• Tidak ada hasil yang ditemukan

KEPUTUSAN DEKAN FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS TADULAKO NOMOR : 6304 /UN /KP/2020

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "KEPUTUSAN DEKAN FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS TADULAKO NOMOR : 6304 /UN /KP/2020"

Copied!
346
0
0

Teks penuh

(1)
(2)

KEPUTUSAN

DEKAN FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS TADULAKO

NOMOR : 6304 /UN28.1.33/KP/2020 TENTANG

PENETAPAN MANUAL SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL (SPMI) FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS TADULAKO DEKAN FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS TADULAKO

Menimbang : a. Bahwa agar pelaksanaan Penjaminan Mutu Internal Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Tadulako dapat terwujud dengan baik, maka perlu ditetapkan Manual Sistem Penjamin Mutu Internal (SPMI) Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Tadulako;

b. Bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaiamana dimaksud dalam huruf a di atas perlu menetapkan Keputusan Dekan Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Tadulako tentang Manual Sistem Penjamin Mutu Internal (SPMI) Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Tadulako;

Mengingat : 1. Undang- Undang Republik Indonesia;

a. Nomor 8 Tahun 1974, jo. Nomor 43 Tahun 1999, tentang Pokok-pokok Kepegawaian;

b. Nomor 17 Tahun 2003 tentang keuangan Negara;

c. Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional; d. Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara; e. Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen f. Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi; g. Nomor 5 Tahun 2017 tentang Aparatur Sipil Negara. 2. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia;

a. Nomor 19 Tahun 2005, tentang Standar Nasional Pendidikan;

b. Nomor 17 Tahun 2010 jo. Nomor 66 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan.

3. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 13 Tahun 2015 tentang Kementrian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia; 4. Keputusan Presiden Republik Indonesia;

a. Nomor 36 Tahun 1981, tentang Pendirian Universitas Tadulako

b. Nomor 72 Tahun 2004, tentang Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara.

5. Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 61 Tahun 2009, tentang Pemberian Kuasa dan delegasi Wewenang Pelaksanaan Kegiatan Administrasi Kepegawaian Kepada Pejabat Tertentu dilingkungan Departemen Pendidikan Nasional.

6. Peraturan Menteri Riset, Teknologi dan pendidikan Tinggi Republik Indonesia; a. Nomor 8 Tahun 2015, tentang Statuta Universitas Tadulako;

b. Nomor 15 Tahun 2015, tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementrian Riset dan Teknologi, Pendidikan Tinggi Republik Indonesia;

7. Keputusan Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi RI No. 10782/M/KP/2019, tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Rektor Universitas Tadulako Masa Jabatan 2019-2023;

8. Peraturan Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi RI No.44 Tahun 2017, Tanggal 13 Juni 2017 tentang Organisasi Tata Kerja Universitas Tadulako;

(3)

MEMUTUSKAN

Menetapkan : KEPUTUSAN DEKAN FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS TADULAKO TENTANG PENETAPAN MANUAL SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL (SPMI) FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS TADULAKO.

PERTAMA : Manual Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI), Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Tadulako di tetapkan sebagaimana tersebut dalam lampiran yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari surat keputusan ini;

KEDUA : Manual Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI), Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Tadulako tersusun dalam bentuk buku dan merupakan pedoman dalam penjaminan Mutu Internal di lingkungan Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Tadulako;

KETIGA : Konsekuensi Pembiayaan yang diperlukan atas diterbitkannya Surat Keputusan ini, dibebankan pada DIPA Universitas Tadulako Tahun Anggaran 2020 yang dialokasikan pada dana DIPA Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Tadulako.

KEEMPAT : Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan dengan ketentuan apabila dikemudian hari terdapat kekeliruan di dalamnya, akan diperbaiki sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di Palu Pada Tanggal 01 Juli 2020

Dekan Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Tadulako

Prof.Dr. NURDIN, M.Si, M.Kes

NIP. 19670304 199303 1 002 Tembusan :

1. Rektor UNTAD sebagai Laporan

2. Wakil Dengan dalam Lingkunga FKM UNTAD 3. Ketua Penjaminan Mutu FKM UNTAD

(4)

1

MANUAL PENETAPAN STANDAR DOSEN DAN TENAGA KEPENDIDIKAN FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT

Proses Penanggung Jawab Tanggal

Nama Jabatan Tandatangan

1. Perumusan St. Radiah, S.K.M., M.Kes. Koordinator Tim Perumus 01 April 2020 2. Pemeriksaan Lusia Salmawati,

S.K.M., M.Kes. Wadek Bidak 24 April 2020

3. Persetujuan Herman, S.K.M., M.Med.Ed.

Ketua Senat

Fakultas 04 Mei 2020

4. Penetapan Dr. Nurdin, M.Si.,

M.Kes. Dekan 30 Juni 2020

5. Pengendalian Herawanto, S.K.M.,

M.Kes. Ketua UPM 30 Juni 2020

MANUAL PENDIDIKAN SPMI FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT

MANUAL DOSEN DAN TENDIK Nomor:

UNTAD-21100-02-005-02

Tanggal:

(5)

2

1. Visi, dan Misi Fakultas Kesehatan Masyarakat

Visi Fakultas Kesehatan Masyarakat

“Pada Tahun 2030 unggul dalam pengabdian kepada masyarakat melalui pengembangan pendidikan dan penelitian bidang kesehatan masyarakat dan gizi berbasis wilayah tropis dan bencana”

Misi Fakultas Kesehatan Masyarakat

1. Menyelenggarakan sistem Pendidikan dan pengajaran yang bermutu dalam rangka menghasilkan lulusan yang bermoral, profesional dan berdaya saing di bidang kesehatan masyarakat dan gizi berbasis wilayah tropis dan bencana.

2. Mengembangkan penelitian di bidang kesehatan masyarakat dan gizi berbasis wilayah tropis dan bencana di tingkat lokal, nasional dan internasional. 3. Melaksanakan pengabdian kepada masyarakat di

bidang kesehatan masyarakat dan gizi untuk memecahkan masalah kesehatan masyarakat dan gizi di tingkat lokal maupun nasional.

4. Menyelenggarakan tata kelola yang bermutu, akuntabel, efektif, efisien, dan transparan.

5. Menyelenggarakan kerjasama dengan berbagai pihak dalam membangun jejaring kelembagaan yang saling menguntungkan.

2. Tujuan Manual Penetapan Standar

1. Panduan bagi Pejabat struktural dan atau unit khusus SPMI maupun dosen dan non dosen dalam menetapka standar sesuai dengan wewenang dan tugas masing masing untuk mewujudkan budaya mutu.

2. Petunjuk bagaimana standar Dikti dapat ditetapkan dan ditetapkan kembali apabila standar telah tercapai. 3. Bukti tertulis bahwa SPMI di Perguruan Tinggi

(6)

3

3. Luas lingkup Manual Penetapan Standar dan

Penggunaannya

1. Mencakup tahap pada saat standar disusun dan ditetapkan

2. Mencakup penetapan standar akademik dan non akademik secara berkelanjutan.

3. Mencakup SN Dikti dan Standar Dikti yang ditetapkan oleh Perguruan Tinggi, dan yang melebihi SN Dikti.

(7)

4

4. Definisi Istilah 1. Merumuskan standar dosen dan tenaga kependidikan adalah menuliskan setiap isi ke dalam

bentuk pernyataan lengkap untuk dengan menggunakan rumus Audience, Behaviour, Competence dan Degree (ABCD) atau KPI

2. Menetapkan Standar adalah tindakan persetujuan

dan pengesahan Standar Dosen dan tenaga Kependidikan, sehingga standar Dosen dan tenaga Kependidikan dinyatakan berlaku.

3. Dosen adalah pendidik profesional dan ilmuwan

dengan tugas utama mentransformasikan, mengembangkan, dan menyebarluaskan ilmu pengetahuan, teknologi melalui pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.

4. Guru besar atau profesor yang selanjutnya disebut

profesor adalah jabatan fungsional tertinggi bagi dosen yang masih mengajar di lingkungan satuan pendidikan tinggi.

5. Profesional adalah pekerjaan atau kegiatan yang

dilakukan oleh seseorang dan menjadi sumber penghasilan kehidupan yang memerlukan keahlian, kemahiran, atau kecakapan yang memenuhi standar mutu atau norma tertentu serta memerlukan pendidikan profesi.

6. Tenaga Kependidikan adalah anggota masyarakat

yang mengabdikan diri dan diangkat untuk menunjang penyelenggaraan pendidikan tinggi antara lain, pustakawan, tenaga administrasi, laboran dan teknisi, serta pranata teknik informasi.

7. Standar dosen dan tenaga kependidikan merupakan

kriteria minimal tentang kualifikasi dan kompetensi dosen dan tenaga kependidikan untuk menyelenggarakan pendidikan dalam rangka pemenuhan capaian pembelajaran lulusan.

(8)

5 5. Langkah-langkah atau Prosedur manual Penetapan Standar

1. Menjadikan Visi dan Misi FKM UNTAD sebagai titik tolak dan tujuan akhir, mulai dari merancang hingga menetapkan.

2. Mengumpulkan dan pelajari isi semua peraturan perundang-undangan yang relevan dengan aspek kegiatan yang hendak dibuatkan standarnya.

3. Mencatat apa yang menjadi norma hukum atau syarat yang tercantum dalam peraturan perundang- undangan yang tidak dapat disimpangi.

