• Tidak ada hasil yang ditemukan

PERUMAHAN SEDERHANA DI KOTA SEMARANG DENGAN MEMANFAATKAN POTENSI LOKAL PENEKANAN DESAIN Green Architectural PERMASALAHAN DOMINAN Bagaimana Pengelolaan Air Perumahan Secara Ekologis - Unika Repository

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "PERUMAHAN SEDERHANA DI KOTA SEMARANG DENGAN MEMANFAATKAN POTENSI LOKAL PENEKANAN DESAIN Green Architectural PERMASALAHAN DOMINAN Bagaimana Pengelolaan Air Perumahan Secara Ekologis - Unika Repository"

Copied!
18
0
0

Teks penuh

(1)

12 PROYEK AKHIR ARSITEKTUR

Periode LXVIII, Semester Ganjil , Tahun 2015/2016

(BERKAS UNTUK SIDANG LTP)

PERUMAHAN SEDERHANA DI KOTA SEMARANG

DENGAN MEMANFAATKAN POTENSI LOKAL

PENEKANAN DESAIN

Green Architectural

PERMASALAHAN DOMINAN

Bagaimana Pengelolaan Air Perumahan Secara Ekologis

Diajukan untuk memenuhi sebagian persyaratan

memperoleh gelar Sarjana Teknik Arsitektur

Disusun oleh :

LUKAS BAYU K. K. 07.11.0094

DOSEN PEMBIMBING :

Ir. Robert Rianto W., M.T.

NIDN : 0627066701

PROGRAM STUDI ARSITEKTUR FAKULTAS ARSITEKTUR DAN DESAIN

KELOMPOK

(2)

13 UNIVERSITAS KATOLIK SOEGIJAPRANATA

SEMARANG

PRAKATA

Puji syukur kepada Tuhan Yesus Kristus, atas berkat, rahmat dan kemurahan-Nya telah memberikan kelancaran, kesehatan, hikmat dan pengertian sehingga Landasan Teori dan Program (LTP) Proyek Akhir Arsitektur periode LXVIII semester ganjil tahun 2015/2016 yang

berjudul Perumahan Sederhana di Kota Semarang Dengan

Memanfaatkan Potensi Lokal ini dapat terselesaikan dengan maksimal.

Dalam penyusunan tugas akhir ini, dihaturkan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah ikut ambil bagian dalam membantu dalam proses penyusunan baik secara langsung maupun tidak,diantaranya:

1. Tri Tunggal, Tuhan YME

2. Orang tua, seluruh keluarga besar, sahabat, teman dan rekan PAA LXVIII yang tidak dapat saya sebutkan satu persatu

3. Seluruh pihak yang turut membantu baik itu dalam hal perijinan, pencarian data maupun memandu dalam melakukan studi preseden ,sehingga terciptanya tugas akhir ini.

Semoga tugas akhir ini dapat bermanfaat bagi para pembaca. Saran dan kritik sangatlah diharapkan demi penyempurnaan di kemudian hari.

(3)

14 Lukas Bayu Kamarendra K.

DAFTAR ISI

HalamanPengesahan ... ii

Prakarta ... iii

Daftar Isi ... v

Daftargambar ... x

DaftarTabel ... xvi

Daftar Diagram ... xviii

BAB I PENDAHULUAN... 1

1.1. ... L atarBelakangProjek ... 1

1.2. ... T ujuandanSasaranPembahasan ... 2

1.2.1. ... T ujuanPembahasan ... 3

1.2.2. ... S asaranPembahasan ... 3

1.2.3. ... L ingkupPembahasan ... 3

(4)

15

1.3.1. ... M

etodePengumpulan Data ... 5

1.3.2. ... M etodePenyusunandanAnalisis Data... 6

1.3.3. ... M etodePerancanganArsitektur ... 8

1.4. ... S istematikaPembahasan... 9

BAB II TINJAUAN PROJEK ... 12

2.1. TinjaumanUmum ... 12

2.1.1. GambaranUmum ... 12

2.1.2. LatarBelakang, Perkembangan Trend ... 18

2.1.3. Sasaran yang Akan Dicapai ... 20

2.2. TinjauanKhusus... 21

2.2.1. Terminologi ... 21

2.2.2. Kegiatan ... 21

2.2.3. SpesifikasidanPersyaratanDesain ... 25

2.2.4. DeskripsiKonteksDesa / Kota ... 27

2.2.5. Studi Banding ProjekSejenis ... 36

2.2.6. PermasalahanDesain ... 47

2.3. Kesimpulan, Batsan, danAnggapan ... 49

2.3.1.Kesimpulan ... 49

(5)

