ANALISIS KEMAMPUAN GURU DALAM MERENCANAKAN DAN MELAKSANAKAN KEGIATAN PRAKTIKUM
BIOLOGI BERDASARKAN KTSP DI SMA NEGERI 11 MEDAN T.P 2013/2014
Oleh:
Yuna Anggraini Daulay NIM. 409341056
Program Studi Pendidikan Biologi
SKRIPSI
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan
JURUSAN BIOLOGI
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah, puji dan syukur selalu dipanjatkan kepada Allah SWT, Tuhan MAha Pengasih lagi Maha Penyayang. Salawat beriring salam juga disampaikan kepada junjungan umat muslim, Nabi Muhammad SAW. Atas rahmat dan hidayah-Nya skripsi ini dapat diselesaikan dengan baik. Skripsi ini berjudul “Analisis Kemampuan Guru Dalam Merencanakan Dan Melaksanakan Kegiatan Praktikum Biologi Berdasarkan KTSP Di SMA Negeri 11 Medan Tahun Pembelajaran 2013/2014”, disusun untuk memperoleh gelar Sarjana Pendidikan Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Medan.
Dalam kesempatan ini penulis ingin memberikan ungkapan rasa syukur dan terima kasih kepada keluarga tercinta. Untuk Papa terhebat, H. M. Yusuf Nur Daulay, terima kasih telah memberikan kepercayaan untuk anakmu. Mama tercinta Hj. Saima Hanum Siregar, S.E, terima kasih atas kasih sayang dan pengorbananmu selama ini. Motivasi terbesar dalam hidup adalah semangatmu. Dan kepada kakak tersayang Yulia Faramitha Daulay, S.H, abang ipar tersayang Bripda Asrul Ripai Siregar, S.H, dan keponakan tersayang Ashraf Raja Alfian Siregar, terima kasih atas dukungan dan kepercayaan kalian semua. Semoga Allah selalu memberikan risky, kesehatan, dan umur yang panjang untuk kita.
Pada saat penulisan skripsi ini penulis banyak menerima bimbingan dan bantuan moril. Oleh karena itu dengan ketulusan dan kerendahan hati penulis ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada yang terhormat :
1. Bapak Prof. Drs. Motlan, M.Sc., Ph.D selaku Dekan FMIPA Unimed.
2. Bapak Prof. Dr. Herbert Sipahutar, MS, M.Sc, selaku Pembantu Dekan I FMIPA Unimed sekaligus sebagai Pembimbing Skripsi penulis yang telah banyak memberikan bimbingan, saran, dan masukan-masukan kepada penulis selama melaksanakan penelitian sampai selesainya penulisan skripsi ini.
5. Bapak Drs. H. Mhd. Yusuf Nasution, M.Si, Ibu Dra. Hj. Cicik Suryani, M.Si, dan Ibu Khairiza Lubis, S.Si, M.Sc selaku dosen penguji yang telah banyak memberikan masukan dan saran-saran mulai dari rencana penelitian sampai selesai penyusunan skripsi ini.
6. Ibu Dr. Fauziyah Harahap, M.Si selaku Dosen Pembimbing Akademik.
7. Kepada seluruh Bapak dan Ibu Dosen beserta Staf Pegawai Jurusan Biologi FMIPA Unimed yang telah membantu penulis terutama untuk Bu Riche selaku TU jurusan dan kakak tertua di Biologi.
8. Kepada Bapak/Ibu Kepala Sekolah, Staf Pengajar di SMA Negeri 11 Medan terkhusus untuk Ibu Guru Biologi (Ibu Ika, Ibu Daryanti, Ibu Alfrida, dan Ibu Regina) yang telah mendukung dan ikut berpartisipasi dalam penyusunan skripsi ini.
9. Keluarga besar dan sepupu dari Daulay alias d’noosh dan Gunung Tua yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu, terima kasih atas perhatian dan dukungan yang selalu diberikan.
10. Teman-teman Biologi Ekstensi 2009, terkhusus untuk sahabat penulis dalam suka dan duka dan teman seperjuangan Winda, Eva, Evirayani, beserta teman-teman lainnya yang tidak mungkin penulis sebutkan satu persatu.
