• Tidak ada hasil yang ditemukan

Perancangan Sistem Informasi Pelayanan Pusat Data Gereja Berbasis Mobile Studi Kasus Klasis Sragen. Artikel Ilmiah

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "Perancangan Sistem Informasi Pelayanan Pusat Data Gereja Berbasis Mobile Studi Kasus Klasis Sragen. Artikel Ilmiah"

Copied!
21
0
0

Teks penuh

(1)

1

Perancangan Sistem Informasi Pelayanan Pusat Data Gereja Berbasis Mobile Studi Kasus Klasis Sragen

Artikel Ilmiah

Diajukan kepada Fakultas Teknologi Informasi untuk memperoleh Gelar Sarjana Komputer

Peneliti:

Henry 672014008 Suprihadi, S.SI., M.Kom

Program Studi Teknik Informatika Fakultas Teknologi Informasi Universitas Kristen Satya Wacana

Salatiga

Februari 2020

(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)

2

Perancangan Sistem Informasi Pelayanan Pusat Data Berbasis Mobile Studi Kasus Klasis Sragen

Henry 1, Suprihadi2 Fakultas Teknologi Informasi Universitas Kristen Satya Wacana Jl.Diponegoro 52-60, Salatiga 50771, Indonesia Email : 672014008@student.uksw.edu1, suprihadi@uksw.edu2

Abstract

Sragen Klasis Is a collection of Javanese Christian Churches located in Sragen Regency, Central Java. Based on interviews with Klasis Chairperson, Sragen Klasis Church still uses web database, the weakness of the web-based application requires repeated connection to the server, so it takes time to display from one menu to another, and also has longer time to access or display large amounts of data. To overcome these web database problems, an Android Mobile-based data center service system design was designed. This system uses Android and made restful on the web service to get data after the data is sorted.

Based on interviews with the Klasis chairman and 5 pastors of the church in the Klasis region, the results of this study were to produce an information system and application on an Android smartphone to facilitate church assemblies looking for data and also the location of the congregation.

Abstrak

Klasis Sragen Merupakan kumpulan Gereja Kristen Jawa yang terletak di Kabupaten Sragen, Jawa Tengah. Bedasarkan wawancara dengan Ketua Klasis, Gereja Klasis Sragen menggunakan masih menggunakan web database, kelemahan aplikasi berbasis web tersebut membutuhkan koneksi ke server secara berulang, sehingga membutuhkan waktu untuk menampilkan dari satu menu ke menu lainnya, dan juga memiliki waktu yang lebih lama untuk mengakses atau menampilkan data dalam jumlah yang banyak. Untuk mengatasi permasalahan web database tersebut maka dilakukan perancangan sistem informasi pelayanan pusat data berbasis Mobile Android. Sistem ini menggunakan Android dan dibuat restful pada web service guna mendapatkan data setelah data dipilah. Bedasarkan wawancara dengan ketua Klasis dan 5 Pendeta gereja di wilayah Klasis tersebut, hasil penelitian ini adalah untuk menghasilkan sistem informasi dan aplikasi pada smartphone Android untuk memudahkan majelis gereja mencari data dan juga lokasi jemaat.

(8)

3 1.Pendahuluan

Klasis Sragen merupakan kumpulan gereja-gereja yang berada di area Sragen Jawa Tengah. Terdapat beberapa gereja yang masuk dalam Klasis Sragen antara lain GKJ Sragen, GKJ Taman Sari, GKJ Sambirejo, GKJ Sidomulyo, GKJ Gambiran, GKJ Jagan, GKJ Tanon, GKJ Jambangan, GKJ Jatisumo, GKJ Jambeyan, GKJ Gondang, GKJ Jenawi.

Perkembangan teknologi saat ini sudah semakin maju. Hal itu dapat dilihat dari banyaknya aplikasi berbasis mobile yang digunakan untuk mendapatkan informasi dengan mudah dan cepat. Aplikasi-aplikasi tersebut juga sering digunakan untuk membantu pengguna melakukan kegiatan sehari-hari dan juga bias menghibur berupa tontonan maupun games.