4. Melakukan evaluasi diri dengan melakukan SWOT analysis

5. Melaksanakan studi pelacakan atau survey tentang aspek yang hendak dibuatkan standarnya, terhadap pemangku kepentingan internal dan/atau eksternal. 6. Melakukan analisis hasil dari langkah No.2 hingga No.4

dengan mengujinya terhadap Visi dan Misi Universitas Tadulako

7. Merumuskan draf awal Standar yang bersangkutan dengan menggunakan rumus ABCD atau KPIs

8. Melakukan uji publik atau sosialisasi draf Standar dengan mengundang pemangku kepentingan internal dan/atau eksternal untuk mendapatkan saran

9. Merumuskan kembali persyaratan Standar dengan memerhatikan hasil dari No.8

10. Melakukan pengeditan dan verifikasi pernyataan Standar untuk memastikan tidak ada kesalahan gramatikal atau kesalahan penulisan.

11. Mengesahkan dan berlakukan Standar melalui penetapan dalam bentuk surat keputusan

(9)

6 6. Kualifikasi Pejabat/Petugas yang menjalankan Manual Penetapan Standar a. Rincian Kegiatan

No Pelaku Kegiatan Dokumen

1 Dekan Menetapkan panitia penyusunan Dosen dan Tenaga Kependidikan, melalui Surat Keputusan Dekan. SK Dekan tentang panitia penyusunan Dosen dan Tenaga Kependidikan Mengesahkan dan memberlakukan Dosen dan Tenaga Kependidikan melalui Surat Keputusan Dekan Surat Keputusan Rektor tentang memberlakukan Dosen dan Tenaga Kependidikan 2. Ketua UPM Menyediakan

template Dosen dan Tenaga Kependidikan Pendidikan. Template Dosen dan Tenaga Kependidikan Membuat rumusan manual penetapan Dosen dan Tenaga Kependidikan yang melibatkan tim penyusun penetapan standar, mendiskusikan dengan pimpinan universitas Rumusan manual penetapan Dosen dan Tenaga Kependidikan .

(10)

7 Mengusulkan panitia untuk menyusun Dosen dan Tenaga Kependidikan Pendidikan beserta manual pelaksanaan, manual evaluasi pelaksanaan, manual pengendalian pelaksanaan, dan manual peningkatan Dosen dan Tenaga Kependidikan Pendidikan. Surat usulan panitia kepada Pimpinan Fakultas Melakukan sosialisasi dan pelatihan kepada panitia, tentang bagaimana membuat rumusan standar. Materi Sosialisasi Melakukan pengeditan dan verifikasi pernyataan standar untuk memastikan tidak ada kesalahan gramatikal atau kesalahan penulisan Draf standar

(11)

8

Menjadikan Visi, Misi, Tujuan dan Renstra FKM UNTAD sebagai titik tolak dan tujuan akhir dalam mulai dari merancang, merumuskan dan menetapkan standar. Draf standar Mengumpulkan dan mempelajari isi semua peraturan perundang- undangan dan peraturan lain yang relevan dengan aspek Dosen dan Tenaga Kependidikan Draf standar Melakukan evaluasi diri dengan menerapkan SWOT analysis Dokumen SWOT analysis

(12)

9 Melaksanakan studi pelacakan atau survey tentang aspek yang hendak dibuatkan standarnya, terhadap pemangku kepentingan internal dan/atau eksternal Dokumen survey Melakukan analisis hasil survey dengan mengujinya terhadap Visi, Misi, Tujuan dan Renstra FKM UNTAD

Hasil analisis

3 Panitia

Penyusun Menjadikan Visi, Misi, Tujuan dan Renstra FKM UNTAD sebagai titik tolak dan tujuan akhir dalam mulai dari merancang, merumuskan dan menetapkan standar.

(13)

10 Mengumpulkan dan mempelajari isi semua peraturan perundang- undangan dan peraturan lain yang relevan dengan aspek Dosen dan Tenaga Kependidikan yang hendak dibuatkan Draf standar Melakukan evaluasi diri dengan menerapkan SWOT analysis Dokumen SWOT analysis Melaksanakan studi pelacakan atau survey tentang aspek yang hendak dibuatkan standarnya, terhadap pemangku kepentingan internal dan/atau eksternal Dokumen survey

(14)

11 Melakukan analisis hasil survey dengan mengujinya terhadap Visi, Misi, Tujuan dan Renstra FKM UNTAD Hasil analisis Melakukan uji publik/sosialisasi draf standar dengan mengundang pemangku kepentingan internal dan/atau eksternal untuk mendapatkan saran Hasil uji publik/sosialisasi Merumuskan kembali pernyataan standar dengan memerhatikan hasil uji public/sosialisasi yang telah dilaksanakan.

Draf Dosen dan Tenaga Kependidikan 5 Wakil Dekan Bidang Umum dan keuangan Melakukan pemeriksaan terhadap draft akhir pernyataan Dosen dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Pernyataan persetujuan Dosen dan Tenaga Kependidikan.

(15)

12

6 Senat

Fakultas Melakukan pemeriksaan terhadap Dosen dan Tenaga Kependidikan Pendidikan, beserta manual standar yang menyertai, yang telah dibuat oleh tim adhoc. Melakukan persetujuan terhadap Dosen dan Tenaga Kependidikan. Melakukan persetujuan terhadap Dosen dan Tenaga Kependidikan. B. Bagan Alir Proccess Decision

(16)

13

7. Catatan Untuk melengkapi manual ini, dibutuhkan ketersediaan dokumen tertulis berupa:

1. Daftar peraturan perundang-undangan di bidang pendidikan atau yang berkaitan dengan pendidikan. 2. Ketersediaan peraturan dalam No.1

3. Kuisioner untuk studi pelacakan atau untuk survey 4. Formulir/Template standar

8. Referensi 1. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen.

2. Peraturan Pemerintah Nomor 37 Tahun 2009 tentang Dosen.

3. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 47 Tahun 2009 tentang Sertifikasi Pendidik Untuk Dosen.

4. Peraturan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Nomor 44 Tahun 2015 Tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi.

5. Peraturan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Nomor 62 Tahun 2016 tentang Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi

(17)

1

MANUAL PELAKSANAAN DOSEN DAN TENAGA KEPENDIDIKAN PENDIDIKAN FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT

Proses Penanggung Jawab Tanggal

Nama Jabatan Tandatangan

1. Perumusan St. Radiah, S.K.M., M.Kes. Koordinator Tim Perumus 01 April 2020 2. Pemeriksaan Lusia Salmawati,

S.K.M., M.Kes. Wadek Bidak 24 April 2020

3. Persetujuan Herman, S.K.M., M.Med.Ed.

Ketua Senat

Fakultas 04 Mei 2020

4. Penetapan Dr. Nurdin, M.Si.,

M.Kes. Dekan 30 Juni 2020

5. Pengendalian Herawanto, S.K.M.,

M.Kes. Ketua UPM 30 Juni 2020

MANUAL PENDIDIKAN SPMI FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT

MANUAL DOSEN DAN TENDIK Nomor:

UNTAD-21100-02-005-02

Tanggal:

(18)

2

1. Visi, dan Misi

Fakultas Kesehatan Masyarakat

Visi Fakultas Kesehatan Masyarakat

“Pada Tahun 2030 unggul dalam pengabdian kepada masyarakat melalui pengembangan pendidikan dan penelitian bidang kesehatan masyarakat dan gizi berbasis wilayah tropis dan bencana”

Misi Fakultas Kesehatan Masyarakat

1. Menyelenggarakan sistem Pendidikan dan pengajaran yang bermutu dalam rangka menghasilkan lulusan yang bermoral, profesional dan berdaya saing di bidang kesehatan masyarakat dan gizi berbasis wilayah tropis dan bencana. 2. Mengembangkan penelitian di bidang kesehatan

masyarakat dan gizi berbasis wilayah tropis dan bencana di tingkat lokal, nasional dan internasional.

3. Melaksanakan pengabdian kepada masyarakat di bidang kesehatan masyarakat dan gizi untuk memecahkan masalah kesehatan masyarakat dan gizi di tingkat lokal maupun nasional.

4. Menyelenggarakan tata kelola yang bermutu, akuntabel, efektif, efisien, dan transparan.

5. Menyelenggarakan kerjasama dengan berbagai pihak dalam membangun jejaring kelembagaan yang saling menguntungkan.

2. Tujuan Manual

Pelaksanaan Standar

1. Panduan bagi Pejabat struktural dan atau unit khusus SPMI maupun dosen dan non dosen dalam menetapka standar sesuai dengan wewenang dan tugas masing masing untuk mewujudkan budaya mutu.

2. Petunjuk bagaimana standar Dikti dapat ditetapkan dan ditetapkan kembali apabila standar telah tercapai.

3. Bukti tertulis bahwa SPMI di Perguruan Tinggi memang benar benar telah diimplementasikan

(19)

3

3. Luas Lingkup Manual Pelaksanaan Standar dan Penggunaannya

1. Mencakup tahap pada saat standar disusun dan ditetapkan

2. Mencakup penetapan standar akademik secara berkelanjutan.

3. Mencakup SN Dikti dan Standar Dikti yang ditetapkan oleh Perguruan Tinggi, dan yang melebihi SN Dikti.

4. Definisi Istilah 1. Melaksanakan Standar dosen dan tenaga kependidikan adalah ukuran, spesifikasi, patokan, sebagaimana dinyatakan dalam pernyataan standar harus dipatuhi, dikerjakan, dipenuhi pencapaiannya.

