• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGARUH STRATEGI PEMBELAJARAN PEMECAHAN MASALAH DAN MOTIVASI BERPRESTASI TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA KELAS I SMA SWASTA METHODIST-1 MEDAN.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENGARUH STRATEGI PEMBELAJARAN PEMECAHAN MASALAH DAN MOTIVASI BERPRESTASI TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA KELAS I SMA SWASTA METHODIST-1 MEDAN."

Copied!
27
0
0

Teks penuh

(1)

~fl-3

.(5;:41

~.>&7

5'12 '7

-· - ~ . . .

STRA TEGI

PEMBELAJ~~

PEMECAHAN

~~ALAH

DAN .

ASI BERPRESTASI TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA

KELAS I SMA SWASTA METHODIST-1 MEDAN

CDiaju/(an

quna

:Memenu.fii Safafi Satu

Syarat

Vn tu{~emperofe /i

{je["lr

5Wagi.~ter

Peiufu1u(sm

<Program Studi 'lekJt.of.ogi.CRerufi£t{atz

.PROGRAMJr ASCASARJANA

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

...___ MEDAN

w

2008

I :

(2)

-STRATEGI PEMBELAJARAN PEMECAHAN MASALAH

MOTIV ASI BERPRESTASI TERHADAP BASIL BELAJAR

I

SMASWASTAMETHODIST·l MEDAN

nbimbing I,

SANGAP GINTING

NIM : 0 15020082

Telah dipertahankan di depan Panitia Ujian Tesis

Pada Tanggal 22 Pebruari 2008

dan dinyatakan

telah memenuhi

Salah Satu

Syarat

untuk

memperoleh

GelatMagister

Pendidikan

Program

Studi

Teknologi Pendidikan

Medan, 22

Pebruari 2008

..,..

~f .

Dr. Muhammad Badinm. MPd

·: .130535891

Prof.

Dr. Belferik Mannllang

Nip. 13051!7!_8

(3)

NO.

1.

2.

3.

4.

s.

Prof. Dr. Yusri, M.Pd.

NIP. 131112282

( Sekretirfs )

I 'J'

Prof. Tina Mariany A, M.A,

Ph~D .

NIP. 130334775

(Anggota)

~

__________

T ~

ATANG

AN

- '

(4)

KATA PENGANTAR

Puji Syukur kepada Tuhan Yang Maha Pcngasih dan Penyayang, karena bcrkat kasih

kai'unia-Nya s ~ ltingga penulis dapat menyelesaikan penulisan tesis ini. Tesis

ioi

dimaksudkan untuk

memenuhi persyaratan memperoleh Magister Pendidikan Program StUdi Teknologi PendidiiJan di

UniversitasNegeri }4edan. '

~

~

~

Adapun judul tesis adalah Pengaruh, Strategi Pembelajaran Pemecahan Masa)ah dan

Motivasi Bewrestasi Terhadap Basil Belajar Matem atika di SMA Swasta Methodist-] Medan.

Dalam menyelesaikan tesis ini banyak pihak yang membantu disebabkan masih kurangnya

wawasan dan pengetahuan yang penulis

miiTki.

Untuk itu penulis mengucapkan banyak terima kasih kepada Bapak Prof. Dr. Efendi

Napitupulu dan Bapak Prof. Dr. Yusri, M.Pd selaku dosen Pembimbing, penulis dibimbing dengan

sabar, memberikan

ar{than

serta memoti Y:, a ~ dan meluangkan ~ vt.._ aktunya kepada pe,n1;!,lis sejak awal

penulisan tesis ini. Pada kesempatan ini, penulisj uga mengucapkan (erima kac;ih kepada: ~\

Pertama, Bapak Drs. Syahwal Gultom, M .Pd selaku Rektor UNIMED, Bapak Prof.

Dr.Belfrick Manulang_se(aku Direktur Pascasarjana, bapak S~fud din M.Sc, Ph.D s~lak u Asisten

Dircktur I, Prof. Dr. Abdul Hamid M.Pd selaku Asisten Direktur II, Prof. Dr. Muhammad Badiran,

M.Pd selaku

Ketua

Prodi T.ekhologi Pendidikan

dan

Bapak Dr.

Sa¥t

Siagian M.Pd - Selaku

Sekretaris Prodi Teknologi Pendidikan, yang senantiasa memotivasi dan memberikan arahan dalam

usaha

meningkatlaffi

- kualitas

mutu pendidikan di Sumafera

Utara

khususnya

di Program

Pascasrujanan Universitas Negeri Medan

(5)

Kedua, Ibu Prof Tina Mariany A, M.A, Ph.D, bapak. Prof. Dr. Abdul Hamid M.Pd dan

Bapak

Dr.

Binsar Pa11iaitan M.Pd sebagai penguji yang tclah mcmberikan arahan dan pcngetahuan

kepada penulis.

Ketiga, Drs Osbertht rSinaga, M.Si selaku Kepala Sekolah dan seluruh staf SMA

Methodist-! Medan yang telah mengizinkan penulis mengadak.an penelitian di SMA ¥ethodist-l

Medan, serta BapakAsM. Silaban selaku guru matematika yang telah banyak nreip,bantu penulis

pada saat berlangsungnya penelitian.

Keempat, rekan-rekan penulis yang ada di Prodi Teknologi Pendidikan dan guru-guru di

SMA Methodist Lubukpakam yang telah':banyak rnemberi saran:dan dukungan moril1'ada penulis.

T erakhir, penulis ban yak mengucapkan terima kasih kepada Ester Budiman istriku

tercinta, yang sangat banyak rnendukung saat penulis memasuki program Pascasrujana, hingga

selesainya penulisau lesis ini. Kemudian ..kepada anak-anakk._u_lmanuel, Anast h ~ i ~ dan Ba'ikami

---yang sering mendoakan dall mcndampingi penulis sewaktu menyelesaikan tesis ini . -~~<$~~

Atas semua kebaikan dan bantuan yang telah diberikan kepada penulis, tentu penulis tidak

mampu membalasnya satu persatu. dengan bermohon kepada Tuhan kiranya Tuhan memberkati

segala kebailcan,. dan bantuan yang telah diberikan kepada penulis. Dengan harapan tesis ini dapat

bermanfaat bagi kemajuan pendidikan di Indonesia d an khususnya di Swnatera Utara.

Medan, Pebruari 2008

Sangap, Ointing

(6)

. · -•••• --~~- . -~·· , •• , ~---, , .,, • ...., --~, •••• ~--··· ··•·• ·~---~~~- ··••• • • ~-··· ~r~ •' -·r•• ••' , .

