LAPORAN AKHIR PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA
JUDUL PROGRAM
BENGKEL DAN PELATIHAN TRAINING OTOMOTIF
BIDANG KEGIATAN
PKM KEWIRAUSAHAAN
Diusulkan oleh :
ARWAN FAJAR RAHMONO ( 2010447016/2010 ) DWI HARYO PAMBUDI ( 2010477020/2010 ) RAMDHAN SAIFULLAH ( 2010447023/2010 )
FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH
JAKARTA
Wakil Dekan Bidang Kemahasis
3. Ketua Pelaksana Kegiatan a. Nama Lengkap
4. Anggota Pelaksana Kegiatan/ 5. Dosen Pendamping 7. Jangka Waktu Pelaksanaan
Menyetujui
: Bengkel dan Pelatihan Training Oto : PKM Kewirausahaan
: Arwan Fajar Rahmono : 2010447016
: Teknik Mesin
: Universitas Muhammadiyah Jakarta : Wirorejan Rt 02 Rw 03 Kemiri Keb Karanganyar Jawa Tengah / 085725 : rahmonofajar@yahoo.co.id
an/Penulis : 2 Orang
Gelar : Fadwah Maghfurah, ST, MM : 0326017302
ABSTRAK
Pesatnya pertumbuhan daya beli masyarakat terhadap sepeda motor di daerah Kebakkramat Karanganyar, dan masih adanya beberapa masyarakat yang belum memiliki pekerjaan karena mereka kurang memiliki keterampilan, maka kami ingin memanfaatkan peluang tersebut untuk berwirausaha dibidang otomotif yaitu bengkel motor dan pelatihan training otomotif. Kami memberi nama usaha ini BengkelKulo yang mana akan didaftarkan ke department industri dan perdagangan, dengan lokasi usaha kami dengan beralamatkan di Jl Raya Solo - Sragen Km.11.5 Wirorejan Rt 02 / Rw 03 Kemiri Kebakkramat Karanganyar. Tujuan usaha kami, menyediakan kebutuhan akan tempat service yang berstandar resmi yang melayani segala macam pabrikan motor dan sebagai tempat pembekalan keterampilan masyarakat di bidang mekanik sepeda motor supaya menjadi mekanik yang handal dan terampil. Dalam rancangan anggaran keperluan biaya awal dalam usaha ini adalah Rp 40.000.000,00 dan sampai laporan ini dibuat maka dana kebutuhan tersebut sudah terkumpul. Dari usaha ini profit laba bersih per bulan sebesar Rp 5.100.000,00. Dengan break event point selama 9 bulan. Kami mengharapkan dapat besinergi dengan investor agar dapat segera membuka usaha bengkel motor dan pelatihan training otomotif ini supaya terciptanya lapangan usaha.
I. PENDAHULUAN
1 LATAR BELAKANG
Makin hari penambahan populasi kendaraan bermotor di Karanganyar makin meningkat, khususnya di daerah kebakkramat. Peningkatan penjualan sepeda motor ini menunjukkan indikasi daya beli masyarakat semakin membaik. Bahkan hampir setiap orang punya dan membutuhkan sepeda motor. Kepadatan aktivitas di jalan menuntut kenyamanan untuk itu kendaraan yang dipakai harus selalu dalam keadaan baik. Agar kendaraan selalu dalam keadaan baik maka diperlukan perawatan dan service berkala bahkan diperlukan juga perbaikan-perbaikan bagian yang rusak, untuk itu sangat dibutuhkan jasa bengkel motor. Kondisi seperti inilah yang harus kita akan manfaatkan sebagai peluang usaha. Usaha bengkel motor memang menjanjikan, mengingat pengguna sepeda motor semakin banyak jumlahnya. Hal ini terbukti dari meningkatnya produksi sepeda motor pertahun. Kebutuhan service bagi sepeda motor menjadi kebutuhan rutin yang harus dilakukan oleh penggunanya. Apalagi daerah-daerah Kebakkramat yang notabennya adalah pemukiman penduduk. Pada daerah Kebakkramat ini terdapat beberapa perumahan dan perkampungan yang cukup padat penduduknya, sebagian besar warga disana menggunakan motor sebagai alat transportasi. Dan jarak tempuh mereka ke kota cukup jauh, sehingga frekuensi perbaikan dan service motorpun tinggi.
