhatikan ketersediaan sumber daya yang terbatas,

selanjutnya ditetapkan prioritas pembangunan daerah tahunan yang terbagi

menjadi common goals yang merupakan kegiatan lintas sektor dan memerlukan

sinergitas yang tinggi lintas SKPD, serta prioritas pembangunan non common

(7)

6

SKPD secara mandiri, sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya.

Rencana Kerja Tahun 2020 merupakan Dokumen Perencanaan Tahunan

Daerah sebagai penjabaran dari RKPD Kabupaten Ciamis Tahun 2020 dan

RPJMD Kabupaten Ciamis Tahun 2019-2024 yang telah ditetapkan dengan

Peraturan Daerah Kabupaten Ciamis Nomor 13 Tahun 2019. Penyusunan

Rencana Kerja ini juga mengacu kepada Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat

Nomor 6 Tahun 2009 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Daerah dan

Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang Tahapan, Tata

Cara, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah.

1.2 Landasan Hukum

Peraturan Perundang-undangan yang mendasari penyusunan Rencana

Kerja Tahun 2019, antara lain :

1. Undang Undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara

yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme ( Lembaran

Negara Republik Indonesia Tahun 1999 Nomor 75, Tambahan Lembaran

Negara Republik Indonesia 3851 );

2. Undang-undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 47, Tambahan

Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4286);

3. Undang-undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara;

4. Undang-undang nomor 15 Tahun 2004 tentang Pemeriksaan, Pengelolaan

dan pertanggungjawaban Keuangan Negara;

5. Undang-undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan

Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun

2004 Nomor 104, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia

Nomor 4421);

6. Undang-undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan

Antara Pemerintah Pusat dan Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara

Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 126, Tambahan Lembaran

Negara Republik Indonesia Nomor 4438);

7. Undang-undang Nomor 17 Tahun 2007 tentang Rencana Pembangunan

Jangka Panjang (RPJP) Nasional;

(8)

7

8. Undang-undang nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244,

Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587)

sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir kali dengan

undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua atas

Undang-undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan daerah (lembaran

Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 58, Tambahan Lembaran

Negara Republik Indonesia Nomor 5679);

9. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan

Keuangan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005

Nomor 140, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor

4578);

10. Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007 tentang Organisasi

Perangkat Daerah;

11. Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2008 tentang Pedoman Evaluasi

Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah;

12. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara

Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana

Pembangunan Daerah;

13. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang

Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah sebagaimana telah dua kali

diubah dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 21 Tahun 2011

tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor

13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah;

14. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang

Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 Tentang

Tahapan, Tatacara Penyusunan, Pengendalian, Dan Evaluasi Pelaksanaan

Rencana Pembangunan Daerah;

15. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 21 Tahun 2011 tentang

Perubahan kedua atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun

2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah;

16. Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 86 Tahun

2017 Tentang Tata Cara Perencanaan, Pengendalian Dan Evaluasi

Pembangunan Daerah, Tata Cara Evaluasi Rancangan Peraturan Daerah

Tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah Dan Rencana

Pembangunan Jangka Menengah Daerah, Serta Tata Cara Perubahan

Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah, Rencana Pembangunan

Jangka Menengah Daerah, Dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah;

17. Peraturan Daerah Propinsi Jawa Barat Nomor 6 Tahun 2009 tentang

Sistem Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi Jawa Barat;

(9)

8

18. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 24 Tahun 2010 tentang

Perubahan Atas Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 9 Tahun

2008 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJP) Daerah

Provinsi Jawa Barat Tahun 2005-2025;

19. Peraturan Daerah Kabupaten Ciamis Nomor 1 Tahun 2009 tentang

Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kabupaten

Ciamis Tahun 2005-2025;

20. Peraturan Daerah Kabupaten Ciamis Nomor 8 Tahun 2016 tentang

Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kabupaten Ciamis;

21. Peraturan Bupati Ciamis Nomor 36 Tahun 2016 tentang Kedudukan,

Tugas, Fungsi, Susunan Organisasi dan Tata Kerja Perangkat Daerah.

22. Peraturan Bupati Ciamis Nomor 60 Tahun 2016 tentang Tugas, Fungsi,

Susunan Organisasi Badan Pengelolaan Keuangan Daerah.

23. Peraturan Daerah Kabupaten Ciamis Nomor Nomor 13 Tahun 2019,

tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD)

Kabupaten Ciamis Tahun 2019 – 2024.

1.3

Maksud dan Tujuan

Maksud penyusunan Rencana Kerja ini adalah sebagai pedoman

dalam penyusunan Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Prioritas Plafon

Anggaran Sementara (PPAS) serta Rancangan APBD Tahun 2020. Adapun

tujuannya adalah sebagai berikut :

a. Menciptakan sinergitas perencanaan pembangunan daerah antar

wilayah, antar sektor pembangunan, dan antar tingkat pemerintahan;

b. Terwujudnya keterkaitan dan konsistensi antara perencanaan,

pengganggaran, pelaksanaan, pengendalian dan pengawasan;

c. Mengoptimalkan partisipasi masyarakat dan dunia usaha;

d. Menciptakan alokasi sumber daya pembangunan daerah secara efisien,

efektif, berkeadilan dan berkelanjutan.

(10)

9

1.4 Sistematika Penulisan

Rencana Kerja Badan Pengelolaan Keuangan Daerah Kabupaten

Ciamis Tahun 2020, sebagai pelaksanaan Perencanaan Pembangunan dan

penganggaran tahunan, disusun dalam sistematika sebagai berikut :

BAB I

PENDAHULUAN

Pada bagian ini dijelaskan mengenai gambaran umum

penyusunan rancangan Renja SKPD agar substansi pada bab-bab

berikutnya dapat dipahami dengan baik.

BAB II

EVALUASI HASIL PELAKSANAAN RKPD TAHUN LALU

DAN CAPAIAN KINERJA PENYELENGGARAAN

PEMERINTAHAN

Bab ini memuat kajian (review) terhadap hasil evaluasi

pelaksanaan Renja SKPD tahun lalu (tahun n-2) dan perkiraan

capaian tahun berjalan (tahun n-1), mengacu pada APBD tahun

berjalan yang seharusnya pada waktu penyusunan Renja SKPD

sudah disahkan. Selanjutnya dikaitkan dengan pencapaian target

Renstra SKPD berdasarkan realisasi program dan kegiatan

pelaksanaan Renja SKPD tahun-tahun sebelumnya.

BAB III

TUJUAN SASARAN PROGRAM DAN KEGIATAN

Perumusan tujuan dan sasaran didasarkan atas rumusan isu-isu

penting penyelenggaraan tugas dan fungsi SKPD yang dikaitkan

dengan sasaran target kinerja Renstra SKPD.

