ABSTRAK
SMP RK Serdang Murni merupakan salah satu instansi pendidikan yang berada di bawah pimpinan YPK Don Bosco yang ikut berpartisipasi dalam mendukung program pemerintah daerah yaitu sekolah sebagai kawasan tanpa rokok yang tercantum dalam Peraturan Daerah Kabupaten Deli Serdang No. 5 Tahun 2012 Tentang Penyelenggaraan Pendidikan Pasal 49 ayat ke 3 yang berisi “Setiap orang dilarang merokok selama berada di lingkungan satuan pendidikan”. SMP RK Serdang Murni Lubuk Pakam ini sudah menetapkan 100% KTR di sekolah sejak tahun 2014 untuk diseluruh tempat diwilayah sekolah. Meskipun demikian, masih ada guru dan pegawai yang tidak patuh dengan merokok di lingkungan sekolah seperti di kantin dan di ruangan guru.
Jenis penelitian ini adalah explanatory research yang bertujuan untuk menjelaskan pengaruh pengetahuan, sikap dan tindakan terhadap kepatuhan dalam implementasi kawsan tanpa rokok di SMP RK Serdang Murni Lubuk Pakam tahun 2016. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa, guru dan pegawai SMP RK serdang Murni Lubuk Pakan yang berjumlah 381 orang dan sampel berjumlah 80 orang yang diambil secara puposive sampling. Data primer diambil melalui kuesioner dan analisis data dilakukan dengan uji regresi logistik.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa tindakan terhadap rokok dan kebijakn kawasan tanpa rokok memiliki pengaruh terhadap kepatuhan dalam implementasi kawasan tanpa rokok (p = 0,003)
Diharapkan kepada pimpinan sekolah agar melakukan pengawasan dan menerapkan kawasan tanpa rokok yang lebih efektif dan kepada semua pihak di sekolah dapat patuh terhadap peraturan yang telah ditetapkan agar kawasan tanpa rokok dapat terwujud di SMP RK Srdang Murni Lubuk Pakam.
Kata Kunci : Kawasan tanpa rokok, kepatuhan.
iii
ABSTRACT
SMP RK Serdang Murni is one of the educational institutions under the leadership of Don Bosco YPK participating in supporting local government programs that the school as a smoking area listed in Deli Serdang District Regulation No. 5 Year 2012 on Education Implementation of Article 49 paragraph 3 to contain "Every person is prohibited from smoking while in the environmental education unit". SMP RK Pure Lubuk Pakam Serdang already assigns 100% of KTR in schools since 2014 to place in the region throughout the school. Nonetheless, there are still teachers and employees who do not comply with the smoke in the school environment such as in the cafeteria and in the teacher's room.
This type of research is explanatory research that aims to explain the influence of knowledge, attitudes and actions against compliance in the implementation of no smoking areas in SMP RK Serdang Murni Lubuk Pakam 2016. The study population was all the students, teachers and employees of SMP RK Pure serdang Lubuk amounting to 381 people and total sampling is 80 people taken by purposive sampling. Primary data was taken through a questionnaire and data analysis with logistic regression.
The results showed that the action against the policy of the region no smoking area have an impact on compliance in the implementation of the smoking area (p = 0.003)
It is expected that the leaders of the school in order to supervise and implement the smoking area more effectively and to all those in the school were able to adhere to the rules that have been set so that the region without cigarettes can be realized on SMP RK Pure Srdang Lubuk Pakam.
Keywords: Free smoke area, compliance of free smoke area.
iv