ABSTRAK

Ginting, Sangap, Pengaruh Strategi Pembelajaran Pemecahart' Masalah dan

Motiva~i

• Bcrprestasi Terhadap Hasil

Bel~jar

Matematika Kelas l SMA Swasta Methodist - l Mcdan.Thesis. Sekolah Pascasarjana, Universitas Nc gcri Medan. 2008.

l

PcncJitian , ini bertujuan untuk mengctahui : Pengaruh Strategi Pembelajaran

, .. · Pcmecahan Masalah terhadap hasil-..l?_elajar matematika siswa berdasarkan motivasi

berprestasi siswa yang tinggi dan rendah dan mengetahui apa:ka:h ada interaksi antara...s._trategi pemecahan masalah dan motivasi berprestasi siswa terhadap hasH belajar matematika siswa. Hipotesis dalam penelitian ini adalah : (a) Hasil.belajar matematika sisy,:a yang diajar dengan strategi pemecahan masalah umum lebih tinggi jika di_!}andingkan dengan strategi pemecahan masalah spcsifik. (b) Hasil belajar matematika siswa yang motivasi bl!rpn<.Stasi tinggi lebih tinggi jika dibandingkan dengan hasil belajar matematika siswa yang motivasi berprestasi rendah

dan

(c) Tertlapat interaksi antara strategi pcmecah1.1.9 masalah dan motivasi berprestasi

siswa terhadap nasil belajar

matematika.-'

Penelitian ini dilakukan, di kelas l SMA Swasta Methodist - 1 Medan, menggunakan metode eksprimen dengan desain faktorial 2x2 dan sampel berjumlah 83 orang. Instrumen pene\itian menggunakan

~es

motivasi

berpresta~i

dan tes hasil belajar matematika

si~wa.

Tes motivasi berprestasi untuk mengetahui tinggi dan rendahnya

mot~va

s i

berprestasi siswa sedangkan untuk mengukur pencapaian hasil betajar matematika digunakan tes hasi\ belajar matematika. T.&k..!lik analisis data menggunakan ·ANA VA dua jalur dan dilanjutkan dengan

uji Scheffe Qada ta"t"af signitikansi a =-.5%.

Penelitian ini

m~ unj ukkan

bahwa

pe~

ujia n

hipotesis dengan ANA VA 2x2 ada\ah : (a). Hasil belajar matematika siswa yang diajar dengail strategi pemecahan masalah umum

lebih tinggi jika dibandirigkan dengan strategi pemecahan masalah spesitik

(

F,,"~?:

=' 43,48 >

F~abel=

3,96); (b). H.asil belajar m atematika siswa yang motivas\ berprestasi

tinggi lcbih tinggi jilci dibandingkan dengan hasil belajar matematika siswa yang motivasi berprestasi rendah ( Fhtrung =' 88,76

::> E~b<l

= 3,96) dan (c).J idak terdapat interaksi antara stratcgi pemecahan masalah dan motivasi berprestasi siswa terhadap hasil belajar matematika

( Fhttwog = \,30 < Frnbel = 3,96-). .,rf · ">

~ILl-Melalui uji hipotesis ditemukan bahwa penerapan strategi pemecahan masalah umum lebih baik- dari pada strategi pcmecahan masalah spesifik terhadap hasH belajar matematika siswa. Oeng!Ul, demikian dapat disimpulkan bahwa

untt.~k

meningkatkan hasil belajar matematika.siswa di SMA diharapkan

guru

dapat menggunakan Strategi petnecahan masalah
(7)

-... ~-···-- ·~--·-····~---·-·~ ... ···--··-···---···-·---···

ABSTRACT

Ginti ng. S ~ngap, The Eftect of Problem Solving Instructional Strategy and Motivation Performance On Mathematic Afhievemcnt of Students of Grade X Private Senior High School Methodist - I Medan. A Thesis. Post graduate School. State University of Medan.

2008.

T l 7

The objectives ci'...!his research were to find out the etfecf of problem solving instructional strategy on studerts' mathematic achlevement based

on - high

and low mo tivation ·performance ahd whether there was an interaction between problem solving instructional ·strategy and the students' motivation performance on the students mathematic achievement. The hypothesis of this study 'Yere :(a) The mathematic achievement of students taught using problem solving instructional strategy was higher when compared with specific problem solving instructional strategy. (q) The students' matehematic achievement with high motivation r,erformance was higher when compared with thi; students' mathematic achievement with- le w motivation perfo rmance, and (c)

T her~

_w as

.. an interaction _bdween : problem solving instructional strategy and the students' motivation performance toward

mathematic achievement.

This study was conducted to the students o f Grade X Private._ Senior High School Methodist - 1 Medan, using experiment method with 2.X 2 factorial design and a sample of eighty-three students. The research instruments used motivation performance test and the students mathematic achievement test. The mathematic pcrfonnance test was to find out the high and low mOtivation performance -where as mathematic-ac hievement test wa ~ u 2C d to measure the mathematic achievement. The data analysis technique used

~s

two-way ANOV A for the amount of d ifferent cells followed with Scheffe test at lhe level of significance a = 5%.

The hypothesis testing with ANOVA 2 x 2 were : (a). The students' mathematic achievement taught w ith general problem solving was higher compared with specific problem solving (F- coum

=

43,48 > ftable

=

3,9 6), (b). The stud ~ts' mathematic achievement with high motivation performance was higher when compared w ith the students with low motivation performance (Fcount = 88,76 > Ftablc = 3,96). and (c). There was no interaction between problem solving instructional strategy and the students' motivation performance toward the mathematic achievement (Fcount = 1,30 < f table = 3,96).

Through the hypotheses testing, it was found that the application of general problem solving instructional strategy was much. better than the specific problem solving instructional

strategy toward the ~ students' mathematic·achievement. Therefore, it can be concluded that to improve the students' mathematic achievement at the senior bigh: school, the teacb.ers C{ln apply the general problem solving instructional strategy in teaching-learning mathematic.

(8)

DAFTARISI

Hal

am an

11

v

VIU

X

xi

BAB I PENDAHULUAN

BAB II

---D. Rumusan Masalah ... \'. ... , ... "' ... , ... ::·... 7

.

~,"'.-

.

E. Tujuan Pcnelitian ...

~ ...

... . .... . ...

8

"""

F. Manfaat Penelitian ... : ...

8

I KAJIAN TEORI, KERANGKA BERPIKIR DAN PENGAJUAN HIPOTESIS _r ~ ~ ~

4

r-<.~S

NEc~.b~~.\

/.-<.~S

NEc~~>~\,//'-<.~S

NEe~

....

