ffi
v'
t
,,$
I
vt p-ISSN: 2528-4517 8S i \Iournal
Of
Anthropo
t1
,
o
I
YI
DOI : l 0. 24843 /SP.ZAt 8.v2.i02.p06 p-ISSN: 2s28-4517
Penggalian dan Pengembangan Potensi
Pariwisata
Alam,
Budaya, dan
Religi
di
Rote Ndao, Nusa Tenggra
Timur
A.
A.Ayu Murniasihl*,
Purwadi2,Aliffiati3
Prodi Fakultas
Ilmu
Unud[agung*murniasih@unud.ac.id] ac.idl Ialiffiati@unud.ac.id]
*Corresponding
Author
Abstrak
Tujuan jangka panjang penelitian
ini
adalah "mewujudkan pengembangan pariwisatayang berorientasi pada
nilai-nilai
pelestarian lingkungan dan budaya, yang berbasis masyarakat setempat (community based tourism), termasuk memberi manfaat besar bagimasyarakat
dalam
jangka
panjang". Tujuan tersebut hendak dicapai
dengan mewujudkan target khusus penelitian,yaitu
merumuskanstategl
dalam memecahkan masalah pengembanganpmiwisatayxrg kompetitif
dan berkelanjutan. Adapun hat-hal yang hendak diketahui dandipaharni
dalam penelitianini
adalah sebagaiberikut
(1) Potensi alam dan budaya apa saja yang sudah dikembangkan dan akan dikembangkan di Rote-Ndao?,(2)
Bagaimana partisipasi masyarakat dalam pengembangan pariwisata?, (3) Bagaimana problematika pengembangan pariwisata di daerah tujuan wisata?, dan (a) Bagaimana strategi pengembangan pariwisata yangtepat
bagi
daerahtujuan
wisatadilakukan?
Metode penelitian yang
digrrnakandalam penelitian
adalah
metodekualitatif,
dan
ditunjang metode kuantitatif,
berparadigma fenomenologis
daninterpretatif. Langkah-langkah yang ditempuh dalam konteks
ini
adalah sebagai berikut:(1) Data dikumpulkan dengan metode pengarnatan dan wawancara mendalam, dan (2)
Analisis
data dilakukan secara interpretatif dengan pendekatan fenomenologis untuk memperoleh pengetahuan tentang gagasan-gagasan, pemikiran, dan keyakinan yang adadi
balik
aktivitas
masyarakat setempat.Hal
tersebutakan dipahami
secara lebihmendalam dengan menggunakan pendekatan interpretatif. Berdasarkan hasil interpretasi
ini
maka hipotesis kerja yang diformulasikan untuk menggali informasi lebih mendalamsehingga
diperoleh
informasi yang
memadai
untuk
mencapaitujuan
penelitian.Selanjutny4 temuan dari hasil penelitian
ini
dapat digunakan untuk menyusun modelstrategi
pengembauganpariwisata
yang
kompetitif
dan
berkelaiijutan
berbasis masyarakat.KataKunci
: Pariwisata {tourism),Pengembangan(development), Berkelanjutan(sustainable), Berbasis Masyarakat {community based)
I.
PendahuluanSektor pariwisata
di
era globalisasi, merupakanindustri
terbesar dan terkuatdalam
pembiayaan
ekonomi
global.Sektor pmiwisata menjadi
pendorong utama perekonomian dunia pada abadke-21,
dan menjadi salah satu industri yangmengglobal. Pemerintah Indonesia telah
memutuskan
untuk
mengubah ekonomiIndonesia dengan menggunakan sektor
pariwisata sebagai salah satu pendorong utama pertumbuhan.
UU
No.
10
Tahun2009
menyatakanbahwa
pembangunankepariwisataan
diperlukan
untukmeningkatkan kesetaraan
dalamkesempatan
kerja dan
mengatasiSunari P enjor: Joumal of Anthropolo
gt
722 -{ A
Ay'u Mumiasih, Purwadi, Aliffiati Sunari Penjor (Yol. 2. No. 2. Septertber 2U8)kesulitan bersaing
usaha
dalamperekonomian global.
Nusa
Tenggara
Timur
memiliki
potensl
pariwisata,
kurang
lebih
450 destinasi u.rsata alam terbaik, dan {:udaya:
:.r:rah ini^ dia antaratrl-a suiiah populer-
r:r.aregara
sepe$i Pulau Ki:morlo,-
-,"-'.r Kcl:rnutu,
TamatrLaut
eliAlor.
' , I
:
_-
*.i1ai
$arai,
Sikka
serta
lokasi'-
:.'iar
dr
Fjeniberala-PulauR*te.
N'f'f
:
rriikl
posisi
strategiskareua
dekat-: j.rir
Bali dail
segitiga
Kupang--
,.,iin-Drii.