2. Manual standar adalah uraian tentang urutan langkah untuk mencapai sesuatu yang ditulis secara sistematis, kronologis, logis, dan koheren.

3. Instruksi kerja adalah rincian daftar tugas yang harus dilakukan oleh penerima tugas.

5. Langkah-langkah atau Prosedur Pelaksanaan Standar

1. Melakukan persiapan teknis dan/atau administratif sesuai dengan isi Standar.

2. Mensosialisasi isi standar kepada seluruh dosen, tenaga kependidikan, dan mahasiswa secara periodik dan konsisten

3. Menyiapkan dan menuliskan dokumen tertulis

berupa: Prosedur Kerja atau SOP, instruksi kerja, atau sejenisnya sesuai dengan isi Standar SPMI

4. Melaksanakan kegiatan penyelenggaraan pendidikan, penelitian, pengabdian kepada masyarakat, dan kegiatan penunjang lain dengan menggunakan Standar SPMI sebagai tolok ukur pencapaian

(20)

4

6. Kualifikasi

Pejabat/Petugas yang melaksanakan Standar

a. Rincian Kegiatan

No Pelaku Kegiatan Dokumen

1. Dekan Menetapkan Surat Tugas Dekan tentang Pelaksana

Dosen dan Tenaga

Kependidikan.

Surat tugas Dekan

Mengesahkan Manual

pelaksanaan Dosen dan Tenaga Kependidikan Surat Keputusan Dekan 2. Wakil Dekan Sebagai penanggungjawab untuk kegiatan pelaksanaan Dosen dan Tenaga Kependidikan. Laporan pelaksanaan standar Menugaskan dan Memantau Fakultas, Jurusan, Prodi, dan lembaga terkait lainnya untuk melaksanakan Dosen dan Tenaga Kependidikan

Memantau kemajuan dari pelaksanaan kegiatan Dosen dan Tenaga Kependidikan Pendidikan di fakultas Jurusan, Prodi, dan lembaga lainnya dalam hal pelaksanaan Dosen dan Tenaga Kependidikan sesuai prinsip tata kelola yang baik.

3. Dekan Menyiapkan sarana dan prasarana pendidikan yang menjamin terlaksananya pembelajaran pada tingkat fakultas. Dokumen Dosen dan Tenaga Kependidik an UNTAD.

(21)

5 b. Bagan Alir

7. Catatan Untuk melengkapi manual ini, dibutuhkan ketersediaan dokumen tertulis berupa:

1. Surat Keputusan Dekan tentang pelaksanaan Standar Dosen dan Tenaga Kependidikan FKM UNTAD.

2. Prosedur Kerja atau SOP, instruksi kerja, atau sejenisnya tentang suatu kegiatan sesuai isi setiap Standar SPMI

Proccess

(22)

6

8. Referensi 1. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen.

2. Peraturan Pemerintah Nomor 37 Tahun 2009 tentang Dosen.

3. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 47 Tahun 2009 tentang Sertifikasi Pendidik Untuk Dosen. 4. Peraturan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan

Tinggi Nomor 44 Tahun 2015 Tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi.

5. Peraturan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Nomor 62 Tahun 2016 tentang Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi.

(23)

1

MANUAL EVALUASI DOSEN DAN TENAGA KEPENDIDIKAN FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT

Proses Penanggung Jawab Tanggal

Nama Jabatan Tandatangan

1. Perumusan St. Radiah, S.K.M., M.Kes. Koordinator Tim Perumus 01 April 2020 2. Pemeriksaan Lusia Salmawati,

S.K.M., M.Kes. Wadek Bidak 24 April 2020

3. Persetujuan Herman, S.K.M., M.Med.Ed.

Ketua Senat

Fakultas 04 Mei 2020

4. Penetapan Dr. Nurdin, M.Si.,

M.Kes. Dekan 30 Juni 2020

5. Pengendalian Herawanto, S.K.M.,

M.Kes. Ketua UPM 30 Juni 2020

MANUAL PENDIDIKAN SPMI FKM UNTAD

MANUAL DOSEN DAN TENDIK Nomor:

UNTAD-21100-02-005-02

Tanggal:

(24)

2

1. Visi, dan Misi

Fakultas Kesehatan Masyarakat

Visi Fakultas Kesehatan Masyarakat

“Pada Tahun 2030 unggul dalam pengabdian kepada masyarakat melalui pengembangan pendidikan dan penelitian bidang kesehatan masyarakat dan gizi berbasis wilayah tropis dan bencana”

Misi Fakultas Kesehatan Masyarakat

1. Menyelenggarakan sistem Pendidikan dan pengajaran yang bermutu dalam rangka menghasilkan lulusan yang bermoral, profesional dan berdaya saing di bidang kesehatan masyarakat dan gizi berbasis wilayah tropis dan bencana.

2. Mengembangkan penelitian di bidang kesehatan masyarakat dan gizi berbasis wilayah tropis dan bencana di tingkat lokal, nasional dan internasional. 3. Melaksanakan pengabdian kepada masyarakat di

bidang kesehatan masyarakat dan gizi untuk memecahkan masalah kesehatan masyarakat dan gizi di tingkat lokal maupun nasional.

4. Menyelenggarakan tata kelola yang bermutu, akuntabel, efektif, efisien, dan transparan.

5. Menyelenggarakan kerjasama dengan berbagai pihak dalam membangun jejaring kelembagaan yang saling menguntungkan.

(25)

3

2. Tujuan Manual Evaluasi Standar

1. Panduan bagi Pejabat struktural dan atau unit khusus SPMI maupun dosen dan non dosen dalam menetapkan standar sesuai dengan wewenang dan tugas masing masing untuk mewujudkan budaya mutu.

2. Petunjuk bagaimana standar Dikti dapat ditetapkan dan ditetapkan kembali apabila standar telah tercapai. 3. Bukti tertulis bahwa SPMI di Perguruan Tinggi

memang benar benar telah diimplementasikan

3. Luas Lingkup Manual Evaluasi Standar dan Penggunaannya

1. Mencakup tahap pada saat standar disusun dan ditetapkan

2. Mencakup penetapan standar akademik dan non akademik secara berkelanjutan.

3. Mencakup SN Dikti dan Standar Dikti yang ditetapkan oleh Perguruan Tinggi, dan yang melebihi SN Dikti.

4. Definisi Istilah 1. Evaluasi pelaksanaan standar adalah melakukan pengukuran atas pelaksanaan suatu proses atau suatu kegiatan agar diketahui apakah proses atau kegiatan tersebut dilaksanakan sesuai dengan isi Standar SPMI

2. Pemeriksaan adalah mengecek atau mengaudit secara rinci semua aspek penyelenggaraan pendidikan tinggi yang dilakukan secara berkala, untuk menyocokkaan apakah semua

penyelenggaraan pendidikan tinggi tersebut telah berjalan sesuai dengan isi Standar SPMI.

(26)

4

5. Langkah-langkah atau Prosedur Evaluasi

Standar

1. Melakukan rapat koordinasi terkait evaluasi pelaksanaan Dosen dan Tenaga Kependidikan Pendidikan melalui Rapat Pimpinan, Rapat Khusus, Laporan Pencapaian Sasaran Mutu. 2. Melakukan pemantauan terkait evaluasi atas

kinerja fakultas dalam melaksanakan Dosen dan Tenaga Kependidikan pendidikan.

3. Melakukan pemantauan terkait evaluasi atas kinerja program studi dalam melaksanakan Dosen dan Tenaga Kependidikan.

4. Melakukan pemantauan terkait evaluasi atas kinerja dosen dalam melaksanakan Dosen dan Tenaga Kependidikan.

5. Mengadakan analisis atas evaluasi diri fakultas (dan program studi) atas Laporan Pencapaian Sasaran Mutu terkait Dosen dan Tenaga Kependidikan melalui auditor mutu internal.