A. Deskripsi Teori ...

?. ...

~

...

~ ... .. . 9

\ I. Hasil Belajar Matematika ...

~.J.

...

~ . J! . L .

.. .. .... ... .. .. ....

9

2. ,Karakteristik Pembelajaran Matematik.a SMA ... l... ... 12

3.

'Stfategi

Pembelajaran R.emecahan Masalah

(Problem Solving).-:-:-:.":":'...

13

{. tO a. Strategi Pemecahan Masalah Umwn ... ,... 14

l

f

b. Strategi Pemecahan Masalah Domain Spesifik . ... .... .. .. .. ... ... .. .. .. .... .. 18

~

4. Motivasi Berprestasi ...

~ .

19

B. Penelitian Yang Relevan ...

-- ~ 1

... , ... / ...

~ -

21

____./"'

(9)

BAB III

--~~----·-- ···~~-·-·--~~--·· .-.. ··-~ ..

-~.--·---C. Kerangka Berpikir... 22

I. Perbedaan Hasil Belajar Matematika Siswa Yang Di Ajarkan Dengan Strategi Pembelajaran Pemecahan Masalah Umum Dengan Pemecahan Masalah Domain Spes'ifik... 22

2. Perbedaan Pengaruh Motivasi Berprestasi Tinggi Dan Motivasi Berprestasi Rendah ...

24

3. lnteraksi Antara Strategi Pembelajaran Pemecahan Masalah Dan B. Populasi Dan Sampel ...

;~ · - ---

...

Y...

28

'I

1.

Populasi ... i ...

-- ~ - .

28

2. Sam pel ... :-:-... ·"'·./ ... ' ... ,. 28

C. Desain Penelitrian ... "... 29

1. Subick Penelitian ...

~ - ~ --

...

~ ...

.. .. ...

...

29

- ~

--

-

--

----2.

Rancangan Penelitian ... , ...

~

... "... 29

D. Kesahihan Rancangan Penelitian

.?... ...

32

E. Instrurnen Peneliti'an ...

J .L, ...

~ -

.... . ... .. . .... ... .. .. .. ... ... ..

34

~ 1. Pengembangan In strum en Penelitian ... ,... ... ";".... 34

2. tTjiCoba Instrumen Penelitian ...

~

. .,., ... ...

::!...

39

""

3. Hasil Uji Coba

Insirumen

Penelitian ... L ... ;.- ... 39

F.

Pelaksanaan...Perlakuan T eknik Pengumpulan Data... 40

\

1. Materi

Perlakuan .. ... ... ... ... ... .. .. ... ... .... . . ... ... 40

2..

Pelaksanaan Perlakuan .. .. .... ... ... .. ... ... ... ... ... . ... .... .. ... ... ... 40

G. Tekiiik Analisis Data .... :-::: ..

~

... ::-.::: ...

~ . :-:-:-- . -::- ...

42

(

~

I. Hipotesis Pertama ... ,,... ... .... .... 4 3

~

2. Hipotesis Kedua ... { ... ,... 44

(10)

---

---···---····--··

BAB IV HASIL PENELITIAN

A. Oeskripsi Data ...

~

...

~

...

~

-

46

~ 1. Skor Hasil Bell\iar Matematika Pada Kelompok SPMU Dfll1 SPMS ... 46

2. Skor Hasil

Belajar

Matematika

~ e \ompok

SPMU Yang

'Berkarakteristik

Motivasi Berprestasi Tinggi Dan Rendah ...

49

3. SkorHasil

Belajar Matematika Kelompok--s.P.MS Yang Berkarakteristik Motivasi Berprestasi Tinggi

Dan

Rendab ...

53

B. Pengujian Persyaratan Analisis... 57

1. Pengujian Normalitas Data ... f ...

Jt:...

57

2. Hasil

PenguJ"ian H omogenitas Varians... • ••• ' I 4

58

--

-...

C. Pengujian Hipotesis ... ~ .. ... ... 58

' l. Pengaruh Strateg'is Pemccahan Masalah Terhadap Hasil Belajar

{

Matematika Sl\1~ ... ~ ...

--v...

58

2. Pengaruh,Motivasi Berprestasi Terhadap Hasil Belajar Matematika SMA.. 59

3. lf!!e.E_aksi Antara Strat ~.!._ Pemecahan Masalah Dan Motivasi Berprestasi

sis;i

Terhadap Hasil Belajar Matematika SMA ...

?.::...

60

p.

Diskusi Hasil Penelitian ... .-... '".

62

R Keterbatasan Penelitian ...

)JL... ...

65

~~\~

.

BAB V K'esimpulan, Implikasi dan Saran ... / ...

~!.

... , ....

~

..

67

1. .Kesimpulan ... !':1:" •• _ ... ~.. ... 67

2. Implikasi ... ... 69

3~ Saran...

71

I

~ DAFTAR PUST AKA ...

!.. ...

~~ - ~~

...

~

... ., ... .,...

73

--

---

--

-

--LAMP IRAN

(11)

DAFT AR T ABEL

Hal am an

Tabel 1.1 Rata-rata Nilai

E BTAN

~S

SMA Program IPA propinsi Sumatera Utara ...

0..

4

~

....

"

~

Tabell.2 Rata-rata Nilai

UAN

IProgram

IPA

SMA Methodist-! Medan ...

~ ...

4

%.

~

Rancangan Penelitian Eksprimen Faktorial

(2x2)... 30

_:_

--

-~

~

K

. .

tst -

k' .

lSI In strumcn

M .

otiVast erprestas1 ... ..

. B

.

~ 35

·~ p.~ C:G~

~.... 'P

Tabel3. 1

Tabel3.2

Tabel3.3 Kisi- kisi lnstrumen Tes Hasil Belajar Siswa ...

~ ... . ...

36

Tabel4.1 Daftar Distribusi Frekuensi untuk Skor H~il Belajar Matematika Pada

KelompQk.SPMU ... ,, .. , .. .:..:. .. ··· ...

~

...

~

... 46

'

Tabel4.2 Daftar Distribusi Frekuensi untuk Skor Hasil Belajar )vt:atematika Pada

Kelon1pok SPMS ... : ...

