• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB III BUSINESS MODEL CANVAS

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BAB III BUSINESS MODEL CANVAS"

Copied!
21
0
0

Teks penuh

(1)

BAB III

BUSINESS MODEL CANVAS

3.1

Segmentasi Pelanggan

Dari semua model bisnis, hal yang paling penting adalah konsumen. Tanpa adanya konsumen, perusahaan tidak akan mendapat keuntungan dan pada akhirnya tidak dapat bertahan.Oleh karena itu perusahaan perlu menentukan konsumen melalui segmen-segmen tertentu berdasarkan orientasi perusahaan.Berikut pembagian segmen pelanggan :

Segmentasi Demografis

Berdasarkan umur, Akasha Activity Center memiliki segmentasi pelanggan dengan kategori lanjut usia yang berumur 60 tahun keatas.

Berdasarkan status sosial ekonomi, Akasha memilih segmentasi pelanggan dengan status ekonomi Upper I dan Upper II, yang dimana kategori Upper I memiliki rata-rata pengeluaran sebesar Rp. 10.000.000,- dan Upper II memiliki rata-rata pengeluaran Rp. 5.000.000,- setiap bulannya. Karena diyakini, pelanggan dengan status sosial tersebut memiliki daya beli yang tinggi. (AC Nielsen, 2012)

Menambah dari data focus group discussion yang telah dilaksanakan pada tanggal 23 Juni 2014 (untuk responden berumur 60 tahun keatas), terkumpul data bahwa kesediaan mereka untuk mengeluarkan uang keanggotaan apabila mereka menjadi anggota Akasha berkisar antara Rp. 1.000.000,- hingga Rp. 2.000.000,-.

(2)

Segmentasi Psikografis

Berdasarkan psikografi, Akasha menentukan segmentasi pelanggan berdasarkan gaya hidup dimana mereka masih memiliki keinginan untuk produktif dan tentu saja masih mampu melakukan kegiatan tanpa adanya hambatan secara fisik. Berdasarkan tipe lanjut usia menurut Nugroho dalam Maryam, et al (2008), Akasha memilih beberapa kategori yang masuk sebagai kategori pasar Akasha secara psikografis:

Tipe Arif Bijaksana, Lanjut usia yang memiliki banyak pengalaman hidup dan mampu menyesuaikan diri dengan pergeseran zaman. Serta memiliki kesibukan, memiliki sifat rendah hati, juga dijadikan panutan dan contoh yang baik. Maka dari itu Akasha memiliki tipe kegiatan yang menstimulus para lanjut usia untuk lebih menyesuaikan dengan zaman.

Tipe Mandiri, Lanjut usia yang aktif dan selektif dalam mencari kegiatan seperti bersosialisasi dengan lingkungan sekitar dan pekerjaan. Maka dari itu Akasha memiliki kegiatan yang menstimulus para lanjut usia untuk lebih mandiri dan produktif dalam mengembangkan potensi yang dimiliki.

Segmentasi Geografis

Akasha akan mengambil lokasi operasional di daerah Bintaro Jaya, Tangerang Selatan. Bintaro Jaya yang didirikan sejak tahun 1979 dan memiliki luas 2000 hektar, dimana wilayah lama pada Bintaro Jaya dibagi menjadi 9 sektor, dan wilayah baru dibagi menjadi 6 distrik (tidak menggunakan sistem sektor). Bintaro

(3)

Jaya merupakan daerah yang sangat potensial untuk mengembangkan bisnis terutama bisnis yang berhubungan dengan kebutuhan keluarga, karena banyaknya perumahan didaerah ini, yang kira-kira terdiri dari 24.000 kepala keluarga. Apabila satu keluarga terdiri dari lima orang, maka total penghuni di Bintaro Jaya ini mencapai 120.000 warga. Akasha memilih Bintaro Jaya juga berdasarkan wilayah tempat tinggal mereka, karena tempat tinggal adalah merupakan salah satu indikator untuk menilai status seseorang. Wilayah yang menjadi target adalah sebagian wilayah Jakarta Selatan yang berdekatan dengan Bintaro dan Tangerang Selatan, karena pada daerah tersebut terdapat banyak perumahan menengah keatas seperi Pondok Indah, Alam Sutera, Bumi Serpong Damai, dan sebagainya. Wilayah tersebutpun sangat terjangkau karena dapat diakses melalui tol. Dengan adanya akses tol, nantinya para t arget pasar di sekitar Jakarta Selatan dan Tengerang Selatan akan dapat lebih mudah mendapat akses menuju Akasha. Walaupun begitu, tidak menutup kemungkinan bahwa Akasha akan memperluas pasarnya ke wilayah Jakarta lainnya.