11. Para pejantan Biologi Abdau, Supri (Kebi), Fauzan, Agung, Asri, Ali, Bang Freddy yang dari semester pertama kita selalu bersama, kompak, dan solid walaupun pada akhirnya kita selesai dengan waktu yang berbeda.
12. Saudara Tunas XVIII Mapala Unimed tercinta (Bubar, Gamank, Cadipar, Hiramas, Cepatonk, Allen, Oplosan, Prosem, Are, Andora, Obob, Gopula) yang tidak dapat penulis sebutkan semuanya sebanyak 42 orang, terima kasih atas ejekan dan cemoohannya yang membuat penulis menjadi semangat dan termotivasi untuk menyelesaikan skripsi ini.
(Uwa), terima kasih atas wawasan dan ilmunya yang membuat penulis menjadi lebih dewasa dalam berpikir dan bertindak.
14. AJW terima kasih untuk dukungan, semangat, perhatian, dan motivasi yang membuat penulis menjadi lebih kuat dan tegar dalam menghadapi dan menyelesaikan segala persoalan pada saat penulisan skripsi ini.
15. Teman-teman penulis, Bro Devi, Bang Jefri, Yuni, Nisa, Rizal Rangkuti, Sri, dan Wida.
16. Teman yang tidak disangka perkenalannya, yaitu Esther Restie Sipahutar alias Mancung terima kasih atas support,dukungan dan bantuannya, meskipun kita baru kenal beberapa minggu terakhir.
Akhir kata penulis berharap semoga skripsi ini bermanfaat bagi penulis khususnya dan bagi para pembaca pada umumnya.
Medan, Februari 2014 Penulis,
ANALISIS KEMAMPUAN GURU DALAM MERENCANAKAN DAN MELAKSANAKAN KEGIATAN PRAKTIKUM
BIOLOGI BERDASARKAN KTSP DI SMA NEGERI 11 MEDAN
T.P 2013/2014 OLEH
Yuna Anggraini Daulay Nim. 409341056
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana kemampuan guru dalam merencanakan dan melaksanakan kegiatan praktikum biologi di SMA Negeri 11 Medan Tahun Pembelajaran 2013/2014 jalan Pertiwi No. 93 Medan Kecamatan Medan Tembung. Penelitian ini dilakukan pada tanggal 20 Januari 2014. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif yakni penelitian yang hanya mendeskripsikan hal yang nyata tanpa memberikan perlakuan.
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh guru biologi yang berjumlah empat orang. Sampel dalam penelitian ini adalah semua guru biologi yang berjumlah empat orang . Intrumen pengumpulan data pada penelitian ini berupa wawancara dengan guru biologi dan pemberian angket kepada seluruh guru biologi. Data dianalisis menggunakan teknik statisti deskriptif.
ANALYSIS OF THE TEACHER’S ABILITY TO PLAN AND CARRYOUT PRACTICAL ACTIVITIES IN
BIOLOGY BASED KTSP SMA NEGERI 11 MEDAN
T.P 2013/2014 BY
Yuna Anggraini Daulay Nim. 409341056
ABSTRAC
This study aims to determine how the teacher’s ability to plan and carry out activities in the biological praktikum SMA Negeri 11 Medan school year 2013/2014. This study was conducted on 20 January 2014. This methode used is descriptive methode of research that describes only the real thing without treatment.
The population in this study is a biology teacher, that amounts 4 people. Data collection instrument in this study such as interviews with teachers of biology and giving questionnaires to all teachers of biology. Analysis data using deskriptive statistical techniques.
