• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENERAPAN TINDAK PIDANA PENCURIAN DALAM PERSPEKTIF UNDANG – UNDANG NOMOR 11 TAHUN 2008 TENTANG INFORMASI DAN TRANSAKSI ELEKTRONIK (Studi Kasus Putusan Nomor 1193Pid.B2013Pn.Jkt.Sel)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "PENERAPAN TINDAK PIDANA PENCURIAN DALAM PERSPEKTIF UNDANG – UNDANG NOMOR 11 TAHUN 2008 TENTANG INFORMASI DAN TRANSAKSI ELEKTRONIK (Studi Kasus Putusan Nomor 1193Pid.B2013Pn.Jkt.Sel)"

Copied!
15
0
0

Teks penuh

(1)

i

PENERAPAN TINDAK PIDANA PENCURIAN DALAM

PERSPEKTIF UNDANG

UNDANG NOMOR 11 TAHUN 2008

TENTANG INFORMASI DAN TRANSAKSI ELEKTRONIK

(Studi Kasus Putusan Nomor 1193/Pid.B/2013/Pn.Jkt.Sel)

SKRIPSI

Oleh :

Tomy Agung Wijaya

201310115201

PROGRAM STUDI ILMU HUKUM

FAKULTAS ILMU HUKUM

(2)
(3)
(4)
(5)
(6)

vi

ABSTRAK

Tomy Agung Wijaya. 201310115201, Penerapan Tindak Pidana Pencurian Dalam Perspektif Undang – Undang Nomor 11 Tahun 2008 Tentang Informasi

Dan Transaksi Elektronik (Studi Kasus Putusan Nomor

119/Pid.B/2013/Pn.Jkt.Sel)

Cybercrime (Kejahatan Dunia Maya) adalah kejahatan yang dilakukan oleh seseorang atau sekelompok orang atau korporasi dengan cara menggunakan atau

dengan sasaran komputer atau sistem komputer atau jaringan komputer yang

mempunyai karakteristik berbeda dengan kejahatan tradisional, permasalahan yang

dapat dirumuskan diantaranya kejahatan yang merupakan cybercrime menurut

Undang-undang Nomor 11 Tahun 2008, dan Pembuktian Cybercrime dalam proses Penegakkan Hukum di Indonesia, serta hambatan-hambatan dan solusi dalam

pembuktian Cybercrime dalam proses penegakan hukum di Indonesia.

Salah satu bentuk kejahatan yang sering terjadi adalah pencurian, Dengan

berkembangnya tindak pidana pencurian maka berkembang pula bentuk – bentuk

lain dari pencurian , dan salah satunya pencurian dengan kasus pemalsuan kartu

ATM dan Kartu Kredit. Dan penulis melakukan penelitian hukum normative

dengan mengkaji dan menganalisis putusan perkara tindak pidana pencurian

pemalsuan kartu ATM dan Kartu Kredit Nomor : 1193/Pid/B/2013/PN.Jkt.Sel.

majelis hakim memutuskan terdakwa I Anni Alias Annie Tio Als Chia Als Chialing

Vandezz dipidana selama 2 (dua) tahun penjara dan terdakwa II Kim Als Acuan

dipidana selama 1 (satu) tahun. sesuai dengan ketentuan pasal 363 ayat (1) ke. 4 jo

pasal 56 KUHP. Namum dalam putusanya majelis hakim memutus dengan KUHP

bukan UU ITE sedangkan Indonesia telah memiliki UU ITE yang secara Lex Specialis Berlaku untuk kesejahatan yang dimana Lex Specialis adalah asas yang mengandung makna bahwa aturan hukum yang khusus akan

mengesampingkan aturan hukum yang umum.

Kata Kunci : Putusan yang menggunakan KUHP, seharusnya mengunakan

Undang-Undang ITE dan ketidak kesesuaian dengan Lex Specialis Derogate Legi Generalis.

(7)

vii

ABSTRACT

Tomy Agung Wijaya. 201310115201, Implemantation Of Criminal Act Theft In Perspective law Bumber 11 Year 2008 About Informasi And Electronik Transaction (Study Case Descision Namber 119/Pid.B/2013/Pn.Jkt.Sel)

Cybercrime (Cyber Crime) is a crime committed by a person or group of persons or corporations by means of use or with the target computer or computer system or computer network that has different characteristics with traditional crime, problems that can be formulated such crime is cybercrime according to Law law No. 11 of 2008, and in the process of evidence Cybercrime law enforcement in Indonesia, as well as obstacles and solutions in the proof of cybercrime in the

process of law enforcement in Indonesia.