16

2.3.3. Anggapan ... 51

BAB III ANALISA PENDEKATAN PROGRAM ARSITEKTUR ... 52

3.1. AnalisaPendekatan Program Arsitektur ... 52

3.1.1.StudiAktivitas ... 52

3.1.1.1.Pengelompokan ... 52

3.1.1.2.Kategorisasi ... 53

3.1.1.3.PelakuKegiatan ... 54

3.1.1.4.PolaKegiatanMakro ... 55

3.1.1.5.SifatKegiatan ... 58

3.1.1.6.PengelompokanKegiatan ... 58

3.1.2.StudiFasilitas ... 60

3.1.2.1.PolaRuang ... 60

3.1.2.2.HubunganRuang ... 61

3.1.2.3.BesaranRuang ... 62

3.1.2.4.StudiRuangKhusus ... 69

3.1.2.5.StudiKebutuhanLuasBangunan ... 80

3.1.2.6.Studi Citra Arsitektural ... 81

3.2. AnalisisiPendekatanSistemArsitektur ... 82

3.3. AnalisisiPendekatanSistemLingkungan ... 90

3.3.1.AnalisaPemilihanLokasiMakro (BWK) ... 90

3.3.1.1.KriteriaPemilihanLokasi ... 91

3.3.1.2.AlternatifPemilihanLokasiMakro ... 91

(6)

17

3.3.2.AnalisaPemilihanLokasiMikro ... 94

3.3.2.1.KriteriaPemilihanLokasiMikro ... 94

3.3.2.1.1.StudiKekuatanAlami ... 95

3.3.2.1.2.StudiKekuatanBuatan ... 95

3.3.2.1.3.StudiAmenitasAlami ... 96

3.3.2.1.4.StudiAmenitasBuatan ... 96

3.3.2.2.AlternatifLokasiMikro ... 96

3.3.2.3.PemilihanLokasiMikro ... 98

3.3.2.4.DeskripsiKonteksLingkunganLokasiTerpilih ... 99

3.3.3.AnalisaPemilihanTapak ... 99

3.3.3.1.KriteriaPemilihanTapak ... 99

3.3.3.2.AlternatifTapak ... 101

3.3.3.3.PemilihanTapak ... 102

BAB IV PROGRAM ARSITEKTUR ... 105

4.1. Konsep Program ... 105

4.1.1. Citra Arsitektural ... 105

4.1.2.AspekFungsi ... 105

4.1.3.AspekTeknologi ... 105

4.1.4.AspekLingkungan ... 106

4.2. TujuanPerencanaan, FaktorPenentuPerancangandanFaktorPersyaratanDesain... 107

4.2.1.TujuanPerencangan ... 107

(7)

18

4.2.2.1.LokasidanTapak ... 107

4.2.2.2.PoladanJenisKegiatan ... 108

4.2.3.FaktorPenentuPerancangan ... 108

4.2.3.1.PersyaratanArsitektur ... 108

4.2.3.2.Bangunan ... 110

4.2.3.3.Lingkungan ... 111

4.3. Program Arsitektur ... 116

4.3.1. Program Kegiatan ... 116

4.3.2. Program BesaranRuang ... 117

4.3.3. Program Sistem Struktur dan Enclosure ... 118

4.3.4. Program Sistem Utilitas ... 122

4.3.5. Program LokasidanTapak ... 125

4.3.5.1.Data EksistingdanDeskripsiTapak ... 125

4.3.5.2.PerhitunganRuang Terbuka HijaupadaTapak ... 126

4.3.5.3.PerbaikanIklimMikro ... 126

4.3.5.4.Perbaikan Tapak/ Site Repair ... 127

4.3.5.5.Material Penutup Tanah ... 128

BAB V KAJIAN TEORI ... 129

5.1. KajianTeoriPenekananDesain ... 129

5.1.1.UraianInterpretasidanElaborasiTeoriPenekanan Desain ... 129

5.1.2.StudiPreseden ... 133

(8)

