• Tidak ada hasil yang ditemukan

Endang Susantini. An Nuril Maulida. Abstrak. Abstract

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Endang Susantini. An Nuril Maulida. Abstrak. Abstract"

Copied!
5
0
0

Teks penuh

(1)

PENER UNTU Pen bela den SM yan kete sebe terla dipe LKS pem Res baik Kat Thi stud Stud the clas resu mea lear has inqu them stud with Key PENDAH IPA berkai secara sis penguasaan fakta-fakta tetapi jug Berdasarka kelas VII ternyata m RAPAN MO UK MENING Mahasisw Dosen

nelitian ini ber ajar, dan resp ngan rancangan MP Negeri 2 Bu ng digunakan erlaksanaan pem esar 3,69; 3,78; aksana dengan eroleh 85,29% S inkuiri terg mbelajaran inku

spon siswa terh k dengan perse

ta kunci : Mod

s research aim dent responses dy". The popu academic year ss VII-F. Based ults of observa ans that the in rning complete been complete uiry LKS were me of water p dents to the ap h the average p ywords: Inquir ULUAN

itan dengan car stematis, seh n kumpulan a, konsep-kons ga merupakan an wawancara di SMP Ne model yang dig

ODEL PEMB GKATKAN K SMP N wa Program Stu Dosen Jurusa Program Studi rtujuan untuk on siswa. Jen n “One Shot Ca uduran Semeste dalam penel mbelajaran dipe 3,90. Ini bera n sangat baik. K % siswa tuntas. golong sanga uiri pada tema hadap penerapa entase rata-rata del Pembelajar med to describe s. Type of rese lation is studen r 2012-2013 w d on the result ations on the nquiry learning eness by provid

ed. The result e very good. It pollution could pplication of in percentage of s ry Learning Mo ra mencari tahu hingga IPA pengetahuan sep atau prins n suatu prose dengan guru egeri 2 Budu gunakan dalam BELAJARAN KETUNTAS NEGERI 2 B Avizen udi Pendidikan Endan an Biologi FMI An Nu i Pendidikan Sa A mendeskripsik nis penelitian ase Study”. Po er gasal tahun litian ini ada eroleh rata-rata arti bahwa mod

Ketuntasan ha Hasil pembel at baik. Hal pencemaran ai an model pem a siswa yang m ran Inkuiri, Pen

Ab e the inquiry l earch is the st nts of class VI which consists o ts of observatio first, second, g model on the ding an test of of learning for t showed that b d improve the nquiry learning students who an Model, Water Po u tentang alam bukan hanya yang berupa ip-prinsip saja es penemuan pengajar IPA uran Sidoarjo, m mengajarkan

13

N INKUIRI P SAN HASIL BUDURAN S na Ridwan n Sains FMIPA ng Susantini IPA Universita uril Maulida ains FMIPA U Abstrak kan model pe yang dilakuka opulasi peneliti ajaran 2012-2 alah kelas VI a hasil pengama del pembelajar

sil belajar sisw lajaran aspek a ini menunjukk ir dapat mening mbelajaran inku menjawab positi ncemaran Air, bstract learning model tudy of pre ex I State Junior H of 7 clasess. Th on learning im

and third mee e theme of wat f the study resu r affective and by the applicat e student learn g model on the nswered positi ollution, and L m a a a . A , n materi ceramah guru hany siswa, se melibatka kegiatan diperoleh pendek, PADA TEMA BELAJAR S SIDOARJO A Universitas N as Negeri Surab Universitas Neg embelajaran in an adalah pen ian ini adalah 2013 yang terd II-F. Berdasar atan pada perte ran inkuiri pad wa dengan pem afektif dan psi kan bahwa de gkatkan ketunta uiri pada tema if adalah 97,93% dan Ketuntasa l, student learn xperiment, the High School 2 he sample used mplementation o eting which is ter pollution d ult were obtain d psychomotor tion of inquiry ning complete e theme of wa ve was 97.93% earning Comp IPA lebih s dan pemberian ya menjelaskan ehingga dalam an siswa melak dilakukan o h siswa hanya dan sulit di A PENCEMA SISWA DI K Negeri Surabay baya geri Surabaya nkuiri, ketunta nelitian pre ek seluruh siswa iri dari 7 kelas rkan hasil pe emuan I, II dan da tema pencem mberian tes has

