MODUL CETAK PRAKTIKUM PERENCANAAN UNIT KERJA REKAM MEDIS

(1)

MODUL CETAK PRAKTIKUM

PERENCANAAN UNIT KERJA REKAM MEDIS

Tim Penyusun:

ESRAIDA SIMANJUNTAK, SKM, M.Kes

KHAIRANI, S.ST, M.KES

PROGRAM STUDI D-III PEREKAM DAN INFORMASI KESEHATAN UNIVERSITAS IMELDA MEDAN

T.A. 2020/ 2021

(2)

i VISI

Menjadi pusat ilmu pengetahuan dan teknologi serta pengembangan karakter kewirausahaan sehingga mampu menghasilkan produk-produk yang dapat bersaing di Tingkat Nasional pada tahun 2024

MISI

1. Menyelenggarakan pembelajaran yang efektif sesuai Standar Nasional Perguruan Tinggi (SNPT) dan KKNI, terintegrasi dengan hasil-hasil penelitian dan pengabdian masyarakat terkini untuk menghasilkan lulusan sesuai profil yang diharapkan

2. Melaksanakan penelitian ilmiah dan dipublikasikan secara nasional dan internasional.

3. Melaksanakan pengabdian masyarakat yang terstruktur dan mengacu pada hasil penelitian.

4. Membangun kerjasama produktif dengan berbagai institusi pendidikan dan industri di Kota Medan, Sumatera Utara dan provinsi lainnya dalam pelaksanaan praktek, penelitian serta pengabdian kepada masyarakat.

(3)

ii

manusia yang memiliki kemampuan profesional dalam bidangnya serta keunggulan dalam soft skill kewirausahaan.

2) Menciptakan kualitas pembelajaran dengan program bermuatan soft skill pengembangan karakter kewirausahaan dalam rangka menciptakan lulusan profesional dan inovatif yang memiliki kompetensi akademik dan daya saing.

3) Menyediakan fasilitas sarana dan prasarana yang bermutu sesuai dengan standar kebutuhan dan perkembangan IPTEK

4) Menyelenggarakan pelaksanaan penelitian dosen dan mahasiswa guna menghasilkan karya-karya inovatif yang bermanfaat dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi serta memberikan solusi permasalahan stakeholder.

5) Menyelenggarakan pelaksanaan pengabdian masyarakat oleh dosen dan mahasiswa yang bermanfaat secara nyata dalam peningkatan kesejahteraan masyarakat dan kemajuan bangsa.

6) Menyelenggarakan proses penjaminan mutu sesuai dengan standar internal dan eksternal.

7) Menyelenggarakan layanan IT untuk mendorong inovasi program dan layanan.

8) Menyelenggarakan pengembangan institusi dan penambahan program studi baru sesuai dengan perkembangan IPTEK dan kebutuhan stakeholder.

Menyelenggarakan kerjasama dan perluasan networking tingkat nasional.

(4)

iii

perguruan tinggi dan melaksanakan tugas dan fungsi di UIM.

2) Terciptanya kualitas pembelajaran dengan program bermuatan soft skill dan pengembangan karakter kewirausahaan dalam rangka menciptakan lulusan profesional dan inovatif yang memiliki kompetensi akademik dan daya saing.

3) Tersedianya fasilitas sarana dan prasarana yang bermutu sesuai dengan standar kebutuhan dan perkembangan IPTEK.

4) Terselenggaranya pelaksanaan penelitian dosen dan mahasiswa guna menghasilkan karya-karya inovatif yang bermanfaat dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi serta memberikan solusi permasalahan stakeholder.

5) Terselenggaranya pelaksanaan pengabdian masyarakat oleh dosen dan mahasiswa yang bermanfaat secara nyata, dalam peningkatan kesejahteraan masyarakat dan kemajuan bangsa.

6) Terselenggaranya proses penjaminan mutu sesuai dengan standar internal dan eksternal.

7) Terselenggaranya layanan IT untuk mendorong inovasi program dan layanan.

8) Terselenggaranya pengembangan institusi dan penambahan program studi baru sesuai dengan perkembangan IPTEK dan kebutuhan stakeholder.

9) Terselenggaranya kerjasama dan perluasan networking tingkat nasional.

(5)

iv VISI

Menjadi prodi yang unggul dalam bidang manajemen rekam medis dan informasi kesehatan (RMIK) berbasis teknologi infomasi yang mengedepankan karakter kewirausahaan sehingga mampu bersaing di tingkat nasional pada tahun 2024.

MISI

1. Menyelenggarakan pendidikan RMIK berbasis teknologi informasi sesuai dengan standar nasional dan kompentensi yang dikeluarkan oleh organisasi profesi.

2. Mengembangkan ilmu pengetahuan teknologi RMIK melalui penelitian ilmiah yang dapat memberikan solusi dalam pelayanan rekam medik di insitusi pelayanan kesehatan.

3. Memanfaatkan ilmu RMIK melalui pelaksanaan pengabdian masyarakat untuk menjawab tantangan persoalan di berbagai insitusi pelayanan kesehatan.

4. Memperkuat peran sebagai penyelenggara pendidikan tinggi RMIK melalui kerja sama dengan asosiasi profesi, lembaga pendidikan dan institusi lainnya di dalam negeri.

(6)

v

Teknologi Informasi sesuai dengan standar nasional dan kompetensi yang dikeluarkan oleh organisasi profesi, dan dengan sistem pembelajaran yang terintegrasi dengan hasil penelitian dan pengabdian masyarakat

2. Menghasilkan penelitian ilmiah di bidang RMIK yang dapat meningkatkan efektivitas dan efisiensi manajemen, pengelolaan data dan penyajian informasi kesehatan

3. Menghasilkan kegiatan pengabdian masyarakat yang mampu mendorong terlaksananya sistem informasi kesehatan nasional di berbagai institusi pelayanan kesehatan

4. Menghasilkan kerjasama dengan asosiasi profesi, lembaga pendidikan dan institusi lainnya di dalam negeri dalam pelaksanaan tridharma perguruan tinggi

(7)

vi

SASARAN

Sasaran Program Studi D-III Perekam dan Informasi Kesehatan yaitu:

1. Pengembangan Sumber Daya Manusia 2. Pemantapan Proses Belajar

3. Penyediaan Fasilitas Sarana Prasarana 4. Pemantapan Penelitian

5. Pemantapan Pengabdian Kepada Masyarakat 6. Pemantapan Penjaminan Mutu

7. Pengembangan IT

8. Pengembangan Kerja Sama

(8)

vii

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena berkat rahmat dan hidayah-Nya, Modul Praktikum Mata Kuliah Perencanaan Unit Kerja Rekam Medis dengan kode mata kuliah RMIK 405 Semester IV T.A. 2020/ 2021 Program Studi Diploma- III Perekam dan Informasi Kesehatan Universitas Imelda Medan ini dapat diselesaikan. Modul Praktikum ini merupakan proses pendalaman terhadap teori dan konsep- konsep tentang Perencanaan di Unit Kerja RMIK, sehingga tercapai kompetensi mahasiswa pada level 5 (lima) sesuai Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI) dan profil lulusan yang telah ditetapkan.

Modul ini, berisikan kegiatan praktikum. Masing- masing kegiatan belajar disusun dengan tujuan untuk memberikan panduan bagi mahasiswa dalam mempelajari Perencanaan Unit Kerja Rekam Medis. Sehingga capaian mata kuliah dan kemampuan akhir yang diharapkan dapat tercapai sesuai dengan profil lulusan.

Kami mengucapkan terimakasih kepada Ibu Rektor, Ibu Warek 1 selaku bagian akademik, Ka.Prodi dan seluruh tim yang terlibat serta pihak lain yang telah mencurahkan pikiran, tenaga dan segala daya upayanya sehingga tersusunnya modul ini. Terlepas dari semua itu, kami menyadari sepenuhnya bahwa masih ada kekurangan baik dari segi susunan kalimat maupun tata bahasanya. Oleh karena itu kami menerima segala saran dan kritik dari pembaca agar kami dapat memperbaiki Modul ini.

