BUKTI BARU
MONDAY EFFECT
DI BURSA EFEK INDONESIA
TESIS
Diajukan kepada
Program Pascasarjana Magister Manajemen Untuk Memperoleh Gelar Magister Manajemen
Oleh:
Rilie Tirza Liliroyor Sagai
NIM : 912011044
Program Pascasarjana
Universitas Kristen Satya Wacana
Salatiga
Diberkatilah orang yang
mengandalkan TUHAN, yang
menaruh harapannya pada TUHAN!
i
ABSTRACT
The aim of this research is about review whether the day of the week effect, monday effect, monthly effect and rogalski effect still exist in several indexes at BEI or not by analyzing return in conjunction with another look of monday effect from bid ask spread and trading volume especially for index LQ45. Furthermore to accomplish this reseach, better to know about the preference of investors on monday in order to know what do they prefer? Either sell or buy stock.
The sample in this research is all stocks listed at IHSG, LQ45 and KOMPAS 100 for 2 years (2011 to 2012) and the methods of measurement used in review the day of the week effect, monday effect, monthly effect, rogalski effect, and the preference of investors on monday are four methods. They are, Kruskal-Wallis Test, Mann-Whitney Test, Regression and Wilcoxon Signed Rank Test.
The results are, there was no different from bid ask spread in every single trading day but trading volume was proved different in every single trading day and the smallest on monday and that was clearly made a phenomenon of the day of the week effect and monday effect still exist at Indonesia capital market (BEI). Meanwhile, the phenomenon of monthly effect and rogalski effect were not proved. Furthermore, for the LQ45 there was an offer volume excess bid volume on monday and that was clearly stated that the investor is more prefer to sell stocks than buy stocks on monday.
ii
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji ulang fenomena
day of the week effect, monday effect, monthly effect dan
rogalksi effect sekaligus dengan menguji sisi lain dari monday
effect yaitu bid ask spread (BAS) dan volume perdagangan
khususnya pada saham-saham indeks LQ45 untuk melihat eksistensi dari fenomena tersebut di BEI dan kaitan bid ask
spread dan volume perdagangan saham harian terhadap
fenomena tersebut. Selanjutnya untuk menyempurnakan penelitian ini, maka dilakukan pengujian mengenai minat jual dan beli saham investor di hari senin.
Sampel dari penelitian ini adalah IHSG, LQ45 dan KOMPAS100 pada periode tahun 2011 sampai 2012 dan teknik analisis yang digunakan ada 4 macam yaitu Kruskal
Wallis Test, Mann Whitney Test, Regression, dan Wilcoxon
Signed Rank Test.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak ditemukan perbedaan bid ask spread di setiap hari perdagangan, tetapi volume perdagangan terbukti berbeda dan lebih kecil di hari senin yang menyebakan fenomena day of the week effect dan
monday effect masih ada di BEI. Sedangkan untuk monthly
effect dan rogalski effect tidak ditemukan dalam penelitan ini.
Selain itu, minat jual investor terbukti lebih besar daripada minat beli investor di perdagangan hari senin.
iii
KATA PENGANTAR
Keberadaan pasar modal sangatlah penting bagi negara karena merupakan barometer dan indikator dari perkembangan dan reputasi suatu negara. Investasi adalah salah satu kegiatan ekonomi yang sangat membantu tingkat perekonomian negara karena merupakan salah satu bentuk pendapatan negara. Pada umumnya para investor sering melakukan transaksi di pasar modal atas dasar tujuan investor untuk mendapatkan return yang positif disetiap hari perdagangan. Tetapi, akibat adanya penyimpangan dari konsep efisiensi pasar maka investor cenderung menghasilkan negatif return di hari perdagangan. Penyimpangan dari konsep efisiensi pasar (anomali pasar) yang sering ditemukan di pasar modal antara lain adalah day of the week effect, monday effect, monthly effect, dan rogalski effect.
