PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PADA TOKO MANDIRI SELL
WELERI BERBASIS WEBSITE
NASKAH PUBLIKASI
diajukan oleh
Muhammad Abduh Afyan
11.11.4762
kepada
SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER
AMIKOM YOGYAKARTA
YOGYAKARTA
2015
PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PADA TOKO MANDIRI SELL
WELERI BERBASIS WEBSITE
Muhammad Abduh Afyan
1), Erik Hadi Saputra
2),
1,2)
Teknik Informatika STMIK AMIKOM Yogyakarta
Jl Ringroad Utara, Condongcatur, Depok, Sleman, Yogyakarta Indonesia 55283
Email : muhammad.afyan@students.amikom.ac.id1), erik@amikom.ac.id2)
Abstract – The design and manufacture of this application is motivated by the store Mandiri Sell Weleri who do not have a website for online sales. Aiming to facilitate the consumers to know the price of items and stock information on the store Mandiri Sell Weleri stuff online. Expected to provide information that is accurate, timely, relevant, clear and complete for the product of Mandiri Sell Weleri.
As a means of promotion of the company to the general public. Consumers can order the product just by looking at the product catalog provided thus saving energy, time and cost. The expected benefits of the application of this website can be used as an alternative means to improve marketability. With this application, is expected to simplify online marketing in Indonesia.
Keywords –Information Systems, Website, Database, Designing.
1. Pendahuluan
Toko Mandiri Sell Weleri merupakan salah satu usaha yang menawarkan jasa service handphone dan menjual berbagai macam spare part handphone.
Selama ini dalam meningkatkan persaingan pasar Toko Mandiri Sell Weleri masih melakukan promosi menggunakan media cetak seperti Brosur, Katalog, Pamflet sehingga sistem informasinya masih terbatas. Pemilik Toko Mandiri Sell Weleri juga menghadapi masalah dalam rincian pemesanan, sisa stok barang, dan validasi pembayaran karena masih mengunakan catatan manual dalam buku arsip, serta pemilik toko hanya satu kali dalam seminggu berada di toko tersebut.
Dengan adanya masalah yang dihadapi Toko Mandiri Sell Weleri, maka dibutuhkan kehadiran sebuah sistem informasi berbasis website yang dapat memudahkan konsumen mendapatkan informasi barang dan melakukan pemesanan serta pemilik Toko Mandiri Sell Weleri mengetahui rincian pemesanan, sisa stok barang, validasi pembayaran, dan laporan keuangan dimana saja dan kapan saja, meningkatkan mutu pelayanan dan menghasilkan laporan keuangan periodik. Atas dasar latar belakang inilah maka penulis tertarik untuk melakukan penelitian tentang perancangan sistem informasi pada Toko Mandiri Sell Weleri berbasis website. 2. Dasar Teori
2.1 Pengertian Sistem
Sistem merupakan suatu grup dari elemen-elemen baik yang berbentuk fisik maupun nonfisik yang menunjukan suatu kumpulan yang saling berhubungan diantaranya dan berinteraksi secara bersamaan menuju satu atau lebih tujuan, sasaran atau akhir sebuah sistem.…[1]
2.2 Pengertian E-Commerce
Electronic Commerce sering disebut e-commerce
merupakan konsep baru yang bisa digambarkan sebagai proses jual beli barang atau jasa pada internet …[2] 2.3 Pengertian Sistem Informasi Berbasis Website Sistem Informasi Berbasis Website adalah sistem informasi yang mendukung interaksi pengguna menggunakan antarmuka website. Fitur-fitur dari sistem informasi ini berupa data persistence, mendukung transaksi dan komposisi halaman website yang dinamis.,…[3] 2.4 MySQL
MySQL merupakan salah satu dari sekian banyak sistem
database, merupakan terobosan solusi yang tepat dalam
aplikasi database. Didukung oleh ribuan bahkan jutaan komunikasi pengguna internet yang siap membantu…[4] 2.5 Data Flow Diagram (DFD)
DFD adalah penyajian grafis dari sebuah sistem yang mempergunakan empat bentuk simbol untuk mengilustrasikan bagaimana data mengalir melalui proses-proses yang saling berhubungan …[5]
2.6 Pengertian Basis Data
Sekumpulan data yang saling berhubungan yang di simpan secara bersama-sama dengan sedemikian rupa tanpa pengulangan (redundancy) yang tidak perlu, untuk memenuhi kebutuhan.