-

48

~~~~

Tabe\4.3 Daftar Distribusi Fre ~uensi untuk Skor Hasil Belajar M,atematika Pada

f

Kelompok;::.SPMU Yang Motivasi Berprestasi TinggL. ... ... ... .... ... ... 50

- - - - . . J '

-Tabel4.4 Daftar Distribusi Frekuensi untuk Skor Basil Belajar M atematika Pada

Kelompok SPM~ Yang Motivasi Bcrprestasi Rcndah ... ~ 52

Tabel4.5

"}

Daftar pistribusi Frekuensi untuk Skor Hasil Belajar Matematika Pada

Kel ~ m pelf SPMS Yang Motivasi Berprestasi Tinggi ... ~ . ~ ... 54

J

Tabel 4.6 Da:ftar Distribusi Frekuensi untuk Skor Hasil Belajar M atematika Pada

Kelompok SPMS Yang Motivasi Berprestasi Rendah ... ";'... ... 55 ..., I

Tabel 11.1 Daftar Distribusi Frekuensi Skor Postes untuk Kelompok SPMU ... 135 Ml;;

--

_._-Tabel 11.2 Daftar Distribusi Frekuensi Skor P<{stes untuk Kel0mpok,SPMS .. ¥ ... 135

Tabel12.1 Daftar

DistribusL~

r ek:uensi

Skor Postes untuk Kelompok SPMU ...

~

138

Tabel 12.2 Ringkasan Hasil Perhitungan Statistik untuk Data Induk ....

L ... ...

142 [image:11.595.39.503.71.728.2]
(12)

Tabcl 13.1 Ringka.<>an untuk Menghitung Harga

Lo

Data SPMU Motivasi Berprestasi [image:12.595.37.506.54.747.2]

Tinggi ... 145

Tabel 13.2 RingRasan untuk Menghitung Harga

Lo

Data

SPMU

Motivasi Berprestasi

Rendah ... , ... 146 I . , , ~

Tabel 13.3 Ringkasan untuk Menghitung Harga L() Data SPMS Motivasi Bcrprestasi

Tinggi ... .-... 146

- ' - ~ ~ .... --J ~J.- .... c;v

~

Tabel 13.4 Ringkasah

illltuk.

Menghitung Harga L0 Data SRMS Motivasi Berpresfasi

Rendah ... \ ... , ... 147

.... \ I "" 'f •

Tabel14.1 Ringkasan Hasil Perhitungan Statistik untuk Data Induk ... 148

E

Tabel 14.2 Tabel Penolong untuk uji Hemogen.itas

Varians-..

~ - ~ -

...

_...-...._

~~ -~~~~~

--

.. 149

Tabel 15.1 Tabulasi Jumlah Pada Desain ANAYA 2x2 untuk N tidak sama .. , ... 151

(13)

1

.

\

-

·---·---DAFT AR GAMBAR

g~s

NEe~~...

~

q

;Halaman

Gambar 4.1

Skor

Hasil

Bclajar ,Matematika pada Ke\ompok SPMl.L ...

47

Gambar 4.2 Skor Hasil Belajar Matematika pada Kclompok SPMS ... 49

--Gambar 4.3 Skor Hasil Belajar

Matematik~

pada Kelompok SPMU

yang

MQtivasi

Berprestasi Tinggi ... iiJ ...

1...

51

c

I

Gambar 4.4 Skor Hasil Belajar Matematika pada Kelompok SPMU yang Motivasi

Berprestasi Rendah ... : ... , ... ..,...

---

53

--

'""~

Gambar 4.5 Skor Hasil Belajar Matematika' y ada Kelom>pok SPMS

yang

Motivasi

Berprcstasi Tinggi ... " ... :.. 55

, I

Gambar 4.6 Skor Hasil Belajar Matematika pada Kelompok SPMS

yang

Motivasi

Befl'!restasi Rendah ...

-= ... .-... ...

56

--

~

Gambar 4.7

Model

Garis

tidak interaksL

Pemecahan

Mas~ah

dan

Motivasi

Berprestasi ... .-.". 62 c

b

[image:13.595.26.508.113.708.2]
(14)

---,--r--~---

--Lampi ran

Lamp iran 2

Lampi ran 3

Lamp iran

4

Lampiran 5

Lamp iran

6

Lampi ran 7

Lamp iran

8

Lampi ran 9

Lampiran

10

Lampiran

11

Lampiran 12

Lampiran 13

Lampiran

14

Lampiran 15

Lampiran 16

DAFT AR LAMP IRAN

~

Halaman

;:_~-<.~-

'"

Hasil Uji Coba Instrumen Tes Hasil Belajar Matematika ... 125

Analisis Hasil Uji Coba --I n ~ trumen Tes HasH £\~ ajar Matematika ... :.:::.:.:··--··· 129

Data Induk Penelitian ...

~

. .' ...

~~

...

~~

.... 133

• -:;;>

"

I

Perhtt.ungan Statistika ...

~~~/.

...

~! .!!'.~~

. £

...

~ .~ -·- ~~~

- ~

....

138

~

---

---

---Perhitungan Nonnalitas Data dengan Uji-Lillifors ... , ... :; ... 143

Anal

isis V arians dan

Jalur dengan Faktorial 2x2 ...

~ ...

151

"''~ . - {

--

--

--

~

Contoh

Soal

Pemecahan

Masalah umum ....

i ...

.!'! ..

~

...

156

~/

~

c

to

~

(15)

..

BABI

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Pen ~ kan merupakan wahana untuk mencerdaskan kehidupan bangsa

sebagaimana diamanatkan dal~m UUD

) 945,

demikian juga di dalam Uodang-Undang

Republik Indonesia nomor 20 tahun 2003 tentang Sistim Pendidikan Nasional tertulis

bahwa tujuan pendidikan nasional adalah mencerdaskan kehidupan bangsa, untuk

berkembangn¥a potensi peserta d_ldlk. agar menjadi ma n u ~ a yang beriman d ~ _ bertaq wa

kepada Tuhan Ya:hg Maha Esa, berakhiak mulia, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi

warga Negara yang demokratis serta bertanggung jawab. Dalam rangka itu, pemerintah j I

telah berupaya membangun sektor pendidikan secara terencana, terarah, dan bertahap serta

terpadu dengan keseluruhan pem_bangunan kehidup!n= bangsa, baik eko _!1~mi, ilmu

pengetahuan dan teknologi, sosial maupun budaya. Sejalan dengan dinamika

pembangunan bangsa di berbagai sektgr, tuntutan terhadap pembangunan sektor

pendidikan menjadi semakin luas, yakni di satu pihak tetap terpenuhinya kesempatan

memperoleh pendidikan bagi anak usia sekolah yang jumlahnya semakin bertiDnbah

dan

di pihak lain tercapainya efisiensi, relevansi, dan peningk.atan' mutu pendidikan.

