• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB II LANDASAN TEORI

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "BAB II LANDASAN TEORI"

Copied!
13
0
0

Teks penuh

(1)

7

LANDASAN TEORI

2.1. Konsep Dasar Sistem

Dalam penulisan tugas akhir ini diperlukan teori-teori yang dapat pendukung kemudahan dalam mempelajari serta merancang sistem aplikasi yang diharapkan dapat digunakan seoptimal mungkin. Dengan demikian akan sangat membantu untuk mempermudah proses berjalannya sistem.

A. Sistem

1. Definisi Sistem

Menurut Jogianto dalam Hutahaean (2014:1) mengemukakan bahwa “ sistem adalah kumpulan dari elemen-elemen yang berinteraksi untuk mencapai suatu tujuan tertentu. Sistem ini menggambarkan suatu kejadian-kejadian dan kesatuan yang nyata adalah suatu objek nyata, seperti tempat, benda, dan orang- orang yang betul-betul ada dan terjadi

Sedangkan menurut Romney dan Steinbart, (2015:3) “Sistem adalah rangkaian yang terdiri dari dua atau lebih komponen yang saling berhubungan dengan dan saling berinteraksi satu sama lain untuk mencapai tujuan dimana sistem biasanya terbagi dalam subsistem yang lebih kecil yang mendukung sistem yang lebih besar”.

Unsur- unsur yang mewakili suatu sistem secara umum yaitu:

a. Masukan (Input)

Segala sesuatu yang masuk kedalam sistem dan selanjutnya menjadi bahan untuk diproses.

(2)

b. Pengolahan (Processing)

Bagian yang melakukan perubahan dari input menjadi output yang berguna , misalnya berupa informasi sisa pembuangan atau limbah.

c. Keluaran (Output)

Hasil dari pemrosesan, misalnya berupa sistem informasi, saran, cetakan laporan dan lain-lainnya.

A. Sistem Berorientasi Objek (OOP)

Menurut Fridayanti,(2016)Object Oriented Programming adalah sebuah pendekatan untuk pengembangan suatu software, dimana dalam struktur software tersebut didasarkan kepada interaksi objek dalam penyelesaian suatu proses atau tugas.

B. Karakteristik Sistem

Menurut Ladjamudin, (2013:3) mengenai karakteristik sistem yang menyatakan bahwa, “suatu sistem mempunyai karakteristik atau sifat-sifat tertentu, yaitu mempunyai komponen-komponen, batas sistem, lingkungan luar sistem, penghubung, masukan, keluaran, pengolah dan sasaran atau tujuan”.

Sedangkan menurut Jogianto Hartono dalam Muslihudin dan

Oktafianto (2016:4) mengemukakan bahwa suatu sistem mempunyai karakteristik atau sifat-sifat tertentu, yaitu:

1. Komponen sistem ialah suatu sistem yang terdiri atas bagian-bagian yang saling berkaitan dan bervariasi yang bersama-sama mencapai beberapa sasaran.

2. atasan sistem (Boundary ) merupakan daerah yang membatasi antara sistem yang satu dengan sistem yang lainnya atau dengan lingkungan luarnya.

(3)

3. Lingkungan luar sistem (evironment) adalah apapun diluar dari batasan sistem yang mempengaruhi operasi sistem.

4. Sistem penghubung (interface) merupakan media penghubung antara suatu subsistem dengan lainnya.

5. Sistem masukan ( Input) adalah energi yang di masukan kedalam sistem. Masukan dapat berupa masukan perawatan dan masukan sinyal.

6. Sistem keluaran adalah energi yang diolah,diklasifikasikan menjadi keluaran yang berguna untuk subsistem lain.

7. Sistem ialah suatu sistem yang mempunyai tujuan atau sasaran. Jika suatu sistem tidak mempunyai batasan sasaran, maka operasi sistem tidak akan ada gunanya.

C. Sistem Informasi

Menurut Fridayanti,(2016)“sistem informasi suatu kegiatan dari prosedur- prosedur yang diorganisasikan, bilamana dieksekusi akan menyediakan informasi untuk mendukung pengambilan keputusan dan pengendalian didalam organisasi.

A. Website

Website menurut Hastanti, Eka, Indah (2015:3) websiteAdalah suatu halaman yang memuat situs-situs web page yang berada internet yang berfungsi sebagai media penyampaian informasi, komunikasi, atau transaksi.

World wide web atau singkatan dengan nama www, merupakan sebuah sistem jaringan berbasis Client-Server yang mempergunakan protokol HTTP(Hypertext Transfer Protocol) TCP/IP (Transmisson Control Protocol/Internet Protocol) sebagai medianya.

a. Internet

(4)

Internet adalah sebagai jaringan komputer yang sangat luas dan besar dan mendunia, menghubungkan pemakai komputer dari satu negara ke negara laindi seluruh dunia, dimana di dalamnya terdapat berbagai sumber informasi.

b. Web Browser

Web browser merupakan program yang berfungsi untuk menampilkan dokumen-dokumen web dalam format HTML.

c. Web Server

Web server adalah system computer dan software yang menyimpan serta mendistribusikan data ke computer lewat internet yang meminta

informasi tersebut.