Semoga bermanfaat.

Medan, Februari 2021

Penyusun

(9)

viii

Kedokteran, yang dimaksud dengan rekam medsi adalah berkas yang berisi catatan dan dokumen tentang identitas pasien, pemeriksaan, pengobatan, tindakan dan pelayanan lain yang telah diberikan kepada pasien.

Kompetensi Perekam Medis

: Kompetensi Perekam Medis dan Informasi Kesehatan merupakan pengetahuan, ketrampilan, dan perilaku yang harus dimiliki oleh seorang profesi Perekam Medis dan Informasi Kesehatan dalam melakukan tanggung jawab di berbagai tatanan pelayanan kesehatan.

Jabatan fungsional perekam Medis

: Jabatan Fungsional Perekam Medis adalah jabatan yang mempunyai ruang lingkup tugas, tanggung jawab, dan wewenang untuk melakukan kegiatan pelayanan rekam medis informasi kesehatan yang diduduki oleh Pegawai Negeri Sipil.

Ergonomi

: Ilmu yang mempelajari interaksi kompleks antara aspek pekerjaan yang meliputi peralatan kerja, tatacara kerja, proses atau sistem kerja dan lingkungan kerja dengan kondisi fisik, fisiologis dan psikis manusia karyawan untuk menyesuaikan aspek pekerjaan dengan kondisi karyawan dapat bekerja dengan aman, nyaman efisien dan lebih produktif.

Kesehatan kerja

: Upaya mencegah terjadi cidera yang banyak terjadi pada karyawan dalam melakukan pekerjaan sehari- hari. Cidera yang banyak terjadi disebabkan oleh terpeleset, tersandung, dan jatuh (slip, trip and fall).

(10)

ix

Keselamatan kerja terkait dengan pekerjaan. Kesehatan adalah bebasnya para karyawan dari sakit secara fisik atau emosi.

Disain : Proses untuk membuat dan menciptakan objek baru

Lay out : tata letak peralatan dan yang dibutuhkan

Estimasi : Perkiraan

Standar prosedur operasional (SPO)

: Standar Prosedur Operasional adalah suatau perangkat instruksi atau langkah-langkah yang dibakukan untuk menyelesaikan proses kerja rutin tertentu. (UU RI No. 44 Tahun 2009)

Kredensial

: Suatu proses menjamin tenaga kesehatan kompeten dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada pasien sesuai dengan standar profesi

(11)

x

Mata Kuliah Perencanaan Unit Kerja Rekam Medis ditempatkan di Semester IV dengan beban 3 SKS. 1 SKS adalah praktikum. Praktikum dilakukan di dalam kelas dan di ruang laboratorium Simulasi Rekam Medis Universitas Imelda Medan (UIM) sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan. Mahasiswa dituntut untuk berperan aktif dalam proses diskusi dan diharapkan semua mahasiswa mampu mendemonstrasikan skill yang sedang dipraktikumkan.

Mahasiswa akan dibagi menjadi kelompok- kelompok kecil dengan jumlah mahasiswa sebanyak maksimal 10 mahasiswa per kelompok. Masing- masing kelompok akan dibimbing secara intensif oleh instruktur praktikum dengan fasilitas yang tersedia di Ruang Laboratorium Simulasi. Mahasiswa dituntut untuk berperan aktif dalam proses praktikum dan diharapkan semua mahasiswa mampu mendemonstrasikan skill yang sedang di praktikumkan.

Selain kegiatan praktikum di bawah bimbingan instruktur, mahasiswa juga mempunyai kesempatan untuk belajar mandiri sesuai jadwal yang telah ditentukan maupun belajar mandiri di luar jadwal yang telah ditentukan dengan seizin Koordinator Laboratorium atau dosen pengampu mata kuliah. Diakhir kegiatan praktikum, mahasiswa wajib untuk mengikuti ujian.

B. Ujian Praktikum

Ujian praktikum dilakukan pada akhir masa praktikum. Ujian ini untuk mengetahui penyerapan mahasiswa tentang praktikum yang telah dijalankan dan mengetahui kemampuan mahasiswa dalam melakukan praktikum. Materi- materi ujian terutama dari materi praktikum dan teori.

C. Sistem Penilaian

Penilaian praktikum meliputi : Praktikum sebesar 20 % a. Pretest

b. Proses Praktikum c. Postest

(12)

xi

1. Mahasiswa/i wajib hadir 15 menit sebelum praktikum dimulai.

2. Mahasiswa/i harus berpakaian seragam lengkap dengan atributnya dengan ketentuan :

a. Seragam lengkap resmi terdiri dari : Seragam Coklat dengan bentuk dan model seragam yang telah ditentukan oleh pihak pendidikan.

b. Wajib menggunakan atribut lengkap :

• Bed nama

• Logo UIM di bahu baju sebelah kanan

• Sepatu kets putih dan kaus kaki putih

c. Mahasiswa/i tidak diperbolehkan berkuku panjang dan menggunakan perhiasan selama praktek

d. Khusus mahasiswa putra dilarang berambut panjang, memelihara kumis, jenggot dan jambang

e. Khusus mahasiswa putri bagi yang beragama Islam menggunakan jilbab hitam polos, dan yang beragama Kristen menggunakan kep sarang rambut.

3. Sebelum memulai praktek, telah menandatangani absensi bagi mahasiswa/i dan Dosen menandatangani absensi Dosen

4. Memelihara/menjaga, kebersihan, keamanan serta ketertiban selama praktek berlangsung

5. Mempersiapkan alat-alat/media yang diperlukan sebelum praktek dimulai

6. Memasuki Ruangan Laboratorium, Mahasiswa/i wajib membuka sepatu. Untuk menghindari debu pada peralatan laboratorium.

Selama praktikum, mahasiswa:

1. Mengikuti pretest.

2. Mengikuti praktikum dari awal sampai akhir dengan aktif dan baik.

3. Mengikuti postest

4. Apabila mahasiswa terlambat lebih dari 15 menit, maka tidak diperkenankan mengikuti praktikum.

(13)

xii

6. Setiap mahasiswa/i pada masa praktek dilarang membuang sampah sembarangan.

7. Kerusakan dan kehilangan sarana dan prasarana laboratorium dibebankan kepada mahasiswa/i yang melakukan praktek laboratorium.

Setelah praktikum, mahasiswa:

1. Mengembalikan dan merapikan alat, bahan dan ruangan dengan rapi pada tempatnya.

2. Mengisi daftar presensi mahasiswa.

3. Memberikan evaluasi terhadap proses berjalannya praktikum melalui instruktur masing- masing.

E. Deskripsi Materi

Pembelajaran pada panduan praktikum ini mempelajari tentang : BAB 1 Kegiatan

Praktikum 1

Praktikum Perencanaan Sumber Daya Manusia di Unit Kerja RMIK

Kegiatan Praktikum 2

Praktikum Menyusun Tahap- Tahap Perencanaan SDM

BAB 2

Praktikum Menganalisa Jabatan dan Membuat Format/ Template Metode Penilaian Kinerja dan Isi Skornya Juga

BAB 3

Praktikum Menyusun Tahapan Perekrutan dan Penempatan SDM Sesuai Dengan Tugas, Wewenang dan Tanggung Jawab PMIK