The result showed that the ability of the biology teachers at SMA Negeri 11 Medan in planning activities as appropriate to the biology lab KTSP criteria
viii
1.1.5. Standar Laboratorium Biologi SMA 13
1.1.6. Manfaat Praktikum 14
1.1.7. Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) 14 1.1.8. Praktikum Biologi SMA Negeri 11 Medan 16
BAB III METODE PENELITIAN
1.1. Tempat dan Waktu Penelitian 27
1.2. Populasi dan Sampel 27
1.3. Jenis Penelitian 27
1.4. Instrumen Penelitian 27
ix
1.6. Teknik Analisis Data 32
BAB VI HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1. Hasil Penelitian 33
4.2. Pembahasan 42
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
5.1. Kesimpulan 44
5.2. Saran 44
x
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 2.1. Kegiatan Praktikum Biologi Kelas X 16
Tabel 2.2. Kegiatan Praktikum Biologi Kelas XI 19
Tabel 2.3. Kegiatan Praktikum Biologi Kelas XII 23
Tabel 3.1. Kisi-kisi Wawancara 27
Tabel 3.2. Kisi-kisi Angket Merencanakan Praktikum 28
xi
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 4.1. Kesiapan Guru dan Sekolah Merencanakan Praktikum Berdasarkan KTSP di SMA Negeri 11 Medan
33
Gambar 4.2. Dukungan Sarana dan Prasarana Laboratorium Sekolah Terhadap Perencanaan Praktikum Sesuai Tuntutan KTSP
35
Gambar 4.3. Kemampuan Guru Melaksanakan Praktikum Berdasarkan KTSP di SMA Negeri 11 Medan 37
Gambar 4.4. Dukungan Sarana dan Prasarana Sekolah Terhadap Pelaksanaan
xii
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
Lampiran 1. Wawancara Analisis Kemampuan Guru Dalam Merencanakan Dan Melaksanakan Kegiatan Praktikum Biologi Berdasarkan KTSP Di SMA Negeri 11 Medan Tahun Pembelajaran 2013/2014
47
Lampiran 2. Angket Analisis Kemampuan Guru Dalam Merencanakan Kegiatan Praktikum Biologi Berdasarkan KTSP di SMA Negeri 11 Medan Tahun Pembelajaran 2013/2014
49
Lampiran 3. Angket Analisis Kemampuan Guru Dalam Melaksanakan Kegiatan Praktikum Biologi Berdasarkan KTSP di SMA Negeri 11 Medan Tahun Pembelajaran 2013/2014 53
Lampiran 4. Kegiatan Praktikum Yang Telah Dilakukan 57
Lampiran 5. Data Mentah Kuesioner 58
1
BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Masalah
Praktikum biologi merupakan kegiatan yang tidak dapat dipisahkan dari kegiatan pembelajaran biologi (Rustaman, 1996), karena biologi membahas tentang makhluk hidup, alam, pengaruh alam terhadap makhluk hidup dan lingkungan serta diajarkan untuk menambah informasi, mengembangkan cara berpikir, penerapan prinsip, dan membentuk sikap, serta mengembangkan kemampuan mengingat, mereorganisasi, meneliti, melakukan percobaan.
Teori dan praktikum dalam pendidikan Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) khususnya biologi adalah ibarat dua sisi mata uang yang sama, dimana sisi yang satu merupakan bagian yang tidak dapat terpisahkan dari sisi yang lain. Disatu sisi, praktikum memberi peluang kepada peserta didik untuk memperdalam pemahamannya terhadap materi ajar yang akan diperoleh melalui kegiatan belajar mengajar di kelas dan akan memberikan landasan baru bagi peserta didik untuk lebih kreatif dalam melakukan praktikum. Disisi lain, kegiatan praktikum dapat membantu siswa untuk mencapai hasil belajar yang diinginkan serta penerapannya dikehidupan sehari-hari sesuai dengan pendalaman materi yang telah didapatkannya.
Menurut Woolnough dan Allsop dalam Rustaman, N (2005), ada empat alasan mengapa kegiatan praktikum sains sangat penting, yaitu : membangkitkan motivasi belajar sains, mengembangkan keterampilan dasar dalam melakukan eksperimen, menjadi wahana belajar pendekatan ilmiah, dan menunjang materi pembelajaran.
2
pembelajaran dilakukan hanya dengan proses belajar mengajar di dalam kelas dan beberapa penugasan di luar kelas.
Untuk mencapai target-target yang ada dalam standar isi KTSP telah disusun sejumlah Standar Kompetensi (SK) dan Kompetensi Dasar (KD). Untuk mencapai standar kompetensi dan kompetensi dasar ini dapat dilakukan dengan beberapa cara seperti : (a) Proses belajar mengajar di dalam kelas, (b) Mengerjakan tugas-tugas di luar kelas, (c) Mengerjakan kegiatan praktikum untuk mendukung pencapaian kompetensi dalam setiap materi pokok.