2.2. Bahasa Pemrogramman a. Xampp

Menurut Riyanto,( 2015:1) “XAMPP merupakan paket PHP dan MYSQL berbasis open source, yang dapat digunakan sebagai tool dan pembantu pengembangan aplikasi berbasis PHP, XAMPP mengombinasikan beberapa paket perangkat lunak yang berbeda kedalam suatu paket.

b. Cascading Style Sheet (CSS)

Menurut Suryana dan Koesharyantin, (2014:101) mengemukakan bahwa CSS (Cascading Style Sheet) adalah suatu bahasa stylesheet yang digunakan untuk mengatur tampilan suatu website, baik tataletaknya, jenis hurup, warna, dan semua yang berhubungan dengan tampilan. Pada umumnya CSS digunakan untuk memformat halaman web yang ditulis dengan HTML atau XHTML.

c. Hypertext Marup Language (HTML)

Menurut Taryana suryana dan Koesheryatin, (2014:29)mengemukakan bahwa Hypertext Marup Language (HTML) adalah bahasa yang digunakan untuk

(5)

menulis halaman web. HTML merupakan pengembangan dari standar pemformasi tesks yaitu, Standard Generalizes Marup language (SGML). HTML pada dasarnya merupakan dokumen ASCII atau teks biasa, yang di rancang untuk tidak bertanggung pada suatu sistem operasi tertentu.

d. Dreamwever CS6

Menurut Prayitno, (2015) “adobe dreamweaver cs6 adalah versi terbaru dari adobe dreamweaver yang merupakan bagian dari adobe creative suite 6”.

2.3 Basis Data

Menurut Sukamto dan shalahuddin, (2016:43)menyimpulkan bahwa sistem basis data adalah sistem terkomputerisasi yang tujuan utamanya adalah memelihara data yang sudah diolah atau informasi dan membuat informasi tersedia saat dibutuhkan.

Keuntungan menggunakan basis data menurut Yanto, (2016:10)adalah:

1. pengendalian terhadap data terpusat 2. Redundasi data dapat dikurangi 3. Terciptanya data yang konsisten 4. Data dapat dipakai bersama

5. Dapat dilakukan pembatasan keamanan data 6. Integritas data dapat dipelihara

7. Independensi data.

(6)

B. Konsep Basis Data

Menurut Yanto, (2016:101)“ Basis data dapat diartikan sebagai markas, gudang, tempat berkumpul. Sedangkan data adalah fakta yang mewakili suatu objek seperti manusia, barang , hewan peristiwa. Keadaan dan sebagainya yang direkam dalam bentuk angka, huruf simbol, teks gambar, bunyi atau kombinasinya”.

Komponen penting dalam sistem basis data adalah:

a. Data

Merupakan informasi yang disimpan dalam suatu struktur tertentu yang terintegrasi.

b. Hardware

Merupakan perangkat keras berupa komputer dengan media penyimpanan yang digunakan untuk menyimpan data karena pada umumnya basis data memiliki ukuran yang besar.

c. Sistem Operasi

Merupakan perangkat keras berupa komputer dengan media penyimpanan Yangdigunakan untuk menyimpan data karena pada umumnya basis data memiliki ukuranyang besar.

d. Basis Data

sebagai inti dari sistem basis data. Basis data menyimpan data serta struktur sistem data yang baik untuk entitas maupun objek-objek secara detail.

e. Database Management System

Merupakan perangkat lunak yang digunakan untuk melakukan pengelolaan basis dataMicrosoft Access, Pardox, Sql Server,Mysql,Oracle.

(7)

f. User

Merupakan pengguna yang menggunakan data yang tersimpan dan terkelola. User dapat berupa seseorang yang mengelola basis data yang disebut database administrator (DBA), bisa juga disebut user.

g. Aplikasi Lainnya

Program yang dibuat untuk memberikan interface kepada user sehingga lebih mudah dan terkontrol dalam mengakses data.

2.3. Waterfall

Menurut Sukamto dan shalahuddin, (2015:28)“ Model air terjun (waterfall) sering disebut juga dengan model sekuensial atau terurut dimulai dari analisis, desain, pengkodean, pengujian dan tahap pendukung (support)”.