Praktikum Menyusun Pengkajian dan Konsep Penempatan; Dasar Acuan Penilaian dan Penempatan; Penempatan

dan Promosi Karyawan Kegiatan

Praktikum 6

Praktikum Menyusun Kompetensi PMIK di UK RMIK

BAB 4 Kegiatan Praktikum 7

Praktikum Menyusun SOP

(14)

xiii BAB 6 Kegiatan

Praktikum 10

Praktikum Menghitung Kebutuhan Tenaga Kerja Dengan Metode WISN

Praktikum Menyusun SPO Promosi dan Rotasi SDM di UK RMIK

Praktikum/ Simulasi Tindakan Dan Bentuk Sangsi Indisipliner di Unit RMIK

Praktikum Perhitungan Rak dan Denah Ruangan Rekam Medis dan Informasi Kesehatan

BAB 10

Praktikum Menyusun Standar Indikator Dan Tolak Ukur Lingkungan Kerja Fisik Dan Non Fisik

Praktikum Menyusun SPO Tentang Ergonomi Dan K3 di Unit Kerja RMIK

F. Kemampuan/Tujuan Akhir Yang Diharapkan

Kemampuan atau tujuan akhir yang diharapkan setelah mengikuti praktikum mata kuliah ini adalah:

BAB 1 Praktikum Perencanaan Sumber Daya Manusia (SDM) Di Unit Kerja RMIK

BAB 2 Praktikum Analisis Jabatan Dan Penilaian Kerja

BAB 3 Praktikum Perekrutan Dan Penempatan Sumber Daya Manusia Sesuai Dengan Tugas, Wewenang dan Tanggungjawab PMIK BAB 4 Praktikum Pengelolaan Prosedur Kerja Unit RMIK

BAB 5 Praktikum Sistem Kredensial Bagi PMIK Di Unit Kerja RMIK BAB 6 Praktikum Analisis Beban Kerja

BAB 7 Praktikum Pengembangan Sumber Daya Manusia BAB 8 Praktikum Pengawasan SDM Di Unit Kerja RMIK BAB 9 Praktikum Perencanaan Sarana Kerja Rekam Medis BAB 10 Praktikum Konsep Ergonomi Pada Unit Kerja RMIK

(15)

x

1. Instruktur/ Dosen menentukan topik pembelajaran praktikum yang akan dilakukan.

2. Instruktur/ Dosen menentukan pasangan dari masing- masing kelompok 3. Setelah Instruktur/ Dosen membentuk pasangan- pasangan dan meminta

kepada peserta untuk mendemostrasikan/ mengikuti petunjuk cara mengerjakan keterampilan/ praktikum yang telah ditentukan

4. Instruktur/ Dosen meminta kepada kedua pasangan untuk bertukar peran yaitu peserta kedua diberi keterampilan yang berbeda.

5. Instruktur/ Dosen meminta kepada mahasiswa untuk melakukan keterampilan atau prosedur tersebut dilakukan sampai selesai dan dapat dikuasai oleh peserta.

6. Setiap peserta wajib mengikuti praktikum (100% kehadiran) sesuai dengan jadwal yang telah disepakati oleh Instruktur/ Dosen.

7. Setiap peserta wajib mengikuti tata tertib praktikum.

(16)

xi HALAMAN SAMPUL

VISI DAN MISI UIM ... i

VISI DAN MISI PRODI D-III PEREKAM DAN INFORMASI KESEHATAN ... ii

KATA PENGANTAR ... iii

GLOSARIUM ... iv

KONTRAK BELAJAR PRAKTIKUM ... vi

PETUNJUK PENGGUNAAN MODUL PRAKTIKUM ... x

DAFTAR ISI ... xi

BAB I PRAKTIKUM PERENCANAAN SUMBER DAYA MANUSIA (SDM) DI UNIT KERJA RMIK ... 1

Kegiatan Praktikum 1 dan 2 ... 1

Praktikum Perencanaan Sumber Daya Manusia di UK RMIK dan Praktikum Menyusun Tahap- Tahap Perencanaan SDM ... 1

I. Praktikum Perencanaan Sumber Daya Manusia di Unit Kerja RMIK ... 1

Ringkasan ... 7

Latihan Test 1 ... 8

Format Prosedur ... 9

Format Penilaian ... 11

Tugas Mandiri ... 12

II. Praktikum Menyusun Tahap- Tahap Perencanaan SDM ... 13

Ringkasan ... 14

BAB II PRAKTIKUM ANALISIS JABATAN DAN PENILAIAN KERJA ... 20

(17)

xii

Template Metode Penilaian Kinerja dan Isi Skornya ... 20

Ringkasan ... 23

BAB III PRAKTIKUM PEREKRUTAN DAN PENEMPATAN SUMBER DAYA MANUSIA SESUAI DENGAN TUGAS WEWENANG DAN TANGGUNGJAWAB PMIK ... 28

Kegiatan Praktikum 4, 5 dan 6 ... 28

Praktikum Menyusun Tahapan Perekrutan dan Penempatan SDM Sesuai Dengan Tugas, Wewenang danTanggung Jawab PMIK, Praktikum Menyusun Pengkajian dan Konsep Penempatan; Dasar Acuan Penilaian dan Penempatan; Penempatan dan Promosi Karyawan, Menyusun Kompetensi PMIK di UK RMIK ... 28

I. Praktikum Menyusun Tahapan Perekrutan dan Penempatan SDM Sesuai Dengan Tugas, Wewenang dan Tanggung Jawab PMIK ... 28

Ringkasan ... 30

Tugas Mandiri... 35

II. Praktikum Menyusun Pengkajian dan Konsep Penempatan; Dasar Acuan Penilaian dan Penempatan; Penempatan dan Promosi Karyawan ... 36

Ringkasan ... 37

(18)

xiii

Ringkasan ... 45

Tugas Mandiri... 49

BAB IV PRAKTIKUM PENGELOLAAN PROSEDUR KERJA UNIT RMIK ... 50

Kegiatan Praktikum 7 ... 50

Praktikum Menyusun SOP ... 50

Ringkasan ... 52

BAB V PRAKTIKUM SISTEM KREDENSIAL BAGI PMIK DI UNIT KERJA RMIK ... 57

Praktikum Simulasi Pelaksanaan Kredensial Bagi PMIK Di Unit Kerja RMIK ... 57

Ringkasan ... 64

BAB VI PRAKTIKUM ANALISIS BEBAN KERJA ... 69

Praktikum Menghitung Kebutuhan Tenaga Kerja Dengan Metode WISN ... 69

(19)

xiv

BAB VII PRAKTIKUM PENGEMBANGAN SDM ... 81

Praktikum Menyusun SPO Promosi dan Rotasi SDM di UK RMIK ... 81

Ringkasan ... 84

BAB VIII PRAKTIKUM PENGAWASAN SDM DI UNIT KERJA RMIK ... 89

Praktikum Simulasi Tindakan dan Bentuk Sangsi Indisipliner di Unit RMIK ... 89

Ringkasan ... 90

BAB IX PRAKTIKUM PERENCANAAN SARANA KERJA REKAM MEDIS ... 95

Kegiatan Praktikum Perhitungan Rak dan Denah Ruangan Rekam Medis dan Informasi Kesehatan ... 95

Ringkasan ... 98

(20)

xv

BAB X PRAKTIKUM KONSEP ERGONOMI PADA UNIT KERJA RMIK ... 103

Kegiatan Praktikum 14 dan 15 ... 103

Praktikum Menyusun Standar Indikator dan Tolak Ukur Lingkungan Kerja Fisik dan Non Fisik dan Menyusun Standar Indikator dan Praktikum Menyusun SPO Tentang Ergonomi dan K3 di Unit Kerja RMIK ... 103

I. Praktikum Menyusun Standar Indikator dan Tolak Ukur Lingkungan Kerja Fisik dan Non Fisik ... 103

Ringkasan ... 106

Tugas Mandiri... 110

II. Praktikum Menyusun SPO Tentang Ergonomi dan K3 di Unit Kerja RMIK ... 111

Ringkasan ... 115

Tugas Mandiri... 119

DAFTAR PUSTAKA ... 120

(21)

1 BAB I

PRAKTIKUM PERENCANAAN SUMBER DAYA MANUSIA (SDM) DI UNIT KERJA RMIK

Kegiatan Praktikum 1 dan 2

Praktikum Perencanaan Sumber Daya Manusia di Unit Kerja RMIK dan Praktikum Menyusun Tahap- Tahap Perencanaan SDM

Khairani, S.ST, M.Kes

I. Praktikum Perencanaan Sumber Daya Manusia (SDM) di Unit Kerja RMIK

A. Pengertian

Mangkunegara (2003): “ Perencanaan tenaga kerja adalah proses menentukan kebutuhan akan tenaga kerja berdasarkan peramalan pengembangan, pengimplementasian, dan pengendalian kebutuhan tersebut yang berintegrasi dengan perencanaan organisasi agar tercipta jumlah pegawai, penempatan pegawai yang tepat dan bermanfaat secara ekonomis”

B. Tujuan

Mendapatkan gambaran dalam melakukan praktikum perencanaan Sumber Daya Manusia (SDM) di Unit Kerja RMIK.

