SKRIPSI
ANALISIS KELEMAHAN METODE WORKLOAD INDICATORS OF STAFFING NEED (WISN) DALAM PERHITUNGAN KEBUTUHAN
TENAGA PELAKSANA KEPERAWATAN
(Studi di Instalasi Perawatan Intensif dan Instalasi Rawat Inap Rumah Sakit Islam Jemursari Surabaya Tahun 2015)
Oleh:
ROHMAT DWI ROMADHONI
UNIVERSITAS AIRLANGGA
FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT SURABAYA
i SKRIPSI
ANALISIS KELEMAHAN METODE WORKLOAD INDICATORS OF STAFFING NEED (WISN) DALAM PERHITUNGAN KEBUTUHAN
TENAGA PELAKSANA KEPERAWATAN
(Studi di Instalasi Perawatan Intensif dan Instalasi Rawat Inap Rumah Sakit Islam Jemursari Surabaya Tahun 2015)
Oleh:
ROHMAT DWI ROMADHONI NIM. 101111145
UNIVERSITAS AIRLANGGA
FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT SURABAYA
PENGESAHAN
Dipertahankan di Depan Tim Penguji Skripsi Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Airlangga dan diterima untuk memenuhi salah satu syarat guna memperoleh gelar
Sarjana Kesehatan Masyarakat (S.KM.) pada tanggal 11 November 2015
Mengesahkan Universitas Airlangga Fakultas Kesehatan Masyarakat
Dekan,
Prof. Dr. Tri Martiana, dr., M.S. NIP. 195603031987012001
Tim Penguji:
1. Dr. Hari Basuki Notobroto, dr., M.Kes.
iii SKRIPSI
Diajukan sebagai salah satu syarat guna memperoleh gelar Sarjana Kesehatan Masyarakat (S.KM.)
Departemen Administrasi dan Kebijakan Kesehatan Fakultas Kesehatan Masyarakat
Universitas Airlangga
Oleh:
ROHMAT DWI ROMADHONI NIM. 101111145
Surabaya, 10 Desember 2015 Mengetahui,
Ketua Departemen,
Menyetujui, Pembimbing,
Ratna Dwi Wulandari, S.KM., M.Kes.
SURAT PERNYATAAN TENTANG ORISINALITAS
Yang bertanda tangan di bawah ini, saya:
Nama : Rohmat Dwi Romadhoni NIM : 101111145
Program Studi : Kesehatan Masyarakat Fakultas : Kesehatan Masyarakat Jenjang : Sarjana
Menyatakan bahwa saya tidak melakukan kegiatan plagiat dalam penulisan skripsi saya yang berjudul:
ANALISIS KELEMAHAN METODE WORKLOAD INDICATORS OF STAFFING NEED (WISN) DALAM PERHITUNGAN KEBUTUHAN TENAGA PELAKSANA KEPERAWATAN (Studi di Instalasi Perawatan Intensif dan Instalasi Rawat Inap Rumah Sakit Islam Jemursari Surabaya Tahun 2015)
Apabila suatu saat nanti terbukti melakukan tindakan plagiat, maka saya akan menerima sanksi yang telah ditetapkan.
Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sebenar-benarnya.
Surabaya, 10 Desember 2015
v
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kepada Allah SWT atas segala rahmat dan karunia-Nya sehingga dapat terselesaikannya skripsi dengan judul “ANALISIS KELEMAHAN METODE WORKLOAD INDICATORS OF STAFFING NEED (WISN) DALAM PERHITUNGAN KEBUTUHAN TENAGA PELAKSANA KEPERAWATAN (Studi di Instalasi Perawatan Intensif dan Instalasi Rawat Inap Rumah Sakit Islam Jemursari Surabaya Tahun 2015)” sebagai salah satu persyaratan akademis dalam rangka menyelesaikan kuliah di Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Airlangga.
Dalam skripsi ini dijabarkan analisis beban kerja subyektif, beban kerja obyektif, perhitungan kebutuhan dengan metode WISN, dan analisis kelemahan metode Workload Indicators of Staffing Need (WISN) dalam perhitungan kebutuhan tenaga keperawatan untuk rumah sakit, sehingga nantinya dapat digunakan bahan pertimbangan dalam penggunaan dan penerapan WISN untuk perhitungan kebutuhan tenaga keperawatan yang baik bagi rumah sakit itu sendiri maupun rumah sakit lain.
