INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) TAHUN 2016
BADAN LINGKUNGAN HIDUP DAERAH (BLHD) KABUPATEN TANAH BUMBU
TUGAS
:
Melaksanakan pengawasan dan pengendalian, penilaian lingkungan hidup di Bidang Pengelolaan Lingkungan Hidup
FUNGSI :
a. Perumusan kebijakan teknis di bidang pengelolaan dan perlindungan lingkungan daerah sesuai kebijakan yang ditetapkan oleh bupati berdasarkan peraturan
perundang-undangan yang berlaku;
b. Pemasilitasian dan dukungan atas penyelenggaraan pemerintahan daerah di bidang pengelolaan dan perlindungan lingkungan hidup;
c. Perumusan kebijakan operasional, pembinaan dan pelaksanaan pengawasan pengelolaan dan perlindungan lingkungan hidup;
d. Perumusan kebijakan operasional, pembinaan, pelaksanaan dan pengawasan serta penanggulangan pencemaran;
e. Perumusan kebijakan operasional, pembinaan dan pelaksanaan analisis pengelolaan kualitas lingkungan;
f.
Perumusan dan penetapan kebijakan operasional, pembinaan dan pelaksanaan upaya pengendalian kualitas lingkungan hidup;
g. Pelaksanaan pelayanan umum;
h. Pengelolaan urusan ketatausahaan; dan
MATRIX CASCADING IKUESELON II BADAN LINGKUNGAN HIDUP DAERAH TAHUN 2016
No.
Isu
Strategis LH
(RPJMD)
Tujuan
Indikator
Tujuan
Target
Indikator
Tujuan
(Tahun
2016)
Sasaran
Indikator
Kinerja
Sasaran
Alasan Pemilihan
Indikator
Formulasi/Penjelasan
Kondisi
Awal
(Tahun
2015)
Target
Indikator
Kinerja
Sasaran
(Tahun
2016)
1 Pengendalian pencemaran dan kerusakan lingkungan Meningkatnya Kualitas Lingkungan Hidup Indeks Kualitas Lingkungan Hidup (IKLH)Kondisi CUKUP Meningkatnya Kondisi kualitas lingkungan hidup
1. Indeks Kualitas Air (IKA)
- Sesuai amanat KepmenLH No. 115 Tahun 2003 tentang Pedoman
Penentuan Status Mutu Air - Metodologi perhitungan
IKLH yang dikembangkan & disempurnakan oleh KLHK sejak tahun 2011-2014 (termasuk didalamnya perhitungan IKA, Tutupan Hutan. IKU)
- Indeks Kualitas Air (IKA) adalah kondisi kalitatif air yang diukur dan atau di uji berdasarkan parameter-parameter tertentu dan metode tertentu berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku
- Parameter yang dijadikan dasar perhitungan IKA sebanyak 7 parameter yaitu DO, BOD, COD, pH, TSS, e Coli dan Total Coli
- Rumus Perhitungan :
(Lij : konsentrasi Baku Peruntukan Air (j), Ci : konsentrasi Sample parameter kualitas air (i), PIj adalah Indeks Pencemaran bagi peruntukan (j), PIj = (C1/L1j, C2/L2j,…,Ci/Lij) Waspada Kurang 2. Indeks Kualitas Udara
- Sesuai amanat Kepmen LH No. 45 Tahun 2007 tentang Indeks Standar Pencemar udara - Metodologi perhitungan
IKLH yang dikembangkan & disempurnakan oleh KLHK sejak tahun 2011-2014 (termasuk didalamnya perhitungan IKA, Tutupan Hutan. IKU)
- Indeks Kualitas Udara (IKU) adalah gambaran atau indikasi awal yang memberikan kesimpulan tentang kondisi kualitas udara pada kurun waktu tertentu.
