PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM
PEMBUATAN KERIPIK HERBAL DAUN SIRIH UNTUK MENINGKATKAN KESEHATAN MANUSIA
BIDANG KEGIATAN: PKM KEWIRAUSAHAAN
Diusulkan Oleh :
1. Nugroho Wahyu Utomo 1401414253/2014 2. Muhammad Fandholi 1401414218/2014 3. Dita Setyo Nugroho 1401414252/2014 4. Fajar Dwi Juniantoro 1401414355/2014 5. Bagas Basofi Budi 1401413291/2013
UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG SEMARANG
HALAMAN PENGESAHAN
1. Judul Kegiatan : Pembuatan Keripik Herbal Daun Sirih Untuk
MeningkatkanKesehatan Manusia
2. Bidang Kegiatan : PKM-K 3. Ketua Pelaksana Kegiatan
a. NamaLengkap : Nugroho Wahyu Utomo
b. NIM : 1401414253
c. Jurusan : Pendidikan Guru Sekolah Dasar
d. Universitas : Universitas Negeri Semarang
e. AlamatRumah : Karangtengah, Rt 02/ Rw 01, Banjarnegara, Jawa Tengah
f. No Tel./HP : 085869878090
g. Alamat email : [email protected]
4. Anggota Pelaksana Kegiatan: 4 orang 5. Dosen Pendamping
a. Nama Lengkap :
b. NIDN :
c. Alamat Rumah :
d. No Tel./HP : 6. Biaya Kegiatan Total :
a. Dikti : Rp 5.550.000,-b. Sumber lain :
-7. Jangka Waktu Pelaksanaan : 5 bulan
Semarang,10 Juni 2015
Menyetujui Ketua Jurusan PGSD FIP
Dra. Hartati, M.Pd .
NIP. 195510051980122001
Ketua Pelaksana Kegiatan
DAFTAR ISI
D. Luaran yang Diharapkan
...
BAB 2. GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA
A. Analisis Produk
C. ROI (Return of Investment)
D. Struktur Menejemen... ...
... 5
E. Tahap Operasi... ... ... 6
BAB 3. METODE PELAKSANAAN
A. Tahapan Pelaksanaan
... ... 7
BAB 4. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN
A. Anggaran Biaya
... ... 8
B. Jadwal Pelaksanaan
... ... 9
LAMPIRAN
Lampiran 1. Biodata Ketua dan Anggota... 10
Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan... 19
Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Kegiatan dan Pembagian Tugas... 9
RINGKASAN
Keripik pare adalah sebuah terobosan bisnis dalam kuliner yang sangat menguntungkan. Dengan ini, kita dapat menghasilkan tambahan uang dari memproduksi ini. Keuntungan dalam memproduksi keripik pare ini adalah mudah, murah, dan bisa dilakukan di mana saja tanpa merusak ekosistem.
Adapun tujuan dan target kusus yang ingin dicapai adalah untuk menambah penghasilan mahasiswa bidik misi PGSD FIP UNNES yang hanya mengandalkan dari beasiswa bidik misi saja.