Ucapan terima kasih yang tak terhingga dan penghargaan yang setinggi-tingginya disampaikan kepada Widodo Jatim Pudjirahardjo, dr., M.S., M.PH., Dr.PH., selaku dosen pembimbing yang dengan kesabaran dan perhatiannya dalam memberikan bimbingan, semangat, dan saran hingga skripsi ini terselesaikan dengan baik.
Dengan terselesaikannya skripsi ini, perkenankan kami mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada yang terhormat:
1. Prof. Dr. Tri Martiana, dr., M.S., selaku Dekan Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Airlangga.
2. Ratna Dwi Wulandari, S.KM., M.Kes., selaku Ketua Departemen Administrasi dan Kebijakan Kesehatan Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Airlangga.
3. Widodo Jatim Pudjirahardjo, dr., M.S., M.PH., Dr.PH., selaku dosen pembimbing skripsi.
4. Direktur Rumah Sakit Islam Jemursari Surabaya.
5. Kepala Unit SDM Keperawatan, seluruh Koordinator dan tenaga pelaksana keperawatan di Instalasi Perawatan Intensif dan Instalasi Rawat Inap Rumah Sakit Islam Jemursari selaku responden pada penelitian ini.
6. Ibunda, Ayahanda, kakak, dan adik tercinta yang selalu mendoakan dan memberikan dukungan selama menyelesaikan pendidikan jenjang sarjana ini. 7. Teman-teman perkuliahan angkatan 2011 yang selalu memberikan dukungan
semangat dan motivasi dalam penyelesaian skripsi ini.
Semoga Allah SWT memberikan balasan pahala atas segala amal yang telah diberikan dan semoga skripsi ini berguna dan bermanfaat bagi diri kami sendiri maupun pihak lain yang menggunakannya.
ABSTRACT
Workload Indicators of Staffing Need (WISN) was one method of calculating labor requirements based on the workload. Nurse in the Intensive Care Unit and Inpatient Unit at the Jemursari Islamic Hospital shortage, so necessary to add to the calculation of the exact needs and true. WISN method of calculation needs to be done, but it also needs to be considered a weakness. This study was conducted to analyze the weaknesses WISN method in calculating the need for nurses in hospitals.
This research was quantitative descriptive with cross-sectional design. The sample used total sampling, as many as 174 people. Sample were nurses in the Intensive Care Unit and Inpatient Unit at the Jemursari Islamic Hospital Surabaya in May-June 2015. Data collection was performed with an activity sheet time and motion study did not directly (self-assessment) and filling out the questionnaire.
The results showed in the Intensive Care Unit has a moderate workload and shortage of seven nurses, whereas in the Inpatient Unit has a heavy workload and overload six nurses. Weakness WISN method in calculating the need for nurses was WISN method did not calculate a nurse who was on holiday, did not use an average of several space and shift, and prone to inaccuracies data.
The conclusion from this study was that there were some weaknesses WISN method in calculating the need for nurses in hospitals. Therefore, it was necessary to consider the use and application of WISN method in calculating the need for nurses in hospitals.
vii ABSTRAK
Workload Indicators of Staffing Need (WISN) adalah salah satu metode perhitungan kebutuhan tenaga berdasarkan beban kerja. Tenaga pelaksana keperawatan di Instalasi Perawatan Intensif dan Instalasi Rawat Inap Rumah Sakit Islam Jemursari mengalami kekurangan, sehingga perlu dilakukan penambahan dengan perhitungan kebutuhan yang tepat dan benar. Perhitungan kebutuhan dengan metode WISN perlu dilakukan, namun juga perlu dipertimbangkan kelemahannya. Penelitian ini dilakukan untuk menganalisis kelemahan metode WISN dalam perhitungan kebutuhan tenaga pelaksana keperawatan di rumah sakit.
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif dengan desain cross sectional. Sampel yang digunakan adalah total sampling, yaitu sebanyak 174 orang. Sampel merupakan tenaga pelaksana keperawatan di Instalasi Perawatan Intensif dan Instalasi Rawat Inap RSI Jemursari Surabaya pada bulan Mei-Juni 2015. Pengambilan data dilakukan dengan lembar kegiatan time and motion study tidak langsung (self assessment) dan pengisian kuesioner.