Gereja Kristen Klasis Sragen memiliki jumlah sekitar 5.294 warga gereja aktif yang terdiri dari dewasa, remaja, dan juga anak-anak yang terbagi dalam 12 gereja. Bedasarkan wawancara dengan Ketua Klasis, pada saat ini Gereja Klasis Sragen menggunakan web database, pada web database membutuhkan koneksi ke server secara berulang sehingga untuk menampilkan data dalam jumlah yang besar web database membutuhkan waktu yang sedikit lebih lama untuk diakses dalam menemukan informasi data jemaat.

Untuk mengatasi permasalahan web database dalam upaya memudahkan pencarian data jemaat, Gereja Klasis Sragen membutuhkan sebuah aplikasi untuk membantu memudahkan majelis gereja mencari dan menemukan data jemaat gereja yang dapat diakses langsung dengan mudah melalui smartphone dimanapun, dan kapanpun tanpa perlu menggunakan laptop ataupun personal computer.

Aplikasi ini juga memiliki fitur pencarian lokasi menggunakan Google Maps, sehingga majelis gereja dapat melihat lokasi jemaat.

Perancangan aplikasi tersebut berbasis android, dan menggunakan android studio untuk pembuatan aplikasinya, bahasa pemrograman yang digunakan adalah Java, serta menggunakan metode Restful untuk menggambil data dari server.

Perancangan aplikasi ini menggunakan Android karena source code Android bersifat open source atau dengan kata lain perangkat lunak tersebut terbuka, sehingga mudah untuk di dapat dan juga mudah untuk dikembangkan.

2.Tinjauan Pustaka

Sudah banyak perancangan ataupun penilitian tentang penerapan web service untuk aplikasi mobile, salah satu contoh penerapan berjudul Implementasi Web Service pada Aplikasi Mobile untuk Mendukung Sistem Informasi di Bandung N-Max Community pada sistem ini digunakan web service yang berfungsi untuk mengirimkan data ke aplikasi android menggunakan teknologin Restful pada pertukaran data dengan bentuk JSON melalui URI (Uniform Resource Identifier).

Web service yang digunakan menggunakan teknologi WSIL atau Web Service Implementation Lifecycle, dimana di dalamnya terdapat tahapan mulai dari analisis, desain, koding, testing, dan penerapan. Manfaat dari sistem tersebut adalah memudahkan anggota baru dalam komunitas untuk mendaftar tanpa harus datang ke secretariat [1].

(9)

4

Penelitian kedua yang berjudul Implementasi Teknologi Web Services Pada Aplikasi Pencarian Taksi menjelaskan tentang pengembangan aplikasi pencarian taksi berbasis teknologi Android, dengan menggunakan model Rational Unified Process dari pendekatan rekayasa perangkat lunak. Pada aplikasi ini pengguna dapat mencari taksi terdekat sesuai perusahaan terdaftar yang dilacak menggunakan GPS dan melihat posisi taksi pada peta dari Google Maps [2].

Penelitian ketiga yang berjudul Penerapan Web Service Pada Aplikasi Sistem Akademik Pada Platform Sistem Operasi Mobile Android yang menjelaskan tentang perancangan web service pada aplikasi sistem akademik dengan mengunakan android, aplikasi ini menggunakan teknologi web service untuk mengirimkan data yang berbentuk JSON, dimana pada aplikasi client hanya perlu melakukan parsing data dan menampilkan data pada pengguna. Manfaat pada sistem ini adalah mempermudah mahasiswa dalam melihat nilai, jadwal kuliah, dan jadwal kehadiran dosen [3].

Penelitian keempat yang berjudul Penerapan Web Service Pada Perpustakaan Berbasis Android yang menjelaskan tentang perancangan web service untuk dapat menghubungkan berbagai jenis Software yang memiliki platform dan sistem operasi yang sama ataupun berbeda sekalipun. Aplikasi ini menggunakan web service dengan standar REST, yang dimana web service yang menerapkan konsep perpindahan antar state. State dapat digambarkan seperti jika browser meminta state halaman web yang sekarang ke browser. Manfaat pada sistem ini adalah memungkinkan seseorang di Indonesia untuk mengakses perpustakaan di perguruan tinggi dalam maupun luar negeri (digital library).[4]

Bedasarkan penelitian diatas dapat diambil beberapa fungsi yang bisa digunakan dalam pengembangan aplikasi Gereja Klasis Sragen antara lain Web Service yang berupa Restful dengan format data JSON untuk memperoleh data dari server.