Prinsip utama dalam basis data (database) adalah pengaturan (pemilihan, pengelompokan, pengorganisasian) data atau arsip yang akan di simpan sesuai dengan fungsi dan jenisnya dengan tujuan utama fleksibilitas dan kecepatan dalam pengambilan data kembali...[6]
3. Analisis Dan Perancangan 3.1 Analisis Sistem
3.1.1 Analisis Kelemahan
Analisis yang dilakukan terhadap kelemahan sistem yang sedang berjalan bertujuan untuk mengetahui masalah-masalah yang mengganggu sistem tersebut. Untuk mengatasi permasalahan yang ada, maka diperlukan analisis PIECES. Analisis PIECES digunakan untuk menganalisis mengenai kinerja (performance), informasi (information), ekonomi (economy), pengendalian (control), efisiensi (efficiency), dan layanan (service).
3.1.1.1 Analisis Performance
Masalah kinerja ketika tugas-tugas bisnis dijalankan dan tidak mencapai sasaran, kinerja di ukur dengan produksi dan waktu tanggap. Jumlah produksi adalah jumlah pekerjaan yang dapat diselesaikan dalam jangka waktu tertentu. Bagian pemasaran kinerjanya di ukur berdasarkan
volume pekerjaan atau pangsa pasar yang di raih atau
dicapai. Pada saat tertentu sering terjadi kurang optimalnya hasil kerja yang dapat disebabkan kurangnya pengertian, komunikasi, kesalahan individu dan beberapa faktor lainnya. Hal-hal seperti inilah yang biasanya bisa mengakibatkan proses kinerja menjadi terganggu.
3.1.1.2 Analisis Information
Informasi merupakan komoditas krusial bagi pengguna tingkat akhir. Kemampuan sebuah sistem informasi dalam menghasilkan informasi yang bermanfaat dapat di evaluasi untuk menangani masalah dan peluang untuk mengatasi masalah tersebut. Dalam hal ini meningkatkan kualitas informasi tidak dengan menambah jumlah informasi, karena terlalu banyaknya informasi juga menghasilkan masalah baru.
3.1.1.3 Analisis Economy
Ekonomis mungkin merupakan motivasi paling umum untuk sebuah proyek. Dasar utama yang biasanya digunakan oleh seorang manajer adalah menekan biaya sekecil mungkin.
3.1.1.4 Analisis Control
Tugas-tugas bisnis perlu di awasi dan diperbaiki jika ditemukan kinerja yang di bawah standar. Hal ini dilakukan untuk meningktakan kinerja sistem, mencegah atau mendeteksi kesalahan sistem, dan menjamin keamanan data, informasi dan persyaratan.
3.1.1.5 Analisis Efficiency
Efisiensi sering dikacaukan dengan ekonomis, sebenarnya berbeda karena ekonomis berkaitan dengan jumlah sumberdaya yang digunakan sedangkan efisiensi berhubungan dengan bagaimana sumber tersebut digunakan dengan pemborosan yang minimal, Oleh karena itu, masalah efisiensi dan peluang membutuhkan peningkatan output dan pengurangan input
3.1.1.6 Analisis Service
Analisis untuk melihat kualitas dari suatu sistem dapat dilihat dari kriteria-kriteria berikut ini :
1. Sistem menghasilkan produk yang tidak akurat. 2. Sistem menghasilkan produk yang tidak konsisten. 3. Sistem menghasilkan produk yang tidak
dipercaya.
4. Sistem tidak mudah dipelajari. 5. Sistem tidak mudah digunakan. 6. Sistem canggung untuk digunakan. 7. Sistem tidak fleksibel.
3.1.2 Analisis Kebutuhan Sistem
Analisis kebutuhan sistem sangat dibutuhkan guna menunjang penerapan sistem baru, apakah sistem baru yang akan diterapkan sesuai dengan kebutuhan organisasi atau tidak, apakah sesuai dengan tujuan yang ingin di capai organisasi. Fungsi dari sistem baru ini adalah untuk membantu toko dalam mengelola promosi secara online dan report transaksi.
3.1.3 Analisis Kelayakan Sistem
Tujuan utama dari analisis kelayakan adalah untuk menguji apakah sistem yang baru yang akan diterapkan layak atau tidak, dalam hal ini tentunya diperlukan pertimbangan yang matang. Seberapa besar biaya yang diperlukan dalam sistem yang baru
3.2 Perancangan Sistem
Perancangan Sistem dapat didefinisikan menjelaskan dengan detail bagian-bagian dari sistem informasi yang diimplementasikan dari analisis sistem yang sudah dibuat 3.2.1 Perancangan Proses
Dalam sistem ini, perancangan proses yang berlangsung digambarkan menggunakan Flowchart sistem dan Data
Flow Diagram.
