• Tidak ada hasil yang ditemukan

PERHITUNGAN UJI KESERAGAMAN DATA TERHADAP SAMPEL

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PERHITUNGAN UJI KESERAGAMAN DATA TERHADAP SAMPEL"

Copied!
7
0
0

Teks penuh

(1)

PERHITUNGAN UJI KESERAGAMAN DATA

TERHADAP SAMPEL

Dana Selvia1, Mutiara Yulanda Adha1, Selly Septyani2

1) Anggota Kelompok 27 Tugas Besar LSIK Jurusan Teknik Industri Fakultas Teknik Universitas Andalas, 2) Asisten Pembimbing Kelompok 27

abstrak

Perhitungan uji keseragaman data dapat menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan data-data terkumpul. Perhitungannya melibatkan nilai tingkat keyakinan yang menunjukkan seberapa akurat data yang terkumpul dari sistem yang sama. Hal-hal yang menyebabkan data tersebut harus diuji keseragaman datanya adalah faktor kelelahan dari tenaga kerja atau faktor mesin yang telah menyusut. Langkah-langkah pengujiannya dapat diaplikasikan sesuai dengan materi bahasa pemrograman PHP, baik itu Object Oriented Programming (OOP), konsep keputusan dan perulangan,

class dan object, serta array. Pembuatan program mengacu pada algoritma deskriptif dan flowchart

program yang menunjukkan alur urutan logika program tersebut.

Program yang dibuat tidak terlepas dari konsep Object Oriented Programming (OOP), konsep keputusan dan perulangan, class dan object, serta array. Konsep Object Oriented Programming (OOP) terletak pada class pengolahan data yang dinamakan class Keseragaman. Konsep perulangan berperan dalam menampilkan kolom penginputan data sebanyak nilai yang diinputkan oleh user. Adapun konsep keputusan di dalam program ini digunakan dalam pemanggilan nilai tingkat keyakinan. Array digunakan dalam penyimpanan data yang yang diinput oleh user.

Kata kunci : Uji Keseragaman Data, PHP, Object Oriented Programming (OOP), Konsep Keputusan dan

Perulangan, Class dan Object, Array

1. PENDAHULUAN

2. Tidak ada lapisan masyarakat di zaman yang penuh dengan teknologi seperti sekarang yang tidak menggunakan komputer. Baik itu, remaja, dewasa, bahkan anak-anak. Komputer dapat digunakan dalam berbagai bidang, salah satunya bidang industri. Dalam bidang industri, komputer sangat berperan dalam sistem produksi. Sistem produksi akan melingkupi segala kegiatan dalam bidang industri seperti keberadaan mesin dan penggunaannya, sistem manajemen dalam perusahaan, dan sebagainya. Selain itu, komputer juga dapat membantu engineer untuk menyelesaikan suatu masalah. Penyelesaian masalah dituangkan dalam bentuk program menggunakan bahasa pemrograman. Salah satu bahasa pemrograman yang dapat digunakan adalah PHP.

3.

4. Program uji keseragaman data dibuat menggunakan bahasa pemrograman PHP yang sangat berkaitan dengan keilmuan Teknik Industri. Uji keseragaman data diperlukan untuk memastikan bahwa data yang terkumpul berasal dari sistem yang sama atau tidak. Oleh karena itu, penulis memilih topik “Perhitungan Uji Keseragaman Data terhadap Sampel” karena data-data yang telah seragam dapat digunakan oleh user untuk pengolahan data selanjutnya.

5.

6. Adapun tujuan dari pembuatan Tugas Besar ini adalah sebagai berikut:

1. Memahami dan mampu

menghitung uji keseragaman data. 2. Memastikan apakah data yang

digunakan seragam atau tidak. 3. Mampu membuat aplikasi uji

keseragaman data menggunakan bahasa pemrograman PHP.