Peningkatan mutu pendidikan merupak.an hal yang sangat strategis dalam meningkatkan

kualitas sumber daya manusia agar memiHki pengetahuan, keterampilan, dan sikap yang

berorientasi pada peningkatan

penguasaan

ilmu pengetahuan dan tehno)ogi, kemampuan

profesional, dan produktivitas ketja sesuai dengan kebutuhan pembangunan bangsa .

(16)

..

2000 mcngenai kualitas pembangunan manusia. Dari 174 negara yang diurutkan

berdasarkan kua\itas manusianya, Indonesia hanya berada pada peringkat ke~l09 . Sebagai

perbandingan Singapura mencapai peringkat ke-24., Brunei Darussalam ke-32, Malaysia

ke-6L Thailand ke-76

1 ~an Filipina ke-77. Negara tetangga dekat lainnya, Australia,

bahkan berada pada peringkat ke-4; negara ini bersaing kctat dengan A S (ke-3), Norwegia

(ke-2) dal} Canada (ke-1 ).

-

----) Mencennati urutan dalam sistem peringkat

itu

terlihat k'ua litas ~ manusia Indonesia

memang masih jauh darj memadai untuk bersaing dengan manusia atau bangsa-bangsa

lainnya. Mcnurut versi UNDP, manusia Indonesia kalah berkualitas dibandingkan dcngan

manusia Malaysia, Thailand) Filipipa dan Singapura. Bahkan manusia Indonesia kalah

'

bcrkualitas diband(ngkan dengan manusia Brunei Darussalam. [tulah gambaran tentang

rendahnya ketanggulian m;.nusia Indonesia. Falctor seperti

itulah

yang "menjatuhkan' )

kredibilitas Indonesia di mata masyarakat dunia. Suara Pembaruan (2001 )

~

-/ . Rendahnya m utu peni:lidikan juga tercennin pada hasil belajalsiswa yang diukur

dengan Nilai Ebtanas Murni (NEM) sekarang disebut Ujian Akhir Nasional (UAN) pada

jenjang SD, SLTP dan SMA. Bahkan untuk mata pclajaran matcmatika, fisika, kimia, dan

biologi prestasi belajar siswa sangat rendah sehingga IW7ang mendukung pengembangan

ilmu pengetahuan dan teknologi. Dalam kumpulan NEM Sekolah Menengah Atas (SMA)

Tahun Pelajaran 1998/1 999 s/d 200012001 dan basil UAN Tahun Pelajaran 2001/2002

kota Medan, sangat memprihatinkan (lihat Tabel l.l). _ •A""'o

.:J/ ''"'

CJ •• -:-:.: .,_0

°/

~

~

(17)

..

Tabel J.l. Rata-rata nilai Ebtanas SMNMA Propinsi Sumatcra Utara

...-;-;--· ·

-1 Tahun

I

199711998

2000/2001

PPKn

6.24

6.75

B.lnd B.lng

6.25 4.88

4.52 Fisika 3.78 3.08 Biologi 4.57 3.59 ---+----l·- - - ·

5.16 4.76 3.64 3.70

6.00 6.54 5.43 6.50

Kimia

4.70 4.03

4.23 3.41

4 . 13 3.15

t -· ~. --+-::-::-::-~

5.00 3.65

1200112002 ..:... 6.54 5.22 4.33 3.42 3.00 3.62 13.12 .

(Sumber :--Bidang Dikmenum D inas Pendidikan PropinSI Sumatera Utara 200112"002)

( Berdasarkan T abel 1.1 di atas dapat dianalisis bahwa, ra ~-rata NEM mata

pelaji).mn Matematika dalam 5 (lima) tahun terakhir ini se Kota M.edan hanya mencapai

3.47, hal ini masihjauh dari cukup. eO

_7

Selanjutnya, secara khusus data yang diperoleh dari sekolah yang akan pijadikan

lokqsi penclitian pada S M;\ Methodist- I M edan menunjukkan bahwa ,raw-rata nilai Ujian

Akhir Nasional (UAN) pada tahun 2002 disajikan pada Tabcl 1.2

I

~

~~

0 c

~ -IVIMl::.:,.r "'IIME."V~ CJ'IIM€.0

/ . Tabell.2. Rata-rata nilai Ujian Akhir SMA Mefuodist-1 Medan

~

....

Tahun PPKn B.!nd B.lng Fisika Biologi Kimia Mat

200112002 7.67 7.48 7.28 7.18 8.71 7.25 5.10

2002/20UL 7 .10 8.09 8.47

·v·~

r

f

Berdasarkan Tabel 1.2 di atas dapat di analisis bahwa, rata-rata UAN mata pelajaran Matematika dalam 2 (dua) tahun adalah paling rendah diantara tujuh mata

pelajaran, yakni pada tahun 200 2 ~ n il ai matemati.ka S. l!l.dan pada tahun"200,l,!lilai 4.28,

[image:17.595.44.495.132.716.2]
(18)

"

faktor-faktor yang mcnyebabkan rcndahnya hasil belajar yang diperoleh siswa terscbut,

sehingga membutuhkan kajian dan penelitian tentang itu.

13erdasarkan basil pengamatan sclama ini dalam pembelajaran matematika,

stmtegi pembelajamn yang diterapkan oleh guru-guru di SMA masih banyak menerapkan

J

strategi pembelajaran secara informatif, dalam pembelajaran guru hanya menerangkan dan

siswa mendengar dan mencatat tanpa- siswa diikutkan aktif- dalam pembelajaran ~ bahkan

siswa tiilak berani bertanya pada saat mereka tid.ak mengerti. Secara tradisional strategi

pembelajaran ditekankan

p a ~a

penghafalan rumus-rumus, dalil-dalil atau bentuk-bentuk

J

masalah tert_entu.

o /

Salah satu kondisi yang dapat diamati, bahwa banyaknya siswa - SMA

'

menghadapai kesulitan dalam mempelajari pemecahan masalah matematika. Kesulitan

j

siswa dalam memahami pelajaran matematika, mengakibatkan motifasi berprestasi siswa

menjadi rendah, bahkan siswa merasa dar11menganggap pelajaran matematika adalah

- - - J

-pelajaran yang menakutkan dan menjadi momok bagi mereka. Pada saat guru meny ~ ika n

pel~a ran, mcreka tidak'merasakan tertarik dan temtotifasi dengan pelajaran matematika ::)

tersebue Sehingga dalam ujian siswa sepertinya sudah pasrah dengan nilai yang buruk. ""'

Selama ini juga terjadi anggapan di tengah-tengah masyarakat bahwa mata

pelajaran matematika merupakan mata pelaja~ n yang sulit, kering, dan kurang diminati.