One of the most common forms of crime is theft. With the development of

the crime of theft it also develops other forms of theft, and one case of theft with forgery ATM cards and Kredit Cards. And the authors conducted a study to assess the normative law and analyzing decision criminal case of theft by using forgery ATM and Kredit Cards Number : 622/PID.B/2010/PN.DPS. the judges decided the defendant I Anni Als Annie Tio Als Chia Als Chialing Vandezz was sentenced for 2 (two) years in prison and Defendant II Kim Als Acuan was sentenced for 1 (one) year. in accordance with the provisions of article 363 paragraph (1) to. 4 jo article 56 KUHP. Now in the decision of the panel of judges to decide with the KUHP not the Law of the ITE, while Indonesia already has the Law of ITE which Lex Specialis Applies for the crime in which Lex Specialis is the principle which implies that a special rule of law will override the general rule of law which will exclusively rule out common law rules.

Key Words : Ruling using the criminal KUHP, should use the ITE act and disobedience with Lex Specialis Derogate Legi Generalis.

(8)
(9)

ix DAFTAR ISI

Halaman

COVER ... i

LEMBAR PERSETUJUAN SKRIPSI ... ii

LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING SKRIPSI ... iii

LEMBAR PENGESAHAN ... iv

LEMBAR PERNYATAAN SKRIPSI ... v

ABSTRAK ... vi

ABSTRACT ... vii

KATA PENGANTAR ... viii

DAFTAR ISI ... ix

MOTTO DAN PERSEMBAHAN ... xiii

DAFTAR SINGKATAN ... xiv

DAFTAR LAMPIRAN ... xv

BAB I PENDAHULUAN ... 1

1.1Latar Belakang Masalah ... 1

1.2Identifikasi Dan Rumusan Masalah ... 3

1.2.1 Identifikasi Masalah ... 3

1.2.2 Rumusan Masalah ... 4

1.3.Tujuan Dan Manfaat Penelitian ... 4

1.3.1 Tujuan Penelitian ... 4

1.3.2 Manfaat Penelitian ... 4

1.3.2.1Manfaat Teoritis ... 4

1.3.2.2Manfaat Praktis ... 4

1.4Ketangka Teoritis, Kerangka Konsepsual Dan Kerangka Pemikiran ... 5

(10)

x

1.4.1 Kerangka Teoritis ... 5

1.4.1.1Kepastian Hukum ... 5

1.4.1.2Perlindungan Hukum ... 6

1.4.1.3Asas Lex Specialis Derogate Legi Generalis ... 6

1.4.2 Kerangka Konsepsual... 7

1.4.2.1 Pengertian Tindak Pidana ... 7

1.4.2.2 Informasi Elektronik ... 7

1.4.2.3 Transaksi Elektronik ... 7

1.4.2.4 Sistem Elektronik ... 8

1.4.2.5 Akses ... 8

1.4.2.6 Kode Akses ... 8

1.4.2.7 Ilegal Acces ... 8

1.4.2.8 Pengertian Komputer ... 8

1.4.2.9 Kejahatan... 9

1.4.2.10 Kejahatan Dunia Maya (Cyber Crime) ... 9

1.4.2.11 Pencurian Dalam KUHP ... 9

1.4.2.12 Pencurian Dalam Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik ... 9

1.4.3 Kerangka Pemikiran ... 10

1.5Mote Penelitian ... 11

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ... 12

2.1Tinjauan Hukum Tentang Pidana... 12

2.1.1 Pengertian Hukum Pidana ... 12

2.1.2 Pengertian Hukum Cyber ... 13

2.1.3 Sumber Hukum Pidana ... 14

2.1.4 Fungsi dan Tujuan Hukum Pidana ... 15

2.2Tujuan Tentang Tindak Pidana ... 16

2.2.1 Pengertian TindakPidana ... 16

2.2.2 Jenis-Jenis Tindak Pidana ... 17

2.2.3 Tinjauan Tentang Pemidanaan ... 19

2.3Tinjauan Tentang Pencurian ... 20

(11)

xi

2.3.1 Pencurian Berdasarkan KUHP ... 20

2.3.2 Tindak Pidana Cyber Crime ... 21

2.3.3 Karakteristik Cyber Crime ... 23

2.3.4 Pencurian Berdasarkan Informasi dan Transaksi Elektronik ... 24

2.4Tinjauan Tentang Dasar Putusan Hakim... 25

2.4.1 Pengertian Hakm ... 25

2.4.2 Dasar Pertimbangan Hakim ... 25

2.4.3 Kekusasaan Kehakiman ... 26

2.5Latar Belakang Undang-Undang ITE ... 29

2.6Tujuan Terbentuknya Undang-Undang ITE ... 32

BAB III HASIL PENELITIAN ... 34

3.1 Kasus Posisi ... 34

3.2 Fakta-Fakta persidangan ... 35

3.3 Dakwaan ... 38

3.4 Keterangan Saksi-Saksi ... 39

3.5 Barang Bukti Yang Diajukan Di persidangan ... 44

3.6 Keterangan Para Terdakwa ... 46

3.7 Tuntutan ... 49

3.8 Pledoi Dalam Putusan ... 50

3.9 Pertimbangan Hakim ... 51

3.10 Putusan ... 58

BAB IV PEMBAHASAN DAN ANALISA HASIL PENELITIAN ... 59

4.1Pertimbangan majelis hakim judex facti dalam menilai fakta-fakta untuk membuktikan tindak pidana pencurian dalam ketentuan pasal 363 ayat 1 ke 4 KUHP ... 59

