• Tidak ada hasil yang ditemukan

Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Kabupaten Jombang Jalan KH. Romli Tamim No.09 Jombang

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Kabupaten Jombang Jalan KH. Romli Tamim No.09 Jombang"

Copied!
46
0
0

Teks penuh

(1)
(2)

Ja la n Ma str ip N o 2 Jo m b an g i

Puji syukur kami panjatkan kehadirat-Nya, atas taufiq, hidayah dan karunia yang tak terhingga, sehingga penyusunan Laporan kinerja (LKj) Dinas PU Bina Marga Tahun 2015 dapat terselesaikan.

Laporan kinerja (LKj) Instansi Pemerintah merupakan laporan pertanggungjawaban dari program dan kegiatan yang dilaksanakan instansi pemerintah selama satu tahun. Adapun penyusunan laporan kinerja (LKj) instansi pemerintah merupakan amanat dari Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) dan juga Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah.

Di dalam Laporan kinerja (LKj) Dinas PU Bina Marga Tahun 2015 terdapat perencanaan kinerja, perjanjian kinerja dan juga capaian kinerja dan realisasi anggaran selama masa tahun 2015. Dimana sasaran strategis dinas PU Bina Marga adalah mewujudkan infrastruktur dasar yang memadai dengan cara meningkatkan kualitas infrastruktur yang handal. Hal tersebut merupakan upaya dalam peningkatan pelayanan kepada masyarakat berupa penyediaan infrastruktur yang meliputi jalan dan jembatan serta penerangan jalan umum dan diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan tentunya untuk perencanaan pembangunan kedepan menjadi lebih baik.

Harapan kami semoga Laporan kinerja (LKj) Dinas PU Bina Marga tahun 2015 ini bisa digunakan sebagai acuan/pedoman dan juga sebagai bahan evaluasi dalam pembangunan di Kabupaten Jombang di tahun berikutnya sehingga terwujud pembangunan yang efektif, efisien, partisipatif, dan akuntabel sesuai dengan target dan sasaran pembangunan daerah yang telah ditetapkan.

(3)

Ja la n Ma str ip N o 2 Jo m b an g ii

Demikian yang dapat kami sampaikan, atas perhatiannya kami ucapkan terimakasih

Jombang, Januari 2016

KEPALA DINAS PU BINA MARGA KABUPATEN JOMBANG

Ir. HARI OETOMO,M.Si Pembina Tingkat I NIP. 19650206 199003 1 007

(4)

Ja la n Ma str ip N o 2 Jo m b an g iii KATA PENGANTAR ... i DAFTAR ISI ... ii

DAFTAR LAMPIRAN ... iii

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang ... 1

1.2. Landasan hukum ... 3

1.3. Maksud dan tujuan ... 4

1.3.1. Maksud ... 4

1.3.2. Tujuan ... 4

1.4. Sistematika Laporan Kinerja (LKj) ... 4

BAB II PERENCANAAN KINERJA 2.1. Visi dan Misi Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga ... 6

2.2. Tujuan dan Sasaran jangka Menengah Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga ... 7

2.3. Strategi dan Kebijakan Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga ... 9

BAB III AKUNTABILITAS KINERJA 3.1. Capaian Kinerja Organisasi ... 11

3.2. Realisasi Anggaran ... 13

BAB IV PENUTUP 4.1. Kesimpulan ... 15

(5)

Ja la n Ma str ip N o 2 Jo m b an g iv

Lampiran 1. Bagan Susunan Organisasi Dinas PU Bina Marga Lampiran 2. Perjanjian Kinerja Tahun 2015 Dinas PU Bina Marga Lampiran 3. Laporan Realisasi Dinas PU Bina Marga Tahun 2015

(6)

Jal an M as tr ip N o 2 Jomb an g BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG

Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga berkedudukan sebagai unsur pelaksana otonomi daerah Kabupaten Jombang, yang dalam operasionalnya dibantu UPTD. Sesuai dengan Peraturan Bupati Jombang Nomor 3 Tahun 2015 tentang Tugas Pokok dan Fungsi Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Kabupaten Jombang, Dinas PU Bina Marga mempunyai tugas pokok “Membantu Bupati dalam menyelenggarakan sebagian urusan pemerintahan daerah Kabupaten

Jombang di bidang Pekerjaan Umum Bina Marga”.

Dalam melaksanakan tugas pokok, Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga mempunyai fungsi :

a. Penyusunan dan perumusan rencana program dan kegiatan dalam rangka penetapan kebijakan teknis dibidang Pekerjaan Umum Bina Marga;

b. Pelaksanaan kebijakan teknis di bidang Bina Marga;

c. Perencanaan teknis, pelaksanaan, pemeliharaan, rehabilitasi, sarana dan prasarana dan perawatan serta penyiapan peralatan dan perbekalan di bidang Bina Marga;

d. Penyelenggaraan pembinaan, pembangunan dan penyuluhan di bidang Bina Marga;

e. Pengawasan dan pengendalian teknis di bidang Bina Marga;

f. Penyelenggaraan pembinaan, bimbingan dan evaluasi untuk peningkatan kinerja di bidang Bina Marga;

g. Pengelolaan tugas kesekretariatan.

Asas akuntabilitas sebagai salah satu dari asas umum penyelenggaraan negara seperti tertuang dalam penjelasan UU No. 28 tahun 1999, tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme, kemudian diaplikasikan lewat Inpres No. 7 tahun 1999 dan Inpres no. 5 tahun 2004, yang mewajibkan setiap penyelenggara Negara mempertanggungjawabkan pelaksanaan tugas pokok, fungsi dan kewenangannya dengan diawali suatu perencanaan

(7)

Jal an M as tr ip N o 2 Jomb an g

strategis (Strategic Plan) secara tahunan. Rencana Strategis kemudian dipertajam melalui perumusan Rencana Kerja (Renja).

Rencana Kerja (Performance Plan) merupakan salah satu komponen dari siklus akuntabilitas kinerja yang dimulai dari perencanaan strategis, dan diakhiri adanya Laporan Akuntabilitas Instansi Pemerintah (LAKIP). Atas dasar alur tersebut Dinas PU Bina Marga menyusun Rencana Kerja Tahun 2015 yang menyajikan target kinerja tahun 2015 dalam upaya pelaksanaan amanat yang tertuang dalam Rencana Strategis (Renstra) serta tugas pokok dan fungsi Dinas PU Bina Marga yang sekaligus merupakan komitmen dinas untuk mewujudkan visinya.

Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Kabupaten Jombang terdiri dari 1 bagian, 4 bidang dan 5 Unit Pelaksana Teknis Dinas sebagai berikut :

I. Kepala Dinas;

II. Bagian Sekretariat, membawahi: (1) Sub Bagian Umum;

(2) Sub Bagian Keuangan;

(3) Sub Bagian Penyusunan Program dan Pelaporan; III. Bidang Pembangunan, membawahi:

(1) Seksi Pembangunan; (2) Seksi Perencanaan Teknis; IV. Bidang Pemeliharaan, membawahi:

(1) Seksi Jalan; (2) Seksi Jembatan;

V. Bidang Pengawasan dan Pengendalian, membawahi: (1) Seksi Pengawasan dan Pengendalian;

(2) Seksi Legger;

VI. Bidang Peralatan dan Penerangan Jalan Umum, membawahi: (1) Seksi Penerangan Jalan Umum;

(2) Seksi Peralatan dan Perbekalan; VII. Kelompok Jabatan Fungsional

VIII. Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD), yang terdiri dari : a) UPTD Bina Marga yang terdiri dari :

(1) UPTD Bina Marga Wilayah Jombang; (2) UPTD Bina Marga Wilayah Ploso; (3) UPTD Bina Marga Wilayah Mojoagung;

(8)

Jal an M as tr ip N o 2 Jomb an g

(4) UPTD Bina Marga Wilayah Ngoro. b) UPTD Pengujian Tanah dan Bahan.

Penjabaran struktur organisasi Dinas PU Bina Marga sebagaimana tertuang dalam Lampiran 1.

(9)

Jal an M as tr ip N o 2 Jomb an g

(10)

Jal an M as tr ip N o 2 Jomb an g 1.2. LANDASAN HUKUM

Landasan normatif dalam penyusunan Laporan Kinerja (LKj) Dinas PU Bina Marga tahun 2015 meliputi :

1. Undang - Undang Nomor 12 Tahun 1950 tentang Pembentukan Daerah-daerah Kabupaten dalam lingkungan Propinsi Jawa Timur; 2. Undang - Undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan

negara yang bersih dan bebas dari korupsi, kolusi dan nepotisme; 3. Undang - Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem

Perencanaan Pembangunan Nasional;

4. Undang - Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah sebagaimana diubah beberapa kali dalam Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2008;

5. Undang - Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintahan Pusat dan Pemerintahan Daerah; 6. Undang - Undang Nomor 26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang; 7. Peraturan Pemerintah Nomor 79 Tahun 2005 tentang Pedoman

Pembinaan dan Pengawasan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah; 8. Peraturan Pemerintah Nomor 08 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata

Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanan Rencana Pembangunan Daerah;

9. Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2003 tentang Dana Perimbangan;

10. Peraturan Pemerintah Nomor 105 Tahun 2000 tentang Pengelolaan dan Pertanggung- jawaban Keuangan Daerah;

11. Peraturan Pemerintah Nomor 108 Tahun 2000 tentang Tata Cara Pertanggungjawaban Kepala Daerah;

12. Peraturan Presiden nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP);

13. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Review atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah;

14. Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 29 Tahun 2002 tentang Pedoman Pengurusan, Pertanggungjawaban Keuangan Daerah serta Tata Cara Penyusunan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah, Pelaksanaan Tata Usaha Keuangan Daerah dan

(11)

Jal an M as tr ip N o 2 Jomb an g

Penyusunan Perhitungan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah;

15. Peraturan Daerah Kabupaten Jombang Nomor 15 Tahun 2006 tentang Pokok-pokok Pengelolaan Keuangan Daerah Kabupaten Jombang;

16. Peraturan Bupati Jombang Nomor 3 Tahun 2015 tentang Penjabaran Tugas Pokok dan Fungsi Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Kabupaten Jombang.