Padahal siswa yang ingin melanjutkan studinya ,keluar negeri, pada umumnya yang diuji

adalah mata pelajaran bahasa Inggris, matematika dan pengetahuan umum. Oleh sebab itu

dirasa sangat-verlu memperbaiki fen_omena tersebuf, komgonen strategi pem.Qeiajaran

membutuhkan upaya .dan rekayasa untuk perbaikan secara terus menerus. Salah satu

(19)

"

..

strategi yang perlu ditcrapkan untuk pembelajaran matematika adalah strategi pemecahan

masalah yang bervariasi sesuai dengan kondisi dan karakteristik siswa.

Agar siswa lebih terlibat aktif dan termotifasi dalam proses pe mbe l~jaran, peneliti

ingin mencoba apakah 11\engs;unakan strategi ~mbelajaran pemccahan masalah umum

dan strategi pembelajaran pemecahan masalah domain spesifik memberi pengaruh yang

/~' ~,\I,_~

B. Identitikasi Masalah

~

1

) (

f

Bertitik tolak dari latar belakang masalah, maka dapat diidentifikasi faktor-faktor

rendahnya basil belajar siswa. a ntara- Jain : (I) Apakah Kurangnya penguasaan- guru

'

terhadap teori-teori belajar ? (2) Apakah guru kurang terampil mempergunakan strategi

pembelajaran yang terencana? (3) Apakah rendah penguasaan guru terhadap materi yang

diajarkan? (4) Apakah motivasi belajar guru dan siswa yang rendah ? (5) Apakah tjngkat

--

.,...,.._

kecerdasan emosional guru "'asih rendah ? (6) Apakah persiapan guru dalam

melaksanakan tugas pembelajaran masih jauh dari yang diharapkan ? (7) Apakah.

kebiasaan belajar siswa yang tidak efektif (8) Apakah minimnya media pemebelajaran ?

(9) Apak:ah guru kurang mampu memotivasi belajar siswa (10) Apakah guru kurang

rnarnpu mengatasi kelemahan-kelemahan pribadinya ? (11) Apakah minat belajar siswa

yang rendah ? (12) Apakah pengaruh faktor perbedaan jenis kelamin ? (13) Apakah

pengaruh faktor ekonomi dari siswa

?.

~ -

0

J \.)

0

1

""'-~--:~

0

j \

7

0

~...._:r

~ -..

0

J

(20)

C. Pcmbatasan Masalah

Dalam pcnelitian ini hanya mengkaji masalah hasil bclajar matematika kclas I

SMA Swa<>ta Meth"odist-1 Mcdan yang ditinjau dari pcnggunaan strategi pemccahan

masalah dan motivasi herprestasi siswa yang dibatasi pada stratcgi pcmecahan masalall

.,

umum dan strategi pemecahan masalah domain spesifik. Kedua stratcgi ini akan diuji

I

pcngaruhnya terhadap hasil bclajar .... matematika siswa,- dalam menggunakan.- strategi

pemcca.han masalah umum, ;;iswa dilatih mcmecahkan masalah-masalah umum yang tidak

hanya -pada topik atau pokok bahasan, sehingga siswa dapat memahami masalah dan

mengcmbangkan atau mcnemukan suatu pola, kaidah atau rumus yang tepat untuk

mcmecahkan masalah itu. Sedangkan strategi domain speslfik siswa diajarkan yang hanya

'

terdapat pada pokok bahasan dan mcnyclesaikan masalah dengan cara yang diajarkan

guru.

D. Rumusan Masal3h

Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah ~

1. Apakah hasil belajar matcmatika siswa yang diajarkan dcngan strategi pembelajaran

pemecahan masalah umum lebih tinggi dibanding yang diajarkan dengan pemecal;an

masalah domain spesiftk p.S Nt:G~ ...

2. Apakah basil bclajar matematika siswa yang memiliki motivasi Q:erprestasi tinggi lebih

tinggi jika dibanding dengan dcngan siswa yang motivasi bcrprestasi rcndah

~

/

3. Apakah- terdapat interaksi a.aQ[a strategi

pem

be ~!_ ran

pemecahan m_!S!lah dan

m_otivasi berprestasi siswa"terhadap basil belajar matematika.

(21)

..

E. Tujuan Penelitian

Secara umum penelitian ini bertujuan untuk :

I. Mengetahui hasil belajar matematika siwa yang diajarkan dcngan strate~i

pembelajaran pemecahan masalah umum dan pemecahan masalab domain spesifik.

c

I

2. Mengetahui perbandingan hasil belaja,r maternatika siswa yang memiliki motivasi

I

berprestasi_tinggi dengan siswa yang memiliki motivasi berprestasi rendah. --;;:::::__

3. Mengetahui interaksi antara strategi

pemb

el~a

ran

pemecahao masalah dan motivasi

berprestasi siswa terhadap hasil belajar matematika

c ; \ . o , .. · ~- -"' c /

~

F. ManfaatPcnelit1an ~ ~ ~

Manfaat yang akan diperoleh sehubungan

d ~ ng an

diadakannya penelitian ini antara lain :

0-r

I . Merupakan masukan pacta guru-guru untuk da,pat menggunakan strategi yang tepat

dalam pembelajaran matematika, sehingga fnemperoleh hasil belajar yang) ebik baik.

--

.,...,.._

2. Guru-gu ru ~ tahu pentingnya motivasi berprestasi dan mampu meningkatkan motivasi

berprestasl slswa untuk dapat mencapai tujuan pembelajarnn. ~ T

r,;;

~

l

3. Agar guru-guru dapat menggunakan strategi pembelajaran sesuai dengan motivasi

berprestasi sis-wa.

4. Sumbangan pemikiran untuk dilaksanakan bagi kemajuan dan penjngkatan hasil

belajar siswa , khususnya siswa SMA PKMI-1 Medan ~ \

I

>

~

}

5. Sumbangan untuk dijadikan bahan acuan bagi peneliti berikutnya yang ingin mengkaj i,

secara men ~ am baik secara lan ~l!!' g atau tidak langsJ.l!lg tentang berbagai hal ~ y ang

berhubungan dengan strategi pemecahan masalah dan motivasi berprestasi demikian

juga menambah wawasan tentang kajian teori-teori dan pembelajaran. .