BAB 1. PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Indonesia adalah negeri yang dikaruniai begitu banyak kekayaan sumber daya alam baik yang hayati maupun hewani. Diantaranya adalah dengan tumbuhnya berbagai macam jenis tanaman yang sering digunakan untuk kesehatan bagi sebagian besar masyarakat Indonesia. Salah satu contohnya adalah tanaman daun sirih yang sudah dikenal luas oleh masyarakat sebagai tanaman herbal. Namun demikian, pemanfaatan daun sirih baik untuk konsumsi pribadi maupun masyarakat luas dapat
dikatakan masih tergolong rendah dan penggunanyapun terbatas pada orang-orang yang sudah tua dimana kebanyakan dari mereka
memanfaatkan daun sirih sebagai bahan untuk “nginang” dalam istilah Jawa. Bahkan, populasinyapun setiap tahunnya terus berkurang dan dapat dikatakan hampir punah. Banyak diantara masyarakat Indonesia terutama para generasi muda sudah sedikit asing dengan pemanfaatan daun sirih. Padahal, jika kita teliti lebih dalam, daun sirih menyimpan begitu banyak kandungan diantaranya yaitu fenil propana, minyak atsiri, hidroksikavicol, estragol, kavicol, kavibetol, allylpyrokatekol, caryophyllene,
cyneole,cadinene,diastase, tanin, pati, seskuiterpena, terpennena dan gula. Selain kadungan tersebut, daun sirih memiliki banyak manfaat diantaranya adalah :
1. Mengobati asma
2. Mengobati radang tenggorokan 3. Mengobati eksim
4. Memperlancar haid yang tidak teratur
5. Dipercaya mampu mengobati demam berdarah, dan lain lain. Oleh karena itu, dengan memperhatikan hal-hal diatas maka upaya untuk memanfaatkan kembali daun sirih dan mengenalkannya kembali kepada masyarakat luas dirasa perlu dan harus dilakukan. Dengan mengubah tampilan daun sirih menjadi makanan ringan berupa keripik herbal daun sirih, diharapkan mampu menarik simpati banyak orang untuk bisa mengonsumsinya, terlebih keripik daun sirih dapat dikatakan sama halnya dengan makanan ringan lainnya secara bentuk dan penampilan dan juga tentunya banyak masyarakat yang masih asing dengan daun sirih yang dijadikan keripik. Sehingga, masyarakat akan lebih tertarik lagi untuk mencoba mengonsumsi daun sirih yang di ubah tampilannya
secara luas, dan hal ini sangat berpeluang untuk dijadikan sebuah usaha dalam bidang kewirausahaan.
B. RUMUSAN MASALAH
Berdasarkan latar belakang diatas, dapat ditarik suatu perumusan
masalah yaitu:
1. Bagaimana peluang pasar untuk usaha pembuatan keripik herbal daun sirih tersebut?
2. Bagaimana rincian biaya dan laba yang diharapkan dari usaha pembuatan keripik herbal daun sirih tersebut?
3. Bagaimana strategi pemasaran keripik herbal daun sirih yang diterapkan?
C. TUJUAN PROGRAM Program ini bertujuan:
1. Menciptakan produk makanan ringan yang berkualitas,menarik, inovatif dan berkhasiat dengan harga yang terjangkau
2. Memperoleh laba yang maksimal dari penjualan keripik herba daun sirih
3. Memanfaatkan peluang pasar yang luas untuk mendapatkan laba yang maksimal
4. Mengenalkan kembali keberadaan daun sirih di tengah-tengah masyarakat Indonesia
5. LUARAN YANG DIHARAPKAN
Keluaran yang kami harapkan dari PKMK ini adalah sebagai berikut:
1. Membuat produk yang tingkat permintaanya tinggi dan peluang pasarnya besar serta wilayah pemasarannya luas
2. Memperoleh laba bersih maksimal dari penjualan produk dan mampu memutar modal awal dalam waktu kurang dari 1 tahun
3. KEGUNAAN PROGRAM
Kegunaan program kreatifitas mahasiswa dalam bidang kewirausahaan kami adalah:
1.Dapat digunakan sebagai alternative pengobatan secara herbal
2.Dapat dijadikan sebagai makanan ringan sehari-hari yang menyehatkan 3.Mampu meningkatkan jumlah konsumsi daun sirih secara teratur b. Bagi Penjual :
1. Mampu meningkatkan jumlah penghasilan 2.Mampu menambah variasi barang dagangan
3.Mampu menjadi agen kesehatan melalui penjualan keripik herba daun sirih.
c. Bagi mahasiswa: 1. Dari segi ekonomi
- Melatih mahasiswa dalam berwirausaha
- Membangun kemandirian mahasiswa dalam memenuhi seluruh kebutuhan sebagai konsekuensi dari keberhasilan membangun usaha. - Mendapatkan laba dari jerih payah usaha yang dirintis.
- Mendapatkan pengalaman usaha yang dapat memacu semangat untuk mengembangkan bisnis di masa sekarang dan yang akan datang. 2. Meningkatkan kreatifitas dan inovasi mahasiswa
BAB 2. GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA A. Analisis Produk
Saat ini keberadaan daun sirih sebagai tanaman herbal mulai tersisihkan dengan produk-produk lainnya terutama produk import. Banyak masyarakat yang tidak suka dengan daun sirih karena tampilannya yang kurang menarik untuk di konsumsi. Padahal daun sirih mengandung banyak zat-zat yang mempunyai khasiat tertentu bagi
kesehatan.Diantaranya adalah mampu mengobati asma, radang tenggorokan, dan lain-lain. Dengan mengubah tampilan daun sirih kedalam bentuk keripik diharapkan mampu menarik perhatian banyak orang untuk mencoba dan mengonsumsinya. Dan hal ini merupakan peluang besar yang mampu dimanfaatkan untuk berwirausaha disamping membantu masyarakat dalam meningkatkan kesehatannya.
