1
APLIKASI INFORMASI AKADEMIK BERBASIS SMS GATEWAY PADA SMK NEGERI 1 PANGKALPINANG
Abstrak
Fast growing information needs to encourage the creation of information technology that accurately and quickly. Short message service (SMS) is one of the features of GSM developed and standardized by the European Telecommunications Standards Institute (ETSI). SMS is one medium that is widely used by people today, because SMS has a very low rate compared to speak directly with the destination number. SMS Gateway is an information technology that is used to help students see the value of subjects and will save time so as to be effective and efficient. When there is an incoming SMS server will query and will immediately respond automatically according to the request sent by the user.
Keyword : SMS Gateway, GSM, Server, Query
1. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
Teknologi komunikasi berkembang sangat pesat seiring dengan semakin banyaknya permintaan masyarakat akan teknologi tersebut. Salah satu teknologi yang berkembang sekarang ini adalah Global System for Mobile Communication (GSM) atau yang lebih dikenal dengan telepon selular digital.
Dengan maraknya transfer data yang dilakukan oleh masyarakat pada saat ini, maka SMS sangat baik untuk mentransfer data atau informasi dalam kapasitas kecil. Dengan media SMS, para pengguna bisa mengetahui informasi yang dibutuhkan dari server, seperti SMS Banking yang menyediakan fasilitas informasi saldo tabungan bagi para nasabahnya. Nasabah hanya mengirim SMS dengan kode- kode tertentu ke server yang kemudian secara otomatis akan dibalas oleh server tersebut tentang informasi yang diinginkan oleh pengirim sesuai dengan kode-kode yang diterima oleh server. Penulis memilih aplikasi sistem informasi akademik berbasis SMS Gateway karena, SMS merupakan salah satu media yang banyak digunakan oleh masyarakat sekarang ini, selain murah siswa juga dapat dengan mudah untuk melihat nilai mata pelajaran. Sehingga dalam penyajian nilai siswa tidak mengalami keterlambatan. Melihat perkembangannya, saat ini SMS Gateway semakin banyak digunakan oleh banyak instansi-instansi sebagai salah satu alat pengelola informasi termasuk dalam dunia pendidikan seperti sekolah- sekolah.
Pada sekolah SMK Negeri 1 Kota Pangkalpinang dalam menyampaikan informasi akademik kepada siswa-siswi dan orang tua/wali masih menggunakan cara manual yaitu
dengan menggunakan kertas. Sehingga pengerjaan memerlukan waktu yang relatif lama karena informasi yang diperoleh tidak tepat waktu, pengolahan data akademik siswa- siswi menjadi tidak efektif dan efisian karena tidak maksimalnya informasi yang didapatkan. SMK Negeri 1 Kota Pangkalpinang juga belum mempunyai suatu sistem dimana siswa-siswi dan orang tua/wali dapat melihat nilai-nilai putra- putri mereka selama belajar di SMK Negeri 1 Kota Pangkalpinang misalnya nilai ujian secara langsung dimanapun dan kapanpun. Siswa-siswi dan orang tua/wali hanya dapat melihat nilai-nilai mereka ketika adanya penerimaan raport, sehingga siswa-siswi dan orang tua/wali hanya dapat melihat nilai pada waktu tertentu. Dari berbagai penjelasan tersebut disimpulkan masih kurangnya media penyampaian informasi akademik di SMK Negeri 1 Kota Pangkalpinang maka penulis ingin menerapkan layanan informasi akademik berbasis SMS Gateway kepada siswa- siswi dan orang tua/wali yang dapat diakses melalui media SMS (Short Message Service).
Dari uraian di atas, maka penulis melakukan penelitian di sekolah SMK Negeri 1 Kota Pangkalpinang adapun judul yang di angkat dalam penelitian ini adalah “Aplikasi Informasi Akademik Berbasis SMS Gateway Pada SMK Negeri 1 Kota Pangkalpinang”.
1.2 Rumusan Masalah
Pokok permasalahan yang dihadapi oleh siswa SMK Negeri 1 Pangkalpinang adalah siswa sering terlambat mendapatkan informasi mengenai nilai ujian harian, nilai ujian tengah semester, nilai ujian akhir semester, absensi siswa, poin pelanggaran, jadwal ujian, ataupun informasi kegiatan
2 akademik dan non akademik yang dilakukan sekolah. Dan yang lebih penting bagi wali murid pun diharuskan untuk datang ke sekolah untuk melihat nilai akademis siswa. Hal ini dapat menjadi penghalang bagi siswa untuk memotivasi diri dalam meningkatkan kemampuan mereka dalam kegiatan belajar yang mereka lakukan.