Dengan landasan berpikir dan dasar ketentuan peraturan perundangan seperti tersebut diatas, Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dalam rangka mempertanggungjawabkan pelaksanaan tugas pokok dan fungsinya melalui penerapan sistem akuntabilitas kinerja instansi pemerintah, menyusun Laporan Kinerja (LKj) Instansi Pemerintah Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Tahun 2015.

1.3. MAKSUD DAN TUJUAN

1.3.1 Maksud Pelaporan Kinerja

Laporan kinerja merupakan bentuk akuntabilitas dari pelaksanaan tugas dan fungsi yang dipercayakan kepada setiap instansi pemerintah atas penggunaan anggaran.Hal terpenting yang diperlukan dalam penyusunan laporan kinerja adalah pengukuran kinerja dan evaluasi serta pengungkapan (disclosure) secara memadai hasil analisis terhadap pengukuran kinerja.

1.3.2 Tujuan pelaporan Kinerja

1. Memberikan informasi kinerja yang terukur kepada pemberi mandat atas kinerja yang telah dan seharusnya dicapai,

2. Sebagai upaya perbaikan berkesinambungan bagi instansi pemerintah untuk meningkatkan kinerjanya.

1.4. SISTEMATIKA LAPORAN KINERJA (LKj) DINAS PU BINA MARGA Laporan Kinerja Dinas PU Bina Marga Tahun 2015 disusun dengan sistematika sebagai berikut :

BAB I PENDAHULUAN.

1.1 Latar Belakang 1.2 Landasan Hukum 1.3 Maksud dan Tujuan

(12)

Jal an M as tr ip N o 2 Jomb an g

1.4 Sistematika Laporan Kinerja (LKj).

BAB II PERENCANAAN KINERJA

2.1 Visi dan Misi Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga

Kabupaten Jombang

2.2 Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Kabupaten Jombang

2.3 Strategi dan Kebijakan Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Kabupaten Jombang

BAB III AKUNTABILITAS KINERJA 3.1 Capaian Kinerja Organisasi 3.2 Realisasi Anggaran

BAB IV PENUTUP

4.1 Kesimpulan

(13)

Jal an M as tr ip N o 2 Jomb an g BAB II PERENCANAAN KINERJA

2.1 Visi dan Misi Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Kabupaten Jombang

Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga sebagai perangkat daerah Kabupaten Jombang merupakan salah satu pelaku pembangunan yang diharapkan mampu berkontribusi nyata dalam pencapaian harapan terhadap terwujudnya “JOMBANG SEJAHTERA UNTUK SEMUA”. Harapan tersebut merupakan puncak ukuran keberhasilan yang dicita-citakan dalam penyelenggaraan pembangunan jangka menengah Kabupaten Jombang pada periode 2014-2018. Rakyat Jombang Sejahtera diantaranya ditekankan pada meningkatnya keberdayaan pemerintah daerah yang dalam penafsirannya diantaranya dapat diartikan sebagai harapan terhadap semakin meningkatnya kemampuan pelayanan pemerintah daerah kepada masyarakat pada seluruh lini.

Seiring dengan harapan tersebut, Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Kabupaten Jombang dituntut untuk mampu mengejawantahkan Visi Pembangunan Kabupaten Jombang 2014-2018, melalui penetapan visi kelembagaan sebagai ukuran keberhasilan (keadaan) yang diinginkan pada akhir periode perencanaan, yang sejalan dengan isu strategis yang dihadapi, dan sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya. Artinya, ukuran keberhasilan yang akan dicapai Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Kabupaten Jombang pada periode 2014-2018 selain dijiwai oleh harapan terwujudnya Jombang Sejahtera, tentunya juga dilandasi oleh ‘Isu Strategis’ sebagai fokus pembangunan yang dihadapi dalam penyelenggaraan tugas pokok dan fungsinya di masa mendatang. Isu strategis yang dihadapi terorientasi pada kapasitas kelembagaan dan sumber daya manusia Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Kabupaten Jombang serta upaya peningkatan pelayanan yang berkualitas dalam bidang Bina Marga kepada masyarakat. Oleh sebab itu, Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Kabupaten Jombang menetapkan Visi 2014-2018 sebagai keadaan yang diinginkan pada akhir periode perencanaan, yaitu: “TERWUJUDNYA INFRASTRUKTUR JALAN YANG ANDAL DAN BERKELANJUTAN GUNA MENINGKATKAN KESEJAHTERAAN

(14)

Jal an M as tr ip N o 2 Jomb an g

Dalam rangka mewujudkan visi Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Kabupaten Jombang 2014-2018, maka perlu ditetapkan misi sebagai upaya-upaya umum yang akan dilaksanakan untuk mewujudkan visi. Berkaitan dengan penetapan misi Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Kabupaten Jombang 2014-2018, maka perlu diperhatikan Misi Pembangunan Jombang 2014-2018 yang terkait atau sejalan dan perlu diaktualisasikan oleh Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Kabupaten Jombang. Oleh sebab itu, dalam mengapresiasikan upaya mendukung pelaksanaan misi pembangunan Kabupaten Jombang 2014-2018, maka Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Kabupaten Jombang menetapkan Misi 2014-2018 sebagai berikut:

1. Mewujudkan jaringan jalan strategis dan persandangannya guna menunjang kawasan cepat tumbuh, agribisnis, serta daerah terpencil 2. Mewujudkan sarana dan prasarana peralatan, perbekalan serta

laboratorium, guna terlaksananya infrastruktur jalan dan jaringan irigasi serta sumber daya energi

3. Meningkatkan kapasitas kelembagaan dan sumber daya aparatur serta pengendalian asset guna memberikan pelayanan prima.

2.2 Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Kabupaten Jombang

Tujuan merupakan penjabaran atau implementasi dari pernyataan Misi Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Kabupaten Jombang yaitu sesuatu (apa) yang akan dicapai atau dihasilkan dalam jangka waktu 5 (lima) tahunan. Sedangkan Sasaran merupakan penjabaran dari Tujuan Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Kabupaten Jombang, yaitu hasil yang akan dicapai secara nyata dalam rumusan yang lebih spesifik, terinci, dapat diukur dan dapat dicapai, serta dalam kurun waktu yang lebih pendek dari tujuan. Adapun tujuan dan sasaran yang akan dicapai oleh Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Kabupaten Jombang berdasarkan rumusan misi sebagaimana tertuang di atas adalah sebagai berikut:

Misi Pertama

Mewujudkan jaringan jalan strategis dan persandangannya guna menunjang kawasan agribisnis, interchange tol, serta daerah terpencil, memiliki tujuan sebagai berikut:

(15)

Jal an M as tr ip N o 2 Jomb an g

1) Meningkatkan manajemen perencanaan infrastruktur jalan dan jembatan yang berkualitas. Berdasarkan tujuan tersebut maka sasaran yang akan dicapai, sebagai berikut:

a. Meningkatnya management perencanaan infrastruktur jalan yang berkualitas

2) Mewujudkan jaringan jalan strategis yang andal. Berdasarkan tujuan tersebut maka sasaran yang akan dicapai, sebagai berikut:

a. Tersedianya jaringan infrastruktur jalan strategis yang andal

b. Tersedianya jaringan infrastruktur jalan strategis yang andal di kawasan agropilitan

3) Mewujudkan infrastruktur jembatan yang andal di kawasan agropolitan, interchange tol serta daerah terpencil. Berdasarkan tujuan tersebut maka sasaran yang akan dicapai, sebagai berikut:

a. Terwujudnya infrastruktur jembatan yang baik

b. Terwujudnya infrastruktur jembatan yang baik di kawasan agropolitan

4) Meningkatkan infrastruktur persandangan jalan di kawasan agropolitan, interchange tol serta daerah terpencil. Berdasarkan tujuan tersebut maka sasaran yang akan dicapai, sebagai berikut:

a. Meningkatnya infrastruktur persandangan jalan

b. Meningkatnya infrastruktur persandangan jalan di kawasan agopolitan

5) Meningkatkan kualitas infrastruktur Penerangan Jalan Umum (PJU). Berdasarkan tujuan tersebut maka sasaran yang akan dicapai, sebagai berikut:

a. Meningkatnya infrastruktur Penerangan Jalan Umum (PJU)

Misi Kedua

Mewujudkan sarana dan prasarana peralatan, perbekalan serta laboratorium, guna terlaksananya infrastruktur jalan dan jaringan irigasi serta sumber daya energi, memiliki tujuan sebagai berikut:

1) Meningkatkan kualitas dan kuantitas peralatan dan perbekalan serta laboratorium. Berdasarkan tujuan tersebut maka sasaran yang akan dicapai, sebagai berikut:

a. Tersedianya peralatan dan perbekalan pendukung pewujudan infrastruktrur jalan yang memadai dan sesuai dengan perkembangan teknologi

(16)

Jal an M as tr ip N o 2 Jomb an g

b. Terwujudnya pelaksanaan pembangunan infrastruktur jalan yang sesuai dengan hasil perencanaan teknis

2) Meningkatkan ketersediaan sumber daya energi di pedesaan. Berdasarkan tujuan tersebut maka sasaran yang akan dicapai, sebagai berikut:

a. Meningkatnya pembangunan dan pengembangan listrik perdesaan

Misi Ketiga

Meningkatkan kapasitas kelembagaan dan sumber daya aparatur serta pengendalian asset guna memberikan pelayanan prima, memiliki tujuan sebagai berikut:

1) Meningkatkan kualitas pengawasan dan pengendalian, dalam perwujudan infrastruktur jalan. Berdasarkan tujuan tersebut maka sasaran yang akan dicapai, adalah:

a. Meningkatnya pengawasan dan pengendalian terhadap pemanfaatan aset infrastruktur jalan yang lebih baik

2) Menciptakan kapasitas kelembagaan dan sumber daya aparatur menuju tata pemerintahan yang baik, bersih dan profesional. Berdasarkan tujuan tersebut maka sasaran yang akan dicapai, adalah: a. Terciptanya kapasitas kelembagaan dan sumber daya aparatur

menuju tata pemerintahan yang baik, bersih dan profesional

2.3 Strategi dan Kebijakan Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Kabupaten Jombang

Sebagai upaya untuk mencapai tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan maka perlu dirumuskan arah kebijakan, dan Strategi Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Kabupaten Jombang dalam kurun waktu 5 tahun yakni 2014 -2018. Bebarapa hal yang perlu dilakukan sebagai acuan untuk menentukan strategi dan kebijakan Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Kabupaten Jombang tentunya perlu dilakukan sebuah analisis lingkungan internal dan lingkungan eksternal.

