• Tidak ada hasil yang ditemukan

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA TAHUN 2012

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA TAHUN 2012"

Copied!
33
0
0

Teks penuh

(1)

1

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA

TAHUN 2012

DINAS PENGENDALIAN PERTANAHAN DAERAH

DINAS PENGENDALIAN PERTANAHAN DAERAH

DINAS PENGENDALIAN PERTANAHAN DAERAH

DINAS PENGENDALIAN PERTANAHAN DAERAH

KABUPATEN SLEMAN

KABUPATEN SLEMAN

KABUPATEN SLEMAN

KABUPATEN SLEMAN

(2)

2

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah melimpahkan rahmad taufik dan hidayah-Nya sehingga laporan akuntabilitas kinerja tahun 2012 Dinas Pengendalian Pertanahan Daerah Kabupaten Sleman dapat tersusun.

Laporan ini terdiri dari empat bagian yaitu bagian pertama Pendahuluan, bagian kedua Perencanaan dan perjanjian kinerja, Bagian ketiga Akuntabilitas Kinerja dan bagian keempat Penutup.

Dengan berakirnya pelaksanaan kegiatan tahun anggaran 2012 maka Dinas Pengendalian Pertanahan Daerah Kabupaten Sleman telah menyelesaikan kegiatannya untuk tahun yang ketiga jika dikaitkan dengan implementasi Peraturan Daerah Nomor 9 tahun 2009.

Rencana strategis tahun 2010 telah memberikan arah dan fokus bagi pelaksanaan kegiatan Dinas pengendalian Pertanahan Daerah (DPPD) Kabupaten Sleman di dalam upaya memenuhi visinya yaitu terwujudnya tertib penggunaaan dan pemanfaatan tanah melalui misinya yaitu :

1. Meningkatkan penyelenggarakan penatagunaan tanah 2. Meningkatkan pelayanan perizinan pemanfaatan tanah.

3. Meningkatkan pengendalian dan pengawasan pemanfaatan tanah

Selama tahun 2012, sasaran capaian kinerja yang ditargetkan dalam Rencana Strategis telah berhasil dicapai. Capaian kinerja DPPD untuk tahun 2012 ini kemudian dituangkan ke dalam laporan Akuntabilitas Kinerja DPPD Kabupaten Sleman.

Laporan akuntabilitas kinerja DPPD ini disusun berdasarkan Inpres No 7 tahun 1999. Peraturan ini memberikan tuntunan kepada semua instansi untuk menyiapkan laporan akuntabilitas kinerja instansi pemerintah sebagai bagian integral dari siklus akuntabilitas kinerja yang utuh.

Penyampaian informasi kinerja ini merupakan bentuk kinerja kami, baik capaian yang memenuhi sasaran maupun yang tidak memenuhi sasaran akan dianalisis lebih lanjut untuk tujuan identifikasi peluang perbaikan kinerja yang dapat dilakukan pada tahun-tahun mendatang, dan akan dimanfaatkan sepenuhnya untuk mewujudkan visi dan misi Dinas Pengendalian Pertanahan Daerah Kabupaten Sleman.

(3)

3

Atas bantuan dari semua pihak dalam penyusunan laporan ini diucapkan terimakasih dan semoga laporan ini dapat digunakan sebagai media pertanggungjawaban kinerja serta peningkatan kinerja bagi DPPD Kabupaten Sleman .

Sleman, 25 Februari 2013

Kepala,

PURWATNO WIDODO SH,CN NIP.19600528 198610 1 001

(4)

4 DAFTAR ISI KATA PENGANTAR ... 2 DAFTAR ISI ... 4 BAB I : PENDAHULUAN ... 5 A. Latar belakang ... B. Struktur organisasi Tugas Pokok dan Fungsi DPPD ... C. Tugas Pokok dan Fungsi DPPD ...

5 5 5

BAB II : PERENCANAAN DAN PENETAPAN KINERJA ... 5 A. Program dan Kegiatan IKU ... B. Rencana Strategis ... 1. Visi dan Misi ... 2. Tujuan, Sasaran Strategis dan Indikator Kinerja Sasaran

Strategis ... C. Rencana Kerja Tahunan ... D. Penetapan Kinerja ... 9 9 9 9 9 16 17

BAB III : AKUNTABILITAS KINERJA ... 20 A. Pencapaian Indikator Kinerja Utama ... B. Pencapaian Sasaran Strategis ...