1.3 Batasan Masalah
Agar permasalahan tidak terlalu luas, maka penulis membatasi ruang lingkup yang akan di bahas sebagai berikut : a. Aplikasi ini hanya menyampaikan informasi akademik kepada siswa-siswi dan orang tua/wali seperti nilai (harian, ujian akhir semester, ujian tengah semester, ekstrakulikuler), informasi absensi siswa bulanan, melihat jadwal ujian, informasi pelanggaran siswa-siswi yang telah dilakukan di sekolah.
b. Pada aplikasi ini informasi akademik hanya dapat di lihat oleh siswa-siswi dan orang tua/wali yang memiliki hak akses ke dalam sistem.
c. Pada aplikasi ini hanya mengunakan satu nomor sebagai pemroses SMS yang diterima ataupun dikirim dan tidak ada kerja sama ke pihak jaringan operator.
1.4 Tujuan Penelitian
Adapun tujuan dari penelitian ini adalah membangun aplikasi akademik berbasis SMS Gateway
a. Untuk mempermudah siswa-siswi dan orang tua/wali untuk mengakses dan mendapatkan informasi akademik seperti nilai (harian, ujian akhir semester, ujian tengah semester, ekstrakulikuler), informasi absensi siswa bulanan, melihat jadwal ujian, informasi pelanggaran siswa-siswi yang telah dilakukan di sekolah melalui aplikasi SMS Gateway dimanapun dan kapanpun.
b. Sangat mudah bagi orang tua/wali untuk memperoleh perkembangan informasi akademik putra-putrinya di sekolah sehingga di harapkan ada peningkatan hasil belajar kepada putra-putrinya di sekolah.
1.5 Metode Penelitian
Beberapa metode penelitian yang digunakan untuk pengumpulan data dan informasi-informasi pelengkap untuk mempermudah penelitian ini antara lain yaitu:
1.5.1 Metode Pengumpulan Data
a. Dokumentasi, yaitu data yang langsung di peroleh dari SMK Negeri 1 Kota Pangkalpinang berupa dokumen yang berhubungan dalam pembuatan aplikasi.
b. Wawancara, yaitu penulis melakukan tanya jawab atau diskusi langsung dengan pihak-pihak yang bersangkutan agar mendapatkan informasi yang dibutuhkan secara detail.
c. Studi Kepustakaan, Yaitu mencari informasi melalui catatan-catatan selama kuliah, diktat- diktat, buku-buku serta beberapa situs internet yang berkaitan dalam menyelesaikan laporan serta pembangunan aplikasi.
1.5.2 Metode Proses Pembangunan Perangkat Lunak
Dalam pembangunan prangkat lunak penulis mengunakan model proses yang sering disebut classic life cycle atau waterfall model yang merupakan sebuah metode pengembangan software yang mendukung pendekatan sistematik dan bersifat sekuensial guna membangun perangkat lunak yang di mulai dengan level sistem dan progres analysis, design, coding, testing.
Berikut penjelasan dari tahap-tahap yang dilakukan : a. System/information engineering
Tahap awal ini mencari kebutuhan dari keseluruhan sistem yang akan diaplikasikan ke dalam bentuk software.
Hal ini sangat penting mengingat software harus dapat berinteraksi dengan elemen-elemen lain seperti hardware, database, dan lain-lain. Tahap ini sering disebut dengan Project Definition.
b. Analysis
Tahap ini menganalisa segala kebutuhan software, bagaimana dan seperti apa software yang dibutuhkan sesuai yang di inginkan.
c. Design
Tahap ini dilakukan sebelum melakukan coding. Tahap ini bertujuan untuk memberikan gambaran apa yang seharusnya dikerjakan dan bagaimana tampilannya.
Tahap ini membantu dalam menspesifikasikan kebutuhan hardware dan sistem serta mendefinisikan arsitektur sistem secara keseluruhan.