ikomotor sisw engan penerapa

asan hasil belaj pencemaran a %. an Hasil Belaja ning completen e draft "One S Buduran Sem d in this resear obtained an av 3.69; 3.78; 3 done very well ned 85.29 % of aspect the stud y learning mod eness. The res ater pollution v %. leteness sering mengg n soal. Pada mo n uraian mater m proses pem kukan kegiatan oleh guru. I a sampai pada itransfer ke ARAN AIR KELAS VII a asan hasil ksperimen kelas VII s. Sampel engamatan n III yaitu maran air sil belajar wa dengan an model ajar siswa. air sangat ar ness, and Shot Case mester odd rch was a verage the .90. This l. Student f students dent with del on the sponse of very good gunakan mod odel ceramah i ri ajarnya kepad mbelajaran tida n, hampir semu Informasi yan memori jangk memori jangk del ini da ak ua ng ka ka

(2)

Jurnal Pendidikan Sains

e-Pensa.

Volume 01 Nomor 01 Tahun 2013, 13-17

panjang, sehingga ketuntasan hasil belajar siswa belum tercapai sepenuhnya.

Data pra penelitian diambil terhadap 21 sampel siswa di SMP Negeri 2 Buduran Sidoarjo dan diperoleh data bahwa siswa menjawab pembelajaran IPA menyenangkan sebanyak 100%, siswa menyatakan bahwa pembelajaran IPA masih diajarkan secara terpisah sebanyak 95% dan siswa sangat senang apabila pembelajaran IPA dikaitkan dengan kehidupan sehari-hari serta diintegrasikan dengan disiplin ilmu lainnya sebanyak 90%. Selain itu, 76% siswa menjelaskan bahwa model pembelajaran yang digunakan seringkali ceramah. Delapan puluh satu persen siswa menjelaskan bahwa pembelajaran inkuiri masih belum dikembangkan. Data tersebut menjelaskan bahwa pembelajaran inkuiri masih jarang digunakan di sekolah tersebut. Hal ini menyebabkan siswa kurang diberi kesempatan untuk bekerja dalam kelompok, dan belajar secara mandiri, sehingga dalam pembelajaran IPA Terpadu yang dapat meningkatkan ketuntasan hasil belajar siswa belum diterapkan secara maksimal.

Pembelajaran IPA Terpadu berkaitan dengan cara mencari tahu (inkuiri) tentang alam secara sistematik. Pembelajaran inkuiri adalah suatu proses belajar yang memberikan kesempatan pada siswa untuk menguji dan menafsirkan problema secara sistematika yang memberikan konklusi berdasarkan pembuktian (Nasution, 1992). Proses berpikir itu sendiri biasanya dilakukan melalui tanya jawab antara guru dan siswa. Model pembelajaran inkuiri merupakan bentuk dari pendekatan pembelajaran yang berorientasi kepada siswa (student centered approach). Dikatakan demikian, karena dalam model ini siswa memegang peran yang sangat dominan dalam proses pembelajaran.

Penelitian yang relevan tentang model pembelajaran inkuiri, antara lain penelitian yang dilakukan oleh Nofi (2011) bahwa penerapan pembelajaran IPA Terpadu dengan model pembelajaran inkuiri pada tema mata dapat meningkatkan hasil belajar siswa sehingga berpengaruh terhadap peningkatan prestasi belajar. Penelitian lain yang dilakukan oleh Khurniawati (2011) bahwa penerapan model inkuiri pada pembelajaran IPA Terpadu tipe Connected materi tekanan berpengaruh terhadap hasil belajar siswa yang meliputi kognitif, afektif, dan psikomotor.

Penelitian ini menggunakan tema pencemaran air. Pencemaran air adalah setiap perubahan fisik, biologi, atau kimia dalam kualitas air yang berakibat

buruk pada organisme hidup atau membuat air tidak cocok untuk kegunaan yang diinginkan (Cunningham, 2002). Indikator atau tanda bahwa air lingkungan telah tercemar adalah adanya perubahan atau tanda yang dapat diamati, yang dapat digolongkan menjadi parameter fisik, kimia, dan biologi. Pencemaran Air dapat berdampak sangat luas, misalnya di badan air, sungai, dan danau, nitrogen dan fosfat dari kegiatan pertanian telah menyebabkan pertumbuhan tanaman air yang di luar kendali yang disebut eutrofikasi. Ledakan pertumbuhan tersebut menyebabkan oksigen yang seharusnya digunakan bersama oleh seluruh hewan atau tumbuhan air, menjadi berkurang. Ketika tanaman air tersebut mati, dekomposisinya menyedot lebih banyak oksigen. Akibatnya ikan akan mati dan aktivitas bakteri akan menurun. Air yang sudah tercemar dapat difungsikan kembali dengan cara melakukan penyaringan pada air kotor. Penjernihan air minum sederhana merupakan penjernihan air dengan cara penyaringan (Suparman, 2006).