(2)

8. Pembatasan masalah dalam Tugas Besar yang berjudul “Perhitungan Uji Keseragaman Data terhadap Sampel” adalah sebagai berikut:

1. Program pemecahan studi kasus yang dibuat menggunakan bahasa pemograman PHP.

2. Dalam penyelesaian kasus yang diambil digunakan 3 (tiga) nilai k (tingkat keyakinan) yang bernilai ± 3, ±2, dan ±1. 9. 10.ALGORITMA DAN FLOWCHART 2.1Algoritma 2.1.1 Algoritma class Perhitungan 1. Mulai

2. Masukkan angka yang

menunjukkan banyaknya data yang ingin diuji.

3. Panggil class Input 4. Panggil class Proses 5. Panggil class Cetak 6. Selesai

11.

2.1.2 Algoritma Class

Input

1. Mulai

2. Panggil class Perhitungan

3. Cetak kolom kosong sebanyak angka yang diinput

4. Input data-data yang akan diuji 5. Pilih nilai tingkat keyakinan (k):

65%, 95%, 99% 6. Selesai 12. 2.1.3 Algoritma Class Proses 1. Mulai

2. Panggil class Input

3. Inisialisasi $data2 =

array($data1) 4. Tampil data input

5. Hitung nilai rata-rata data dengan rumus: 13.

´

x=

i=0 n

x

n

6. Tampilkan nilai rata-rata

7. Hitung tiap data input dikurang nilai rata-rata dengan rumus: 14.

(

x−´x)

8. Hasil dari langkah ke-6 dikuadratkan dengan rumus: 15.

(

x−´x)

2

9. Hasil dari langkah ke-8 ditotalkan dengan rumus: 16.

(

x−´x)

2

10. Hitung standar deviasi dengan rumus:

17.

σ =

(

x−´x)

2

n−1

11. Tampilkan standar deviasi (σ) 12. Panggil nilai tingkat keyakinan

dari class Input

13. Jika memilih k=99%, k=3 14. Jika memilih k=95%, k=2 15. Jika memilih k=65%, k=1 16. Hitung Batas Kontrol Atas

18.

BKA =

´

x+k . σ

17. Tampilkan nilai BKA

18. Hitung Batas Kontrol Bawah 19.

BKB =

´

x−k . σ

19. Tampilkan nilai BKB

20. Jika $data2[$n] < BKA dan $data2[$n] > BKB, tampilkan “Seluruh data seragam”

21. Jika $data2[$n] > BKA atau $data2[$n] < BKB, tampilkan “Data tidak seragam”

22. Selesai. 20.

2.1.4 Algoritma Class Cetak

1. Mulai

2. Panggil class Proses 3. Tampilkan class Proses 4. Selesai

21. 22.

(3)

23. 2.2 Flowchart 2.2.1 Flowchart Class Perhitungan 24.

25.

26.

2.2.2 Flowchart Class Input 27. 28.

29.

30.

31.

32.

33.

34.

35.

2.2.3 Flowchart Class Proses 36.

37.

38.

(4)

39.

40.

2.2.4 Flowchart Class Cetak

41.

42.

43.

44.HASIL DAN PEMBAHASAN 3.1Analisis Object Oriented

Programming (OOP)

45. Object Oriented

Programming (OOP) merupakan

sebuah konsep yang menjadikan setiap bagian program adalah objek. Konsep OOP ini

menguntungkan karena

memudahkan para user untuk menggunakan program tanpa harus mengetahui alur kerja program itu.

Selain itu, program akan lebih dinamis menggunakan konsep OOP.

1. Class dan Object

46. Class yang digunakan

pada program ini adalah class Perhitungan, class Input, class Proses, dan class Cetak. Class Perhitungan berfungsi untuk menginputkan banyak data yang akan diuji. Class Input berisi tentang sintaks pembuatan kolom data sebanyak yang diinputkan user pada class Perhitungan. Class Proses berisi rumus-rumus pengolahan data yang telah dimasukkan pada class Input. Class Cetak berguna untuk menampilkan

class Input dan class Proses. Object

yang ada dalam program ini adalah tampilan dari suatu class berupa data yang telah diolah di dalam

class.