C. Alat dan Bahan

Alat dan bahan yang perlu disiapkan antara lain:

1. Modul Perkuliahan 2. Formulir- formulir

3. Standar Operasional Prosedur (SOP) Rumah Sakit dan Rekam Medis

D. Langkah- Langkah 1. Perencanaan Strategik

Perencanaan strategik adalah upaya melihat ke jangka waktu yang akan datang dan mempunyai ciri:

(22)

2

a. Sumber daya dan kemampuan rumah sakit b. Peluang dan resiko yang ada di lingkungan

c. Biasanya dibuat oleh pimpinan pucuk/ top manajemen d. Bersifat umum dan tidak spesifik

2. Perencanaan Operasional

Rencana ini dapat dilakukan secara langsung atau disebut juga dengan Plan of Action (POA), periode waktu perencanaan ini adalah kurang dari 1 tahun. Biasanya dibuat oleh low manajement (Damayanti. A.N, 2006)

Tabel Komponen Plan of Action (POA)

No Komponen Penjelasan Sudah Belum Ket

1 Nama Nama POA/ kegiatan yang jelas 2 Tujuan Tujuan yang jelas dan dapat diukur 3 Kegiatan Jenis kegiatan yang dilaksanakan 4 Sasaran Target/ prioritas masalah 5 Jadwal Susunan waktu mulai persipaan

sampai pelaporan 6 Petugas Siapa yang terkait dan

bertanggungjawab

7 Organisasi Susunan organisasi dan uraian tugas 8 Bahan dan alat Material yang dibutuhkan

9 Informasi Data yang diperlukan 10 Keuangan Sumber dana dan realisasinya 11 Tolok ukur

keberhasilan

Tentukan target keberhasilan dan cara evaluasi

12 Pelaporan Cara dan kapan dilaporkan

Prosedur Perencanaan Sumber Daya Manusia (SDM) Di Unit kerja RMIK No Prosedur

Perencanaan

Keterangan

1 Analisis Situasi

Adalah langkah awal proses penyusunan perencanaan yang bertujuan untuk identifikasi masalah, mengumpulkan data & fakta. Langkah ini dapat dilakukan dengan analisis data laporan yang dimiliki

(23)

3

organisasi baik data primer maupun data sekunder melalui observasi, wawancara, maupun pengambilan langsung dokumen organisasi, dokumen rekam medis, misalnya:

Data penyakit dan kejadian sakit. 10 besar penyakit, wabah/ kejadian luar biasa dapat disusun secara statistika atau pendekatan epidemiologi

Data indikator mutu pelayanan fasilitas pelayanan kesehatan unit rekam medis. Indikator mutu grafik barber Johnson pada BOR, ALOS, TOI, BTO, angka GDR, NDR

Profil fasilitas pelayanan kesehatan unit kerja rekam medis. Jumlah dan kualitas sumber daya manusia yang ada pada jasa pelayanan kesehatan unit rekam medis

Budaya organisasi unit kerja rekam medis.

Kebijakan kepala unit rekam medis, ketersediaan SPO penyelenggaraan rekam medis, tingkat absenteisme, kinerja, beban kerja, kedisiplinan, kepatuhan petugas fasilitas pelayanan kesehatan unit rekam medis

Data sarana prasarana. Ketersediaan fasilitas pendukung kerja petugas rekam medis seperti computer, scanner, printer, alat tulis, lemari, rak tempat penyimpangan dokumen rekam medis, meja kursi untuk bekerja, fasilitas ruangan yang ergonomic sesuai dengan antropometri, ketersediaan alat pelindung diri dalam bekerja untuk menunjang aspek kesehatan dan keselamatan kerja petugas fasilitas pelayanan kesehatan unit kerja rekam medis.

2 Mengidentifikasi masalah dan

Melalui analisis situasi dapat diperoleh data, fakta, dan informasi

(24)

4

prioritasnya Kemudian dibandingkan dengan standar (kebijakan dan peraturan undang- undang pemerintah, serta peraturan RS)

Menemukan masalah, apabila terjadi ketidaksesuaian antara data, fakta dan informasi dengan standar Memprioritaskan masalah yang paling perlu untuk

diselesaikan

Kriteria penetapan prioritas masalah dapat dilakukan dengan mengajukan beberapa pertanyaan kritis sebagai berikut:

Apakah masalah tersebut memberikan dampak yang luas terhadap keberlangsungan hidup fasilitas pelayanan kesehatan unit kerja rekam medis?

Apakah masalah tersebut potensial sebagai penyebab rendahnya indikator mutu pelayanan fasilitas pelayanan kesehatan unit kerja rekam medis?

Apakah masalah tersebut mempengaruhi kinerja petugas fasilitas pelayanan kesehatan unit kerja rekam medis?

Apakah masalah tersebut jika tidak ditanggulangi, dapat merugikan baik dari segi hokum, biaya, dan citra/ reputasi fasilitas pelayanan kesehatan unit kerja rekam medis?

Apakah masalah tersebut mengganggu kegiatan petugas dalam melaksanakan pekerjaannya di fasilitas pelayanan kesehatan unit kerja rekam medis?

3 Menentukan tujuan program

Merumuskan sebuah tujuan operasional program harus bersifat SMART: Specific (jelas sasarannya, mudah dipahami staf pelaksana, measurable (dapat diukur kemajuannya), appropriate (sesuai dengan strategi/

kebijakan nasional, tujuan program, dan visi misi

(25)

5

organisasi fasilitas pelayanan kesehatan unit kerja rekam medis), realistic (dapat dilaksanakan sesuai dengan kapasitas dan fasilitas organisasi yang tersedia), time bound (sumber daya dapat dialokasikan).

Berikut beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam tujuan program yaitu:

Tujuan program dipakai untuk mengukur keberhasilan kegiatan program

Tujuan harus sesuai dengan masalah, target ditetapkan sesuai dengan kemampuan organisasi, dan dapat diukur.

Target operasional ditetapkan dengan waktu (batas capaian) dan hasil akhir yang ingin dicapai pada akhir kegiatan program (deadline)

Berbagai kegiatan alternatif dipilih untuk mencapai tujuan program

Masalah dan faktor penyebab masalah serta dampak masalah yang telah dan mungkin akan terjadi di masa mendatang sebaiknya dikaji lebih dahulu sebelum tujuan dan target operasionalnya ditetapkan.

4

Mengkaji hambatan dan kelemahan program

Susun daftar semua hambatan, hambatan mungkin bias terjadi pada man, material, machine, metode, material, minute, market

Pilih hambatan dan kendala yang dapat dihilangkan, mana yang dianggap sebagai tantangan untuk dimodifikasi atau dikurangi, dan mana yang sama sekali tidak dapat di eliminasi

Kaji kembali tujuan operasional kegiatan yang sudah disusun. Sehingga pelaksanaan manajemen program dapat berjalan lebih efektif, efisien, dan rasional.