Draper dan Paudyal (2002) menjelaskan bahwa ada sisi lain dari monday effect yang juga berpengaruh terhadap return yakni bid ask spread dan trading activity. Trading activity yang dimaksud antara lain dilihat dari volume perdagangan. Nofsinger (2005) dalam bukunya mengenai The
Psychology of Investing mengemukakan bahwa keputusan
investasi investor dan aktivitas perdagangan di bursa dipengaruhi oleh faktor psikologis investor yang berdampak pada return investor. Kondisi ini mencerminkan pasar yang sensitif.
Penelitian ini mencoba menguji eksistensi dari fenomena-fenomena diatas dengan menambah menguji sisi lain dari monday effect yaitu bid ask spread dan volume perdagangan saham harian untuk menguji konsistensi dari
day of the week effect, monday effect, monthly effect dan
iv
sampai 2012 serta mengetahui minat jual dan beli investor di hari senin.
Hasil penelitian ini diharapkan dapat menambah referensi bagi investor, broker atau manajer investasi dan bahkan mahasiswa yang tertarik mempelajari perilaku pasar modal Bursa Efek Indonesia.
Salatiga, Juni 2013
v
UCAPAN TERIMAKASIH
Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa yang karena
kasih dan anugerahNya sehingga penulis dapat menyelesaikan
tesis ini. Disamping itu, penulis juga menyadari bahwa tesis
ini bisa selesai atas dukungan dan bantuan dari berbagai
pihak. Oleh sebab itu dengan penuh rasa syukur dan hormat
penulis ingin mengucapkan banyak terima kasih kepada:
1. Bapak Harijono, SE., MAF., MCom (Hons)., Ph.D selaku
dosen pembimbing tesis ini yang telah memberikan
bimbingan dan pengarahan serta kesabaran dalam
membimbing penulis dari awal penyusunan tesis sampai
terselesainya penulisan tesis ini. Terimakasih Banyak,
Tuhan Memberkati.
2. Bapak Hari Sunarto, SE., MBA., Ph.D. selaku Dekan
Fakultas Ekonomika dan Bisnis UKSW dan juga sebagai
Dosen Penguji. Terimakasih Banyak
3. Prof. Supramono, SE., MBA., DBA sebagai Dosen
Penguji. Terimakasih Banyak
4. Prof. Christantius Dwiatmadja, SE., ME., Ph.D. selaku
Ketua Program Pascasarjana MM UKSW. Terimakasih
5. Para dosen MM UKSW yang telah membagi ilmu selama
belajar di MM UKSW antara lain, Prof. John J.O.I.
Ihalauw,SE.,Ph.D., Prof. Sony Heru Priyanto,Ir.,MM. Dr.,
Prof. Daniel H.F.Manongga,Ir.M.Sc.,Ph.D., Lieli Suharti,
vi
dan Maria Rio Rita, SE.,MSi. Terimakasih Banyak.
Tuhan Yesus selalu memberkati.
6. Papa dan mama tersayang juga adikku yang kekasih
Natanael Sagai yang selalu memberikan dorongan, doa,
dan semangat sehingga tesis ini dapat terselesaikan
dengan baik. Thankyou so much, I Love You.
7. Teman-teman PPs.MM UKSW angkatan XXIV, Debora,
Novry, Vonny, K’Gina, K’Rangga, Christian, K’Yokky, dan
K’Gill (Partner in Crime). Terimakasih atas waktu dan
kebersamaan selama ini. Semoga sukses selalu.
8. Maam Peggy and My Pals Liza, Ave, Maggie, Rhya,
Jermias, Tessa, Rifton, Stevi, Maria, Darren, Missy,
Garry, K’Silly, Ka’Ito, K’Donny, Susan, K’Riri. Thanks for all the wishes and support.
9. Karyawan TU MM UKSW khususnya Mba Ira (Sekretaris
MM) dan Pak Eli. Thankyou so much
10. Semua pihak yang penulis tidak dapat sebutkan satu
persatu yang telah mendoakan dan memberikan
perhatian dan semangat kepada penulis selama
menyelesaikan kuliah di PPs. MM UKSW. Thankyou for
everything.