Badan Pusat Statistik (BPS),
'(iapLcn
1'{"!-T sehagar
pt'oritt:i
;.
r,iskrn nornor tigadi
lttclonesia" darr di:-:rt
)-ang
sama
NIT
juga
menriiiki..,:riber daya
aialn
.vang rnelimpah serta. i'r
ek
dau
destinasi
r.vrsa{a sehitgga.:kt,lr
panrvisata dapat menja<ii riresin:-.:nggerak
berkeurba:rgnva
sektcr.' k oiioin
i
masyarakat.Salah satu
wilayah
di
NTT
yangsedang
mengembangkankepariwisataannya
adalah
Kabupaten Rote-Ndao. Rote-Ndaomemiliki
potensialam
dan
budaya
yang
tidak
kalahmenarik
bila
dibandingkan
denganwilayah
atau tujuan
wisata lainnya
di Indonesia, khususnyadi
Nusa TenggaraTimur
dengan
aksesibilitas
danjangkauan
yang
kini
lebih
mudah.Berdasarkan
data dari
ExecutiveSummary Rencana Induk Pengembangan
Infrastruktur
PUPR
Kepulauan
NusaTenggara,
Tahun
2017
menyatakanbahwa
wilayah
kabupatenRote
Ndaomemiliki
peran danfungsi
sebagai: (a)Kawasan Strategis
Nasional
(KSN)perbatasan,
(b)
kawasan perbatasan lautdengan Australia,
(c)
KawasanPengembangan
Pariwisata
Nasional6PPND
Nemberala-Rote
Ndao
dansekitarnya,
(d)
Kawasan
Strategis Pertahanan Keamanan/kawasan rniliter;dengan
potensi
wilayah
pariwisata, perikanan dan garam.Berdasarkan
hal
tersebutmenunjukkan
peluang
dan
potensikabupaten Rote-Ndao sebagai salah satu destinasi pariwisata
di
Indonesia dan jugadunia
yang
memikat
wisatawan. Pengembangan pariwisatadi
Rote-Ndaomemiliki
prospek
yang
baik
karenadidukung oleh potensi alam dan budaya sebagai modal dasar. Namun hal tersebut
belum cukup untuk
pengembanganpartwisata secara
keseluruhan.Pembangunan kepariwisataan
yangdilakukan
pada
hakikatnya
harusditujukan untuk
pemerataan pembangunan antar generasi pada masakini
maupun
masa
mendatang.Pembangunan
pariwisata
berkelanjutan(sustainabie
tourism
developmenf) padaintinya berkaitan dengan usaha menjamin
agtr
sumber daya
a1am,sosial,
danbudaya
yang
dimanfaatkan
unhrkpembangunan
pariwisata
pada generasi sekarangini
agar dapatdinikmati
untukgenerasi yang akan datang.
Bertolak
dari
latar belakangdi
atas,penelitian
ini
mempunyai
tujuanmewujudkan
pengembangan pariwisatayatg
berorientasi
pada
nilai-nilai
pelestarian lingkungan dan budaya, yang
berbasis
masyarakat
setempat(community
based touris*t),
termasuk memberi manfaat besar bagi masyarakatdalam
jan*a
panjang.
Secara khusus,penelitian
ini
untuk
mengetahui
danmemahami beberapa
hal
guna
dapat merumuskan strategi dalam memecahkan masalah pengembangan pariwisata yangkompetitif dan
berkelanjutan. Adapunhal-hal
yang
hendak diketahui
dandipahami
dalam penelitian
ini
adalahsebagai berikut.
1.
Potensi
alam dan budaya apa
sajayang
sudah dikembangkandan
akan dikembangkan di Rote-Ndao?2.
Bagaimana problematika
danpartisipasi
masyarakat
dalam pengemban gan pariwisata?3.
Bagaimana
strategi
pengembanganpariwisata
yang tepat bagr
daerah tujuan wisata?PenggaLim Dan Pengembangan Potensi Pariwisa AlanL Budaya... | 123
IL
Pembangunan
PariwisataBertdanjutan
Penyelenggaraan
PembangunanPiliwisata
Berkelanjutan, diarahkan padapenciptaan suasara yang adil dan merata
bagi seluruh warga negara serta suasana
1ag
penuh dengan peri kehidupan yang =ermbang meauju kemakmuran yang adil sgahtera. Kepariwisataan diarahkan pula sebagai upaya untuk mencintai tanah air, mempertebal rasamemiliki
terhadap aparag
ada di negaraini,
menimbulkan rasaDErsduan
dan
kesafuan,
serta
salingnemahami adat dan kebudayaan
masing-nasing daerah, menjunjung tinggt norma a€zma sebagai pengejawantahan konsep
urdup
yang
menjaga
keseimbangan hubungan antara manusia dengan TuhanYang
Ivfuha
Esa,
hubungan
antma manusia dengan sesuuna manusia, sertahubungan
antara
manusia
dengantingkungan.
Berdasmkan
arahpenyelenggaraanrLya,
kepariwisataanbertujuan
untuk
meningkatkanpertumbuhan
ekonomi,
meningka&ankesejahteraan
rakyat,
menghapuskemiskinan,
mengatasi
pengatrggwan,melestarikan
alam
lingkungan
dansumber
daya,
memajukan kebudayaan, mengangkat citra bangsa, memupuk rasa cinta tanah air, memperkuhrhjatidiri dat
kesatuan
bangs4
dan
mempereratpersahabatan antarbangsa. Tujuan-tujuan
tersebut
tidak
hanya diterima
oleh sebagian kecil wilayah saja yang menjadidaerah
tujuan wisata,
tapi
diharapkandapat membawa manfaat
pada
daerah-daerah
yang
saat
ini
belum
menjadidaerah
fujuan
wisata
nasional
atauinternasional. Suatu manfaat yang dapat ditingkatkan dan berkelanjutan.