5 Menyusun Rencana Kerja

RKO memuat 5W1H (What, Who, Whwn, What kind of Support + How)

(26)

6 Operasional

(RKO)

What: Tujuan

Tulis dengan jelas tujuan operasional program atau hasil yang ingin dicapai. Dalam tujuan harus jelas ada target yang dipakai. Target ini dapat dipakai oleh pimpinan program untuk mengukur keberhasilan program.

Misalnya: program peningkatan mutu pelayanan administrative di fasilitas pelayanan kesehatan unit kerja rekam medis yaitu turunnya kejadian keterlambatan penyediaan berkas rekam medis sampai 20% dalam kurun waktu 2 tahun di unit rekam medis.

Who: Pelaksanaan dan sasarannya

Berbagai kegiatan program harus ada penanggungjawabnya dan petugas yang akan melaksanakan rencana kegiaatan tersebut. Pada bagian ini perlu ada penjelasan tentang jumlah dan jenis kualifikasi petugas (jenis ketrampilan) yang perlu dimiliki. Demikian pula dengan cara mereka diorganisasi, uraian tugasnya, sasaran kegiatan program, jumlah kelompok pasien yang diharapkan menerima pelayanan (target cakupan) beserta supervisinya.

When: Waktu pelaksanaan kerja

Menjelaskan fase atau tahapan kegiatan yang akan dilaksanakan. Kapan dimulai dan kapan berakhir. Untuk kegiatan tahunan, fase kegiatannya dibagi dalam bulan.

Kegiatan bulanan dibagi ke dalam fase mingguan atau harian.

Where: Tempat dimana proses kerja dilakukan Pada bagian ini diberikan penjelasan tentang tempat kegiatan program. Hal ini penting untuk dijelaskan tentang dana dan jenis komunikasi yang dibutuhkan untuk mendukung kegiatan program.

What kind Support: Sumber daya pendukung

(27)

7

Membuat daftar jenis dan jumlah sarana prasarana (equipment support) yang diperlukan dan yang sudah tersedia untuk mendukung pelaksanaan kegiatan.

Financial support, budgeting yang diperlukan, berapa besar alokasinya untuk setiap jenis kegiatan, apakah ada tambahan dana yang tidak terduga.

How: Langkah- langkah praktis kegiatan

Menjelaskan langkah praktis (kegiatan) yang akan dilakukan untuk mencapai tujuan program termasuk bagaimana mengatasi berbagai hambatan yang mungkin muncul selama kegiatan berlangsung. Misalnya: Perlu ditingkatkan peran manajemen fasilitas pelayanan kesehatan unit kerja rekam medis dalam menetapkan kebijakan dan standar operasional prosedur penyediaan berkas rekam medis dari unit rekam medis ke instalasi rawat jalan maupun rawat inap untuk meningkatkan mutu pelayanan sampai 20 % per tahunnya.

E. Hasil Praktikum

Mengupload Formulir Prosedur Perencanaan Sumber Daya Manusia (SDM) Di Unit kerja RMIK

F. Dokumentasi

Mengupload Dokumentasi dan Simulasi Praktikum Prosedur Perencanaan Sumber Daya Manusia (SDM) Di Unit kerja RMIK

Ringkasan

1. Perencanaan tenaga kerja adalah proses menentukan kebutuhan akan tenaga kerja berdasarkan peramalan pengembangan, pengimplementasian, dan pengendalian kebutuhan tersebut yang berintegrasi dengan perencanaan organisasi agar tercipta jumlah pegawai, penempatan pegawai yang tepat dan bermanfaat secara ekonomis”.

(28)

8

2. Langkah- langkah perencanaan: analisis situasi; mengidentifikasi masalah dan prioritasnya; menentukan tujuan program; mengkaji hambatan dan kelemahan program; menyusun Rencana Kerja Operasional (RKO).

Latihan Test 1

1. Siapkan alat dan bahan yang perlu diperlukan untuk praktikum

2. Lakukan praktikum perencanaan Sumber Daya Manusia (SDM) di unit kerja RMIK sesuai dengan langkah- langkah perencanaan

3. Gunakan Form Penilaian Praktikum untuk mengetahui sejauh mana kompetensi saudara dalam melakukan praktikum.

(29)

9 Test 1

1. Gunakan format penilaian penampilan / checklist 2. Silahkan anda menghubungi Instruktur/ Dosen

3. Berikan tanda √ pada kolom ya jika melakukan dengan benar dan pada kolom tidak jika tidak melakukan salah. Format prosedur sebagai berikut:

FORMAT PROSEDUR

PRAKTIKUM PERENCANAAN SUMBER DAYA MANUSIA (SDM) DI UNIT KERJA RMIK

Nama Mahasiswa : ...

NIM : ...

Tingkat / Prodi : ...

Hari/ Tanggal : ...

Instruktur : ...

No Aspek Yang Dinilai Ya Tidak

A. Persiapan Alat Dan Bahan 1 Modul Perkuliahan

2 Formulir- formulir

3 Standar Operasional Prosedur (SOP) Rumah Sakit dan Rekam Medis

B. Prosedur Praktikum Tahap Pra Interaksi 1

Identifikasi kebutuhan untuk pelaksanaan praktikum perencanaan Sumber Daya Manusia (SDM) di unit kerja RMIK

2 Identifikasi hal- hal yang diperlukan 3 Siapkan alat-alat yang diperlukan

Tahap Orientasi

1 Beri salam, minta masing- masing mahasiswa untuk memperkenalkan diri

2 Jelaskan tujuan dan langkah- langkah dari kegiatan praktikum

3 Berikan kesempatan kepada mahasiswa untuk bertanya sebelum kegiatan praktikum dilakukan

Tahap Kerja 1 Analisis situasi

2 Mengidentifikasi masalah dan prioritasnya 3 Menentukan tujuan program

4 Mengkaji hambatan dan kelemahan program

(30)

10

5 Menyusun Rencana Kerja Operasional (RKO) Tahap Terminasi

1 Evaluasi perasaan peserta 2 Simpulkan hasil kegiatan

3 Lakukan kontrak untuk praktikum selanjutnya 4 Berikan salam

C. Penampilan/ Komunikasi 1 Penguasaan materi 2 Komunikasi 3 Ekspresi

D. HASIL PRAKTIKUM SCORE:

Medan, April 2021

...

REKOMENDASI:

(31)

11

FORMAT PENILAIAN

ASPEK/DIMENSI

SKALA PENILAIAN Baik Cukup

Kurang Sangat

Kurang SKOR (≥81) (61--80) (41-60) (≤40)

Penguasaan Alat dan bahan

Kesesuaian prosedur yang dilakukan Kemampuan

komunikasi/Penampilan Kesesuaian Hasil praktikum

total skor

NilaiAkhir=Jumlah total skore = … 4

Nilai ≥ 60 : lulus praktikum

Nilai < 60 : Ulangi materi dan latihan praktikum

Tanda Tangan Mahasiswa Tanda Tangan Dosen Pengampu

( ) ( )

Tugas Mandiri

Membuat laporan evaluasi hasil praktikum perencanaan SDM di unit kerja RMIK, diketik dalam MS Word kertas A4 dengan Font Times New Roman 12 spasi 1,5 menggunakan Cover yang berisi judul tugas, logo prodi, Nama, NIM, dan Program Studi. Tugas diserahkan atau dikirim ke email [email protected] dengan judul “tugas Mandiri Kegiatan Praktikum 1 ”.

(32)

12

II. Praktikum Menyusun Tahap- Tahap Perencanaan SDM A. Pengertian

Perencanaan sumber daya manusia adalah

proses analisis dan identifikasi yang dilakukan organisasi terhadap kebutuhan akan sumber daya manusia, sehingga organisasi tersebut dapat menentukan langkah yang harus diambil guna mencapai tujuannya. Selain itu, pentingnya diadakan perencanaan sumber daya manusia ialah organisasi akan memiliki gambaran yang jelas akan masa depan, serta mampu mengantisipasi kekurangan kualitas tenaga kerja yang diperlukan.