&g

r. ~

(22)

BABV

KESIMPULAN, IMPLIKASI, DAN SARAN

~ Kesimpulan

Berdasarkan analisis data pada

Bah lV,

rnaka dapat disirnpul!Gm hal-hal sebagai

• berikut; Pertama, terdapat skor rata-rata hasH:belajar

maternatika

~ kelompok

siswa yang..diajar

strategi pemecahan masalah umum (SPMU) lebih tinggi jika dibandingkan kelompok siswa

yang diajar dengan strategi pemecahan masalah spesiftk

(Fh;,

>

F.,J

Hal ini didukung hasil

pengujian

yang

signifikan

dengan metode Scheffe yang menunjukkan bahwa

Fhu

> Flab

yang

berarti bahwa penerapan kedua strategi pembelajaran pemecahan masalah ini menghasilkan

skor rata-rata yang diperoleh kelompok berbeda secara signifikan. Berdasarkan hasil uji

Scheffe ini dapat juga dikatakan bahwa secara keseturuhan penerapan strategi pemecahan

masalah

umum

(S£.MU)

terbukti memberikan Pengaruh

yang

lebih besar terhadap basil

--

--bela jar matematlka j ika dibandingkan dengan strategi pemecahan maS8lah spesifik (SPMS).

Dengan kata lain, hasil belajar kelompok siswa sang' diajar dengan menerapkan strategi

pemecahan masalah umum {SPMU) memiliki skor rata-rata Iebih tinggi daripada kelompok

pebelajar yang diajar dengan menerapakan strategi pemecahan masalah spesifik (SPMS).

~

KediUI,'terdapat skor rata-rata basil belajar matet:natika kelompok siswa yang motivasi

)

)

berprestas

~

tinggi lebih tinggi jika dibandingkan kelom_pok siswa yang·"\otivasi berprestasi }

rendah

(F;,;,

>

F..,J

Hal ini didukung hasil pengujian yang sangat signifikan dengan metode Scheffe

yang

men

_;~

bahwa

F,

11

> -~ =

11

yang

berarti

babwakedua karakteristik

moiivasi

berprestasi ini menghasilkan skor rata-rata yang diperoleh kelompok berbeda secara

signifikan. Berdasarkan skor rata-rata ini dapat disimputkan bahwa secara keseluruhan

~I

67

(23)

-.

kelompok siswa yang motivasi berprestasi tinggi terbukti memberikan pengaruh yang lebib

besar terbadap basil belajar matematika jika dibandingkan dengan kelompok siswa yang

motivasi berprestasi rendab. Dengan kata lain. basil belajar kelompok siswa yang motivasi

berprestasi tinggi memiliki sko r rata-rata lebib t-inggi dari pada kelompok pebelajar yang

~

motiv.asi berprestasi rendah.

c/

0 c

1

M J

Ketiga, tidak- terd.apat interaksi- antara strategi pemeeahan masalah dan metivasi

berprestasi terhadap basil bela jar matematika. Hasil perhitungan anava faktorial dua jalur juga

menunjukkan Fh;r < Flab

betkti

terdapat efek

ti~

interaksi yang signifikan. Hal ini

i

disebabkan baik yang diajarkan dengan strategi pemecahan masalah

umum

(SPMU) ataupun

diajarkan dengan (SPMS) siswa yang motivasi berprestasi tinggi skor basil belajamya tetap

lebib tinggi dari kelornpok slsw'a yang motivasi berprestasi rendah. Dapat terlihat dari skor

rata-rata SP,MU yang berrnotivasi tinggi = 30.26 dan yang bermotivasi rendah = 23.00

sedangkan skor rata-rata SPMS yang bermotivasi tinggi = 24.94 dan yang bermotivasi rendah

= 19.25 ( dapat

Jii

lihat pada larnpiran 15) •k

Skor rata-rata basil belajar kelompok siswa yang motivasi berprestasi rend.ah yang

diajar dengan strategi pemec~ masalah spesifik (SPMS) tidak lebih tinggi daripada

kelompok siswa yJrog motivasi berprestasi finggi yang diajar dengan strategi pembelajaran

yang sarna. Sefain itu, skor rata-rata basil belafar kelompok siswa yang motivasi berprestasi

rendah Yaf!g diajar dengan strategi pemecahan masalahu mum (SPMU) lebih rendah daripada

kelompok s~wa yang motivasi berprestasi tinggi yang diajar dengan strategi pembelajaran

·yang sama.

SelaJ\iutnya. Strategi pemecahan masalah umum (SPMU) ,yang diterapkan pad.a

kelompok- siswa yang motivasi berprestasi

renodh

memiliki skor rata-rata hasil belajar
(24)

..

_-matematika lebib tinggi daripada skor rata-rata basil belajar _-matematika kelompok siswa yang

motivasi berprestasi rendah yang diajar dengan strategi pemecahan masalah spesifik (SPMS)_

Selain itu, strategi pemecaban masalah umum (SPMU) yang diterapkan pada kelompok siswa

yang motivasi berprestasi tinggi memiliki skor rata-ram_ basil belajar matematika lebih tinggi

daripada skor rata-rata basil belajar matematika kelompok siswa yang motivasi berprestasi

tinggi yang diajar

dengan

strategi

pemecahan

~ masalah

spesifik (SPMS). Hal ini

berarti

bahwa

kelompok siswa yang mot:ivasi berprestasi tinggi lebih tinggi basil belajamya jika diajar

dengan menerapkan strategi pemepahan masalab umum (SPMU). Demikian juga untuk

kelompok siswa yang motivasi berprestasi rendah yang diajar dengan strategi pemecahan

masalah umum

(SPMU)

skor rata-rata basil belajar

mend~t

rsk

or

rata-rata basil -:belajar

'

matematika kelompok siswa yang motivasi berprestasi tinggi yang diajar dengan strategi

pemecaban masalab spesifik (SPMS). Dengan kata lain bahwa baik untuk siswa yang

motivasi berprestasi tinggi dan siswa yang motivasi berprestasi rendah lebih tepatlcocok jika

diajar dengan.menerapkan strategi pemecahan masalah umum.