(17)

Jal an M as tr ip N o 2 Jomb an g

Strategi dan Kebijakan

Adapun strategi pencapaian tujuan dan sasaran adalah melalui strategi dan arah kebijakan publik Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Kabupaten Jombang, diantaranya:

1. Penyediaan sarana dan prasarana penunjang agribisnis bidang kebinamargaan

a. Urusan pekerjaan umum di dalam strategi ini di arahkan kepada penyediaan sarpras penunjang agribisnis bidang Kebinamargaan 2. Penyediaan sarana dan prasarana penunjang agribisnis di kawasan

agropolitan bidang kebinamargaan

b. Urusan pekerjaan umum di dalam strategi ini di arahkan kepada penyediaan sarpras penunjang agribisnis di kawasan agropolitan bidang Kebinamargaan

3. Peningkatan kondisi jalan yang menghubungkan pusat-pusat pertumbuhan

a. Interchange

b. Urusan pekerjaan umum di arahkan untuk meningkatkan kondisi jalan

4. Penyediaan kebutuhan energi

(18)

Jal an M as tr ip N o 2 Jomb an g BAB III AKUNTABILITAS KINERJA

3.1 Capaian Kinerja Organisasi

Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Kabupaten Jombang mempunyai visi, misi, tujuan, sasaran strategis dan indikator kinerja yang tertuang pada rencana strategis 2014-2018. Pada setiap awal tahun Dinas PU Bina Marga mempunyai Rencana Kinerja Tahunan (RKT) yang kemudian menjadi Perjanjian Kinerja. Dan di akhir tahun anggaran, kinerja tersebut harus diukur apakah sudah sesuai target atau tidak. Hal ini dilakukan untuk mengevaluasi pelaksanaan program dan kegiatan pada tahun tersebut. Dinas PU Bina Marga mempunyai 3 misi, 9 tujuan, 13 sasaran strategis dan 20 indikator kinerja untuk mendukung 20 program kegiatan.

Tabel perjanjian kinerja tahun 2015 bisa dilihat pada lampiran 2. Sedangkan pengukuran capaian kinerja dinas PU Bina Marga pada tahun 2015 dapat dilihat pada lampiran 3. Pada pengukuran capaian kinerja, kami akan menganalisis indikator kinerja dengan analisa sebagai berikut :

a. Perbandingan target dan realisasi kinerja pada tahun 2015

b. Perbandingan realisasi dan capaian kinerja tahun 2015 dengan tahun-tahun sebelumnya

c. Perbandingan realisasi kinerja s/d tahun 2015 dengan target jangka menengah pada renstra

d. Perbandingan realisasi kinerja pada tahun ini dengan standar nasional e. Analisis penyebab keberhasilan atau peningkatan kinerja

f. Analisis atas efisiensi penggunaan sumber daya

g. Analisis program/kegiatan yang menunjang keberhasilan pencapaian pernyataan kinerja

(19)

Jal an M as tr ip N o 2 Jomb an g

1. Tersedianya dokumen perencanaan infrastruktur jalan yang efektif dan efisien

 Target kinerja 2015 sebesar 1 dokumen. Realisasi kinerja 2015 sebesar 1 dokumen. Artinya capaian kinerja sebesar 100%

 Target kinerja 2014 sebesar 9 dokumen. Realisasi kinerja 2014 sebesar 9 dokumen.

 Realisasi kinerja s/d 2015 sebesar 10 dokumen, target jangka menengah sebesar 10 dokumen. Artinya capaian kinerja sudah sesuai rencana strategis.

 Penyebab keberhasilan adalah pelaksanaan pekerjaan yang selesai tepat waktu sesuai rencana

 program/kegiatan yang menunjang keberhasilan pencapaian pernyataan kinerja : Program Perencanaan Umum Jalan dan Jembatan

2. Meningkatnya manfaatnya umur jalan kabupaten dalam kondisi baik

 Target kinerja 2015 sebesar 1 tahun. Realisasi kinerja 2015 sebesar 1 tahun. Artinya capaian kinerja sebesar 100%

 Target kinerja 2014 sebesar 1 tahun. Realisasi kinerja 2014 sebesar 1 tahun.

 Realisasi kinerja s/d 2015 sebesar 1 tahun, target jangka menengah sebesar 1 tahun. Artinya capaian kinerja sudah sesuai rencana strategis.

 Penyebab keberhasilan adalah pelaksanaan pekerjaan yang selesai tepat waktu sesuai rencana

 program/kegiatan yang menunjang keberhasilan pencapaian pernyataan kinerja : Program Perencanaan Umum Jalan dan Jembatan

3. Meningkatnya kapasitas jalan kabupaten

 Target kinerja 2015 sebesar 1 dokumen. Realisasi kinerja 2015 sebesar 1 dokumen. Artinya capaian kinerja sebesar 100%

 Target kinerja 2014 sebesar 9 dokumen. Realisasi kinerja 2014 sebesar 9 dokumen.

 Realisasi kinerja s/d 2015 sebesar 10 dokumen, target jangka menengah sebesar 10 dokumen. Artinya capaian kinerja sudah sesuai rencana strategis.

(20)

Jal an M as tr ip N o 2 Jomb an g

selesai tepat waktu sesuai rencana

 program/kegiatan yang menunjang keberhasilan pencapaian pernyataan kinerja : Program Perencanaan Umum Jalan dan Jembatan

4. Meningkatnya persentase jalan kabupaten dalam kondisi baik di kawasan agropolitan

 Target kinerja 2015 sebesar 1 dokumen. Realisasi kinerja 2015 sebesar 1 dokumen. Artinya capaian kinerja sebesar 100%

 Target kinerja 2014 sebesar 9 dokumen. Realisasi kinerja 2014 sebesar 9 dokumen.

 Realisasi kinerja s/d 2015 sebesar 10 dokumen, target jangka menengah sebesar 10 dokumen. Artinya capaian kinerja sudah sesuai rencana strategis.

 Penyebab keberhasilan adalah pelaksanaan pekerjaan yang selesai tepat waktu sesuai rencana

 program/kegiatan yang menunjang keberhasilan pencapaian pernyataan kinerja : Program Perencanaan Umum Jalan dan Jembatan

5. Meningkatnya kapasitas jalan di kawasan agropolitan

 Target kinerja 2015 sebesar 1 dokumen. Realisasi kinerja 2015 sebesar 1 dokumen. Artinya capaian kinerja sebesar 100%

 Target kinerja 2014 sebesar 9 dokumen. Realisasi kinerja 2014 sebesar 9 dokumen.

 Realisasi kinerja s/d 2015 sebesar 10 dokumen, target jangka menengah sebesar 10 dokumen. Artinya capaian kinerja sudah sesuai rencana strategis.

 Penyebab keberhasilan adalah pelaksanaan pekerjaan yang selesai tepat waktu sesuai rencana

 program/kegiatan yang menunjang keberhasilan pencapaian pernyataan kinerja : Program Perencanaan Umum Jalan dan Jembatan

6. Meningkatnya jembatan baru

 Target kinerja 2015 sebesar 1 dokumen. Realisasi kinerja 2015 sebesar 1 dokumen. Artinya capaian kinerja sebesar 100%

(21)

Jal an M as tr ip N o 2 Jomb an g sebesar 9 dokumen.

 Realisasi kinerja s/d 2015 sebesar 10 dokumen, target jangka menengah sebesar 10 dokumen. Artinya capaian kinerja sudah sesuai rencana strategis.

 Penyebab keberhasilan adalah pelaksanaan pekerjaan yang selesai tepat waktu sesuai rencana

 program/kegiatan yang menunjang keberhasilan pencapaian pernyataan kinerja : Program Perencanaan Umum Jalan dan Jembatan

7. Meningkatnya persentase jembatan dalam kondisi yang baik  Target kinerja 2015 sebesar 1 dokumen. Realisasi kinerja 2015

sebesar 1 dokumen. Artinya capaian kinerja sebesar 100%

 Target kinerja 2014 sebesar 9 dokumen. Realisasi kinerja 2014 sebesar 9 dokumen.

 Realisasi kinerja s/d 2015 sebesar 10 dokumen, target jangka menengah sebesar 10 dokumen. Artinya capaian kinerja sudah sesuai rencana strategis.

 Penyebab keberhasilan adalah pelaksanaan pekerjaan yang selesai tepat waktu sesuai rencana

 program/kegiatan yang menunjang keberhasilan pencapaian pernyataan kinerja : Program Perencanaan Umum Jalan dan Jembatan

8. Meningkatnya jembatan baru di kawasan agropolitan

 Target kinerja 2015 sebesar 1 dokumen. Realisasi kinerja 2015 sebesar 1 dokumen. Artinya capaian kinerja sebesar 100%

 Target kinerja 2014 sebesar 9 dokumen. Realisasi kinerja 2014 sebesar 9 dokumen.

 Realisasi kinerja s/d 2015 sebesar 10 dokumen, target jangka menengah sebesar 10 dokumen. Artinya capaian kinerja sudah sesuai rencana strategis.

 Penyebab keberhasilan adalah pelaksanaan pekerjaan yang selesai tepat waktu sesuai rencana

 program/kegiatan yang menunjang keberhasilan pencapaian pernyataan kinerja : Program Perencanaan Umum Jalan dan Jembatan

(22)

Jal an M as tr ip N o 2 Jomb an g

9. Meningkatnya persentase jembatan dalam kondisi yang baik di kawasan agropolitan

 Target kinerja 2015 sebesar 1 dokumen. Realisasi kinerja 2015 sebesar 1 dokumen. Artinya capaian kinerja sebesar 100%

 Target kinerja 2014 sebesar 9 dokumen. Realisasi kinerja 2014 sebesar 9 dokumen.

 Realisasi kinerja s/d 2015 sebesar 10 dokumen, target jangka menengah sebesar 10 dokumen. Artinya capaian kinerja sudah sesuai rencana strategis.