Pembangunan kepariwisataan yang
dilakukan
pada
hakikatnya
ditujukanuntuk
pemerataan
pembangunan antargenerasipada masa
kini
maupunmasa
mendatang.
Pembangunan berkelanjutan
(sustainab Ie
developm ent)adalah sebuah upaya pembangunan suatu
negara
yang meliputi
aspek
ekonomi, sosial, lingkungan bahkan budaya untukkebutuhan
masa
kini
tetapi
tidakmengorbankan
atau
mengurangikebutuhan generasi
yang akan
datang sehingga dapat menciptakan masyarakatyang
dapat berinteraksisatu
sama laindan juga dengan lingkungan hidup.
Pembangunan
pariwisataberkelanjutan
didukung
secara ekologis sekaligus layak secara ekonomi, juga adilsecara
etika
dan
sosial
terhadapmasyarakat.
Artinya,
pembangunan berkelanjutan adalah upaya terpadu danterorganisasi
untuk
mengembangkankualitas
hidup
dengan
cara
mengatur penyediaan, pengembangan, pemanfaatandan
pemeliharaan sumberdaya
secara berkelanjutan.Hal
tersebut hanya dapatterlaksana dengan
sistempenyelenggaraan kepemerintahan yang
baik (good governance) yat g melibatkan
partisipasi
aktif
dan
seimbang
antarapemerintah,
swast4
dan
masyarakat.Dengan
demikian,
pembangunanberkelanjutan
tidak
saja
terkait
denganisu-isu
lingkungan,
tetapi
juga
isu demoloasi, hak asasi manusia dan isu lain yanglebih
luas.Hingga
saatini
konseppembangunan
berkelanjutan
dianggap sebagai strategi pembangunan pariwisataterbaik.
Seperti yang dikemukakan olehCole (2006) bahwa
partisipasimasyarakat setempat
dan
pemerataan pendapatan merupakan dua prinsip utamadalam
pembangunan
pariwisata berkelanjutan. Berdasarkan penelitiannyadi
Flores,Nusa
TenggaraTimur,
Cole mengemukakan bahwa pariwisata dilihatdari
sudut pandang penduduk setempatmemiliki
dampak
sosial-budaya yangpositif. Nilai-nilai fradisi
setempatdipelihara
dan
diperkuat
kembali.Pariwisata merupakan salah satu bagran dari pembangunan.
Pembangunan
pariwisata
yangL24
+
-{
-{1'u \Iumiasih, Purwadi, Aliffiati Sunari Penjor (Tol. 2. No. 2. Septenber 2018)prinsip-
prinsipnya
yatg
dielaborasi.Prinsip-prinsip
tersebut
antara
lainpartisipasi,
keikutsertaan
para
pelaku(stakeholder),
kepemilikan
lokal,penggutraan
sumber
daya
socaraberkelanjutan, mewadahi
tujuan-tujuanmasyarakat,
perhatian terhadap
dayadukung,
monitor dan
evaluasi, akuntabilitas, pelatihan serta promosi.Konsep
pariwisata
berkelanjutanmenurut
Coccossis
(1996)
harusmemperhatikan
beberapa
perspektif,yaitu
pembangunanpmiwisata
dalamkonteks
ekonomi,
pembangunanpariwisata dalam konteks
lingkungan, pembangunanpariwisata
berkelanjutan,dan
pariwisata
sebagaisfrategi
dalampembangunan
berkelanjutan.
Beberapahal
yangjuga
harus diperhatikan dalampembangunan
pariwisata
berkelanjutandiantmanya
menjamin
kualitaskenyamanan
pengunjung
dan
kualitasterjaganya lingkungan,
menjaminkeberlangsungan dan kontinuitas sumber
daya
alam
dan
kebudayaan,
sertamenjarnin harmonitas antara
industripariwisata dan
pemilik
kebudayaan, serta lingkungan.III.
\ilisata Alam
dan
\ilisata
Budayasebagai Pariwisata
Berkelanjutan
Pariwisata
yarg dijiwai
olehkeindahan
alam dan
keunikan
budayamenjadi
daya
tarik
bagr
wisatawan.Keindahan
alam bukan
hanyamemanjakan
indra
penglihatan,
tetapijuga
memberikan kesegaranbagi jiwa
dan raga. Wisata alam berkaitan dengan tanggung
jawab
wisatawan, masyarakat,dan
instansi
terkait untuk
senantiasamenjaga kelestarian
dan
kebersihan lingkungan. Partisipasi masyarakat dalammengembangkan
wisata
alam
sangatdiperlukan,
terutama
dalam
konteks pariwisata berkelanjutan.Wisata
budaya
yang
dijiwai
olehkearifan
lokal
masyarakatjuga
menjadi dayatarik
tersendiri. Masyarakat sebagaipemilik
kebudayaan
memiliki
tugaspenting
untuk
senantiasa menjaga tradisidan
kebudayaanyang telah
diwariskan secara turun temurun oleh nenekmoymg
mereka. Keberlangsungan wisata budaya
sangat
ditentukan
oleh
masyarakatpemilik
kebudayaanitu
sendiri.