6. Mensosialisasi isi standar kepada seluruh dosen, tenaga kependidikan, dan mahasiswa secara periodik dan konsisten

7. Menyiapkan dan menuliskan dokumen tertulis berupa: Prosedur Kerja atau SOP, instruksi kerja, atau sejenisnya sesuai dengan isi Standar SPMI 8. Melaksanakan kegiatan penyelenggaraan

pendidikan, penelitian, pengabdian kepada

masyarakat, dan kegiatan penunjang lain dengan menggunakan Standar SPMI sebagai tolok ukur pencapaian

8. Melaksanakan kegiatan penyelenggaraan pendidikan, penelitian, pengabdian kepada masyarakat, dan kegiatan penunjang lain dengan menggunakan Standar SPMI sebagai tolok ukur pencapaian

6. Kualifikasi

Pejabat/Petugas yang

a. Rincian Kegiatan

(27)

5

melaksanakan Evaluasi Standar

1 Dekan

Menerima laporan atas hasil evaluasi masing- masing Dekan, terkait

evaluasi pelaksanaan Dosen dan Tenaga Kependidikan melalui Rapat Pimpinan, Rapat Khusus, Laporan Pencapaian Sasaran Mutu Notulen rapat, laporan pencapaian sasaran mutu. Menugaskan UPM untuk mengaudit Program Studi dan Unit lain terkait pencapaian pelaksanaan Dosen dan Tenaga Kependidikan Menerima laporan hasil audit terkait Dosen dan Tenaga Kependidikan, melalui kegiatan Rapat Tinjauan Manajemen. Dokumen Rapat Tinjauan Manajemen Memutuskan tindak lanjut temuan pelaksanaan dan pemenuhan standar mutu

Dosen dan Tenaga Kependidikan

(28)

6 2. Wakil Dekan Bidang Umum dan keuangan Memantau dan melakukan evaluasi atas kinerja fakultas dalam

melaksanakan Dosen dan Tenaga Kependidikan Laporan Pencapaian Sasaran Mutu Fakultas Mempelajari dan melakukan analisis dari Laporan Pencapaian Sasaran Mutu Dekan terkait pelaksanaan

Dosen dan Tenaga Kependidikan Menerima laporan hasil audit terkait Dosen dan Tenaga Kependidikan pendidikan, melalui kegiatan Rapat Tinjauan Manajemen Dokumen Rapat Tinjauan Manajemen Menerima keputusan rapat tinjauan manajemen terkait standar sarana dan prasarana pendidikan, melalui kegiatan Rapat Tinjauan Manajemen. Dokumen tindak lanjut temuan audit

(29)

7

3 Dekan Memantau dan

melakukan evaluasi atas kinerja

Program Studi dalam

melaksanakan Dosen dan Tenaga Kependidikan Laporan Pencapaian Standar mutu Program Studi Mempelajari dan melakukan analisis dari laporan Pencapaian Sasaran Mutu Program Studi terkait pelaksanaan Dosen dan Tenaga Kependidikan untuk seluruh program studi dalam lingkupnya. Membuat Laporan Pencapaian Sasaran Mutu Dekan yang dilaporkan kepada Rektor berkenaan dengan evaluasi pelaksanaan

Dosen dan Tenaga Kependidikan Dokumen terkait proses pelaksanaan standar Dosen dan Tenaga Kependidika n Menyiapkan data yang berkaitan dengan kegiatan audit internal berkenaan dengan audit Dosen dan Tenaga

(30)

8 4 Ketua Program Studi Memantau dan melakukan evaluasi atas kinerja dosen dan tendik dalam melaksanakan Dosen dan Tenaga Kependidikan. Dokumen terkait proses pelaksanaan standar sarana dan prasarana pendidikan Melakukan evaluasi diri atas pelaksanaan Dosen dan Tenaga Kependidikan, serta melaporkan kepada Dekan secara langsung maupun melalui Laporan Pencapaian Sasaran Mutu Laporan Pencapaian Standar mutu Program Studi Menyiapkan data data yang berkaitan dengan kegiatan audit internal

berkenaan dengan Dosen dan Tenaga Kependidikan Dokumen terkait proses pelaksanaan Dosen dan Tenaga Kependidika n 5 Ketua

UPM Melakukan kompilasi dan analisis atas

evaluasi diri fakultas (dan program studi) atas Laporan

Pencapaian

Sasaran Mutu terkait pelaksanaan

Dosen dan Tenaga Kependidikan Laporan analisis pencapaian sasaran mutu seluruh fakultas.

(31)

9

Melaporkan kepada Rektor hasil analisis atas Laporan

Pencapaian

Sasaran Mutu terkait pelaksanaan Dosen dan Tenaga Kependidikan dalam Rapat Tinjauan Manajemen, Rapim, Rapat Khusus, maupun secara langsung. Materi Rapat Tinjauan Manajemen terkait Dosen dan Tenaga Kependidika n. Melaksanakan audit internal pada fakultas dan

program studi terkait pencapaian Dosen dan Tenaga Kependidikan Surat Tugas Audit Internal, Matriks rencana audit internal, Instrumen audit internal, Hasil audit, materi terkait Dosen dan Tenaga Kependidika n 6. Auditor

Internal Mengisi form kesediaan untuk melakukan audit internal pada tahun akademik yang ditentukan. Form kesediaan sebagai Auditor Internal yang telah terisi

(32)

10 Mengikuti kegiatan penyegaran peer group yang diselenggarakan oleh UPM. Mempelajari dokumen-dokumen terkait Dosen dan Tenaga Kependidikan dan instrumen audit (desk evaluation) Rekaman hasil audit internal terkait Dosen dan Tenaga Kependidika n Melakukan audit (visitasi) kepada program studi yang telah ditentukan.

b. Bagan Alir

Proccess

(33)

11

7. Catatan Untuk melengkapi manual ini, dibutuhkan ketersediaan dokumen tertulis berupa:

1. Standar Operasional Prosedur tentang sarana dan prasarana pendidikan

2. Formulir Evaluasi Pelaksanaan Dosen dan Tenaga Kependidikan Pendidikan

3. Formulir Hasil Evaluasi Pelaksanaan Dosen dan Tenaga Kependidikan pendidikan tentang temuan hasil pemeriksaan/audit.

8. Referensi 1. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen.

2. Peraturan Pemerintah Nomor 37 Tahun 2009 tentang Dosen.

3. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 47 Tahun 2009 tentang Sertifikasi Pendidik Untuk Dosen.

4. Peraturan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Nomor 44 Tahun 2015 Tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi.

5. Peraturan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Nomor 62 Tahun 2016 tentang Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi.

(34)

1

MANUAL PENGENDALIAN DOSEN DAN TENAGA KEPENDIDIKAN FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT

Proses Penanggung Jawab Tanggal

Nama Jabatan Tandatangan

1. Perumusan St. Radiah, S.K.M., M.Kes. Koordinator Tim Perumus 01 April 2020 2. Pemeriksaan Lusia Salmawati,

S.K.M., M.Kes. Wadek Bidak 24 April 2020

3. Persetujuan Herman, S.K.M., M.Med.Ed.

Ketua Senat

Fakultas 04 Mei 2020

4. Penetapan Dr. Nurdin, M.Si.,

M.Kes. Dekan 30 Juni 2020

5. Pengendalian Herawanto, S.K.M.,

M.Kes. Ketua UPM 30 Juni 2020

MANUAL PENDIDIKAN SPMI FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT

MANUAL DOSEN DAN TENDIK Nomor:

UNTAD-21100-02-005-02

Tanggal:

(35)

2

1. Visi, dan Misi Fakultas Kesehatan Masyarakat

Visi Fakultas Kesehatan Masyarakat

“Pada Tahun 2030 unggul dalam pengabdian kepada masyarakat melalui pengembangan pendidikan dan penelitian bidang kesehatan masyarakat dan gizi berbasis wilayah tropis dan bencana”

Misi Fakultas Kesehatan Masyarakat

1. Menyelenggarakan sistem Pendidikan dan pengajaran yang bermutu dalam rangka menghasilkan lulusan yang bermoral, profesional dan berdaya saing di bidang kesehatan masyarakat dan gizi berbasis wilayah tropis dan bencana. 2. Mengembangkan penelitian di bidang kesehatan masyarakat

dan gizi berbasis wilayah tropis dan bencana di tingkat lokal, nasional dan internasional.

3. Melaksanakan pengabdian kepada masyarakat di bidang kesehatan masyarakat dan gizi untuk memecahkan masalah kesehatan masyarakat dan gizi di tingkat lokal maupun nasional.

4. Menyelenggarakan tata kelola yang bermutu, akuntabel, efektif, efisien, dan transparan.

5. Menyelenggarakan kerjasama dengan berbagai pihak dalam membangun jejaring kelembagaan yang saling menguntungkan.

2. Tujuan Manual Pengendalian Standar

1. Panduan bagi Pejabat struktural dan atau unit khusus SPMI maupun dosen dan non dosen dalam menetapka standar sesuai dengan wewenang dan tugas masing masing untuk mewujudkan budaya mutu.

2. Petunjuk bagaimana standar Dikti dapat ditetapkan dan ditetapkan kembali apabila standar telah tercapai.

3. Bukti tertulis bahwa SPMI di Perguruan Tinggi memang benar benar telah diimplementasikan

(36)

3 3. Luas Lingkup Manual Pengendalian Standar dan Penggunaannya

1. Mencakup tahap pada saat standar disusun dan ditetapkan 2. Mencakup penetapan standar akademik dan non akademik

secara berkelanjutan.

3. Mencakup SN Dikti dan Standar Dikti yang ditetapkan oleh Perguruan Tinggi, dan yang melebihi SN Dikti.

4. Definisi Istilah 1. Pengendalian adalah melakukan tindakan/kontrol atas Pelaksanaan kegiatan Dosen dan Tenaga

Kependidikan untuk mengidentifikasi

penyimpangan/kegagalan pemenuhan standar.

2. Tindakan koreksi adalah melakukan tindakan perbaikan sehingga ketercapaian/kegagalan pemenuhan standar dapat dipenuhi oleh pelaksana Dosen dan Tenaga Kependidikan.

(37)

4

5. Langkah- langkah atau Prosedur Pengendalian Standar

1. Melakukan pemeriksaan catatan hasil evaluasi yang dilakukan pada tahap sebelumnya, dan pelajari alasan atau penyebab terjadinya penyimpangan dari isi Standar, atau apabila isi Standar gagal dicapai

2. Mengambil tindakan korektif terhadap setiap penyimpangan/ kegagalan ketercapaian isi Standar.

3. Mencatat semua tindakan korektif yang diambil

4. Memantau terus menerus efek dari tindakan korektif tersebut, missal: apakah kemudian penyelenggaraan pendidikan tinggi kembali berjalan sesuai dengan isi Standar.