 Penyebab keberhasilan adalah pelaksanaan pekerjaan yang selesai tepat waktu sesuai rencana

 program/kegiatan yang menunjang keberhasilan pencapaian pernyataan kinerja : Program Perencanaan Umum Jalan dan Jembatan

10. Meningkatnya bangunan pelengkap jalan dalam kondisi baik  Target kinerja 2015 sebesar 1 dokumen. Realisasi kinerja 2015

sebesar 1 dokumen. Artinya capaian kinerja sebesar 100%

 Target kinerja 2014 sebesar 9 dokumen. Realisasi kinerja 2014 sebesar 9 dokumen.

 Realisasi kinerja s/d 2015 sebesar 10 dokumen, target jangka menengah sebesar 10 dokumen. Artinya capaian kinerja sudah sesuai rencana strategis.

 Penyebab keberhasilan adalah pelaksanaan pekerjaan yang selesai tepat waktu sesuai rencana

 program/kegiatan yang menunjang keberhasilan pencapaian pernyataan kinerja : Program Perencanaan Umum Jalan dan Jembatan

11. Meningkatnya bangunan pelengkap jalan dalam kondisi baik di kawasan agropolitan

 Target kinerja 2015 sebesar 1 dokumen. Realisasi kinerja 2015 sebesar 1 dokumen. Artinya capaian kinerja sebesar 100%

 Target kinerja 2014 sebesar 9 dokumen. Realisasi kinerja 2014 sebesar 9 dokumen.

(23)

Jal an M as tr ip N o 2 Jomb an g

menengah sebesar 10 dokumen. Artinya capaian kinerja sudah sesuai rencana strategis.

 Penyebab keberhasilan adalah pelaksanaan pekerjaan yang selesai tepat waktu sesuai rencana

 program/kegiatan yang menunjang keberhasilan pencapaian pernyataan kinerja : Program Perencanaan Umum Jalan dan Jembatan

12. Meningkatnya jumlah titik lokasi Penerangan Jalan Umum (PJU)  Target kinerja 2015 sebesar 1 dokumen. Realisasi kinerja 2015

sebesar 1 dokumen. Artinya capaian kinerja sebesar 100%

 Target kinerja 2014 sebesar 9 dokumen. Realisasi kinerja 2014 sebesar 9 dokumen.

 Realisasi kinerja s/d 2015 sebesar 10 dokumen, target jangka menengah sebesar 10 dokumen. Artinya capaian kinerja sudah sesuai rencana strategis.

 Penyebab keberhasilan adalah pelaksanaan pekerjaan yang selesai tepat waktu sesuai rencana

 program/kegiatan yang menunjang keberhasilan pencapaian pernyataan kinerja : Program Perencanaan Umum Jalan dan Jembatan

13. Tersedianya peralatan dan perbekalan yang sesuai dengan kebutuhan dan perkembangan teknologi

 Target kinerja 2015 sebesar 1 dokumen. Realisasi kinerja 2015 sebesar 1 dokumen. Artinya capaian kinerja sebesar 100%

 Target kinerja 2014 sebesar 9 dokumen. Realisasi kinerja 2014 sebesar 9 dokumen.

 Realisasi kinerja s/d 2015 sebesar 10 dokumen, target jangka menengah sebesar 10 dokumen. Artinya capaian kinerja sudah sesuai rencana strategis.

 Penyebab keberhasilan adalah pelaksanaan pekerjaan yang selesai tepat waktu sesuai rencana

 program/kegiatan yang menunjang keberhasilan pencapaian pernyataan kinerja : Program Perencanaan Umum Jalan dan Jembatan

(24)

Jal an M as tr ip N o 2 Jomb an g

 Target kinerja 2015 sebesar 1 dokumen. Realisasi kinerja 2015 sebesar 1 dokumen. Artinya capaian kinerja sebesar 100%

 Target kinerja 2014 sebesar 9 dokumen. Realisasi kinerja 2014 sebesar 9 dokumen.

 Realisasi kinerja s/d 2015 sebesar 10 dokumen, target jangka menengah sebesar 10 dokumen. Artinya capaian kinerja sudah sesuai rencana strategis.

 Penyebab keberhasilan adalah pelaksanaan pekerjaan yang selesai tepat waktu sesuai rencana

 program/kegiatan yang menunjang keberhasilan pencapaian pernyataan kinerja : Program Perencanaan Umum Jalan dan Jembatan

15. Tingkat pembangunan dan pengembangan listrik pedesaan

 Target kinerja 2015 sebesar 1 dokumen. Realisasi kinerja 2015 sebesar 1 dokumen. Artinya capaian kinerja sebesar 100%

 Target kinerja 2014 sebesar 9 dokumen. Realisasi kinerja 2014 sebesar 9 dokumen.

 Realisasi kinerja s/d 2015 sebesar 10 dokumen, target jangka menengah sebesar 10 dokumen. Artinya capaian kinerja sudah sesuai rencana strategis.

 Penyebab keberhasilan adalah pelaksanaan pekerjaan yang selesai tepat waktu sesuai rencana

 program/kegiatan yang menunjang keberhasilan pencapaian pernyataan kinerja : Program Perencanaan Umum Jalan dan Jembatan

16. Terlaksananya pengendalian pemanfaatan aset melalui rekomendasi atau pertimbangan teknis

 Target kinerja 2015 sebesar 1 dokumen. Realisasi kinerja 2015 sebesar 1 dokumen. Artinya capaian kinerja sebesar 100%

 Target kinerja 2014 sebesar 9 dokumen. Realisasi kinerja 2014 sebesar 9 dokumen.

 Realisasi kinerja s/d 2015 sebesar 10 dokumen, target jangka menengah sebesar 10 dokumen. Artinya capaian kinerja sudah sesuai rencana strategis.

(25)

Jal an M as tr ip N o 2 Jomb an g

selesai tepat waktu sesuai rencana

 program/kegiatan yang menunjang keberhasilan pencapaian pernyataan kinerja : Program Perencanaan Umum Jalan dan Jembatan

17. Terwujudnya pelayanan administrasi perkantoran yang berkualitas

 Target kinerja 2015 sebesar 1 dokumen. Realisasi kinerja 2015 sebesar 1 dokumen. Artinya capaian kinerja sebesar 100%

 Target kinerja 2014 sebesar 9 dokumen. Realisasi kinerja 2014 sebesar 9 dokumen.

 Realisasi kinerja s/d 2015 sebesar 10 dokumen, target jangka menengah sebesar 10 dokumen. Artinya capaian kinerja sudah sesuai rencana strategis.

 Penyebab keberhasilan adalah pelaksanaan pekerjaan yang selesai tepat waktu sesuai rencana

 program/kegiatan yang menunjang keberhasilan pencapaian pernyataan kinerja : Program Perencanaan Umum Jalan dan Jembatan

18. Meningkatnya sarana dan prasarana aparatur kantor

 Target kinerja 2015 sebesar 1 dokumen. Realisasi kinerja 2015 sebesar 1 dokumen. Artinya capaian kinerja sebesar 100%

 Target kinerja 2014 sebesar 9 dokumen. Realisasi kinerja 2014 sebesar 9 dokumen.

 Realisasi kinerja s/d 2015 sebesar 10 dokumen, target jangka menengah sebesar 10 dokumen. Artinya capaian kinerja sudah sesuai rencana strategis.

 Penyebab keberhasilan adalah pelaksanaan pekerjaan yang selesai tepat waktu sesuai rencana

 program/kegiatan yang menunjang keberhasilan pencapaian pernyataan kinerja : Program Perencanaan Umum Jalan dan Jembatan

19. Terciptanya kapasitas sumber daya aparatur yang professional  Target kinerja 2015 sebesar 1 dokumen. Realisasi kinerja 2015

(26)

Jal an M as tr ip N o 2 Jomb an g sebesar 9 dokumen.

 Realisasi kinerja s/d 2015 sebesar 10 dokumen, target jangka menengah sebesar 10 dokumen. Artinya capaian kinerja sudah sesuai rencana strategis.

 Penyebab keberhasilan adalah pelaksanaan pekerjaan yang selesai tepat waktu sesuai rencana

 program/kegiatan yang menunjang keberhasilan pencapaian pernyataan kinerja : Program Perencanaan Umum Jalan dan Jembatan

20. Terciptanya konsistensi perencanaan yang Strategis dengan pelaporan Capaian Kinerja serta Keuangan SKPD

 Target kinerja 2015 sebesar 1 dokumen. Realisasi kinerja 2015 sebesar 1 dokumen. Artinya capaian kinerja sebesar 100%

 Target kinerja 2014 sebesar 9 dokumen. Realisasi kinerja 2014 sebesar 9 dokumen.

 Realisasi kinerja s/d 2015 sebesar 10 dokumen, target jangka menengah sebesar 10 dokumen. Artinya capaian kinerja sudah sesuai rencana strategis.

 Penyebab keberhasilan adalah pelaksanaan pekerjaan yang selesai tepat waktu sesuai rencana

 program/kegiatan yang menunjang keberhasilan pencapaian pernyataan kinerja : Program Perencanaan Umum Jalan dan Jembatan

21. Perbandingan target dan realisasi kinerja pada tahun 2015

Target :

a. Persentase panjang jalan kabupaten dalam kondisi baik sebesar 70% dari total panjang jalan kabupaten

b. Rumah tangga miskin yang menggunakan listrik sebagai sumber penerangan sebanyak 105 RTM.

Realisasi :

a. persentase panjang jalan kabupaten dalam kondisi baik sebesar 70% dengan capaian kinerja 100%

b. Rumah tangga miskin yang menggunakan listrik sebagai sumber penerangan sebesar 111 RTM tercapai sebesar 106%

(27)

Jal an M as tr ip N o 2 Jomb an g

jalan memenuhi target dan pada rumah tangga miskin yang mendapat listrik sebagai penerangan realisasi kinerjanya melebihi target

22. Perbandingan realisasi dan capaian kinerja tahun 2015 dengan tahun-tahun sebelumnya

a. Realisasi kinerja dan capaian kinerja tahun 2014

- Persentase panjang jalan kabupaten dalam kondisi baik sebesar 58% dengan capaian kinerja sebesar 100%

- Rumah tangga miskin yang menggunakan listrik sebagai sumber penerangan sebanyak 85 RTM dengan

b. Realisasi kinerja dan capaian kinerja tahun 2015

- Persentase panjang jalan kabupaten dalam kondisi baik sebesar 70% dengan capaian kinerja sebesar 100%

- Rumah tangga miskin yang menggunakan listrik sebagai sumber penerangan sebanyak 111 RTM dengan capaian kinerja sebesar 106%

Kesimpulan : pada tahun 2015 realisasi kinerja meningkat dari tahun 2014 sebesar 12% pada peningkatan kondisi jalan dan sebanyak 20 RTM pada rumah tangga miskin yang mendapat listrik.