Wisatabudaya
tidak
hanya
memperlihatkm kekayaan khasanah suatusuku
bangsa,tetapi
juga
menunjukkanidentitas
dan karakter masyarakat suku bangsa. Wisatabudaya
juga
dryat
memberi
imagetertentu
bagi
masyarakat
pemilik
kebudayaan.
Destinasi pariwisata
di
Rote
Ndaopada
umumnya
memiliki
karakteristikdestinasi
wisata
alam.
Keindahanpanorama
alam
berupa hamparan laut,danau, bahkan pesona
pegununganmenjadi
tujuan
utama.
Walaupundemikian, wisata budaya
pun
tak
kalahpentingnya.
Tugas
masyarakat
dan instansi terkait dalam konteksini
adalah menjaga kualitas destinasi dengan sebaikmungkin. Pariwisata berkelanjutan yang didukung dengan adanya wisata alam dan wisata budaya yang
dimiliki
suatu daerahsangat
ditentukan
oleh komitmen
dan partisipasi masyarakat, tidak hanya untuk menarikjumlah
wisatawan,tetapi
jugauntuk
menjaga
dan
mengembangkan kualitas destinasi wisata yang berkorelasi dengan kehidupan masyarakat.3.1". Lokasi dan
Lingkungan
Alam
Kabupaten
Rote Ndao
merupakankabupaten
paling
selatandi
Indonesia, sehingga Kabupaten Rote Ndaodijuluki
sebagai
"Mutiara
Selatan" selain
itukabupaten
Rote
Ndao
merupakanwilayah
terdepandari NKRI.
Julukan sebagaiMutiara
Selatan layak diberikankepada
KabupatenRote Ndao
karena memang kondisi alarratau
geografisnya sangat menawan, indah dan benar-benarbelum mengalami
polusi
sepertidi
kota-kota kabupaten lainnya di Indonesia.Penggalian Dan Pengembangan Potensi Pariwisata Alarq Budaya. 125
Ibukota
Rote Ndao
berada
diLobalain
denganJl. Ba'a
sebagai pusat keramain utama. Rote Ndaomemiliki
10kecamatan
yaitu:
Rote Barat Daya, Rote Barat Laut, Lobalain, Rote Tengah, Rote Selatan, Pantai Baru,RoteTimur,
LanduLeko,
Rote
Barat, Ndaao
Nuse.Kabupaten
Rote Ndao
memiliki
beotukwilayah
yang
memanjang
dari
arahsebelah
timur laut
menuju arah
baratdaya,
secara astronomisterletak
pada10'25'-11'15'
Lintang
Selatan
dan121"49'-123"26'
Bujur
Timur.
Luaswilayatr
secara
keseluruhan
adalah 1.280,1 Km2 tersebar pada 96 pulau (71dihuni)
dan
89
tidak
dihuni.
Batasgeografisnya
yaitu,
sebelah
utaradenganlaut
Sawu,
sebelah
selatandengan Samudera
Hindi4
sebelah barat denganLaut
Sawu, sebelahtimur
denganSelat
Pukuaft
(BPS
Kabupaten
Rote Ndao, 2017), seperti terlihat pada gambar peta di bawah.Gambar
1 PetaKabu
Rote NdaoKondisi
alam
kabupaten
yangberdekatan dengan Benua
Austalia
ini
sebagaimana umrunnya alam
NTT, relatif
gersang dan tandus namun ada sebagian
daerahnya
yang
subur
yarg
padaunumnya
berada
di
wilayah
dataran rendah dan dekat dengan sumber air.Wilayah Rote Ndao
beriklim
tropis,dalam
sahl
tahun
terdapatdua
musimyaitu musim hujan yang berlangsung dari
bulan
Desember sampai
Maret
danmusim
kemarauyang
berlangsung daribulan
April
sampai Nopember, sehingga hujan dalam satu tahun ralaqata 125 hari. Suhu rata-ratadi
Rote Ndao dalam satutahun
adalah
28.9"C
merupakan suhu maksimum terjadi pada bulan Nopember dan suhuminimum
25.85'C terjadi padabulan
Agustus.
Suhuini
terJadi karenapengaruh
musim
kemarau
dail
musimhujan serta pengaruh musim yang terjadi
di
benua Australia.
Tumbuhan
yatrg banyak menghiasi wilayah kabupatenini
adalah pohon lontar sehingga tidak jarang orang menjulukinya sebagai pulau seribu
lontar.
JamesFox
(1979)
melukiskanmasyarakat
Rote
sebagai
masyarakat "budaya lontar".3.2. Potensi dan Daya
Tarik
Pariwisata di Rote NdaoPulau Rote sebagai daya
tarik
obyekpariwisata
merupakan salah satu bidangyang
diprioritaskan
pengembangannyaoleh
Pemerintah Kabupaten Rote Ndao,terlihat pada
Visi
dan
Misi
KabupatenRote Ndao tahun 2015-2019.
