• Tidak ada hasil yang ditemukan

Bahan Kuliah - Repositori Universitas Andalas

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Bahan Kuliah - Repositori Universitas Andalas"

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

AGOKLIMATOLOGI TERAPAN

HUBUNGAN ANGIN DENGAN PERTANIAN

OLEH:

(2)

Angin adalah udara yang bergerak yang diakibatkan oleh

rotasi bumi dan juga karena adanya perbedaan tekanan

udara di sekitarnya. Angin bergerak dari tempat bertekanan

udara tinggi ke bertekanan udara rendah.

Apabila dipanaskan, udara memuai. Udara yang

telah memuai menjadi lebih ringan sehingga naik.

Apabila hal ini terjadi, tekanan udara turun kerena

udaranya berkurang. Udara dingin di sekitarnya

mengalir ke tempat yang bertekanan rendah tadi.

Udara menyusut menjadi lebih berat dan turun ke

tanah. Di atas tanah udara menjadi panas lagi dan

naik kembali. Aliran naiknya udara panas dan

turunnya udara dingin ini dinamanakan konveksi.

(3)

Angin terjadi karena adanya perbedaan tekanan udara atau

perbedaan suhu udara pada suatu daerah atau wilayah. Hal ini

berkaitan dengan besarnya energi panas matahari yang di

terima oleh permukaan bumi. Pada suatu wilayah, daerah yang

menerima energi panas matahari lebih besar akan mempunyai

suhu udara yang lebih panas dan tekanan udara yang

cenderung lebih rendah. Sehingga akan terjadi perbedaan suhu

dan tekanan udara antara daerah yang menerima energi panas

lebih besar dengan daerah lain yang lebih sedikit menerima

energi panas, akibatnya akan terjadi aliran udara pada wilayah

tersebut.

(4)

FAKTOR TERJADINYA ANGIN

Gradien barometris

Bilangan yang menunjukkan perbedaan tekanan udara dari 2

isobar yang jaraknya 111 km. Makin besar gradien barometrisnya, makin cepat tiupan angin.

Letak tempat

Kecepatan angin di dekat khatulistiwa lebih cepat dari yang jauh dari garis khatulistiwa.

Tinggi tempat

Semakin tinggi tempat, semakin kencang pula angin yang bertiup, hal ini disebabkan oleh pengaruh gaya gesekan yang menghambat laju udara.

Waktu

(5)

ANGIN SECARA UMUM DAPAT DIBAGI

MENJADI BEBERAPA BAGIAN, YAITU :

Angin Geostropik Angin yang timbul setelah gaya

gradien tekanan dan gaya coriolis mengalami

keseimbangan serta paralel terhadap isobar.

Angin Gradien Angin yang timbul akibat ada pengaruh

gaya sentrifugal-sentripetal. Dimana kenyataan di alam

isobar tidak pernah lurus akan tetapi melengkung.

Angin Vertikal Angin vertikal timbul karena adanya

pengaruh dari gaya gravitasi bumi dan juga gaya gerak

udara keatas yang diakibatkan adanya perbedaan

(6)

ALAT PENGUKUR ANGIN ALAT ALAT

PENGUKUR ANGIN ADALAH :

Anemometer

yaitu alat yang mengukur kecepatan

angin.

Wind vane

yaitu alat untuk mengetahui arah angin.

Windsock

(7)

Kecepatan angin adalah kecepatan udara yang bergerak secara horizontal pada ketinggian dua meter diatas tanah. Perbedaan tekanan udara antara asal dan tujuan angin merupakan faktor yang menentukan kecepatan angin. Kecepatan angin akan berbeda pada permukaan yang tertutup oleh vegetasi dengan ketinggian tertentu, misalnya tanaman padi, jagung, dan kedelai. Oleh karena itu, kecepatan angin dipengaruhi oleh karakteristik permukaan yang dilaluinya. Kecepatan angin dapat diukur dengan menggunakan alat yang disebut anemometer. Jenis anemometer yang paling banyak digunakan adalah anemometer mangkok.

