• Tidak ada hasil yang ditemukan

Laporan Pelaksanaan Reformasi Birokrasi. Area Perubahan 3. Penataan Organisasi. Disampaikan oleh: Aulia Sofyan Kepala Biro Organisasi dan Perencanaan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "Laporan Pelaksanaan Reformasi Birokrasi. Area Perubahan 3. Penataan Organisasi. Disampaikan oleh: Aulia Sofyan Kepala Biro Organisasi dan Perencanaan"

Copied!
7
0
0

Teks penuh

(1)

Laporan Pelaksanaan Reformasi Birokrasi

Area Perubahan 3

Penataan Organisasi

Aulia Sofyan

Kepala Biro Organisasi dan Perencanaan

Disampaikan oleh:

(2)

Rencana Aksi Tahun 2021

NO Uraian Kegiatan Sub Kegiatan Evidence Bulan

Keterangan Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agu Sep Okt Nov Des

1 Asessment organisasi berbasis kinerja

Monitoring dan Evaluasi organisasi sesuai dengan Permenpan RB No 20 Tahun 2018

Laporan Hasil Monitoring dan Evaluasi Organisasi

Tidak dilakukan karena SOTK baru

terbentuk (Persekjen 6 Tahun 2021)

2

Restrukturisasi (penyederhanaan) kelembagaan IP berdasarkan hasil asessment

Kajian Penyederhanaan Birokrasi Kajian

3

Membentuk Struktur Organisasi yang tepat fungsi

Penyusunan usulan Penyederhanaan Birokrasi

Usulan Penyederhanaan Birokrasi

Revisi Persekjen terkait

Organisasi dan Tata Kerja Persekjen SOTK

(3)

1

Tahun 2018

Nilai 72,87 (peringkat komposit 4)

Kegiatan ini tidak dilaksanakan, karena pada tahun 2021 terdapat penetapan struktur organisasi Sekretariat Jenderal DPR RI yang baru (Persekjen Nomor 6 Tahun 2021)

Monitoring dan Evaluasi organisasi sesuai dengan Permenpan RB No 20 Tahun 2018

Tahun 2020

Nilai 74,92 (peringkat komposit 4)

Asessment organisasi berbasis kinerja

(4)

Restrukturisasi (penyederhanaan) kelembagaan IP berdasarkan hasil asessment

Kajian Penyederhanaan Birokrasi

Penyusunan kajian telah dilaksanakan dan telah dilaksanakan pembahasan di tingkat eselon I pada tanggal 15 November 2021. Sebagai tindak lanjut atas rapat dimaksud selanjutnya akan dipersiapkan surat usulan penyederhanaan birokrasi yang ditujukan kepada Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi

2

(5)

Membentuk Struktur Organisasi yang Tepat Fungsi

3.1

3.2

Peraturan Sekretaris Jenderal DPR RI

Nomor 6 Tahun 2021 tentang Organisasi dan Tata Kerja Sekretariat Jenderal Jenderal Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia

Realisasi

Penyusunan usulan Penyederhanaan Birokrasi

Penyusunan Surat Permintaan Penambahan Waktu Penyusunan Usulan Penyederhanaan Birokrasi sampai mendapat arahan Pimpinan DPR RI

Realisasi

Revisi Persekjen terkait Organisasi dan Tata Kerja

3

(6)

Tindak Lanjut Hasil Rekomendasi MenpanRB

Penyusunan peta proses bisnis sesuai dengan struktur organisasi Setjen DPR RI yang baru

1.2

Penyusunan 22 peta lintas fungsi baru sebagai hasil evaluasi atas peta proses

bisnis yang disusun tahun 2020

1.1

Before After

Menyelesaikan peta proses bisnis sesuai dengan struktur baru dan menyesuaikan SOP dengan peta proses bisnis terbaru

1

Menyelesaikan penyederhanaan birokrasi dan menyusun mekanisme hubungan kerja antara Jabatan Pimpinan Tinggi dan Jabatan Fungsional

2

Penyusunan kajian telah dilaksanakan dan telah dilaksanakan pembahasan di tingkat eselon I pada tanggal 15 November 2021. Sebagai tindak lanjut atas rapat dimaksud selanjutnya akan dipersiapkan surat usulan penyederhanaan birokrasi yang ditujukan kepada Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi

(7)

Progress Reform

yang telah Dilakukan

Penyederhanaan Organisasi

Peta probis yang ideal dalam rangka penyederhanaan birokrasi

1

Evaluasi Kelembagaan

Kegiatan ini tidak dilaksanakan, karena pada tahun 2021 terdapat penetapan struktur organisasi Sekretariat Jenderal DPR RI yang baru (Persekjen Nomor 6 Tahun 2021)

2

Referensi

Dokumen terkait

Yth Kepala Biro Perencanaan dan Organisasi 2. Setelah melakukan konsolidasi internal dan perkembangan pelaksanaan kegiatan dan anggaran Satker BPPK per tanggal 8 Oktober 2021,

Untuk mewujudkan organisasi yang tepat fungsi, upaya pelaksanaan Reformasi Birokrasi pada area penataan dan Penguatan Organisasi yang dilakukan DPUPR Kota Salatiga yaitu

KIMIA FARMA sangat pesat, hal ini terbukti bahwa sekarang perusahaan ini memiliki 6 unit produksi, 40 PBF (Perdagangan Besar Farmasi), serta 218 Apotek yang tersebar

Pedoman Pelaksanaan Reformasi Birokrasi Pemerintah Kota Ternate Tahun 2016-2021,sebagaimana dimaksud dalam Pasal 5 merupakan acuan bagi Organisasi Perangkat Daerah

bahwa untuk melaksanakan Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Tahun 2021 tentang Penyederhanaan Struktur Organisasi

Adapun judul penelitian ini adalah “Musik Becanang Dalam Malam Adat Beguru Pada Masyarakat Gayo Kecamatan Bebesen, Kabupaten Aceh Tengah (kajian terhadap

Diharapkan dengan adanya penelitian ini dapat membantu memecahkan masalah atau kekurangan yang berkembang saat ini di dalam suatu instansi pemerintahan, memberikan masukan,

bahwa dengan ditetapkannya Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 25 Tahun 2021 tentang Penyederhanaan Struktur