• Tidak ada hasil yang ditemukan

UPAYA MENINGKATKAN KEMANDIRIAN MELALUIKEGIATAN MENYUSUN PUZZLE PADA ANAK KELOMPOK B2 DI TK PERTIWI 49 CANDEN JETIS BANTUL.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "UPAYA MENINGKATKAN KEMANDIRIAN MELALUIKEGIATAN MENYUSUN PUZZLE PADA ANAK KELOMPOK B2 DI TK PERTIWI 49 CANDEN JETIS BANTUL."

Copied!
119
0
0

Teks penuh

Loading

Gambar

Gambar 1. Bagan kerangka pikir
Gambar 2. Bagan Prosedur  Pelaksanaan Penelitian(Suharsimi Arikunto dkk, 2007:74)
Tabel 1.Instrumen  observasi kemandirian anak
Tabel  2.Rubrik penilaian tentang kemandirian anak
+5

Referensi

Dokumen terkait

Setelah dilakukan tindakan Siklus II rata-rata kemampuan motorik halus anak meningkat 84% artinya kemampuan motorik halus anak berkembang sangat baik.Kesimpulan dari

1 Jika anak belum mampu menghasilkan karya cetakan sendiri Mampu menyatakan ide secara lebih rinci Berkembang sangat baik (BSB) Anak mampu menyatakan rancangan yang

Setelah dilakukan tindakan Siklus II rata-rata kemampuan motorik halus anak meningkat 89,64% artinya kemampuan motorik halus anak berkembang sangat baik.Kesimpulan dari

Keterampilan motorik halus anak yang semula rata-rata berada pada kriteria mulai berkembang (38,19 %), meningkat di siklus I menjadi berkembang sesuai harapan (68,15 %) dan siklus

Pada siklus I diperoleh data kemampuan kognitif anak didik yang Berkembang Sangat Baik (BSB) dengan frekuensi 4 anak presentase 18%, anak didik yang Berkembang Sesuai

Setelah dilakukan tindakan Siklus II rata-rata kemampuan motorik halus anak meningkat 89,64% artinya kemampuan motorik halus anak berkembang sangat baik.Kesimpulan dari

Sedangkan Pada siklus II perolehan nilai anak menunjukkan peningkatan yang sangat signifikan dengan kemampuan hasil belajar anak mampu atau yang sesuai dengan kemampuan yang

Prosentase Rata-Rata Anak pada Kegiatan Melukis dengan Media Karet Bekas No Kegiatan Prosentase Kriteria 1 Pra Siklus 48,87% Mulai Berkembang MB 2 Siklus 1 71,67%