(28)

Jal an M as tr ip N o 2 Jomb an g

2) Perbandingan realisasi kinerja s/d tahun 2015 dengan target jangka menengah pada renstra

a. Sampai dengan tahun 2015 persentase panjang jalan kabupaten dalam kondisi baik sebesar 70% dari total panjang jalan kabupaten sedangkan target jangka menengah pada renstra juga sebesar 70%. b. Rumah tangga miskin yang menggunakan listrik sebagai sumber

penerangan sebanyak 111 RTM sedangkan target jangka menengah pada renstra sebesar 105 RTM.

Kesimpulan : sampai dengan tahun 2015 realisasi kinerja pada peningkatan kondisi jalan memenuhi target dan pada rumah tangga miskin yang mendapat listrik sebagai penerangan realisasi kinerjanya melebihi target.

3) Perbandingan realisasi kinerja pada tahun ini dengan standar nasional

a. Persentase panjang jalan kabupaten dalam kondisi baik sebesar 70% dari total panjang jalan kabupaten sedangkan target nasional sebesar 60%.

Kesimpulan : pembangunan infrastruktur jalan di Kabupaten Jombang sudah melebihi target nasional.

4) Analisis penyebab keberhasilan atau peningkatan kinerja

Faktor yang menjadi penyebab keberhasilan dari peningkatan kinerja di Dinas PU Bina Marga diantaranya adalah pelaksanaan pekerjaan yang selesai tepat waktu sesuai rencana

5) Analisis program/kegiatan yang menunjang keberhasilan pencapaian pernyataan kinerja

Semua program kegiatan yang ada pada dinas PU Bina Marga mempunyai peran penting dalam keberhasilan mencapai capaian kinerja yang sesuai target bahkan melebihi target namun yang paling berperan adalah program-program fisik infrastruktur jalan dan program pembangunan, pengembangan dan pengelolaan energi tidak terbarukan.

(29)

Jal an M as tr ip N o 2 Jomb an g 3.2. Realisasi Anggaran

Pada perjanjian kinerja tahun 2015 yang dibuat pada awal tahun, anggaran semula yang direncanakan untuk dinas PU Bina Marga sebesar Rp. 189.806.698.000,-. Namun seiring waktu terdapat penambahan anggaran yang bersumber dari PAK sebesar Rp. 20.038.000.000,- dan dana pembantuan yang bersumber dari APBD propinsi yaitu dana BK sebesar Rp. 14.500.000.000,- sehingga terjadi penambahan pagu anggaran sebesar Rp. 34.538.000.000,- . Sehingga pada tahun 2015 ini, dinas PU Bina Marga Kabupaten Jombang mendapat anggaran total sebesar Rp. 224.344.698.000,-. Anggaran tersebut untuk mendukung 20 program dan 244 kegiatan pada dinas PU Bina Marga. Berikut adalah realisasi penyerapan selama tahun 2015 :

a. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran sebesar 84,76%

b. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur sebesar 86,14% c. Program peningkatan disiplin aparatur sebesar 73,41%

d. Program perencanaan Strategis dan Pelaporan Capaian Kinerja serta Keuangan SKPD sebesar 99,98%

e. Program Perencanaan Umum Jalan dan Jembatan sebesar 33,47% f. Program Pengawasan dan Pengendalian sebesar 57,98%

g. Program Peningkatan Peralatan dan Perbekalan sebesar 94,35% h. Program Pemeliharaan Rutin Jalan sebesar 95,78%

i. Program Pemeliharaan Berkala Jalan sebesar 76,83% j. Program Rehabilitasi Jalan sebesar 81,08%

k. Program Rekonstruksi/Peningkatan Struktur Jalan sebesar 83,33% l. Program Penanganan Bangunan Pelengkap Jalan sebesar 96,23% m. Program Pembangunan Jembatan sebesar 92,38%

n. Program Penyelenggaraan Laboratorium Kebinamargaan sebesar 99,75% o. Program Rekonstruksi/Peningkatan Struktur Jalan di Kawasan Agropolitan

sebesar 81,31%

p. Program Penanganan Bangunan Pelengkap Jalan di Kawasan Agropolitan sebesar 97,41%

q. Program Pembangunan Jembatan di Kawasan Agropolitan sebesar 77,61%

r. Program Rehabilitasi Jalan di Kawasan Agropolitan sebesar 84,75% s. Program Penerangan Jalan Umum sebesar 97,29%

t. Program Pembangunan, Pengembangan dan Pengelolaan Energi Tidak Terbarukan sebesar 47,58%

(30)

Jal an M as tr ip N o 2 Jomb an g

Data realisasi angggaran Dinas PU Bina Marga Tahun 2015 bisa dilihat pada lampiran 4 berikut penjelasannya.

(31)

Jal an M as tr ip N o 2 Jomb an g

(32)

Jal an M as tr ip N o 2 Jomb an g

Dilihat dari data diatas bisa disimpulkan bahwa sebagian besar program sudah terserap lebih dari 80%. Total realisasi penyerapan anggaran selama tahun 2015 sebesar Rp. 185.411.058.308,- atau sebesar 82,65%.dari pagu anggaran. Ada beberapa faktor yang mempengaruhi penyerapan anggaran tidak bisa 100% diantaranya :

a. Kegiatan Pengadaan tanah akses Jembatan Ploso hanya terserap sebesar 23,98%. Pada tahun 2015, lahan yang belum terbebaskan sebesar 1336 m2. Dan realisasinya pada tahun 2015 ini hanya 910 m2 lahan yang dibebaskan sehingga masih tersisa 467 m2. Sedangkan anggaran yang disediakan pemerintah propinsi Jawa Timur untuk pembebasan lahan setiap tahun nilainya sama sebesar 10 Milyar rupiah. b. Kegiatan Fasilitasi/Koordinasi Listrik Perdesaan terserap 30,23% karena

sebagian akan diambil alih pihak PLN untuk penyediaan listrik.

c. Adanya sisa dari pelelangan dikarenakan pada kegiatan pelelangan pihak ketiga melakukan penawaran dibawah pagu sehingga terjadi sisa.

(33)

Jal an M as tr ip N o 2 Jomb an g BAB IV P E N U T U P 4.1 Kesimpulan

Penyusunan Laporan Kinerja (LKj) Dinas PU Bina Marga merupakan bentuk pertanggungjawaban dalam memenuhi nilai akuntabilitas sesuai dengan tugas pokok dan fungsi Dinas PU Bina Marga. Penyusunannya dilakukan pada akhir tahun anggaran sebagai langkah untuk review program kegiatan dan juga sebagai evaluasi untuk program kegiatan tahun berikutnya.

Jombang, Januari 2016

KEPALA DINAS PU BINA MARGA KABUPATEN JOMBANG

Ir. HARI OETOMO, M.Si

Pembina Tingkat I

(34)

LAMPIRAN : PERATURAN DAERAH KAABUPATEN JOMBANG NOMOR : 20 TAHUN 2014 TANGGAL : 30 Oktober 2014

BUPATI JOMBANG NYONO SUHARLY WIHANDOKO SEKRETARIAT

DINAS PU BINA MARGA KABUPATEN JOMBANG

KEPALA DINAS Ir. HARI OETOMO, M.Si NIP. 196502061990031007

SUBAG SUNGRAM & PELP INDRIYATI MAHMULAH, S.Sos YOSHI DHEKI UNTARI, SH. CHANDRA IKA YUDHA, ST NIP. 196410141990032005 NIP. 197912272009011005

MUCHTAR, SIP, Msi NIP. 197206211998031005

KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL

SUBAG UMUM SUBAG KEUANGAN NIP. 196304301990032006

BIDANG PEMBANGUNAN BIDANG PEMELIHARAAN BIDANG PENGAWASAN DAN PEMGENDALIAN BIDANG PERALATAN DAN PJU

SETIAWAN AFANDI, ST, MT SUPRADIGDO, ST, Msi Ir. WILDAN BOEDI SANTOSO SUHARTO, S.Sos, ST

NIP.197405132001121003 NIP. 196909042001121005 NIP. 196609051992021001 NIP. 196105251984121004

SEKSI PEMBANGUNAN SEKSI JALAN SEKSI WASDAL SEKSI PJU

SUDARMAWAN SUYONO, ST MARJADI SANTOSA S.Sos. ROCHMAT, SE

NIP. 197210022002121003 NIP. 196006251986111001 NIP. 196801061989031007 NIP. 196602121989031012

SEKSI PERENCANAAN TEKNIS SEKSI JEMBATAN SEKSI LEGGER SEKSI ALKAL

JOKO MURCOYO, ST.MSi AGUNG SETIAJI, ST IMAM SYAFI'I, ST AZAM MANSYUR, S.IP.