BAB IV

PENUTUP

(11)

10

BAB II

EVALUASI PELAKSANAAN RENCANA KERJA TAHUN 2019

2.1 Evaluasi Pelaksanaan Renja SKPD Tahun Lalu dan Capaian Renstra SKPD

Berpedoman pada Peraturan Pemerintah Nomor 39 Tahun 2006 tentang

Tata Cara Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan,

maka Pengendalian, Monitoring dan Evaluasi Pembangunan perlu

dilaksanakan oleh Badan Pengelolaan Keuangan Daerah sebagai institusi

Pengelola Keuangan, Pendapatan dan Aset Daerah.

Evaluasi ini diawali dengan kegiatan pemantauan atas keseluruhan

pelaksanaan kegiatan pembangunan, baik melalui pengamatan lapangan

maupun analisis terhadap laporan triwulan.

Evaluasi ini dilakukan terhadap keseluruhan kegiatan pembangunan,

baik fisik maupun non fisik yang berasal dari berbagai sumber dana yang

ada, yaitu APBD Kabupaten, APBD Propinsi dan APBN.

Secara garis besar, perincian realisasi pelaksaanaan kegiatan tersebut

berdasarkan sumber dana, jumlah dana, jumlah kegiatan, rata-rata realisasi

fisik dan realisasi keuangan adalah sebagai berikut :

2.1.1 APBD KABUPATEN

Alokasi Anggaran dan Pendapatan yang dikelola Badan Pengelolaan

Keuangan Daerah Kabupaten Ciamis TA. 2018 adalah sebagai berikut :

Alokasi Anggaran dan Pendapatan yang dikelola Badan Pengelolaan

Keuangan Daerah Kabupaten Ciamis TA. 2018 adalah sebagai berikut :

Kode

Rek

Uraian

Jumlah

Anggaran

Realisasi 2018

%

Realisasi 2018

5.

BELANJA DAERAH

51.931.328.200 45.114.900.494 86,87 40.322.454.035

5.1.

Belanja Tidak Langsung

18.934.881.800 17.378.970.138 91,78 16.602.778.620

5.1.1

Belanja Pegawai

18.934.881.800 17.378.970.138 91,78 16.602.778.620

5.2.

Belanja Langsung

32.996.446.400 27.735.930.350 84,06 23.719.675.415

5.2.1

Belanja Pegawai

7.116.750.000

6.972.700.000 97,98

4.961.550.000

5.2.2

Belanja Barang dan Jasa

16.837.167.300 15.044.265.364 89,35 14.397.547.449

5.2.3

Belanja Modal

9.042.529.100 5.718.964.992

63,25

4.360.577.966

(12)

11

Pada umumnya pencapaian realisasi keuangan maupun fisik Program dan

Kegiatan tahun anggaran 2019 pada Badan Pengelolaan Keuangan Daerah

Kabupaten Ciamis sudah mencapai target yaitu dengan realisasi sebesar 86,87%.

Untuk kajian (reviu) terhadap hasil evaluasi pelaksanaan Rencana Kerja

SKPD Tahun 2018 dan perkiraan capaian Tahun 2019, mengacu pada APBD

Tahun 2018 yang sudah disahkan. Selanjutnya dikaitkan dengan pencapaian

target Renstra SKPD berdasarkan realisasi program dan kegiatan pelaksanaan

Rencana Kerja SKPD tahun-tahun sebelumnya.

Review hasil evaluasi pelaksanaan Rencana Kerja SKPD Tahun 2018 dan

realisasi Renstra SKPD mengacu pada hasil Laporan Kinerja Tahunan SKPD

dan/atau realisasi APBD. Untuk lebih jelasnya disajikan dalam tabel berikut ini :

(13)

12

Tabel 1 :

PENCAPAIAN KINERJA PELAYANAN SKPD DPPKAD

KABUPATEN CIAMIS

PENCAPAIAN KINERJA PELAYANAN SKPD DPPKAD

KABUPATEN CIAMIS

No

Indikator

Target Renstra SKPD

Realisasi Capaian

Tahun 2015

Tahun 2016

Tahun 2017

Tahun 2018

Tahun 2019

Tahun 2015

Tahun 2016

Tahun 2017

Tahun 2018

Tahun 2019

NON URUSAN

DPPKAD

1

Meningkatnya kemampuan

Aparatur Pengelolaan Keuangan

(pengelola dan Pengguna

Anggaran)

URUSAN WAJIB

DPPKAD

1

Meningkatnya Pendapatan Asli

Daerah

2

Meningkatnya kesesuaian

Dokumen Perencanaan dengan

penganggaran

3

Diterapkannya Sistem Akuntansi

Keuangan Daerah di seluruh SKPD

berdasarkan peraturan

perundang-undangan terbaru

72 SOPD

72 SOPD

72 SOPD

72 SOPD

72 SOPD

72 SOPD

72 SOPD

72 SOPD

72 SOPD

72 SOPD

4

Terpenuhinya kebutuhan barang

daerah dan tertibnya akurasi data

aset milik daerah

62%

65%

70%

75%

80%

62%

65%

70%

75%

80%

3%

3%

3%

3%

3%

3%

3%

3%

3%

3%

75%

78%

80%

83%

85%

75%

78%

80%

83%

85%

(14)

13

2.2 Analisis Kinerja Pelayanan SKPD

Secara garis besar kajian terhadap capaian kinerja pelayanan SKPD

berdasarkan indikator kinerja yang sudah ditentukan dalam SPM, maupun

terhadap IKK disesuaikan dengan Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun

2008 dan Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007.

Jenis indikator yang dikaji, disesuaikan dengan tugas dan fungsi Dinas

Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Ciamis, serta

ketentuan peraturan perundang-undangan yang terkait dengan kinerja

pelayanan.