Android adalah system operasi berbasis Linux yang dirancang untuk perangkat seperti smartphone dan tablet. Walau Android adalah milik Google, Google tidak memungut biaya bagi siapapun yang ingin menggunakan Android karena Android adalah perangkat lunak open source. Pada saat ini kebanyakan vendor-vendor smartphone sudah memproduksi smartphone berbasis Android. Hal ini karena Android adalah system operasi yang open source sehingga bebas didistribusikan dan dipakai oleh vendor manapun. Kode dengan sumber terbuka dan lisensi perizinan pada Android memungkinkan perangkat lunak untuk dimodifikasikan secara bebas dan didistribusikan oleh para pembuat perangkat, operator nirkabel, dan pengembang aplikasi [5].

3.Metode dan Perancangan

Tahapan yang dilakukan dalam perancangan ini terdiri dari 5(lima) tahapan yaitu: (1) Identifikasi Masalah, (2) Pengolahan data, (3) Perancangan sistem, (4) Pengujian sistem, (5) Penulisan laporan.

(10)

5

Database Rest API Server

Gambar 1 Tahapan Perancangan

Tahapan penelitian pada Gambar 1 diatas dapat dijelaskan sebagai berikut.

Pada tahap identifikasi masalah dilakukan identifikasi terhadap permasalahan sistem data warga Gereja Klasis Sragen. Pengolahan data pada tahap ini dilakukan dengan memilah data pada database yang sudah ada guna dipakai pada perancangan sistem yang akan dibuat. Pada tahap perancangan sistem ini menggunakan android berbasis mobile dan dibuat restful pada web service guna mendapatkan data setelah data dipilah. Pengujian sistem pada tahap ini dilakukan pengujian sistem pada smartphone android guna mengetahui respon dari aplikasi dan restful. Penulisan laporan pada tahap ini membuat laporan terkait hasil dari pengujian yang sudah dilakukan.

Gambar 2 Diagram sistem yang dibuat

Identifikasi Masalah

Pengolahan Data

Perancangan sistem

Pengujian sistem

Penulisan Laporan

Android

Admin Klasis Majelis Gereja

(11)

6

Dari gambar 2 merupakan proses berlajalannya aplikasi gereja Klasis Sragen. Dimana user dibedakan menjadi 2 yaitu Admin Klasis yang dapat melihat semua data gereja yang ada di Klasis Sragen dan Majelis gereja yang hanya dapat melihat data gereja majelis itu sendiri dan melihat jemaat.

Gambar 3 Alur Proses Login Klasis Sragen

Gambar 3 diatas merupakan rancangan proses melakukan login pada aplikasi gereja. Racangan proses ini merupakan alur yang di gunakan untuk membuat sistem hingga melakukan login pada aplikasi.

Gambar 4 Lihat gereja Klasis Sragen

(12)

7

Gambar 4 diatas merupakan rancangan proses melihat List gereja dan detail gereja. Rancangan proses ini merupakan alur yang digunakan untuk membuat alur hingga menampilkan list gereja dan detail gereja

Gambar 5 Lihat Jemaat Klasis Sragen

Gambar 5 diatas merupakan rancangan proses melihat List jemaat dan detail jemaat. Rancangan proses ini merupakan alur yang digunakan untuk membuat alur hingga menampilkan list jemaat dan detail jemaat.

4.Hasil dan Pembahasan

Hasil dan rancangan sistem pada aplikasi gereja Klasis Sragen dijelaskan sebagai berikut.

Gambar 6 List gereja

(13)

8

Gambar 6 diatas menampilkan list gereja pada Klasis Sragen, pada menu ini Admin dapat memilih gereja yang ingin dilihat.

Kode Program 1 Perintah untuk respon data list gereja dari rest API.

Kode program 1 merupakan Perintah untuk respon data list gereja dari rest API. Pada kode program 1 menjelaskan tentang proses mengambil data setelah mendapat respon dari server dan menyimpan data pada arraylist. Pada baris 1 sampai 7 koding untuk melakukan pengecekan respon dari Restful, apakah sesuai atau tidak, jika sesuai maka data akan di ambil. Pada baris 8 sampai 17 koding untuk melakukan proses menyimpan data pada arraylist dengan proteksi id. Selanjutnya pada baris 18 sampai 25 koding untuk menampilkan data pada list.

Kode Program 2 Perintah untuk request data list gereja dari rest API.