NIP. 196903091992021001 NIP. 198008012003121004 NIP. 1962040219970310003 NIP. 196010161985091001

CAHYOWIBOWO, ST MUSAWIR, ST MARDIONO, Amd. SUGIYANTO, ST

UPTD BINA MARGA NGORO UPTD BINA MARGA MOJOAGUNG UPTD PENGUJIAN BAHAN TANAH UPTD BINA MARGA JOMBANG UPTD BINA MARGA PLOSO NIP. 196402201987021003 NIP. 196305211989031004 NIP. 195803141982061002 NIP. 196105061991111001

(35)

NO SASARAN STRATEGIS TARGET

(1) (2) (4)

6 Meningkatnya infrastruktur persandangan jalan Meningkatnya bangunan pelengkap jalan dalam kondisi

baik 81 ruas

5 Terwujudnya infrastruktur jembatan yang baik di kawasan agropolitan Meningkatnya jembatan baru di kawasan agropolitan

1 buah Meningkatnya persentase jembatan dalam kondisi yang

baik di kawasan agropolitan

-4 Terwujudnya infrastruktur jembatan yang baik Meningkatnya jembatan baru

2 buah Meningkatnya persentase jembatan dalam kondisi yang

baik

-3 Tersedianya jaringan infrastruktur jalan strategis yang andal di kawasan agropolitan

Meningkatnya persentase jalan kabupaten dalam kondisi

baik di kawasan agropolitan 1 tahun

Meningkatnya kapasitas jalan di kawasan agropolitan

13 ruas 2 Tersedianya jaringan infrastruktur jalan strategis yang andal Meningkatnya manfaatnya umur jalan kabupaten dalam

kondisi baik 1 tahun

Meningkatnya kapasitas jalan kabupaten

33 ruas (3)

1 Meningkatnya management perencanaan infrastruktur jalan yang berkualitas

Tersedianya dokumen perencanaan infrastruktur jalan

yang efektif dan efisien 1 dok

(36)

100% Terciptanya kapasitas sumber daya aparatur yang

profesional 100%

Terciptanya konsistensi perencanaan yang Strategis

dengan pelaporan Capaian Kinerja serta Keuangan SKPD 100% 12 Meningkatnya pengawasan dan pengendalian terhadap pemanfaatan

aset infrastruktur jalan dan jaringan irigasi yang lebih baik

Terlaksananya pengendalian pemanfaatan aset melalui

rekomendasi atau pertimbangan teknis 1 dok

13 Terciptanya kapasitas kelembagaan dan sumber daya aparatur menuju tata pemerintahan yang baik, bersih dan profesional

Terwujudnya pelayanan administrasi perkantoran yang

berkualitas 100%

Meningkatnya sarana dan prasarana aparatur kantor 10 Terwujudnya pelaksanaan pembangunan infrastruktur jalan yang

sesuai dengan hasil perencanaan teknis

Terlaksananya penyelenggaraan laboratorium

kebinamargaan 100%

11 Meningkatnya pembangunan dan pengembangan listrik perdesaan Tingkat pembangunan dan pengembangan listrik

pedesaan 105 RTM

8 Meningkatnya infrastruktur Penerangan Jalan Umum (PJU) Meningkatnya jumlah titik lokasi Penerangan Jalan Umum

(PJU) 14 lokasi

9 Tersedianya peralatan dan perbekalan pendukung pewujudan infrastruktrur jalan dan jaringan irigasi yang memadai dan sesuai dengan perkembangan teknologi

Tersedianya peralatan dan perbekalan yang sesuai dengan

(37)

2 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur Rp 4,250,483,000.00 3 Program peningkatan disiplin aparatur Rp 50,000,000.00 4 Program perencanaan Strategis dan Pelaporan Capaian Kinerja serta Rp 22,500,000.00

Keuangan SKPD

5 Program Pembangunan, Pengembangan dan Pengelolaan Energi Rp 752,488,500.00 Tidak Terbarukan

6 Program Penerangan Jalan Umum Rp 4,822,457,500.00 7 Program Perencanaan Umum Jalan dan Jembatan Rp 12,475,000,000.00 8 Program Pengawasan dan Pengendalian Rp 67,010,000.00 9 Program Peningkatan Peralatan dan Perbekalan Rp 2,066,672,000.00

10 Program Pemeliharaan Rutin Jalan Rp 4,500,000,000.00 11 Program Pemeliharaan Berkala Jalan Rp 1,520,000,000.00 12 Program Rehabilitasi Jalan Rp 4,925,162,000.00 13 Program Rekonstruksi/Peningkatan Struktur Jalan Rp 97,632,916,500.00 14 Program Penanganan Bangunan Pelengkap Jalan Rp 21,920,567,000.00 15 Program Pembangunan Jembatan Rp 4,050,000,000.00 16 Program Penyelenggaraan Laboratorium Kebinamargaan Rp 86,450,000.00

APBD APBD APBD APBD APBD APBD APBD APBD APBD APBD APBD APBD APBD APBD APBD

(38)

Agropolitan

18 Program Penanganan Bangunan Pelengkap Jalan di Kawasan Rp 5,514,433,000.00 Agropolitan

19 Program Pembangunan Jembatan di Kawasan Agropolitan Rp 1,200,000,000.00 20 Program Rehabilitasi Jalan di Kawasan Agropolitan Rp 2,329,638,000.00 TOTAL ANGGARAN 2015 224,344,698,000.00 APBD APBD APBD Jombang, Juli 2015 KEPALA DINAS

PEKERJAAN UMUM BINA MARGA KABUPATEN JOMBANG

Ir. HARI OETOMO, M.Si

Pembina Tk. I

(39)

N

O PROGRAM/KEGIATAN PAGU ANGGARAN

ANGGARAN KAS s/d TW IV REALISASI % THD ANGGARAN KAS TW IV % THD PAGU ANGGARAN (Rp) (Rp) (Rp) 1 21,847,516,000.00 21,847,516,000.00 18,517,666,199.00 84.76% 84.76%

Penyediaan Jasa Administrasi Teknis Perkantoran 560,350,000.00 560,350,000.00 493,950,000.00 88.15% 88.15% Penyediaan Pelayanan Administrasi Perkantoran 21,287,166,000.00 21,287,166,000.00 18,023,716,199.00 84.67% 84.67%

2 4,250,483,000.00 4,250,483,000.00 3,661,301,463.00 86.14% 86.14%

Pembangunan gedung kantor/bangunan pendukungnya 3,500,000,000.00 3,500,000,000.00 3,007,434,600.00 85.93% 85.93% Pengadaan sarana dan prasarana gedung kantor 346,983,000.00 346,983,000.00 339,090,973.00 97.73% 97.73% Pemeliharaan rutin/berkala/sedang/berat gedung

kantor/bangunan pendukungnya 220,000,000.00 220,000,000.00 194,615,000.00 88.46% 88.46% Pemeliharaan rutin/berkala/sedang/berat sarana dan

prasarana gedung kantor 19,500,000.00 19,500,000.00 19,410,500.00 99.54% 99.54% Pemeliharaan rutin/berkala/sedang/berat kendaraan

dinas/kendaraan operasional

134,000,000.00 134,000,000.00 71,375,390.00 53.27% 53.27% Pembuatan UPL & UKL Gedung Dinas Kabupaten Jombang 30,000,000.00 30,000,000.00 29,375,000.00 97.92% 97.92%

3 50,000,000.00 50,000,000.00 36,705,900.00 73.41% 73.41%

Pengadaan pakaian dinas dan pakaian khusus lainnya 50,000,000.00 50,000,000.00 36,705,900.00 73.41% 73.41%

4 22,500,000.00 22,500,000.00 22,495,000.00 99.98% 99.98%

Penyusunan rencana kerja SKPD 6,000,000.00 6,000,000.00 6,000,000.00 100.00% 100.00% Penyusunan laporan capaian kinerja SKPD 5,500,000.00 5,500,000.00 5,500,000.00 100.00% 100.00% Penyusunan laporan keuangan SKPD 11,000,000.00 11,000,000.00 10,995,000.00 99.95% 99.95%

5 12,475,000,000.00 12,475,000,000.00 4,209,087,490.00 33.74% 33.74%

Pengadaan Aspal Jalan 2,420,000,000.00 2,420,000,000.00 1,758,182,690.00 72.65% 72.65% Pengadaan tanah akses jembatan Ploso 10,000,000,000.00 10,000,000,000.00 2,397,535,300.00 23.98% 23.98% Prasurvey jalan dan jembatan 55,000,000.00 55,000,000.00 53,369,500.00 97.04% 97.04%

6 67,010,000.00 67,010,000.00 38,855,500.00 57.98% 57.98%

Penyusunan leger jalan 0.00 0.00 0.00 0.00% 0.00%

Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan Jalan dan Jembatan 67,010,000.00 67,010,000.00 38,855,500.00 57.98% 57.98%

7 2,066,672,000.00 2,066,672,000.00 1,949,922,200.00 94.35% 94.35%

Rehabilitasi/Pemeliharaan Alat-Alat Berat 136,672,000.00 136,672,000.00 126,763,500.00 92.75% 92.75% Pengadaan Alat-Alat Berat 1,930,000,000.00 1,930,000,000.00 1,823,158,700.00 94.46% 94.46%

8 4,500,000,000.00 4,500,000,000.00 4,309,992,800.00 95.78% 95.78%

Pemeliharaan Rutin Jalan Wilayah UPTD Bina Marga Jombang 1,100,000,000.00 1,100,000,000.00 1,073,705,800.00 97.61% 97.61% Pemeliharaan Rutin Jalan Wilayah UPTD Bina Marga

Mojoagung 1,000,000,000.00 1,000,000,000.00 981,253,500.00 98.13% 98.13%

Pemeliharaan Rutin Jalan Wilayah UPTD Bina Marga Ngoro 1,000,000,000.00 1,000,000,000.00 916,772,400.00 91.68% 91.68% Pemeliharaan Rutin Jalan Wilayah UPTD Bina Marga Ploso 1,400,000,000.00 1,400,000,000.00 1,338,261,100.00 95.59% 95.59%

9 1,520,000,000.00 1,520,000,000.00 1,167,818,600.00 76.83% 76.83%

Pemeliharaan Berkala Jalan Laksda Adi Sucipto 1,320,000,000.00 1,320,000,000.00 971,823,500.00 73.62% 73.62% Pemeliharaan Berkala Jalan Sumberagung - Gempolegundi 200,000,000.00 200,000,000.00 195,995,100.00 98.00% 98.00%