Berikut ini disajikan tabel analisis pencapaian kinerja pelayanan SKPD

untuk Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten

Ciamis sebagai berikut :

ANALISIS PENCAPAIAN KINERJA PELAYANAN BADAN

PENGELOLAAN KEUANGAN DAERAH KABUPATEN CIAMIS

TAHUN 2019

Kode Program/

Kegiat an Indikator Kinerja

Target Kinerja dan Anggaran Renja SKPD Tahun Berjalan (2018)

Realisasi Capaian Kinerja dan Anggaran Renja SKPD yang

dievaluasi (2018)

Realisasi Kinerja dan Anggaran Renstra SKPD

s/d Tahun 2018 (Akhir Tahun Pelaksanaan Renja

SKPD Tahun 2018) Tingkat Capaian Kinerja Dan Realisasi Anggaran Renstra SKPD s/d Tahun 2018 (%) K Rp K Rp K Rp K Rp 022 4 Pemeliharaa n Outp ut

: Terlaksananya 94 unit 774.925.000 69 unit 619.578.124 69 unit 1.122.162.7 89 47,0 6 63,3 7 Rutin/Berkal a peningkatan sarana Kendaraan dan prasarana Dinas/Opera sion aparatur melalui al Pemeliharaan rutin/berkala Outcome : Terpeliharanya kendaraan dinas / operasional 022 8 Pemeliharaa n Outp ut

: Terlaksananya 19 Item 303.890.000 15 Item 129.717.250 15 Ite m 200.686.929 58,8 2 62,8 7 Rutin/Berkal a peningkatan sarana Peralatan dan prasarana Gedung Kantor aparatur melalui Pemeliharaan rutin/berkala Outcome : Terpeliharanya peralatan gedung kantor 023 0 Pemeliharaa n Rutin/ Berkala Peralatan Kantor Outp ut : Terlaksananya peningkatan sarana dan prasarana

11 Item 398.600.000 9 Item 508.225.000 9 Ite m 778.944.000 57,1 4 56,6 5 aparatur melalui Pemeliharaan rutin/berkala Peralatan Kantor Outcome : Terpeliharanya peralatan kantor 024 2 Rehabilitasi Outp ut : Terlaksananya 1 gedun g 925.000.000 - gedu n - - ged u 232.350.000 - - Sedang/ Berat peningkatan sarana g ng Rumah Gedung dan prasarana Kantor aparatur melalui Rehabilitasi sedang/berat rumah gedung kantor Outcome : Terpeliharanya Rumah Gedung kantor

(15)

14

024 4

Rehabilitasi Outp ut

: Terlaksananya 3 Unit 150.000.000 - Unit 31.600.000 - Unit 132.550.000 - -

Sedang/ Berat

peningkatan

sarana Kendaraan dan prasarana Dinas/Opera sion aparatur melalui al Rehabilitasi sedang/berat kendaraan dinas/operasion al Outcome : Terpeliharanya kendaraan dinas/operasion al 024 6 Peningkatan Sarana dan Prasarana Kantor Outp ut : Terlaksananya peningkatan sarana dan prasarana

4 item 220.000.000 1 item - 1 ite m 10.000.000 66,6 7 58,2 1 aparatur melalui Peningkatan sarana dan Prasarana Kantor Outcome : Tersedianya sarana dan prasarana kantor 025 6 Pengadaan Tanah Kabupaten Ciamis Outp ut : Terlaksananya peningkatan sarana dan prasarana aparatur melalui 1 Bidan g Tanah 1.467.875.000 1 Bida n g Tana h - 1 Bid a ng Tan a h 632.344.000 66,6 7 58,2 1 Pengadaan Tanah Kabupaten Ciamis Outcome : Tersedianya pengadaan tanah 0 5 Program peningkatan kapasitas sumber daya 645.500.000 704.020.000 5 857.520.000 33,3 3 050 1 Pendidikan dan Outp ut

: Terlaksananya 33 kali 645.500.000 5 kali 704.020.000 5 kali 857.520.000 33,3 3 20,9 2 Pelatihan Formal peningkatan sumber daya aparatur melalui pendidikan dan Outcome : Terfasilitasinya pendidikan dan pelatihan formal 0 6 Program peningkatan pengemban gan sistem pelaporan capaian kinerja dan keuangan 402.790.000 324.340.000 31 1.010.147.9 50 85,7 1 060 1 Penyusunan Outp ut : Terlaksananya 4 Lapor an 7.100.000 3 Lapo r 7.100.000 3 Lap o 37.100.000 75,0 0 100, 00 Laporan Capaian Peningkatan an ran Kinerja dan pengembangan Ikhtisar Realisasi sistem pelaporan Kinerja SKPD capaian kinerja dan keuangan melalui Penyusunan Laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD Outcome : Tersusunnya Laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD 060 2 Penyusunan Outp ut : Terlaksananya 1 lapora n 6.900.000 1 lapor a 3.450.000 1 lap or 33.450.000 100, 00 100, 00 Laporan Peningkatan n an Keuangan pengembangan Semesteran sistem pelaporan capaian kinerja dan keuangan melalui Penyusunan Laporan Keuangan Outcome : Tersusunnya Laporan Keuangan Semesteran 060 4 Penyusunan Outp ut : Terlaksananya 1 lapora n 6.900.000 1 lapor a 6.900.000 1 lap or 36.900.000 100, 00 99,1 7 Pelaporan Peningkatan n an Keuangan Akhir pengembangan Tahun sistem pelaporan capaian kinerja dan

(16)

15

keuangan melalui Penyusunan Laporan Keuangan Outcome : Tersusunnya Laporan Keuangan Akhir Tahun 060 6 Penyusunan Outp ut

: Terlaksananya 6 Bulan 5.700.000 4 Bula n 5.700.000 4 Bul a 71.700.000 Rencana Kerja Peningkatan n Anggaran pengembangan sistem pelaporan capaian kinerja dan keuangan melalui Penyusunan Rencana Kerja Anggaran Outcome : Tersusunnya Rencana Kerja 061 3 Penyusunan Outp ut

: Terlaksananya 12 Bulan 1.200.000 - Bula n - - Bul a 133.208.000 100, 00 64,5 4 Data Updating Peningkatan n Kepegawaia n dan pengembangan Kearsipan sistem pelaporan capaian kinerja dan keuangan melalui Penyusunan Data Updating Kepegawaian dan Kearsipan Outcome : Tersusunnya Data Updating Kepegawaian dan Kearsipan 061 4 Penyusunan Outp ut : Terlaksananya 6 Kegiat a 4.700.000 4 Kegi at 4.700.000 4 Keg i 64.700.000 75,0 0 65,6 9 Perencanaan Peningkatan n an ata n Program dan pengembangan Kegiatan SKPD sistem pelaporan capaian kinerja dan keuangan melalui Penyusunan dan Perencanaan Outcome : Tersusunnya Perencanaan Program dan Kegiatan SKPD 061 7 Penyediaan Outp ut

: Terlaksananya 12 bulan 288.540.000 9 bula n 240.540.000 9 bul a 532.439.950 75,0 0 68,0 0 Administrasi Peningkatan n Pengelolaan pengembangan Keuangan sistem pelaporan capaian kinerja dan keuangan melalui Penyediaan Administrasi Outcome : Tersedianya Administrasi 062 5 Evaluasi Kinerja Outp ut