Berikut ini langkah-langkah metode waterfall dalam penelitian ini menurutSukamto dan shalahuddin, (2015:28), yaitu:

a. Analisa kebutuhan perangkat lunak

pengumpulan kebutuhan dilakukan secara intensif untuk

memspesifikasikan kebutuhan perangkat lunak agar dapat dipahami perangkat lunak seperti apa yang dibutuhkan oleh pengguna.

b. Desain

Desain perangkat lunak adalah proses multi langkah yang fokus pada Desainpembuatan program perangkat lunak termasuk struktur data, arsitektur perangkat

pembuatan program perangkat lunak termasuk struktur data, arsitektur perangkat

lunak, representasi antarmuka dan prosedur pengkodean.

(8)

c. Pengkodean

Pada tahap pengkodean , desain harus ditranslasikan ke dalam program hasil dari tahapini adalah program komputer sesuai dengan desain yang telah dibuat pada tahapdesain.

d. Pengujian

Pengujian fokus pada sistem dari segi logika dan fungsional danmemastikan bahwasemua bagian sudah diuji.

2.4. Teori Pendukung

A. Entity Relationship Diagram (ERD)

Menurut Yanto,( 2016:32), “ERD adalah suatu diagram untuk menggambarkan desain konseptual suatu basis data relational. ERD juga merupakan gambaran yang merealisasikan antara objek yang satu dengan objek yang lain dari objek didunia nyata yang sering dikenal dengan hubungan antar entitas”.

B. Logical Record Structure(LRS)

Menurut Lestari,(2013) memberikan batasan bahwa , “Logical Record Structure dibentuk dengan nomor tipe record. Beberapa tipe record digambarkan oleh kotak empat persegi panjang dan dengan nama yang unik”.

C. Unified Modeling Languange (UML)

Menurut Sukamto dan shalahuddin (2016:133)” UML (UnifiedModeling Langguange) adalah tujuan umum, perkembangan bahasa pemodelan di bidang rekayasa perangkat lunak, yang di maksud untuk menyediakan cara standar untuk memvisualisasikan desain sistem.

Pada UML 2.3 terdiri dari 13 diagram yang dikelompokkan dalam 3 kategori berikut ini penjelesan singkat dari pembagian kategori tersebut.

(9)

1. Structure Diagram yaitu kumpulan diagram yang digunakan untuk menggambarkan suatu struktur statis dari sistem yang di modelkan.

2. Behaviour Diagram yaitu kumpulan diagram yang digunakan untuk menggambarkan kelakuan sistem atau rangkaian perubahan yang terjadi pada sebuah sistem.

3. Interaction Diagram yaitu kumpulan diagram yang digunakan untuk menggambarkan interaksi antar subsistem pada suatu sistem.

Penjelasan tentang masing – masing diagram yang akan dilakukan pada sub bab – sub bab berikut :

1. Class Diagram

Diagram kelas atau class diagram menggambarkan struktur sistem dari segi pendefinisian kelas – kelas yang akan dibuat untuk membangun sistem.

Kelas memiliki apa yang di sebut atribut dan metode atau operasi.

2. Object Diagram

Diagram objek menggambarkan struktur sistem dari segi penamaan objek dan jalannya objek dalam sistem. Pada diagram objek harus dipastikan semua kelas yang sudah didefinisikan pada diagram kelas harus dipakai objeknya, karena jika tidak pendefinisian kelas itu tidak dapat dipertanggungjawab kan, objek juga berfungsi untuk mendefinisikan contoh nilai atau isi dari atribut kelas.

3. Component Diagram

(10)

Diagram komponen atau component diagram dibuat untuk menunjukkan organisasi dan ketergantungan diantara kumpulan komponen dalam sebuah sistem.

4. Composite Struktur Diagram

Diagram ini dapat digunakan untuk menggambarkan struktur dari bagian – bagian yang saling terhubung maupun mendeskripsikan struktur pada saat berjalan (runtime) dari instance yang saling berhubung.

5. Package Diagram

Package diagram menyediakan cara mengumpulkan elemen-elemen yang sangat terkait dengan diagram UML. Hampir semua dengan UML dapat dikelompokkan menggunakan package diagram.

6. Deployment Diagram

Diagram deployment atau deployment diagram menunjukkan konfigurasi komponen dalam proses eksekusi aplikasi.

7. Use Case Diagram

Use case atau diagram use case merupakan permodelan kelakuan (behaviour) sistem informasi yang akan dibuat. Use case mendeskripsikan sebuah interaksi antara satu atau lebih aktor dengan sistem informasi yang akan dibuat.

Syarat pertama pada use case adalah nama didefinisikan sesimpel mungkin dan dapat dipahami. Ada dua hal utama pada use case yaitu pendefinisian apa yang disebut aktor dan use case.

a. Aktor merupakan orang, proses, atau sistem yang lain berinteraksi dengan sistem informasi yang akan dibuat diluar sistem informasi yang

(11)

akan dibuat itu sendiri, jadi walaupun simbol dari aktor adalah gambar orang, tapi aktor belum tentu merupakan orang.

b. Use case merupakan fungsionalitas yang disediakan sistem sebagai unit- unit yang saling bertukar pesan antar unit atau aktor.