1. JSONObject obj = new JSONObject(s);

2. Log.e("detailGereja","get data");

3. if (!obj.getBoolean("code")) {

4. JSONArray result=obj.getJSONArray("result");

5. for (int i=0;i<result.length();i++){

6. final JSONObject object=result.getJSONObject(i);

7. String id=object.getString("id");

8. if (!id.equals("99")){

9. GerejaFirebase need=new GerejaFirebase();

10. need.setId(object.getString("id"));

11.

need.setNamagereja(object.getString("namagereja"));

12. need.setAlamat(object.getString("alamat"));

13. need.setTelp(object.getString("telp"));

14. need.setEmail(object.getString("email"));

15. need.setPdt(object.getString("pdt"));

16. gerejaFirebases.add(need);

17. } 18. }

19. if (gerejaFirebases.size()>0){

20. mShimmerViewContainer.stopShimmerAnimation();

21. mShimmerViewContainer.setVisibility(View.GONE);

22. adapter=newCustomListGerejaAdapter(getContext(), 23. gerejaFirebases);

24. lv.setAdapter(adapter);

25. } 26.

1. @Override

2. protected String doInBackground(Void... voids) { 3. Log.e("detailGereja","request data");

4. RequestHandler requestHandler = new RequestHandler();

5. HashMap<String, String> params = new HashMap<>();

6. params.put("id", "5");

7. return requestHandler.sendPostRequest(RestUrl.URL_LIST_GEREJA, 8. params);

9. } 10. } 11.

12. ListGereja ul = new ListGereja();

13. ul.execute();

14. }

(14)

9

Kode program 2 Perintah untuk request data list gereja dari rest API.Pada kode program 2 menjelaskan tentang proses request ke server untuk memperoleh data list gereja menggunakan id admin. Pada baris 1 sampai 10 koding untuk melakukan proses request menggunakan id dari gereja dan mengirimkan Restful ke alamat url. Pada baris 12 sampai 14 koding untuk menjalankan proses request

Gambar 7 Detail gereja

Gambar 7 diatas menampilkan detail gereja pada Klasis Sragen, pada menu ini Admin dapat memilih untuk melihat lokasi, sejarah, jemaat dan jam kebaktian gereja.

Kode program 3 Perintah untuk respon detail gereja dari rest API 1. //converting response to json object 2. final JSONObject obj = new JSONObject(s);

3. Log.e("detailGereja","get data");

4. //if no error in response 5. if (!obj.getBoolean("code")) {

6. Log.e(TAG,obj.getString("result"));

7. JSONArray result=obj.getJSONArray("result");

8. for (int i=0;i<result.length();i++){

9. final JSONObject object=result.getJSONObject(i);

10. final String mapsLink=object.getString("linkpeta");

11. final String history=object.getString("sejarah");

12. final String pray=object.getString("jamkebaktian");

13. final String addrs=object.getString("alamat");

14. (getContext(), mapsLink, Toast.LENGTH_SHORT).show();

15. nmGereja.setText(object.getString("namagereja"));

16. pdtGereja.setText(object.getString("pdt"));

17. emailGereja.setText(object.getString("email"));

18. alamatGereja.setText(object.getString("alamat"));

19.

statisticGereja.setText(object.getString("statistic"));

20. }

(15)

10

Kode program 3 merupakan Perintah untuk respon detail gereja dari rest API. Pada kode program 3 menjelaskan tentang menampilkan data detail gereja yang di peroleh dari respon server. Pada baris 1 sampai 8 koding untuk melakukan pengecekan respon dari Restful, apakah sesuai atau tidak, jika sesuai maka data akan di ambil. Pada baris 9 sampai 20 untuk menampilkan data pada halaman detail gereja.

Kode program 4 Perintah untuk request detail gereja dari rest API.

Kode program 4 merupakan perintah untuk request detail gereja dari rest API. Pada kode program 4 menjelaskan tentang proses request dan respon detail gereja menggunakan id gereja dan mendapatkan respon berupa JSON yang berisi data dari gereja tersebut. Pada baris 1 sampai 11 koding untuk melakukan proses menggunakan id dari gereja dan mengirimkan Restful ke alamat url. Pada baris 12 sampai 14 koding untuk menjalankan proses request.

Gambar 8 List jemaat 1. @Override

2. protected String doInBackground(Void... voids) { 3. RequestHandler requestHandler = new

RequestHandler();

4.