Tema pencemaran air merupakan tema yang akrab dengan kehidupan sehari-hari. Siswa seringkali melibatkan permasalahan nyata, sehingga membutuhkan kemampuan siswa untuk menganalisis, memecahkan masalah, dan merumuskan sendiri penemuannya. Hal tersebut merupakan proses menemukan pengetahuan dan keterampilan yang merupakan bagian inti dari pembelajaran inkuiri. Dalam tema pencemaran air, model pembelajaran IPA Terpadu yang digunakan adalah model jaring laba-laba (webbed), dengan subtema peran manusia dalam mengatasi pencemaran air (biologi) yang ada di kelas VII semester II, efek samping bahan kimia terhadap lingkungan (kimia) yang ada di kelas VIII semester I dan pengukuran parameter pencemaran air (fisika) yang ada di kelas VII semester I. Pembelajaran terpadu tipe webbed adalah pembelajaran terpadu yang menggunakan pendekatan tematik. Pendekatan ini pengembangannya dimulai dengan tema-tema tertentu yang kemudian dibagi kedalam sub-sub tema tertentu (Fogarty, 1991).

Dengan melihat kenyataan pada latar belakang di atas, maka peneliti mencoba menerapkan model pembelajaran inkuiri dalam proses belajar mengajar untuk meningkatkan ketuntasan hasil belajar siswa.

METODE

Jenis penelitian yang dilakukan adalah penelitian pre eksperimen, yaitu penelitian yang hanya memberi perlakuan pada satu kelas saja tanpa adanya kelas pembanding (kelas kontrol). Dalam penelitian ini,

(3)

populasi y tujuh kelas sampel pe data pene Buduran, pada seme pada tangg Desember digunakan Case Study suatu kelo yaitu mode HASIL DA Pengelolaan peningkatan rata hasil p sebesar 3,6 bahwa kem pembelajara inkuiri se Pembelajara bekerjasam masalah y berlangsung LKS yang (1995) yang metode ilm bagaimana Tes siswa (85,2 ketuntasan berikut. Dia Ketu bahwa pem berpengaruh pembelajara dibimbing dengan ket inkuiri perlu 14 yang diambil s di SMP Neg enelitian yaitu elitian dilaksa Sidoarjo. Wak ester gasal tah gal 26 Novem 2012. Ran dalam penel y”, adalah pene ompok yang el pembelajaran AN PEMBAH n kegiatan n di setiap perte pengamatan pad 69; 3,78; 3,90 mampuan guru an dengan men emakin menin ran yang terjadi ma dalam kel yang ada. S g, siswa melaks diberikan. Sepe g mengajar sisw miah, dan me a cara untuk me hasil belajar 29%) dan 5 sisw

tes hasil belaja

agram 1. Ketunt untasan sebagia mbelajaran denga h positif terhad an yang mengg untuk menemu terampilan inku u ditekankan ka 85,2 4,70% adalah kelas geri 2 Buduran kelas VII F. anakan di SM ktu penelitian hun ajaran 20 mber 2012 sam ncangan pen itian ini adala elitian yang me dikenai perla n inkuiri.

HASAN

pembelajaran emuan. Hal ini te da pertemuan I, 0. Hal tersebut u dalam meng nggunakan mode gkat di setia dikelas menun lompok untuk elama proses sanakan kegiatan erti pada peneli

wa bagaimana emberikan pel enyelidiki suatu diperoleh tunta wa tidak tuntas ar disajikan dal

tasan Tes Hasil an besar siswa in

an menggunaka dap hasil belaja gunakan model ukan sendiri m kuirinya sendiri

arena dengan ink 29%

Ka

VII sebanyak n Sidoarjo, dan . Pengambilan MP Negeri 2 n dilaksanakan 012/2013 yaitu mpai dengan 3 nelitian yang ah “One Shot endeskripsikan kuan tertentu n mengalami erlihat dari rata-II dan rata-III yaitu t menunjukkan gelola kegiatan el pembelajaran ap pertemuan ntut siswa untuk k memecahkan pembelajaran n sesuai dengan itian Trombulak a menggunakan atihan tentang u fenomena. as sebanyak 29 (14,70%). Data lam Diagram 1 Belajar ni menunjukkan an model inkuiri ar siswa. Dalam l inkuiri, siswa materi pelajaran i. Keterampilan kuiri siswa akan