5. Membuat laporan tertulis secara periodik tentang semua hal yang menyangkut pengendalian standar seperti diuraikan di atas

6. Melaporan hasil dari pengendalian standar itu kepada pimpinan unit kerja dan pimpinan Universitas Tadulako, disertai saran atau rekomendasi

6. Kualifikasi Pejabat/Petugas yang melaksanakan

a. Rincian Kegiatan

(38)

5 pengendalian Standar 1 Wakil Dekan Bidang Akademik

1. Wakil Dekan bidang akademik menjadi subyek yang amat sangat berperan besar dalam tahap ini. Warek Bidak harus mengambil langkah-langkah

pengendalian terhadap pelaksanaan kegiatan Dosen dan Tenaga Kependidikan yang belum memenuhi standar, menyimpang dari standar, atau sudah memenuhi isi standar.

2. Tindakan pengendalian tersebut harus

didasarkan pada hasil evaluasi yang obyektif dan independen,

termasuk hasil evaluasi melalui audit internal. 3. Melakukan tindakan

korektif dari hasil evaluasi pelaksanaan kegiatan Dosen dan Tenaga Kependidikan, baik melalui evaluasi diri maupun hasil audit, terdapat standar yang belum tercapai sesuai target, jika tindakan korektif tersebut akan diberlakukan di tingkat universitas. Notulen rapat yang menunjukkan keputusan tindakan korektif di tingkat universitas.

(39)

6 2 Koordinator

Program Studi

1. Bersama sama Tim Auditor memeriksa dan mempelajari alasan atau penyebab terjadinya

penyimpangan dari isi standar (akar masalah), atau bila isi standar gagal dicapai.

Notulen rapat terkait

2. Melakukan rapat koordinasi dengan berbagai pihak untuk menentukan rencana tindakan korektif terhadap

ketidaksesuaian kegiatan Dosen dan Tenaga Kependidikan pada standar yang menjadi tanggung jawabnya. 3. Menuliskan rencana tindakan korektif terhadap ketidaksesuaian pelaksanaan Dosen dan Tenaga Kependidikan pendidikan pada Laporan Pencapaian Standar mutu program studi. Laporan Pencapaian Sasaran Mutu Program Studi

(40)

7 a. Bagan Alir

Process

Deci si on

7. Catatan Untuk melengkapi manual ini, dibutuhkan ketersediaan dokumen tertulis berupa:

1. Prosedur Pengendalian Pelaksanaan Standar Dosen dan Tenaga Kependidikan sesuai SPMI 2. Formulir Pengendalian Pelaksanaan Standar

Dosen dan Tenaga Kependidikan sesuai SPMI 3. Formulis Hasil Pengendalian Pelaksanaan Standar

Dosen dan Tenaga Kependidikan sesuai SPMI

8. Referensi 1. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen.

2. Peraturan Pemerintah Nomor 37 Tahun 2009 tentang Dosen.

3. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 47 Tahun 2009 tentang Sertifikasi Pendidik Untuk Dosen.

4. Peraturan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Nomor 44 Tahun 2015 Tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi.

5. Peraturan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Nomor 62 Tahun 2016 tentang Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi.

(41)

1

MANUAL PENINGKATAN DOSEN DAN TENAGA KEPENDIDIKAN FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT

Proses Penanggung Jawab Tanggal

Nama Jabatan Tandatangan

1. Perumusan St. Radiah, S.K.M., M.Kes. Koordinator Tim Perumus 01 April 2020 2. Pemeriksaan Lusia Salmawati,

S.K.M., M.Kes. Wadek Bidak 24 April 2020

3. Persetujuan Herman, S.K.M., M.Med.Ed.

Ketua Senat

Fakultas 04 Mei 2020

4. Penetapan Dr. Nurdin, M.Si.,

M.Kes. Dekan 30 Juni 2020

5. Pengendalian Herawanto, S.K.M.,

M.Kes. Ketua UPM 30 Juni 2020

MANUAL PENDIDIKAN SPMI FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT

MANUAL DOSEN DAN TENDIK Nomor:

UNTAD-21100-02-005-02

Tanggal:

(42)

2

1. Visi, dan Misi

Fakultas Kesehatan Masyarakat

Visi Fakultas Kesehatan Masyarakat

“Pada Tahun 2030 unggul dalam pengabdian kepada masyarakat melalui pengembangan pendidikan dan penelitian bidang kesehatan masyarakat dan gizi berbasis wilayah tropis dan bencana”

Misi Fakultas Kesehatan Masyarakat

1. Menyelenggarakan sistem Pendidikan dan pengajaran yang bermutu dalam rangka menghasilkan lulusan yang bermoral, profesional dan berdaya saing di bidang kesehatan masyarakat dan gizi berbasis wilayah tropis dan bencana.

2. Mengembangkan penelitian di bidang kesehatan masyarakat dan gizi berbasis wilayah tropis dan bencana di tingkat lokal, nasional dan internasional. 3. Melaksanakan pengabdian kepada masyarakat di

bidang kesehatan masyarakat dan gizi untuk memecahkan masalah kesehatan masyarakat dan gizi di tingkat lokal maupun nasional.

4. Menyelenggarakan tata kelola yang bermutu, akuntabel, efektif, efisien, dan transparan.

5. Menyelenggarakan kerjasama dengan berbagai pihak dalam membangun jejaring kelembagaan yang saling menguntungkan.

(43)

3

2. Tujuan Manual

Peningkatan Standar

1. Panduan bagi Pejabat struktural dan atau unit khusus SPMI maupun dosen dan non dosen dalam menetapka standar sesuai dengan wewenang dan tugas masing masing untuk mewujudkan budaya mutu.

2. Petunjuk bagaimana standar Dikti dapat ditetapkan dan ditetapkan kembali apabila standar telah tercapai.

3. Bukti tertulis bahwa SPMI di Perguruan Tinggi memang benar benar telah diimplementasikan

3. Luas Lingkup Manual Peningkatan Standar dan Penggunaannya

1. Mencakup tahap pada saat standar disusun dan ditetapkan

2. Mencakup penetapan standar akademik dan non akademik secara berkelanjutan.

3. Mencakup SN Dikti dan Standar Dikti yang

ditetapkan oleh Perguruan Tinggi, dan yang melebihi SN Dikti.

4. Definisi Istilah 1. Peningkatan standar adalah upaya pengembangan standar melalui penambahan isi standar baik kualitatif maupun kuantitatif secara periodik dan berkelanjutan. 2. Pelampauan SN-Dikti secara kualitatif adalah jenis

standar dengan kadar spesifikasi/ persyaratan/ kriteria yang lebih tinggi dari SN-Dikti.

3. Standar turunan adalah standar-standar yang ditetapkan secara lebih spesifik pada level yang lebih rendah untuk menjamin terpenuhinya standar induk pada level yang lebih tinggi (lebih luas).

4. Pelampauan SN-Dikti secara kuantitatif adalah standar di luar yang diatur dalam SN-Dikti.

(44)

4

5. Langkah-langkah atau Prosedur Peningkatan Standar

1. Pelajari laporan hasil pengendalian Dosen dan Tenaga Kependidikan

2. Selenggarakan rapat atau forum diskusi untuk mendiskusikan hasil laporan tersebut, dengan mengundang pejabat struktural yang terkait dan dosen.

3. Evaluasi isi Dosen dan Tenaga Kependidikan Pendidikan.

4. Lakukan revisi isi Dosen dan Tenaga Kependidikan sehingga menjadi Dosen dan Tenaga Kependidikan baru yang lebih tinggi daripada Standar sebelumnya. 5. Tempuh langkah atau prosedur yang berlaku dalam

penetapan Standar yang lebih tinggi tersebut sebagai Standar yang baru

6. Kualifikasi

Pejabat/Petugas yang melaksanakan

Peningkatan Standar

a. Rincian Kegiatan

No Subyek Penjelasan Kegiatan Dokumen 1. Dekan 1. Menetapkan tim

adhoc untuk peningkatan Standar Kompetensi Lulusan melalui Surat Tugas Dekan Surat Tugas Tim Adhoc

(45)

5 2. Mengesahkan dan memberlakukan Standar Dosen dan Tenaga Kependidikan yang baru melalui penetapan dalam bentuk Surat Keputusan Dekan

yang baru melalui

penetapan dalam bentuk Surat Keputusan Dekan 2 Ketua UPM 1. Menyediakan template buku Standar Dosen dan Tenaga Kependidikan. Template Buku Standar 2. Membentuk tim adhoc untuk melakukan peningkatan Standar Dosen dan Tenaga Kependidikan 3. Menyiapkan berkas dan dokumen pengendalian Standar Dosen dan Tenaga Kependidikan Dokumen pengendalian Standar Dosen dan Tenaga Kependidikan

(46)

6 4. Melakukan pengeditan dan verifikasi pernyataan standar untuk memastikan tidak ada kesalahan gramatikal atau kesalahan penulisan. 3 Tim Adhoc 1. Mengumpulkan dan mempelajari isi semua peraturan perundang- undangan yang Dokumen Survey relevan dengan aspek kegiatan yang hendak ditingkatkan standarnya

2. Mencatat apa yang menjadi norma hukum atau syarat yang tercantum dalam peraturan perundang- undangan yang tidak dapat disimpangi.