5. HashMap<String, String> params = new HashMap<>();

6. params.put("id", ids);

7. Log.e("detailGereja","request data");

8. Return 9.

requestHandler.sendPostRequest(RestUrl.URL_DETAIL_GEREJA, params);

10. } 11. }

12. detailGereja ul = new detailGereja();

13. ul.execute();

14. }

(16)

11

Gambar 8 diatas menampilkan list jemaat pada Klasis Sragen, pada menu ini Admin dapat melihat isi jemaat gereja dan dapat memilih untuk melihat detail jemaat.

Kode Program 5 Perintah untuk respon list jemaat

1. final JSONObject obj = new JSONObject(s);

2. Log.e("listJemaat","get data");

3. if (!obj.getBoolean("code")) {

4. (getContext(), obj.getString("result"), 5. JSONArray result=obj.getJSONArray("result");

6. for (int i=0;i<result.length();i++){

7. final JSONObject object=result.getJSONObject(i);

8. JemaatFirebase need=new JemaatFirebase();

9. need.setId(object.getString("id"));

10. need.setNama_lengkap(object.getString("nama_lengkap"));

11. need.setAlamat_ktp(object.getString("alamat_ktp"));

12. need.setAlamat_tinggal(object.getString ("alamat_tinggal"));

13. need.setGerejaid(object.getString("gerejaid"));

14. need.setStatus(object.getString("status"));

15. jemaatFirebases1.add(need);

16. }

17. if (jemaatFirebases1.size()>0){

18. mShimmerViewContainer.stopShimmerAnimation();

19. mShimmerViewContainer.setVisibility(View.GONE);

20. try {

21. Collections.sort(jemaatFirebases1, new 22. Comparator<JemaatFirebase>() {

23.

24. @Override

25. public int compare(JemaatFirebase lhs, 26. JemaatFirebase rhs) {

27. returnlhs.getNama_lengkap().

28. compareTo(rhs.getNama_lengkap());

29.

30. } 31. });

32. }catch (Exception ex){

33.

34. }

35. lv.setAdapter(adapter);

36. adapter.reload(jemaatFirebases1);

37. mySearchView.setOnQueryTextListener(new SearchView.OnQueryTextListener()

38. {

39. @Override

40. public boolean onQueryTextSubmit(Strings) {

41. return false;

42. } 43.

44. @Override

45. public booleanonQueryTextChange(Strings) 46. {

47. if (TextUtils.isEmpty(s)){

48. adapter.getFilter().filter("");

49. lv.clearTextFilter();

50. } 51. else {

52. adapter.getFilter().filter(s);

53. }

(17)

12

Kode program 5 merupakan perintah untuk respon list jemaat. Pada Kode program 5 menjelaskan tentang proses untuk mendapatkan data seluruh jemaat bedasarkan gereja dan mengurutkan data bedasarkan alfabet. Pada baris 1 sampai 6 koding untuk melakukan pengecekan respon dari Restful list jemaat, apakah sesuai atau tidak, jika sesuai maka data akan di ambil. Pada baris 7 sampai 16 koding untuk melakukan proses menyimpan data pada arraylist. pada baris 17 sampai 34 koding untuk mengurutkan data bedasarkan alfabet. Pada baris 35 sampai 58 koding untuk menampilkan list jemaat dan filtering ketika dilakukan pencarian.

Kode Program 6 Perintah untuk request list jemaat

Kode program 6 merupakan perintah untuk request list jemaat. Pada kode program 6 menjelaskan tentang proses request list jemaat menggunakan id gereja pada baris 1 sampai 10 koding untuk melakukan proses menggunakan id dari gereja dan mengirimkan Restful ke alamat url. Pada baris 11 sampai 14 koding untuk menjalankan proses request.

Gambar 9 Detail jemaat

54. return false;

55. } 56. });

57. }

58. }

1. @Override

2. protected String doInBackground(Void... voids) {

3.

4. RequestHandler requestHandler = new RequestHandler();

5. HashMap<String, String> params = new HashMap<>();

6. params.put("gerejaid", ids);

7. Log.e("listJemaat","request data");

8. Return requestHandler.sendPostRequest (RestUrl.URL_LIST_JEMAAT, params);

9. }

10. }

11. listJemaat ul = new listJemaat();

12. ul.execute();

13. }

14. }

(18)

13

Gambar 9 diatas menampilkan detail jemaat pada Klasis Sragen, pada menu ini Admin dapat melihat detail dan lokasi jemaat tersebut.