B. Tujuan

Mendapatkan gambaran dalam melakukan praktikum menyusun tahap- tahap perencanaan Sumber Daya Manusia (SDM).

D. Prosedur Menyusun Tahap-Tahap Perencanaan SDM No Tahap

Perencanaan

Keterangan

1

Tahap I:

Peramalan terkait Penambahan atau

Pengurangan Tenaga Kerja

Pada tahap ini, Human Resource Department (HRD) harus memastikan berapa jumlah permintaan dan penawaran tenaga kerja. Tujuan utamanya adalah untuk memprediksi di area mana dalam organisasi yang perlu penambahan atau pengurangan tenaga kerja.

Ada 3 langkah yang harus diperhatikan dalam tahapan peramalan ini yakni sebagai berikut:

1. Penentuan Permintaan Tenaga Kerja 2. Penentuan Penawaran Tenaga Kerja

(33)

13

3. Penentuan Penambahan atau Pengurangan Tenaga Kerja

2

Tahap II:

Penentuan Tujuan dan Perencanaan Strategis

Tujuan dari penentuan tujuan kuantitatif yang spesifik adalah untuk memfokuskan perhatian kepada masalah dan menyediakan contoh untuk menentukan keberhasilan dari suatu program. Tujuan tersebut seharusnya datang dari analisis permintaan dan penawaran tenaga kerja dan harus memasukkan gambaran spesifik tentang apa yang akan terjadi pada kategori jabatan atau keterampilan serta timetable yang spesifik tentang kapan hasil harus dicapai.

3

Tahap III:

Penerapan Program dan Evaluasi

Tahap akhir dari proses perencanaan SDM adalah mengevaluasi hasil. Pada tahap ini, organisasi perlu memeriksa apakah perusahaan sudah berhasil menghindari terjadinya kekurangan atau kelebihan tenaga kerja. Penting juga bagi organisasi untuk melihat komponen yang spesifik dari proses perencanaan SDM yang berkontribusi terhadap keberhasilan atau kegagalannya.

Mengupload Formulir Prosedur Menyusun Tahap-Tahap Perencanaan SDM

F. Dokumentasi

Mengupload Dokumentasi dan Simulasi Praktikum Prosedur Menyusun Tahap- Tahap Perencanaan SDM

(34)

14 Ringkasan

1. Perencanaan sumber daya manusia adalah proses analisis dan identifikasi yang dilakukan organisasi terhadap kebutuhan akan sumber daya manusia, sehingga organisasi tersebut dapat menentukan langkah yang harus diambil guna mencapai tujuannya.

2. Tahapan dalam perencanaan sumber daya manusia ada 3 yaitu: Peramalan terkait Penambahan atau Pengurangan Tenaga Kerja; Penentuan Tujuan dan Perencanaan Strategis; Penerapan Program dan Evaluasi.

Latihan Test 2

2. Lakukan praktikum menyusun tahap- tahap perencanaan Sumber Daya Manusia (SDM) sesuai dengan tahap- tahap perencanaan

(35)

15 Test 2

FORMAT PROSEDUR

PRAKTIKUM MENYUSUN TAHAP- TAHAP PERENCANAAN SUMBER DAYA MANUSIA (SDM)

NIM : ...

Hari/ Tanggal : ...

Instruktur : ...

B. Prosedur Praktikum Tahap Pra Interaksi

1 Identifikasi kebutuhan untuk pelaksanaan praktikum menyusun tahap- tahap perencanaan Sumber Daya Manusia (SDM)

Tahap Orientasi

2 Jelaskan tujuan dan langkah- langkah dari kegiatan praktikum 3 Berikan kesempatan kepada mahasiswa untuk bertanya sebelum

kegiatan praktikum dilakukan Tahap Kerja

1 Peramalan terkait Penambahan atau Pengurangan Tenaga Kerja 2 Penentuan Tujuan dan Perencanaan Strategis

3 Penerapan Program dan Evaluasi Tahap Terminasi

3 Lakukan kontrak untuk praktikum selanjutnya

(36)

16 4 Berikan salam

C. Penampilan/ Komunikasi 1 Penguasaan materi

2 Komunikasi 3 Ekspresi

Medan, April 2021

...

REKOMENDASI:

(37)

17

ASPEK/DIMENSI

Kurang SKOR (≥81) (61--80) (41-60) (≤40)

total skor

( ) ( )

Tugas Mandiri

Membuat evaluasi dari hasil kegiatan praktikum menyusun tahap- tahap perencanaan sumber daya manusia, diketik dalam MS Word kertas A4 dengan Font Times New Roman 12 spasi 1,5 menggunakan Cover yang berisi judul tugas, logo prodi, Nama, NIM, dan Program Studi. Tugas diserahkan atau dikirim ke email [email protected] dengan judul “tugas Mandiri Kegiatan Praktikum 2 ”.

(38)

18 BAB II

PRAKTIKUM ANALISIS JABATAN DAN PENILAIAN KERJA

Kegiatan Praktikum 3

Praktikum Menganalisa Jabatan dan Membuat Format/ Template Metode Penilaian Kinerja dan Isi Skornya Juga

Khairani, S.ST, M.Kes A. Pengertian

Analisis jabatan membantu manajemen untuk menentukan jenis orang yang dibutuhkan untuk mengisi jabatan atau melakukan pekerjaan tertentu. Analisis jabatan menunjukan kualifikasi pendidikan, pengalaman kerja, keterampilan teknis, fisik, emosional serta keahlian pribadi seseorang untuk bisa melakukan pekerjaan dan mengisi posisi yang dibutuhkan. Hal ini dikarenakan analisis jabatan juga bisa digunakan untuk membantu menentukan standar kerja, kriteria evaluasi dan hasil kerja individu atau karyawannya.

B. Tujuan

Menganalisa Jabatan dan membuat format/ template metode penilaian kinerja dan isi skornya juga.

D.Prosedur Analisis Jabatan Dan Penilaian Kinerja No

1 Job Analysis

Analisis pekerjaan (job analysis) adalah proses sistematis untuk menentukan keterampilan-keterampilan, tugas-tugas, dan pengetahuan yang dibutuhkan untuk menjalankan suatu pekerjaan dalam suatu organisasi.

(39)

19

1. Merencanakan Analisis Pekerjaan:

• Menentukan Tujuan Analysis Pekerjaan

• Memastikan Ketersediaan Informasi 2. Mempersiapkan Analisis Pekerjaan

• Menentukan Jenis Informasi Yang Dibutuhkan

• Menentukan Metode Dan Teknik Analisis Pekerjaan 3. Implementasi Analisis Pekerjaan

• Mengumpulkan Informasi

• Menganalisis Informasi

2 Job

Description

Menjelaskan tentang tugas dan tanggungjawab yang harus dilakukan oleh seorang karyawan terhadap ia ditempatkan.

Menetapkan Deskripsi Pekerjaan

• Membuat Draf Deskripsi Pekerjaan

• Mengesahkan Deskripsi Pekerjaan

3 Job

Specification

“Spesifikasi pekerjaan (job specification) merupakan uraian persyaratan kualitas minimum orang yang bisa diterima agar dapat menjalanakan satu jabatan dengan baik dan

kompeten.”