Gambar 2. Data Flow Diagram 3.2.2 Perancangan Database
Perancangan basis data yang digunakan oleh penulis adalah normalisasi. Normalisasi merupakan sebuah teknik dalam desain logika sebuah basis data, teknik pengelompokan atribut dari suatu relasi sehingga membentuk struktur relasi yang baik.
Gambar 3. Hubungan Antar Tabel 4. Implementasi Dan Pembahasan
4.1 Implementasi Perancangan Sistem
Pada tahapan ini dilakukan penerapan atau pembuatan sistem yang sudah dirancang pada pokok bahasan sebelumnya. Pembahasan ini mengenai pembuatan database, koneksi, pembuatan program, kesalahan program hingga pembuatan sistem selesai. Rancangan sistem yang ada di implementasikan melalui tahapan-tahapan berikut : 4.1.1 Pembuatan Database
Pembuatan database merupakan langkah awal dari pembuatan sistem ini. Pada tahapan ini database yang digunakan adalah MySql Database melalui software XAMPP. Langkah yang dikerjakan pada proses ini adalah pembuatan database beserta tabel-tabel yang telah di rancangan bersama dengan atributnya. Nama database dari pembuatan sistem ini adalah mdc_weleri. Didalam database tersebut terdapat 10 tabel diantaranya adalah tabel allabout, category, keranjang, product, order_product, buku_tamu, transaksi, accounting, user, dan verified
4.1.1.1 Menjalankan XAMPP dan menghidupkan database MySql
XAMPP merupakan software free yang menyediakan database MySql, Apache sebuah web server open source,jadi semua orang dapat menggunakannya secara gratis,bahkan anda bisa mengedit kode programnya.fungsi utama dari Apache yakni menghasilkan halaman website yang benar sesuai dengan yang dibuat oleh seorang web programmer,dengan menggunakan kode PHP. berikut tampilan proses berjalannya XAMPP dan pengkoneksian database MySql :
Gambar 4. Running XAMPP dan MySql 4.1.1.2 Pembuatan Database mdc_weleri
Setelah melakukan running XAMPP dan menghidupkan database MySql langkah berikutnya adalah pembuatan database ummi. Berikut tampilan pembuatan database pada MySql :
Gambar 5. Pembuatan Database mdc_weleri 4.1.1.3 Pembuatan tabel-tabel beserta atributnya
Database mdc_weleri telah terbuat, langkah berikutnya
adalah pembuatan 10 tabel-tabel yang telah dirancang beserta dengan atribut-atributnya. Berikut tampilan 10 tabel yang telah dibuat :
Gambar 5. Tabel - tabel mdc_weleri
4.1.2 Koneksi Database
Koneksi database merupakan langkah dimana menghubungkan database mdc_weleri yang telah dibuat agar dapat terhubung dengan program yang dibuat
sehingga program yang dibuat dapat memanggil data-data dari database yang ada untuk ditampilakan sebagai informasi. Langkah-langkah yang dilakukan pada proses tersebut adalah sebagai berikut :
Gambar 6. Pembuatan file koneksi.php 4.2 Implementasi Sistem
Pada proses implementasi sistem dilakukan beberapa tahapan yakni pengetesan sistem dan implementasi sistem. Kedua hal tersebut dilakukan agar sistem yang dibuat dapat terimplementasi dengan baik dan dapat di terapakan pada Mandiri Sell Weleri. Proses yang terjadi dari kedua tahapan tersebut adalah sebagai beritku :
4.2.1 Pengetesan Sistem
Tahapan pengetesan sistem digunakan metode Black Box
Testing dan White Box Testing. Pada tahapan ini dilakukan
pengujian unit program apakah kebutuhan sistem sesuai dengan apa yang diingkan atau tidak. Cara pengujian Black
Box Testing dilakukan dengan menjalankan atau mengeksekusi unit atau modul, kemudian mengamati hasil dari unit tersebut apakah sudah berjalan dengan baik dan sesuai dengan yang dibutuhkan apa tidak. Berikut hasil dari pengujian sistem yang dibuat berdasarkan fungsi-fungsi
form-form yang dibuat disesuaikan dengan flowchart dan
proses yang telah di rancang :
Tabel 1. Tabel Pengujian oleh Abdul Wadud Hilmi
No. Pengujian Hasil
1 Halaman Utama Berjalan baik
2 Form Pencarian Berjalan baik
3 Form Order Berjalan baik
4 Sort Category Berjalan baik
5 Form Login Admin Berjalan baik
6 Form Laporan Berjalan baik
7 Form Kategori Berjalan baik