ategori

Tunt…

15

k n n 2 n u 3 g t n , i -u n n n . k n n n k n g 9 a 1 n i m a n n n mendapat pengalam proses ata tersebut a diharapka mudah b pengalam autentik. menunjuk konteks inkuiri. S melibatka aktif mela memaham baik. Pa autentik tetapi jug penilaian nilai deng baik. Hal telah be bekerjasam Chung (2 kombina meningka bersikap. Pa meliputi pengalam nilai peng 29 siswa dan 5 sisw dengan m inkuiri da penilaian oleh peng yang mel melakuka dilaksanak Seperti p memberi meningka pengetah pengalam An setelah p untuk me diadakan tema penc pembelaja t pengalaman man langsung se au kegiatan yan akan menjadi leb an siswa dapa bila siswa ak man pembelaja Seperti pada kkan bahwa yang mempen Selain itu, den an siswa dengan akukan kegiatan mi fakta-fakta d ada penelitian dengan tidak ga memberikan n afektif menun gan kategori san l ini menunjukk erhasil menum ma dalam kelo 2010) bahwa su si dengan ke atkan pembelaj . ada prinsipnya, segenap ranah man dan proses

gamatan psikom mendapatkan n wa terkategori b menggunakan m apat melatih kin

afektif, penila gamat dengan m

liputi keteramp an percobaan.

kan saat kegia pada penelitian kan penilaian atkan pemaha huan dengan man. Angket respon pembelajaran b engetahui penda pembelajaran m cemaran air. Da aran inkuiri disa

n secara lan eseorang dapat ng dilakukannya bih bermakna. D at memahami ktif terlibat aran dan perm

penelitian Pe lingkungan ngaruhi penye ngan inkuiri ak n objek-objek ko n. Dengan dem dan konsep-kon ini guru mener

hanya menila n penilaian pa unjukkan 28 sis ngat baik dan 6 kan bahwa seba mbuhkan sikap ompok. Seperti uatu penilaian egiatan pemb ajaran siswa da pengungkapan psikologis yan belajar (Nasrud motor siswa men nilai dengan kat baik. Hal ini men model inkuiri d nerja siswa. Sam

aian psikomoto menggunakan r pilan merangkai Penilaian ps atan pembelaja n Chung (201 autentik, sehin aman mereka mengikat ke siswa diberika berakhir. Angk apat atau tangga menggunakan m ata respon sisw ajikan dalam Ta

ngsung. Melal lebih menghay a dan hasil belaj Dengan demiki konsep deng langsung dala masalahan yan ea (2012) yan menjadi fakt elidikan berbas kan lebih bany onkrit, yaitu sisw mikian siswa dap

nsep dengan leb rapkan penilaia ai kognitif sisw ada afektif. Ha swa mendapatk siswa terkatego agian besar sisw p mandiri d i pada peneliti n autentik dala elajaran inku an berlatih dala hasil belajar ide ng berubah akib din, 2004). Da nunjukkan bahw tegori sangat ba nunjukkan bahw dan LKS berbas ma halnya deng or juga dilakuk rubrik psikomot i alat bahan, d sikomotor sisw aran berlangsun 10) guru dap ngga siswa dap a tentang ilm e dunia nya an kepada sisw ket ini diberik apan siswa setel model inkuiri pa wa terhadap mod abel 1 berikut. lui ati jar an an am ng ng tor sis yak wa pat bih an wa asil kan ori wa dan an am iri am eal bat ata wa aik wa sis gan kan tor dan wa ng. pat pat mu ata wa kan ah ada del

(4)

Jurnal Pendidikan Sains

e-Pensa.

