• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pelaksanaan Transaksi Efek Semu Terkait Fluktuasi Harga Saham Ditinjau Dari Undang-Undnag Nomor 8 Tahun 1995 Tentang Pasar Modal

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pelaksanaan Transaksi Efek Semu Terkait Fluktuasi Harga Saham Ditinjau Dari Undang-Undnag Nomor 8 Tahun 1995 Tentang Pasar Modal"

Copied!
11
0
0

Teks penuh

(1)

PELAKSANAAN TRANSAKSI EFEK SEMU TERKAIT

FLUKTUASI HARGA SAHAM DITINJAU DARI

UNDANG-UNDANG NOMOR 8 TAHUN 1995 TENTANG PASAR MODAL

SKRIPSI

Diajukan Untuk Melengkapi Tugas Akhir dan

Memenuhi Syarat-Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Hukum

Oleh :

BETRIC YOLANDA BANJARNAHOR

NIM: 120200180

DEPARTEMEN HUKUM EKONOMI

FAKULTAS HUKUM

(2)

KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yesus Kristus atas

berkat dan kasih karuniaNya yang tiada berkesudahan dan telah memberikan

penulis kekuatan dan kemampuanuntuk menyelesaikan penulisan skripsi yang

berjudul “PELAKSANAAN TRANSAKSI EFEK SEMU TERKAIT

FLUKTUASI HARGA SAHAM DITINJAU DARI UNDANG-UNDNAG

NOMOR 8 TAHUN 1995 TENTANG PASAR MODAL” yang membahas

kegiatan perdagangan efek terutama saham terhadap adanya kejahatan pasar

modal yakni naik-turun harga saham secara tak wajar, guna memenuhi salah satu

syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Hukum di Fakultas Hukum Universitas

Sumatera Utara.

Selama penyusunan skripsi ini, penulis mendapatkan banyak dukungan,

semangat, saran, motivasi dan doa dari berbagai pihak. Untuk itu pada

kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih kepada :

1. Prof. Dr. Runtung Sitepu, S.H., M.Hum., selaku Dekan Fakultas Hukum

Universitas Sumatera Utara;

2. Prof. Dr. Budiman Ginting, S.H., M.Hum., selaku Pembantu Dekan I

Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara;

3. Syafruddin Hasibuan, S.H., M.H., D.F.M, selaku Pembantu Dekan II

Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara;

4. Dr. O.K. Saidin, S.H., M.Hum., selaku Pembantu Dekan III Fakultas

(3)

5. Windha, S.H., M.Hum., selaku Ketua Departemen Hukum

EkonomiFakultas Hukum Universitas Sumatera Utara yang telah

memberikan dukungan dan masukan dalam penulisan skripsi ini.

6. Ramli Siregar, S.H., M.Hum., selaku Sekretaris Departemen Hukum

Ekonomi Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara;

7. Prof. Dr. Bismar Nasution, S.H., M.H., selaku Dosen Pembimbing I yang

telah membimbing penulis dalam penulisan skripsi ini ;

8. Dr. Mahmul Siregar., S.H., M.Hum., selaku Dosen Pembimbing II yang

telah membantu penulis dalam penulisan skripsi ini ;

9. Prof. Dr.Madiasa Ablisar,S.H.M.S, selaku Dosen Penasehat Akademik

penulis;

10. Seluruh Dosen Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utarayang telah

mendidik danmembimbingpenulis selama menempuh pendidikan

perkuliahan di Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara;

11. Teristimewa untuk orangtua penulis. Alm. Drs. Benares Banjarnahor dan

Dra. Trince Florida Gultom yang telah memberi dukungan, semangat, dan

doa sehingga penulis mampu mengerjakan penulisan skripsi ini.Terkhusus

untuk ibu, terimakasih atas segala pengorbanan yang tiada henti-hentinya

untuk membesarkan penulis serta abang-abang penulis. Kiranya Tuhan

selalu menyertaimu. Love you mom! Semoga skripsi ini juga bisa membuat

Ayah bangga di surga sana. Missyou Dad!

12. Abang-abang penulis, Irving Banjarnahor,S.E., Wilson Banjarnahor,Amd.,

(4)

semangat yang tiada henti-hentinya kepada Penulis serta canda tawa

maupun pertengkaran yang selalu hadir diantara kita. Semoga kalian selalu

disertai Tuhan dimanapun berada.

