17 BAB III
METODE PENELITIAN 3.1. Jenis Penelitian
Jenis Penelitian ini merupakan penelitian korelatif. Penelitian korelatif bertujuan untuk menemukan ada tidaknya hubungan dan apabila ada seberapa eratnya hubungan serta berarti atau tidaknya hubungan itu (Arikunto, 1998). Dengan penelitian korelatif penulis dapat mengetahui bagaimana hubungan yang terdapat antara variabel satu dengan yang lainnya. Sifat penelitian ini menggambarkan hubungan yang terdapat antara variabel bebas dan variabel terikat. Variabel bebas adalah variabel penyebab atau yang diduga memberikan pengaruh terhadap variabel terikat. Dalam penelitian ini yang menjadi variabel bebas adalah Motivasi berprestasi (X) sedangkan yang menjadi variabel terikat adalah kemandiriansiswa (Y).
3.2. Pemilihan Instrumen
18 3.3. Populasi dan Sampel
Populasi adalah keseluruhan dari unit analisis yang ciri - cirinya akan diduga (Sugiono, 2007).
3.1. Tabel populasi
Kelas Jumlah siswa
IIA 25
IIB 25
IIC 25
Jumlah 75
Yang menjadi populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas II SMP Negeri 3 Pabelan. Adapun jumlah siswa tersebut sebanyak 75 siswa yang terdiri dari siswa IIA sebanyak 25 siswa, siswa IIB sebanyak 25 siswa dan IIC sebanyak 25 siswa. Sudjana (2001) mengemukakan bahwa sampel merupakan bagian dari populasi yang akan diteliti. Sampel dalam penelitian ini adalah (total sampling). seluruh siswa kelas II SMP Negeri 3 Pabelan. Jadi sampel yang digunakan dalam penelitian ini sejumlah 75 siswa.
3.4. Metode Pengumpulan Data
19 A. Skala sikap
Skala sikap yang digunakan adalah skala motivasi berlajar yang disusun oleh McClelland dalam Pramuningsih,(2003) di modifikasi oleh peneliti dan skala kemandirian yang disusun oleh Irene (2002) berdasarkan pendapat Masrun (1976) yang di modifikasi oleh peneliti.
a. Skala motivasi berprestasi ini berisi 33 item penyataan dengan alternatif jawaban
1. SS : Bila sangat setuju, diberi skor 4 2. S : Bila setuju diberi, diberi skor 3 3. KS : Bila kurang setuju , diberi skor 2 4. TS : Bila tidak setuju, diberi skor 1
3.2. Tabel
Kisi – Kisi Instrumen motivasi berprestasi
Konsep Sub Konsep Aspek yang diungkap No.
Item Motivasi
berprestasi
Tingginya tingkat kebutuhan belajar dan bertanggung jawab dalam
pemecahan masalah atau tugas yang dihadapi
1.Makin banyak kemampuan yang kuasai, makin saya berhasil dalam belajar
2.Senang karena sanggup berbuat lebih baik katimbang waktu yang lalu
3.Penting berprestasi melebihi orang lain dalam mengerjakan tugas
4.Menikmati kesibukan saya sepanjang hari dalam belajar 5.Lebih suka melakukan
kegiatan yang menuntut ketrampilan tingkat tinggi 6.Puas karena melebihi prestasi
20
saya yang lampau meski belum melampaui prestasi teman – teman.
7. Menetapkan arah dan tujuan sukses dengan ukuran / standar sehingga berhasil dalam pembelajaran optimis
1. Memilih belajar yang menantang tapi sulit ketimbang berbuat sesuatu yang saya terbiasa dan santai melakukannya
2. Tidak suka dengan permainan yang tujuannya bersenang – senang ,lebih suka melakukan permainan yang mengerahkan banyak pikiran
3. Merasa menjadi pemenang itu penting dalam pembelajaran maupun dalam permainan 4. Jika dalam belajar mengalami
kesulitan memilih terus berusaha melakukan sesuatu sampai dapat katimbang beralih kegiatan pembelajaran yang sudah fasih akan melakukanya
5. Sangat menjengkelkan jika orang - orang lain berhasil melampaui prestasi saya.
11-23
Kepuasan berhasil menyelesaikan tugas /
pembelajaran
1.Ketika bersaing dengan orang lain, maka akan berjuang dengan lebih keras.