: Terlaksananya 12 bulan 81.750.000 9 bula n 55.950.000 9 bul a 100.650.000 75,0 0 61,1 0 Program dan Peningkatan n Kegiatan SKPD pengembangan sistem pelaporan capaian kinerja dan keuangan melalui Evaluasi Kinerja Program dan Outcome : Tersusunnya evaluasi Kinerja program dan 1 7 Program peningkatan dan Pengemban gan pengelolaan keuangan daerah 22.061.503.050 - 15.493.980.121 34.017.615. 375 62,5 6 170 1 Penyusunan Outp ut

: Terlaksananya 1 buku 92.070.000 1 buku 14.670.000 1 buk u 80.870.000 - 100, 00 Analisa Standar peningkatan dan Belanja pengembangan pengelolaan keuangan daerah melalui penyusunan Outcome : Tersusunnya analisa standar

(17)

16

belanja 170 2 Penyusunan Outp ut

: Terlaksananya 1 buku 82.300.000 1 buku 71.488.000 1 buk u 188.536.000 - 37,9 5 Standar Satuan peningkatan dan Harga pengembangan pengelolaan keuangan daerah melalui penyusunan Outcome : Tersusunnya standar satuan harga 170 6 Penyusunan Outp ut : Terlaksananya 1 Raper da 326.807.500 1 Rap er 326.086.700 1 Ra p 668.903.200 - 63,2 9 Rancangan peningkatan dan da erd a Peraturan Daerah pengembangan Tentang APBD pengelolaan keuangan daerah melalui penyusunan Rancangan Outcome : Tersusunnya Rancangan Peraturan Daerah tentang APBD 170 7 Penyusunan Outp ut : Terlaksananya 1 Raper bu 300.627.500 1 Rap er 314.307.500 1 Ra p 657.124.000 100, 00 64,8 2 Rancangan peningkatan dan p bup erb u Peraturan KDH pengembangan p Tentang pengelolaan Penjabaran keuangan daerah APBD melalui penyusunan Rancangan Peraturan KDH tentang Penjabaran Outcome : Tersusunnya Rancangan Peraturan KDH tentang Penjabaran APBD 170 8 Penyusunan Outp ut : Terlaksananya 1 Raper da 325.507.500 1 Rap er 319.499.500 1 Ra p 662.316.000 100, 00 67,4 3 Rancangan peningkatan dan da erd a Peraturan Daerah pengembangan Tentang pengelolaan Perubahan APBD keuangan daerah melalui penyusunan Rancangan Peraturan Daerah tentang Perubahan APBD Outcome : Tersusunnya Rancangan Peraturan Daerah tentang Perubahan APBD 170 9 Penyusunan Rancangan Peraturan KDH tentang Penjabaran Perubahan APBD Outp ut : Terlaksananya peningkatan dan pengembangan pengelolaan keuangan daerah melalui penyusunan Rancangan Peraturan KDH 3 Raper bu p 300.627.500 2 Rap er bup 294.299.000 2 Ra p erb u p 644.299.000 - 97,5 4 Outcome : Tersusunnya Rancangan Peraturan KDH tentang Penjabaran Perubahan APBD 171 0 Penyusunan Outp ut : Terlaksananya 1 Raper da 615.400.000 1 Rap er 372.509.000 1 Ra p 647.453.375 100, 00 95,6 7 Rancangan peningkatan dan da erd a Peraturan Daerah pengembangan Tentang pengelolaan Pertanggung keuangan daerah jawaban melalui Rancangan Pelaksanaan Peraturan Daerah APBD tentang Pertanggungja waba Outcome : Tersusunnya Rancangan Peraturan Daerah tentang

(18)

17

Pertanggungja waba n Pelaksanaan APBD 171 1 Penyusunan Rancangan Peraturan KDH Tentang Penjabaran Pertanggung jawaban Pelaksanaan APBD Outp ut : Terlaksananya peningkatan dan pengembangan pengelolaan keuangan daerah melalui Penyusunan Rancangan Peraturan KDH 1 Raper bu p 94.800.000 1 Rap er bup 73.710.000 1 Ra p erb u p 323.259.950 100, 00 84,1 2 tentang Penjabaran Pertanggungja waba n Pelaksanaan APBD Outcome : Tersusunnya Rancangan Peraturan KDH tentang Penjabaran Pertanggungja waba n Pelaksanaan APBD 171 5 Penyusunan Outp ut : Terlaksananya 2 Perbu p 160.000.000 1 Perb u 56.898.800 1 Per b 171.397.800 50,0 0 50,2 9 Peraturan- peningkatan dan p up Peraturan di pengembangan Bidang pengelolaan Perencanaan keuangan daerah Anggaran Daerah melalui Penyusunan peraturan-peraturan di bidang perencanaan anggaran daerah Outcome : Tersedianya Produk Hukum Bidang Pengelolaan Keuangan Daerah 171 9 Peningkatan Outp ut

: Terlaksananya 27 Kec 33.862.800 81 Kec 23.862.800 81 Kec 613.168.180 100, 00 63,0 5 Peran peningkatan dan Kecamatan pengembangan Dalam pengelolaan Pengelolaan keuangan daerah Pajak Daerah melalui Peningkatan peran Kecamatan dalam pengelolaan pajak daerah Outcome : Meningkatnya peran kecamatan dalam pengelolaan pajak daerah 172 2 Peningkatan Outp ut

: Terlaksananya 11 Pajak 79.448.350 33 Paja k 62.355.000 33 Paj a 386.123.810 100, 00 52,1 8 Penerimaan dan peningkatan dan Daera h Daer a k Penyelesaia n pengembangan h Da er piutang Pajak pengelolaan ah Daerah dan keuangan daerah Retribusi Daerah melalui Peningkatan penerimaan dan penyelesaian Outcome : Terealisasinya penerimaan dan Penyelesaian piutang pajak daerah dan retribusi 172 3 Penyusunan Outp ut : Terlaksananya 3 Lapor an 48.570.000 2 Lapo r 40.560.000 2 Lap o 84.804.000 - 31,3 3 Rencana peningkatan dan an ran Kebutuhan pengembangan Barang Milik pengelolaan Daerah (RKBMD) keuangan daerah melalui Penyusunan Rencana Kebutuhan Barang Outcome : Tersusunnya Rencana Kebutuhan Barang Milik Daerah

(19)