Hasil penelitian menunjukkan di Instalasi Perawatan Intensif memiliki beban kerja sedang dan kekurangan 7 tenaga pelaksana keperawatan, sedangkan di Instalasi Rawat Inap memiliki beban kerja berat dan kelebihan 6 tenaga pelaksana keperawatan. Kelemahan metode WISN dalam perhitungan kebutuhan tenaga pelaksana keperawatan adalah metode WISN tidak bisa menghitung tenaga pelaksana keperawatan yang sedang libur, tidak bisa menggunakan rata-rata dari beberapa ruang maupun shift, dan rentan terhadap ketidakakuratan data.
Kesimpulan dari penelitian ini adalah terdapat beberapa kelemahan metode WISN dalam perhitungan kebutuhan tenaga pelaksana keperawatan di rumah sakit. Oleh karena itu, perlu dipertimbangkan penggunaan dan penerapan metode WISN dalam perhitungan kebutuhan tenaga pelaksana keperawatan di rumah sakit.
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL i
HALAMAN PENGESAHAN ii
HALAMAN PERSETUJUAN iii
HALAMAN PERNYATAAN ORISINALITAS iv
KATA PENGANTAR v
ABSTRACT vi
ABSTRAK vii
DAFTAR ISI viii
DAFTAR TABEL xi
DAFTAR GAMBAR xvi
DAFTAR LAMPIRAN xvii
DAFTAR ARTI LAMBANG, SINGKATAN, DAN ISTILAH xix
BAB I PENDAHULUAN 1
1.1. Latar Belakang 1
1.2. Identifikasi Penyebab Masalah 8 1.2.1. Faktor penyebab masalah 10
1.3. Rumusan Masalah 13
1.4. Tujuan 14
1.4.1. Tujuan umum 14
1.4.2. Tujuan khusus 14
1.5. Manfaat Penelitian 15
1.5.1. Bagi fakultas 15
1.5.2. Bagi peneliti 16
1.5.3. Bagi responden (Tenaga Pelaksana Keperawatan) 16 1.5.4. Bagi instansi terkait (RSI Jemursari Surabaya) 16
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 17
2.1. Rumah Sakit 17
2.1.1. Definisi rumah sakit 17
2.1.2. Tugas dan fungsi rumah sakit 18 2.1.3. Klasifikasi rumah sakit 18
2.1.4. Ruang rawat inap 20
2.1.5. Intensive Care Unit (ICU) 20 2.2. Perencanaan Sumber Daya Manusia 22
2.3. Tenaga Keperawatan 25
2.3.1. Tugas tenaga keperawatan 26 2.3.2. Standar asuhan keperawatan di rumah sakit 29
2.4. Beban Kerja 30
2.4.1. Definisi beban kerja 30
2.4.2. Jenis beban kerja 31
ix
BAB III KERANGKA KONSEPTUAL 47
3.1. Kerangka Konseptual Penelitian 47
BAB IV METODE PENELITIAN 50
4.1. Jenis dan Rancang Bangun Penelitian 50
4.2. Populasi Penelitian 50
4.3. Sampel Penelitian 51
4.4. Lokasi dan Waktu Penelitian 51
4.4.1. Lokasi penelitian 51
4.4.2. Waktu penelitian 51
4.5. Kerangka Operasional 52
4.6. Variabel dan Definisi Operasional 53
4.6.1. Variabel 53
4.6.2. Definisi operasional 55
4.7. Teknik dan Instrumen Pengumpulan Data 63 4.7.1. Teknik pengumpulan data 63 4.7.2. Instrumen pengumpulan data 64
4. 8. Teknik Analisis Data 64
BAB V HASIL PENELITIAN 68
5.1. Gambaran Umum Rumah Sakit 68
5.1.1. Profil Rumah Sakit Islam Jemursari Surabaya 68 5.1.2. Visi dan misi RSI Jemursari 69 5.1.3. Motto dan budaya organisasi RSI Jemursari 70 5.1.4. Fasilitas pelayanan RSI Jemursari 70 5.1.5. Struktur organisasi RSI Jemursari 72 5.1.6. Pelayanan medis rawat inap RSI Jemursari 72 5.1.7. Tugas tenaga pelaksana keperawatan di Instalasi
Perawatan Intensif dan Instalasi Rawat Inap RSI
Jemursari 74