B. Pemasaran
Jumlah pedagang semakin hari semakin banyak, hal ini
dikarenakan kebutuhan manusia juga semakin meningkat seiring dengan bertambahnya populasi manusia setiap tahunnya.Dan juga, banyak para mahasiswa-mahasiswa yang mulai banyak tertarik kepada dunia
wirausaha. Dengan melihat kenyataan tersebut, maka keripik herbal daun sirih tepat untuk dipasarkan baik melalui pedagang-pedagang yang diajak kerjasama, maupun dengan memperluas jaringan penjualan melalui
mahasiswa-mahasiswa yang bersedia bekerjasama bersama anggota dalam rangka memasarkan produk keripik herbal daun sirih tersebut.
C. ROI (retrun of investment) Target penjualan 1 bulan
200 x Rp5.000 = Rp 1000.000,-
 Jika dalam satu bulan mampu menjual ±200 bungkus kerpik Herbal Daun sirih maka dalam waktu satu tahun dapat diperoleh pendapatan bruto sebesar ±Rp. 12.000.000,-
LABA BERSIH (Satu Tahun) Biaya Produksi :
Biaya pengolahan keripik : Rp. 4.450.000,-Biaya packing : Rp.
100.000,-jumlah Rp.
4.550.000,-Biaya distribusi : Rp. 500.000,- Biaya promosi : Rp. 150.000,-
Rp. 4.550.000 + Rp. 500.000 + Rp 150.000 = Rp. 5.200.000,- Pendapatan bruto (satu tahun) – biaya operasional = laba Rp 12.000.000 - Rp 5.200.000 = Rp 6.800.000,-
 Biaya promosi keripik herbal daun sirih hanya terhitung satu kali dalam satu tahun. Apabila ada penambahan permintaan, yang terhitung biaya selanjutnya hanyalah biaya produksi, packing dan distribusi. Sehingga biaya operasional selanjutnya relatif lebih sedikit dan pendapatan dari produksi selanjutnya relatif lebih besar.
 Jika laba bersih dalam satu tahun Rp 6.800.000,- maka modal awal dapat kembali dalam jangka waktu ± 11 bulan.
D. Struktur Menejemen
Berikut ini adalah struktur menejemen usaha :
Biaya Produksi+Biaya Distribusi+Biaya Promosi = Biaya Operasional
Ketua Pelaksana
E. Tahap Operasi
Pelaksanaan dibagi menjadi beberapa tahap :
1. Tahap pengolahan daun sirih menjadi keripik herbal daun sirih mulai dari pencucian, penggorengan, dan sampai pada tahap pembungkusan.
2. Tahap Promosi
Promosi dilakukan melalui berbagai cara antara lain :
a. Melalui jejaring sosial seperti facebook dan twitter.
Jejaring sosial menjadi pilihan utama sebagai media promosi karena cakupannya yang luas dan hampir seluruh golongan usia turut ambil peran dalam media jejaring sosial sehingga produk keripik herbal daun sirih ini akan lebih mudah dan cepat dikenal oleh masyarakat secara luas.
Menejemen Pemasaran
M. Fandholi
Fajar Dwi J Menejemen
Administrasi
Bagas Basofi B A Menejemen Produksi
Gambar 1. Jejaring sosial sebagai media promosi
b. Membuat brosur sebagai media promosi
c. Promosi langsung ke masyarakat, mahasiswa, ke para pedagang-pedagang makanan ringan dan juga ke warung-warung atau toko-toko penjual makanan ringan.
