• Tidak ada hasil yang ditemukan

Lampiran 5D - Usulan Penanganan Kumuh - PLP2K-BK

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Lampiran 5D - Usulan Penanganan Kumuh - PLP2K-BK"

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

KOP PEMERINTAH PROVINSI

Nomor : ..., ... 20...

Lampiran : Kepada Yth.

Menteri Perumahan Rakyat

Cq. Deputi Bidang Pengembangan Kawasan Gedung Kementerian Perumahan Rakyat Jalan Raden Patah I No.1

Kebayoran Baru Jakarta Selatan 12110

Perihal : Usulan Pemerintah Provinsi ……….. Untuk Lokasi Penanganan Lingkungan Perumahan dan Permukiman Kumuh Berbasis Kawasan TA 2013

Dalam rangka meningkatkan kawasan perumahan khususnya perumahan untuk masyarakat berpenghasilan rendah di lokasi... kabupaten/kota, dan sesuai dengan program kegiatan Penanganan Lingkungan Perumahan dan Permukiman Kumuh Berbasis Kawasan (PLP2K-BK) yang dilaksanakan oleh Kementerian Negara Perumahan Rakyat (Kemenpera) pada Tahun Anggaran 2013, bersama ini dengan hormat kami sampaikan lokasi kabupaten/kota yang diusulkan sebagai lokasi penanganan lingkungan perumahan dan permukiman kumuh, sebagai berikut:

a. Penangangan pada Tahun Anggaran 2013 - Lokasi ………. di Kabupaten/Kota ………. - Lokasi ………. di Kabupaten/Kota ………. b. Penanganan pada Tahun Anggaran selanjutnya

- Lokasi ………. di Kabupaten/Kota ………. - Lokasi ………. di Kabupaten/Kota ……….

Terlampir kami sampaikan dokumen-dokumen pendukung sebagai bahan pertimbangan, yaitu:

- Usulan lokasi perumahan dan kawasan penanganan di kabupaten/kota ………… - Data pendukung pemerintah kabupaten/kota ………

Demikian kami sampaikan, atas perhatian dan kerjasama diucapkan terima kasih.

Gubernur Provinsi ……….

……… Tembusan Yth. :

1. Sekretaris Kementerian Perumahan Rakyat;

2. Deputi Bidang Pengembangan Kawasan, Kementerian Perumahan Rakyat; 3. Direktur Jenderal Bina Pembangunan Daerah, Kementerian Dalam Negeri; 4. Walikota/Bupati ………

5. Arsiparis.

(2)

KOP PEMERINTAH KABUPATEN/KOTA

Nomor : ..., ... 20...

Lampiran :

Kepada Yth.

Gubernur ………….. di –

……….

Perihal : Usulan Pemerintah Kabupaten/Kota ……….. Untuk Lokasi Penanganan Lingkungan Perumahan dan Permukiman Kumuh Berbasis Kawasan TA 2013

Dalam rangka meningkatkan kawasan perumahan khususnya perumahan untuk masyarakat berpenghasilan rendah di lokasi... kabupaten/kota, dan sesuai dengan program kegiatan Penanganan Lingkungan Perumahan dan Permukiman Kumuh Berbasis Kawasan (PLP2K-BK) yang dilaksanakan oleh Kementerian Negara Perumahan Rakyat (Kemenpera) pada Tahun Anggaran 2013, maka bersama ini dengan hormat kami sampaikan lokasi penanganan lingkungan perumahan dan permukiman kumuh di kabupaten/kota …………. pada tahun anggaran 2013, sebagai berikut:

- Lokasi ………. - Lokasi ………. - Lokasi ……….

Terlampir kami sampaikan dokumen-dokumen pendukung sebagai bahan pertimbangan, yaitu:

- Usulan lokasi dan kawasan penanganan pemerintah kabupaten/kota……….

- Kesesuaian dengan RTRW Kabupaten/Kota ……….

- Surat Keputusan Bupati/Walikota ………. tentang Penetapan LokasiLingkungan Perumahan Dan Permukiman Kumuh

- Surat Penyataan Bupati/Walikota tentang kesediaan bekerjasama padapelaksanaan kegiatan PLP2K-BK

- Peta lokasi lingkungan perumahan dan permukiman - Foto-foto dan data pendukung lainnya.

Demikian kami sampaikan, atas perhatian dan kerjasama diucapkan terima kasih.