Kode Program 7 Perintah untuk respon menampilkan detail jemaat

Kode program 7 menjelaskan tentang proses memperoleh data dari server dan juga menampilkan data jemaat meliputi alamat email, alamat ktp, alamat tinggal, id gereja, id, nama ayah, nama ibu, nama lengkap, status, status

perkawinan, tempat baptis, tempat kematian, kota kematian, tempat lahir, tempat sidhi, tanggal baptis, dan juga tanggal lahir.

1. final JSONObject obj = new JSONObject(s);

2. Log.e("detailJemaat","get data");

3. if (!obj.getBoolean("code")) { 4.

5. Log.e(TAG,obj.getString("result"));

6. JSONArray result=obj.getJSONArray("result");

7. for (int i=0;i<result.length();i++){

8. final JSONObject object=result.getJSONObject(i);

9. final String addrEmail,addrKtp,addrStay,idChurch;

10. String dieCity,dadNm,momNm,idUser;

11. String fNm;

12. String status,marriedStatus,dieDate;

13. String baptsPlace,diePlace, birthPlace,sidhiPlace,baptsDate,birthDate;

14.

15. addrEmail=object.getString("alamat_email");

16. addrKtp=object.getString("alamat_ktp");

17. addrStay=object.getString("alamat_tinggal");

18. idChurch=object.getString("gerejaid");

19. idUser=object.getString("id");

20. dadNm=object.getString("nama_ayah");

21. momNm=object.getString("nama_ibu");

22. fNm=object.getString("nama_lengkap");

23. status=object.getString("status");

24.

25. marriedStatus=object.getString("status_perkawinan");

26. baptsPlace=object.getString("tempat_baptis");

27. diePlace=object.getString("tempat_kematian");

28. dieDate=object.getString("tanggal_kematian");

29. dieCity=object.getString("kota_kematian");

30. birthPlace=object.getString("tempat_lahir");

31. sidhiPlace=object.getString("tempat_sidhi");

32. baptsDate=object.getString("tgl_baptis");

33. birthDate=object.getString("tgl_lahir");

34. detailGerejaRest(idChurch);

35. }

36. }

(19)

14 Kode Program 8 Perintah untuk request detail jemaat

Kode Program 4 menjelaskan tentang proses request dan respon detail jemaat menggunakan id jemaat dan mendapatkan respon berupa JSON yang berisi data dari jemaat tersebut.

Kode program 8 merupakan perintah untuk request detail jemaat. Pada kode program 8 menjelaskan tentang proses request detail jemaat menggunakan id jemaat. Pada baris 1 sampai 13 koding untuk melakukan proses menggunakan id dari jemaat dan mengirimkan Restful ke alamat url. Pada baris 14 sampai 17 koding untuk menjalankan proses request pada detail jemaat.

Untuk mengetahui waktu respon dari Restful ke aplikasi android pada GKJ Sragen yang memiliki 412 data warga dilakukan percobaan sebanyak 10x. Berikut adalah table hitung respon layanan pada Admin Klasis dan Admin Gereja :

Tabel 1 Tabel Hitung Respon Layanan Admin Klasis Login

(Detik)

Detail Gereja (Detik)

List Jemaat (Detik)

Detail Jemaat (Detik)

GKJ SRAGEN

0.424 0.385 0.459 0.317

0.446 0.316 0.419 0.326

0.591 0.414 0.616 0.413

0.444 0.212 0.491 0.501

0.334 0.313 0.408 0.223

0.318 0.233 0.535 0.332

0.328 0.249 0.455 0.378

0.320 0.192 0.638 0.552

0.281 0.333 0.429 0.456

0.315 0.284 0.592 0.492

Rata-Rata 0.380 0.293 0.504 0.399

1. @Override

2. protected String doInBackground(Void... voids) { 3. //creating request handler object

4. RequestHandler requestHandler = new RequestHandler();

5.

6. //creating request parameters

7. HashMap<String, String> params = new HashMap<>();

8. params.put("id", ids);

9. Log.e("detailJemaat","request data");

10. //returing the response 11. return

requestHandler.sendPostRequest(RestUrl.URL_DETAIL_JEMAAT, params);

12. } 13. } 14.