19

5.2. KajianTeoriPermasalahanDominan ... 139

5.2.1.UraianInterpretasidanElaborasiTeoriPermasalahan Dominan ... 139

5.2.2.StudiPreseden ... 145

5.2.3.KemungkinanPenerapanTeoriPermasalahanDominan ... 151

DaftarPustaka ... 152

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1. Peta Kota Semarang ... 29

Gambar 2.2. Siteplan perumahan Arion Mas Mranggen ... 36

Gambar 2.3. Lahan urug ... 37

(9)

20

Gambar 2.5. Dinding batako di perumahan Arion Mas Mranggen ... 37

Gambar 2.6. Pintu kayu perumahan Arion Mas Mranggen ... 38

Gambar 2.7. Perumahan Arion Mas Mranggen bagian dalam ... 38

Gambar 2.8. Perumahan Arion Mas Mranggen ... 38

Gambar 2.9. Pekerjaan perumahan Arion Mas Mranggen ... 38

Gambar 2.10.Rumah bagian dalam di perumahan Arion Mas Mranggen ... 38

Gambar 2.11. Rumah bagian dalam di perumahan Arion Mas Mranggen ... 38

Gambar 2.12. Siteplan rumah Alm. Dr. Heinz Frick ... 41

Gambar 2.13. Rumah Alm. Dr. Heinz Frick ... 41

Gambar 2.14. Talang vertical ... 42

Gambar 2.15. Tandon penampung air hujan ... 42

Gambar 2.16. Kamar mandi ... 42

Gambar 2.17. Plafon kayu ... 43

Gambar 2.18. Tangga ... 43

Gambar 2.19. Vegetasi vertikal ... 43

Gambar2.20. Dapur ... 44

Gambar 2.21. Kamar mandi ... 44

Gambar 2.22. Denah tipe rumah Puri Gardenia ... 46

Gambar 2.23. Denah lokasi Puri Gardenia ... 46

Gambar 2.24. Siteplan Puri Gardenia ... 47

Gambar 3.1. denah kamar tidur ... 69

Gambar 3.2. perspektif kamar tidur ... 69

(10)

21

Gambar 3.4. perspektif ruang tamu dan ruang tengah ... 70

Gambar 3.5. kamar mandi ... 70

Gambar 3.6. kamar tidur ... 71

Gambar 3.7. kamar tidur ... 71

Gambar 3.8. kamar tidur ... 72

Gambar 3.9. potongan ruang tamu ... 72

Gambar 3.10. perspektif ruang tamu ... 72

Gambar 3.11. potongan dapur ... 73

Gambar 3.12. perspektif dapur ... 73

Gambar 3.13. kamar mandi ... 73

Gambar 3.14. denah kamar utama ... 74

Gambar 3.15. potongan kamar utama ... 74

Gambar 3.16. kamar tidur ... 74

Gambar 3.17. ruang tamu ... 75

Gambar 3.18. potongan dapur ... 75

Gambar 3.19. perspektif dapur ... 75

Gambar 3.20. kamar mandi ... 76

Gambar 3.21. orientasi bangunan terhadap arah matahari ... 79

Gambar 3.22. sunsheding permanen ... 79

Gambar 3.23. sunsheding bisa digerakan ... 79

Gambar 3.24. sunsheding ... 79

Gambar 3.25. rumah tipe hook ... 81

(11)