3. Tahap Pendistribusian
BAB 3. METODE PELAKSANAAN
A. Tahapan pelaksanaan program sebagai berikut : a. Persiapan bahan baku
Pada tahapan ini, semua bahan-bahan yang diperlukan untuk pembuatan keripik herbal daun sirih disiapkan mulai dari pemilihan daun sirih yang bagus, sehat dan segar yang dapat dibeli langsung dari masyarakat yang sudah membudidayakan daun sirih. Selain itu bahan-bahan yang perlu dipersiapkan juga adalah seperti tepung beras, dan minyak goreng.
b. Pengolahan
Pada tahap ini, semua bahan-bahan yang sudah disediakan mulai masuk pada proses pengolahan dimulai dari pencucian daun sirih yang sudah di pilih dengan kualitas yang terbaik hingga bersih untuk menjaga kualitas kebersihan keripik herbal tersebut.
Kemudian, daun sirih digoreng menggunakan tepung berkualitas yang sudah diberi bumbu garam dan sebagainya dalam wajan yang bersih dan juga dengan kualitas minyak goreng yang jernih dan rendah kolesterol. Penggorengan dilakukan hanya beberapa menit saja dan tidak sampai menimbulkan gosong. Hal ini dilakukan untuk menjaga rasa renyah dan gurih dari keripik herbal daun sirih tersebut.
c. Paket Teknologi Produk dan Pengemasan
Dilakukan untuk mengetahui tentang teknologi produk yang dihasilkan, perkiraan daya simpan produk yang dihasilkan dan teknologi pengemasan yang sesuai dengan produk guna
mempertahankan mutu dan kualitas produk. Teori yang diberikan berkaitan dengan sifat fisik dan karakteristik bahan, pengetahuan tentang pengemasan dan labeling produk. Pengemasan dilakukan dengan menggunakan kuantitas tertentu.
d. Promosi dan Pemasaran
termasuk kepada para mahasiswa. Pemasaran produk dilakukan dengan cara menjual langsung kepada konsumen-konsumen dengan cara berkeliling dan juga dengan cara sistem kerja sama dengan para pedagang-pedagang yang akan bekerja sama.
BAB 4. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN A. ANGGARAN BIAYA
a. Bahan Habis Pakai
Uraian Jumlah
a. Daun sirih hijau @ Rp. 10.000,-/kg x 50 kg Rp. 500.000,-b. Tepung terigu @ Rp. 8000,-/kg x 50 kg Rp. 400.000,-c. Tepung tapioka @ Rp. 8000,-/kg x 50 kg Rp. 400.000,-d. Minyak goreng @ Rp. 12.000,-/kg x 50 kg Rp. 600.000,-e. Garam @ Rp. 3.000,-/bks x 15 bungkus Rp. 450.000,-f. Bawang putih @ Rp. 3.000,-/bks x 50 bks Rp. 150.000,-g. Ketumbar @ Rp. 5.000,-/kg x 10 kg Rp.
50.000,-SUB TOTAL Rp. 2.550.000,-b. Peralatan Penunjang
Uraian Jumlah
a. Kompor @ Rp. 300.000,- x 2 buah Rp. 600.000,-b. Pisau @ Rp. 20.000,- x 5 buah Rp. 100.000,-c. Wajan @ Rp. 50.000,- x 2 buah Rp. 100.000,-d. Baskom besar @ Rp. 50.000,- x 3 buah Rp. 150.000,-e. Baskom kecil @ Rp. 20.000,- x 3 buah Rp. 60.000,-f. Talenan @ Rp. 15.000,- x 3 buah Rp. 45.000,-g. Plastik kemasan @ Rp. 25.000,-/kg x 10 kg Rp. 250.000,-h. Waslap @ Rp. 5.000,- x 10 buah Rp. 50.000 i. Serok penggorengan @ Rp. 15.000,- x 3 Rp. 45.000,-j. Serok penirisan @ Rp. 10.000,- x 5 Rp. 50.000,-k. Gas elpiji @ Rp. 150.000,- x 3 buah Rp.
450.000,-SUB TOTAL Rp. 1.900.000,-c. Perjalanan
Uraian Jumlah
a. Transportasi Pendistribusian Barang Rp. SUB TOTAL Rp. 500.000,-d. Biaya Lain-lain
Uraian Jumlah
a. Packing Rp.
100.000,-b. Dokumentasi Rp.