Visi
yangingin
dicapai adalah
terwujudnya masyarakat Rote Ndao yang bermartabat bertumpu pada pengembangan pariwisatad oro&h G '5i.-d
-tb
.afft
.$arr Sr,a T 7'ittrts r Sea Rote Island126 lA. A. AyuMurniasih, Purwadi, Aliffiati Sunari Pergor (Vol. 2. Na. 2. September 2018)
yang
didukung
oleh
pertanian
danperikanan.
Misi
yang
diemban
adalahmembangun
sarana
dan
prasaranakepariwisataan;
mendukungpengembangan
daya
tarik
wisata;melakukan pengembangan sumber daya
kepariwisataan
;
mengembangkankerjasama
lintas
sektor;
membangunsistem
jaringan informasi
dan
promosikepariwisatan; meningkatkan
kuantitasdan kualitas
SDM
serta
kelembagaankepariwisataan;
mengembangkan kepariwisataan berwawasan lingkungan.Perkembangan pariwisata Kabupaten
Rote
Ndao
enan
tahunterakhir
QAn-z}fi)
dapatdilihat
padatabel
berikut. Tahun 2017 jumlah dan presentase masihrendah
karena
data
sampaibulan
Juli2017 (tahun berjalan). Pengunjung sangat
fluktuafif, tahun 2014 jumlah pengunjung
tertinggi, hal
ini
sangat beralasan karenapada tahun
ini
bertepatan digelarnya beberapa event yang tentunya mendorongwisatawan
untuk
berkunjung.
Berikutdata pengunjung pariwisata
di
kabupatenRote
Ndao
mulai
dari
tahun 2012-2017 (tahun berjalan), sebagai berikut.Kunjungan
WisatawanInternasional
dan DomestikKab
Rote NdaoTahun
2012-2017 No Tahun Wisatawan
ht
ProsentaseI
2 a J 4 5 6 18,27 18,54 22,35 14,47 18,00 8,37 Sumber : Diolah dari Data Kantor Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kab. Rote Ndao2012
20t3
2014 2015 2016 20t7 1.174 1.178 1.38s 1.538 1.891 667 2.1642.2t4
2.699 1.747 T.399 862 3.338 3.388 4.084 2.64s 3.29A 1.529Potensi
obyek dan daya
tarik
di kabupatenRote
Ndao
sangat beragamdarr
tersebar
di
seluruh
wilayahkecamatan
di
Rote
Ndao.
Destinasi pariwisatadi
Rote Ndao pada umumnyamemiliki
kmakteristik destinasi
wisataalam. Keindahan panorama alam berupa
hamparan
laut,
danau, bahkan
pesonapeguilungan
menjadi
tujuan
utam4 walaupundemikian wisata
budaya pun tak kalah pentingnya.a.
Potensi WisataAlam
Pulau yang berada
di
ujung
selatanwilayah
NKRI
dengan kekayaan alamtropis
serta daerahpesisir pantai
yangrelatif
panjang serta jutaan pohon lontaryang tumbuh
liar,
menambah indahnyawilayah
kepulauanini.
Potensi alarn diwilayah
Rote Ndao
secara
umummerupakan
daerahpantai,
perbukitan, padang sabana atau pemandangan alam yangmemiliki
pesona alam yang sangatindah,
yang
tersebar
di
seluruhkecamatan kabupaten
Rote
Ndao.Sebaran potensi wisata alam di kabupaten Rote Ndao sebagai berikut.
Penggalian Dan Purgembangan Potensi Pariwisata Alam, Budaya... | 127 Destinasi W'isata
Alam di
Kabupaten Rote NdaoDestinasi Wisata Kecamatan it--.lr .:::t BarU : Rote l'engah 5 Rote Selatan
6
Lobalain7 Rote Barat Iaut
8 Rote Barat Daya
9 RoteBarat 10 NdaoNuse Mulut Seribu Pantai Kainadi PantaiMae'oe Tanjung Pik-uafii Nisita PulauUsu Gua SarangBurung DanauLedulu Pantai Oesosole Teluk Fei Pantai bajo Pantai Solokaelutu Gualakamola Pantai BatuNdao
Benteng Raja klenuk
Letediu PaolaiNusakdale Pantai Oeledo PantaiNamohodak Oedo Nita tsatuOtbk Danau Peto Oeleak Sanilai Paatai Fopo NamoNdao Gua Jepang Pernandian Oemanu Pantai Dombo
Exparasi Para layang
Gua Batulntan Gua Saina PankiMasi Dae TanjrmgNggolo Pantai Nasqlale Sailulik Dmau Seda Danau Bisak Pantai Oeseda Pantai PulauDengka Pantai Sai Fiulain Pantai Oeseli Pantai Oebou PantaiNdana Pantai Sanama Danau Tua PantaiNusaa Manuk LautMati -tsatu l'errnanu Pantai Sosodale Tiang Bendera Taagga 488 Pantai Utak Pattai Bo'a PantaiNemberala Junrlah 10 7I 5 9 7 6 10 4 7 5 8 7 Danau Oehela Pantai Tongga GuaRuaBataRua Gua TaraNdola
Gua Tene Oen
PantrdPulauDo'o
Paotai PulauNdao
Pantai Pulau Nuse
Gua Duyuqg
TamaaLaut Ndao Nuse
63
Sumber: Diolah
2017.