20 20 BAB IV : PENUTUP ... 33 A. Kesimpulan ... B. Saran ... 33 33 LAMPIRAN-LAMPIRAN:

1. Rencana Kinerja tahunan 2. Penetapan Kinerja Tahunan 3. Pengukuran Pencapaian Sasaran 4. Pengukuran Kinerja SKPD

(5)

5

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Terselenggaranya good governance merupakan prasyarat bagi setiap pemerintah untuk mewujudkan aspirasi masyarakat dan mencapai tujuan yang telah ditetapkan, dalam rangka itu diperlukan pengembangan dan penerapan sistem pertanggungjawaban yang tepat, jelas dan legitimate sehingga penyelenggaraan pemerintahan dapat berjalan secara berdaya guna, berhasil guna dan dapat dipertanggungjawabkan serta bebas dari korupsi, kolusi dan nepotisme.

Sejalan dengan itu maka berdasar Inpres No 7 tahun 1999, tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi pemerintah, maka DPPD sebagai salah satu instansi pemerintah wajib menyusun laporan akuntabilitas kinerja instansi pemerintah (LAKIP).

Berdasarkan Peraturan Bupati Sleman No : 22 tahun 2009 tentang uraian tugas, fungsi dan tata kerja Dinas Pengendalian Pertanahan Daerah, bahwa : Dinas Pengendalian Pertanahan Daerah berkedudukan sebagai unsur penunjang pemerintah daerah yang dipimpin oleh seorang kepala yang berada dibawah dan bertanggung jawab kepada bupati melalui sekretaris daerah.

B. Struktur Organisasi, Tugas Pokok dan Fungsi DPPD

Dinas Pengendalian Pertanahan Daerah mempunyai struktur organisasi : a. Kepala Dinas

b. Sekretariat yang terdiri dari

1. Sub Bagian Umum dan Kepegawaian

2. Sub Bagian Keuangan, Perencanaan dan Evaluasi c. Bidang Tataguna Tanah yang terdiri dari :

1. Seksi Data dan Informasi Pertanahan 2. Seksi Penatagunaan Tanah

d. Bidang Perizinan Pertanahan, yang terdiri dari :

(6)

6

2. Seksi Pengkajian dan Penetapan Perizinan Pertanahan e. Bidang Pengawasan Pemanfaatan Pertanahan yang terdiri dari :

1. Seksi Pengawasan Pemanfaatan Tanah Kas Desa 2. Seksi Pengawasan Pemanfaatan Tanah

3. Seksi Penanganan Masalah Pertanahan

C. TUGAS POKOK DAN FUNGSI DPPD Tugas :

Dinas Pengendalian Pertanahan Daerah mempunyai tugas melaksanakan penyelenggaraan Pemerintahan Daerah di bidang pertanahan.

Fungsi :

a. Perumusan kebijakan teknis bidang pertanahan; b. Pelaksanaan tugas bidang pertanahan;

c. Penyelengaraan pelayanan umum bidang pertanahan; d. Pembinaan dan pengembangan bidang pertanahan;

e. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Bupati sesuai dengan tugas dan fungsinya.

1. Sekretariat :

Tugas : Melaksanakan urusan umum,kepegawaian,keuangan, perencanaan evaluasi dan mengkoordinasikan pelaksanaan tugas satuan organisasi

Fungsi : Dalam melaksanakan tugas sekretariat mempunyai fungsi : 1. Penyusunan rencana kerja sekretariat;

2. Perumusan kebijakan kesekretariatan; 3. Penyelenggaraan urusan umum; 4. Penyelenggaraan urusan kepegawaian; 5. Penyelenggaraan urusan keuangan;

6. Penyelenggaraan urusan perencanaan dan evaluasi;

7. Pengkioordinasian penyelenggaraan tugas satuan organisasi; 8. Evaluasi dan penyusunan laporan pelaksanaan rencana kerja

(7)

7 2. Bidang Tata Guna Tanah :

Tugas : Menyelenggarakan penatagunaan tanah dan pengolahan data informasi pertanahan

Fungsi : Dalam melaksanakan tugas Bidang Tata Guna Tanah mempunyai fungsi :

1. Penyusunan rencana kerja Bidang Tata Guna Tanah;

2. Perumusan kebijakan teknis penatagunaan tanah dan pengolahan data dan informasi pertanahan;

3. Penyelenggaraan penatagunaan tanah;

4. Penyelenggaraan pengolahan data dan informasi pertanahan; 5. Evaluasi penyusunan laporan pelaksanaan rencana kerja Bidang

Tata Guna Tanah. 3. Bidang Perizinan Pertanahan :

Tugas : Menyelenggarakan pelayanan administrasi, penagihan, pengkajian dan penetapan perizinan pertanahan.

