• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengembangan Potensi Air Terjun Ponot Di Kabupaten Asahan (Studi deskriptif daya tarik wisata air terjun Ponot di Desa Tangga, Kecamatan Aek Songsongan, Kabupaten Asahan)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pengembangan Potensi Air Terjun Ponot Di Kabupaten Asahan (Studi deskriptif daya tarik wisata air terjun Ponot di Desa Tangga, Kecamatan Aek Songsongan, Kabupaten Asahan)"

Copied!
14
0
0

Teks penuh

(1)

1

PENGEMBANGAN POTENSI AIR TERJUN PONOT di

KABUPATEN ASAHAN

(Studi deskriptif daya tarik wisata air terjun Ponot di Desa Tangga,

Kecamatan Aek Songsongan, Kabupaten Asahan)

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Mendapatkan Gelar Sarjana Ilmu Sosial

Dalam Bidang Antropologi

OLEH :

DANIEL SIMANGUNSONG

110905012

DEPARTEMEN ANTROPOLOGI SOSIAL

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

MEDAN

(2)

2

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK

HALAMAN PERSETUJUAN

Skripsi ini disetujui untuk dipertahankan oleh: Nama : Daniel Simangunsong

Nim : 110905012

Departemen : Antropologi Sosial

Judul : Pengembangan Potensi Air Terjun Ponot Di Kabupaten Asahan (Studi deskriptif daya tarik wisata air terjun Ponot di Desa Tangga, Kecamatan Aek Songsongan, Kabupaten Asahan)

Medan, Oktober 2015

Dosen Pembimbing Ketua Departemen Antropologi Sosial

Dra. Sabariah Bangun, M.Soc. Sc. Dr. Fikarwin Zuska NIP.105701051987032001 NIP.196212201989031005

Dekan Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara

(3)

3

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK

PERNYATAAN ORIGINALITAS

PENGEMBANGAN POTENSI AIR TERJUN PONOT DI KABUPATEN ASAHAN (Studi deskriptif daya tarik wisata air terjun Ponot di Desa Tangga, Kecamatan Aek Songsongan, Kabupaten Asahan)

SKRIPSI

Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam skripsi ini tidak terdapat karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan disuatu perguruan tinggi dan sepanjang pengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis diacu dalam naskah ini dan disebut dalam daftar pustaka, apabila dikemudian hari terbukti lain atau tidak seperti yang saya nyatakan disini, saya bersedia diproses secara hukum dan siap menanggalkan gelar kesarjanaan saya.

Medan, Oktober 2015

Daniel Simangunsong

(4)

4 ABSTRAK

Daniel Simangunsong, 2015. Judul PENGEMBANGAN POTENSI AIR

TERJUN PONOT di KABUPATEN ASAHAN (Studi deskriptif daya tarik wisata air terjun Ponot di Desa Tangga, Kecamatan Aek Songsongan, Kabupaten Asahan). Skripsi ini terdiri dari 5 bab, 100 halaman, 5 tabel, 5 gambar dan 1 bagan

Penelitian ini mengkaji pengembangan potensi wisata di kabupaten Asahan yaitu air terjun Ponot. Penelitian ini juga menjelaskan strategi pegembagan yang diterapkan di air Terjun Ponot. Air terjun Ponot adalah salah satu air terjun tertinggi di Indonesia dengan ketinggian ± 250 meter. Air terjun Ponot terletak di Kecamatan Aek Songsongan, tepatnya di Desa Tangga Dusun I.

Metode yang digunakan peneliti dalam Penelitian ini adalah metode penelitian deskriptif dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah dengan observasi dan wawancara. Pengamatan dilakukan peneliti dengan cara langsung turun kelapangan mengamati kegiatan masyarakat setempat, mengamati air terjun Ponot dan mengamati semua aktifitas di sekitar daerah air terjun Ponot. Model wawancara yang digunakan dalam penelitian ini adalah wawancara tidak terstruktur. Wawancara tidak terstruktur adalah wawancara yang digunakan untuk menemukan informasi yang bukan baku atau informasi tunggal. Wawancara dilakukan secara mendalam dan wawancara disesuaikan dengan keadaan di lapangan.

Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengembangan air terjun Ponot yang dilakukan masyarakat lokal, untuk mengetahui strategi yang diterapkan dalam pengembangan Air Terjun Ponot, serta melihat kendala-kendala yang dihadapi masyarakat lokal dalam pengembangan air terjun Ponot.

Hasilnya di lapangan menunjukkan bahwa pengembangan air terjun Ponot sudah cukup baik. Kontribusi yang belum ada dari pemerintah daerah Asahan dan pihak investor swasta membuat pengembangan air terjun Ponot hanya mengandalkan kerja keras dari masyarakat setempat. Masalah kekurangan dana adalah masalah utama masyarakat lokal dalam mengembangkan air terjun Ponot.

Kesimpulan dalam penelitian ini adalah Strategi perencanaan pengembangan yang diterapkan di air terjun Ponot adalah Strategi perencanaan pembangunan kepariwisataan yang bertumpu pada pemberdayaan masyarakat (community based tourism development). Strategi pengembangan air terjun Ponot adalah strategi pengembangan berbasis masyarakat, dimana posisi masyarakat sebagai pihak terpenting dalam pengembangan air terjun Ponot. Peran aktif masyarakat lokal dalam pengembangan air terjun Ponot secara tidak langsung telah membuka wadah pemberdayaan bagi masyarakat lokal itu sendiri.

Kata kunci: Pengembangan, Air Terjun Ponot, Pariwisata, Pengelolaan.

(5)

5

UCAPAN TERIMA KASIH

Puji dan syukur saya ucapkam kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat rahmat serta kasih dan karuniaNya saya dapat menyelesaikan skripsi saya yang berjudul “Pengembangan Potensi Air Terjun Ponot di Kabupaten Asahan”.

Dalam kesempatan ini saya ingin menyampaikan terima kasih kepada berbagai pihak, diantaranya kepada Bapak Dr. Fikarwin Zuska, selaku Ketua Departemen Antropologi Sosial FISIP USU dan juga sebagai dosen yang telah banyak memberikan Ilmu Pengetahuan kepada saya pada saat perkuliahan. Saya juga tidak lupa mengucapkan terima kasih kepada Bapak Drs. Lister Berutu, MA selaku dosen pengasuh saya dan juga sebagai dosen mata kuliah yang telah memberikan banyak ilmu pengetahuan kepada saya. Terkhusus buat Ibu Dra. Sabariah Bangun, M.Soc. Sc, selaku dosen pembimbing saya yang selalu memberikan masukan, saran, pengetahuan baik formal maupun non-formal sehingga skripsi ini bisa selesai. Tidak ada kata yang bisa saya ucapkan selain ucapan terima kasih sebesar-besarnya kepada Ibu Dra. Sabariah Bangun, M.Soc. Sc atas bekal ilmu yang sangat berharga yang Ibu berikan kepada saya, semoga apa yang telah Ibu berikan kepada saya akan dapat saya manfaatkan dalam kehidupan saya. Kepada seluruh Dosen dan staf pegawai di Antropologi FISIP USU, saya ucapkan terima kasih sebesar-besarnya atas didikan dan bantuannya selama saya mengikuti perkuliahan di Departemen Antropologi FISIP USU.

Kepada kedua orang tua saya yang sangat saya sayangi Ayahanda Usim Simangunsong dan Ibunda Masnur Panjaitan, terima kasih atas kesabaran, kasih sayang, support dan bimbingan selama ini. Terima kasih kepada seluruh anggota keluarga saya yang selalu memberikan motivasi dan dukungan kepada saya untuk menyelesaikan perkuliahan. Terima kasih buat Bang Richardo Simangunsong, Bang Hartawan Simangunsong, Adek Agustini Simangunsong, Adek Lestari Simangunsong dan Kak Ratna Sirait. Saya juga tidak lupa mengucapkan terima kasih kepada Anny Nurmayati Dolok Saribu yang menjadi motifasi saya dalam menyelesaikan skripsi ini. Terima kasih Bang Richardo yang selalu hadir dan

(6)

6

memberikan berbagai bentuk dukungan dan petunjuk kepada saya dalam menyelesaikan perkuliahan saya.