(47)

7 3. Bersama-sama dengan W D I mempelajari laporan hasil pengendalian pelaksanaan standar kompetensi lulusan, serta mendiskusikan hasil laporan tersebut. 4. Melaksanakan studi pelacakan atau survey tentang aspek yang hendak dibuatkan standarnya , terhadap pemangku kepentingan internal dan/atau eksternal.

5. Melakukan Dokumen Uji

evaluasi diri dengan menerapkan SWOT analysis Publik 6. Merumuskan draf Standar Sarana dan Prasana Pendidikan yang sudah ditingkatkan dengan menggunakan rumus ABCD.

(48)

8

7. Lakukan uji publik atau sosialisasi draf standar dengan mengundang pemangku kepentingan internal dan/atau eksternal untuk mendapatkan saran. 8. Rumuskan kembali pernyataan standar dengan memperhatikan hasil dari no. 7. 4 Warek Bidak 1. Bersama dengan tim adhoc menyusun standar yang sudah ditingkatkan dan norma yang harus diperhatikan pada saat menetapkan standar. Draf Buku Standar Sarana dan Prasana Pendidikan yang sudah ditingkatkan 2. Melakukan pemeriksaan terhadap draft akhir pernyataan standar

(49)

9 a. Bagan Alir Process Deci si on 7. Kualifikasi Pejabat/Petugas yang melakukan Peningkatan Standar

Pihak yang harus melakukan evaluasi pelaksanaan Standar SPMI adalah:

Unit khusus SPMI sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya, bekerja sama dengan Pejabat struktural dengan bidang pekerjaan yang diatur oleh standar yang bersangkutan dan dosen

8. Catatan 1. Untuk melengkapi manual ini, dibutuhkan ketersediaan dokumen tertulis berupa formulir/ tempelate standar

2. Manual ini digunakan secara bersamaan dengan Manual Penetapan Standar

(50)

10

9. Referensi 1. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen.

2. Peraturan Pemerintah Nomor 37 Tahun 2009 tentang Dosen.

3. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 47 Tahun 2009 tentang Sertifikasi Pendidik Untuk Dosen.

4. Peraturan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Nomor 44 Tahun 2015 Tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi.

5. Peraturan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Nomor 62 Tahun 2016 tentang Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi.

(51)

1

MANUAL PENDIDIKAN SPMI

FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT MANUAL ISI PEMBELAJARAN

Nomor:

UNTAD-21100-02-002-02

Tanggal:

30 Juni 2020 Revisi: 02 Halaman: 1-7

MANUAL PENETAPAN STANDAR ISI PEMBELAJARAN FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT

Proses Penanggung Jawab Tanggal

Nama Jabatan Tandatangan

1. Perumusan St. Radiah, S.K.M., M.Kes.

Koordinator

Tim Perumus 01 April 2020

2. Pemeriksaan Lusia Salmawati,

S.K.M., M.Kes. Wadek Bidak 24 April 2020 3. Persetujuan Herman, S.K.M.,

M.Med.Ed.

Ketua Senat

Fakultas 04 Mei 2020

4. Penetapan Dr. Nurdin, M.Si.,

M.Kes. Dekan 30 Juni 2020

5. Pengendalian Herawanto,

(52)

2

1. Visi, dan Misi Fakultas Kesehatan Masyarakat

Visi Fakultas Kesehatan Masyarakat

“Pada Tahun 2030 unggul dalam pengabdian kepada masyarakat melalui pengembangan pendidikan dan penelitian bidang kesehatan masyarakat dan gizi berbasis wilayah tropis dan bencana”

Misi Fakultas Kesehatan Masyarakat

1. Menyelenggarakan sistem Pendidikan dan pengajaran yang bermutu dalam rangka menghasilkan lulusan yang bermoral, profesional dan berdaya saing di bidang kesehatan masyarakat dan gizi berbasis wilayah tropis dan bencana.

2. Mengembangkan penelitian di bidang kesehatan masyarakat dan gizi berbasis wilayah tropis dan bencana di tingkat lokal, nasional dan internasional.

3. Melaksanakan pengabdian kepada masyarakat di bidang kesehatan masyarakat dan gizi untuk memecahkan masalah kesehatan masyarakat dan gizi di tingkat lokal maupun nasional.

4. Menyelenggarakan tata kelola yang bermutu, akuntabel, efektif, efisien, dan transparan.

5. Menyelenggarakan kerjasama dengan berbagai pihak dalam membangun jejaring kelembagaan yang saling menguntungkan.

2. Tujuan Manual Penetapan Standar

1. Panduan bagi dosen untuk menetapkan standar yang berupa kriteria minimal tentang isi pembelajaran yang berupa kriteria minimal tentang kedalaman dan keluasan materi pembelajaran.

2. Petunjuk bagaimana standar Dikti dapat ditetapkan dan ditetapkan kembali apabila standar telah tercapai.

(53)

3

benar benar telah diimplementasikan

3. Luas lingkup Manual Penetapan Standar dan Penggunaannya

1. Mencakup tahap pada saat standar disusun dan ditetapkan

2. Mencakup penetapan isi pembelajaran minimal yang menjadi patokan di tingkat program studi, fakultas dan universitas.

3. Mencakup SN Dikti dan Standar Dikti yang ditetapkan oleh Perguruan Tinggi, dan yang melebihi SN Dikti.

4. Definisi Istilah 1. Merancang Standar isi pembelajaran adalah olah pikir

untuk menghasilkan standar tentang semua hal yang dibutuhkan untuk meningkatkan isi pembelajaran di tingkat program studi, fakultas dan universitas.

2. Merumuskan standar kompetensi lulusan adalah menuliskan isi standar ke dalam bentuk pernyataan

lengkap dan utuh dengan menggunakan rumus Audience, Behaviour, Competence, dan Degree.

3. Menetapkan standar isi pembelajaran adalah tindakan persetujuan dan pengesahan kompetensi minimal yang dimiliki lulusan FKM UNTAD.

4. Standar isi pembelajaran adalah kedalaman dan keluasan isi pembelajaran yang dikuasai oleh lulusan.

5. Kedalaman dan keluasan isi pembelajaran mengacu pada perkembangan yang dikuasai oleh lulusan unggul dalam pengabdian kepada masyarakat melalui pengembangan pendidikan dan penelitian

5. Langkah-langkah atau Prosedur manual Penetapan Standar

1. Menjadikan Visi dan Misi FKM UNTAD sebagai titik tolak dan tujuan akhir, mulai dari merancang hingga

menetapkan.

2. Mengumpulkan dan pelajari isi semua peraturan perundang-undangan yang relevan dengan aspek kegiatan yang hendak dibuatkan standarnya.

(54)

4

3. Mencatat apa yang menjadi norma hukum atau syarat yang tercantum dalam peraturan perundang-undangan yang tidak dapat disimpangi.

4. Melakukan evaluasi diri dengan melakukan SWOT analysis

5. Melaksanakan studi pelacakan atau survey tentang aspek yang hendak dibuatkan standarnya, terhadap pemangku kepentingan internal dan/atau eksternal.

6. Melakukan analisis hasil dari langkah No.2 hingga No.4 dengan mengujinya terhadap Visi dan Misi Universitas Tadulako

7. Merumuskan draf awal Standar yang bersangkutan dengan menggunakan rumus ABCD atau KPIs

8. Melakukan uji publik atau sosialisasi draf Standar dengan mengundang pemangku kepentingan internal dan/atau eksternal untuk mendapatkan saran

9. Merumuskan kembali persyaratan Standar dengan memerhatikan hasil dari No.8

10. Melakukan pengeditan dan verifikasi pernyataan Standar untuk memastikan tidak ada kesalahan gramatikal atau kesalahan penulisan.

11. Mengesahkan dan berlakukan Standar melalui penetapan dalam bentuk surat keputusan

6. Kualifikasi Pejabat/Petugas yang menjalankan Manual Penetapan Standar a. Rincian Kegiatan

No Pelaku Kegiatan Dokumen

1 Dekan Menetapkan panitia penyusunan Standar isi pembelajaran, melalui Surat SK Dekan tentang panitia penyusunan Standar isi

(55)

5

Keputusan Dekan. pembelajaran Mengesahkan dan memberlakukan Standar isi pembelajaran melalui Surat Keputusan Dekan Surat Keputusan Dekan tentang memberlakukan Standar isi pembelajaran 2 Ketua UPM Menyediakan template Standar isi pembelajaran. Template Standar isi pembelajaran Membuat rumusan manual penetapan Standar isi pembelajaran yang melibatkan tim penyusun penetapan standar, mendiskusikan dengan pimpinan Fakultas Rumusan manual penetapan Standar isi pembelajaran. Mengusulkan panitia untuk menyusun Standar isi pembelajaran beserta manual pelaksanaan, manual evaluasi pelaksanaan, manual pengendalian pelaksanaan, dan manual peningkatan Surat usulan panitia kepada Pimpinan Fakultas

(56)

6

Standar isi pembelajaran

Melakukan sosialisasi dan pelatihan kepada panitia, tentang bagaimana membuat rumusan standar. Materi sosialisasi Melakukan pengeditan dan verifikasi pernyataan standar untuk memastikan tidak ada kesalahan gramatikal atau kesalahan penulisan

Draf standar

3 Panitia Penyusun

Menjadikan Visi, Misi, Tujuan dan Renstra FKM UNTAD sebagai titik tolak dan tujuan akhir dalam mulai dari merancang,

merumuskan dan menetapkan standar.