18

172 5 Pemutakhira n Outp ut

: Terlaksananya 12 Bulan 268.906.800 9 Bula n 5.500.000 9 Bul a 1.295.382.4 00 73,3 3 73,3 3 Data Objek dan peningkatan dan n Subjek PBB pengembangan pengelolaan keuangan daerah melalui Pemutakhiran Data Outcome : Terfasilitasinya Pemutakhiran Data Objek dan Subjek 172 6 Pendataan dan Pendaftaran Pajak Daerah Outp ut : Terlaksananya peningkatan dan pengembangan pengelolaan keuangan daerah melalui Pendataan dan Pendaftaran Pajak Daerah 1 Raper bu p 187.195.000 2 Rap er bup 265.325.100 2 Ra p erb u p 386.687.300 66,6 7 79,7 0 Outcome : Terfasilitasinya Pendataan dan Pendaftaran Pajak Daerah 172 7 Pemeliharaa n Outp ut : Terlaksananya 1 Kegiat a 144.920.000 1 Kegi at 136.630.000 1 Keg i 633.220.750 - 84,3 5 dan peningkatan dan n an ata n Pengembang an pengembangan Program pengelolaan Penatausaha an keuangan daerah Aset Daerah melalui Pemeliharaan dan pengembangan program Outcome : Terpeliharanya program Penatausahaan 172 8 Optimalisasi Outp ut : Terlaksananya 1 Kegiat a 68.788.000 1 Kegi at 18.783.000 1 Keg i 1.046.585.4 92 75,0 0 49,1 9 Pelayanan Pajak peningkatan dan n an ata n Daerah Satu pengembangan Tempat pengelolaan keuangan daerah melalui Optimalisasi pelayanan pajak Outcome : Terfasilitasinya pelayanan pajak daerah satu tempat 172 9 Penelitian Data Pajak Daerah dan Retribusi Daerah Outp ut : Terlaksananya peningkatan dan pengembangan pengelolaan keuangan daerah melalui Penelitian Data Pajak Daerah

2 Data 229.515.600 1 Data 225.785.400 1 Dat a 325.706.496 75,0 0 64,6 6 Outcome : Tersedianya Data Pajak Daerah dan Retribusi Daerah 173 0 Penyusunan Outp ut : Terlaksananya 1 Kegiat a 243.083.100 2 Kegi at 209.164.100 2 Keg i 300.554.100 - 42,5 4 Kebijakan Pajak peningkatan dan n an ata n Daerah dan pengembangan Retribusi Daerah pengelolaan (PDRD) keuangan daerah melalui Penyusunan kebijakan Pajak Outcome : Tersusunnya Kebijakan Pajak Daerah dan 173 1 Pengolahan Data Outp ut

: Terlaksananya 2 Data 108.015.400 1 Data 84.390.700 1 Dat a 626.011.780 100, 00 43,9 4 Pajak Daerah peningkatan dan dan Retribusi pengembangan Daerah (PDRD) pengelolaan keuangan daerah melalui Pengolahan Data Pajak Daerah dan Retribusi Daerah (PDRD) Outcome : Terlaksananya Pengolahan Data Pajak Daerah dan Retribusi Daerah

(20)

19

(PDRD) 173 2 Penyusunan Outp ut : Terlaksananya 1 Lapor an 70.000.000 1 Lapo r 39.000.000 1 Lap o 167.513.900 100, 00 86,0 6 Laporan peningkatan dan an ran Realisasi APBD pengembangan Semester I dan pengelolaan Prognisis 6 Bulan keuangan daerah Berikutnya melalui Penyusunan Laporan Realisasi APBD Semester I dan Prognisis 6 Outcome : Tersusunnya Laporan Realisasi APBD Semester I dan Prognisis 6 173 3 Pemberian Penghargaa n Untuk Optimalisasi Pendapatan Daerah Outp ut : Terlaksananya peningkatan dan pengembangan pengelolaan keuangan daerah melalui Pemberian 1 Kegiat a n 131.884.300 1 Kegi at an 106.009.300 1 Keg i ata n 1.019.038.3 71 100, 05 97,8 2 Penghargaan untuk Optimalisasi Pendapatan Daerah Outcome : Termotivasinya

para camat dan Kepala Desa dalam meningkatkan 173 6 Penatausaha an Outp ut : Terlaksananya 55 SKPD 69.100.000 16 5 SKP D 40.013.000 16 5 SK P 312.013.000 100, 00 70,2 0 Akuntansi peningkatan dan D Pendapatan, pengembangan Belanja dan pengelolaan Pembiayaan keuangan daerah Daerah melalui Penatausahaan Akuntansi Pendapatan Belanja dan Outcome : Terfasilitasinya Penatausahaan Akuntansi Pendapatan Belanja dan 173 9 Pengelolaan Outp ut

: Terlaksananya 1 Sistem 338.845.950 1 Siste 360.522.902 1 Sist 460.522.902 49,8 5 49,8 5 Teknologi peningkatan dan m em Informasi Pajak pengembangan Daerah dan pengelolaan Retribusi Daerah keuangan daerah melalui Pengelolaan Teknologi Informasi Pajak Daerah dan Outcome : Terfasilitasinya Teknologi Informasi Pajak Daerah dan 174 1 Penyusunan Bagi Outp ut : Terlaksananya 25 8 Desa 17.801.400 - Des a 17.801.400 - Des 117.801.400 - 64,7 8 Hasil Pajak dan peningkatan dan a Retribusi Daerah pengembangan Kepada Desa pengelolaan keuangan daerah melalui Penyusunan Bagi Hasil Pajak dan Retribusi Daerah Kepada Desa Outcome : Tersusunnya Bagi Hasil Pajak dan

Retribusi

(21)

20

2.3

Isu-isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi SKPD

Badan Pengelolaan Keuangan Daerah (BPKD) sebagai SKPD

Pengelolaan Keuangan Daerah, dalam hal ini mengkoordinasi SKPD lingkup

Pemerintah Daerah dalam penyelenggaraan perencanaan pembangunan,

pengelolaan keuangan, pendapatan dan asset daerah. Untuk perencanaan

jangka panjang adanya dokumen Rencana Pembangunan Jangka Panjang

Daerah (RPJPD), perencanaan tingkat menengah adanya dokumen Rencana

Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) dan perencanaan tahunan

dengan adanya dokumen Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD).

RKPD disusun berdasarkan hasil musrenbang yang dilakukan secara

berjenjang melalui rapat forum SKPD dan Musrenbang RKPD Kabupaten.

Badan Pengelolaan Keuangan Daerah (BPKD) mengkoordinasikan usulan

program kegiatan hasil forum SKPD yang akan dijadikan bahan penyusunan

RKPD. RKPD ini dijadikan bahan untuk penyusunan Rencana Kerja

masing-masing SKPD.