Fungsi : Dalam melaksanakan tugas Bidang Perizinan Pertanahan mempunyai fungsi :

1. Penyusunan rencana kerja Bidang Perizinan Pertanahan;

2. Perumusan kebijakan teknis pelayanan administrasi, penagihan, pengkajian, dan penetapan perizinan pertanahan, menyelenggarakan pelayanan administrasi dan penagihan perizinan pertanahan;

3. Penyelenggaraan pelayanan administrasi dan penagihan pertanahan;

4. Penyelenggaraan pengkajian dan penetapan perizinan pertanahan;

5. Evaluasi dan penyusunan laporan pelaksanaan rencana kerja Bidang Perizinan Pertanahan.

4. Bidang Pengawasan Pemanfaatan Pertanahan

Tugas : Menyelenggarakan pengawasan pemanfaatan tanah dan penanganan masalah pertanahan

(8)

8

Fungsi : Dalam melaksanakan tugas Bidang Pengawasan Pemanfaatan Pertanahan mempunyai fungsi :

1. Penyusunan rencana kerja Bidang Pengawasan Pemanfaatan Pertanahan;

2. Perumusan kebijakan teknis pengawasan pemanfaatan tanah dan penanganan masalah pertanahan;

3. Penyelenggaraan pengawasan pemanfaatan tanah;

4. Penyelenggaraan pengawasan dan pengendalian pemanfaatan tanah kas desa;

5. Penyelenggaraan dan pembinaan penanganan masalah pertanahan;

6. Evaluasi dan penyusunan laporan pelaksanaan rencana kerja Bidang Pengawasaan Pemanfaatan pertanahan.

(9)

9

BAB II

PERENCANAAN DAN PENETAPAN KERJA

A. Program dan Kegiatan IKU

1. Program Penataan, Penguasaan, Pemilikan, Penggunaan dan Pemanfaatan Tanah prosentase penurunan jumlah keluhan dalam perizinan.

2. Program Peningkatan Tertib Pemanfaatan dan Penggunaan Tanah. Prosentase penyelesaian perizinan pertanahan :

• Ijin Lokasi

• Izin Pemanfaatan Tanah

• Izin Perubahan Penggunaan Tanah • Izin Konsolidasi Tanah

• Izin Penetapan Lokasi Pembangunan untuk Kepentingan Umum 3. Program Pengembangan Sistem Informasi Pertanahan.

Prosentase menurunya pelaku masyarakat yang melanggar peruntukan penggunaan tanah.

B. Rencana Strategis 1. Visi dan Misi

VISI Dinas Pengendalian Pertanahan Daerah adalah :

“ Terwujudnya tertib penggunaan dan pemanfaatan tanah ”

Sedangkan “MISI” Dinas Pengendalian Pertanahan Daerah adalah : 1. Meningkatkan penyelenggaraan penatagunaan tanah;

2. Meningkatkan pelayanan perizinan pemanfaatan tanah;

3 Meningkatkan pengendalian dan pengawasan pemanfaatan tanah

2. Tujuan, Sasaran Strategis dan Indikator Kinerja Sasaran Startegis Tujuan:

Tujuan merupakan sesuatu yang akan dicapai atau dihasilkan oleh organisasi. Bertolak dari Visi dan Misi yang telah dirumuskan maka ditetapkanlah tujuan yang ingin di capai sebagai berikut :

(10)

10

1. Mewujudkan penggunaan tanah sesuai dengan arahan fungsi kawasan dalam RTRW;

2. Mewujudkan pelayanan perijinan pertanahan yang sesuai dengan tata ruang wilayah;

3. Mewujudkan tertib pemanfaatan dan peruntukan tanah.

Sasaran Startegis:

1 Mewujudkan penggunaan tanah sesuai dengan arahan fungsi kawasan dalam RTRW, dengan sasaran :

a) Terkendalinya perubahan peruntukan penggunaan tanah; b) Terwujudnya system informasi pengendalian pertanahan; c) Terwujudnya pengendalian penatagunaan tanah.

2 Mewujudkan pelayanan perizinan pertanahan yang sesuai dengan tata ruang wilayah , dengan sasaran :

a) Meningkatnya kualitas pelayanan perizinan pertanahan;

b) Meningkatnya pemahaman masyarakat tentang perizinan pertanahan sesuai dengan fungsinya;

c) Meningkatnya kesadaran pelaku pembangunan terhadap pemanfaatan tanah.

