• Tidak ada hasil yang ditemukan

T PD 1204720 Abstract

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "T PD 1204720 Abstract"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

Wawan Setiawan, 2014

Analisis Keterampilan Guru Dalam Memberikan Penguatan Pada Pembelajaran IPS

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

ANALISIS KETERAMPILAN GURU DALAM MEMBERIKAN PENGUATAN PADA PEMBELAJARAN IPS.

(Analisis Deskriptif Pada Guru Sekolah Dasar Kelas V Kecamatan Cireunghas, Kabupaten Sukabumi)

Wawan Setiawan 1204720

ABSTRAK

Penelitian ini didasarkan pada permasalahan masih rendah dan jarangya guru memberikan penguatan (reinforcement) yang dapat meningkatkan motivasi dan prestasi siswa dalam pembelajaran IPS. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis keterampilan guru dalam memberikan penguatan pada pembelajaran IPS di sekolah dasar, pada pelaksanaan pembelajaran, dan penilaian hasil belajar siswa. Metode penelitian yang digunakan adalah analisis deskriptif yang dilakukan di enam buah sekolah dasar di Kecamatan Cireunghas, Kabupaten Sukabumi. Subyek penelitian adalah enam orang guru kelas V. Teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara studi dokumentasi, dan studi pustaka. Hasil penelitian menunjukan bahwa baru sebagian guru yang terampil memberikan penguatan pada pelaksanaan pembelajaran. Semua guru telah mampu memberikan penguatan verbal

berupa kata-kata secara bervariasi, namun tidak satupun guru memberikan penguatan verbal

menggunakan kalimat. Keterampilan guru dalam memberikan penguatan non verbal juga sudah nampak, hanya penguatan non verbal berupa kegiatan yang menyenangkan tidak digunakan dalam pembelajaran. Dalam memberikan penguatan tertulis guru menggunakan

simbol tanda centang (√) pada jawaban siswa yang benar. Sedangkan komentar tertulis

berupa kata dan kalimat tidak satupun guru melaksanakannya pada ulangan harian siswa. Berdasarkan hasil penelitian, direkomendasikan perlu memberikan kesempatan dan memotivasi guru agar dapat meningkatkan keterampilan dalam memberikan penguatan

(reinforcement) pada pelaksanaan pembelajaran karena penguatan yang diberikan guru berpengaruh terhadap motivasi untuk meningkatkan prestasi dan kualitas pembelajaran.

(2)

Wawan Setiawan, 2014

Analisis Keterampilan Guru Dalam Memberikan Penguatan Pada Pembelajaran IPS

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

AN ANALYSIS OF TEACHERS’ SKILLS IN GIVING REINFORCEMENT IN

SOCIAL STUDIES EDUCATION INSTRUCTION

(A Descriptive Analysis among the Fifth Grade Teachers of Primary Schools in Cireunghas District, Sukabumi Regency)

Wawan Setiawan 1204720

ABSTRACT

The research was based on the issue of teachers’ low and the lack provide reinforcement to increase student’s motivation and achievement in social studies education instruction. It

aimed to analyze teachers’ skills in giving reinforcement in social science education

instruction in elementary school, in the classroom instruction, and in students’ learning

outcomes assessment. The method used was descriptive analysis, conducted in six elementary schools in Cireunghas District, Sukabumi Regency. The subjects consisted of six fifth grade teachers. Data were collected through observation, interview, documentary study, and literary study. Research results showed that only some of the teachers were skilled in giving reinforcement during instruction. All of the teachers had been able to give verbal reinforcement variedly in words, but none of them was able to do so in complete sentences.

The teachers’ skills in giving non-verbal reinforcement were also observable, only that the

non-verbal reinforcement in the form of fun activity was not used in instruction. In giving

written reinforcement, teachers gave a check mark (√) next to students’ correct answers.

Meanwhile, written comments in the forms of words or sentences had not been applied in

students’ daily quiz. Based on these findings, it is recommended to give teachers

opportunities and motivations in order to improve their skills in giving reinforcement in classroom instruction because reinforcement given by teachers effect to their motivation to improve their achievements, and it will also improve instructional qualities.

Referensi

Dokumen terkait

Prayitno, dkk (2012) menyatakan bahwa model pembelajaran Konstruktivis- Kolaboratif mengusung konsepsi awal (skemata), asimilasi, akomodasi, ketidakseimbangan

Kemudian dalam hal materi yang dimohonkan pemohon terkait penetapan. tersangka sebagai obyek praperadilan bahwa dalam penjelasannya

Sehubungan dengan telah dilakukannya evaluasi administrasi, evaluasi teknis, evaluasi Biaya dan evaluasi kualifikasi serta formulir isian Dokumen Kualifikasi untuk

Sedangkan jenis ikan yang mempunyai nilai LQ<1 merupakan ikan yang tidak termasuk dalam komoditas basis atau unggulan di Kabupaten Pekalongan, karena jumlah produksinya lebih

Sei

Evaluasi model dalam PLS menggunakan program SmartPLS 2.0 M3 dapat dilakukan dengan menilai hasil pengukuran model ( measurement model ) yaitu melalui analisis

computer attitude dan computer training secara simultan dan parsial terhadap efektivitas audit oleh auditor BPK RI Perwakilan Provinsi Sumatera Utara.Variabel

Sebagaimana telah disebutkan pada permulaan surat ini kebijaksanaan yang dituangkan di dalam Keputusan Menteri Negara Agraria/Kepala Badan Pertanahan Nasional