8 Form Produk Berjalan baik
9 Form Tentang Berjalan baik
10 Form Uplod Resi Berjalan baik
11 Logout Button Berjalan baik
Gambar 7. Proses Login 4.2.2 Implementasi sistem
Implementasi sistem merupakan tahapan penerapan sistem yang telah dirancang dan dibuat untuk digunakan sebagai pembaharuan sistem. Tahapan tersebut dimulai dari penginstalan database sampai hasil dari sistem itu sendiri. Tahapan dari sistem yang telah dibuat berdasarkan proses yang telah dirancang dimana data mengalir sesuai dengan rancangan. Setelah penginstalan database MySql dilakukan
penjalanan sistem dengan alur pembuatan data produk,
category, dan harga. Penerapan olah data yang dilakukan
sesuai proses dijelaskan sebagai berikut : 1. Halaman Semua Produk
Gambar 8. Halaman Semua Produk 2. Laporan Keuangan
Gambar 9. Laporan Keuangan 5. Kesimpulan dan Saran
1. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian mengenai “perancangan sistem informasi pada Toko Mandiri Sell Weleri berbasis
website” dapat disimpulkan beberapa hal yaitu sebagai
berikut :
1) Penelitian menggunakan metode analisis PIECES menunjukan bahwa kebutuhan sistem dari sisi konsumen adalah untuk mempermudah memperoleh informasi produk dari Toko Mandiri Sell Weleri secara detail bisa mengakses dan dapat melakukan pemesanan dari mana saja dan kapan saja, kemudian dari sisi pemilik Toko Mandiri Sell Weleri dapat mengetahui laporan data produk ,laporan pemesanan, laporan keuangan secara periodik dan uptodate terhadap transaksi yang berjalan.
2) Perancangan sistem informasi pada Toko Mandiri Sell Weleri berbasis website dirancang sesuai hasil penelitian kemudian dilakukan analisis kelemahan sistem, analisis kebutuhan sistem, analisis kelayakan sistem dan analisis biaya dan manfaat berupa payback
period, return on investment, net present value.
dirancang menggunakan konsep perancangan
database, tabel, data flow diagram, normalisasi, dan
desain antar muka. Sehingga menghasilkan sebuah aplikasi website yang terdiri dari 6 menu utama yang terdiri dari “Produk” “Lihat Resi”, “Cara Pesan”, “Profil”, “Pencarian”, dan “Buku Tamu”, dan 11
menu admin yang terdiri dari “Dashboard”,
“Product”, “Category”, “Transaction Shop”, “Report Order”, “Report Delivered”, “Report Transaction On Spot”, “Report Accounting”, “Resi”, dan “Guest”. 5.2 Saran
Adapun saran-saran yang dapat diberikan sebagai rekomendasi untuk pengembangan sistem informasi pemesanan pada toko Mandiri Sell Weleri adalah aplikasi yang dibangun untuk sistem promosi dan penjualan secara online masih terbatas pada pemesanan dan pemasaran produk yang pembayarannya dilakukan menggunakan transfer melalui bank atau ATM, untuk pengembangan lebih lanjut dapat dilakukan pembayaran dengan kartu kredit dan paypal yang di pertimbangkan aspek keamanan dan kenyaman pembeli.
Daftar Pustaka
[1] Alexander, Milton J. 1974. berjudul System Analysis Theory and Application. Chicago : Science Research
Associates.
[2] Suyanto M, 2003, Strategi Periklanan pada
e-Commerce Perusahaan Top Dunia, Andi, Yogyakarta.
[3] Simarmata, Janner. Rekayasa Web. Yogyakarta: Andi Publisher, 2010.
[4] Huda, Miftakhul dan Bunafit Komputer. Membangun
Aplikasi Database. Jakarta: Elek Media Komutindo,
2010.
[5] McLeod, Raymond, Jr dan Schell, George P. Sistem Informasi Manajemen. Jakarta: Salemba Empat, 2007.. [6] Kusrini. Strategi Perancangan dan Pengololaan Basis
Data. Yogyakarta: Andi Publisher, 2007. Biodata Penulis
Muhammad Abduh Afyan, memperoleh gelar Sarjana
Komputer (S.Kom), Jurusan Teknik Informatika STMIK AMIKOM Yogyakarta, lulus tahun 2015.
Erik Hadi Saputra, S.Kom, M.Eng, memperoleh gelar
Diploma III TI STMIK AMIKOM Yogyakarta (A.Md) 2002 : S1 TI STMIK AMIKOM Yogyakarta (S.Kom.) 2006 : Oracle Certified Associate (OCA), Workshop Oracle Certified Professional (OCP) 2010 : S2 Teknik Elektro Minat Studi Magister Teknologi Informasi Universitas Gadjah Mada (M.Eng.)