3 d. Coding
Tahap ini untuk dapat dimengerti oleh mesin, dalam hal ini adalah komputer, maka desain tadi harus diubah kedalam bentuknya menjadi bentuk yang dapat dimengerti oleh mesin, yaitu kedalam bahasa pemograman melalui proses coding. Tahap ini merupakan implementasi dari tahap design yang secara teknis dikerjakan oleh programmer.
e. Testing
Tahap ini adalah tahap melakukan uji coba keseluruhan apakah software yang di buat apakah masih ada error, dan hasilnya harus benar-benar sesuai dengan kebutuhan yang sudah didefinisikan sebelumnya.
2. TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Layanam Akademik
(Tampubolon 2001) menyatakan, bahwa pelayanan akademik, yang kadang disebut dengan pelayanan kurikuler, meliputi:
peraturan akademik, perkuliahan, kurikulum, bimbingan / konsultasi akademik, praktikum, tugas akhir, evaluasi, termasuk alat bantu perkuliahan seperti perpustakaan, OHP, laboratorium, dan lain-lain.
2.2 Definisi Sistem
Suatu sistem sangatlah dibutuhkan dalam suatu perusahaan atau instansi pemerintahan, karena sistem sangatlah menunjang terhadap kinerja perusahaan atau instansi pemerintah, baik yang berskala kecil maupun besar. Supaya dapat berjalan dengan baik diperlukan kerjasama diantara unsur-unsur yang terkait dalam sistem tersebut.
2.3 Sistem Informasi
(Jogiyanto 2005) menyatakan, bahwa Sistem informasi adalah suatu sistem di dalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian, mendukung operasi, bersifat manajerial dan kegiatan strategi dari suatu organisasi dan menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang diperlukan.
2.4 Analisa Sistem
(Henderi 2007) menyatakan, bahwa Analisis adalah kegiatan berfikir untuk menguraikan suatu keseluruhan menjadi komponen sehingga dapat mengenal tanda-tanda komponen, hubungannya suatu sama lain dan fungsi masing-masing dalam satu keseluruhan yang terpadu.
2.5 SMS Gateway
(Novianti Ariza dan Ami Fauzijah, 2009) menyatakan, bahwa SMS Gateway adalah suatu platform yang menyediakan mekanisme untuk menghantar dan menerima SMS dari peralatan mobile (HP, PDA phone, dan lain-lain).
2.6 SMS
(Romzi Imron 2004) menyatakan bahwa SMS adalah
“Layanan yang banyak diaplikasikan pada jaringan komunikasi tanpa kabel yang memungkinkan dilakukannya pengiriman pesan dalam bentuk alphanumeric antar terminal pelanggan (ponsel) atau antara terminal
pelanggan dengan sistem eksternal seperti email, paging, voice mail, dan sebagainya”.
2.7 Java
(Harvey dan Paul 2003) menyatakan, bahwa Java merupakan suatu software bahasa pemrograman yang dikembangkan sebagai komponen utama platform Java oleh Sun Microsystems yang diluncurkan pada tahun 1995.
2.8 Netbeans
(Hendry 2008) menyatakan, bahwa Netbeans merupakan sebuah aplikasi Integrated Development Environment (IDE) yang berbasiskan Java dari Sun Microsystems yang berjalan di atas swing.
2.9 My SQL
(Setiyo Cahyono 2006) menyatakan, bahwa MySql Adalah multi user database yang menggunakan bahasa structured querylanguage (SQL). MySQL dalam operasi client - server melibatkan server daemon MySQL di sisi server dan berbagai macam program serta library yang berjalan di sisi client. SQL adalah bahasa standar yang digunakan untuk mengakses database server.