8. Activity Diagram

Diagram aktivity atau activity diagram menggambarkan workflow (aliran kerja) atau aktivitas dari sebuah sistem atau proses bisnis atau menu yang ada pada perangkat lunak. Diagram aktivitas juga banyak digunakan untuk mendefinisikan hal-hal berikut :

a. Rancangan proses bisnis dimana setiap urutan aktivitas yang digambarkan merupakan proses bisnis sistem yang didefinisikan.

b. Urutan atau pengelompokkan tampilan dari sistem/user interface dimana setiap aktivitas dianggap memiliki sebuah rancangan antarmuka tampilan.

c. Rancangan penguji dimana setiap aktivitas dianggap memerlukan sebuah penguji yang perlu didefinisikan kasus penggujiannya.

d. Rancangan menu yang ditampilkan pada perangkat lunak.

9. State Marchine Diagram

State marchine diagram atau statechat diagram atau dalam bahasa indonesia diagram mesin status atau sering juga diagram status digunakan untuk menggambarkan perubahan status atau transisi status dari sebuah mesin atau sistem atau objek.

10. Sequence Diagram

Diagram sequen menggmbarkan kelakuan objek pada use case dengan mendeskripsikan waktu hidup objek dan message yang dikirimkan dan diterima antar objek.

(12)

11. Communication Diagram

Diagram komunikasi menggambarkan interaksi antar objek / bagian dalam bentuk urutan pengiriman pesan. Diagram komunikasi merepresentasikan informasi yang diperoleh dari diagram kelas, diagram sekuen dan diagram use case untuk mendeskripsikan gabungan struktur statis dan tingkah laku dinamis dari suatu sistem.

12. Timming Diagram

Timming diagram merupakan diagram yang fokus pada penggambaran terkait batasan waktu. Timming diagram biasanya digunakan untuk mendeskripsikan operasi dari alat digital karena penggambaran secara visual akan lebih mudah dipahami dari pada dengan kata-kata.

13. Interaction overview Diagram

Interaction overview diagram adalah bentuk aktifitas diagram yang setiap titik merepresentasikan diagram interaksi. Interaksi diagram dapat meliputi diagram sekuen, diagram komunikasi, interaction overview diagram, dan timming diagram.

(13)

Gambar

Diagram kelas atau class diagram menggambarkan struktur sistem dari segi  pendefinisian  kelas  –  kelas  yang  akan  dibuat  untuk  membangun  sistem
Diagram  komponen  atau  component  diagram  dibuat  untuk  menunjukkan  organisasi  dan  ketergantungan  diantara  kumpulan  komponen  dalam  sebuah  sistem
Diagram  aktivity  atau  activity  diagram  menggambarkan  workflow  (aliran  kerja)  atau  aktivitas  dari  sebuah  sistem  atau  proses  bisnis  atau  menu  yang  ada  pada  perangkat  lunak
Diagram  komunikasi  menggambarkan  interaksi  antar  objek  /  bagian  dalam  bentuk  urutan  pengiriman  pesan

Referensi

Dokumen terkait

I: HHHhhhhhmmmmm… MIR IST BEWUSST, daß Ihnen Daten fehlen, oder vielleicht möchten Sie bewusst nicht alle Daten in Erwägung ziehen weil sie nicht das unterstützen, was Sie machen

Adapun tujuan yang ingin di capai dalam perencanaan Bangunan Fasilitas Road Race Game Center adalah untuk mendesain suatu bangunan sirkuit bertaraf nasional dengan mengutamakan

Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara lama pendidikan dan persepsi pasien tentang diet dengan kepatuhan diet pasien diabetes

Menurut Gordon B Davis (2015:8) dalam (Asmara, 2016), Informasi adalah data yang telah diolah menjadi suatu bentuk yang penting bagi si penerima dan mempunyai nilai

pemasungan pada klien gangguan jiwa di Desa Sungai Arpat Kecamatan Karang Intan Kabupaten Banjar berdasarkan karakteristik pekerjaan pada masyarakat yang tidak bekerja

Merupakan teknik testing yang berusaha menjalankan kondisi yang ada dalam perangkat lunak serta berusaha mengoreksi apakah kondisi yang dijalankan telah sesuai dengan

Dari definisi sistem diatas dapat disimpulkan bahwa sistem adalah dari berbagai komponen atau elemen-elemen yang saling berhubungan satu sama lain dam bekerja

Menurut Romney dan steinbart dalam jurnal Penda Sudarto Hasugian, Dkk (2017 : 33) “sistem adalah suatu rangkaian yang terdiri dari dua atau lebih komponen yang saling