22

Gambar 3.27. bangunan split level ... 82

Gambar 3.28. bangunan sengkedan ... 82

Gambar 3.29. pondasi rata dengan tanah ... 83

Gambar 3.30. pondasi penigggian tanah ... 83

Gambar 3.31. pondasi panggung ... 83

Gambar 3.32. pondasi lajur ... 83

Gambar 3.33. pondasi umpak ... 83

Gambar 3.34.pondasi cakar ayam ... 83

Gambar 3.35. lantai kayu ... 84

Gambar 3.36. lantai plester ... 84

Gambar 3.37. lantai kramik ... 84

Gambar 3.38. dinding batu bata... 85

Gambar 3.39. dinding batako ... 85

Gambar 3.40. dinding kayu ... 85

Gambar 3.41. plafon gypsum ... 85

Gambar 3.42. plafon kayu ... 85

Gambar 3.43. rangka atap kayu... 86

Gambar 3.44. rangka atap baja ringan ... 86

Gambar 3.45. genteng tanah liat... 87

Gambar 3.46. genteng beton ... 87

Gambar 3.47. atap jurai ... 87

Gambar 3.48. jaringan listrik PLN ... 87

(12)

23

Gambar 3.50. sumur resapan ... 88

Gambar 3.51. septic tank ... 88

Gambar 3.52. pengolahan air limbah ... 88

Gambar 3.53. PDAM ... 88

Gambar 3.54. Peta BWK Semarang ... 90

Gambar 3.55. Peta BWK VIII Semarang ... 92

Gambar 3.56. Peta BWK X Semarang ... 93

Gambar 3.57. Peta BWK VIII Semarang ... 96

Gambar 3.58. petajalan Manyaran-Gunungpati ... 96

Gambar 3.59. eksisting ruas jalan Manyaran-Gunungpati ... 97

Gambar 3.60. Peta BWK VIII Semarang ... 98

Gambar 3.61. peta Jalan Kaligetas ... 99

Gambar 3.62. alternatifpemilihan lokasi ... 101

Gambar 3.63. eksisting tapak 1 ... 103

Gambar 3.64. eksisting tapak 2 ... 103

Gambar 3.65. eksisting tapak 3 ... 103

Gambar 4.1. pencahayaan alami ... 110

Gambar 4.2. perbaikan iklim mikro ... 112

Gambar 4.3. bangunan split level ... 117

Gambar 4.4. bangunan sengkedan ... 117

Gambar 4.5. pondasi rata dengan tanah ... 117

Gambar 4.6. pondasi panggung ... 117

(13)

24

Gambar 4.8. pondasi caka rayam ... 118

Gambar 4.9. lantai kayu ... 118

Gambar 4.10. lantai plester ... 118

Gambar 4.11.lantai kramik ... 118

Gambar 4.12. dinding batu bata... 118

Gambar 4.13. dinding batako ... 118

Gambar 4.14. dinding kayu... 118

Gambar 4.15. plafon gypsum ... 119

Gambar 4.16. plafon kayu ... 119

Gambar 4.17. rangka atap kayu... 119

Gambar 4.18. genteng tanah liat... 119

Gambar 4.19. jaringan listrik PLN ... 120

Gambar 4.20. jaringan listrik genset ... 120

Gambar 4.21. sumur resapan ... 120

Gambar 4.22. septic tank ... 120

Gambar 4.23. pengolahan air limbah ... 120

Gambar 4.24. PDAM ... 120

Gambar 4.25. lampu Downlight... 121

Gambar 4.26. lampu cobra head ... 122

Gambar 4.27. lampu Decorative Post Top ... 122

Gambar 4.28. Hydran Box ... 123

(14)

25

Gambar 4.30. struktur bangunan di lerengan ... 126

Gambar 4.31. lubang biopori ... 127

Gambar 4.32. rumput jepang ... 127

Gambar 4.33. Grass Block ... 127

Gambar 5.1. material regional... 130

Gambar 5.2. daur ulang air ... 130

Gambar 5.3. ventilasi ... 131

Gambar 5.4. pencahayaan alami ... 131

Gambar 5.5. siteplan rumah Alm. Dr. Heinz Frick ... 133

Gambar 5.6. rumah Alm. Dr. Heinz Frick ... 133

Gambar 5.7. talang ventilasi ... 134

Gambar 5.8. tandon penampungan air hujan ... 134

Gambar 5.9. kamar mandi ... 134

Gambar 5.10. plafon kayu ... 135

Gambar 5.11. tangga ... 135

Gambar 5.12. vegetasi vertikal ... 135

Gambar 5.13. dapur ... 136

Gambar 5.14. kamar mandi ... 136

Gambar 5.15. diagram system penyaringan pasir lambat ... 144

Gambar 5.16. contoh penjernihan air tipe up flow... 145

Gambar 5.17. gambar cerobong diatas rumah-rumah BedZED ... 147

(15)

