• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGARUH DAN KEKUATAN KEPEMIMPINAN transaksional

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "PENGARUH DAN KEKUATAN KEPEMIMPINAN transaksional "

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

PENGARUH DAN KEKUATAN KEPEMIMPINAN

Kepemimpinan merupakan suatu phenomena kemampuan seseorang dalam menggerakkan, membimbing dan mengarahkan orang lain dalam kerjasama pelaksanaan pendidkan untuk mencapai tujuan pendidikan. Hal ini sejalan dengan filosofi kepemimpinan yang pada dasarnya menjunjung tinggi atas hubungan kemanusiaan (Human Relation Ship).

Dalam efektifitas kepemimpinan, paradigm yang telah mendekati kebenaran ilmiah mengenal pimpinan yang baik adalah seorang yang mempunyai kecenderungan untuk tidak menganggap diri sendiri sebagai orang serba mengetahui dan berusaha untuk menyesuaikan kelompok, tidak menyadarkan diri pada kedudukannya, akan tetapi pada kemampuannya untuk menjalankan kepemimpinan yang dinamis dan menghubungkan diri dengan kelompoknya dan sebaliknya kelompok dengan pemimpin. Kecenderungan-kecenderungan itu, dengan sendirinya menunjukkan kekuatan dan pengaruh pemimpin dalam kepemimpinannya.

DEFINISI PENGARUH DAN KEKUATAN KEPEMIMPINAN

(2)

Dengan demikian pengaruh merupakan representasi dan kekuatan yang dapat membentuk watak, kepercayaan atau perbuatan anggota dalam mewujudkan situasi atau iklim kerja sama dalam kepemimpinan. Sedangkan kekuatan adalah daya yang ditimbulkan seorang pemimpin dalam otoritasnya pada kepemimpinan.

FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPEMIMPINAN

Dalam menjalankan tugas kepemimpinannya, seorang pemimpin pendidikan di pengaaruhi oleh faktor- faktor yang mewarnai pola kepemimpinan, diantaranya:

 Faktor illegal:Pemimpin akan berhadapan dengan peraturan-peraturan formal dari instansi structural yang berada diatasnya.

 Kondisi sosial ekonomi dan konsep-konsep: faktor ini memungkinkan tersedianya sumber-sumber dan fasilitas dalam memperlacar proses pendidikan termasuk pemahaman pemimpin terhadap tujuan pendidikan yang akan mewarnai tindakan kepemimpinannya.

 Hakekat dan ciri: merupakan factor yang berkaitan dengan cirri dan hakikat para staf, murid dan jenis sekolah, system administrasi, kurikulum dan pendekatan yang digunakan dalam system pendindikan.

(3)

 Perubahan-perubahan yang terjadi: tugas kepemimpinan pendidikan dipengarauhi oleh berbagai perubahan teori dan metode aktifitas belajar, konsep-konsep pertumbuhan dan pekembangan anak membawa implikasi terhadap prosedur pengajaran di ruangan. Perubahan dan perkembangan kurikulum juga menghendaki persiapan kepemimpinan dan keterampilan kepemimpinan yang baru. Perubahan dalam teori-teori pendidkan akan mengubah strategi pengelolaan dan kepemimpinan.

KETERAMPIALN DAN KEPEMIMPIANAN SEBAGAI KEKUATAN PEMIMPIN

Kepemimpinan merupakan salah satu aspek manejerial dalam kehidupan organisasi yang merupakan posisi kunci. Karena kepemimpinan berperang sebagai penyelaras dalam proses kerja sama antara manusia dalam berorganisasi. Walaupun berasal dari berbagai latar belakang budaya yang berbeda. Menurut R.E Byrd (1987) seorang pemimpin setidaknya memiliki lima ketrampilan, antara lain:

 Pemberi kuasa (empowerment): adalah bagian kuasa oleh pemimpin terhadap bawahannya.

 Intuisi (intuition): adalah keterlibatan pemimpin dalam menatap situasi, mengantisifasi perubahan, mengambil resiko, dan membangun kejujuran.

 Pemahaman diri (self understanding): adalah kemampuan untuk mengenali kekuatan-kekuatan atau hal-hal positif yang ada pada dirinya dan kempuan dalam menetapkan upaya mengatasi kelemahan yang ada pada dirinya.

(4)

serta dalam mengimajinasikan suatu kondisi untuk memperbaiki lingkingan organisasi.

 Kesalarasan (congruence value): adalah kemampuan dalam mengetahui dan memahami nilai-nilai yang berkembang dalam organisasinya, nilai-nilai yang dimiliki bawahannya, serta dalam memadukan dua nilai itu menuju organisasi yang efektif.

KEKUATAN SEBAGAI BAROMETER KEPEMIMPINAN

Kepemimpinan adalah kemampuan untuk memengaruhi, menggerakkan dan menjalankan suatu tindakan pada diri seseorang atau sekelompok orang atau mencapai tujuan pada situasi tertentu. Maka, seorang pemimpin adalah orang yang member inspirasi, membujuk, mempengaruhi, dan memotifasi anggota dalam suatu kerja sama untuk mencapai tujuan.

Sebagai barometer kepemimpinan, unsur-unsur kekuatan diantaranya:

 Inspirasi: merupakan unsur tertinggi dari kepemimpinan, seorang pemimpin harus mempunyai daya tarik persona atau menjadi suru tauladan agar bisa member tauladan.  Persuasi: adalah aspek penting darai peran seorang

pemimpin. Seorang pemimpin harus bisa mengubah pikiran bawahannya atu bertindak tegas.

Referensi

Dokumen terkait

Penelitian yang dilakukan oleh Gerdon dengan judul Sistem Pendukung Keputusan Untuk Menentukan Penerimaan Beasiswa Bagi Mahasiswa STMIK AMIKOM YOGYAKARTA penelitian

Proses pengembangan instrumen penelitian terdiri dari dua bagian yaitu uji validitas dan uji reliabilitas yang digunakan untuk menguji tiap item pernyataan yang terdapat

Tujuan penelitian untuk mengetahui pengaruh pendidikan kesehatan tentang manajemen laktasi terhadap keterampilan ibu bekerja dalam praktik menyusui bayi usia 0-6

Hasil kajian terhadap hubungan antara absensi dengan kinerja menunjukan bahwa korelasi yang signifikan atau nyata terdapat pada variabel megisi absen, penerapan absen,

The anatomy and diameter of the ostium, the status of the mucous membrane of the frontal sinus and recess, and the nature of the pathology may have an impact on the outcome of

Kemudian siput pindah ke dalam lubang yang ada di batang pohon, Jika hari panas, siput terlindung dengan baik, bahkan jika hujan turun, siput tidak akan basah

Tercapainya pengelolaan dan pemeliharaan sarana rumah sakit dengan baik, bermutu, profesional dan memuaskan sesuai dengan standar operasional prosedur yang berlaku

Dari banyaknya film horor yang beredar di Indonesia, peneliti memilih film “Hantu Budeg” karena di dalam film ini banyak adegan yang vulgar, bahkan di dalam