Secara umum, job spesifikasi memuat hal- hal sebagai berikut :

1. Tingkat pendidikan pekerja

2. Jenis kelamin pekerja, keadaan fisik pekerja 3. Pengetahuan dan kecakapan pekerja

4. Batas umur pekerja 5. Nikah atau belum 6. Minat pekerja

7. Emosi dan temperamen pekerja 8. Pengalaman pekerja

Menetapkan Spesifikasi Pekerjaan

• Membuat Draf Spesifikasi Pekerjaan

• Mengesahkan Spesifikasi Pekerjaan

(40)

20

Tabel Atribut yang Dinilai Dalam Penilaian Kinerja

N

o Atribut Yang Dinilai 5 4 3 2 1

1

Pengetahuan tentang pekerjaan

a) Memahami tugas dan tanggung jawab b) Memahami prosedur & keahlian teknis

2

Kualitas Kerja

a) Mampu melakukan tugas secara cermat, akurat, dan teliti

b) Mampu menyelesaikan masalah 3

Produktifitas

a) Menggunakan waktu dengan efisien b) Mengatur prioritas kerja secara efektif 4

Adaptasi dan fleksibilitas

a) Menyesuaikan diri terhadap perubahan b) Hasil kerja baik meski dibawah tekanan 5

Inisiatif dan pemecahan masalah

a) Menghasilkan ide, tindakan, inofatif, kreatif b) Memahami dan memecahkan masalah dengan baik 6

Kooperatif dan kerjasama

a) Mampu bekerjasama & berhubungan kerja efektif b) Memberi bantuan kepada orang lain

7

Tanggung jawab

a) Hadir rutin & tepat waktu b) Mandiri & mengikuti instruksi 8

Kemampuan berkomunikasi & beriteraksi a) Komunikatif

b) Bersikap baik & professional 9

Manajemen/kepemimpinan

a) Berusaha mencapai hasil & tujuan b) Menerapkan segala kebijakan 10

Pengembangan diri

a) Mendayagunakan kemampuan b) Motivasi

Total Rating

10-14 Tidak dapat diterima

a) Selalu gagal

b) Prestasi kerja dibawah standar

c) Perlu perbaikan segera untuk mempertahankan posisi

15-24 Perlu perbaikan

a) Kadang-kadang gagal

b) Prestasi kerja diperbaiki untuk memenuhi standar/target

25-34 Memenuhi harapan

a) Mampu menyelesaikan pekerjaan 100%

b) Memuaskan

c) Perlu bimbingan & pengawasan

35-44 Melebihi harapan a) Sering menyelesaikan pekerjaan melebihi standar b) Semua tujuan tercapai

45 lebih Superior a) Selalu menyelesaikan pekerjaan melebihi standar b) Hasil kerja tertinggi

(41)

21 Template Penilaian Kinerja

Nama Karyawan: Jabatan: Periode Penilaian

Dari:…./…./….

Sampai:…./…./….

Departemen: Tanggal Masuk Kerja:

Sp5/ Manager: Gaji Sekarang:

Tanggal Rating: Usulan Kenaikan Gaji:

5= Sangat Memuaskan;

4= Memuaskan;

3= Cukup;

2= Perlu Perbaikan;

1= Tidak Dapat Diterima

Mengupload Formulir Prosedur Analisis Jabatan Dan Penilaian Kerja

F. Dokumentasi

Mengupload Dokumentasi dan Simulasi Praktikum Prosedur Analisis Jabatan Dan Penilaian Kerja

Ringkasan

1. Analisis jabatan membantu manajemen untuk menentukan jenis orang yang dibutuhkan untuk mengisi jabatan atau melakukan pekerjaan tertentu.

Tahapannya ada 3 yaitu: Job Analysis, Job Description dan Job Specification.

2. Penilaian prestasi kerja (Performance Appraisal) adalah proses yang digunakan pimpinan untuk menentukan apakah seorang karyawan melakukan pekerjaannya sesuai dengan tugas dan tanggung jawabnya.

Latihan Test 1

2. Lakukan praktikum praktikum menganalisa jabatan dan membuat format/template metode penilaian kinerja dan isi skornya juga

(42)

22 Test 1

FORMAT PROSEDUR

PRAKTIKUM MENGANALISA JABATAN DAN MEMBUAT FORMAT/

TEMPLATE METODE PENILAIAN KINERJA DAN ISI SKORNYA Nama Mahasiswa : ...

NIM : ...

Hari/ Tanggal : ...

Instruktur : ...

2 Buku tulis dan alat tulis

B. Prosedur Praktikum Tahap Pra Interaksi 1

Identifikasi kebutuhan untuk pelaksanaan praktikum menganalisa jabatan dan membuat format/ template metode penilaian kinerja dan isi skornya

Tahap Orientasi

2 Jelaskan tujuan dan langkah- langkah dari kegiatan praktikum

3 Berikan kesempatan kepada mahasiswa untuk bertanya sebelum kegiatan praktikum dilakukan

Tahap Kerja 1 Job Analysis 2 Job Description

(43)

23 3 Job Specification

4 Atribut yang dinilai dalam penilaian kinerja 5 Template penilaian kinerja

Tahap Terminasi

C Penampilan/ Komunikasi 1 Penguasaan materi

Medan, April 2021

...

REKOMENDASI:

(44)

24

ASPEK/DIMENSI

Kurang SKOR (≥81) (61--80) (41-60) (≤40)

total skor

( ) ( )

Tugas Mandiri

Membuat evaluasi dari hasil kegiatan praktikum menganalisa jabatan, membuat format/ template metode penilaian kinerja dan isi skornya, diketik dalam MS Word kertas A4 dengan Font Times New Roman 12 spasi 1,5 menggunakan Cover yang berisi judul tugas, logo prodi, Nama, NIM, dan Program Studi. Tugas diserahkan atau dikirim ke email [email protected] dengan judul “tugas Mandiri Kegiatan Praktikum 3 ”.

(45)

25 BAB III

PRAKTIKUM PEREKRUTAN DAN PENEMPATAN SUMBER DAYA MANUSIA SESUAI DENGAN TUGAS WEWENANG DAN

TANGGUNGJAWAB PMIK

Kegiatan Praktikum 4, 5 dan 6

Kegiatan Praktikum Menyusun Tahapan Perekrutan dan Penempatan SDM Sesuai Dengan Tugas, Wewenang dan Tanggung Jawab PMIK, Menyusun

Pengkajian dan Konsep Penempatan; Dasar Acuan Penilaian dan Penempatan; Penempatan dan Promosi Karyawan, Menyusun

Kompetensi PMIK di UK RMIK Khairani, S.ST, M.Kes

I. Praktikum Menyusun Tahapan Perekrutan dan Penempatan SDM Sesuai Dengan Tugas, Wewenang dan Tanggung Jawab PMIK

A. Pengertian

Recruitment sering juga disebut dengan penarikan tenaga kerja. Penarikan tenaga kerja (recruitment) merupakan proses pencarian calon karyawan yang memenuhi syarat dalam jumlah dan jenis yang dibutuhkan. Recruitment dilakukan untuk kebutuhan tenaga kerja baik yang bersifat jangka pendek, menengah, maupun panjang.

B. Tujuan

Melakukan perekrutan dan penempatan SDM sesuai dengan tugas, wewenang dan tanggung jawab PMIK.

(46)

26

D. Prosedur Perekrtutan Dan Penempatan Sumber Daya Manusia Sesuai Dengan Tugas Wewenang Dan Tanggung Jawab PMIK

No. Prosedur Perekrutan Keterangan

1 Recruitment

Secara umum menilai kelayakan seorang calon karyawan untuk diterima bekerja atau diikutkan dalam suatu kegiatan ada dua penilaian secara umum yang dilakukan, yaitu:

1. Background education, dan 2. Periode experience

2 Seleksi

Adapun tahap- tahap tersebut adalah:

1. Tahap seleksi administrasi 2. Tahap seleksi tertulis 3. Tahap tes wawancara 4. Tahap tes kesehatan

3 Orientasi

Orientasi adalah suatu bentuk pengenalan secara detil terhadap lingkungan kerja dengan cara mengajak karyawan untuk berkeliling dan menjelaskan setiap job description yang dimiliki oleh setiap divisi kerja termasuk out put yang dihasilkan oleh setiap divisi tersebut.

4 Penempatan

Penempatan merupakan penugasan atau penugasan kembali dari seorang karyawan pada sebuah pekerjaan baru.

