Minggu Ke 7
Minggu Ke 7
Penipuan dan
Penipuan dan
Proses Penipuan
Proses Penipuan
Ada tiga langkah yang sering
dihubungkan dengan kebanyakan
penipuan, yaitu :
Pencurian sesuatu yang berharga
Konversi ke Uang tunai
Proses Penipuan
Proses Penipuan
•
Apakah cara yang umum dan efektif untuk
menyembunyikan suatu pencurian itu ?
– Untuk membebankan item yang dicuri ke suatu rekening biaya
•
Apakah contoh dari penggajian ?
Proses Penipuan
Proses Penipuan
•
Apakah lapping itu ?
•
Dalam skema gali lubang tutup lubang
(lapping), pelaku mencuri uang yang
diterima dari pelanggan A untuk
membayar piutangnya.
•
Dana yang diterima di kemudian hari dari
pelanggan B akan digunakan untuk
Proses Penipuan
Proses Penipuan
Apakah kiting itu ?
•
Di dalam skema perputaran (kiting),
pelaku menutupi pencuriannya dengan
cara menciptakan uang melalui transfer
uang antar bank.
Proses Penipuan
Proses Penipuan
• Ketika ada dana di bank A tidak cukup untuk
menutup cek, maka pelaku memasukkan cek dari bank C ke bank A sebelum ceknya ke bank B dikliring.
• Ketika bank C juga tidak memiliki dana yang
cukup, cek (uang) harus dimasukkan ke bank C sebelum ceknya ke bank A dikliring.
• Skema ini akan terus berputar dengan proses
Mengapa Penipuan Terjadi
Mengapa Penipuan Terjadi
• Para peneliti telah membandingkan karakteristik
• Psikologis dan demografis tiga kelompok orang:
Mengapa
Mengapa
Penipuan
Penipuan
Terjadi
Terjadi
Apakah karakteristik yang umum pelaku
penipuan itu ?
• Sebagian besar dari mereka membelanjakan penghasilan tidak sahnya, bukan
menginvestasikan atau menabungnya.
• Sekali mereka melakukan penipuan, sangatlah sulit bagi mereka untuk berhenti.
• Mereka biasanya mulai bergantung pada
Mengapa Penipuan Terjadi
Mengapa Penipuan Terjadi
• Para pelaku penipuan komputer cenderung
berumur lebih muda dan memiliki lebih banyak pengalaman dan keahlian komputer.
• Beberapa pelaku penipuan komputer lebih
termotivasi oleh rasa penasaran dan tantangan untuk “mengalahkan sistem”.
• Pelaku lainnya melakukan penipuan komputer
Mengapa Penipuan Terjadi
Mengapa Penipuan Terjadi
•
Tiga kondisi yang biasanya terjadi
sebelum terjadi penipuan :
1 Tekanan atau motif 2 Peluang
Tekanan
Tekanan
•
Apakah tekanan-tekanan keuangan itu ?
– Gaya hidup melebihi kemampuan– Tingginya hutang pribadi – Pendapatan tidak cukup – Rendahnya tingkat kredit
Tekanan
Tekanan
•
Apakah tekanan-tekanan yang
berhubungan dengan pekerjaan itu ?
– Gaji yang rendah– Tidak adanya pengakuan atas kinerja – Ketidakpuasan atas pekerjaan
Tekanan
Tekanan
•
Apakah tekanan-tekanan lain-lain itu?
– Tantangan– Tekanan keluarga/rekan kerja – Ketidakstabilan emosi
– Kebutuhan akan kekuasaan
Peluang
Peluang
• Peluang adalah kondisi atau situasi yang
memungkinkan seseorang untuk melakukan dan menutupi suatu tindakan yang tidak jujur.
• Peluang sering kali berasal dari kurangnya
pengendalian internal.
• Akan tetapi, peluang yang paling umum
menimbulkan penipuan, berasal dari kegagalan perusahaan untuk menjalankan sistem
Rasionalisasi
Rasionalisasi
Kebanyakan pelaku penipuan mempunyai
alasan atau rasionalisasi yang membuat
mereka merasa perilaku yang ilegal tersebut
sebagai sesuatu yang wajar.
•
Apakah rasionalisasi itu?
– Pelaku hanya meminjam aset yang dicuri.
– Pelaku tidak melukai seseorang, hanya sistem komputer.
Penipuan Komputer
Penipuan Komputer
• Departemen Kehakiman Amerika Serikat
mendefinisikan penipuan komputer sebagai tindak ilegal apapun yang membutuhkan
pengetahuan teknologi komputer untuk melakukan tindakan awal penipuan,
penyelidikan, atau pelaksanaannya.
• Apakah contoh penipuan komputer itu ?
– Pencurian, penggunaan, akses, modifikasi,
Penipuan Komputer
Penipuan Komputer
– Pencurian uang dengan mengubah catatan komputer atau pencurian waktu komputer – Pencurian atau perusakan hardware
komputer
– Penggunaan atau konpirasi untuk
menggunakan sumber daya komputer dalam melakukan tindak pidana
– Keinginan untuk secara ilegal mendapatkan informasi atau properti berwujud melalui
Peningkatan Penipuan Komputer
Peningkatan Penipuan Komputer
Peningkatan Penipuan Komputer
Peningkatan Penipuan Komputer
Tidak ada seorangpun yang mengetahui dengan pasti bagaimana perusahaan kalah menghadapi penipuan komputer ?