Draf standar

Mengumpulkan dan mempelajari isi semua peraturan perundang-undangan dan

peraturan lain yang relevan dengan aspek

(57)

7 Standar isi pembelajaran yang hendak dibuatkan. Melakukan evaluasi diri dengan menerapkan SWOT analysis Dokumen SWOT analysis Melaksanakan studi pelacakan atau survey tentang aspek yang hendak dibuatkan standarnya, terhadap pemangku kepentingan internal dan/atau eksternal Dokumen survey Melakukan analisis hasil survey dengan mengujinya terhadap Visi, Misi, Tujuan dan Renstra FKM UNTAD Hasil analisis Melakukan uji publik/sosialisasi draf standar dengan mengundang pemangku kepentingan internal dan/atau eksternal untuk mendapatkan Hasil uji publik/sosialisasi

(58)

8 saran. Merumuskan kembali pernyataan standar dengan memerhatikan hasil uji public/sosialisasi yang telah dilaksanakan.

Draf standar isi pembelajaran 5 Wakil Dekan Bidang Umum dan keuangan Melakukan pemeriksaan terhadap draft akhir pernyataan Standar isi

pembelajaran beserta manual standar yang menyertainya. 6 Senat Fakultas Melakukan pemeriksaan terhadap Standar isi pembelajaran, beserta manual standar yang menyertai, yang telah dibuat oleh tim adhoc.

Melakukan persetujuan terhadap Standar isi pembelajaran. Pernyataan persetujuan Standar isi pembelajaran.

(59)

9 b. Bagan Alir

Decision Process

7. Catatan Untuk melengkapi manual ini, dibutuhkan ketersediaan dokumen tertulis berupa:

1. Daftar peraturan perundang-undangan di bidang pendidikan atau yang berkaitan dengan pendidikan.

2. Ketersediaan peraturan dalam No.1

3. Kuisioner untuk studi pelacakan atau untuk survey 4. Formulir/Template standar

8. Referensi 1. Undang-undang Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem

Pendidikan Nasional.

2. Undang-undang Nomor 12 tahun 2012 tentang Pendidikan Nasional

3. Peraturan Menteri Riset, Teknologi, Dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia Nomor 44 Tahun 2015Tentang

Standar Nasional Pendidikan Tinggi.

4. Peraturan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Nomor 62 tahun 2016 tentang Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi.

5. Peraturan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia Nomor 100 Tahun 2016 Tentang Pendirian, Perubahan, Pembubaran Perguruan Tinggi

(60)

10

Negeri, dan Pendirian, Perubahan, Pencabutan Izin Perguruan Tinggi Swasta.

6. Permendikbud RI No. 73 Tahun 2013 Tentang Penerapan Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia Bidang Pendidikan Tinggi.

7. Buku Matrik Penilaian BAN PT, 2011. 8. Renstra FKM UNTAD Revisi 2018-2022

(61)

1

MANUAL PENDIDIKAN SPMI

FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT MANUAL ISI PEMBELAJARAN

Nomor:

UNTAD-21100-02-002-02

Tanggal:

30 Juni 2020 Revisi: 02 Halaman: 1-6

MANUAL PELAKSANAAN STANDAR ISI PEMBELAJARAN FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT

Proses Penanggung Jawab Tanggal

Nama Jabatan Tandatangan

1. Perumusan St. Radiah, S.K.M., M.Kes.

Koordinator

Tim Perumus 01 April 2020

2. Pemeriksaan Lusia Salmawati,

S.K.M., M.Kes. Wadek Bidak 24 April 2020 3. Persetujuan Herman, S.K.M.,

M.Med.Ed.

Ketua Senat

Fakultas 04 Mei 2020

4. Penetapan Dr. Nurdin, M.Si.,

M.Kes. Dekan 30 Juni 2020

5. Pengendalian Herawanto,

(62)

2

1. Visi, dan Misi Fakultas Kesehatan Masyarakat

Visi Fakultas Kesehatan Masyarakat

“Pada Tahun 2030 unggul dalam pengabdian kepada masyarakat melalui pengembangan pendidikan dan penelitian bidang kesehatan masyarakat dan gizi berbasis wilayah tropis dan bencana”

Misi Fakultas Kesehatan Masyarakat

1. Menyelenggarakan sistem Pendidikan dan pengajaran yang bermutu dalam rangka menghasilkan lulusan yang bermoral, profesional dan berdaya saing di bidang kesehatan masyarakat dan gizi berbasis wilayah tropis dan bencana. 2. Mengembangkan penelitian di bidang kesehatan masyarakat

dan gizi berbasis wilayah tropis dan bencana di tingkat lokal, nasional dan internasional.

3. Melaksanakan pengabdian kepada masyarakat di bidang kesehatan masyarakat dan gizi untuk memecahkan masalah kesehatan masyarakat dan gizi di tingkat lokal maupun nasional.

4. Menyelenggarakan tata kelola yang bermutu, akuntabel, efektif, efisien, dan transparan.

5. Menyelenggarakan kerjasama dengan berbagai pihak dalam membangun jejaring kelembagaan yang saling menguntungkan.

2. Tujuan Manual Pelaksanaan Standar

1. Panduan bagi dosen untuk menetapkan standar yang berupa kriteria minimal tentang kedalaman dan keluasan kompetensi lulusan

2. Petunjuk bagaimana standar Dikti dapat ditetapkan dan ditetapkan kembali apabila standar telah tercapai.

3. Bukti tertulis bahwa SPMI di Perguruan Tinggi memang benar benar telah diimplementasikan

3. Luas Lingkup Manual

1. Mencakup tahap pada saat standar ditetapkan dan dilaksanakan

(63)

3

Pelaksanaan Standar dan Penggunaann ya

2. Mencakup pelaksanaan standar akademik dan non akademik secara berkelanjutan.

3. Mencakup SN Dikti dan Standar Dikti yang ditetapkan oleh Perguruan Tinggi, dan yang melebihi SN Dikti.

4. Definisi Istilah

1. Melaksanakan Standar adalah ukuran, spesifikasi, patokan, sebagimana dinyatakan dalam pernyataan standar harus dipatuhi, dikerjakan, dipenuhi pencapaiannya

2. Manual standar adalah uraian tentang urutan langkah untuk mencapai sesuatu yang ditulis secara sistematis, kronologis, logis, dan koheren.

3. Instruksi kerja adalah rincian daftar tugas yang harus dilakukan oleh penerima tugas

5. Langkah-langkah atau Prosedur Pelaksanaan Standar

1. Melakukan persiapan teknis dan/atau administratif sesuai dengan isi Standar.

2. Mensosialisasi isi standar kepada seluruh dosen, tenaga kependidikan, dan mahasiswa secara periodik dan konsisten 3. Menyiapkan dan menuliskan dokumen tertulis berupa:

Prosedur Kerja atau SOP, instruksi kerja, atau sejenisnya sesuai dengan isi Standar SPMI

4. Melaksanakan kegiatan penyelenggaraan pendidikan, penelitian, pengabdian kepada masyarakat, dan kegiatan penunjang lain dengan menggunakan Standar SPMI sebagai tolok ukur pencapaian

6. Kualifikasi Pejabat/Petug as yang melaksanaka n Standar a. Rincian Kegiatan

No Pelaku Kegiatan Dokumen

1 Dekan Menetapkan Surat Tugas Dekan tentang Pelaksana Standar isi pembelajaran.

Surat tugas Dekan

(64)

4

Mengesahkan Manual pelaksanaan Standar isi pembelajaran Surat Keputusan Dekan 2 Wakil Dekan Sebagai penanggungjawab untuk kegiatan pelaksanaan Standar isi pembelajaran terkait. Laporan pelaksanaan standar Menugaskan dan memantau Fakultas, Jurusan, Prodi, dan lembaga terkait lainnya untuk melaksanakan Standar isi pembelajaran. Memantau kemajuan dari pelaksanaan kegiatan Standar isi pembelajaran di fakultas Jurusan, Prodi, dan lembaga lainnya dalam hal pelaksanaan isi pembelajaran Pendidikan sesuai prinsip tata kelola yang baik.

3 Ketua

Prodi Menyiapkan sarana dan prasarana pendidikan yang menjamin

terlaksananya

pembelajaran pada tingkat fakultas. Dokumen Standar Sarana dan Prasarana Pendidikan FKM UNTAD.

(65)

5 4 UPM 1. Menyosialisasikan Standar isi pembelajaran beserta form-formnya. 2. Menyosialisasikan perundang-undangan dan peraturan pemerintah terbaru terkait penyusunan Standar isi pembelajaran Dokumen Sosialisasi c. Bagan Alir Decision Process

7. Catatan Untuk melengkapi manual ini, dibutuhkan ketersediaan dokumen tertulis berupa:

1. Surat Keputusan Dekan tentang pelaksanaan Standar isi pembelajaran FKM UNTAD.

2. Prosedur Kerja atau SOP, instruksi kerja, atau sejenisnya tentang suatu kegiatan sesuai isi setiap Standar SPMI

8. Referensi 1. Undang-undang Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.

2. Undang-undang Nomor 12 tahun 2012 tentang Pendidikan Nasional

(66)

6

Republik Indonesia Nomor 44 Tahun 2015Tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi.