4.2Penerapan hukum tindak pidana menurut ketentuan Pasal 30 Ayat 1 jo Pasal 36 Undang-Undang No. 11 Tahun 2008 Tentang Informasi dan Transaksi Elektronik dalam perkara (Studi Kasus Putusan Nomor 1193/Pid.B/2013/Pn.Jkt.Sel) terhadap Terdakwa ... 71

4.2.1 Barang Bukti ... 79

(12)

xii BAB V PENUTUP ... 93 5.1Kesimpulan ... 94

5.2Saran ... 95

DAFTAR PUSTAKA

RIWAYAT HIDUP PENULIS

LEMBAR KONSULTASI PEMBIMBING SKRIPSI I LEMBAR KONSULTASI PEMBIMBING SKRIPSI II

SALINAN PUTUSAN PN. NOMOR 11933/PID/B/2013/PN.JKT.SEL

(13)

xiii MOTTO :

Perjalanan seribu batu bermula dari satu langkah”

( Lao Tze )

Ketergesaan dalam setiap usaha membawa kegagalan”

(Herodotus )

Teman sejati adalah ia yang meraih tangan anda dan menyentuh hati

anda

(Heather Pryor)

“Sebaik baik manusia adlahyang paing bermanfaat bagi orang lain”

(HR.Thabrani)

PERSEMBAHAN

Orang tua peneliti Ibu Ria Dama Yanti dan Bpk Kurni Agung wijaya yang

sudah membiayai peneliti hingga peneliti menyelesaikan pendidikan dari

kecil sampai sekarang, serta memberikan motivasi, doa, semangat dan

cinta kasih yang telah diberikan kepada peneliti.

Sahabatku Kakak Wendy Susiyanti, Intan Permata dewi, Harry

firmansyah, Ferdinan, dan Budi susianto (Alm.) yang telah mendukung

dan saling memberikan semangat sehingga terselesaikannya penelitian

ini.

Orang Special di hidupku Christy Stefy yang telah memberikan motivasi

dan semangat kepada peneliti.

(14)

xiv

DAFTAR SINGKAT

Singkatan Arti dan Keterangan

KUHP : Kitab Undang-Undang Hukum Pidana

PN : Pengadilan Negeri

UU : Undang-Undang

UU ITE : Undang-Undang Informasi danTransaksi Elektronik

Jo : Juncto, bertalian dengan, berhubungan dengan.

Alis : Alias

R.I : Republik Indonesia

(15)

xv

DAFTAR LAMPIRAN

LAMPIRAN:

1. Lembar Konsultasi Pembimbing Skripsi I

2. Lembar Konsultasi Pembimbing Skripsi II

3. Salinan putusan pn. Nomor 1193/pid/b/2013/pn.jkt.sel

Referensi

Dokumen terkait

Khatib Pahlawan Kayo, Manajemen Dakwah, (Jakarta: Amzah, 2007),h.. Menyatakan Manajemen adalah penggunaan efektif dari pada sember-sumber tenaga manusia serta bahan-bahan

Lokasi sampling ditetapkan secara purposive , kandungan natrium dan timbal dianalisis menggunakan AAS ( Atomic Absorbtion Spectrophotometry ), sedangkan penetapan

Berdasarkan latar belakang diatas, maka tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui seberapa besar efektivitas limbah kulit durian dalam fungsinya sebagai adsorban

Dalam penelitian ini rancangan penelitian yang digunakan berupa metode kausal yaitu metode penelitian untuk mengetahui pengaruh satu atau lebih variabel bebas (independent

berkesimpulan sudah tidak mungkin lagi dapat meneruskan dan mempertahankan hidup rumah tangga bersama Tergugat walaupun Penggugat sudah berusaha untuk rukun kembali

Berdasarkan hasil analisis yang telah diuraikan pada pembahasan masalah dan bab sebelumnya, penulis dapat menarik kesimpulan bahwa sistem informasi

Penelitian yang dilakukan dengan observasi langsung di hutan mangrove Matalalang, Kecamatan Bontobangun Kabupaten Kepulauan Selayar untuk mengetahui potensi, dengan

• Analisa Dengan Metode Simpleks Tujuan analisa ini adalah untuk menda- patkan komposisi optimal jumlah rumah dari tiap tipe rumah yang akan dibangun pada proyek