13. Kelompok Kecil EXAUDI yakni PKK Penulis Kak Mentari Pelawi, S.H.

dan Kak Kristy Pasaribu,S.H. Sukses buat segala rencana dan harapan

kakak-kakakku. Buat saudari-saudariku (Rumondang Siagian, Dyna

Mindaughter, Melisa Sitohang, Chrisya Tarigan). Sukses buat segala

rencana kalian juga,tetap andalkan Tuhan disetiap langkah kalian ya.

14. Teman-teman OJANERS (Ainul Mardiyah, Dyna Mindaughter, Raphita

Ivonne, Rohana Damanik, Sulasthree Sihombing, Sarah Siagian).

Terimakasih untuk segala kebaikan serta canda tawa yang telah kalian

berikan selama ini kepada Penulis.

15. Teman-teman BOCOR HALUS (Dora Tambunan, Paskah Pasaribu, Indah

Saragih, Rumondang Siagian, Raphita Ivonne, Rohana Damanik, Riska

Kaloko, Ritcat Sitorus, Samuel Marpaung, Befry Sembiring, Wilfrid

Tobing). Terimakasih untuk segala kebaikan serta canda tawa yang telah

kalian berikan selama ini kepada Penulis.

16. Teman-teman yang selama ini memberikan dukungan kepada Penulis

(Sonya Rajagukguk, Mareina Valerie, Meisura Girsang, Tika Masyita,

Ariaty Arman, Tri Wita Sari, Firyali Sabrina, Endarien Syah Putri,

Khairunnis Lubis). Terimakasih untuk segala kebaikan serta canda tawa

(5)

17. Teman-teman selama di Fakultas Hukum USU (Febryani Panjaitan,

Yeremia Ponomban, Dedi Ginting, Kevin Van Samdos, Ruth Nelta, Rizal

Gunawan, Felicia Tjia). Terimakasih untuk segala kebaikan serta canda

tawa yang telah diberikan kepada Penulis.

18. Perkumpulan Gemar Belajar (GEMBEL) Fakultas Hukum USU yang telah

memberikan banyak kesempatan serta pembelajaran berharga kepada

Penulis selama dibangku perkuliahan. Kepada Sahabat Gembel (Bang

Sapta, Bang Poltak, Bang Bobby, Bang Kastro, Bang Eko, Bang Jhon,

Bang Samuel,Bg Alex,Bang Jaka, Bang Gabeta, Sarai, Lauren, Wita,

Mipa, Hendra, Iwan, David, serta seluruh sahabat GEMBEL yang tidak

dapat Penulis sebutkan satu persatu). Terimakasih untuk segala kebaikan

serta canda tawa yang telah diberikan selama ini.Salam

PERSAHABATAN!!!

19. UKM KMK USU UP FH yang telah menjadi wadah bagi Penulis untuk

bertumbuh di dalam firman Kristus dan menjadi pelayanan bagi Penulis

selama di bangku perkuliahan.

20. IMAHMI (Ikatan Mahasiswa Hukum Ekonomi) 2012. Terimakasih untuk

segala pembelajaran serta kesempatan yang telah diberikan kepada Penulis

di dalam kepanitiaan seminar. Salam IMAHMI!!

21. Pemuda-Pemudi GKPI AIR BERSIH yang telah menjadi wadah pelayanan

Penulis selama beberapa bulan terakhir. Terimaksih kepada teman-teman

(6)

22. Untuk setiap orang yang telah memberi support, doa, dan telah membantu

penulis dalam penulisan skripsi ini, penulis ucapkan terima kasih.

Akhir kata, semoga Tuhan memberkati kita semua dan membalas segala

kebaikan dan jasa smua pihak yang telah membantu penulis secara tulus. Semoga

skripsi ini memberi manfaat bagi kita semua. Terima kasih.

Medan, April 2016

Hormat Penulis

(7)

DAFTAR ISI

Halaman

KATA PENGANTAR ... i

DAFTAR ISI ... ... vi

DAFTAR ISTILAH ... viii

ABSTRAK ... BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah ... 1

B. Perumusan Masalah ... 13

C. Tujuan dan Manfaat Penulisan ... 13

D. Keaslian Penulisan ... 15

E. Tinjauan Kepustakaan ... 15

F. Metode Penelitian ... 17

G. Sistematika Penelitian ... 21

BAB II TRANSAKSI EFEK SEMU DI PASAR SEKUNDER PADA PASAR MODAL A. Tinjauan Umum Tentang Transaksi Efek Semu ... 23