Akhir kata, penulis berharap semoga tesis ini bermanfaaat
bagi teman-teman mahasiswa PPs. MM UKSW dan bermanfaat
bagi pihak yang tertarik dengan penelitian pasar modal.
Salatiga, Juni 2013
vii
BAB II KERANGKA TEORITIS DAN HIPOTESIS A. EMH (Efficient Market Hypothesis) ... 7
B. Pengembangan Hipotesis ... 8
BAB III METODE PENELITIAN A. Populasi Dan Sampel... 19
B. DATA ... 19
C. Pengukuran Data ... 20
D. Metode Analisis ... 20
viii
B. Deskripsi Statistik ... 27
C. Pengujian Hipotesis ... 27
D. Analisis Komprehensif ... 41
BAB V KESIMPULAN A. Kesimpulan ... 63
B. Implikasi Teoritis ... 63
C. Implikasi Terapan ... 65
D. Keterbatasan Penelitian ... 67
DAFTAR PUSTAKA
ix
DAFTAR TABEL
Tabel 1.1 Penelitian Terdahulu Fenomena Monday Effect
BEI
Tabel 4.1 Tests Of Normality (Kolmogrov-smirnov test)
Tabel 4.2 Descriptive Statistics
Tabel 4.3 Deskripsi nilai rata-rata indeks (H1a)
Tabel 4.4 Hasil Analisis Kruskal Wallis Test (H1a)
Tabel 4.5 Deskripsi nilai rata-rata (H1b)
Tabel 4.6 Hasil Analisis Mann Whitney Test (H1b)
Tabel 4.7 Deskripsi nilai rata-rata (H2a)
Tabel 4.8 Hasil Analisis Mann Whitney Test (H2a)
Tabel 4.9 Deskripsi nilai rata-rata (H2b)
Tabel 4.10 Hasil Analisis Mann Whitney Test (H2b)
Tabel 4.11 Uji Normalitas
Tabel 4.12 Uji Multikolinearitas
Tabel 4.13 Hasil Analisis regresi linear
Tabel 4.14 Deskripsi nilai rata-rata (rogalski effect)
Tabel 4.15 Hasil Analisis Mann Whitney Test (H3)
Tabel 4.16 Deskripsi nilai rata-rata BAS dan Trading Volume
x
Tabel 4.18 Hasil Analisis BAS dan Trading Volume (Uji Alternatif)
Tabel 4.19 Deskripsi nilai rata-rata perbedaan minat jual dan minat beli dihari senin(H6)
Tabel 4.20 Hasil Analisis minat jual dan minat beli dihari senin
Tabel 4.21 Deskripsi hasil penelitian dan hasil pengujian hipotesis
Tabel 4.22 Deskripsi hasil korelasi return, BAS dan trading volume indeks LQ45
Tabel 4.23 Deskripsi perbedaan rata-rata return non
mondays di bulan januari dan non january
xi
DAFTAR GAMBAR
Grafik 4.1 Hasil uji heteroskedastisitas return IHSG
Grafik 4.2 Hasil uji heteroskedastisitas return LQ45
xii
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Deskripsi Statistik
Lampiran 2 Distribusi Data (Frequencies)
Lampiran 3 Output Hipotesis 1A (Day of The Week Effect)
Lampiran 4 Output Hipotesis 1B (Monday Effect)
Lampiran 5 Output Hipotesis 2A (Monday Effect in the Last Half Of The Month)
Lampiran 6 Output Hipotesis 2B (Monthly Effect)
Lampiran 7 Output Regresi
Lampiran 8 Output Hipotesis 3 (Rogalski Effect di bulan Januari)
Lampiran 9 Output Hipotesis 4 (Bid Ask Spread)
Lampiran 10 Output Hipotesis 5 (Trading Volume)