3.2

Proposisi Nilai

Proposisi nilai yang ditawarkan oleh Akasha memiliki empat poin penting, dimana para pelanggan akan mendapatkan beberapa keuntungan dari berbagai aspek, yaitu:

3.2.1 Healthy

Healthy dalam hal ini lebih mengarah kepada kesehatan dan kebugaran

(4)

melalui kegiatan – kegiatan untuk menunjang kebugaran fisik melalui kegiatan-kegiatan olah raga yang terjadwal dan kegiatan olah raga yang dilakukan secara mandiri melalu fasilitas alat olah raga yang disediakan.

3.2.2 Security

Security disini menggambarkan kesehatan secara medis dan internal

secara individu, Akasha memfasilitasi pelanggan untuk mendapatkan diskon check up di rumah sakit yang bermitra dengan Akasha dan mereka akan mendapatkan fasilitas seminar dengan dokter yang diadakan dua kali dalam sebulan. Di seminar tersebut para pelanggan Akasha dapat mendapatkan pengetahuan mengenai kesehatan dan mereka dapat bertanya dan berkonsultasi langsung mengenai masalah kesehatan mereka dengan dokter pembicara. Melalui program rutin ini, secara otomatis individu tersebut akan merasa aman dan tidak perlu khawatir dengan penyakitnya.

3.2.3 Productivity

Productivity menggambarkan para pelanggan Akasha terdorong dan

termotivasi untuk lebih produktif lagi sehingga bisa menghasilkan sesuatu, mereka ditunjang dengan kegiatan yang berhubungan dengan minat dan hobi mereka.

(5)

3.2.4 Spirituality

Spirituality menggambarkan aspek spiritual untuk memfasilitasi para

pelanggan yang ingin melakukan kegiatan keagamaan untuk lebih mendekatkan diri dengan Tuhan. Akasha menyediakan kegiatan dan fasilitas untuk para pelanggan untuk melakukan kegiatan tersebut. Para pelanggan juga dapat melaksanakan kegiatan keagamaan sesuai komunitasnya dengan menggunakan ruang serbaguna di Akasha.

3.3

Mitra Utama

Mitra dalam bisnis akan membantu berjalannya sebuah bisnis agar tetap berjalan dan dapat bertahan. Akasha memerlukan berbagai mitra dari berbagainindustri guna membantu berjalannya operasional Akasha.

Rumah Sakit

Akasha akan bermitra dengan salah satu rumah sakit swasta di wilayah Tangerang Selatan Eka Hospital, Rumah Sakit Premier Bintaro, ataupun Ichsan Medical Center. Setiap pelanggan Akasha akan mendapatkan diskon untuk fasilitas general check up (6 bulan sekali) dan regular check up (sebulan sekali) di rumah sakit tersebut. Selain itu, beberapa dokter dari rumah sakit mitra akan menjadi narasumber pada seminar kesehatan yang diadakan oleh Akasha secara rutin.

(6)

Akasha bermitra dengan vendor catering guna menjaga kualitas makanan yang disediakan di Café Sehat Akasha,. Makanan yang disediakan harus terjaga mutu dan kualitasnya, mengingat yang mengkonsumsi adalah para lanjut usia dimana mereka membutuhkan makanan yang tidak beresiko untuk kesehatannya, seperti makanan yang mengandung kolestrol atau mengandung terlalu banyak gula.