10 4,925,162,000.00 4,925,162,000.00 3,993,331,973.00 81.08% 81.08%

Rehabilitasi Jalan Kesemen – Tanggungan 3,462,388,000.00 3,462,388,000.00 2,694,337,125.00 77.82% 77.82% Rehabilitasi Jalan Jatipelem – Tanggungan 975,774,000.00 975,774,000.00 820,532,848.00 84.09% 84.09% Rehabilitasi Jalan Peterongan – Kalianyar 34,000,000.00 34,000,000.00 33,475,000.00 98.46% 98.46% Rehabilitasi Jalan Gambiran – Selorejo 50,000,000.00 50,000,000.00 48,943,000.00 97.89% 97.89% Rehabilitasi Jalan Cukir – Mojowarno 50,000,000.00 50,000,000.00 48,954,000.00 97.91% 97.91% Rehabilitasi Jalan Curahmalang – Sembojo 25,000,000.00 25,000,000.00 24,691,000.00 98.76% 98.76% Rehabilitasi Jalan Betek – Sumobito 50,000,000.00 50,000,000.00 48,965,000.00 97.93% 97.93% Rehabilitasi Jalan Peterongan – Sumobito 42,000,000.00 42,000,000.00 41,201,000.00 98.10% 98.10% Rehabilitasi Jalan Talunkidul – Curahmalang 34,000,000.00 34,000,000.00 33,476,000.00 98.46% 98.46% Rehabilitasi Jalan Kesamben – Karangri 46,000,000.00 46,000,000.00 45,103,000.00 98.05% 98.05% Rehabilitasi Jalan Sentul – Kesamben 50,000,000.00 50,000,000.00 48,977,000.00 97.95% 97.95% Rehabilitasi Jalan Jogoroto – Bongsorejo 34,000,000.00 34,000,000.00 33,484,000.00 98.48% 98.48% Rehabilitasi Jalan Mojowarno – Penggaron 30,000,000.00 30,000,000.00 29,621,000.00 98.74% 98.74% Rehabilitasi Jalan Kudubanjar – Kedungbogo 42,000,000.00 42,000,000.00 41,572,000.00 98.98% 98.98% Program Pemeliharaan Berkala Jalan

Program Pelayanan Administrasi Perkantoran

Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur

Program peningkatan disiplin aparatur

Program perencanaan Strategis dan Pelaporan Capaian Kinerja serta Keuangan SKPD

Program Perencanaan Umum Jalan dan Jembatan

Program Pengawasan dan Pengendalian

Program Peningkatan Peralatan dan Perbekalan

Program Pemeliharaan Rutin Jalan

(40)

11 97,632,916,500.00 97,632,916,500.00 81,355,307,131.00 83.33% 83.33% Peningkatan Jalan Garuda 1,327,588,000.00 1,327,588,000.00 985,499,545.00 74.23% 74.23% Peningkatan Jalan Denanyar - Sendangrejo 1,644,388,000.00 1,644,388,000.00 1,226,137,925.00 74.57% 74.57% Peningkatan Jalan Gudo – Kesemen 2,832,388,000.00 2,832,388,000.00 2,250,255,780.00 79.45% 79.45% Peningkatan Jalan Ceweng – Kalianyar 2,500,000,000.00 2,500,000,000.00 1,777,944,280.00 71.12% 71.12% Peningkatan Jalan Peterongan – Kalianyar 3,045,188,000.00 3,045,188,000.00 2,482,888,900.00 81.53% 81.53% Peningkatan Jalan Kalianyar – Selorejo 50,000,000.00 50,000,000.00 48,966,000.00 97.93% 97.93% Peningkatan Jalan Mojoroto – Mojowarno 25,000,000.00 25,000,000.00 24,685,000.00 98.74% 98.74% Peningkatan Jalan Mojoagung – Mojoduwur 2,703,028,000.00 2,703,028,000.00 1,997,123,600.00 73.88% 73.88% Peningkatan Jalan Kabuh – Tapen 7,336,300,000.00 7,336,300,000.00 6,165,002,717.00 84.03% 84.03% Peningkatan Jalan Kabuh – Slaji 7,007,500,000.00 7,007,500,000.00 6,336,942,900.00 90.43% 90.43% Peningkatan Jalan Bawangan – Tanjungwadung 3,000,000,000.00 3,000,000,000.00 2,621,613,000.00 87.39% 87.39% Peningkatan Jalan Kudubanjar – Made 50,000,000.00 50,000,000.00 48,971,000.00 97.94% 97.94% Peningkatan Jalan Diwek – Brambang 3,386,788,000.00 3,386,788,000.00 2,716,092,040.00 80.20% 80.20% Peningkatan Jalan Brambang - Jatipelem 3,629,988,000.00 3,629,988,000.00 2,912,970,025.00 80.25% 80.25% Peningkatan Jalan Tanjungwadung – Marmoyo 3,358,788,000.00 3,358,788,000.00 3,135,481,094.00 93.35% 93.35% Peningkatan Jalan Kabuh – Tanjungwadung 3,190,941,000.00 3,190,941,000.00 2,963,719,700.00 92.88% 92.88% Peningkatan Jalan Bakalanrayung – Made 3,095,988,000.00 3,095,988,000.00 2,607,786,000.00 84.23% 84.23% Peningkatan Jalan Keboan – Ngusikan 50,000,000.00 50,000,000.00 48,997,000.00 97.99% 97.99% Peningkatan Jalan Ploso – Sumbergondang 50,000,000.00 50,000,000.00 48,969,000.00 97.94% 97.94% Peningkatan Jalan Cukir-Godong 3,360,388,000.00 3,360,388,000.00 2,622,832,985.00 78.05% 78.05% Peningkatan Jalan Betek – Seketi 4,848,513,000.00 4,848,513,000.00 3,636,766,000.00 75.01% 75.01% Peningkatan Jalan Gebangbunder – Bangsri 5,153,951,000.00 5,153,951,000.00 4,631,742,400.00 89.87% 89.87% Peningkatan Jalan Ngusikan – Ngampel 5,353,951,000.00 5,353,951,000.00 5,012,183,460.00 93.62% 93.62% Peningkatan Jalan Made – Ngusikan 5,876,388,000.00 5,876,388,000.00 5,188,315,540.00 88.29% 88.29% Peningkatan Jalan Cangkringrandu – Karangdagangan 2,087,982,000.00 2,087,982,000.00 1,740,401,500.00 83.35% 83.35% Peningkatan Jalan Pelabuhan – Pojokklitih 3,054,163,000.00 3,054,163,000.00 2,900,562,200.00 94.97% 94.97% Peningkatan Jalan Genenganjasem – Katemas 50,000,000.00 50,000,000.00 48,966,000.00 97.93% 97.93% Peningkatan Jalan Pundong - Keras 2,317,588,000.00 2,317,588,000.00 1,750,465,505.00 75.53% 75.53% Peningkatan Jalan Keras - Keras 747,399,000.00 747,399,000.00 527,776,400.00 70.62% 70.62% Peningkatan Jalan Keras - Sukoiber 1,162,888,000.00 1,162,888,000.00 892,972,800.00 76.79% 76.79% Peningkatan Jalan Kalangsemanding - Sukorejo 30,000,000.00 30,000,000.00 29,613,000.00 98.71% 98.71% Peningkatan Jalan Alang-Alang Caruban - Sambirejo 3,423,013,000.00 3,423,013,000.00 2,626,095,030.00 76.72% 76.72% Peningkatan Jalan Sawiji - Alang-Alang Caruban 1,576,325,500.00 1,576,325,500.00 1,174,048,900.00 74.48% 74.48% Peningkatan Jalan Jarakkulon - Alang-Alang Caruban 1,218,013,000.00 1,218,013,000.00 860,164,400.00 70.62% 70.62% Peningkatan Jalan Wonoayu - Pakis 1,218,013,000.00 1,218,013,000.00 1,043,800,000.00 85.70% 85.70% Peningkatan Jalan Mlaras - Menturo 42,000,000.00 42,000,000.00 41,129,000.00 97.93% 97.93% Peningkatan Jalan Plosokerep - Trawasan 34,000,000.00 34,000,000.00 33,454,000.00 98.39% 98.39% Peningkatan Jalan Kesamben - Podoroto 1,866,283,000.00 1,866,283,000.00 1,319,145,405.00 70.68% 70.68% Peningkatan Jalan Blimbing - Banyuarang 1,871,763,000.00 1,871,763,000.00 1,334,569,000.00 71.30% 71.30% Peningkatan Jalan Dukuharum - Kedungrejo 30,000,000.00 30,000,000.00 29,625,000.00 98.75% 98.75% Peningkatan Jalan Pojokulon - Gumulan 34,000,000.00 34,000,000.00 33,461,000.00 98.41% 98.41% Peningkatan Jalan Marmoyo - Jipurapah 46,000,000.00 46,000,000.00 45,108,000.00 98.06% 98.06% Peningkatan jalan Kwaron - Watugaluh 692,274,000.00 692,274,000.00 504,590,700.00 72.89% 72.89% Peningkatan jalan Mojogulung - Bangsri 3,204,148,000.00 3,204,148,000.00 2,878,477,400.00 89.84% 89.84% Peningkatan jalan Bangsri - Darurejo 50,000,000.00 50,000,000.00 48,996,000.00 97.99% 97.99%

12 21,920,567,000.00 21,920,567,000.00 21,094,297,312.00 96.23% 96.23%

Pemeliharaan Bangunan Pelengkap Jalan UPTD Bina Marga

Jombang 285,000,000.00 285,000,000.00 158,207,300.00 55.51% 55.51%

Pemeliharaan Bangunan Pelengkap Jalan UPTD Bina Marga

Mojoagung 270,000,000.00 270,000,000.00 262,931,500.00 97.38% 97.38%

Pemeliharaan Bangunan Pelengkap Jalan UPTD Bina Marga

Ploso 290,000,000.00 290,000,000.00 289,702,250.00 99.90% 99.90%

Pembangunan Tembok Penahan Jalan Kapten Tendean 170,050,000.00 170,050,000.00 166,659,500.00 98.01% 98.01% Pembangunan Tembok Penahan Jalan Kusuma Bangsa 170,050,000.00 170,050,000.00 166,755,500.00 98.06% 98.06% Pembangunan Tembok Penahan Jalan Brantas 341,500,000.00 341,500,000.00 333,991,500.00 97.80% 97.80% Pembangunan Tembok Penahan Jalan Dahlia 171,233,000.00 171,233,000.00 167,780,400.00 97.98% 97.98% Pembangunan Tembok Penahan Jalan Gudo – Kesemen 94,500,000.00 94,500,000.00 92,758,400.00 98.16% 98.16% Pembangunan Tembok Penahan Jalan Blimbing – Gudo 264,740,000.00 264,740,000.00 258,045,800.00 97.47% 97.47% Pembangunan Tembok Penahan Jalan Jatipelem –