Kepada sahabat-sahabat saya, Rudi Frans Sirait, Agus Strek, Iwan C Siburian, Jones Simanjuntak, Juandi Sijabat, Andre Saragih, Bang Gary, Marco Panggabean, Urim Jeans Tambunan, Adi Tambunan, Bintang sitompul, Jenni Tambunan, Lintong Sagala, Billy, Lasman, Medi Harianja, Onix Simangunsong dan lainnya yang tidak bisa saya tuliskan satu per satu. Saya ucapkan terima kasih banyak, semoga Tuhan membalas semua kebaikan kalian.

Kepada seluruh pengelola air terjun Ponot dan penduduk yang di Kecamatan Aek Songsongan terkhusus di desa Tangga Dusun I yang telah memberikan berbagai informasi dalam memenuhi data skripsi yang saya perlukan. Kepada Bapak M. Imron Siagian, Bapak S. Sitorus, Bapak I. Manurung dan lainnya yang tidak saya sebutkan, saya ucapkan terima kasih banyak atas pengalaman dan pengetahuan yang telah dibagikan kepada saya mengenai berbagai informasi tentang air terjun Ponot.

Akhir kata saya mengucapkan banyak terima kasih kepada semua orang yang telah membantu saya dalam mengerjakan skripsi ini. Saya telah banyak belajar mengenai arti kehidupan dari orang-orang yang membantu saya selama ini. Semoga skripsi ini memberikan sumbangan pikiran yang bermanfaat bagi yang membacanya.

Medan, Oktober 2015 Penulis

Daniel Simangunsong

(7)

7

RIWAYAT HIDUP

Nama lengkap penulis yaitu Daniel Simangunsong lahir pada 09 Maret 1992 di Pasarbaru, kecamatan Parmaksian, Kabupaten Toba Samosir, merupakan anak ke tiga dari lima bersaudara, dari pasangan Bapak Usim Simangunsong dan Ibu Masnur Panjaitan, penulis berkebangsaan Indonesia dan beragama Kristen Protestan. Sekarang penulis bertempat tinggal di Jalan Marakat No.4, Kecamatan Medan Baru, Padang Bulan, Medan.

Adapun riwayat pendidikan penulis, pada tahun 2000 penulis menyelesaikan pendidikan dasar di SD Negeri 177073 Lumban Sirait, pada tahun 2007 penulis lulus dari SMP Negeri 1 Porsea dan pada tahun 2010 penulis lulus dari SMA Negeri 1 Siantar Narumonda, pada tahun 2011 sampai sekarang penulis kuliah di Universitas Sumatera Utara, jurusan Antropologi Sosial.

Kegiatan Yang Pernah Diikuti Penulis:

1. Pernah mengikuti UKM BOLA Fisip Usu tahun 2012 - 2013 2. Pernah bergabung dengan GMNI Fisip Usu tahun 2013- 2014 3. Pernah mengikuti kegiatan Training Of Fasilitator (TOF)

(8)

8

4. Pernah mengikuti seminar Nasional “Pertahanan Pangan Nasional” 5. Pernah mengikuti kegiatan privat Komputer selama 1 tahun

Ema

(9)

9

KATA PENGANTAR

Skripsi ini merupakan salah satu syarat dalam menyelesaikan studi di Departemen Antropologi Sosial, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Sumatera Utara, Medan. Untuk menulis persyaratan tersebut saya telah menyusun sebuah skripsi dengan judul “Pengembangan Potensi Air Terjun Ponot Di Kabupaten Asahan”.