15. detailJemaaat ul = new detailJemaaat();

16. ul.execute();

17. }}

(20)

15

Tabel 2 Tabel Hitung Respon Layanan Admin Gereja Login

(Detik)

Detail Gereja (Detik)

List Jemaat (Detik)

Detail Jemaat (Detik)

GKJ SRAGEN

0.446 0.284 0.502 0.417

0.446 0.326 0.424 0.226

1.286 0.276 0.695 0.213

0.384 0.60 0.42 0.501

0.324 0.219 0.584 0.23

0.417 0.236 0.505 0.32

0.373 0.149 0.489 0.378

0.226 0.159 0.527 0.352

0.234 0.152 0.609 0.356

0.262 0.164 0.653 0.228

Rata-Rata 0.439 0.256 0.540 0.322

Dari tabel 1 dan table 2 dapat dilihat bahwa pertama kali aplikasi dijalakan diperlukan waktu beberapa detik untuk memperoleh semua data dari server. Setelah aplikasi dijalankan ulang data yang sudah diterima di server di simpan pada local memori sehingga tidak perlu melakukan load data kembali.

Penelitian ini tidak menggunakan kecepatan banwidth, penelitian ini menggunakan provider IM3 pada smartphone.

5.Simpulan

Bedasarkan hasil perancangan dan pembahasan yang dilakukan, maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut : (1)Aplikasi dapat berjalan pada android versi Kitkat (API 19) hingga versi terbaru android versi Oreo (API 28); (2) Dengan adanya aplikasi data gereja ini dapat mempermudah staff ataupun majelis gereja dalam melihat atau mencari data jemaat; (3) Aplikasi dirancang menggunakan Android Studio.

6.Daftar Pustaka

[1] R. Sandhika Galih A., Faerul Salamun. “Implementasi Web Service pada Aplikasi Mobile untuk Mendukung Sistem Informasi di Bandung N-Max Community”. Prosiding Konferensi Nasional Sistem Informasi. Pangkal Pinang. 2018: 292-297.

[2] Debby E. Sondakh., Stenly R. Pungus., Prizilia Runtukahu., Rizky Saroinsong. “Implementasi Teknologi Web Services Pada Aplikasi Pencarian Taksi”.Cogito Smart Journal. 2016; 2(1).

[3] I Wayan Gede Suma Wijaya. “Penerapan Web Service Pada Aplikasi Sistem Akademik Pada Platform Sistem Operasi Mobile Android”.

Prosiding SNaPP Sains dan Teknologi. 2017: 125-133.

(21)

16

[4] Swono Sibagariang. Penerapan Web Service Pada Perpustakaan Berbasis Android. Jurnal Mahajana Inforamasi. 2016;Vol.1 No 1:28-32.

[5] . ____.” The Android Source Code: Governance Philosophy”, http://source.android.com/source/index.html, diakses tanggal 21 Oktober 2019

Referensi

Dokumen terkait

Pangeran Beach Hotel dituntut untuk mampu berusaha menciptakan loyalitas tamu dan memberikan kepuasan kepada tamunya dengan lebih memperhatikan unsur-unsur experiential

Menurut (Tatik Suryani, 2013: 86) mengatakan citra merek mempunyai peranan penting dalam mempengaruhi perilaku pembelian. Konsumen yang mempuntai citra yang positif

Indikator Ketercapaian : Mahasiswa mampu memperagakan kombinasi gerak dasar yang melibatkan gerakan kaki dan tangan secara lokomotor dengan maupun tanpa bola bolavoli..

soal cerita dalam matematika sering menim- bulkan tantangan karena mereka mengharus- kan siswa untuk membaca dan memahami teks dari masalah, mengidentifikasi pertanya- an

1. Proses komunikasi interpersonal orang tua muslim dalam membina akhlak terhadap anak remaja telah dijalankan dengan baik. Orang tua memberikan nasehat dengan

Wajib pajak yang memiliki persepsi positif terhadap sunset policy cenderung memiliki pengetahuan dan pemahaman yang lebih baik mengenai peraturan perpajakan. Hasil

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, maka penulis bermaksud memberikan saran-saran di antaranya adalah : (1) Kelompok Sadar Wisata Kabupaten Dompu diharapkan

Melalui kegiatan menulis, siswa dapat membuat peta pikiran tentang pengaruh alat transportasi modern terhadap peyebaran hasil produksi pada kehidupan masyarakat dengan