Pengembang Perumahan / Apartemen

Akasha juga bekerjasama dengan beberapa pengembang perumahan / apartemen.Direncanakan akan bekerjasama dengan beberapa pengembang di perumahan / Apartemen di daerah Tangerang Selatan seperti Jaya Property atau Sinarmas Land. Kerjasama ini dilaksanakan guna meningkatkan

awareness masyarakat perumahan dan penghuni apartemen terhadap Akasha

dengan cara memprospek para penghuni ini untuk menjadi pelanggan Akasha. Para penghuni ini akan mendapatkan voucher trial di Akasha selama seminggu penuh..

Perusahaan Swasta

Yang terakhir adalah kerjasama dengan perusahaan swasta dalam rangka mengenalkan Akasha untuk para karyawan – karyawan yang mulai memasuki usia pensiun. Akasha dapat memberikan perkenalan tentang pentingnya produktifitas untuk para lanjut usia yang sudah pensiun dan juga mendapatkan

(7)

voucher trial selama dua minggu penuh, atau bekerja sama dengan perusahaan konsultan atau training, sehingga perusahaan ini bisa memperkenalkan Akasha kepada perusahaan klien mereka dan dimasukan ke dalam program

training mereka. Dengan perkenalan itu, diharapkan para karyawan yang

nantinya akan pensiun menjadi berminat untuk bergabung dengan Akasha. Setiap karyawan yang bergabung menjadi pelanggan Akasha akan mendapatkan diskon 15% untuk biaya administrasi dan 10% diskon untuk biaya keanggotaan setiap bulannya selama setahun.

3.4

Kegiatan Utama

Gambar 3.1 Key Activity dari Akasha Activity Center

Penulis, 2014

Seperti yang dijabarkan pada gambar diatas, Akasha Activity center memiliki kegiatan utama sebagai pusat aktivitas para lanjut usia. Dimana aktivitas-aktivitas

(8)

tersebut diselenggarakan berdasarkan kebutuhan yang dibutuhkan oleh para lanjut usia pada umumnya. Konsep sarana yang ditawarkan akan dibagi menjadi empat, orientasi pada kesehatan, orientasi pada minat dan hobby, orientasi pada kebugaran, serta orientasi pada spiritual. Aktivitas-aktivitas ini akan ditentukan menjadi jadwal terperinci dari pagi hingga malam (selama jam operasional), dimana para pelanggan Akasha bisa memilih untuk mengikuti jadwal yang tersedia sesuai dengan keinginan mereka.

Selain fasilitas dan kegiatan yang ditawarkan, Akasha juga memiliki para fasilitator terlatih untuk membantu para lanjut usia dalam menjalani kegiatannya di Akasha. Mereka dilatih untuk memberikan arahan, dorongan, bantuan, serta semangat untuk tetap memotivasi para lanjut usia guna tetap produktif pada masa tuanya.

3.4.1 Orientasi pada Kebugaran

Akasha menyediakan kegiatan-kegiatan khusus untuk kebugaran fisik atau jasmani dengan mengadakan kegiatan senam jantung sehat, yoga, tai-chi, dan pilates. Dapat juga secara mandiri melalui perlengkapan olah raga yang disediakan seperti ping-pong, treadmill, sepeda statis dan alat beban.

3.4.2 Orientasi pada Kesehatan

Akasha mengagendakan kegiatan yang menunjang kesehatan secara medis, seperti seminar kesehatan dengan mendatangkan dokter atau psikolog sebagai pembicara.

(9)

3.4.3 Orientasi pada Minat dan Hobi

Akasha mendorong para anggotanya untuk lebih produktif melalui kegiatan minat dan hobi. Kegiatan tersebut antara lain berkebun, memasak, merangkai bunga, dan kelas wirausaha mandiri. Kelas yang memang akan memproduksi sesuatu, makan hasil dari karya-karyanya akan dijual dalam bazaar regular yang akan diselenggarakan. Sedangkan kelas wirausaha mandiri akan mengarahkan para lanjut usia terutama ada lanjut usia dini untuk menambah kegiatan dengan menjadi seorang wirausaha mandiri.

3.4.4 Orientasi pada Spiritual

Kegiatan keagamaan juga disediakan oleh Akasha. Sebagai contoh Kegiatan Misa dan Kebaktian bagi umat Nasrani, juga Pengajian, jadwal Sholat rutin untuk umat Muslim. Diagendakan juga kegiatan-kegiatan sosial untuk membantu mereka yang membutuhkan.