- Metode perhitungan dan analisa data digunakan metode indeks kualitas udara (IKU) model EU/Indeks annual Model EU-LEU
- Parameter yang diuji dan menjadi dasar perhitungan IKU adalah SO2 dan NO2
Sangat Baik
- Lokasi/titik pengambilan contoh mewakili aktivitas: Transportasi, Industri, Perumahan, Komersial-Perkantoran
- Rumus perhitungan : Index Udara (Index Annual model EU-Ieu)= 100 - (50/0.9*(Ieu - 0.1))
MATRIX CASCADING IKU BADAN LINGKUNGAN HIDUP DAERAH TAHUN 2016
Sasaran
Indikator Kinerja
Sasaran
Alasan Pemilihan Indikator
Formulasi/Penjelasan
Penanggung
Jawab
Sumber Data
Meningkatnya Kondisi kualitas lingkungan hidup
1. Indeks Kualitas Air (IKA) - Sesuai amanat KepmenLH No. 115 Tahun 2003 tentang Pedoman Penentuan Status Mutu Air
- Metodologi perhitungan IKLH yang
dikembangkan & disempurnakan oleh KLHK sejak tahun 2011-2014 (termasuk didalamnya perhitungan IKA, Tutupan Hutan. IKU)
- Indeks Kualitas Air (IKA) adalah kondisi kalitatif air yang diukur dan atau di uji berdasarkan parameter-parameter tertentu dan metode tertentu berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku
- Parameter yang dijadikan dasar perhitungan IKA sebanyak 7 parameter yaitu DO, BOD, COD, pH, TSS, e Coli dan Total Coli
- Rumus Perhitungan :
(Lij : konsentrasi Baku Peruntukan Air (j), Ci : konsentrasi Sample parameter kualitas air (i), PIj adalah Indeks Pencemaran bagi peruntukan (j), PIj = (C1/L1j, C2/L2j,…,Ci/Lij) Badan Lingkungan Hidup Daerah - Bidang Pengendalian Dampak Lingkungan - Bidang Analisis Pengelolaan Kualitas Lingkungan - Bidang Pengawasan dan Penanggulangan Pencemaran - UPT. Laboratorium Lingkungan 2. Indeks Kualitas Udara - Sesuai amanat Kepmen LH No. 45 Tahun
2007 tentang Indeks Standar Pencemar udara - Metodologi perhitungan IKLH yang
dikembangkan & disempurnakan oleh KLHK sejak tahun 2011-2014 (termasuk didalamnya perhitungan IKA, Tutupan Hutan. IKU)
- Indeks Kualitas Udara (IKU) adalah gambaran atau indikasi awal yang memberikan kesimpulan tentang kondisi kualitas udara pada kurun waktu tertentu.
- Metode perhitungan dan analisa data digunakan metode indeks kualitas udara (IKU) model EU/Indeks annual Model EU-LEU
- Parameter yang diuji dan menjadi dasar perhitungan IKU adalah SO2 dan NO2
- Lokasi/titik pengambilan contoh mewakili aktivitas: Transportasi, Industri, Perumahan, Komersial-Perkantoran - Rumus perhitungan :
Index Udara (Index Annual model EU-Ieu)= 100 - (50/0.9*(Ieu - 0.1)) Badan Lingkungan Hidup Daerah - Bidang Analisis Pengelolaan Kualitas Lingkungan - UPT. Laboratorium Lingkungan
MATRIX CASCADING KINERJA ESELON III BADAN LINGKUNGAN HIDUP DAERAH TAHUN 2016
No.
Sasaran
Indikator
Kinerja
Sasaran
Kinerja Utama
Indikator
Kinerja
Target
Indikator
Kinerja
Cara Menghitung Indikator Kinerja
Program
1 Meningkatnya Kondisi kualitas lingkungan hidup Indeks Kualitas Air (IKA) Meningkatkan kualitas pengelolaan lingkungan hidup Optimalisasi Kualitas Lingkungan Hidup Kondisi Indeks Kualitas Lingkungan Hidup (IKLH) dalam kondisi Cukup- Komponen perhitungan IKLH yaitu menghitung Indeks Kualitas Air (IKA), Indeks Kualitas Udara (IKU) dan Indeks Tutupan Hutan (ITH) dalam 1 tahun.
- Struktur perhitungan IKLH 100 % adalah = 30% Indeks Pencemaran Air + 30% Indeks Pencemaran Udara + 40% Indeks Tutupan Hutan atau IKLH = (30% x IKA) + (30% x IKU) + (40% x ITH). Setelah didapatkan nilai IKLH, diKategorikan penilaian IKLH sesuai 7 (tujuh) kategori yaitu :
Kategori IKLH Nilai
Unggul x > 90 Sangat Baik 82 < x ≤ 90 Baik 74 < x ≤ 82 Cukup 66 ≤ x ≤ 74 Kurang 58 ≤ x < 66 Sangat Kurang 50 ≤ x< 58 Waspada x < 50 - Pengendalian Pencemaran dan Perusakan Lingkungan Hidup - Peningkatan Pengendalian Polusi - Peningkatan
Kualitas dan Akses Informasi Sumber Daya Alam dan Lingkungan Hidup Indeks
MATRIX CASCADING KINERJA ESELON IV BADAN LINGKUNGAN HIDUP DAERAH TAHUN 2016
No.
Sasaran
Indikator
Kinerja
Sasaran
Kinerja Utama
Indikator
Kinerja
Target
Indikator
Kinerja 2016
Program
Kegiatan
Anggaran (Rp.)