HUBUNGANG ANGIN DAN TEKANAN UDARA

Pengarung Kecepatan Angin Dalam Bidang Pertanian

Kecepatan angin yang ideal adalah 19-35 km/jam. Pada keadaan

(8)

Secara luas angin akan mempengaruhi unsur cuaca seperti suhu yang optimum dimana tanaman tumbuh dan berproduksi dengan sebaik-baiknya,

kelembaban udara yang berpengaruh terhadap penguapan permukaan tanah dan penguapan permukaan daun, maupun pergerakan awan, Membawa uap air

sehingga udara panas menjadi sejuk dan juga Membawa gas-gas yang sangat dibutuhkan oleh pertumbuhan dan perkembangan tanaman.

Ditinjau dari segi keuntungannya angin sangat membantu dalam penyerbukan tanaman. angin akan membawa serangga penyerbuk lebih aktif membantu

terjadinya persarian bunga dan pembenihan alamiah. Sedangkan pada keadaan kecepatan angin kencang, kehadiran serangga penyerbuk menjadi berkurang sehingga akan berpengaruh terhadap keberhasilan penangkaran benih dan akan menimbulkan penyerbukan silang.

Dari segi kerugiannya, angin yang kencang dapat menimbulkan bahaya dalam Penyerbukan, karena angin bijinya tidak bisa menjadi murni sehingga tanaman

perlu diisolasi. Dan juga dapat menyebarkan hama penyakit seperti perkembangan jamur.

(9)

Perkembangan panyakit sangat tergantung pada cuaca. Keadaan cuaca yang sangat lembab sangat menguntungkan bagi perkembangan jamur. Serangan patogen cenderung akan meluas bila kelembaban tinggi.

Selain sebagai penyebar patogen, angin juga mempengaruhi peningkatan jumlah luka pada tanaman inang dan dapat pula mempercepat pengeringan permukaan

tanaman yang basah. Penyebaran penyakit yang sangat cepat dimungkinkan karena adanya angin baik secara langsung atau tidak langsung melalui vektor yang dapat terbawa angin dalam jarak jauh. Selain itu karena hembusan keras angin atau karena saling bersinggungan antar tanaman atau melalui pasir yang diterbangkan juga dapat menyebabkan permukaan tanaman terluka dan hal ini memungkinkan terjadinya

infeksi.

Banyak jamur parasit yang penyebarannya terutama dilakukan oleh angin karena jamur membentuk dan membebaskan spora ke udara dalam jumlah yang tidak

terhitung, mempunyai ukuran yang kecil dan ringan sekali sehingga mudah diangkut oleh angin dalam jarak jauh. Meskipun spora-spora jamur pada umumnya terdapat dalam lapisan udara di dekat tanah, di lapisan udara yang paling tingginya ribuan meter pun masih terdapat spora. Pada kenyataannya penyakit tertentu hanya dapat disebarkan oleh angin pada jarak pendek, bahkan sering sangat pendek. Pada

umumnya spora akan mati karena kekeringan dan sinar matahari pada waktu

Referensi

Dokumen terkait

Kemudian nilai R- Square untuk variabel brand attitude adalah sebesar 0.43 yang menunjukkan bahwa variabel brand attitude dapat dijelaskan oleh variabel firm- created

Ke Melalui lebih kannya lebih dari 37 eh 34 tuntas dapat adalah cocok (siswa faktor kurang laupun dalam lajaran i pada positif dengan ) yang dekatan n hasil

Tujuan dari penelitian ini yaitu mengembangkan bahan ajar berupa modul saku FPB dan KPK berbasis probem solving pada pembelajaran matematika kelas IV SD yang valid, praktis,

Hipertensi sering kali dijumpai pada pasien dengan stroke akut bahkan pasien yang sebelumnya normotensi sekalipun pada fase akut dapat mengalami peningkatan

Direktur Jenderal Industri Unggulan Berbasis Teknologi Tinggi Kementerian Perindustrian, Peraturan Direktur Jenderal Industri Unggulan Berbasis Teknologi Tinggi Nomor 25 Tahun

Padahal telah diketahui hal yang terpenting dalam pembelajaran seni tari bukan hanya pada hasil atau bentuk tari yang didapatkan, tetapi juga pada proses

Kesimpulan dari penelitian ini tidak memberikan pengaruh yang signifikan terhadap karateristik karkas kelinci New Zealand White yang diberi pakan limbah daun kubis

Telur ikan bandeng yang digunakan adalah hasil pemijahan alami dengan penyuntikan hormon LHRH-a (Lutenizing Hormon- Releasing Hormon- analog) yang didapatkan dari PT.