4. Peraturan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Nomor 62 tahun 2016 tentang Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi.

5. Peraturan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia Nomor 100 Tahun 2016 Tentang

Pendirian, Perubahan, Pembubaran Perguruan Tinggi Negeri, dan Pendirian, Perubahan, Pencabutan Izin Perguruan Tinggi Swasta.

6. Permendikbud RI No. 73 Tahun 2013 Tentang Penerapan Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia Bidang Pendidikan Tinggi.

7. Buku Matrik Penilaian BAN PT, 2011. 8. Renstra FKM UNTAD Revisi 2018-2022

(67)

1

MANUAL PENDIDIKAN SPMI FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT

MANUAL ISI PEMBELAJARAN

Nomor:

UNTAD-21100-02-002-02

Tanggal:

30 Juni 2020 Revisi: 02 Halaman: 1-10

MANUAL EVALUASI STANDAR ISI PEMBELAJARAN FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT

Proses Penanggung Jawab Tanggal

Nama Jabatan Tandatangan

1. Perumusan St. Radiah, S.K.M., M.Kes.

Koordinator

Tim Perumus 01 April 2020

2. Pemeriksaan Lusia Salmawati,

S.K.M., M.Kes. Wadek Bidak 24 April 2020 3. Persetujuan Herman, S.K.M.,

M.Med.Ed.

Ketua Senat

Fakultas 04 Mei 2020

4. Penetapan Dr. Nurdin, M.Si.,

M.Kes. Dekan 30 Juni 2020

5. Pengendalian Herawanto,

(68)

2

1. Visi, dan Misi Fakultas Kesehatan Masyarakat

Visi Fakultas Kesehatan Masyarakat

“Pada Tahun 2030 unggul dalam pengabdian kepada masyarakat melalui pengembangan pendidikan dan penelitian bidang kesehatan masyarakat dan gizi berbasis wilayah tropis dan bencana”

Misi Fakultas Kesehatan Masyarakat

1. Menyelenggarakan sistem Pendidikan dan pengajaran yang bermutu dalam rangka menghasilkan lulusan yang bermoral, profesional dan berdaya saing di bidang kesehatan masyarakat dan gizi berbasis wilayah tropis dan bencana.

2. Mengembangkan penelitian di bidang kesehatan masyarakat dan gizi berbasis wilayah tropis dan bencana di tingkat lokal, nasional dan internasional.

3. Melaksanakan pengabdian kepada masyarakat di bidang kesehatan masyarakat dan gizi untuk memecahkan masalah kesehatan masyarakat dan gizi di tingkat lokal maupun nasional.

4. Menyelenggarakan tata kelola yang bermutu, akuntabel, efektif, efisien, dan transparan.

5. Menyelenggarakan kerjasama dengan berbagai pihak dalam membangun jejaring kelembagaan yang saling menguntungkan.

2. Tujuan Manual Evaluasi

Standar

1. Panduan bagi dosen untuk mengevaluasi standar yang berupa kriteria minimal tentang kedalaman dan keluasan isi pembelajaran

2. Petunjuk bagaimana standar Dikti dapat ditetapkan dan ditetapkan kembali apabila standar telah tercapai.

3. Bukti tertulis bahwa SPMI di Perguruan Tinggi memang benar benar telah diimplementasikan

(69)

3

Manual Evaluasi Standar dan Penggunaannya

dievaluasi

2. Mencakup pengevaluasian isi pembelajaran minimal yang menjadi patokan di tingkat program studi, fakultas dan universitas.

3. Mencakup SN Dikti dan Standar Dikti yang ditetapkan oleh Perguruan Tinggi, dan yang melebihi SN Dikti.

4. Definisi Istilah 1. Merancang Standar isi pembelajaran adalah olah pikir untuk menghasilkan standar tentang semua hal yang dibutuhkan untuk meningkatkan kompetensi lulusan di tingkat program studi, fakultas dan universitas.

2. Merumuskan standar isi pembelajaran adalah menuliskan isi standar ke dalam bentuk pernyataan lengkap dan utuh dengan menggunakan rumus Audience, Behaviour, Competence, dan Degree.

3. Menetapkan standar isi pembelajaran adalah tindakan persetujuan dan pengesahan isi pembelajaran minimal yang dimiliki lulusan FKM UNTAD.

4. Mengevaluasi standar isi pembelajaran merupakan tindak lanjut dari pelaksanaan standar isi pembelajaran untuk mengetahui apakah pelaksanaan standar tersebut berjalan sesuai dengan standar yang ditetapkan

5. Standar isi pembelajaran adalah kedalaman dan keluasan isi pembelajaran yang dikuasai oleh lulusan.

6. Kedalaman dan keluasan isi pembelajaran mengacu pada perkembangan yang dikuasai oleh lulusan unggul dalam pengabdian kepada masyarakat melalui pengembangan pendidikan dan penelitian

5. Langkah-langkah atau Prosedur Evaluasi

1. Melakukan rapat koordinasi terkait evaluasi pelaksanaan standar isi pembelajaran melalui Rapat Pimpinan, Rapat Khusus, Laporan Pencapaian Sasaran Mutu.

(70)

4

Standar fakultas dalam melaksanakan standar isi pembelajaran. 3. Melakukan pemantauan terkait evaluasi atas kinerja

program studi dalam melaksanakan standar kompetensi lulusan.

4. Melakukan pemantauan terkait evaluasi atas kinerja dosen dalam melaksanakan standar isi pembelajaran. 5. Mengadakan analisis atas evaluasi diri fakultas (dan

program studi) atas Laporan Pencapaian Sasaran Mutu terkait pelaksanaan standar isi pembelajaran melalui auditor mutu internal.

6. Mensosialisasi isi standar kepada seluruh dosen, dan mahasiswa secara periodik dan konsisten

7. Menyiapkan dan menuliskan dokumen tertulis berupa: Prosedur Kerja atau SOP, instruksi kerja, atau sejenisnya sesuai dengan isi Standar SPMI

8. Melaksanakan kegiatan penyelenggaraan pendidikan, penelitian, pengabdian kepada masyarakat, dan kegiatan penunjang lain dengan menggunakan Standar SPMI sebagai tolok ukur pencapaian

6. Kualifikasi Pejabat/Petugas yang melaksanakan Evaluasi Standar a. Rincian Kegiatan

No Subyek Kegiatan Dokumen

1 Dekan

Menerima laporan atas hasil evaluasi masing-masing koordinator Prodi, terkait evaluasi pelaksanaan standar isi pembelajaran melalui Rapat Pimpinan, Rapat Khusus, Laporan Pencapaian Notulen rapat, laporan pencapaian sasaran mutu.

(71)

5

Sasaran Mutu

Menugaskan UPM untuk mengaudit Program Studi dan Unit lain terkait pencapaian pelaksanaan standar isi pembelajaran.

Menerima laporan hasil audit terkait standar isi pembelajaran, melalui kegiatan Rapat Tinjauan Manajemen. Dokumen Rapat Tinjauan Manajemen Memutuskan tindak lanjut temuan pelaksanaan dan pemenuhan standar mutu standar isi pembelajaran. 2 Wakil Dekan Bidang Umum dan keuangan Memantau dan melakukan evaluasi atas kinerja fakultas dalam melaksanakan standar isi pembelajaran Laporan Pencapaian Sasaran Mutu Fakultas Mempelajari dan melakukan analisis dari Laporan Pencapaian Sasaran Mutu Dekan terkait pelaksanaan

Referensi

Dokumen terkait

multocida koleksi BCC nomor B2331 sebelum proses freeze-drying dalam medium preservan 7,5% glukosa serum 1 hari, 1 bulan, dan 2 bulan setelah penyimpanan pada suhu kamar

a. Ketua Tim Penyusunan standar dosen dan tenaga kependidikan 6. Untuk melakukan proses penetapan standar dosen dan tenaga kependidikan, dibutuhkan data hasil audit

1) Meningkatkan proses pendidikan dan pengajaran, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat yang unggul dengan basis ilmu pendidikan dan keguruan yang

Syukur Alhamdulillah penulis ucapkan kepada Rabb Semesta Alam, yang telah memberikan kenikmatan-kenikmatan yang tiada hingga kepada penulis, sehingga penulis mampu menyelesaikan

Masing masing lobus kelenjar proventrikulus ayam ketawa terdiri atas sel sel sekretori yang tersusun secara radial mengelilingi lumen dari lobus tersebut dan secara

Seperti yang terlihat pada Gambar 3, bahwa Proses Bisnis dari web Balitklimat yang baru dimana terdapat beberapa perubahan pada tugas Admin dimana Admin dapat

Lampiran I : Surat Keputusan Dekan Fakultas Psikologi Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang Nomor : UN.3.4/kp.01.1/556/2014 Tentang Perubahan atas Surat

Berdasarkan hasil kuesioner, dapat disimpulkan bahwa mayoritas responden menganggap bahwa harga yang untuk menggunkan jasa personal trainer tergolong mahal dan