3.5

Sumber Daya

Sumber daya yang dimiliki oleh Akasha berupa : Bangunan

Bangunan yang dibangun diatas tanah sewa nanti merupakan aset terbesar yang dimiliki oleh Akasha. Mengingat Bintaro Jaya memiliki area komersil yang tersebar hampir di seluruh penjuru wilayahnya.

(10)

Peralatan yang dimaksud disini adalah berbagai peralatan yang dimiliki, peralatan olah raga, peralatan memasak di ruang memasak, peralatan tulis dan komputer dan peralatan lainnya di Akasha yang sehari-harinya akan digunakan oleh para karyawan dan pelanggan Akasha.

Fasilitas

Fasilitas yang dimiliki Akasha seperti dua ruang kelas, Cafe Sehat Akasha, Sauna, Locker Room, taman, ruang memasak, toilet, book corner, ruang serba guna, musholla dan sebagainya.

Karyawan

Akasha memiliki berbagai tenaga profesional yang terlibat seperti Karyawan administrasi, Karyawan pemasaran, Personal Assistance, Customer Care, Instruktur kelas, Petugas kebersihan, dan Petugas keamanan.

Loyalitas

Loyalitas disini bisa berasal dari karyawan dan pelanggan. Akasha diharapkan akan memiliki karyawan profesional yang loyal serta berdedikasi tinggi terhadap pekerjaannya. Sementara untuk pelanggan, diharapkan mereka akan loyal dengan Akasha.

3.6

Struktur Biaya

Struktur Biaya disini dibagi menjadi Initial Cost yang merupakan biaya awal investasi untuk mendukung operasional usaha ini, dan juga Operational Cost atau biaya operasional.

(11)

Initial Cost meliputi :

Biaya tanah sewa dan bangunan.

Barang-barang penunjang kegiatan seperti perlengkapan, peralatan dan fasilitas yang dimiliki oleh Akasha. Barang-barang tersebut antara lain

Treadmill, barbel, sepeda statis, pengeras suara, meja dan kursi, kitchenset,

alat-alat kebersihan, dan peralatan penunjang fasilitas lainnya.

Sedangkan biaya operasional meliputi biaya air dan listrik, iuran perawatan lingkungan, operasional kendaraan, gaji karyawan dan profesional, utilitas dan juga biaya pelatihan dan perekrutan.

3.7

Sumber Pendapatan

Sumber pendapatan utama dari Akasha antara lain:

Biaya keanggotaan yang didapat dari pelanggan yang mendaftar.

Akasha memiliki café yang disewakan oleh catering sehat, maka biaya sewa tersebut merupakan salah satu sumber pendapatan.

Penjualan merchandise Akasha.

Hubungan dengan sponsor-sponsor juga penting disini dimana bisa menghasilkan kerjasama yang saling menguntungkan secara komersial, contohnya adalah dengan perusahaan penyedia susu khusus lanjut usia.

(12)

3.8

Media Distribusi

Mengingat bahwa Akasha adalah bisnis yang baru, maka sangat diperlukan strategi pemasaran yang bervariasi guna mengenalkan Akasha kepada masyarakat luas. Dengan meningkatnya awareness masyarakat terhadap Akasha, akan pula berpengaruh dengan bertambahnya jumlah pelanggan yang akan menjadi bagian dari Akasha. Strategi pemasaran akan dilakukan dengan dua cara, yaitu pemasaran melalui jaringan online dan jaringan offline. Melalui jaringan onlineakan diterapkan startegi pemasaran melalui situs resmi dan media sosial. Sementara melalui jaringan offline akan diterapkan strategi pemasaran melalui flyer, dan word of mouth.

3.8.1 Fasilitas Utama

Fasilitas utama yang ditawarkan menjadi salah satu media distribusi untuk menyampaikan visi dan misi perusahaan kepada masayarakat. Dengan memiliki sarana yang lengkap dan memadai, maka konsumen akan merasa puas. Kepuasan konsumen yang berakar dari fasilitas utama inilah yang kemudian akan melahirkan dampak word of mouth sehingga akan semakin tersebar luas di masyarakat mengenai Akasha dan fasilitas pendukung yang ada didalamnya.