5.1.8. Data tenaga pelaksana keperawatan di Instalasi Perawatan Intensif dan Instalasi Rawat Inap RSI
Jemursari 78
5.1.9. Karakteritik responden 78
5.1.10.Umur responden 79
5.1.11.Jenis kelamin responden 79
5.1.12.Masa kerja responden 80
5.1.13.Status pegawai responden 81 5.1.14.Tingkat pendidikan responden 81 5.2. Beban Kerja Subyektif Tenaga Pelaksana Keperawatan 82
5.2.1. Beban kerja fisik 83
5.2.2. Beban kerja mental 86
5.2.3. Beban kerja sosial 89
5.3. Beban Kerja Obyektif Tenaga Pelaksana Keperawatan 92 5.3.1. Beban kerja obyektif di Instalasi Perawatan Intensif 93 5.3.2. Beban kerja obyektif di Instalasi Rawat Inap 96 5.4. Perhitungan Kebutuhan Tenaga Pelaksana Keperawatan
5.4.1. Unit kerja dan kategori tenaga pelaksana
keperawatan 99
5.4.2. Waktu kerja tersedia tenaga pelaksana
keperawatan 100
5.4.3. Standar beban kerja 101 5.4.4. Standar kelonggaran 120 5.4.5. Perhitungan kebutuhan tenaga pelaksana
keperawatan 122
5.4.6. Kesenjangan kebutuhan tenaga pelaksana
keperawatan 140
5.5. Kelemahan Metode WISN 141
BAB VI PEMBAHASAN 144
6.1. Beban Kerja 144
6.1.1. Beban kerja subyektif 145 6.1.2. Beban kerja obyektif 156
6.2. Metode WISN 159
6.2.1. Unit kerja dan kategori SDM 160 6.2.2. Waktu kerja tersedia 160 6.2.3. Standar beban kerja 162 6.2.4. Standar kelonggaran 163 6.2.5. Kebutuhan tenaga pelaksana keperawatan 164
6.3. Kelemahan Metode WISN 166
BAB VII PENUTUP 170
7.1. Kesimpulan 170
7.2. Saran 172
DAFTAR PUSTAKA 174
xi
DAFTAR TABEL
Nomor Judul Tabel Halaman
Tabel 1.1. Angka BOR RSI Jemursari tahun 2011-2014 3 Tabel 1.2. Angka BOR RSI Jemursari tiap bulan selama tahun
2014 4
Tabel 1.3. Jumlah kebutuhan tenaga keperawatan menurut Permenkes RI No. 56 Tahun 2014 tentang Klasifikasi dan Perizinan Rumah Sakit
5
Tabel 1.4. Jumlah Tenaga Pelaksana Keperawatan dan Tempat Tidur di Instalasi Rawat inap RSI Jemursari bulan Desember 2014
5
Tabel 1.5. Rencana Penambahan Jumlah Tenaga Pelaksana Keperawatan dan Tempat Tidur Hasil Penghitungan Tahun 2015
7
Tabel 4.1. Populasi Penelitian di Instalasi Perawatan Intensif
dan Instalasi Rawat Inap RSI Jemursari Tahun 2015 51
Tabel 4.2. Definisi Operasional 55
Tabel 5.1. Jumlah Tenaga Pelaksana Keperawatan di Instalasi Perawatan Intensif dan Instalasi Rawat Inap RSI Jemursari Tahun 2015
78
Tabel 5.2. Distribusi Responden Berdasarkan Umur di Instalasi Perawatan Intensif dan Instalasi Rawat Inap RSI Jemursari Tahun 2015
79
Tabel 5.3. Distribusi Responden Berdasarkan Jenis Kelamin di Instalasi Perawatan Intensif dan Instalasi Rawat Inap RSI Jemursari Tahun 2015
Nomor Judul Tabel Halaman Tabel 5.4. Distribusi Responden Berdasarkan Masa Kerja di
Instalasi Perawatan Intensif dan Instalasi Rawat Inap RSI Jemursari Tahun 2015
80
Tabel 5.5. Distribusi Responden Berdasarkan Status Pegawai di Instalasi Perawatan Intensif dan Instalasi Rawat Inap RSI Jemursari Tahun 2015
81
Tabel 5.6. Distribusi Responden Berdasarkan Tingkat Pendidikan di Instalasi Perawatan Intensif dan Instalasi Rawat Inap RSI Jemursari Tahun 2015
82
Tabel 5.7. Persepsi Tenaga Pelaksana Keperawatan Mengenai Beban Kerja Fisik di Instalasi Perawatan Intensif RSI Jemursari Tahun 2015
