PEMETAAN KESESUAIAN JAHE (Zingiber officinale) SEBAGAI ALTERNATIF TANAMAN SELA DI LAHAN KERING DESA
KEBONDOWO, KECAMATAN BANYUBIRU, KABUPATEN SEMARANG
MAPPING THE SUITABILITY GINGER (Zingiber officinale) AS AN ALTERNATIVE CROP IN DRY LAND VILLAGE SELA KEBONDOWO,
BANYUBIRU DISTRICT, DISTRICT SEMARANG
Oleh:
Rai Kresnandaru ZagÖtÖ
512012028
SKRIPSI
Diajukan kepada Program Studi: Agroekoteknologi, Fakultas: Pertanian dan Bisnis guna memenuhi sebagian dari syarat memperoleh gelar sarjana pertanian
FAKULTAS PERTANIAN DAN BISNIS
UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA
SALATIGA
v Abstrak
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memetakan kesesuaian Jahe (Zingiber
officinale) sebagai tanaman sela, menentukan faktor pembatas dan
rekomendasi pada lahan pertanian desa kebondowo. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis spasial dengan menggunakan data primer analisi tanah berdasarkan titik pengambilan sampel tanah yang meliputi permeabilitas, KTK, nitrogen, fosfor, kalium, pH H2O, C-organik, tekstur
tanah, Ec dan data sekunder berupa peta kontur, curah hujan, suhu, dan data analisis tanah menggunakan software ArcView 3.2. Hasil dari penelitian menunjukan bahwa Jahe (Zingiber officinale) masuk dalam kriteria S1 (Sangat sesuai) 38% dengan luas 208.510 ha, S2 (Cukup sesuai) 40% dengan luas 215.333 dan N (Tidak sesuai) 22% dengan luas 121.733 ha. Kelerengan, Curah Hujan, KTK dan pH H2O merupakan faktor pembatas utama.
Berdasarkan hasil analisis tingkat kesuburan tanah di Desa Kebondowo tergolong sangat rendah. Rekomendasi yang diberikan untuk memperbaiki kondisi tanah dan mengatasi faktor pembatas adalah dari segi fisik menerapkan teknologi konsevasi lahan, dari segi kimia diperlukan penambahan Nitrogen 400 ton/ha, Phospor 300 ton/ha, Kalium 300 ton/ha, Bahan Organik 30 ton/ha dan Kapur 3 ton atau Dolomit 2 ton/ha.
vi Abstract
The purpose of this study was to map the suitability of Ginger (Zingiber officinale) as intercropping plants, to determine limiting factors and recommendations on dry land in Kebondowo Village. The method used in this research is spatial analysis by using primary data of soil analysis based on soil sampling point covering permeability, KTK, nitrogen, phosphorus, potassium, pH H2O, C-organic, soil texture, Ec and secondary data in the form of contour map, Rainfall, temperature, and soil analysis data using ArcView 3.2 software. The results of the study showed that Ginger (Zingiber officinale) was included in the criteria of S1 (Very suitable) 38% with an area of 208,510 ha, S2 (quite fit) 40% with an area of 215,333 and N (Unsuited) 22% with an area of 121,733 ha. Slopes, Rainfall, CEC and pH H2O are the main limiting factors. Based on the analysis of soil fertility in Kebondowo village is very low.
Recommendations for improving soil conditions and overcoming limiting factors are from the physical aspect of applying land conservation technology, from the chemical side of Nitrogen 400 ton/ha, Phospor 300 ton/ha, Potassium 300 ton/ha, Organic 30 ton/ha and Lime 3 tons/ha or Dolomite 2 ton/ha
vii KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas penyertaan-Nya dalam penulisan laporan ini sehingga skripsi ini dapat terselesaikan dengan baik dan lancar. Penelitian skripsi dengan topik Pemetaan Kesesuaian Jahe (Zingiber officinale) pada Lahan Kering Desa Kebondowo, Kecamatan Banyubiru, Kabupaten Semarang Dengan Menggunakan sistem Pemetaan Geographic Information System (GIS) ini disusun dalam rangka memenuhi sebagian dari syarat memperoleh gelar sarjana pertanian. Kegiatan penelitian ini telah dilaksanakan antara bulan April 2016 hingga April 2017.
Penulis sangat berterimakasih kepada: 1. Tuhan Yang Maha Esa
2. Ir. Darmawan ZagÖtÖ dan Reni Cahya Mutiasari sebagai orang tua
yang selalu sabar memberikan dukungan moral, doa, dan materi. 3. Keluarga Besar ZagÖtÖ, Soekirman, Soetjipto Wirowidjodjo, Soesanto
Soeryo, Universitas Kristen Satya Wacana, Fakultas Pertanian dan
Bisnis, dan El-Torro.