Bupati/Walikota ……….

……… Tembusan Yth. :

1. Deputi Bidang Pengembangan Kawasan, Kementerian Perumahan Rakyat; 2. Arsiparis.

(3)

KOP PEMERINTAH KABUPATEN/KOTA

Bentuk/struktur penulisan surat keputusan penetapan lokasi sebagai lingkungan perumahan dan permukiman kumuh agar disesuaikan dengan format yang berlaku di daerah. Namun demikian, dalam penulisan surat keputusan tersebut perlu ditampung materi-materi pokok sebagai berikut:

- Alasan pemilihan lokasi

- Kesediaan pengalokasian dana APBD

- Kesediaan memfasilitasi dan penyiapan rencana dan program yang mendukung kegiatan penanganan lingkungan perumahan dan permukiman kumuh

Berikut di bawah ini adalah contoh surat keputusan bupati/walikota yang mengakomodasi materi pokok di atas:

KEPUTUSAN

BUPATI/WALIKOTA ……… NOMOR : / /2012

TENTANG PENETAPAN

LOKASI LINGKUNGAN PERUMAHAN DAN PERMUKIMAN KUMUH DI KABUPATEN/KOTA ………..

Menimbang : ………… dst (bentuk surat keputusan disesuaikan dengan model surat keputusan yang berlaku di daerah), sebagai contoh:

a. bahwa pesatnya pertumbuhan penduduk terutama di perkotaan, yang umumnya berasal dari urbanisasi tidak selalu dapat diimbangi oleh kemampuan pelayanan kota sehingga berakibat pada semakin meluasnya lingkungan perumahan dan permukiman kumuh;

b. bahwa dalam rangka peningkatan mutu kehidupan dan kesejahteraan masyarakat, pemerintah dapat memberikan bimbingan, bantuan dan kemudahan kepada masyarakat baik dalam tahap perencanaan maupun dalam tahap pelaksanaan, serta melakukan pengawasan dan pengendalian untuk meningkatkan kualitas perumahan dan permukiman;

c. bahwa di kabupaten/kota masih terdapat lingkungan perumahan dan permukiman kumuh yang kualitasnya semakin menurun dan perlu segera ditangani;

d. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a, b dan c perlu penetapan Keputusan Bupati/Walikota …………. tentang Penetapan Lokasi Lingkungan Perumahan dan Permukiman Kumuh di Kabupaten/Kota…………...

e. dst

(4)

Mengingat : …… dst, sebagai contoh:

a. Undang-Undang Republik Indonesia tentang Perumahan dan Kawasan Permukiman;

c. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor: 9 Tahun 2005 tentang Kedudukan, Tugas dan Fungsi, Susunan Organisasi, Tata Kerja Kementerian Negara Republik Indonesia, sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Presiden Nomor: 62 Tahun 2005;

d. Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor: 187/M Tahun 2004, tentang Susunan Kabinet Indonesia Bersatu;

e. Dst

MEMUTUSKAN: Menetapkan : …….. dst, sebagai contoh:

“KEPUTUSAN BUPATI/WALIKOTA ……… TENTANG LOKASI PENETAPAN LINGKUNGAN PERUMAHAN DAN PERMUKIMAN KUMUH DI KABUPATEN/KOTA………...” Kesatu : Lokasi-lokasi lingkungan perumahan dan permukiman

kumuh sebagaimana tercantum dalam lampiran keputusan merupakan lokasi yang benar-benar kumuh dan memerlukan penanganan untuk peningkatan kualitas kehidupan dan penghidupan masyarakat yang tinggal di lingkungan perumahan dan permukiman tersebut;

Kedua : Pemerintah Kabupaten/Kota …………bersedia mengalokasikan dana APBD untuk kelancaran pelaksanaan penanganan lingkungan perumahan dan permukiman kumuh yang akan dilaksanakan secara berkelanjutan mulai tahun anggaran 2013 sampai dengan tuntasnya penanganan;

Keempat : Segala biaya yang timbul sebagai akibat dari pelaksanaan keputusan ini dibebankan pada APBD Pemerintah Kabupaten/Kota……… Tahun Anggaran ………;

Kelima : Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan dengan ketentuan apabila kemudian hari terdapat kekeliruan atau kesalahan dalam keputusan ini, maka akan diubah dan diperbaiki sebagaimana mestinya.

dan seterusnya….