47. Contoh penggunaan class dan object pada program: 48. <?php 49. if(isset($_POST["tampil" ])) 50. { 51. class Input 52. { 53. function __construct($banyakdata) 54. { 55. $this->n=$banyakdata; 56. } 57. 58. function kolom() 59. { 60. echo 61. "<table width='200' border='1' bgcolor='#FF99CC' bordercolor='#FFFFFF'> 62. <tr> 63. <td align='center'>No.</td> 64. <td align='center'>Data</td> 65. </tr>"; 66. for($nilaiawal=1;

(5)

$nilaiawal<=$this->n; $nilaiawal++) 67. { 68. echo 69. "<tr> 70. <td align='center'>$nilaiawal</td> 71. <td><input name='data[]' type='number'></td> 72. </tr>"; 73. } 74. echo "</table>"; 75. } 76. 77. function keyakinan() 78. { 79. echo 80. "<select name='keyakinan'><option value='99%'>99%</option> 81. <option value='95%'>95%</option> 82. <option value='65%'>65%</option> 83. </select>"; 84. } 85. 86. function cetakkolom() 87. { 88. echo

"<center>Input sampel data yang akan diuji: <br>";

89. echo 90. "<form action='proses.php' method='post'>"; 91. echo $this->kolom(); 92. echo "<br>"; 93. echo "Pilih

tingkat keyakinan: ", $this->keyakinan();

94. echo

"<br><br>";

95. echo "<input

name='input' type='submit' value='Hitung dan Tampilkan'>

96. </form> 97. </center>"; 98. } 99. } 100. $inputdata = new Input($_POST['n']); 101. $inputdata->cetakkolom(); 102. } 103. 2. Metode 104. Dalam

program ini, metode yang digunakan adalah metode yang tidak menggunakan parameter.

105. Contoh penggunaan metode dalam program:

106. function tampildata() 107. { 108. if(isset($_POST['p roses'])) 109. { 110. echo

"Berikut data yang telah Anda input: <br>"; 111. $data1 = $_POST['data']; 112. $data2 = array ($data1); 113. foreach($_POST['data'] as $indeks => $isi) 114. { 115. echo "<input name='data' type='number' value='$isi' />"; 116. } 117. echo "<br><br>"; 118. } 119. } 120. 3.2Analisis Keputusan 121. Program ini

menggunakan konsep keputusan

if-elseif dalam penentuan nilai tingkat

(6)

122. Contoh penggunaan dalam program: 123. $k= $_POST['keyakinan']; 124. if($k == '99%') 125. { 126. $k = 3; 127. } 128. elseif($k == '95%') 129. { 130. $k = 2; 131. } 132. elseif($k == '65%') 133. { 134. $k = 1; 135. } 136. 137. Listing code di

atas menunjukkan jika nilai k yang dipilih 95%, maka konstanta k yang digunakan adalah 2 untuk diproses selanjutnya. Begitu juga apabila 99% dan 65%, maka nilai k yang terpilih adalah 3 dan 1.

138.

139. Selain itu,

dalam program ini, konsep keputusan digunakan dalam menentukan apakah tiap-tiap data input berada dalam batas kontrol atas atau batas kontrol bawah.

140. Contoh penggunaan dalam program:

141. if($isi > $BKA && $isi < $BKB) 142. { 143. echo "Data tidak seragam"; 144. } 145. elseif ($isi < $BKA | $isi > $BKB) 146. { 147. echo "BERHASIL!

Seluruh data yang

diinput seragam";

148. }

149.

3.3Analisis Perulangan

150. Perulangan dalam program ini lebih sering memakai

for dan foreach (untuk mengulang

elemen array). For yang digunakan untuk menampilkan kolom data yang kosong sebanyak angka yang menunjukkan berapa banyak data yang akan diuji.

151. Contoh penggunaan dalam program: 152. for($nilaiawal=1; $nilaiawal<=$banyakdata; $nilaiawal++) 153. { 154. echo "<input name='data[]' type='number'>"; 155. } 156. 157. Foreach untuk

menampilkan isi array dengan konsep perulangan 158. Contoh penggunaan dalam program: 159. foreach ($_POST['data'] as $indeks => $isi) 160. { 161. $jumlah += $isi; 162. } 163. 3.4Analisis Array 164. Array yang

digunakan dalam program ini berupa penginputan dan diperoleh menggunakan metode POST. 165. Contoh penggunaan dalam program: 166. $data1 = $_POST['data']; 167. $data2 = array ($data1); 168.

169. HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1Kesimpulan

(7)

170. Tugas Besar berjudul “Perhitungan Uji Keseragaman Data terhadap Sampel” ini dibuat agar

programmer dapat memahami dan

menghitung uji keseragaman data dengan menggunakan bahasa pemrograman. Selain dapat membantu programmer, program ini dapat membantu user dalam menghitung data-data terkumpul.

171. Perhitungan uji

keseragaman data melibatkan nilai

tingkat keyakinan yang

menunjukkan seberapa akurat data yang terkumpul tersebut. Sehingga, semakin tinggi nilai tingkat keyakinan yang diambil maka semakin besar pula kemungkinan data tersebut bersifat seragam dan akurat.

172. Program yang dibuat

diimplementasikan dengan

menggunakan bahasa

pemrograman PHP dan diaplikasikan untuk menguji keseragaman data oleh user. Program ini dibuat dengan mengaplikasikan seluruh materi yang telah dipelajari selama praktikum Pemrograman dan Dasar Komputer.

173.

4.2Saran

174. Saran yang diberikan untuk praktikan dalam pembuatan Tugas Besar ini adalah:

1. Untuk selanjutnya, dalam pembuatan program uji keseragaman data tidak hanya

menggunakan bahasa

pemrograman PHP, tetapi dapat

menggunakan bahasa

pemrograman lainnya seperti, C#, C++, MySQL dan lain-lain. 2. Sebaiknya tingkat keyakinan

yang disertakan dalam perhitungan dapat diinputkan sesuai keinginan user sehingga bersifat dinamis. 175. 176. DAFTAR PUSTAKA 177. Dimyati, T. T., 1994. Operations Research, Model-model Pengambilan Keputusan. Bandung: Sinar

Baru Algensindo. 178.

179. Peranginangin, Kasiman. 2006. Aplikasi Web dengan

PHP dan MySQL.

Yogyakarta: Andi. 180.

181. Purnomo, Hari. 2004.

Pengantar Teknik Industri.

Yogyakarta: Graha Ilmu. 182.

183. 184.

Referensi

Dokumen terkait

Data keadaan lokasi untuk PLTM Sinar Pekayau dimasukkan ke Data Entry Form dengan menggunakan turbin jenis Axial/Propeller seperti pada Gambar 2 Selanjutnya terdapat

ulang di PPS sebagaimana dimaksud dalam Pasal 223 ayat (2) dan Pasal 225 dilaksanakan paling lama 5 (lima) hari setelah hari/tanggal pemungutan suara

Beberapa patogen pada umumnya berasal dari kelompok bakteri Gram negatif, akan tetapi perlu uji lanjut untuk menetapkan bakteri yang diperoleh merupakan bakteri bersifat

(Yogyakarta: Universitas Sanata Dharma, 2007), hal.. a) Tutor sebaya menghilangkan ketakutan yang sering disebabkan oleh perbedaan umur, status, dan latar belakang antara

Keterbatasan akan lahan pemakaman di Kampung Klitren Lor disiasati oleh masyarakat setempat dengan melakukan penguburan dengan sistem tumpang sari pada kuburan atau makam yang

Kehutanan (BP3K) sering ditemui dalam jumlah yang besar dan ini tergolong penting karena suatu waktu akan disajikan kedalam bentuk informasi laporan untuk pihak

Disamping itu tuan rumah juga mempunyai 2 televisi berdaya 60 watt yang dinyalakan rata-rata 15 jam tiap hari, 1 buah setrika listrik berdaya 350 watt yang dipakai rata-rata 2 jam

Baik tidaknya pembelajaran, berhasil tidaknya pembelajaran dapat diketahui dari penilaian yang dilakukan oleh guru.Dalam pelaksanaan pembelajaran, penilaian tidak