200.000,-c. Laporan dan penggandaan Rp. 100.000,-d. Pembuatan media Promosi Rp. 200.000,-e. Pengadaan Proposal
5.550.000.-B. JADWAL KEGIATAN
Rencana Kegiatan Pada Setiap Minggu Ke- , di Setiap Bulan
Bulan I Bulan II Bulan III Bulan IV Bulan V 0
0.5 1 1.5 2 2.5 3 3.5 4 4.5
Perencanaan
Pengumpulan Bahan Produksi
Produksi Promosi Pemasaran Evaluasi
Pembuatan Laporan
LAMPIRAN Lampiran 1. Biodata Ketua dan Anggota Ketua Pelaksana Kegiatan
1. Nama : Nugroho Wahyu Utomo
2. Jenis Kelamin : Laki-laki
3. Warga Negara : Indonesia
4. Tempat/tanggal lahir : Banjarnegara, 23 Desember 1995
5. Alamat : Karangtengah, RT 02/RW 03 ,
Banjarnegara
6. Agama : Islam
7. Pendidikan : SDN 1 Karangtengah
SMPN 4 Banjarnegara SMAN 1 Banjarnegara
8. Status : Mahasiswa Fakultas Ilmu Pendidikan Jurusan
PGSD Universitas Negeri Semarang, semester 2
9. E-mail / HP : [email protected] /
085869878090
Nugroho Wahyu Utomo NIM.1401414253
Anggota 1
1. Nama : Muhammad Fandholi
2. Jenis Kelamin : Laki-laki
3. Warga Negara : Indonesia
4. Tempat/tanggal lahir : Rembang, 2 Februari 1996
5. Alamat : Desa Pragu RT 1/Rw 1 Sulang, Rembang
6. Agama : Islam
7. Pendidikan : SDN 1 Pragu
SMPN 2 Sulang SMAN 1 Rembang
8. Status : Mahasiswa Fakultas Ilmu Pendidikan Jurusan
PGSD Universitas Negeri Semarang, semester 2
9. E-mail / HP
Muhammad Fandholi NIM.1401414218 Anggota 2
1. Nama : Dita Setyo Nugroho
2. JenisKelamin : Laki-laki
3. Warga Negara : Indonesia
4. Tempat/tanggallahir : Purbalingga, 9 November 1996
2. AlamatAsal : Kradenan, Rt 3/ Rw 2 Mrebet, Purbalingga
3. Agama : Islam
4. Pendidikan : SDN 2 Kradenan
SMPN 1 Mrebet
SMKN 1 Purbalingga
5. Status : Mahasiswa Fakultas Ilmu
Pendidikan Jurusan
PGSD Universitas Negeri Semarang, semester 2 6. E-mail / HP : [email protected] / 08997436690
Dita Setyo Nugroho NIM.1401414252
Anggota 3
1. Nama : Fajar Dwi Juniantoro
2. Jenis Kelamin : Laki-laki
3. Warga Negara : Indonesia
4. Tempat/tanggal lahir : Klaten, 18 Juni 1996
5. Alamat Asal : Jatisari,
6. Agama : Islam
7. Pendidikan : SDN 2 Dompyongan SMPN 2 Jogonalan SMAN 1 Jogonalan
8. Status : Mahasiswa Fakultas Ilmu Pendidikan Jurusan
9. E-mail / HP : /085727186797
Fajar Dwi Juniantoro NIM.1401414355 Anggota 4
10. Nama : Bagas Basofi Budi A
11. Jenis Kelamin : Laki-laki
12. Warga Negara : Indonesia
13. Tempat/tanggal lahir : Boyolali, 11 Juli 1994
14. Alamat : Boyolali
15. Agama : Islam
16. Status : Mahasiswa Fakultas Ilmu Pendidikan Jurusan
PGSD Universitas Negeri Semarang, semester 4
17. E-mail / HP :
Lampiran 2. Biodata Dosen Pembimbing
1. Nama Lengkap :
2. NIDN :
3. Tempat dan Tanggal Lahir :
4. E-mail :
5. Nomor HP :
6. Bidang Keahlian :
7. Jabatan Fungsional : 8. Kantor/Unit Kerja : 9. Alamat Kantor/Unit Kerja :
Semarang, 10 Juni 2015
Lampiran 3. Justifikasi Anggaran Kegiatan a. Bahan Habis Pakai
Uraian Jumlah
h. Daun sirih hijau @ Rp. 10.000,-/kg x 50 kg Rp. 500.000,-i. Tepung terigu @ Rp. 8000,-/kg x 50 kg Rp. 400.000,-j. Tepung tapioka @ Rp. 8000,-/kg x 50 kg Rp. 400.000,-k. Minyak goreng @ Rp. 12.000,-/kg x 50 kg Rp. 600.000,-l. Garam @ Rp. 3.000,-/bks x 15 bungkus Rp. 450.000,-m. Bawang putih @ Rp. 3.000,-/bks x 50 bks Rp. 150.000,-n. Ketumbar @ Rp. 5.000,-/kg x 10 kg Rp.