128 I A.
A
Ayu Murniasih, Purwadi, Aliffrati Sunari Penjor (Yol. 2. No. 2. September 2018)Data
di
atas
memperlihatkan banyaknya destinasi wisata di Rote Ndao, namun demikian kurang dari 50 o/a yangdikembangkan,
dan
destinasi
yang berkembang adalah yang terletakdi
Rote Selatan danRote Barat,
hal
ini
sangat beralasan karenawilayah
kecamatanini
relative dekat dengan ibukota kabupaten. Wisata pantai menjadi andalan bagi kabupaten Rote Ndao.
Dari
semua pantai yang adadi
Rote, Pantai Nemberala dan PantaiMulut
Seribu adalah pantai yangpaling
diminati
wisatawan
asing,sehingga
menjadi prioritas
dalampengembangan pariwisata
di
Rote Ndao.Pantai
Mulut
Seribu
terdapat
diKecamatan
Rote
Timur
memiliki
keunggulan
taman
laut dan budi
dayamutiara.
Pantai
Nemberala
secarageografis sangat
mirip
dengan PantaiKuta
di
Bali.
Pantai dengan hamparanpasir putih,
air
laut
yang
jernih
sertadapat
melihat bayang
-
bayang hitarr.Pantai
Nemberala
juga
memiliki
gulungan ombak
yang
sangat
cocokuntuk
peselancar(surfing).
Setiap bulan September selalu digelar festival selancartingkat nasional dan internasional dalarn
rangka peningkatan
promosi
pariwisata.Pantai Nemberala
bagi
para peselancarmerupakan surga dan
menjadi
no
2
didunia setelah pantai di Hawai.
h.
Potensi Wisata BudayaPotensi wisata budaya adalah potensi
non
alam
ataunon
fisik
yang
dimiliki
oleh
masyarakat
Rote Ndao
yangberkembang
menjadi
salah satu potensi r.visata,baik
berupa
benda-benda seniatau karya seni,
peninggalan
sejarah, seperti terlihat pada tabel.Potensi Wisata Budaya
di
Kabupaten Rote NdaoNo Destinasi Wisata
Wilayah
1
SasanduTi'ilangga atau Soulangga Anyarnan Daun Lontar
2
Kain Tenun [kat3
Gereja Tua MenggelamaMasjid Tua
An-Nur
Rumah Raja Rote
4
Kursi Jaman Batu5
Rumah RajaDengkaUpacara Hus Tari Kebalai
6
Rumah Raja Thie7
Benteng Pertahanan PukulKakidi
8
Meriam VOCWilayah Kepulauan Rote Ndao
Pulau Ndao, Rote Selatan Rote Selatan
Lobalain
Rote Barat Laut
Rote Barat Daya Pantai Baru Ndao Nuse Sumber: Diolah dari Data
Lapangan,Tahun2}lT
3.3.
Sarana dan Prasarana
Penunjang PariwisataPotensi wisata yang ada
di
Roteini
ditunjang
jrga
dengan
ketersediaansarana
dan
prasaranapariwisata,
yaituhotel
atau
penginapandan
transportasiumum yang
menunjang
danmemudahkan
akomodasi.
Meskipunsecara khusus sarana prasarana tersebut
masih
perlu
ditingkatkan
Jumlah hotelatau penginapan
yang
ada dikabupatenPenggalian Dan Pengembangan Potensi Pariwisata Alar4 Budaya... | 129
letaknya
lebih
banyak berada
dikecamatan
Loba Lain,
Rote Tengah dan Rote Barat. Secara jelas persebaran hotelatau
penginapandi
wilayah
kabupaten Rote Ndao dapat dilihat pada tabel.Jumlah Akomodasi
Hotel Menurut
Kecamatandi
KabupatenRote Ndao Tahun 20L6
No
Kecamatan Hotel Kamar T TidurHomestav
Melati
Homestay
Melati
Homestay
Melati
I
2Rote
Barat DayaRote
Barat Laut Lobalain Rote Tengah Rote Selatan Pantai Baru Rote Timur Landu Leko Rote Barat Ndao Nuse a J 4 5 6 7 8I
10 2 5 1 18 74 17 21 163 aa JJ 214 129 1,7 Jumlah 2 2318
220
21
410Sumber : Diolah dari Data Kantor Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Rote Ndao
Selain persebaran
hotel
yang
tidakmerata
di tiap
kecamatan,
juga
perkembangan
jumlahnya
yang
daritahun
ke
tahun
cenderungtidak
ada peningkatan, secara jelas tergambar pada tabel berikut.Jumlah
Hotel dan RumahMakan di
Kabupaten Rote Ndao Tahun 2017No
Tahun Hotel Rumah MakanNon Bintang
Eqrbqq4g
1 2 J 4 5 2412 2A1^3 2014 2A15 2016 8 10l0
10l0
37 37 37 Sumber : Diolah dari Data Kantor Dinas Kebudayaan dan Pariwisata.Sarana
dan
prasarana
penunjangpariwisata
lainnya yang telah
tersedia adalahtravel
agen, meskipun jumlahnyaterbatas. Jumlah travel agen berdasarkan
data
dari kantor Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten RoteNdao
ada 3travel agen, demikian juga dengan nrmah
makan
berlumlah
37.