2 PERUMUSAN MASALAH
Didaerah Wirorejan Kebakkramat Karanganyar pemilik kendaraan bermotor sangatlah banyak sedangkan bengkel motor yang memiliki standart bengkel resmi masih sedikit hanya ada 2 bengkel resmi didaerah ini. Karena permintaan perawatan service motor sangat banyak, maka kami ingin membangun bengkel motor yang berstandart resmi yang menerima service segala jenis pabrikan motor dan lokasinya lebih stategis dari para kompetitor. Selain itu kami juga bermaksud membuka bengkel sekaligus membuka tempat training pelatihan dalam bidang otomotif dengan biaya yang terjangkau bagi masyarakat sekitar yang ingin mempelajari otomotif dengan maksud untuk memberikan keahlian khusus bagi masyarakat, sehingga masyarakat mempunyai keahlian untuk membuka usaha sendiri dalam bidang otomotif. Dengan demikian kebutuhan akan bengkel motor di daerah tersebut akan tercukupi, sehingga masyarakat sekitar tidak perlu sampai keluar daerah hanya untuk melakukan perawatan terhadap kendaraan pribadi mereka.
3 TUJUAN USAHA
a. Memanfaatkan peluang usaha dalam service ( perawatan ) motor karena pesatnya penjualan motor di wilayah kami
b. Membuka kelastraining pelatihan dalam bidang otomotif kepada orang yang berminat belajar dalam dunia otomotif untuk menciptakan mekanik yang handal
c. Bersinergi dengan investor untuk mendapatkan keuntungan d. Membuka lapangan pekerjaan bagi orang lain
e. Mengembangkan BengkelKulo dengan system franchise 4 LUARAN YANG DIHARAPKAN
Harapan kami dari progam kreativitas mahasiswa bidang kewirausahaan ini adalah kami ingin mendapatkan bantuan pendanaan agar dapat menyediakan jasa perawatan service segala jenis pabrikan motor yang terpercaya dan sebagai tempat training pelatihan dalam bidang otomotif yang dapat menciptakan mekanik handal untuk mengurangi angka pengangguran
a. Masyarakat menjadi lebih mudah dan dekat dalam melakukan perawatan service motor b. Memudahkan masyarakat mendapatkan bengkel yang berstandart resmi yang melayani
segala macam pabrikan motor
c. Menciptakan mekanik yang mempunyai keahlian yang siap bekerja
II. GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA
1 Nama dan Lokasi Usaha
Kami memberi nama usaha ini “ BengkelKulo “ yang mana akan didaftarkan ke department industry dan perdagangan, dengan lokasi usaha kami beralamatkan di Jl Raya Solo-Sragen Km11.5 Wirorejan Rt 02 / Rw 03 Kemiri Kebakkramat Karanganyar 2 Dasar Ide
Motor pada dasarnya sarana transportasi yang ada disekeliling kita yang mana sekarang ini minimal setiap rumah memiliki motor sejumlah 2 unit. Atas dasar itu kami memanfaatkan peluang tersebut untuk membuka sebuah bengkel motor berstandart resmi yang kami beri nama Mr.Service yang terpercaya untuk masyarakat dengan pendukung tempat strategis, bersih, mekanik terlatih dan pelayanan ramah agar pelanggan senang. Yang ada selama ini bengkel hanya menunggu pelanggan yang datang atau disebut dengan istilah menunggu bola tetapi BengkelKulo tidak berlaku seperti itu, karena BengkelKulo dengan system yang ada maka BengkelKulo akan menjemput motor yang akan di service dan mengembalikannya setelah dilakukan perawatan oleh karena itu pelanggan tidak perlu repot-repot mengantri dan menunggu di bengkel lagi, kami pun bengkel berstandart resmi dan tetap melayani segala jenis pabrikan motor. Mahalnya biaya training pelatihan otomotif selama ini menjadi motivasi bagi kami untuk membuka kelas training pelatihan otomotif yang biayanya terjangkau oleh semua orang bahkan bisa gratis bagi orang yang tidak mampu. Dengan ide ini kami yakin akan mampu bersaing dengan gerai-gerai bengkel resmi yang yang ada selama ini.