3. Metode PENELITIAN
3.1 Analisa Proses/Activity Diagram
Activity diagram menggambarkan berbagai alur aktivitas dalam sistem yang sedang dirancang, bagaimana masing-masing alur berawal, keputusan yang mungkin terjadi, dan bagaimana berakhir. Berikut adalah Activity Diagram yang mengacu pada sistem yang sedang berjalan :
a. Activity Diagram Nilai
4 Gambar Activity Diagram Nilai
b. Activity Diagram Ekstrakulikuler
Gambar Activity Diagram Ekstrakulikuler
c. Activity Diagram Absensi
Gambar Activity Diagram Absensi d. Activity Diagram Pelanggaran
Gambar Activity Diagram Pelanggaran e. Activity Diagram Jadwal Ujian
Gambar Activity Diagram Jadwal Ujian f. Activity Diagram Broadcast
Gambar Activity Diagram Broadcast
Meneyerahkan Hasil Nilai Pelajaran
Start
Merekap Nilai Siswa
Menerima Hasil Nilai Pelajaran
Mencatat Hasil Nilai Pelajaran ke Buku Nilai
Menyerahkan Hasil Nilai Pelajaran
Terima Hasil Nilai Pelajaran
End Sisw a Tata Usaha
Guru Pelaj aran
Menyerahkan Nilai Ekstrakulikuler
Start
Merekap Nilai Siswa
Menerima Nilai Ekstrakulikuler
Mencatat Nilai Ekstrakulikuler ke Buku Nilai
Menyerakan Nilai Ekstrakulikuler ke Siswa
Terima Nilai Ekstrakulikuler
End Sisw a Tata Usaha
Guru Ekstrakulikuler
Melakukan Absensi
Menyerahkan Absensi Start
Merekap Absensi
Menyerahkan Absensi Menerima Hasil Absensi Siswa
Mencatat Hasil Absensi ke buku absensi
Menyerahkan Hasil Absensi
Menerima Hasil Absensi
End Sisw a Tata Usaha
Wali Kelas Guru Pelaj aran
mendapatkan Laporan Kasus Siswa
Mendapatkan Bimbingan Kesiswaan dari Guru Bk
Start
End
Akan di Panggil keruangan BK
datang keruangan Bk
Sisw a Guru Bk
Membuat Jadwal Ujian
Menyerahakan Jadwal Ujian
Start
Terima Jadwal Ujian
Mencatak Jadwal Ujian
Menempel kepapan Pengumuman
End Tata Usaha Wakasek Kurikulum
Membuat Suatu Pengumuman
Menyerahkan Isi pengumuman
Start
Terima Isi Pengumuman
Mencetak Lembar Hasil Pengumuman
menempelkan Kepapan Pengumuman
End Tata Usaha Kepala Sekolah
5 a.
Gambar Use case Diagram Siswa-siswi dan Orang Tua/Wali
b. Use case Diagram Admin
Gambar Use case Diagram Admin
4. HASIL DAN PEMBAHASAN
Implementasi sistem berguna untuk mengetahui apakah program yang telah dibuat dapat berjalan secara maksimal, untuk itu maka program tersebut harus di uji dahulu mengenai kemampuannya agar dapat berjalan sesuai dengan yang diharapkan pada saat implemensinya nanti.
Sebelum aplikasi SMS Gateway dioperasikan, yang harus dilakukan pertama kali adalah menghubungkan komputer dengan handphone melalui media perantara sebuah kabel USB. Penulis mengunakan handphone siemens C55.
Berikut adalah tampilan layar semua form yang ada pada aplikasi ini:
a. Tampilan Menu Utama
Menu utama merupakan tampilan menu setelah TU atau admin login pada Aplikasi Informasi Akademik Pada SMK Negeri 1 Pangkalpinang Berbasis SMS Gateway.
Gambar Tampilan Menu Utama
b. Tampilan Login
Sebelum masuk ke menu utama aplikasi, admin diharuskan memasukkan nama admin dan kata sandi, yang telah terdaftar pada aplikasi.
Gambar Tampilan Masuk
c. Tampilan Form Data Siswa
Tampilan berikutnya adalah form data siswa, form ini digunakan untuk memasukan data siswa.
Registrasi
Cek Nilai Pelajaran
Cek Nilai Ekstrakulikuler
Cek Data Pelanggaran
Cek Jadwal Ujian
Ganti Nomor Hp
UnReg Siswa-siswi dan
Orang Tua/Wali
Input Data siswa
Input Data Pelajaran
Input Data Ekskul
Input Data Pelanggaran
Input Data Admin
Input Data Absensi Siswa
Input Data Nilai Pelajaran
Input Data Nilai Ekskul
Input Data Poin Pelanggaran
Input Data Jadwal Ujian Admin
Broadcast
6 Gambar Tampilan Form Data Siswa
d. Tampilan Form Pelajaran
Form ini digunakan untuk memasukan data pelajaran yang diambil dari guru.
Gambar Tampilan Form Data Pelajaran
e. Tampilan Form Data Ekskul
Form ini digunakan untuk memasukan kegiatan-kegiatan diluar pelajaran sekolah.
Gambar Tampilan Form Data Ekskul
f. Tampilan Form Data Pelanggaran
Form ini digunakan untuk mencatat pelanggaran- pelanggaran yang dilakukan siswa pada saat jam sekolah.