Sedangkan untukmoda toansportasi khusus untuk angkutan
umum masih
terbatas.Bandara
udaratelah
tersedia
dengan
jumlah
jampenerbangan dua
kali
sehari dengan rutepenerbangan
Rote-Kupang
(pp)
danpelabuhan ada 3 yaitu di
Ba'4
PelabuhanBaru
danBatu
Tua. Kapal
perumpang dan barang dapat langsung bersandar tigapelabuhan tersebnt, rata-rata dalam satu
hari
melayani dua
kali
rute
perjalananRote-Kupang
untuk kapal
penumpang, sedangkan kapal barang pada umumnya130 | A.
A
Ayu Murniasih, Purwadi, Aliffiati Sunari Penjor (Yol. 2. No. 2. September 2018) berlabuhdi
PelabuhanBatu
Tua.Jalan-jalan
hampir
85%
dalam kondisi jalanberaspal bahkan
hotmix,
terlebih jatan-jalan yang menuju ke tempat wisata yang terkenal seperti Pantai Nemberala.3.4.
Strategi
PengemhanganPariwisata
di
Rote NdaoTransportasi
laut
di
kabupaten RoteNdao relative
lancar,
khususnya yang menghubungkan Kepulauan Rote denganKupang, nirmtul
untuk
tranportasi lautyang menghubungkan Pulau Rote dengan
pulau-pulau
kecil
lainaya
seperti Ndao Nuse, Ndana,Do'o,
Mulut
Seribu. masih sangat terbatas dan menggunakan perahutradisonal. Padahal pulau-pulau tersebut rnerupakan daerah dengan potensi alam
yang indah atau
sebagai daerah tuJuanwisata.
Sehinggajika
ada
wisatawanyang berkeinginan berkunjung
ke
pulautersebut
sangat
kesulitan
menemukantransportasi
karena
perahu-perahu nelayantidak
setiap saat bisa menuju ke pulau itu karena faktor arus laut.Transportasi
jalan
darat
khususnyajalan raya di kabupaten Rote Ndao secara umum relative mengalami perkembangan
yang signifikan, meskipun demikian ada
beberapa
bagian
yang
masih
perluditingkatkan. Peningkatan
kualitas
jalan, khususnya yang beradadi
wilayah
Rotebagian
timur,
jalan
memrju
ke
lokasiwisata
masih
perlu
ditingkatkankualitasnya khususnya
kualitas
fisik
jalan.
Kenyamanan
dan
keamanan suatuobyek pariwisata sangat ditentukan oleh
fasilitas yang
tidak
terlihat penting akantetapi
sangat besar manfaatnya sepertitempat sampah,
public
toilet
atau kamarmandi umum,
papan peraturan
daninformasi.
Fasilitas
ini
sangat minim,tempat
sampah sangatsulit
ditemukanbila
pun ada tempatnya kurang strategis.Demikian
juga
kurangnya papan-papaninfonnasi
dan
peraturan
sehinggamenimbulkan beberapa masalah karena
pengunjung
tidak
akan
mengetahui bagairnanasikap
atau tindakan merekasaat berkunjung di lokasi wisata.
Promosi
objek
wisata
sangatdiperlukan dalam
kerangka penyelenggaraan otonomi daerah. Daerahharus memiliki
kesadaran
untukmengoptimalkan
potensi wisata
yangdimiliki
dalam rangka intensifikasi PAD.Membangun
dan
membina komunikasiyang
efektif
dengan
media
dar,
pers internasional. Strategi pemasaran denganpromosi wisata
telah
dilalcukan secaraberkelanjutan
oleh
pemerintah
daerah dalam halini
adalah Kantor Dinas KantorDinas
Kebudayaan
dan
PariwisataKabupaten
Rote.
Melalui
berbagai caradari menggelar kegiatan budaya melalui
lomba-lomba
seni,
pembuatan brosur,film
efirografi dan
mengadakanevent-event perlombaan
baik
tingkat
nasionalmaupun international seperti
surfing
diPantai Nemberala
yang
berlangsung setiap tahun.Model
Pengembangan Desa WisataBerbasis
Kearifan
Lokal
Berdasarkan analisis potensi wilayah baik potensifisik
maupun non
fisik
serta analisis kegiatanwisata
dan
kearifan
lokal maka
dapat dibuat model pengembangan desa wisata sebagai berikut:a. Desa Wisata Desa Feapopi, Kecamatan
Rote
Tengah,
dapat
dijadikanalternatif model
pengembangan desawisata alam dan
budaya.Pemandangan
alam
Batu
Termanu serta legenda tentangBatu
Termanuserta
upacarameminta
hujan
yangmasih dilakukan oleh
masyarakat diBafu Termanu.
b. Desa
Kuli,
Kecamatan Lobalain, untukdijadikan
desa
wisata alam
karenapanorama
alam
indah
dan
fantastis.Untuk
mencapai
puncak
lokasitersebut harus
menaiki
488-an
anak tangga. Obyek wisataini
mempunyailuas 30000
m2.