Fasilitas yang dimiliki oleh Akasha antara lain Ruang kelas, Ruang serba guna, Cafe Sehat Akasha, Sauna, Locker Room, book corner, taman, ruang memasak, peralatan olah raga, dan peralatan lainnya di Akasha yang sehari-harinya akan digunakan oleh para pelanggan Akasha.

(13)

3.8.2 Jaringan Online Situs Resmi

Internet sudah bukan hal yang asing lagi dan telah menjadi bagian dari kehidupan sehari – hari setiap orang. Melalui pc, anak – anak hingga orang tua, mereka semua menggunakan internet untuk berkomunikasi bahkan mencari informasi apapun yang mereka butuhkan. Bahkan, dengan berkembangnya teknologi

smartphone, mereka bisa mengakses internet kapan saja dan dimana saja. Dengan

adanya situs resmi Akasha, Pelanggan bisa mengakses segala informasi, seperti: Profil Perusahaan

Di halaman utama akan ada penjelasan mengenai Akasha termasuk visi dan misi perusahaan, objektif perusahaan, dan penjelasan – penjelasan lainnya. Fasilitas

Setiap orang yang mengakses Akasha bisa melihat fasilitas apa saja yang disediakan Akasha. Akasha akan menjelaskannya secara singkat disertai dengan foto-foto fasilitas yang disediakan, sehingga mereka akan memiliki gambaran mengenai fasilitas yang disediakan.

Jadwal kelas

Akasha akan menyediakan jadwal terkini mengenai kelas – kelas yang disediakan setiap harinya. Apabila ada kelas yang dibatalkan atau kelas yang digantikan degan kelas yang lain, Akasha akan menyertakan informasinya disini.

(14)

Promo disini menjelaskan berbagai benefit – benefit yang akan didapatkan oleh pelanggan sebagai anggota dari Akasha, seperti diskon – diskon.

Event

Berbagai seminar reguler yang diadakan oleh Akasha akan diinformasikan disini, termasuk tema seminar, pembicara, serta hari dan tanggal seminar tersebut dilaksanakan.

Forum

Para pelanggan Akasha bisa bertukar informasi disini mengenai kesehatan ataupun berbagai topik terkait dengan kegiatan yang disediakan oleh Akasha.

Gambar 3.2 Data Pengguna Internet di indonesia

(15)

Berdasarkan data diatas, pengguna internet di Indonesia pada Maret 2014 sebesar 58 juta pengguna dan termasuk 10 besar sebagai negara dengan populasi pengguna internet terbesar di dunia. Sementara dari data pertumbuhan tercepat pengguna internet selama lima tahun terakhir, Indonesia masuk dalam peringkat kedua dengan pertumbuhan sebesar 430%. Menggambarkan bahwa pengguna internet di Indonesia akan terus meningkat pesat setiap tahunnya.

Media Sosial

Besarnya pertumbuhan pengguna internet di Indonesia tentunya tak lepas dari para penggunanya yang juga aktif di media sosial. Dimana Facebook dan Twitter tetap merupakan media sosial dengan pengguna terbanyak. Melalui data yang diakses techinasia, tertera data pada Januari 2014 bahwa 93% dari pengguna internet di Indonesia memiliki akun di Facebook dan 80% memiliki akun Twitter.

Gambar 3.3 Data Pengguna Sosial Media di Indonesia

(16)

Sosial media Facebook dan Twitter mudah diakses kapan saja dan dimana saja termasuk melalui smartphone. Sehingga kedua jejaring sosial ini akan menjadi wadah yang sangat tepat bagi Akasha untuk menjalankan strategi pemasarannya. Berdasarkan data yang lainnya dari Techinasia, pengguna internet di Indonesia khususnya pengguna smartphone, memiliki kecenderungan menggunakan

smartphone mereka untuk mencari berbagai macam informasi.

Data tersebut memperlihatkan jelas bahwa dengan memasarkan produknya melalui internet terutama Facebook dan Twitter, Akasha bisa mendapat peluang untuk meningkatkan awareness pada masyarakat. Kedua jejaring sosial tersebut merupakan wadah yang paling potensial. Tentunya dengan prosesnya yang memang cepat, praktis, mudah, dan tentunya tidak memakan biaya yang besar

Berdasarkan data diatas, Akasha akan menggunakan Facebook sebagai jaringan sosial utama dan Twitter sebagai jaringan sosial yang menyasar kepada target audiens Akasha.

