PERALIHAN PROFESI PETANI SAWAH MENJADI BURUH PABRIK
(Studi Deskriptif Buruh Pabrik PT. Sumatera Specialty Coffees di Desa Pohan Tonga Kecamatan Siborongborong Kabupaten Tapanuli Utara)
Timur Ria Simanjuntak
Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor – faktor yang menyebabkan masyarakat Desa Pohan Tonga beralih profesi dari petani sawah menjadi buruh pabrik. Faktor- faktor tersebut antara lain penghasilan, peluang, motivasi, sosialisasi. Penulis juga ingin mengetahui tentang kondisi sosial ekonomi masyarakat Desa Pohan Tonga.
Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan deskriptif-kualitatif.Lokasi penelitian di Desa Pohan Tonga Kecamatan Siborongborong Kabupaten Tapanuli Utara.Subyek penelitian adalah masyarakat yang beralih profesi dari petani sawah menjadi buruh pabrik. Teknik pengumpulan data menggunakan data primer yaitu wawancara, observasi, dan dokumentasi. Serta data sekunder yaitu buku, jurnal, dan studi kepustakaan.Tahapan menganalisis data mulai dari mengolah, menganalisis, menafsirkan dan kesimpulan.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa bekerja di pabrik lebih menjanjikan daripada bekerja menjadi petani sawah.Penghasilan menjadi faktor utama masyarakat beralih profesi.Penghasilan dari bertani tidak menentu dan minim di bandingkan bekerja di pabrik.faktor lainnya adalah motivasi masyarakat untuk hidup lebih sejahtera. Selain itu peluang yang diberikan oleh perusahaan dalam perekrutan buruh menjadi penarik masyarakat untuk bekerja di pabrik.
Kata Kunci :peralihan profesi, petani sawah, buruh pabrik, status sosial ekonomi.
THE SHIFT OF PROFESSION WETLAND FARMERS INTO FACTORY LABORS
(Descriptive Study of Factory Labors PT. Sumatera Specialty Coffees in Pohan Tonga Village Sub-District Siborongborong District North Tapanuli)
Timur Ria Simanjuntak
Abstract
This study aims to determine the factors that cause the society of Pohan Tonga village switch profession from wetland farmers to factory labors. These factor include income, opportunity, motivation, and socialization. The authors also want to know about the socio-economic conditions of the village community Pohan Tonga.
The research using qualitative method with descriptive-qualitative approach.The research location in the Pohan Tonga village’s sub-dustric Siborongborong District Nort Tapanuli. Research subjects are people who switch profession from wetland farmers to factory labors. The techniques of colleting data using primary data are interview, observation, and documentation. As well as secondery data such as books, jurnals, and litetarute studies.Stages of analyzing data ranging from processing, analyzing, interpreting and conclusion.
The result of this study indicate that working in a factory is more promising than working as a paddy farmer. Income became the main factor of the community switched profession. Income from farming is uncertain and minimal compared to working in factories. Another factor is motivation of people to live more prosperous. Other than that the opportunity given by the company in the recruitmen of labors to be a towing community in the factory.
Keywords : professional shift, wetland farmer, factory labor, socioeconomic status.