Menurut Arikunto (2006), pada umumnya pembelajaran IPA hanya melaksanakan kegiatan menghafal fakta, konsep, teori, dan hukum. Padahal dalam ber-IPA (sciencing), ada beberapa materi yang membutuhkan suatu pengamatan, dengan tujuan agar siswa lebih memahami materi tersebut. Kegiatan ini biasanya disebut dengan praktikum. Kegiatan praktikum ini merupakan bagian dari pembelajaran biologi yang harus dilakukan siswa dengan menggunakan metode ilmiah (scientific methods) yang terwujud melalui suatu rangkain kerja ilmiah (working methods), nilai dan sikap ilmiah (scientific attitudes). Karena menurut berbagai sumber bahwa hasil belajar akan lebih maksimal apabila siswa mengerjakan dan mengamati langsung suatu penelitian dan melaporkan hasilnya (Widodo dan Ramdhaningsih, 2006).
Dalam upaya memenuhi dan meningkatkan pelaksanaan pengelolaan laboratorium sains di SMA diajukan beberapa saran sebagai berikut : (a) Perlu adanya standar pelaksanaan pengelolaan laboratorium yang baku secara nasional, (b) Perlu adanya pusat-pusat perbaikan alat laboratorium yang dapat meningkatkan efisiensi dana yang harus dikeluarkan sekolah dalam pengadaan alat laboratorium, (c) Perlu adanya pengkajian lanjut untuk pembinaan terhadap tiap personil yang terlibat dalam pengelolaan laboratorium IPA (Kepala Sekolah, Guru-guru Sains, dan Laboran) dalam penjaringan kebutuhan diklat (Mulyasa, 2007).
3
sehingga kegiatan praktikum belum berjalan secara maksimal, seperti: jadwal kegiataan praktikum tetap yang belum dimiliki, dokumentasi oleh guru mengenai kegiatan praktikum yang belum lengkap, alat dan bahan di laboratorium yang tidak tersedia, sarana dan prasarana sekolah kurang mendukung, kebanyakan siswa tidak berminat mengikuti kegiatan praktikum, waktu yang tersedia untuk kegiatan praktikum terbatas, serta tidak adanya laboran untuk membantu berjalannya pelaksanaan praktikum.
Dari survei awal yang dilakukan peneliti dan wawancara pada tanggal 10 Desember 2013 dengan salah satu guru biologi yang sekaligus merupakan laboran biologi di SMA Negeri 11 Medan bahwa kegiatan praktikum masih jarang dilakukan dikarenakan berbagai permasalahan yang berkaitan dengan keberadaan laboratorium, ketersediaan waktu guru, ketiadaan penuntun praktikum, ketidak lengkapan sarana dan prasarana di laboratorium dan kesulitan sejumlah guru menyesuaikan keberadaan sarana dan prasarana yang ada di laboratorium dengan jenis praktikum yang mendukung Standar Kompetensi (SK) dan Kompetensi Dasar (KD) yang ada dalam KTSP.
Beranjak dari permasalahan tersebut, kemudian peulis merasa tertarik untuk melakukan beberapa observasi di beberapa SMA di Kecamatan Medan Tembung mengenai kegiatan praktikum. Kegiatan praktikum dibeberapa sekolah tersebut juga masih jarang dilaksanakan dikarenakan berbagai permasalahan seperti: jadwal kegiatan praktikum yang tidak ada, sarana dan prasarana yang tidak mendukung, alat dan bahan yang kurang lengkap, tidak tersedianya penuntun praktikum dan lembar kerja praktikum, serta waktu untuk kegiatan praktikum yang terbatas.
4
laboratorium yang ada di sekolah, kegiatan praktikum yang mendukung pencapaian tujuan pembelajaran tetap terlaksana, (d) Pemberdayaan lingkungan sebagai laboratorium biologi.
Untuk mencapai mutu pendidikan yang sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan dalam KTSP saat ini serta dalam mewujudkan sekolah yang efektif, produktif dan berprestasi, maka penulis merasa tertarik untuk mengangkat permasalahan di atas dalam satu penelitian mengenai “Analisis Kemampuan Guru Dalam Merencanakan Dan Melaksanakan Kegiatan Praktikum Biologi Berdasarkan KTSP Di SMA Negeri 11 Medan Tahun Pembelajaran 2013/2014”.