(47)

27 Tabel Penilaian Calon Karyawan

No Item Penelitian Bobot Nilai

1 Linearitas antara latar belakang pendidikan (background education) dengan posisi pekerjaan yang akan ditempati

2 Linearitas antara latar belakang pekerjaan (background experience) dengan ruang lingkup pekerjaan yang akan ditugaskan

3

Karakteristik dasar yang dinilai oleh pakar psikotes rumah sakit menyatakan calon yang bersangkutan adalah:

a. Kepercayaan diri (confident) b. Kejujuran

c. Kedisiplinan d. Loyalitas e. Kerapian f. Keramahan

Nilai total rata- rata 4

Tidak memiliki keterlibatan dengan organisasi terlarang seperti teroris, atau memiliki ketertarikan dengan pemikiran- pemikiran yang bersifat extreme (radikal, berbahaya, makar, dan lain- lain)

5

Medical report (catatan medis) atau riwayat kesehatan bahwa yang bersangkutan sehat jasmani dan rohani serta tidak ada catatan pernah terlibat sebagai pemakai atau pengedar narkoba serta obat- obatan terlarang lainnya.

6. Kemampuan hasil Tes Potensi Akademik dan matematika dasar

7 Kemampuan hasil tes presentasi (communication skill) dan penggunaan bahasa asing (lisan dan tulisan)

8 Kemampuan dasar komputer

9 Kemampuan kepemimpinan (leadership talent) 10 Lainnya (sebutkan)………

Nilai total

Nilai rata- rata (X)

Ukuran pemberian bobot nilai serta melihat masuk dimana kategori nilai rata- ratanya dapat dilihat brdasarkan tabel di bawah ini:

Tabel Ukuran Penilaian dan Bobot Nilai

Penilaian Bobot Nilai Nilai Kelayakan

Sangat baik 6 Sangat layak

Baik 5 Layak

Sedang 4 Dipertimbangkan atau diragukan

Kurang 3 Tidak layak

Kurang baik 2

Sangat tidak layak

Sangat kurang baik 1

Adapun rumus untuk menghitung nilai rata- rata dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut:

X= ƩXi/ n Keterangan:

X = mean (rata- rata) atau nilai rat- rata ƩXi = Nilai total dari bobot nilai

N = jumlah data atau nomor

(48)

28 E. Hasil Praktikum

Mengupload Formulir Prosedur Perekrutan Dan Penempatan Sumber Daya Manusia

F. Dokumentasi

Mengupload Dokumentasi dan Simulasi Praktikum Prosedur Perekrutan Dan Penempatan Sumber Daya Manusia

Ringkasan

Recruitment sering juga disebut dengan penarikan tenaga kerja. Penarikan tenaga kerja (recruitment) merupakan proses pencarian calon karyawan yang memenuhi syarat dalam jumlah dan jenis yang dibutuhkan. Penempatan merupakan penugasan atau penugasan kembali dari seorang karyawan pada sebuah pekerjaan baru.

Latihan Test 1

2. Lakukan praktikum menyusun tahapan perekrutan dan penempatan SDM sesuai dengan tugas, wewenang dan tanggung jawab PMIK

(49)

29 Test 1

3. Berikan tanda √ pada kolom ya jika melakukan dengan benar dan pada kolom tidak jika melakukan salah. Format prosedur sebagai berikut:

FORMAT PROSEDUR

PRAKTIKUM MENYUSUN TAHAPAN PEREKRUTAN DAN PENEMPATAN SDM SESUAI DENGAN TUGAS, WEWENANG DAN

TANGGUNG JAWAB PMIK

NIM : ...

Hari/ Tanggal : ...

Instruktur : ...

B. Prosedur Praktikum Tahap Pra Interaksi 1

Identifikasi kebutuhan untuk pelaksanaan praktikum menyusun tahapan perekrutan dan penempatan SDM sesuai dengan tugas, wewenang, dan tanggungjawab PMIK

Tahap Orientasi

2 Jelaskan tujuan dan langkah- langkah dari kegiatan praktikum 3 Berikan kesempatan kepada mahasiswa untuk bertanya sebelum

kegiatan praktikum dilakukan Tahap Kerja

1 Recruitment 2 Seleksi 3 Orientasi 4 Penempatan

Tahap Terminasi

(50)

30 1 Evaluasi perasaan peserta

2 Simpulkan hasil kegiatan

C. Penampilan/ Komunikasi 1 Penguasaan materi

Medan, April 2021

...

REKOMENDASI:

(51)

31

ASPEK/DIMENSI

Kurang SKOR (≥81) (61--80) (41-60) (≤40)

total skor

( ) ( )

Tugas Mandiri

Membuat evaluasi dari hasil kegiatan praktikum menyusun tahapan perekrutan dan penempatan SDM sesuai dengan tugas, wewenang dan tanggung jawab PMIK, diketik dalam MS Word kertas A4 dengan Font Times New Roman 12 spasi 1,5 menggunakan Cover yang berisi judul tugas, logo prodi, Nama, NIM, dan Program Studi. Tugas diserahkan atau dikirim ke email [email protected] dengan judul “tugas Mandiri Kegiatan Praktikum 4 ”.

(52)

32

II. Praktikum Menyusun Pengkajian dan Konsep Penempatan; Dasar Acuan Penilaian dan Penempatan; Penempatan dan Promosi Karyawan

A. Pengertian

Penempatan merupakan penugasan atau penugasan kembali dari seorang karyawan pada sebuah pekerjaan baru. Keputusan penempatan dibuat oleh manajer lini. Analisis penempatan dilakukan dengan melakukan pengkajian yang mendalam dan serius dengan tujuan untuk menghindari kesalahan dalam penempatan nantinya. Kajian itu biasanya menggabungkan tiga pendekatan, yaitu:

1. Kualitatif 2. Kuantitatif

3. Penggabungan kualitatif dan kuantitatif

B. Tujuan

Menyusun pengkajian dan konsep penempatan; dasar acuan penilaian dan penempatan; penempatan dan promosi karyawan.

D. Prosedur Menyusun Pengkajian Dan Konsep Penempatan

No Prosedur Keterangan

1 Kualitatif

Untuk melakukan penilaian secara kualitatif maka dibutuhkan format model penilaian yang harus ditetapkan, yaitu:

1. Melakukan interview atau wawancara dengan calon yang bersangkutan;

(53)

33

2. Melihat catatan laporan kemajuan atau prestasi kerja selama ini;

3. Melakukan diskusi dan tanya jawab dengan pimpinan divis/ unit/ instalasi tempat ia bekerja.

2 Kuantitatif

Adapun untuk melakukan penilaian dengan pendekatan secara kuantitatif maka dipakai dua dasar penilaian yang harus diterapkan, yaitu:

1. Melakukan tes tertulis. Dalam bentuk Tes Potensi Akademik (TPA), tes uji kepemimpinan, tes pengambilan keputusan, dan lain sebagainya;

2. Melakukan tes kesehatan. Ini bertujuan agar karyawan tersebut sehat jasmani dan rohani sehingga mampu melaksanakan pekerjaan dengan lancar. Contohnya tidak menjadi pengguna narkoba dan sejenisnya.

3

Penggabungan kualitatif dan kuantitatif

Mengupload Formulir Prosedur Menyusun Pengkajian Dan Konsep Penempatan

F. Dokumentasi

Mengupload Dokumentasi dan Simulasi Praktikum Prosedur Pengkajian Dan Konsep Penempatan

Ringkasan

Penempatan merupakan dasar posisi awal seseorang untuk meniti karir secara lebih realistis, termasuk starting point awal bagi karyawan tersebut dalam karier perjalanannya. Maka penempatan arti lebih jauh adalah promosi dari posisi yang sebelumnya ke posisi yang jauh lebih baik. Karena promosi adalah peningkatan status seseorang yang semakin meningkat.

(54)

34 Latihan Test 2

2. Lakukan praktikum menyusun pengkajian dan konsep penempatan; dasar acuan penilaian dan penempatan; penempatan dan promosi karyawan