(22)

21

Permasalahan yang dihadapi adalah rendahnya kualitas Sumber Daya

Manusia

sehingga

memperlambat

proses

penyusunan

dokumen

perencanaan, pengelolaan pendapatan keuangan dan asset daerah.

Untuk mengatasinya dilaksanakan Peningkatan Profesionalisme

aparatur pendapatan,pengelolaan keuangan dan asset daerah dan

optimalisasi penatausahaan pengelolaan keuangan daerah melalui penerapan

system akuntansi daerah mulai dari proses perencanaan, pelaksanaan,

pertanggungjawaban sampai pada pelaporan keuangan daerah.

2.4 Review terhadap Rancangan Awal RKPD

Berdasarkan hasil Review terhadap Rancangan awal RKPD, ada beberapa

kegiatan yang ada di Rancangan awal RKPD tetapi tidak dilaksanakan, begitu

juga sebaliknya ada kegiatan yang dilaksanakan tetapi tidak masuk di

Rancangan awal RKPD. Untuk kegiatan yang ada di Rancangan awal RKPD

tetapi tidak dilaksanakan, hal ini terkait dengan ketersediaan anggaran yang

ada, tidak mencukupi untuk melaksanakan semua kegiatan yang ada di dalam

rancangan awal RKPD. Ada kegiatan yang dilaksanakan, tetapi kegiatan tersebut

tidak masuk di Rancangan awal RKPD,

hal ini karena pada saat penyusunan

rancangan awal RKPD tidak menjadi prioritas tetapi pada saat waktu

berjalan setelah rancangan awal RKPD tersusun kegiatan tersebut ternyata

prioritas dan harus dilaksanakan.

2.5 Penelaahan Usulan Program dan Kegiatan Masyarakat

Dalam bagian ini diuraikan hasil kajian terhadap program dan kegiatan

yang diusulkan dari para pemangku kepentingan, baik dari kelompok

masyarakat terkait langsung dengan pelayanan SKPD.

Untuk Badan Pengelolaan Keuangan Daerah (BPKD) Kabupaten Ciamis

tidak ada program dan kegiatan yang diusulkan dari para pemangku

kepentingan, baik dari kelompok masyarakat terkait langsung dengan

pelayanan SKPD.

(23)

22

BAB III

TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN

3.1. Telaahan terhadap Kebijakan Nasional

Dengan mempertimbangkan masalah pokok bangsa, tantangan

pembangunan yang dihadapi dan capaian pembangunan selama ini, maka

visi pembangunan nasional untuk tahun 2016-2019 adalah:

TERWUJUDNYA INDONESIA YANG BERDAULAT,

MANDIRI, DAN BERKEPRIBADIAN BERLANDASKAN

GOTONG-ROYONG

Upaya untuk mewujudkan visi ini adalah melalui 7 Misi Pembangunan

yaitu:

1. Mewujudkan keamanan nasional yang mampu menjaga kedaulatan

wilayah, menopang kemandirian ekonomi dengan mengamankan sumber

daya maritim, dan mencerminkan kepribadian Indonesia sebagai negara

kepulauan.

2. Mewujudkan masyarakat maju, berkeseimbangan, dan demokratis

berlandaskan negara hukum.

3. Mewujudkan politik luar negeri bebas-aktif dan memperkuat jati diri

sebagai negara maritim.

4. Mewujudkan kualitas hidup manusia Indonesia yang tinggi, maju, dan

sejahtera.

5. Mewujudkan bangsa yang berdaya saing.

6. Mewujudkan Indonesia menjadi negara maritim yang mandiri, maju,

kuat, dan berbasiskan kepentingan nasional.

(24)

23

Strategi Pembangunan Nasional

Untuk menunjukkan prioritas dalam jalan perubahan menuju

Indonesia yang berdaulat secara politik, mandiri dalam bidang ekonomi, dan

berkepribadian dalam kebudayaan, dirumuskan sembilan agenda prioritas.

Kesembilan agenda prioritas itu disebut “NAWA CITA”, yaitu:

1. Menghadirkan kembali negara untuk melindungi segenap bangsa dan

memberikan rasa aman kepada seluruh warga negara.

2. Membuat Pemerintah selalu hadir dengan membangun tata kelola

pemerintahan yang bersih, efektif, demokratis, dan terpercaya.

3. Membangun Indonesia dari pinggiran dengan memperkuat

daerah-daerah dan desa dalam kerangka negara kesatuan.

4. Memperkuat kehadiran negara dalam melakukan reformasi sistem dan

penegakan hukum yang bebas korupsi, bermartabat, dan terpercaya.

5. Meningkatkan kualitas hidup manusia dan masyarakat Indonesia.

(25)

24

6. Meningkatkan produktivitas rakyat dan daya saing di pasar Internasional

sehingga bangsa Indonesia bisa maju dan bangkit bersama bangsa-bangsa

Asia lainnya.

7. Mewujudkan kemandirian ekonomi dengan menggerakkan sektor-sektor

strategis ekonomi domestik.

8. Melakukan revolusi karakter bangsa.

9. Memperteguh kebhinekaan dan memperkuat restorasi sosial Indonesia.

Untuk Badan Pengelolaan Keuangan Daerah ada kaitannya dengan Prioritas

2 pada Prioritas Nasional yaitu Membuat Pemerintah selalu hadir dengan

membangun tata kelola pemerintahan yang bersih, efektif, demokratis, dan

terpercaya.

Sasaran Prioritas:

a) Makin meningkatnya implementasi tata kelola pemerintahan pada

seluruh instansi pemerintah melalui terobosan kinerja secara terpadu,

penuh integritas, akuntabel, taat dan menjunjung tinggi hukum yang

berlaku.

b) Makin meningkatnya kualitas pelayanan publik yang didukung

manajemen pelayanan yang professional, SDM berintegritas, penerapan

standar pelayanan minimal, dan data kependudukan yang valid dan up to

date.

c) Makin efektifnya pelaksanaan otonomi daerah sebagai ujung tombak

pelayanan kepada masyarakat yang didukung manajemen pemerintahan

dan pembangunan daerah yang baik.

Arah Kebijakan Prioritas:

a) Penataan kelembagaan birokrasi pemerintah melalui konsolidasi

struktural berdasarkan tugas pokok dan fungsi instansi pemerintah,

peningkatan kualitas reformasi birokrasi, perbaikan tata laksana (business

process), pengembangan manajemen SDM aparatur berbasis merit, dan

pencapaian kinerja secara optimal.