26

(16)

27

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1. kebutuhan fasilitas ... 23

Tabel 3.1. pelaku kegiatan ... 54

Tabel 3.2. sifat kegiatan ... 58

Tabel 3.3. kelompok ruang ... 59

Tabel 3.4. pola sirkulasi ... 60

Tabel 3.5. pola penataan unit... 61

Tabel 3.6. besaran ruang ... 62

Tabel 3.7. kebutuhan luas unit tipe 36 ... 76

Tabel 3.8. kebutuhan luas unit tipe 45 ... 77

Tabel 3.9. kebutuhan luas unit tipe 54 ... 77

Tabel 3.10. kebutuhan luas unit tipe 60 ... 78

Tabel 3.11. kebutuhan luas bangunan ... 79

Tabel 3.12. sistem struktrur ... 81

Tabel 3.13. penilaian alternatif 1 pada lokasi makro ... 92

Tabel 3.14. penilaian alternatif 2 pada lokasi makro ... 93

Tabel 3.15. penilaian pada lokasi makro ... 93

Tabel 3.16. analisa alternatif 1 pada jalan terpilih ... 97

Tabel 3.17. analisa alternatif 2 pada jalan terpilih ... 98

Tabel 3.18. penilaian pada lokasi mikro ... 99

(17)

28

(18)

29

DAFTAR DIAGRAM

Diagram 1.1 :Alur Pikir Metoda Pengumpulan Data ... 5

Diagram 1.2 :Alur Pikir Metoda Penyusunandan Analisa ... 7

Diagram 1.3 :Alur Pikir Metoda Perancangan Arsitektur ... 8

Diagram 3.1.pola aktivitas umum ... 56

Diagram 3.2.pola aktivitas penghuni ... 56

Diagram 3.3. pola aktivitas pengelola ... 57

Diagram 3.4. pola aktivitas servis ... 57

Diagram 3.5. hubungan ruang ... 61

Diagram 4.1. program kegiatan ... 115

Diagram 4,2. Program kegiatan ... 115

Gambar

Gambar 2.1. Peta Kota Semarang .........................................................................
Gambar 5.23. sistem pemanfaatan pencahayaan di BedZED ...............................
Tabel 4.2. program sistem struktur ........................................................................

Referensi

Dokumen terkait

Oleh karena itu, penulis secara khusus mengusulkan untuk menambah fitur baru dari aplikasi yang sudah ada pada halaman Tambah Dokumen ini yaitu Data Arsip

Pengurus dan anggota KIM perlu ditingkatkan kemampuannya dalam mengakses informasi, baik dari media massa maupun dari media berbasis teknologi

a. Kefasihan dalam membaca Alquran. Fasih dalam membaca Alquran maksudnya terang atau jelas dalam pelafalan atau pengucapan lisan ketika membaca Alquran. Ketepatan pada

Penelitian ini merupakan penelitian dengan pendekatan kualitatif menggunakan model evaluasi CIPP. Data yang diperoleh dianalisis secara kualitatif dengan langkah-langkah: 1)

Setelah pengodean dan pengelompokan data-data karakteristik, data lama hari rawat dan data terjadinya dekubitus selesai, kemudian dilakukan entry data ke dalam program

Dalam upaya dekonstruksi dalam pendidikan, Pancasila juga mampu berdiri sebagai ideologi kritis untuk mempertanyakan kembali bahkan menjadi sebuah pisau analisa

Peraturan bangunan setempat yang digunakan adalah BWK VI, karena kampus UNDIP terletak di Kecamatan Tembalang yang termasuk dalam BWK VI... Berdasarkan peraturan

Penelitian ini mengenai faktor-faktor yang berhubungan dengan kualitas hidup ODHA (Orang dengan HIV dan AIDS) di Yayasan Lantera Minangkabau kota Padang tahun 2016. Desain