84
Tabel 5.8. Persepsi Tenaga Pelaksana Keperawatan Mengenai Beban Kerja Fisik di Instalasi Rawat Inap RSI Jemursari Tahun 2015
85
Tabel 5.9. Persepsi Tenaga Pelaksana Keperawatan Mengenai Beban Kerja Mental di Instalasi Perawatan Intensif RSI Jemursari Tahun 2015
87
Tabel 5.10. Persepsi Tenaga Pelaksana Keperawatan Mengenai Beban Kerja Mental di Instalasi Rawat Inap RSI Jemursari Tahun 2015
88
Tabel 5.11. Persepsi Tenaga Pelaksana Keperawatan Mengenai Beban Kerja Sosial di Instalasi Perawatan Intensif RSI Jemursari Tahun 2015
90
Tabel 5.12. Persepsi Tenaga Pelaksana Keperawatan Mengenai Beban Kerja Sosial di Instalasi Rawat Inap RSI Jemursari Tahun 2015
91
Tabel 5.13. Beban Kerja Obyektif di Instalasi Perawatan Intensif
xiii
Nomor Judul Tabel Halaman
Tabel 5.14. Beban Kerja Obyektif di Instalasi Rawat Inap RSI
Jemursari Tahun 2015 96
Tabel 5.15. Unit Kerja dan Kategori Tenaga Pelaksana Keperawatan di Instalasi Perawatan Intensif dan Instalasi Rawat Inap RSI Jemursari Tahun 2015
99
Tabel 5.16. Waktu Kerja Tersedia Tenaga Pelaksana Keperawatan di Instalasi Perawatan Intensif dan Instalasi Rawat Inap RSI Jemursari Tahun 2015
100
Tabel 5.17. Standar Beban Kerja Shift Pagi Berdasarkan Kegiatan Riil yang Dilaksanakan Tenaga Pelaksana Keperawatan di Instalasi Perawatan Intensif RSI Jemursari Tahun 2015
102
Tabel 5.18. Standar Beban Kerja Shift Sore Berdasarkan Kegiatan Riil yang Dilaksanakan Tenaga Pelaksana Keperawatan di Instalasi Perawatan Intensif RSI Jemursari Tahun 2015
105
Tabel 5.19. Standar Beban Kerja Shift Malam Berdasarkan Kegiatan Riil yang Dilaksanakan Tenaga Pelaksana Keperawatan di Instalasi Perawatan Intensif RSI Jemursari Tahun 2015
108
Tabel 5.20. Standar Beban Kerja Shift Pagi Berdasarkan Kegiatan Riil yang Dilaksanakan Tenaga Pelaksana Keperawatan di Instalasi Rawat Inap RSI Jemursari Tahun 2015
111
Tabel 5.21. Standar Beban Kerja Shift Sore Berdasarkan Kegiatan Riil yang Dilaksanakan Tenaga Pelaksana Keperawatan di Instalasi Rawat Inap RSI Jemursari Tahun 2015
Nomor Judul Tabel Halaman Tabel 5.22. Standar Beban Kerja Shift Malam Berdasarkan
Kegiatan Riil yang Dilaksanakan Tenaga Pelaksana Keperawatan di Instalasi Rawat Inap RSI Jemursari Tahun 2015
117
Tabel 5.23. Standar Kelonggaran Tiap Shift Berdasarkan Kegiatan Riil yang Dilaksanakan Tenaga Pelaksana Keperawatan di Instalasi Perawatan Intensif RSI Jemursari Tahun 2015
120
Tabel 5.24. Standar Kelonggaran Tiap Shift Berdasarkan Kegiatan Riil yang Dilaksanakan Tenaga Pelaksana Keperawatan di Instalasi Rawat Inap RSI Jemursari Tahun 2015
121
Tabel 5.25. Kebutuhan Tenaga Pelaksana Keperawatan Shift Pagi di Instalasi Perawatan Intensif RSI Jemursari Tahun 2015
122
Tabel 5.26. Kebutuhan Tenaga Pelaksana Keperawatan Shift Sore di Instalasi Perawatan Intensif RSI Jemursari Tahun 2015
125
Tabel 5.27. Kebutuhan Tenaga Pelaksana Keperawatan Shift Malam di Instalasi Perawatan Intensif RSI Jemursari Tahun 2015
128
Tabel 5.28. Kebutuhan Tenaga Pelaksana Keperawatan di Instalasi Perawatan Intensif RSI Jemursari Tahun 2015