(26)

25

b) Penataan otonomi daerah melalui peningkatan peran gubernur sebagai

wakil pemerintah pusat di wilayah provinsi dan peningkatan efisiensi

dan efektivitas penggunaan dana.

c) Percepatan harmonisasi dan sinkronisasi peraturan

perundang-undangan di tingkat pusat dan daerah hingga tercapai keselarasan arah

dalam implementasi pembangunan.

d) Penetapan dan penerapan sistem indikator kinerja utama pelayanan

publik yang selaras antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah.

e) Peningkatan integrasi dan integritas penerapan dan penegakan hukum

melalui peningkatan kinerja penegakan hukum dan pemberantasan

korupsi sehingga kepercayaan masyarakat makin meningkat.

f) Penetapan Nomor Induk Kependudukan (NIK) dan pengembangan

Sistem Informasi dan Administrasi Kependudukan (SIAK) dengan

aplikasi pertama pada Kartu Tanda Penduduk.

3.2. Tujuan dan Sasaran Rencana Kerja SKPD

Berdasarkan strategi dan kebijakan yang telah ditentukan, selanjutnya

ditetapkan Tujuan dan Sasaran yang dilanjutkan dengan sejumlah program

dan kegiatan prioritas yang akan dilaksanakan sebagai rencana dalam

pelaksanaan tugas, peran dan fungsi Badan Pengelolaan Keuangan Daerah

Kabupaten Ciamis. Program dan kegiatan prioritas ini merupakan program

yang ditentukan sesuai dengan misi yang akan dilaksanakan yaitu sebagai

berikut :

a. Meningkatkan Profesionalisme Aparatur Pengelola Pendapatan,

Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah;

b. Meningkatkan koordinasi dalam bidang pendapatan, pengelolaan

keuangan dan aset daerah;

c. Meningkatkan intensifikasi dan ekstentifikasi pengelolaan pendapatan

daerah;

d. Meningkatkan tata kelola dan pengembangan sistem keuangan daerah;

e. Meningkatkan pengelolaan aset milik daerah.

(27)

26

Adapun Tujuan dan Sasaran sesuai misi antara lain sebagai berikut :

Tujuan:

1. Meningkatnya profesionalisme aparatur pengelola pendapatan,

pengelola keuangan dan aset daerah.

2. Terlaksananya Penyelenggaraan APBD yang efektif dan efisien

3. Meningkatnya sector pendapatan pada APBD khususnya Pendapatan

Asli Daerah

4. Meningkatnya penatausahaan dan pengembangan Pendapatan,

Pengengelolaan Keuamgam dan Aset Daerah baik pada SKPKD

5. Meningkatnya tertib administrasi dalam pengelolaan dan inventarisasi

pengelolaan aset daerah

Sasaran:

1. Meningkatnya pemahaman aparatur dalam penatausahaan dan

pengembangan administrasi keuangan daerah

2. Terlaksananya pengelolaan pendapatan, pengelolaan keuangan dan aset

daerah

3. Meningkatnya jumlah PAD dalam tiap tahun anggaran

4. Diterapkannya sistem akuntansi keuangan daerah (SAKD) di seluruh

SKPD.

5. Meningkatnya efisiensi dan efektifitas pengelolaan barang daerah.

3.3.

Program dan Kegiatan

Untuk Tahun 2020, program kegiatan yang ada di Badan Pengelolaan

Keuangan Daerah (BPKD) dilaksanakan dengan mempertimbangkan

faktor-faktor :

a. Pencapaian Visi dan Misi Kepala Daerah;

b. Pencapaian SPM;

c. Pendayagunaan potensi ekonomi daerah;

d. Peningkatan profesionalisme aparatur pemerintah;

e. Peningkatan pengelolaan asset daerah.

(28)

27

Program dan kegiatan (Urusan) yang akan dilaksanakan untuk Tahun 2020

semua dilaksanakan di BPKD Kabupaten Ciamis, dengan Total Anggaran

sebesar Rp. 37.340.607.775,-.

Jumlah program dan kegiatan tersebut antara lain :

a. Non urusan

Untuk non urusan dengan total anggaran sebesar Rp.

23.261.278.775,-dengan jumlah program 6 dan jumlah kegiatan 44.

b. Urusan wajib

Untuk urusan wajib dengan total anggaran sebesar Rp 14.079.329.000,-

dengan jumlah program 4 (empat) dan jumlah kegiatan 67 kegiatan.

Untuk lebih jelas nya dapat dilihat pada tabel berikut ini :

PROGRAM DAN KEGIATAN BADAN PENGELOLAAN KEUANGAN

DAERAH KABUPATEN CIAMIS TAHUN 2020

No

Program / Kegiatan

Anggaran (Rp.)

Jumlah

Realisasi

Sisa

Anggaran

(Rp.)

Fisik

Keuangan

(%)

Rp.

%

Program Pelayanan Administrasi Perkantoran

3.898.121.500

92,63

3.610.819.252

92,63

287.302.248

1

Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya

Air dan Listrik

1.032.486.000

86,81

896.352.637

86,81

136.133.363

2

Penyediaan jasa kebersihan kantor

345.150.000

99,10

342.037.100

99,10

3.112.900

3

Penyediaan alat tulis kantor

227.600.000

75,27

171.306.785

75,27

56.293.215

4

Penyediaan barang cetakan dan penggandaan

461.000.000

88,01

405.744.000

88,01

55.256.000

5

Penyediaan komponen Instalasi

listrik/penerangan bangunan kantor

48.628.000

100,00

48.627.200

100,00

800

6

Penyediaan Bahan bacaan dan peraturan

perundang-undangan

41.000.000

40,09

16.437.000

40,09

24.563.000

7

Penyediaan makanan dan minuman

160.000.000

98,15

157.040.000

98,15

2.960.000

8

Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke luar

daerah

565.000.000

99,98

564.908.130

99,98

91.870

9

Penyediaan Jasa Tenaga Pendukung

Administrasi /Teknis Perkantoran

963.500.000

99,10

954.811.200

99,10

8.688.800

10

Rapat-rapat koordinasi di dalam daerah

53.757.500

99,62

53.555.200

99,62

202.300

Program peningkatan sarana dan prasarana

aparatur

5.934.178.000

87,35

5.183.250.100

87,35

1.935.808.400

11

Pengadaan kendaraan dinas/operasional

1.441.800.000

93,81

1.352.583.500

93,81

1.387.597.000

12

Pengadaan Perlengkapan Gedung Kantor

54.203.000

100,00

54.203.000

100,00

-

13

Pengadaan peralatan gedung kantor

257.000.000

88,46

227.348.250

88,46

29.651.750

14

Pengadaan Perlengkapan Kantor

114.250.000

81,06

92.615.000

81,06

21.635.000

15

Pengadaan Peralatan Kantor

644.500.000

93,49

602.543.700

93,49

41.956.300

16

Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor

398.500.000

99,50

396.500.000

99,50

2.000.000

17

Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan

dinas/operasional

758.925.000

86,49

656.375.500

86,49

102.549.500

(29)

28

No

Program / Kegiatan

Anggaran (Rp.)