3 Jenis Produk
a. Service rutin dan besar kendaraan bermotor roda dua b. Pengajaran training pelatihan otomotif
c. Penjualan Spare part
d. Penjualan franchise waralaba bengkel BengkelKulo 4 Keunggulan Produk
a. Mutu BengkelKulo standart dealer resmi b. Mekanik terlatih professional
c. Melayani segala macam pabrikan motor
d. Tempat bersih dan perlengkapan tool yang komplit
e. Mempunyai strategi pasar untuk menjaga pelanggan agar tidak pindah ketempat lain
f. Biaya service terjangkau
g. Memiliki tempat training pelatihan otomotif h. Menjual franchise BengkelKulo
5 Analisis SWOT terhadap peluang bisnis 5.1 Kekuatan :
a. Tempat usaha lokasi sangat strategis
c. Mekanik yang berpengalaman dalam otomotif kendaraan dan dapat membaca management bengkel
d. Mengetahui seluk beluk permintaan pasar yang ada di daerah Kebakkramat Karanganyar Jawa Tengah dan sekitarnya
e. Dapat mengajarkan training pelatihan otomotif
f. Memperhatikan layanan service konsumen baik itu saat service maupun paska service
g. Mempunyai teknik promosi yang menarik 5.2 Kelemahan
b. Memuaskan pelanggan sebelum perawatan hingga purna perawatan c. Banyaknya kebutuhan masyarakat untuk perawatan motor
d. Keinginan orang supaya motor tetap terjaga performanya e. Minimal ada 2 unit motor dalam satu rumah
f. Belum ada bengkel yang menggunakan promosi kami
g. Belum ada bengkel yang berstandart resmi, mekanik terlatih dan melayani segala jenis pabrikan motor
h. Belum ada bengkel dengan training pelatihan otomotif yang biaya terjangkau 5.4 Ancaman
a. Adanya 2 bengkel berstandart resmi b. Rusaknya peralatan bengkel
c. Stock spare part kosong
d. Meledaknya pelanggan sehingga mekanik kuwalahan
e. Dalam jemput bola terhadap konsumen memungkinkan untuk modus penipuan atau hilangnya motor
f. Musibah gempa bumi
III. METODE PELAKSANAAN
1 Urutan Proses Memulai Bisnis a. Penetapan lokasi b. Data kompetitor
c. Survey harga peralatan bengkel d. Pembuatan analisa kelayakan e. Perizinan dan legalitas
f. Action dalam rancangan usaha 2 Pemasaran
3.1 Layanan Jasa Sebagai Obyek Pemasaran
a. Memberikan layanan service yang terbaik dan terpercaya
b. Buat suasana nyaman pengunjung dengan menampilkan kebersihan pada tempat service
d. Menjemput bola service antrian lewat call terdaftar member tetap e. Cuci motor gratis setelah perawatan
f. Bensin motor pelanggan tidak digunakan untuk pengerjaan service
g. Memberikan hiburan terhadap pelanggan yang sedang menunggu perawatan h. Pelatihan training pelatihan otomotif sebagai alat pemasaran
3.2 Analisa Terhadap Harga Untuk Produk a. Menjaga harga agar tetap selalu bersaing b. Menjaga harga sperpart dan stocknya 3.3 Melakukan Kegiatan Promosi
a. Memberikan kupon setiap service untuk mendapatkan service gratis sesudah 5 kali service
b. Service by call dengan syarat dan ketentuan yang berlaku c. Menyebar brosur, pamflet BengkelKulo di sekitar bengkel
d. Bekerjasama dengan dealer motor second untuk pembelian setiap unit, memberikan service gratis dengan syarat dan ketentuan yang berlaku
e. Menawarkan diskon untuk suatu golongan / komunitas tertentu 3 Target Pasar
4.1 Sasaran Konsumen
a. Semua orang yang memiliki kendaraan bermotor b. Dealer motor second
c. Komunitas / kelompok disekitar wilayah d. Pelajar atau mahasiswa yang hobby otomotif
IV. PELAKSANAAN PROGRAM
1 Waktu dan Tempat Pelaksana
Dengan adanya kendala dibidang teknis renovasi tempat usaha walaupun segala kebutuhan penunjang berdirinya bengkel dan sudah terpenuhi yang mana mengharuskan kita membuat jadwal kegiatan baru seperti dibawah ini. Dalam laporan akhir ini kami ingin meminta maaf karena belum runningnya bengkel dan pelatihan otomotif, tetapi kami masih tetap berusaha di bulan September nanti opening bengkel dan pelatihan otomotif yang beralamatkan di Jl Raya Solo-Sragen Km 11.5 Kebakkramat Karanganyar Jawa Tengah sudah kami lakukan sesuai dengan jadwal kegiatan baru yang kita buat karena niat yang tulus dari kami untuk berwirausaha maka kami mohon dispensasi kepada reviewer untuk mempertimbangkan kami sebagai calon peserta Pimnas. Karena rancangan usaha kami memiliki ketahanaan usaha yang nyata.