Facebook akan digunakan sebagai media untuk memperkenalkan situs, sehingga para calon pelanggan akan mengetahui informasi mengenai situs Akasha untuk kemudian mengakses situs Akasha guna mendapatkan informasi lebih lanjut yang lengkap mengenai Akasha. Sementara untuk pelanggan Akasha, Facebook akan menjadi jaringan sosial untuk berinteraksi satu sama lain. Mereka juga bisa mendapatkan informasi – informasi terbaru Akasha yang nantinya juga akan bisa diakses lebih lanjut di situs Akasha.

Sementara Twitter akan digunakan untuk meraih audiens dari Akasha seperti keluarga dari calon pelanggan Akasha. Para audiens ini pada nantinya akan

(17)

merekomendasikan Akasha kepada keluarga atau relasi mereka yang masuk kategori target pasar Akasha.

3.8.3 Jaringan Offline Flyer

Strategi pemasaran melalui penyebaran flyer juga salah satu strategi yang efektif dan bisa dikatakan tepat pada sasaran.Flyerakan disebar terutama pada mitra utama Akasha seperti rumah sakit, pengembang perumahan / apartemen, perusahan negri dan swasta, juga akan disebar di event – event yang kerap diselenggarakan oleh pemerintah ataupun perusahaan swasta.

Untuk menarik minat masyarakat, Akasha akan mencantumkan promo – promo seperti diskon sebesar 10-20% untuk pendaftaran atau promo trial gratis selama seminggu. Dengan adanya promo – promo yang dicantumkan pada flyer, diharapkan akan menarik minat para pembaca flyer tersebut.

Word of Mouth

Sebagai makhluk sosial, komunikasi adalah salah satu hal yang paling krusial bagi manusia. Dengan memanfaatkan komunikasi, setiap perusahaan tentunya dapat memasarkan produk ataupun jasa mereka kepada masyarakat luas. Bisa dikatakan,

word of mouth merupakan salah satu strategi pemasaran yang bisa dengan cepat

mempengaruhi masyarakat untuk membuat keputusan membeli. Karena setiap orang cenderung mendengarkan ucapan dari orang terdekat mereka.

(18)

Word of mouth tidak hanya dilakukan langsung dari mulut ke mulut secara

langsung, tetapi media sosialpun sekarang bisa menjadi wadah yang bisa dimanfaatkan. Melalui sosial media dan situs resmi, masyarakat bisa melihat berbagai

review dan komentar dari setiap produk dan jasa yang pada akhirnya akan

menentukan apakah produk dan jasa tersebut layak dibeli atau tidak. Tidak hanya melalui review dan komentar, agar strategi pemasaran word of mouthbisa berjalan dengan efektif dan maksimal, dibutuhkan seseorang yang memiliki pengaruh yang besar yang nantinya akan mempengaruhi sebuah keputusan.

Akasha akan menerapkan word of mouth melalui Akasha Community Club yang terdiri dari para pelanggan Akasha yang akan pelangganikan review positif terhadap orang – orang di sekitar mereka. Selain dari Akasha Community Club, Akasha akan memanfaatkan dokter – dokter dari rumah sakit yang bermitra dengan Akasha untuk dijadikan sebagai KOL (Key Opinion Leader). Para dokter yang diharapkan akan memberikan pengaruh yang kuat ini, akan menyampaikan opini positif kepada para pasien lanjut usianya dan merekomendasikan Akasha kepada mereka.

Direct Selling

Memberikan penjelasan dan pengetahuan produk langsung kepada target pasar melalui staff pemasaran Akasha.

Event

Mengikuti event dalam kegiatan dalam rangka mengenalkan Akasha kepada Target pasar.

(19)

3.9

Hubungan Pelanggan

Dalam setiap bisnis, loyalitas pelanggan adalah hal yang sangat penting dan setiap perusahaan harus mampu membuat pelanggannya menjadi pelanggan loyal sehingga mereka tidak berpindah dari produk yang satu ke produk yang lainnya.