Ditetapkan di : Pada tanggal :

Bupati/Walikota ………

(5)

I. Lampiran : Keputusan Bupati/Walikota ……… II. Nomor :

III. Tanggal :

IV. Tentang : Penetapan Lokasi Lingkungan Perumahan dan Permukiman Kumuh di Kabupaten/Kota ………

No

. Lokasi Luas (Ha) Keterangan

1. 2. 3. 4.

Ditetapkan di : Pada tanggal :

Bupati/Walikota ………

(6)

KOP PEMERINTAH KABUPATEN/KOTA

Bentuk/struktur penulisan surat pernyataan agar disesuaikan dengan format yang berlaku di daerah. Namun demikian, dalam penulisan surat pernyataan tersebut perlu ditampung materi-materi pokok sebagai berikut:

SURAT PERNYATAAN

WALIKOTA/BUPATI………..

“Dalam rangka pelaksanaan kegiatan Penanganan Lingkungan Perumahan dan Permukiman Kumuh Berbasis Kawasan (PLP2K-BK) yang dilaksanakan oleh Kementerian Negara Perumahan Rakyat (Kemenpera) pada Tahun Anggaran 2013, maka bersama ini kami Pemerintah Kabupaten/Kota……… menyatakan:

1. Memberikan dukungan dan fasilitasi pelaksanaan PLP2K-BK;

2. Menetapkan lokasi penanganan sebagai lingkungan perumahan dan permukiman kumuh melalui surat keputusan kepala daerah;

3. Bersedia untuk mengalokasikan program dan kegiatan yang dibiayai oleh APBD kota/kabupaten………… dalam rangka sinergi dan saling menunjang kegiatan PLP2K-BK;

4. Melaksanakan perekrutan Tenaga Penggerak Masyarakat (TPM); 5. Bersama dengan TPM memfasilitasi terbentuknya kelompok aparat

masyarakat dan penyusunan Rencana Tindak Masyarakat/Community Action Plan (RTK/CAP);

6. Mengusulkan aparat pemerintah kota/kabupaten sebagai anggota tim gabungan koordinasi dan tim teknis penyusunan rencana PLP2K-BK;

7. Melaksanakan monitoring dan evaluasi secara bersinergi dengan Kemenpera dalam pelaksanaan PLP2K-BK;

8. Bersedia melanjutkan pelaksanaan progam dan kegiatan PLP2K-BK sesuai dengan RTK/CAP dan Rencana PLP2K-BK yang telah disusun, setelah kegiatan stimulan dari Kemenpera selesai.

Demikian surat pernyataan ini kami buat dengan sebenar-benarnya untuk dapat dipergunakan sebagaimana mestinya. Apabila kemudian hari terdapat kekeliruan atau kesalahan dalam keputusan ini, maka akan diubah dan diperbaiki sebagaimana

mestinya”.

………..,……… 2012

Bupati/Walikota ………

Referensi

Dokumen terkait

Selain itu, karena anak mengalami pendidikan lebih lama di lingkungan keluarga dibandingkan dengan lingkungan pendidikannya di sekolah atau masyarakat (Novan Barnawi,

Selain itu perusahaan harus memperhatikan masalah peralatan produksi yang digunakan,terutama pada pipa tranmisi intake yang menurut umurnya sudah tidak layak lagi di

KKNI ini sudah dirancang sejak tahun 2014, sehingga implementasi kurikulum KKNI ini perlu dilakukan penelitian sekaligus sebagai evaluasi, apakah kurikulum

Jika Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK RI) telah memeriksa laporan keuangan yang ada pada instansi-instansi pemerintah daerah khususnya pada

Dalam rangka menegakkan supremasi hukum dalam konteks kesatuan hukum nasional, Peraturan Pemerintah Pengganti Undang- Undang ini mengatur penyelesaian baik penyelesaian

Peraturan Pemerintah Nomor 84 Tahun 2000, tentang Pedoman Organisasi Perangkat Daerah (Lembaran Negara Tahun 2000 Nomor 165), sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah

Dalam suatu kegiatan industri, paparan dan risiko bahaya kebisingan di tempat kerja tidak dapat dihindari. Perkebunan Nusantara VII Unit Bekri tingkat kebisingan

Terjalinnya ikatan lahir dan batin merupakan dasar utama dalam membentuk dan membina keluarga yang bahagia dan kekal. Suami-isteri yang tinggal berjauhan atau