B. Perkembangan Pengaturan Perdagangan Saham di Bursa Efek.. . 30

C. Indikasi Terjadinya Praktik Efek Semu di Pasar Sekunder... 49

BAB III HUBUNGAN ANTARA FLUKTUASI HARGA SAHAM

(8)

DENGAN ADANYA TRANSAKSI EFEK SEMU

A. Proses Pembentukan Harga Saham di Pasar Sekunder ... 55

B. Akibat Praktik Transaksi Efek Semu Terhadap Kegiatan Pasar

Modal Indonesia ... 63

C. Hubungan Antara Fluktuasi Harga Saham di Pasar Sekunder

Bursa Efek Indonesia Dengan Adanya Transaksi Efek Semu ... 68

BAB IV TANGGUNG JAWAB PARA PIHAK DALAM

TRANSAKSI EFEK SEMU

A. Para Pihak yang Terkait dalam Transaksi Efek Semu ... 78

B. Pengawasan Terhadap Transaksi Efek Semu di Pasar Sekunder.. 88

C. Tanggung Jawab Hukum Para Pihak yang Melakukan

Transaksi Efek Semu. ... . 97

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan ... 109

B. Saran ... 111

(9)

DAFTAR ISTILAH

1. Bulish : suatu kondisi dimana pasar saham sedang mengalami tren naik

atau menguat.

2. Capital gain : keuntungan dalam bentuk uang. 3. Controlled account : pengendalian akun.

4. Debt ratio : rasio yang memperlihatkan proposi antara kewajiban yang

dimiliki dan seluruh kekayaan yang dimiliki.

5. Demand : permintaan.

6. False information : informasi yang salah.

7. Financial assets : alokasi dari pendapatan dan kekayaan dari seorang

investor.

8. Fixed assets : harta tetap.

9. Fixed income : pendapatan tetap.

10.Floating supply of stock : Jumlah saham dari sebuah perusahaan publik

yang tersedia untuk diperdagangkan.

11.Go public: kegiatan penawaran saham atau efek lainnya yang dilakukan

oleh emiten (perusahaan) untuk menjual saham atau efek kepada masyarakat berdasarkan tata cara yang diatur oleh UU Pasar Modal dan Peraturan Pelaksanaannya.

12.Initial Public Offering : penawaran umum. 13.Inside information : informasi orang dalam.

14.Limit order : kondisi dimana investor memberikan batas harga tertentu

kepada pialang.

15.Market manipulation : upaya mempengaruhi investor lain dalam

mengambil keputusan investasi melalui informasi yang tidak benar.

16.Market order : kondisi dimana investor menginstruksikan kepada pialang untuk membeli atau menjual saham dalam jumlah tertentu dengan segera. 17.Misrepresentation : informasi yang tidak keliru dalam hal keterbukaan di

pasar modal.

18.Omission : kelalaian pemberian informasi dalam pasar modal. 19.Over the counter : pasar luar bursa.

20.Pragmatic trend : pelaksanaan opsi saham dengan mengkonversi right

(hak)

21.Reserve requirements: mengatur jumlah uang yang beredar dengan

memainkan jumlah dana cadangan perbankan yang harus disimpan pada pemerintah. Untuk menambah jumlah uang, pemerintah menurunkan rasio cadangan wajib. Untuk menurunkan jumlah uang beredar, pemerintah menaikkan rasio.

(10)

23.Right : surat berharga yang memberikan hak bagi pemodal untuk membeli saham baru yang dikeluarkan emiten.

24.Right issue : memberikan kesempatan pertama kepada pemegang saham

lama untuk membeli saham.

25.Scripless trading : perdagangan tanpa warkat. 26.Secondary market : pasar sekunder.

27.Self Regulatory Organization : suatu organisasi yang melaksanakan

tingkat tertentu dari kewenangan penerapan aturan (regulator) atas suatu industri atau profesi.

28.Share swap : tukar saham.

29.Stock split : Pemecahan setiap satuan unit saham menjadi lebih dari satu sehingga akan menambah jumlah saham yang beredar.

30.Stop limit order :kondisi untuk mengatasi ketidakpastian harga

pelaksanaan terkait stop order. 31.Supply : penawaran

32.Total return : total pengembalian. 33.Trading floor : lantai bursa.

34.Underwriter : penjamin emisi efek.