Volume 01 Nomor 01 Tahun 2013, 13-17

Tabel 1. Respon Siswa Terhadap Model Pembelajaran

Inkuiri

No. Pernyataan % Respon Siswa Ya Tidak

1. Proses belajar mengajar

IPA Terpadu yang dipandu dengan Model

Pembelajaran Inkuiri tema Pencemaran Air menarik dan menyenangkan

100 -

2. Pembelajaran sistematis dan

jelas 100 - 3. Memberikan pengetahuan baru 100 - 4. Pembelajaran bermanfaat

bagi kehidupan sehari-hari

97,05 2,94

5. Materi yang diajarkan jelas 100

-6. Masalah yang dimunculkan

dekat dengan kehidupan sehari-hari

97,05 2,94

7. Bahan ajar yang diberikan

jelas dan menarik

100 -

8. LKS yang dibagikan mudah

dipahami

91,17 8,82

9. Tes yang diberikan sesuai

dengan yang disampaikan saat pembelajaran

97,05 2,94

10 .

Mudah menerima pelajaran yang diajarkan

97,05 2,94

Persentase rata-rata (%) 97,93 2,06

Berdasarkan Tabel 1, dapat dilihat bahwa pernyataan nomor 1, 2, 3, 5, dan 7 mendapat respon 100% siswa yang menjawab positif. Hal ini menunjukkan bahwa dalam pembelajaran menggunakan model inkuiri, semua siswa merasa senang dan tertarik. Siswa merasa tertarik dengan pembelajaran karena mereka dapat berkreasi merancang dan melakukan suatu percobaan berdasarkan ide mereka sendiri. Seperti pada penelitian Mc Intosh (2007) menemukan bahwa dengan sedikit inovasi dan penekanan pada penyelidikan, mata pelajaran dapat disajikan menarik dan menyenangkan.

PENUTUP Simpulan

1. Model pembelajaran inkuiri pada tema pencemaran air terlaksana dengan sangat baik yang ditunjukkan dari rata-rata hasil pengamatan pada tiap pertemuan yang pada umumnya mengalami peningkatan.

2. Penerapan model pembelajaran inkuiri pada tema pencemaran air menunjukkan 85,29% siswa tuntas dalam tes hasil belajar siswa. Hasil afektif dan psikomotor siswa dengan LKS inkuiri tergolong sangat baik.

3. Respon siswa terhadap penerapan model pembelajaran inkuiri pada tema pencemaran air

sangat baik dengan persentase rata-rata siswa yang menjawab positif adalah 97,93%.

Saran

1. Hasil dari pembelajaran menggunakan model pembelajaran inkuiri ini mendapatkan nilai yang memuaskan, baik dari hasil belajar siswa yang meliputi kognitif, afektif, dan psikomotor, maupun respon siswa, sehingga model pembelajaran inkuiri hendaknya dapat diterapkan pada materi lain. Hal ini didasarkan pada minat siswa yang cukup tinggi dengan pembelajaran ini. 2. Guru hendaknya lebih sering melatih

keterampilan ilmiah siswa, agar para siswa merasa terbiasa memecahkan masalah yang ada dalam kehidupan sehari-hari secara mandiri dan kerjasama.

3. Peneliti hendaknya mengetahui apa saja kegiatan yang sedang diadakan di sekolah yang bersangkutan sebelum mengadakan penelitian. Hal ini dapat meminimalisir terjadinya kesamaan antara jadwal penelitian dengan jadwal kegiatan yang diadakan di sekolah tersebut, sehingga penelitian dapat berjalan lancar.

DAFTAR PUSTAKA

Arikunto, Suharsimi. 2000. Manajemen Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta.

Arikunto, Suharsimi. 2010. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Prakik. Jakarta: Rineka Cipta. Carin, Athur A. 1993. Teaching Science Through

Discovery. New York: Macmillan Publishing. Chung, Hui-Min. 2010. Peer Sharing Facilitates the

Effect of Inquiry-based Projects on Science Learning. The Journal Of Higher Education Biology 72: 24-29. United States: University of California Press.

Cunningham, William P. dan Mary Ann Cunningham. 2002. Principles Of Enviromental Science. New York: The McGraw-Hill Companies, Inc.

Forgaty, Robin. 1991. How to Integrate the Curricula. Palatine: IRI/Skylight Publishing, Inc. Gulo. 2003. Strategi Belajar-Mengajar. Jakarta:

Balai Pustaka.

Khurniawati, Rahma. 2011. Pengaruh Penerapan Model Inkuiri Pada Pembelajaran IPA Terpadu Tipe Connected Tema Tekanan Terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas VIII Semester II Di SMPN 2 Buduran Sidoarjo. Skripsi. Tidak di publikasikan. Surabaya: Unesa.