2.Puas melakukan sesuatu pembelajaran yang dapat dikerjakan dengan sebaik – baiknya
3.Lebih suka berupaya menghadapi tugas yang kurang yakin mampu ketimbang menangani tugas yang merasa mampu melakukannya
4.Sekali mengerjakan tugas maka terus menekuninya
21
b. Kemudian untuk skala kemandirian ini berisi 33 item pertanyaan dengan alternatif jawaban favorable :
1. SS : Bila sangat setuju, diberi skor 4 2. S : Bila setuju diberi, diberi skor 3 3. KS : Bila kurang setuju , diberi skor 2 4. TS : Bila tidak setuju, diberi skor 1
3.3 Tabel Kisi – Kisi Instrumen
sampai sempurna.
5.Merasakan mengalami kemajuan dibanding prestasi di masa lalu
6.Suka pada iklim persaingan dengan orang lain.
Konsep Sub Konsep Aspek yang diungkap No.
Item Kemandirian 1.Bebas yang
bertanggung jawab
1.Mampu menyelesaikan tugas dari sekolah dan tugas di rumah tanpa bantuan dari orang lain
2.Tidak menunda waktu dalam mengerjakan PR
3.Mampu membuat keputusan sendiri
4.Mampu menyelesaikan masalah sendiri tentang tugas sekolah
5.Berani, bertanggung jawab atau menerima resiko dari perbuatannya di sekolah.
22 2.Ulet dan
progresif
1.Tidak mudah menyerah bila menghadapi masalah atau hambatan.
2.Mempunyai rencana untuk mewujudkan harapannya 3.Melakukan berbagai cara atau
menempuh berbagai jalan untuk mencapai tujuan sukses pembelajaran
4.menyukai hal – hal yang menantang
7-10
3.Inisiatif 1.Mempunyai kreativitas yang tinggi
2.Mempunyai ide – ide yang cemerlang
3.Menyukai hal – hal yang baru 4.Suka mencoba – coba
5.Tidak suka meniru orang lain
11 – 15
4.Pengendalian diri 1. Mengenal diri sendiri secara mendalam
2.Dapat menerima diri sendiri 3.Percaya pada kemampuan
sendiri
4.Memperoleh kepuasan dari usaha sendiri
6.Tidak mudah terpengaruh oleh orang lain
25 – 33
5.Kemantapan diri 1.Mampu Mengendalikan emosi 2.Mampu mengendalikan
tindakan
3.Menyukai penyelesaian masalah secara damai
4.Berpikir dulu sebelum bertindak
Mampu mendisiplinkan diri
23 3.5Uji Coba instrumen
Sebelum penelitian ini dilaksanakan terlebih dahulu penulis melakukan uji coba terhadap instrumen untuk mengetahui validitas dan reliabilitas skala yang digunakan. Uji coba skala sikap dilakukan kepada 30 siswa kelas II D di SMP Negeri 3 Pabelan 7 februari 2013.
Suatu item dikatakan valid bila item tersebut mampu menjalankan fungsi ukurnya atau memberi hasil ukur yang sesuai dengan maksud pengukuran tersebut (Azwar, 2000). Validitas item dianalisis dengan korelasi Kendal yang menurut Ali (1995) dapat dikatakan valid jika batasan r ≥ 0,20 dengan kategori sebagai berikut:
0,00 – 0,20 : tidak valid 0,21 – 0,40 : validitas rendah 0,41 – 0,60 : validitas sedang 0,61 – 0,80 : validitas tinggi 0,81 – 1,00 : validitas sangat tinggi
Dengan bantuan program SPSS Versi 16.00for Windows diperoleh reliabilitas koefisien Alpha motivasi berprestasisebesar 0,895 dan koefisien kemandiriansebesar 0,923
3.6. Analisis Data
24
mempunyai frekuensi terbanyak merupakan gambaran dari tingginya motivasi berprestasi dan kemandirian siswa di sekolah yang menjadi tempat penelitian.