B. Implikasi

1J({

})((

Penerapan,strategi pembelajaran pemecahan masatali pada pembelajaran matematika

dapat dapat

me_mpeng~i

karakteristik motivasi prestasi siswa.• Dcilam strategi pemecahan

masalah umum (SPMU) dan -strategi pemecahan masalah spesiftk (SPMS) siswa yang

karak:teristik motivasi berprestasi tinggi lebih tinggf dari yang karakteristik motivasi

:herprestasi

rendah.-Tetapi

strategi

pem

~

masalah wnum

@~U)

lebih cocok

di~pk.ar(

'kepada siswa yang memiliki ka:rakteristik m9tivasi berprestasi tinggi dan karakteristik

'motivasi berprestasi rendah. Sebab untuk siswa karakteristik motivasi beryrestasi rendah yang

(25)

diterapkan dengan strategi pemecahan masalah umurn (SPMU) lebih tennotivasi, terlihat

dari

skor rata-rata siswa yang motivasi berprestasi rendah mendekati skor rata-rata dari siswa yang

motivasi berprestasi tinggi

untuk

per4akuan yang diterapkan dengan

strategi

pemecahan

masalah

spesitik

(SPMS). Telah terbukti berpengaruh terhadap

perolehan

basil belajar

I

matematika kelas I SMA PKMI-1 Medan. Hal ini menunjukkan bahwa secara umum metode

I

pembelajaran merup_akan suatu komponen.. kegiatan pembelajaran yang sangat penting dan

tidak dapat dipisahkan dengan komponen pembelajaran yang lain. Kegiatan pembelajaran

yang dilaksanakan membutuhkan para guru yang mampu memilih dan mempertimbangkan

menerapkan strategi pembelajaran yang tepat, sehingga kegiatan {>embelajaran yang

berlangsung akan

me_miliki

nilai kebennaknaan bagi perbaikali fiasil belajar yang diperoleh

kemampuan bemaJar deduktif kuantitatif berdasarkan pada kemampuan analisis kuaHtatif

--

~-terhadap pelajaran Fatematika akan lebih berhasil apabih1 iiiata pelajaran ruater:natika

diajarkan dengan menerapakan strategi pemecahan masalah dan tanpa lupa memperhatikan

dan mempertimbangkan karaktedstik siswa dengan tingkat

motivasi

berprestasi yang berbeda.

Strategi pemecahan masalah dalam pelaksanaannya banyak tipe dan jenisnya berdasarkan

~erangka teoritis yang ada. Akan tetapi perlu disadari bahwa pertimbangan kebutuh8J!.

)

kondisi, dan karakteristik

siswa

merupakan langkah

awaf

yang ditempuh

oleh

siswa apabila ) menerapkan suatu metode pembelajaran. Jilca dilihat basil belajar yang diperoleh pebelajar

efek dari penerapan strategi pemecahan masa1ah

menunjukkan strategi pemecahan m~.i_h ini

--

--

--cocok untuk diterapkan pada siswa yang memiliki kesulitan pemahaman terhadap pelajaran

matematika. Siswa yang berprestasi rendah dan mengalami kesulitan

memahami

pelajaran )

~~~

o c a c o c
(26)

:

matemati.ka terbantu dan memiliki ketrampilan menganalisis dengan strategi. pemecahan

masalah., secara khusus dengan menerapkan strategi pemecahan masalah umum. Di sisi lain

metode pembelajaran ini memiliki daya tarik jika di disain secara kreatif dan ekspresif.

Sehingga mengikis kesan tentang kenyataan yang selama ini terjadi dan ditemui di kalangan

pa,ra siswa sekolah menengah umum bahwa mata pelajaran matematika j tu merupakan suatu

mata pelajaran yangsulit untuk dipahami"7"kering, tidak menarik dan momok bagLsiswa.

Walaupun demikian, tetap diasumsikan bahwa tidak satu strategi atau teknik pembelajaran

selalu tepat untuk diterapkan pada semua kondisi dan tuj uan pembelajaran.

I

~

Satu hal yang menarik kegiatan pembelajaran yang menerapkan strategi pemecahan

masalah khususnya parla mata pelajaran matematika adalah- melatih siswa untuK' oapat

'

menyusun

peta

kognitifnya. Secara bersamaan guru sudah melitih siswa untuk

)

berketerampilan strategi kognitif melalui proses menyusun dan memformiilasikan satu konsep

dengan konsep lainnya melalui suatu proposisi. Hal ini juga bagi siswa merupakan satu

Berdasarkan temuan-temuan yang diperoleh, ada beberapa saran yang dapat diajukan:

1. Dalam

u ~ya

meningkatkan

hasil

belajar .rnatematika, maKa para guru yang mengajar matematika disarankan untuk terus-menerus menemukan jenis metode pembelajaran yang ,. )

efektif dan memiliki daya tarik. _ <

f

-:>

~

I 't ?

~

2. Disarankan kepada para guru agar_ memperhatikan

ka.@a_sristik

motivasi beg!_Cstasi

matematika yang dimiliki siswa. sehingga guru lebih mudah memilih strategi yang tepat

untuk diterapkan.

})

(27)

3. Disarankan kepada para siswa tingkat menengah dapat mempertajam kemampuan analisis

dan memecahkan masalah dengan cara melatih keterampilan dalam hal

pemecahan

masalah. ~floS NEQ~A /"-<,floS NEe~ ~-<,flo'!) '=G~A ~-<,flo~ '=G~~

4. Disarankan kepada

peneqti

Lain untuk meneliti penerapan strategi

pe1fiecahan

masalah

berdasarkan tipe-tipe pemecahan

masalah

(spiaer, hirachi, chain atau h):.brid) terhadap

I

Gambar

Tabel a-rata Nilai 0.~ .... . 1.1 RatE BTAN~S SMA Program IPA propinsi Sumatera Utara ....
Tabel 13.2 RingRasan untuk Menghitung Harga Lo Data SPMU Motivasi Berprestasi
1  g~s DAFT AR NEe~. GAMBAR . ~
Tabell.2. Rata-rata nilai Ujian Akhir SMA Mefuodist-1 Meda~ n

Referensi

Dokumen terkait

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui efek pemberian infus daun kitolod sebagai pencegahan terjadinya katarak melalui pengamatan penurunan jumlah makrofag pada

Saya merasa sulit memotivasi diri untuk segera menyelesaikan beberapa tugas kuliah.. Saya yakin dapat memahami materi yang dipresentasikan teman

bimbingan, saran, dan kritik yang telah diberikan selama menjalani pendidikan di

Selanjutnya didampingi oleh pembina fungsi dari Setum Polri melakukan simulasi surat menyurat antar unit kerja Lemdiklat Polri dimana peserta dibentuk dalam tiga grup dan

Untuk menanggulangi dampak negatif pluralisme agama di Indonesia saat ini dengan menggunakan sarana KUHP melalui Pasal 156a, UU No.1/PNPS/1965, melalui

Pengaruh Perilaku Kepemimpinan Kepala Sekolah dan Iklim Sekolah Terhadap Efektivitas Sekolah Menengah Pertama Swasta di Kota Depok. Disetujui dan

On top of this approach, a reusable tool has been created to provide test models which can be performed against the data provision web services of the Aviation Architecture.

Mampu melakukan pengukuran dengan alat-alat ukur tanah sederhana untuk pemetaan bloka. Rencana Kegiatan Pembelajan