Tanggungan 132,000,000.00 132,000,000.00 128,714,300.00 97.51% 97.51%

Pembangunan Tembok Penahan Jalan Sembung – Tanggungan

292,200,000.00 292,200,000.00 285,667,800.00 97.76% 97.76% Pembangunan Tembok Penahan Jalan Gondekan – Gudo 275,140,000.00 275,140,000.00 269,886,600.00 98.09% 98.09% Pembangunan Tembok Penahan Jalan K.H. Romli Tamim 369,733,000.00 369,733,000.00 361,860,600.00 97.87% 97.87% Pembangunan Tembok Penahan Jalan Ceweng – Kalianyar 124,570,000.00 124,570,000.00 120,911,000.00 97.06% 97.06% Pembangunan Tembok Penahan Jalan Peterongan – Kalianyar 144,500,000.00 144,500,000.00 140,856,300.00 97.48% 97.48% Pembangunan Tembok Penahan Jalan Kalianyar – Selorejo 354,132,000.00 354,132,000.00 346,344,100.00 97.80% 97.80% Program Rekonstruksi/Peningkatan Struktur Jalan

(41)

Pembangunan Tembok Penahan Jalan Ngoro – Bareng 198,500,000.00 198,500,000.00 193,490,200.00 97.48% 97.48% Pembangunan Tembok Penahan Jalan Curahmalang –

Sembojo

170,050,000.00 170,050,000.00 165,786,200.00 97.49% 97.49% Pembangunan Tembok Penahan Jalan Gambiran – Betek 343,645,000.00 343,645,000.00 333,923,000.00 97.17% 97.17% Pembangunan Tembok Penahan Jalan Betek – Sumobito 296,233,000.00 296,233,000.00 287,850,000.00 97.17% 97.17% Pembangunan Tembok Penahan Jalan Peterongan –

Sumobito 370,916,000.00 370,916,000.00 360,868,000.00 97.29% 97.29%

Pembangunan Tembok Penahan Jalan Talunkidul – Kesamben 334,500,000.00 334,500,000.00 325,536,000.00 97.32% 97.32% Pembangunan Tembok Penahan Jalan Talunkidul –

Curahmalang 134,500,000.00 134,500,000.00 130,052,000.00 96.69% 96.69%

Pembangunan Tembok Penahan Jalan Curahmalang – Karangprabon

367,832,000.00 367,832,000.00 357,597,000.00 97.22% 97.22% Pembangunan Tembok Penahan Jalan Menturus - Kudubanjar 178,332,000.00 178,332,000.00 175,218,000.00 98.25% 98.25% Pembangunan Tembok Penahan Jalan Sentul – Kesamben 369,733,000.00 369,733,000.00 359,463,000.00 97.22% 97.22% Pembangunan Tembok Penahan Jalan Rejoagung –

Purisemanding 354,332,000.00 354,332,000.00 348,032,000.00 98.22% 98.22%

Pembangunan Tembok Penahan Jalan Peterongan – Kedungbetik

344,132,000.00 344,132,000.00 335,760,300.00 97.57% 97.57% Pembangunan Tembok Penahan Jalan Bawangan – Ploso 171,233,000.00 171,233,000.00 168,419,000.00 98.36% 98.36% Pembangunan Tembok Penahan Jalan Tembelang – Megaluh 343,332,000.00 343,332,000.00 333,941,000.00 97.26% 97.26% Pembangunan Tembok Penahan Jalan Kudubanjar – Made 326,384,000.00 326,384,000.00 320,438,000.00 98.18% 98.18% Pembangunan Tembok Penahan Jalan Diwek – Brambang 140,000,000.00 140,000,000.00 136,354,300.00 97.40% 97.40% Pembangunan Tembok Penahan Jalan Jogoroto – Bongsorejo 366,332,000.00 366,332,000.00 358,176,100.00 97.77% 97.77% Pembangunan Tembok Penahan Jalan Keboan – Ngusikan 262,680,000.00 262,680,000.00 256,729,900.00 97.73% 97.73% Pembangunan Tembok Penahan Jalan Perak –

Karangdagangan 307,816,000.00 307,816,000.00 301,133,200.00 97.83% 97.83%

Pembangunan Tembok Penahan Jalan Bandarkedungmulyo –

Mojokambang 144,610,000.00 144,610,000.00 142,073,000.00 98.25% 98.25%

Pembangunan Tembok Penahan Jalan Kudubanjar –

Kedungbogo 331,500,000.00 331,500,000.00 325,555,200.00 98.21% 98.21%

Pembangunan Tembok Penahan Jalan Ploso –

Sumbergondang 345,650,000.00 345,650,000.00 339,449,000.00 98.21% 98.21%

Pembangunan Tembok Penahan Jalan Pulorejo – Sukorejo 250,000,000.00 250,000,000.00 245,446,800.00 98.18% 98.18% Pembangunan Tembok Penahan Jalan Cukir – Godong 119,000,000.00 119,000,000.00 116,568,300.00 97.96% 97.96% Pembangunan Tembok Penahan Jalan Pagerwojo –

Pucangsimo 327,622,000.00 327,622,000.00 321,332,900.00 98.08% 98.08%

Pembangunan Tembok Penahan Jalan Karangdagangan –

Balongsari 221,000,000.00 221,000,000.00 216,518,600.00 97.97% 97.97%

Pembangunan Tembok Penahan Jalan Kedungrejo –

Sumberagung 178,332,000.00 178,332,000.00 174,053,000.00 97.60% 97.60%

Pembangunan Tembok Penahan Jalan Keplaksari –

Rejosopinggir 172,416,000.00 172,416,000.00 168,140,000.00 97.52% 97.52%

Pembangunan Tembok Penahan Jalan Kendalsari –

Carangrejo 176,557,000.00 176,557,000.00 172,419,000.00 97.66% 97.66%

Pembangunan Tembok Penahan Jalan Plandi – Mayangan 288,732,000.00 288,732,000.00 283,455,900.00 98.17% 98.17% Pembangunan Tembok Penahan Jalan Pulorejo – Gumulan 325,284,000.00 325,284,000.00 317,110,000.00 97.49% 97.49% Pembangunan Tembok Penahan Jalan Rejoslamet –

Sumberboto 171,233,000.00 171,233,000.00 167,003,000.00 97.53% 97.53%

Pembangunan Tembok Penahan Jalan Genenganjasem –

Katemas 348,832,000.00 348,832,000.00 342,562,000.00 98.20% 98.20%

Pembangunan Tembok Penahan Jalan Tembelang –

Kedunglosari 314,382,000.00 314,382,000.00 305,693,000.00 97.24% 97.24%

Pembangunan Tembok Penahan Jalan Kepuhkembeng –

Sumbermulyo 365,257,000.00 365,257,000.00 356,384,300.00 97.57% 97.57%

Pembangunan Tembok Penahan Jalan Denanyar -

Banjardowo 331,853,000.00 331,853,000.00 324,782,300.00 97.87% 97.87%

Pembangunan Tembok Penahan Jalan Sambong -

Tambakberas 276,697,000.00 276,697,000.00 270,688,900.00 97.83% 97.83%

Pembangunan Tembok Penahan Jalan Pandanwangi -

Pundong 178,332,000.00 178,332,000.00 175,091,500.00 98.18% 98.18%

Pembangunan Tembok Penahan Jalan Mojosongo -Ngudirejo 172,416,000.00 172,416,000.00 169,296,000.00 98.19% 98.19% Pembangunan Tembok Penahan Jalan Pagerwojo -

Banjarsari 302,133,000.00 302,133,000.00 296,020,200.00 97.98% 97.98%

Pembangunan Tembok Penahan Jalan Perak - Sumberagung 172,416,000.00 172,416,000.00 169,055,500.00 98.05% 98.05% Pembangunan Tembok Penahan Jalan Sumberagung -

Mojokambang 328,750,000.00 328,750,000.00 321,755,900.00 97.87% 97.87%

Pembangunan Tembok Penahan Jalan Sembung - Kepuhkajang

171,233,000.00 171,233,000.00 168,141,500.00 98.19% 98.19% Pembangunan Tembok Penahan Jalan Pucangsimo - Brodot 178,332,000.00 178,332,000.00 174,619,500.00 97.92% 97.92% Pembangunan Tembok Penahan Jalan Kalangsemanding -

Sukorejo

338,633,000.00 338,633,000.00 331,307,400.00 97.84% 97.84% Pembangunan Tembok Penahan Jalan Alang-Alang Caruban -

Sambirejo 115,300,000.00 115,300,000.00 112,926,400.00 97.94% 97.94%

Pembangunan Tembok Penahan Jalan Ceweng - Ngudirejo 305,884,000.00 305,884,000.00 299,120,500.00 97.79% 97.79% Pembangunan Tembok Penahan Jalan Mayangan - Ngumpul 178,332,000.00 178,332,000.00 174,619,000.00 97.92% 97.92%

Referensi

Garis besar

Dokumen terkait

bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a dan huruf b, perlu menetapkan Keputusan Bupati Bantul tentang Pembentukan Tim Pengarah dan Tim

Hasil dari penelitian ini adalah penyebab terjadinya risiko pembiayaan di BMT Dinar dan Koperasi As Sakinah: asimetris informasi, kesalahan analisis, personal garansi, mismanage,

 Siswa mengamati dan guru menjelaskan tentang faktor persekutuan terbesar (FPB) Dengan pohon faktor untuk mencari FPB 2 bilangan7. Guru memberikan kesempatan

Satelit ini merupakan satelit sipil pertama yang menggunakan sensor dengan resolusi spasial tinggi, yaitu 4 meter multispektral (XS) dan 1 meter pankromatik

Propinsi Otonom Sumatera Tengah menyerahkan kepada daerah Kabupaten tersebut, uang sejumlah yang ditetapkan dalam ketetapan Menteri yang bersangkutan atau Dewan Perwakilan Rakyat

Tanggapan terhadap kegiatan dan aktifitas para perempuan/ibu rumah tangga di desa yang bekerja di luar rumah.. Tanggapan jika ibu rumah tangga membantu ikut bekerja dalam upaya

(2) Segala sesuatu yang berkenaan dengan dana sebagai akibat dari pembentukan Kecamatan Petasia Timur sebagaimana dimaksud dalam Peraturan daerah ini diatur dengan Keputusan

Berdasarkan hasil pengolahan data dan analisis terhadap keseluruhan data penelitian bahwa model penelitian secara keseluruhan telah berhasil menunjukkan adanya