Gambar Tampilan Form Data Pelanggaran
g. Tampilan Form Data Admin
Form data admin merupakan pendaftaran bagi admin sebelum membuka aplikasi, dan untuk admin biasanya sudah ditentukan dari sekolah seperti, TU, kepala sekolah, guru dan sebagainya
Gambar Tampilan Form Data Admin
h. Tampilan Form Absensi Siswa
Form Absensi siswa diambil dari absensi manual di kelas, yang berikutnya akan di input ke aplikasi.
Gambar Tampilan Form Absensi
i. Tampilan Form Nilai Pelajaran
Form nilai pelajaran diinput melalui hasil nilai dari para guru-guru di sekolah
7 Gambar Tampilan Form Nilai Pelajaran
j. Tampilan Form Nilai Eskul
Form ini digunakan untuk memasukan nilai ektrakulikuler yang didapat dari masing-masing guru ekstrakulikuler.
Gambar Tampilan Form Nilai Ekskul
k. Tampilan Form Jadwal Ujian
Form ini digunakan untuk memasukan jadwal-jadwal ujian yang akan dilaksanakan disekolah.
Gambar Tampilan Form Jadwal Ujian l. Tampilan Form SMS Server
Form SMS Server ini digunakan untuk menghubungkan Handphone dengan komputer. Di form ini juga terdapat nilai port, kecepatan transfer, baterai, dan sinyal.
Gambar Tampilan Form SMS Server
m. Tampilan Form Broadcast
Form ini digunakan untuk mengirimkan informasi dari sekolah kepada wali murid dan siswa.
Gambar Tampilan Form Broadcast 5. KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
Kesimpulan dari sistem ini adalah membantu guru atau wali kelas dalam penyajian nilai ke siswa, mengurangi beban kerja guru atau wali kelas, memberikan kemudahan bagi siswa dalam melihat nilai. Dari sistem ini juga akan mendapat keuntungan menghemat waktu dalam penyajian nilai ke siswa, meningkatkan citra nama baik dan akan mendapatkan keuntungan karena pada sistem ini direferensikan bekerjasama dengan pihak vendor.
5.2 Saran
Selain menarik beberapa kesimpulan, juga mengajukan saran-saran yang mungkin bisa dijadikan pertimbangan dalam pengembangan selanjutnya, antara lain :
a. Alangkah baiknya jika server modem yang di gunakan untuk server sms gateway bukan server dari handphone yang dijadikan modem, tetapi dari pabrikan kartu sim card seluler dengan cara bekerja sama contohnya indosat, telkomsel, xl. Agar tidak terlalu berat server yang digunakan jika memakai modem dari handphone.
8 b. Sebaiknya administrator aplikasi ini yang berpengalaman
dan juga memiliki keahlian dalam mengoperasikan komputer.
c. Perlu ditambahkan fitur-fitur yang lebih lengkap agar bias memenuhi kebutuhan siswa-siswi dan wali murid.
Handphone server masih mengunakan teknologi lama sehingga perlu diganti dengan handphone dengan teknologi baru.
DAFTAR PUSTAKA
[1] Ariza, N. dan Ami F. Sistem Informasi Sekolah Dasar Berbasis SMS 20 Juni 2009; A-41.
[2] Cahyono, S. Panduan Praktis Pemrograman Database Menggunakan MySQL dan JAVA Bandung: Informatika, 2006.
[3] Deitel, H. M. And Paul J. D. Java How To Program, Fifth Edition New Jersey: Prentice Hall, 2003.
[4] Henderi. Analysis and Design System with Unified Modeling Language(UML) STMIK Raharja: Tangerang, 2007.
[5] Hendry. Belajar Otodidak Java dengan Netbeans 6.0 Jakarta: Elex Media Komputindo, 2008.
[6] Jogiyanto. Analisis dan Desain Sistem Informasi Yogyakarta: Penerbit Andi, 2005.
[7] Rama, D. V. and Jones, F. L. Accounting information systems South - Western College: Publishing Roff, J. T., 2006.
[8] Rosidi, R. I. Membuat Sendiri SMS Gateway Berbasis Protokol SMPP Yogyakarta: Andi, 2004.
[9] Tampubolon, P.D. Perguruan Tinggi Bermutu, Paradigma Baru Manajemen Pendidikan Tinggi Menghadapi Tantangan Abad ke-21 Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama, 2001.