(5)

17

Santoso, Leonita dkk. 2004. Peningkatan Hasil

Belajar Mahasiswa Pada Mata Kuliah Struktur Pengembangan Tumbuhan 1 Melalui Pengembangan Perangkat Perkuliahan Berbasis Inkuiri. Jurnal Penelitian Pendidikan Matematika dan Sains. Tidak di publikasikan. Surabaya: Unesa.

McIntosh, Amy V. 2007. Digital Daisy: An Inquiry-Based Approach to Investigating Floral Morphology and Dissection. The Journal Of Science Activities 43: 15-21. United States: Taylor & Francis Inc.

Nasrudin. 2004. Dasar-Dasar Penilaian Secara Obyektif. Jakarta: Bina Cipta.

Nasution. 1992. Didaktik Asas-Asas Mengajar. Bandung: Tarsito.

National Research Council. 2000. Inquiry and The National Science Educational Students A Guide For Teaching and Learning. United States: National Academics Press.

Nofi, Alfin. 2011. Penerapan Pembelajaran IPA Terpadu Dengan Model Pembelajaran Inkuiri Pada Tema Mata Di SMP Negeri 1 Maduran Lamongan. Skripsi. Tidak di publikasikan. Surabaya: Unesa.

Pea, Celestine H. 2012. Inquiry-based Instruction: Does School Environmental Context Matter?. The Journal Education Teaching Methods And Curriculum, Sciences: Comprehensive Works 21: 37-43. United States: National Science Education Leadership Association.

Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi. Jakarta: Direktorat Jenderal Managemen Pendidikan Dasar dan Menengah.

Quigley, Cassie. 2011. Challenges to Inquiry Teaching and Suggestions for How to Meet Them. The Journal Of Science Educator 20: 55-61. United States: National Science Education Leadership Association.

Riduwan. 2009. Belajar Mudah Penelitian Untuk Guru-Karyawan dan Peneliti Pemula. Bandung: Alfabeta.

Sanjaya, Wina. 2008. Strategi Pembelajaran. Jakarta: Prenada Media.

Sudjana, Nana dan Ibrahim. 2001. Penelitian dan Penilaian Pendidikan. Bandung: Sinar Baru Algesindo.

Sudjana, Nana. 2005. Metoda Statistika. Bandung: Tarsito.

Sudjana, Nana. 2009. Penelitian Hasil Belajar Proses Belajar Mengajar. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.

Sukardi. 2007. Metodologi Penelitian Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.

Suparman. 2006. Sistem Penjernihan Air Tradisional. Jakarta: Ganeca Exact.

Syaodih, Nana. 2010. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: PT Remaja Rosdakarya

Trombulak, Stephen C. 1995. Merging Inquiry-Based Learning With Near-Peer Teaching. The Journal Of Agriculture, Biology, Medical Sciences 45: 412. United States: University of California Press. Wilder, Melinda. 2004. Cell Inquiry: A 5E Learning Cycle Lesson. The Journal Of Science Activities 41: 25-31. United States: Taylor & Francis Inc.

Gambar

Tabel 1.  Respon Siswa Terhadap Model Pembelajaran  Inkuiri

Referensi

Dokumen terkait

Puji syukur peneliti panjatkan kehadirat Allah SWT, atas limpahan rahmat dan hidayah-Nya, skripsi ini dapat diselesaikan dengan judul “PENGARUH MEDIA NUMICON TERHADAP

Lama fermentasi teh daun sirsak memberikan pengaruh nyata terhadap kadar air, kadar abu, kadar tanin, aktivitas antioksidan, penilaian sensori secara deskriptif

Instalasi pengolahan air payau dengan menggunakan sistem osmosa balik ini sangat dipengaruhi oleh kualitas air baku yang akan diolah, apabila air baku tidak

Setelah dilakukan scenario, diusulkan bagi pemangku kebijakan agar dilakukan pemotongan arus distribusi beras dan gula yaitu pada komoditas beras adalah Grosir/agen jadi

“HUBUNGAN ASUPAN ENERGI, KARBOHIDRAT, DAYA TERIMA DAN CITA RASA MENU DIET DIABETES MELITUS TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PASIEN DIABETES MELITUS TIPE II DI RUMAH SAKIT.

Dalam catatan para pejabat kolonial, Montrado merupakan sebuah wilayah yang paling sering disebut-sebut sebagai bekas kota tambang besar di Borneo Barat, selain

Sistem Du Pont di dalamnya menggabungkan rasio aktivitas perputaran total aktiva dengan rasio laba/ Net Profit Margin atas penjualan dan menunjukkan bagaimana keduanya