Ketertarikan untuk menulis tentang pengembangan potensi air terjun Ponot di kabupaten Asahan, karena penulis melihat bahwa pariwisata di Indonesia belum berkembang dengan baik, khususnya pariwisata yang berbasis masyarakat seperti destinasi wisata air terjun Ponot. Pariwisata merupakan salah satu penghasil devisa bagi Negara dan Daerah, selain penghasil devisa bagi sebuah Negara pariwisata secara tidak langsung telah menciptakan lowongan pekerjaan dan menjadi wadah pemberdayaan bagi masyarakat lokal. Hal lain yang membuat penulis tertarik melihat pengembangan air terjun Ponot, karena pengembangan air terjun Ponot berbasis masyarakat dimana masyarakat lokal menjadi hal terpenting dalam pengembangan air terjun Ponot.

Dalam skripsi ini penulis melihat bagaimana pengembangan air terjun Ponot yang dilakukan oleh masyarakat lokal, sejauh mana pengembangan air terjun Ponot yang telah dilakukan masyarakat lokal dan strategi diterapkan masyarakat lokal dalam pengembangan air terjun Ponot. Selain melihat pengembangan yang dilakukan masyarakat lokal, penulis juga melihat kendala-kendala seperti apa yang dihadapi masyarakat lokal dalam pengembangan air

(10)

10

terjun Ponot, serta bagaimana cara masyarakat lokal menghadapi kendala-kendala tersebut.

Dengan demikian skripsi ini diharapkan dapat memberikan informasi dan pengetahuan tentang pengembangan pariwisata khususnya pengembangan pariwisata yang berbasis masyarakat, serta menambah wawasan pembaca mengenai pentingnya pengembangan pariwisata sebagai penghasil devisa negara dan sebagai wadah pemberdayaan bagi masyarakat lokal.

Akhir kata saya berharap semoga skripsi ini bermanfaat bagi kita semua. Saya menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari sempurna karena keterbatasan kemampuan, materi dan pengalaman saya. Oleh karena itu dengan rendah hati, penulis menerima segala saran-saran, masukan dan kritikan yang membangun dari berbagai pihak untuk menyempurnakan skripsi ini.

Medan, Oktober 2015 Penulis

(Daniel Simangunsong)

(11)