131
Tabel 5.29. Kebutuhan Tenaga Pelaksana Keperawatan Shift Pagi
di Instalasi Rawat Inap RSI Jemursari Tahun 2015 131 Tabel 5.30. Kebutuhan Tenaga Pelaksana Keperawatan Shift Sore
xv
Nomor Judul Tabel Halaman
Tabel 5.31. Kebutuhan Tenaga Pelaksana Keperawatan Shift Malam di Instalasi Rawat Inap RSI Jemursari Tahun 2015
137
Tabel 5.32. Kebutuhan Tenaga Pelaksana Keperawatan di
Instalasi Rawat Inap RSI Jemursari Tahun 2015 140 Tabel 5.33. Kesenjangan Kebutuhan Tenaga Pelaksana
Keperawatan di Instalasi Perawatan Intensif dan Instalasi Rawat Inap RSI Jemursari Tahun 2015
141
Tabel 5.34. Kesesuaian Hasil Beban Kerja dengan Hasil Metode WISN dalam Perhitungan Kebutuhan Tenaga Pelaksana Keperawatan di Instalasi Perawatan Intensif dan Instalasi Rawat Inap RSI Jemursari Tahun 2015
DAFTAR GAMBAR
Nomor Judul Gambar Halaman
Gambar 1.1. Identifikasi Penyebab Masalah 9
Gambar 3.1. Kerangka Konseptual Penelitian 47
Gambar 4.1. Kerangka Operasional 52
Gambar 5.1. Denah Lokasi RSI Jemursari Surabaya Tahun
xvii
DAFTAR LAMPIRAN
Nomor Judul Lampiran Halaman
Lampiran 1 Penjelasan Sebelum Penelitian untuk Manajer
Keperawatan 177
Lampiran 2 Penjelasan Sebelum Penelitian untuk Tenaga
Pelaksana Keperawatan 180
Lampiran 3 Informed Consent 184
Lampiran 4 Kuesioner Penelitian Beban Kerja Tenaga Pelaksana Keperawatan di Rumah Sakit Islam Jemursari Surabaya
185
Lampiran 5 Lembar Kegiatan Time and Motion Study Secara Self Assessment di Instalasi Perawatan Intensif dan Instalasi Rawat Inap Rumah Sakit Islam Jemursari
187
Lampiran 6 Struktur Oraganisasi Rumah Sakit Islam Jemursari
Surabaya 193
Lampiran 7 Rerata Waktu dan Kuantitas Kegiatan Produktif dan Tidak Prodiktif Shift Pagi di Seluruh Ruang Instalasi Rawat Inap
194
Lampiran 8 Rerata Waktu dan Kuantitas Kegiatan Produktif dan Tidak Prodiktif Shift Sore di Seluruh Ruang Instalasi Rawat Inap
200
Lampiran 9 Rerata Waktu dan Kuantitas Kegiatan Produktif dan Tidak Prodiktif Shift Malam di Seluruh Ruang Instalasi Rawat Inap
206
Lampiran 10 Kuantitas Kegiatan Produktif dan Tidak Produktif Setiap Shift dalam Satu Tahun di Instalasi Perawatan Intensif
212
Lampiran 11 Kuantitas Kegiatan Produktif dan Tidak Produktif Shift Pagi dalam Satu Tahun di Instalasi Rawat Inap
Nomor Judul Lampiran Halaman Lampiran 12 Kuantitas Kegiatan Produktif dan Tidak Produktif
Shift Sore dalam Satu Tahun di Instalasi Rawat Inap
222
Lampiran 13 Kuantitas Kegiatan Produktif dan Tidak Produktif Shift Malam dalam Satu Tahun di Instalasi Rawat Inap
228
Lampiran 14 Komisi Etik Penelitian Kesehatan 236 Lampiran 15 Surat Permohonan Ijin Penelitian 237 Lampiran 16 Surat Jawaban Permohonan Ijin Penelitian 238
xix
DAFTAR ARTI LAMBANG, SINGKATAN, DAN ISTILAH
Lambang Depkes = Departemen Kesehatan ICU = Intensive Care Unit Kemenkes = Kementerian Kesehatan KK = Kuantitas Kegiatan KT = Kebutuhan Tenaga
No = Nomor
Permenkes = Peraturan Menteri Kesehatan RI = Republik Indonesia
RS = Rumah Sakit
WISN = Workload Indicators of Staffing Need WKT = Waktu Kerja Tersedia
S1 = Strata 1 D3 = Diploma 3 Istilah