50.000,-SUB TOTAL Rp. 2.550.000,-b. Peralatan Penunjang
Uraian Jumlah
l. Kompor @ Rp. 300.000,- x 2 buah Rp. 600.000,-m. Pisau @ Rp. 20.000,- x 5 buah Rp. 100.000,-n. Wajan @ Rp. 50.000,- x 2 buah Rp. 100.000,-o. Baskom besar @ Rp. 50.000,- x 3 buah Rp. 150.000,-p. Baskom kecil @ R150.000,-p. 20.000,- x 3 buah Rp. 60.000,-q. Talenan @ Rp. 15.000,- x 3 buah Rp. 45.000,-r. Plastik kemasan @ Rp. 25.000,-/kg x 10 kg Rp. 250.000,-s. Waslap @ Rp. 5.000,- x 10 buah Rp. 50.000 t. Serok penggorengan @ Rp. 15.000,- x 3 Rp. 45.000,-u. Serok penirisan @ Rp. 10.000,- x 5 Rp. 50.000,-v. Gas elpiji @ Rp. 150.000,- x 3 buah Rp.
450.000,-SUB TOTAL Rp. 1.900.000,-c. Perjalanan
Uraian Jumlah
b. Transportasi Pendistribusian Barang Rp. SUB TOTAL Rp. 500.000,-d. Biaya Lain-lain
Uraian Jumlah
e. Packing Rp.
100.000,-f. Dokumentasi Rp.
200.000,-g. Laporan dan penggandaan Rp. 100.000,-h. Pembuatan media Promosi Rp. 200.000,-i. Pengadaan Proposal
1.100.000,-TOTAL Rp.
5.550.000.-Lampira 4. Susunan Organisasi Tim Kegiatan dan Pembagian Tugas
No Nama /NIM Progr
am Studi
Bidang Ilmu
Alokasi Waktu (Jam/Mi nggu)
Uraian Tugas
1 Nugroho Wahyu Utomo / 1401414253
S1 PG-SD 4 Jam Koordinator
Pelaksana 2 Dita Setyo Nugroho /
14014252
S1 PG-SD 4 Jam Koordinator
Produksi 3 Fajar Dwi J/1401414355 S1 PG-SD 4 Jam Bagian
Pemasaran
4 Fandholi/1401414218 S1 PG-SD 4 Jam Bagian
Pemasaran 5 Bagas Basofi /
1401413291
S1 PG-SD 4 Jam Bagian
Lampiran 5. Surat Pernyataan Ketua Pelaksana
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG
Gedung H, Kampus Sekaran, Gunungpati, Semarang 50229 Telepon: (024) 8508091- 8508092
http://www.unnes.ac.id
Surat Pernyataan Ketua Pelaksana
Yang bertanda tangan di bawah ini :
Nama : Nugroho Wahyu Utomo
NIM : 1401414253
Program Studi : PGSD (Pendidikan Guru Sekolah Dasar) Fakultas : FIP ( Fakultas Ilmu Pendidikan)
Dengan ini menyatakan bahwa usulan PKM Kewirausahaan saya dengan judul Keripik Herbal Daun Sirih yang diusulkan untuk tahun 2015 bersifat original dan belum pernah dibiayai oleh lembaga atau sumber dana lain. Bilamana di kemudian hari ditemukan ketidaksesuaian dengan pernyataan ini, maka saya bersedia dituntut dan diproses sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan mengembalikan yang sudah diterima ke kas negara. Demikian pernyataan ini dibuat dengan sesungguhnya dan dengan sebenar-benarnya.
Semarang, 10 Juni 2015
Pembantu Rektor Bidang Yang Menyatakan, Kemahasiswaan