Obyek wisata
ini
Penggalian Dan Pengembangan Potensi Pariwisata Alarq Budaya... | 131
r*isata
alm
5rang sangatindah
serta deretm tmgga-tmgga dan lopo. c. Desa Sotimori Kecamatan Rote Timur,jtrak
lag
ditempuh
dari
ibukota kabrryatenke
daerah
ini
memakan\mtm
90merit
deagan menggunakankendraan
bermotor.
Laut
Mati
merupakm Obyek Daya
Tarik
Wisata)mg
smgd
menyeoangkan apabilakita
mengEunakanjet
ski mengelilingipularaulau
kecil
yang
berada
didalmnla-
Oby-ek Wisataini
memiliki
kermikm
atra
laia
pasirnya berasaldari
kulit kerag
(keong).Ikan
yanghidup
di dalmnya
adalah ikan mujair(ikzn
air
tawar).
Di
desa
ifli
masytrakat le
ih
banyak
berrnatapencahrim
sebagai nelayan.HaI
ini
juga
dryd
merarik
wisatawan yangdarmg
ke
Desa Sotimoriyaitu
selainrmtuk
metrikmati
wisata
alamnyamereka
juga
dapat
terlibat
dalamkegiffi-kegratan
masyarakatsdempat seperti memelihara
ikan
airta*a,
memmcing
,
menenun kain, membuat kerajina:r dan menari dengantrim
tradisional.I\-.
Kesimpulan dan SaranDestinasr panu'isata
di
Rote
Ndaopada
umumnva
memiliki
karakteristikdestinasr
u-rsata
alam.
Keindahanpanorama
alam
berupa hamparan laut,danau. bahlian pesona
pegununganmen-taiir
tu,iuan utama,
walaupundemrkran u'isata budaya
pun tak
kalah pentin€n\a.
Secaradata statistik
dari kantor Dinas Kebr.rda.vaan dan PariwisataKabupaten
Rote
Ndao
terdapat 7l
destrnasi
u-isata
alam
dengan7
yangtelah
berkembang
dan
63
belumberkembang. sedangkan
terdapat
15ulsata
non alam atau budaya yang telah dikembangkan.Strategi -vang
telah
dilakukan
olehpemerintah khususnya
DinasKebudayaan
dan
Pariwisata KabupatenRote Ndao
adalah
menyelenggarakanevent-event
budaya
sepertilomba
tari,lomba surfing
baik
tingkat
nasionalmaupun international.
Semua
kegiatantersebut dilakukan
secara berkesinambungan dan menjadi kegiatanrutin
tahun.
Pengembangan pariwisata berbasis masyarakat dengan membentukdesa wisata.
Pemerintah daerah agar membentuk suatu kebijakan sebagai payung hukum dalam pengembangan pariwisata, sebagai upaya untuk meminimalisir dampak yang
tidak
diinginkan
dari
perkembanganpariwisata.
Meningkatan
kerjasama denganinstitusi terkait
serta stakeholderpariwisata
untuk
menunjang kelancaranpariwisata
seperti
pengadaan
danperbaikan
jalan,
transportasi
sertafasilitas-fasiiitas
yarg
diperiukan
disekitar lokasi
pariwisata.
Mengadakanpelatihan
pengembangansumber
dayamanusia
agar
dapat mengelola potensipariwisata
secara
optimal
sehinggapengembangan
pariwisata
berjalan dengao baik.V. Daftar
PustakaAnonim,
zAn.
KabupatenRote
NdaoDalam Angka, Rote
Ndao
:
BPS Kabupaten Rote NdaoArida
Nyoman
Sukma
24A9. MeretasJalan
EknwisataBali,
Denpasar :Udayana University Press.
Coccossis,
H.,1996. Tourism
andSustainability:
Perspectives
andhnplications,
in
Priestley, G.et
a7.,Sustainable Tourism?
EuropeanExperiences,
UK:
Cab.International.
Cole,
Sfroma,
2406.
Tradition
andTourism: Dilemmas
in
SustainableTourism
Development,
A
Case Shrdyfrom
The Ngada Regionof
Flores,
Indonesia,
dalam132 lA. A. AyuMurniasih,Purwadi, Aliffiati Sunari Penjor (Yol. 2. No. 2. September 2018)
Solusinya,
Yoeti, dkk.,
Jakmta: PT Pradnya Paramita.Fox,
James
J.,
1996.
Panen
LontarPerubahan
Ekologi
DatamKehidupan Masyarakat Pulau Rote
dan Sawu, Jakarta
:
Pustaka Sinar HarapaaGyanto, 1958. Pulau
Roti
Pagar Selatan Indonesia: DjakartaNV.
Ganaco.Kuncoro, Mudrajad, 2AA4.
Otonomi Daerah dan Pembangunan Daerah, Jakarta: Erlangga.Spillme,
James J.,1987.
PariwisataIndonesia, Yogyakarta : Kanisius.
Sukaatmadja,
I
Putu Gde,
z}rc.
Membangun
Ekonomi
Kreatif
Berbasis Kearifan
Lokal
dalamMenghadapi Tantangan
Global,Bali
Update
2016,
Prosiding Se,minar Nasional, Denpasar : PusatKajian Bali UNUD.
Suwmtoro, Gamal, 2004.
Dasar-dasarP ariw is ata, Yogyakarta
Andi
Yoeti,
H.Oka
A.
dkk.,
2006.Pariwisata Budaya