35.Warrant redemption : surat penebusan. Warran ialah efek yang diterbitkan oleh suatu perusahaan yang memberi hak kepada pemegang efek untuk memesan‬/‬membeli saham perusahaan tersebut pada harga tertentu

setelah‬6‬bulan atau lebih.

36.Wash sales : perubahan pemilikan atas efek.

37.Wash trading : transaksi yang menampilkan penjualan dan pembelian yang seolah-olah benar terjadi, padahal, kenyataannya investor tidak melakukan posisi apapun di pasar.

(11)

ABSTRAK

PELAKSANAAN TRANSAKSI EFEK SEMU TERKAIT FLUKTUASI HARGA SAHAM DITINJAU DARI UNDANG-UNDANG NOMOR 8

TAHUN 1995 TENTANG PASAR MODAL

Betric Yolanda Banjarnahor* Bismar Nasution** Mahmul Siregar***

Transaksi efek semu belum memiliki definisi yang tegas dan universal. Transaksi efek semu sendiri merupakan salah satu bentuk dari manipulasi pasar. Adapun permasalahan yang dibahas dalam penulisan skripsi ini adalah bagaimana proses pelaksanaan transaksi efek semu yang terjadi di pasar sekunder dalam bursa efek Indonesia, hubungan antara fluktuasi (naik-turun) harga saham dengan adanya transaksi efek semu pada pasar sekunder bursa efek Indonesia, dan tanggung jawab para pihak dalam transaksi efek semu di bursa efek.

Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kepustakaan (library research) yang bersifat normatif yaitu penelitian dengan cara mengumpulkan data sekunder, berupa bahan hukum primer, sekunder dan tersier. Selain itu juga adanya analisis data dari kasus-kasus yang termasuk dalam kategori transaksi efek semu.

Transaksi efek semu menyebabkan adanya fluktuasi harga saham yang terjadi di Bursa Efek Indonesia dimana penjualan saham dibuat seolah-olah aktif oleh beberapa pihak dengan membeli saham dalam jumlah yang banyak dan mengakibatkan permintaan akan saham tersebut meningkat sehingga harga saham akan naik. Hal ini dilakukann dengan tujuan agar pemodal yang tidak mengetahui transaksi tersebut tertarik untuk membeli saham yang mengakibatkan melambungnya harga saham. Kegiatan transaksi efek semu di pasar modal diawasi secara internal oleh Bursa Efek Indonesia yang kemudian secara eksternal diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan setelah adanya laporan yang berasal dari Bursa Efek Indonesia. Selain memiliki fungsi pengawasan, Bursa Efek Indonesia memiliki wewenang dalam hal pemberian sanksi administratif berupa suspensi terhadap anggota bursa efek sedangkan Otoritas Jasa Keuangan selain memiliki wewenang memberikan sanksi administratif, dapat melakukan gugatan untuk ganti kerugian sebagai bentuk perlindungan konsumen, dalam hal sanksi pidana maka Otoritas Jasa Keuangan dapat melaporkan kepada Jaksa Penuntut Umum untuk dilakukan penuntutan. Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1995 Tentang Pasar Modal menjelaskan adanya sanksi administratif, sanksi perdata, dan sanksi pidana.

Kata kunci: Transaksi Efek Semu, Fluktuasi Harga Saham, Pasar Modal

*

Mahasiswa Fakultas Hukum USU

**

Dosen Pembimbing I

***

Referensi

Dokumen terkait

Sistem pencatatan penjualan atau pesanan pelanggan masih dilakukan dengan. menggunakan aplikasi Microsoft Exceldapat menimbulkan resiko

Dari hasil yang telah dilakukan seperti ; pengukuran ketinggian andongan kawat penghantar, pengukuran tegangan induksi, pengukuran medan listrik, pengukuran frekuensi induksi

pangannya, perlindungan sosial untuk rumah tangga miskin dan dapat menjadi. sejahtera sehingga dapat mengurangi angka kemiskinan dan

Untuk meramalkan penjualan produk Parachetamol dan Antalgin pada perusahaan di Tahun 2012 dengan menggunakan metode peramalan Box Jenkins karena metode peramalan deret berkala

Relationshi p Between Students’ Motivation a nd Students’ Speaking Ability Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu.. RELATIONSHIP

[r]

Pendeteksian tepi adalah suatu cara yang dapat digunakan untuk mendeteksi tepi citra yang bertujuan untuk meningkatkan penampakan garis batas suatu daerah atau objek di dalam

[r]