1 Meningkatnya kualitas lingkungan hidup 1. Indeks Kualitas Air (IKA) Meningkatkan kualitas pengelolaan lingkungan hidup Pemantauan pada titik pantau ADIPURA 16 Kali Pemantauan ADIPURA
Pengendalian Pencemaran dan Perusakan Lingkungan Hidup
Koordinasi Penilaian Kota Sehat/Adipura 59.378.000,- Pemantauan Kondisi Lingkungan Hidup Kab. Tanah Bumbu 58 Titik Pemantauan
Pengendalian Pencemaran dan Perusakan Lingkungan Hidup
Pemantauan Kualitas Lingkungan 34.650.000,- Laporan Hasil Pengawasan Pelaksanaan kebijakan bidang lingkungan hidup
3 Laporan Pengendalian Pencemaran dan Perusakan Lingkungan Hidup
Pengawasan Pelaksanaan
Kebijakan bidang lingkungan hidup
188.225.000,-
Jumlah desa dan kelompok swadaya
masyarakat (KSM) yang dibina
3 Desa Binaan Pengendalian Pencemaran dan Perusakan Lingkungan Hidup
Peningkatan Peran Serta Masyarakat dalam Pengendalian Lingkungan Hidup 22.800.000,- Jumlah Sekolah adiwiyata yang masuk nominasi Provinsi dan/atau Nasional 5 Sekolah adiwiyata yang masuk nominasi Provinsi dan Nasional
Pengendalian Pencemaran dan Perusakan Lingkungan Hidup
Koordinasi penilaian Adiwiyata 162.006.000,- Jumlah peserta yg mengikuti sosialisasi
100 Peserta Pengendalian Pencemaran dan Perusakan Lingkungan Hidup
Pengembangan kapasitas dalam rangka pengendalian pencemaran dan perusakan lingkungan hidup 38.700.000,-
Jumlah Pengaduan Masyarakat ditindaklanjuti
100% Pengendalian Pencemaran dan Perusakan Lingkungan Hidup
Pelayanan Pengaduan Masyarakat 11.100.000,- Laporan Hasil Pengujian Kadar Polusi Limbah
1 Dokumen Peningkatan Pengendalian Polusi Pengujian Kadar Polusi Limbah Padat dan Limbah Cair
20.700.000,-
Laporan hasil Akreditasi
1 Laporan (Pemeliharaan akreditasi air dan akreditasi udara)
Peningkatan Pengendalian Polusi Akreditasi Laboratorium Lingkungan Hidup 140.740.000,- Jumlah Jasa Pelayanan Laboraturium (Sampel)
1200 sampel Peningkatan Pengendalian Polusi Peningkatan Pengelolaan Laboratorium Lingkungan 382.112.500,- Jumlah prasarana dan sarana laboratorium 25 Unit peralatan lab. LH, 1 bangunan tambahan lab, 1 IPAL dan 1 Dokumen perencanaan bangunan
Pengendalian Pencemaran dan Perusakan Lingkungan Hidup
Pengembangan sarana dan prasarana Laboratorium
Lingkungan
1.099.770.000,-
Dokumen SLHD 1 Dokumen Peningkatan Kualitas dan Akses Informasi Sumber Daya Alam dan Lingkungan Hidup Lingkungan Pengembangan Data dan Informasi 23.380.000,- Jumlah dokumen hasil Kajian
1 Dokumen Pengendalian Pencemaran dan Perusakan Lingkungan Hidup
Pengembangan Data dan Informasi Lingkungan
Jumlah dokumen hasil Kajian
1 Dokumen Pengendalian Pencemaran dan Perusakan Lingkungan Hidup
Pengkajian Dampak Lingkungan 36.570.000,- Monitoring dan Evaluasi (Laporan)
8 Laporan Pengendalian Pencemaran dan Perusakan Lingkungan Hidup
Penanggulangan dan pemulihan pencemaran 36.225.000,- 2. Indeks Kualitas Udara Meningkatkan kualitas pengelolaan lingkungan hidup Indeks Kualitas Udara
SANGAT BAIK Peningkatan Pengendalian Polusi Pengujian emisi/polusi udara akibat aktivitas industri
CASCADING BADAN LINGKUNGAN HIDUP DAERAH
SASARAN 6 RPJMD
Berkurangnya Tingkat
Pencemaran,
Kerusakan Lingkungan
PENCEMARAN LINGKUNGAN HIDUP
IKU :
INDEKS KUALITAS LINGKUNGAN
HIDUP (IKLH)
INDEKS KUALITAS UDARA (IKU)
INDEKS KUALITAS AIR (IKA)
OUTCOME :
Optimalisasi Kualitas`Lingkungan
Hidup
Meningkatnya
Pengendalian Polusi
Meningkatnya Kualitas dan Akses Informasi Sumber Daya Alam dan Lingkungan Hidup
Meningkatnya Pengendalian
Pencemaran dan Perusakan
Lingkungan Hidup
Indikator :
1. Pemantauan pada titik pantau ADIPURA
2. Pemantauan Kondisi Lingkungan Hidup Kab. Tanah Bumbu
3. Laporan Hasil Pengawasan Pelaksanaan kebijakan bidang lingkungan hidup 4. Dokumen Hasil Kajian (Biomassa)
5. Jumlah Desa dan Kelompok Swadaya Masyarakat (KSM) yang dibina 6. Monitoring dan Evaluasi
7. Jumlah sekolah Adiwiyata yang masuk nominasi provinsi dan nasional 8. Jumlah Peserta yang mengikuti sosialisasi
9. Jumlah Pengaduan Masyarakat ditindaklanjuti 10. Jumlah Prasarana dan Sarana Laboratorium 11. Dokumen SLHD dan MIH
12. Laporan hasil pengujian kadar polusi limba 13. Laporan Hasil Akreditasi
14. Jumlah Jasa Pelayanan Laboratorium 15. Indeks Kualitas Udara (IKU)