4. Dr. Ir. Bistok Hasiholan Simanjuntak, M.Si. selaku Dekan Fakultas
Pertanian dan Bisnis.
5. Dr. Ir. Suprihati, M.Si. selaku Ketua Program Studi Agroekoteknologi Fakultas Pertanian dan Bisnis.
6. Dina R.V Banjarnahor, SP. M.Sc. selaku Pembimbing skripsi yang telah banyak meluangkan waktu, tenaga, dan menyumbang pikiran sehingga skripsi ini dapat terselesaikan.
7. Dr. Ir. Yohanes Hendro Agus M.Sc. serta semua Dosen, Staff Tata Usaha dan Laboran yang telah mengajarkan, mengasah dan membimbing penulis selama masa perkuliahan.
8. Naomi Endah Pratiwi, SP. yang telah memberikan dukungan dan semangat selama masa perkuliahan hingga akhir.
viii SP., Leonardus Wisnu, SP. dan semua teman serta kerabat yang tidak dapat diucapkan satu persatu.
Penulis menyadari bahwa isi dari skripsi ini belum seluruhnya sempurna, sehingga penulis sangat mengharapkan kritik dan saran untuk meyempurnakan penulisan skripsi ini. Semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi semua pihak yang membutuhkan.
Salatiga………
ix DAFTAR ISI
JUDUL SKRIPSI ... i
LEMBAR PENGESAHAN ... ii
PERNYATAAN KEASLIAN KARYA TULIS ... iii
PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI SKRIPSI ... iv
ABSTRAK ... v
1.3. Signifikansi Penelitian ... 3
1.4. Model Hipotetik ... 3
1.5. Batasan Masalah ... 4
BAB II TINJAUAN PUSTAKA ... 5
2.1. Kajian Teoritis ... 5
2.1.1. Gambaran Umum Lahan Kering di Desa Kebondowo ... 5
2.1.2. Evaluasi Kesesuaian Lahan Kering dan SIG ... 6
2.1.3. Jahe (Zingiber officinale) ... 8
2.1.3.1. Syarat Tumbuh Tanaman ... 8
2.1.3.2. Potensi Budidaya di Indonesia ... 8
2.2. Hipotesis Penelitian . ... 10
2.3. Definisi Variabel Pengamatan ... 11
BAB III METODE PENELITIAN ... 13
x
3.3.2. Analisis Kesesuaian ... 15
3.4. Rekomendasi Budidaya . ... 18
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ... 19
4.1. Karakteristik Lahan Pertanian Desa Kebondowo ... 19
4.2. Kelas Kesesuaian Lahan Kering Desa Kebondowo Untuk Budidaya Jahe ... 21
4.3. Faktor Pembatas Budidaya Tanaman Jahe ... 22
xi DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1. Luasan Areal Panen menurut Pribadi (2013) ... 9
Gambar 3.1. Lokasi Titik Sampel di Desa Kebondowo ... 15
Gambar 3.2. Skema Proses Analisis Menggunakan Metode Matching ... 16
Gambar 3.3. Model Kesesuaian Tanaman Jahe Zingiber officinale ... 17
Gambar 3.4. Pembobotan Dalam Kelas Kesesuaian ... 18
Gambar 4.1. Peta Kesesuaian Lahan Tanaman Jahe di Desa Kebondowo ... 21
Gambar 4.2. Peta Kelerengan di Desa Kebondowo ... 24
Gambar 4.3. Peta Curah Hujan di Desa Kebodowo ... 25
Gambar 4.4. Peta KTK di Desa Kebondowo ... 26
xii DAFTAR TABEL
Tabel 2.1 Rataan Produksi jahe di beberapa wilayah Indonesia ... 9 Tabel 4.1. Karakteristik Lahan Pertanian Desa Kebondowo di 18
xiii LAMPIRAN
Lampiran 1 Panduan Wawancara ... 37
Lampiran 2 Data Curah Hujan ... 38
Lampiran 3 Analisis Kadar Air ... 39
Lampiran 4 Analisis pH H2O, pH KCl, C-Organik dan EC ... 40
Lampiran 5 Analisis Nitrogen, Fosfor dan Kalium ... 41
Lampiran 6 Analisis KTK ... 42
Lampiran 7 Analisis Permeabilitas ... 43
Lampiran 8 Analisis penentuan Faktor Pembaras ... 44