1.2. Identifikasi Masalah
Berdasarkan uraian pada latar belakang masalah di atas dapat diidentifikasi berbagai masalah yang berhubungan dengan perencanaan dan pelaksanaan praktikum biologi, antara lain :
1. Kebanyakan sekolah belum memiliki jadwal kegiatan praktikum biologi yang tetap.
2. Kebanyakan guru belum memiliki dokumentasi untuk kegiatan praktikum biologi yang telah dilaksanakan.
3. Ruangan laboratorium biologi yang belum terpisah dari laboratorium fisika ataupun laboratorium kimia.
4. Buku penuntun dan lembar kerja praktikum biologi yang sesuai tuntutan KTSP masih kurang tersedia.
5. Pada kebanyakaan sekolah alat dan bahan praktikum biologi di laboratorium tidak tersedia.
6. Pada kebanyakan sekolah sarana dan prasarana kurang mendukung untuk kegiatan praktikum biologi.
5
9. Hampir semua sekolah tidak memiliki laboran yang dapat membantu berjalannya pelaksanaan praktikum biologi.
9.3. Batasan Masalah
Batasan masalah dalam penelitian ini adalah bahwa penelitian ini hanya akan membahas mengenai perencanaan dan pelaksanaan praktikum biologi yang dilakukan oleh guru sesuai tuntutan KTSP di SMA Negeri 11 Medan menyangkut jadwal kegiatan praktikum biologi tetap yang belum dimiliki, dokumentasi yang belum dimiliki oleh guru untuk praktikum biologi yang telah dilaksanakan, alat dan bahan praktikum biologi di laboratorium yang tidak tersedia, dan waktu untuk kegiatan praktikum biologi yang terbatas.
9.4. Rumusan Masalah
Berdasarkan batasan masalah, maka dalam penelitian ini dapat diajukan beberapa rumusan masalah sebagai berikut :
1. Bagaimana kemampuan guru dalam merencanakan kegiatan praktikum biologi sesuai tuntutan KTSP di SMA Negeri 11 Medan?
2. Bagaimana kemampuan guru dalam melaksanakan kegiatan praktikum biologi sesuai tuntutan KTSP di SMA Negeri 11 Medan?
2.5. Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah di atas, adapun tujuan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :
1. Untuk mengetahui kemampuan guru dalam merencanakan kegiatan praktikum biologi sesuai tuntutan KTSP di SMA Negeri 11 Medan.
2. Untuk mengetahui kemampuan guru dalam melaksanakan kegiatan praktikum biologi sesuai tuntutan KTSP di SMA Negeri 11 Medan.
2.6. Manfaat Penelitian
6
1. Dapat menambah khasanah ilmu pengetahuan, khususnya pengetahuan tentang perencanaan dan pelaksanaan praktikum biologi di tingkat SMA yang sesuai dengan tuntutan KTSP, serta segala permasalahan yang terjadi dalam melakukan kegiatan praktikum.
2. Sebagai bahan masukan bagi Kepala Sekolah, guru dan semua staf pengajar yang ada dalam merencanakan dan melaksanakan kegiatan praktikum di sekolah.
44
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
1.1. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan, maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut:
1. Kemampuan guru biologi di SMA Negeri 11 Medan dalam merencanakan kegiatan praktikum biologi sesuai tuntutan KTSP berada pada kriteria baik (76,5%).
2. Kemampuan guru biologi di SMA Negeri 11 Medan dalam melaksanakan kegiatan praktikum biologi sesuai tuntutan KTSP berada pada kriteria baik (76,25%).
2.2. Saran
Saran yang dapat diajukan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Diharapkan kepada guru biologi hendaknya mampu merencanakan dan
melaksanakan kegiatan praktikum yang lebih baik lagi sehingga dapat meingkatkan hasil belajar siswa.
2. Guru juga dituntut untuk lebih banyak membuat dan menciptakan suatu kegiatan praktikum yang dapat menarik minat siswa, melengkapi fasilitas, alat dan bahan praktikum yang dibutuhkan di laboratorium, khususnya biologi atau membuat kerjasama dengan sekolah mitra ataupun dengan Perguruan Tinggi mitra.