Akasha memiliki karyawan – karyawan profesional dan berdedikasi tinggi dimana mereka akan melayani dan membantu setiap pelanggan Akasha dengan sepenuh hati. Kepuasan pelanggan adalah yang paling utama bagi Akasha. Karena itu, untuk mewujudkan kepuasan pelanggan dibutuhkan servis dengan berkualitas tinggi. Setiap pelangganpun berhak mengajukan komplain atas ketidakpuasannya dan setiap komplain yang diterima akan ditindaklanjuti dan diharapkan akan menjadi tolok ukur bagi Akasha agar ke depannya bisa menjadi lebih baik dan berkualitas.

Customer Care

Melalui customer care, seluruh pelanggan Akasha yang membutuhkan bantuan perihal komplain atau berbagai hal yang berhubungan dengan keanggotaan dan administrasi akan dilayani langsung oleh para karyawan customer care. Melalui telepon, para karyawan customer care akan melayani pelanggan sesuai dengan kebutuhan yang mereka butuhkan selama jam operasional berlangsung. Tidak hanya melalui telepon, pelanggan juga bisa menemui karyawan customer care dan berkomunikasi secara langsung di tempat.

(20)

Personal Assistance

Akasha memiliki personal assistance yang siap melayani di tempat. Para pelanggan yang sedang berada di Akasha dan membutuhkan bantuan atau asistensi ketika mereka sedang melakukan aktivitas di Akasha, maka personal

assistanceAkasha akan melayani dan membantu pelanggan secara terperinci. Dengan

adanya bantuan dari personal assistance, diharapkan pelanggan akan merasa puas dengan pelayanan karyawan Akasha yang cepat tanggap.

Akasha Community Club

Akasha Community Club adalah komunitas internal untuk para pelanggan Akasha. Komunitas ini dibentuk guna mempererat hubungan antara satu pelanggan dengan pelanggan yang lainnya. Dalam komunitas ini akan diadakan berbagai acara

gathering secara rutin yang bisa membuat setiap pelanggan menjadi saling mengenal

dan semakin dekat satu sama lain.

E-mail Support

Melalui email, Akasha akan rutin mengirimkan berbagai informasi baru dan kuesioner atau survey kepada pelanggan guna meningkatkan kualitas pelayanan dan fasilitas Akasha sesuai dengan kebutuhan dan keinginan pelanggan.

(21)

Dengan demikian, seluruh penjabaran bisnis model kanvas pada Akasha adalah sebagai berikut:

Gambar 3.5 Bisnis Model Kanvas Akasha Activity Center

Gambar

Gambar 3.1 Key Activity dari Akasha Activity Center  Penulis, 2014
Gambar 3.2 Data Pengguna Internet di indonesia  (Globalwebindex, 2014)
Gambar 3.3 Data Pengguna Sosial Media di Indonesia   (Techinasia, 2014)
Gambar 3.5 Bisnis Model Kanvas Akasha Activity Center  (Penulis, 2014)

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan hasil wawancara oleh peneliti bahwa produktivitas bukan hanya dilihat dari aspek ratio input dan output berkas tetapi dilihat dari kedisiplinan para

Seperti yang telah dituliskan di atas, yang akan digunakan untuk mengatasi masalah multikolinieritas ini adalah Regresi Komponen Utama, Regresi Ridge, dan Regresi

Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan sumbangan informasi bagi subyek penelitian agar tidak melakukan prokrastinasi dalam menyelesaikan pekerjaan sebagai asisten

4 Saya tidak merasa tertekan hubungan yang.. tidak harmonis

Cara memperoleh tingkat kepercayaan hasil penelitian antara lain: (a) waktu pelaksanaan observasi diperpanjang, sehingga meningkatkan tingkat kepercayaan data yang

Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental dengan desain Randomize Post Test Only Control Group Design dengan tujuan mencari perbandingan pengaruh pemberian Tramadol

Lokasi prioritas untuk konservasi banteng dilakukan dengan pertimbangan-pertimbangan seperti keterwakilan subspecies, luas kawasan, keamanan serta telah ada atau tidaknya unit