– Tidak setiap orang setuju tentang hal-hal yang termasuk penipuan komputer.
– Banyak penipuan komputer yang tidak terdeteksi.
– Sebagian besar jaringan memiliki tingkat keamanan yang rendah.
– Banyak halaman dalam internet yang memberikan instruksi per langkah tentang bagaimana memulai kejahatan dan melakukan penyalahgunaan komputer.
Klasifikasi Penipuan Komputer
Klasifikasi Penipuan Komputer
Penipuan
Perintah Komputer
Penipuan
pemroses
Penipuan
Data
Penipuan
Penipuan dan Teknik Penyalahgunaan
Penipuan dan Teknik Penyalahgunaan
Komputer
Komputer
Beberapa teknik-teknik yang lebih umum,
penipuan dan teknik penyalahgunaan komputer
– Menjebol (cracking)
– Mengacak data (data diddling) – Kebocoran data (data leakage)
– Serangan penolakan pelayanan (denial of service attack)
– Menguping (eavesdropping)
Penipuan dan Teknik Penyalahgunaan
Penipuan dan Teknik Penyalahgunaan
Komputer
Komputer
– Melanggar masuk (hacking)
– Informasi yang salah di internet Terorisme Internet – Bom waktu logika (logic time bomb)
– Menyamar atau Meniru
– Penjebolan Password (password cracking) – Menyusup (piggybacking)
Penipuan dan Teknik Penyalahgunaan
Penipuan dan Teknik Penyalahgunaan
Komputer
Komputer
– Pembajakan Software – Pencarian (scavenging)
– Rekayasa sosial (social engineering) – Serangan cepat (superzapping)
– Pintu jebakan (trap door) – Kuda troya (trojan horse) – Virus
Mencegah dan Mendeteksi Penipuan
Mencegah dan Mendeteksi Penipuan
Komputer
Komputer
Apakah ukurannya bahwa potensial
penipuan dapat menurun ?
1 Membuat Penipuan Lebih Jarang Terjadi. 2 Meningkatkan Kesulitan untuk Melakukan
Penipuan.
3 Memperbaiki Metode Deteksi.
4 Mengurangi Kerugian Akibat Penipuan. 5 Menuntut dan Memenjarakan Pelaku
Mencegah dan Mendeteksi Penipuan
Mencegah dan Mendeteksi Penipuan
Komputer
Komputer
1 Membuat Penipuan Lebih Jarang Terjadi.
– Menggunakan praktik mempekerjakan dan memecat pegawai yang semestinya.
– Mengatur para pegawai yang merasa tidak puas. – Melatih para pegawai mengenai standar keamanan
dan pencegahan terhadap penipuan.
– Mengelola dan menelusuri lisensi software.
Mencegah dan Mendeteksi Penipuan
Mencegah dan Mendeteksi Penipuan
Komputer
Komputer
2 Meningkatkan Kesulitan untuk Melakukan
Penipuan.
– Mengembangkan sistem pengendalian internal yang kuat.
– Memisahkan tugas.
– Meminta pegawai mengambil cuti dan melakukan rotasi pekerjaan.
– Membatasi akses ke perlengkapan komputer dan file data.
Mencegah dan Mendeteksi Penipuan
Mencegah dan Mendeteksi Penipuan
Komputer
Komputer
3
Memperbaiki Metode Deteksi.
– Mengamankan saluran telepon dan sistem dari virus.
Mencegah dan Mendeteksi Penipuan
Mencegah dan Mendeteksi Penipuan
Komputer
Komputer
4 Mengurangi kerugian akibat penipuan.
– Tetap menggunakan jaminan asuransi yang memadai.
– Menyimpan salinan cadangan program dan file data di dalam lokasi luar kantor yang aman.
– Mengembangkan rencana kontinjensi dalam hal kejadian penipuan.
– Menggunakan software untuk mengawasi kegiatan sistem dan untuk memulihkan diri dari akibat
Mencegah dan Mendeteksi Penipuan
Mencegah dan Mendeteksi Penipuan
Komputer
Komputer
5
Menuntut dan Memenjarakan Pelaku
Penipuan.
– Sebagian besar penipuan tidak dilaporkan dan tidak dituntut untuk beberapa alasan di bawah ini?
• Banyak kasus penipuan yang belum terdeteksi.
Mencegah dan Mendeteksi Penipuan
Mencegah dan Mendeteksi Penipuan
Komputer
Komputer
• Petugas penegak hukum dan pengadilan sibuk sekali dengan kejahatan kekerasan, sehingga mereka hanya punya waktu sedikit untuk kasus penipuan yang tidak mengandung kekerasan fisik.
• Penipuan adalah hal yang sulit, berbiaya
mahal,dan memakan waktu lama untuk diselidiki dan dituntut.
• Banyak petugas penegak hukum, pengacara dan
para hakim kurang memiliki keahlian komputer