Jumlah

Realisasi

Sisa

Anggaran

(Rp.)

Fisik

Keuangan

(%)

Rp.

%

19

Pemeliharaan rutin/ berkala peralatan kantor

1.540.000.000

95,13

1.465.039.750

95,13

74.960.250

20

Rehabilitasi sedang/berat gedung kantor

176.000.000

176.000.000

21

Rehabilitas sedang/berat Kendaraan

Dinas/Operasional

50.000.000

84,14

42.070.000

84,14

7.930.000

22

Peningkatan sarana dan Prasarana Kantor

272.000.000

58,27

158.500.000

58,27

113.500.000

Program peningkatan kapasitas sumber daya

aparatur

330.000.000

24,45

80.700.000

24,45

249.300.000

23

Pendidikan dan pelatihan formal

330.000.000

24,45

80.700.000

24,45

249.300.000

Program peningkatan pengembangan sistem

pelaporan capaian kinerja dan keuangan

180.325.000

96,12

173.325.000

96,12

7.000.000

24

Penyusunan laporan capaian kinerja dan

ikhtisar realisasi kinerja SKPD

9.000.000

100,00

9.000.000

100,00

-

25

Penyusunan laporan keuangan semesteran

1.012.200

100,00

1.012.200

100,00

-

26

Penyusunan pelaporan keuangan akhir tahun

940.000

100,00

940.000

100,00

-

27

Penyusunan Rencana Kerja Anggaran

7.400.000

100,00

7.400.000

100,00

-

28

Penyusunan Perencanaan Program dan

Kegiatan SKPD

5.800.000

100,00

5.800.000

100,00

-

29

Penyediaan Administrasi Pengelolaan

Keuangan

99.172.800

92,94

92.172.800

92,94

7.000.000

30

Evaluasi Kinerja Program dan Kegiatan SKPD

50.000.000

100,00

50.000.000

100,00

-

31

Penyusunan Rencana Strategis

7.000.000

100,00

7.000.000

100,00

-

Program peningkatan dan Pengembangan

pengelolaan keuangan daerah.

22.653.821.900

82,49

18.687.836.004

82,49

3.965.985.896

32

Penyusunan standar satuan belanja

150.000.000

100,00

150.000.000

100,00

-

33

Penyusunan standar satuan harga

74.570.000

99,48

74.185.000

99,48

385.000

34

Penyusunan rancangan peraturan daerah

tentang APBD

434.750.000

95,48

415.105.000

95,48

19.645.000

35

Penyusunan rancangan peraturan KDH

tentang Penjabaran APBD

366.365.000

97,95

358.843.400

97,95 7.521.600

36

Penyusunan rancangan peraturan daerah

tentang Perubahan APBD

532.700.000 95,91

510.932.500

95,91 21.767.500

37

Penyusunan rancangan peraturan KDH

tentang Penjabaran Perubahan APBD

509.700.000 98,47

501.922.000

98,47 7.778.000

38

Penyusunan rancangan peraturan daerah

tentang pertanggung jawaban pelaksanaan

APBD

382.765.400 98,51

377.070.000

98,51 5.695.400

39

Penyusunan rancangan peraturan KDH

tentang penjabaran pertanggung jawaban

pelaksanaan APBD

45.700.000 95,75

43.760.000

95,75 1.940.000

40

Penyusunan Peraturan Peraturan Di Bidang

Perencanaan Anggaran Daerah

70.000.000 100,00

70.000.000

100,00

-

41

Peningkatan Peran Kecamatan Dalam

Pengelolaan Pajak Daerah

862.800

- -

- 862.800

42

Peningkatan Penerimaan Dan Penyelesaian

Piutang Pajak Daerah Dan Retribusi Daerah

186.245.000 98,82

184.055.400

98,82 2.189.600

43

Penyusunan Rencana Kebutuhan Barang Milik

Daerah (RKBMD)

32.700.000 84,71

27.700.000

84,71 5.000.000

44

Pemutakhiran Data Objek dan Subjek PBB

231.012.500 90,63

209.377.000

90,63 21.635.500

45

Pendataan Dan Pendaftaran Pajak Daerah

221.612.000 96,21

213.212.000

96,21 8.400.000

46

Pemeliharaan dan Pengembangan Program

Penatausahaan Aset Daerah

205.380.000 99,84

205.059.160

99,84 320.840

47

Optimalisasi Pelayanan Pajak Daerah Satu

Tempat

92.340.000 88,30

81.540.000

88,30 10.800.000

48

Penelitian Data Pajak Daerah dan Retribusi

Referensi

Dokumen terkait

Hasil tersebut juga sesuai dengan penelitian yang dilakukan oleh Mispiyanti (2015) yang menjelaskan bahwa saham perusahaan yang telah dimiliki oleh pemegang saham

Bila tegangan baterai sama dengan atau lebih dari 9,6 V berarti baterai masih baik, bila tegangan baterai 6,5V – 9,6 V baterai perlu diisi beberapa saat, bila tegangan kurang dari 6,5

HAM dan Islam  Kontestasi: Universalitas dan Relativitas  Kelompok Konservatif-ideologis: Universalitas HAM adalah imperialisme nilai-nilai Barat yang bertentangan dengan

Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh menjelaskan bahwa jaringan Wi-Fi yang tersedia pada kantor Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Kota Tidore Kepulauan telah

Program latihan P2ST yang diikuti oleh mahasiswa ATKP mempengaruhi tingkat keseimbangan statis dan dinamis mahassiswa ditandai dengan peningkatan tingkat keseimbangan statis

Tran saksi si Fungsi Akuntan si tract , Com mercial Invoice , Bukti Transfer Pemba yaran Jurnal Penjua lan, Jurnal Peneri maan Kas, Buku Besar

Penjelasan yang penulis paparkan di atas merupakan alasan dipilihnya judul ³ 3HUDQ3%%GDODP0HQDQJDQL+XPDQ6HFXULW\GL7LPRU/HVWH3DVFD.HPHUGHNDDQ\D´ mengingat PBB sebagai

Pengaruh Tingkat Inflasi, Nilai Tukar Rupiah, dan Tingkat Suku Bunga Domestik terhadap Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI) (Studi pada Saham Syariah yang