11 DAFTAR ISI

HALAMAN PERSETUJUAN HALAMAN PENGESAHAN

PERNYATAAN ORIGINALITAS ... i

ABSTRAK ... ii

UCAPAN TERIMA KASIH... ... iii

RIWAYAT HIDUP ... v

KATA PENGANTAR ... vii

DAFTAR ISI ... ix

DAFTAR TABEL ... xi

DAFTAR GAMBAR ... xii

BAB I. PENDAHULUAN ... 1

1.1. Latar Belakang ... 1

1.2. Rumusan Masalah ... 6

1.3. Tinjauan Pustaka ... 6

1.4. Tujuan dan Manfaat Penelitian ... 19

1.5. Metode Penelitian ... 19

1.6. Pengalaman Peneliti di Air Terjun Ponot ... 21

BAB II. GAMBARAN UMUM AIR TERJUN PONOT ... 25

2.1. Sejarah Terbentuknya Air Terjun Ponot ... 25

2.2. Letak dan Akses Menuju Air Terjun Ponot ... 31

2.3. Keadaan Penduduk Aek Songsongan ... 35

2.3.1. Kependudukan ... 35

2.3.2. Mata Pencaharian ... 36

2.3.3. Etnis dan Agama ... 37

2.3.4. Sarana dan Prasarana ... 38

2.4. Struktur Organisasi pengelola Air Terjun Ponot ... 39

2.5. Mitos Di Air Terjun Ponot ... 43

2.6. Kegiatan Wisatawan di Air terjun Terjun Ponot ... 44

BAB III. PENGEMBANGAN AIR TERJUN PONOT ... 52

3.1. Rencana Pengembangan Air Terjun Ponot ... 52

3.1.1. Rencana pengembangan oleh Masyarakat Lokal ... 53

3.1.2. Rencana Pengembangan oleh Pemerintah Daerah ... 57

3.2. Pengembangan Air terjun Ponot ... 60

3.2.1. Pengembangan oleh Masyarakat Lokal ... 62

3.2.2.Tidak Ada Sumbangsih Atau Kontribusi Dari Pemerintah Daerah ... 65

3.3. Faktor yang Mempengaruhi Perencanaan Pengembangan ... 66

3.4. Dampak Pengembangan Air Terjun Ponot ... 83

(12)

12

3.4.1. Dampak Positif ... 84

3.4.2. Dampak Negatif ... 86

BAB IV. STRATEGI PENGEMBANGAN AIR TERJUN PONOT ... 87

4.1. Strategi Pengembangan Air Terjun Ponot ... 87

4.2. Strategi Pengembangan yang dilakukan Oleh Masyarakat Lokal ..90

4.3. Strategi Pengembangan Objek Wisata Air Terjun Ponot Oleh Masyarakat Lokal ... 92

4.5. Sistem Evaluasi Air Terjun Ponot Oleh Masyarakat Lokal ... 94

4.5.1. Evaluasi Rencana Tahunan Oleh Masyarakat Lokal ... 94

4.5.2. Evaluasi Kelayakan Oleh Masyarakat Lokal ... 95

BAB V. PENUTUP ... 96

5.1. Kesimpulan ... 96

5.2. Saran ... 97

DAFTAR PUSTAKA ... 98

LAMPIRAN

Intervew Guide

DaftarInforman

SuratKeteranganMelakukanPenelitian

Peta

(13)

13

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Data Jumlah Penduduk Kecamatan Aek Songsongan ... 35

Tabel 2.2 Data Guru dan Murid di Aek Songsongan ... 39

Tabel 2.3 Jumlah Pengelola Wisata Air Terjun Ponot Berdasarkan Umur... 42

Tabel 2.4 Jumlah Pengelola Wisata Air Terjun Ponot Berdasarkan Suku ... 42

Tabel 3.1 Jumlah Wisatawan di Air Terjun Ponot ... 68

(14)

14

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Foto Air TerjunPonot ... 32

Gambar 2.2 Halte Bus Dam Sigura-gura ... 33

Gambar 2.3 Struktur Organisasi Pengelola Air Terjun Ponot... 41

Gambar 2.4 Gapura Selamat Datang Menuju Air Terjun Ponot ... 47

Gambar 2.5 FotoWisatawan Yang Berkunjung Bersama Keluarga... 49

Gambar 2.6 Foto Jatuhan Air Terjun Ponot ... 51

Referensi

Dokumen terkait

All the Cisco IOS commands can be used from the embedded web server, and the output of the commands will display as a web page presented to the user. An additional command available

However, the process of image formation and formatting for storage can impact upon image point position and it is imperative for subsequent photogrammetric

- Apabila sudah memahami dan menyetujui pilihan ini, silahkan melanjutkan ke (/index.php/component/users/?view=registration)Formulir

During a four-day experiment, eight imaging stations (including four DSLR cameras and four mobile phone cameras) were arranged in two different locations to provide

Jika koloid langsung dielektroforesis, mengapa sumber arus yang dipelukan lebih besar dibandngkan jika larutan yang dielektrolisis dulu baru ditetesi

The calibration of the cameras has shown that over the format of the iPad and iPhone sensor the Canon EOS 5D Mk II has significantly smaller radial lens

Untuk itu saya mohon ijin menggunakan laboratorium/Workshop di lingkungan Jurusan Teknik Sipil mulai ……-……-………… Sampai ……-……-…………, dan saya akan mematuhi

Rumusan permasalahan yang akan dijawab dalam penelitian ini adalah “apakah penggunaan media kantong biji dalam pembelajaran dapat meningkatkan kemampuan motorik