• Tidak ada hasil yang ditemukan

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Dampak Sertifikasi Guru dalam Meningkatkan Mutu Pembelajaran di SMK Diponegoro Salatiga T1 162009034 BAB V

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Dampak Sertifikasi Guru dalam Meningkatkan Mutu Pembelajaran di SMK Diponegoro Salatiga T1 162009034 BAB V"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

Pada bab ini akan dikemukakan kesimpulan dan saran sebagai tujuan penelitian untuk mengetahui dampak sertifikasi guru dalam peningkatan mutu pembelajaran di SMK Diponegoro Salatiga.

5.1. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah dilakukan, maka dapat ditarik kesimpulan dengan delapan guru sertifikasi belum mampu meningkatkan mutu pembelajaran di SMK Diponegoro Salatiga ini dapat dilihat dari belum maksimalnya guru dalam menerapkan empat kompetensi yang merupakan tuntutan guru sertifikasi dan keprofesionalan guru ketika pembelajaran. Penerapan Kompetensi guru di SMK Diponegoro Salatiga menunjukkan kompetensi pedagogik cukup memahami, kompetensi kepribadian sangat memahami, kompetensi sosial memahami dan kompetensi profesional kurang memahami selain itu dalam meningkatkan mutu pembelajaranan yang dilakukan kepala sekolah, guru sertifikasi maupun yang belum sertifikasi menunjukkan sudah memahami tetapi belum maksimal dalam penerapanya sehingga masih tetap seperti sebelum adanya guru sertifikasi, belum mampu meningkatkan mutu pembelajaran di SMK Diponegoro Salatiga.

5.2. Saran Bagi sekolah:

a. Melakukan pembenahan administrasi pembelajaran agar pembuatan RPP sesuai dengan rencana

b. Sebaiknya pengawasan guru sertifikasi haruslah lebih di tingkatkan, untuk mengetahui kinerja guru sertifikasi.

c. Memberikan sarana prasarana bagi guru untuk menunjang peningkatan pembelajaran

Bagi Kepala Sekolah :

(2)

b. Kepala sekolah sepatutnya memberikan bimbingan kepada guru-guru pasca sertifikasi untuk menjadikan sertifikasi guru sebagai media atau sarana untuk meningkatkan penguasaan kompetensi pedagogik dan profesional

c. Sebaiknya kepala sekolah lebih menanggulangi penurunan pada kinerja dan produktifitas guru, maka kepala sekolah harus mengagendakan secara rutin pertemuan guru-guru dengan berbagai pihak untuk pencapaian tujuan sekolah.

Bagi Guru sertifikasi :

a. Sebagai guru bersertifikasi dan ber pengahasilan lebih besar dari guru yang belum sertifikasi memberi inovasi dalam pembelajaran agar meningkatkan.

b. Memberikan pengalaman sertifikasi kepada guru yang belum sertifikasi agar termotivasi dan meningkatkan kinerja.

Referensi

Dokumen terkait

Penelitian ini bermaksud mengevaluasi pelaksanaan Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2008 pada SMK Negeri 2 Salatiga, berdasarkan 8 (delapan) prinsip standar sistem manajemen

 Pemahaman guru sertifikasi dan yang belum sertifikasi dilihat dari pemahaman standar kompetensi semua guru memahami, tidak ada perbedaan antara guru

“ Dalam meningkatkan mutu pendidikan yang baik sangat dipengaruhi pula oleh kinerja guru dalam melaksanakan tugasnya sehingga kinerja guru menjadi tuntutan penting untuk

Dalam penelitian ini dilakukan analisis untuk menjawab tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui implementasi sistem manajemen mutu ISO 9001: 2008 di SMK Negeri 2

Program sertifikasi kompetensi guru berhasil meningkatkan kesejahteraan guru, tetapi belum mampu meningkatkan mutu dan hasil

Program sertifikasi kompetensi guru berhasil meningkatkan kesejahteraan guru, tetapi belum mampu meningkatkan mutu dan hasil

Kepala sekolah mengemukakan bahwa pemahaman guru sertifikasi terhadap standar kompetensi guru, masih ada guru sertifikasi yang kurang memahami dan memahami standar kompetensi

Kesimpulan Dari pembahasan diatas dapat ditarik beberapa kesimpulan sebagai berikut;  Pelaksanaan sertifikasi guru merupakan komitmen pemerintah, dalam hal ini Departemen Pendidikan