2 Jadwal Faktual Pelaksanaan
Kegiatan Bulan 1. Tahapan seleksi proposal x
2. Pendanaan x x 3. Desain tempat usaha x
4. Renovasi tempat usaha x x x
6. Pembelian peralatan usaha x x
7. Recruitment mekanik x
8. Opening usaha x
9. Promosi usaha x
3 Instrumentasi Pelaksanaan
Sampai saat ini pelaksanaan yang telah kami lakukan seperti :
3.1Menyiapkan peralatan bengkel yang mana sebagai modal usaha ini berjalan 3.2Menyiapkan tempat usaha yang mana sampai laporan ini dibuat sudah berada
ditahapan finising
3.3Menyiapkan interior penunjang bengkel 3.4Menyiapkan spare part pengisi bengkel
3.5Menyiapkan SDM yaitu 3 orang mekanik dan 1 admin
3.6Membuat modul pelatihan training otomotif sebagai acuan pengajaran di pelatihan kami
3.7Menyiapkan strategi promosi agar mampu bersaing dengan kompotitor dan dapat diterima baik oleh masyarakat
Dalam hal pelaksanaan ini sekali lagi kami terkendala teknis belum jadinya renovasi tempat usaha itu membuat hal-hal yang telah kami persiapkan menjadi molor. Tetapi diluar dari renovasi tempat usaha itu kami sudah siap 100% untuk segala macam kebutuhan bengkel dan pelatihan otomotif.
4 Rekapitulasi Biaya dan Rancangan Biaya
NO SUMBER DANA JUMLAH PENGELUARAN
1 DITLITABMAS Rp 9.300.000,00 Perlengkapan Toolset Rp 4.407.300,00 Beli compressor second Rp 2.400.000,00 Beli meja+kursi Rp 400.000,00 Beli rak tempat toolset Rp 432.000,00 2 Ramdhan Rp20.000.000,00 Beli 2 Etalase Rp 2.200.000,00 Stock Sparepart Rp15.000.000,00 Anggaran interior Rp 3.160.700,00 3 Arwan Fajar Rp10.700.000,00 Operasional usaha 1Th Rp12.000.000,00
JUMLAH Rp40.000.000,00
Pemasukan Pengeluaran
Jasa Jasa jmlh motor / hari income Total / bulan Service 20 motor x 25 hari x Rp
20% dari oli @30.000,00 x 20 = 600.000,00x25 = 15.000.000,00
Rp 3.000.000,00 Penyusutan peralatan
Rp 250.000,00
Biaya gaji 4karyawan @675.000,00
Rp2.400.000,00
Biaya snack Rp1.000.000,00 Biaya tempat
usaha
Rp 500.000,00
Total Rp10.500.000,00 Total Rp 5.400.000,00 Total laba bersih : Rp 10.500.000,00 - Rp 5.400.000,00 : Rp 5.100.000,00
Maka lama balik modal dengan asumsi diatas minimal :
Rp 40.000.000,00 : Rp 5.100.000,00+ 1 bulan = 9 bulan V. HASIL DAN PEMBAHASAN
25 Juni 2013 Pembelian perlen Tempat Toko Indo Baut Jl Adi S
25 Juni 2013 Pembelian kompr UD.Raji Diesel alamat Wonore
8 Juli 2013 Pembelian etalase 2 Toko Etalase Rudy
8 Juli 2013 Pembelian Rak spar TB.Sinar Rejo Jl. Let. Jen. Sut
engkapan bengkel seperti tool set, seharga Rp 4.40
i Sumarmo 56A Nusukan Solo Telp 0271-741673
presor second, seharga Rp 2.400.000,00
orejo Karanganyar JawaTengah
e 2 unit, seharga Rp 2.200.000,00
parepart serta kursi dan meja, total seharga Rp 832 utoyo N0.34 Solo
407.300,00
73
8 Juli 2013 Pembuatan materi promosi
VI. KESIMPULAN
Dalam laporan akhir ini kami meminta maaf karena belum runningnya bengkel dan pelatihan otomotif ini karena faktor teknis tetapi kami berusaha dibulan September sudah opening usaha ini karena segala kebutuhan penunjang berdirinya bengkel sudah terpenuhi
VII. DAFTAR PUSTAKA
Hendro.2011.”Dasar-Dasar Kewirausahaan”.Jakarta : Erlangga
Pranoto, EkoDharma. “jurus Antirugi Bisnis Franchise”. Yogyakarta : Andi