3 Mewujudkan tertib pemanfaatan dan peruntukan tanah , dengan sasaran : a) Terwujudnya tertib administrasi pertanahan;

b) Terwujudnya ketaatan masyarakat terhadap peraturan perundangan pertanahan;

c) Terwujudnya tetib pemanfaatan tanah.

Indikator kinerja sasaran startegis

Tujuan 1 : Mewujudkan penggunaan tanah sesuai dengan arahan fungsii kawasan dalam RTRW

(11)

11

Sasaran Indikator sasaran Target

Terkendalinya perubahan peruntukan penggunaan tanah

% perubahan peruntukan penggunaan tanah

0,7%

Terwujudnya system informasi pengendalian pertanahan

% pemanfaatan sistem informasi pengendalian pertanahan dalam pengambilan keputusan

20%

Terwujudnya pengendalian penatagunaan tanah)

% dipergunakan nya perencanaan pengendalian penatagunaan tanah, di kawasan budidaya, dan non budidaya

76%

Tujuan 2 : Mewujudkan pelayanan perizinan pertanahan yang sesuai dengan tata ruang wilayah

Sasaran Indikator sasaran Target

Meningkatnya kualitas pelayanan perizinan pertanahan

% Menurunnya jumlah keluhan dalam pelayanan perizinan

8%

Meningkatnya pemahaman masyarakat tentang perizinan pertanahan sesuai dengan fungsinya

% menurunnya Jumlah pemohon perizinan yang tidak sesuai dengan fungsi

15%

Meningkatnya kesadaran pelaku pembangunan terhadap pemanfaatan tanah

% Menurunnya penyalahgunaan peruntukan penggunaan tanah

9%

Tujuan 3 : Mewujudkan tertib pemanfaatan dan peruntukan tanah

Sasaran Indikator sasaran Target

Terwujudnya tertib administrasi pertanahan

% jumlah luas tanah yang telah bersertipikat

(12)

12 Terwujudnya ketaatan

masyarakat terhadap

peraturan perundangan bidang pertanahan

% jumlah masalah/kasus pelanggaran pertanahan yang ditindaklanjuti

60%

Terwujudnya tertib pemanfaatan tanah

% menurunnya pelaku/masyarakat yang melanggar peruntukan , pemanfaatan dan penggunaan tanah

84%

Rumusan Tujuan dan Sasaran

Misi 1 : Meningkatkan penyelenggaraan penatagunaan tanah

Tujuan : Mewujudkan penggunaan tanah sesuai dengan arahan fungsi

kawasan dalam RT/RW

Sasaran : a. Terkendalinya perubahan peruntukan penggunaan tanah

b. a. Terwujudnya system informasi pengendalian pertanahan

c. b. Terwujudnya pengendalian penatagunaan tanah

Misi 2 : Meningkatkan penyelenggaraan perizinan pemanfaatan tanah

Tujuan : Mewujudkan pelayanan perizinan pertanahan yang sesuai

dengan tata ruang wilayah

Sasaran : a. Meningkatnya kualitas pelayanan perizinan pertanahan

b. Meningkatnya pemahaman masyarakat tentang perizinan pertanahan sesuai dengan fungsinya

c. Meningkatnya kesadaran pelaku pembangunan terhadap pemanfaatan tanah

Misi 3 : Meningkatkan penyelenggaraan pengawasan pemanfaatan tanah

(13)

13

Sasaran : a. Terwujudnya tertib administrasi pertanahan

b. Terwujudnya ketaatan masyarakat terhadap peraturan perundangan bidang pertanahan

c. Terwujudnya tertib pemanfaatan tanah

Setelah ditetapkan visi yang merupakan gambaran masa depan yang ingin dicapai, kemudian ditindaklanjuti dengan menentukan misi organisasi ,dimana misi ini ditetapkan dengan mengambil beberapa prioritas dari sekian banyak alternative yang mengacu pada tugas pokok dan fungsi Dinas Pengendalian Pertanahan Dearah.

Berawal dari visi dan misi serta factor penentu keberhasilan inilah kemudian dijabarkan ke dalam tujuan dan sasaran pembangunan di Bidang pertanahan yang bermuara pada terkendalinya pertanahan dan terwujudnya system infomasi daerah yang handal yang pada akhirnya penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan dapat berjalan lancar sehingga pemerintahan yang baik akan terwujud.

Setelah tujuan dan sasaran ditetapkan, maka harus dapat dirumuskan berbagai program dan kegiatan secara rinci dengan volume kegiatan selama kurun waktu 5 tahun mendatang ( 2010 – 2015 ). Adapun berbagai program penjabaran dalam bentuk kegiatan adalah sebagai berikut ini.

1) Program Pelayanan Administrasi Perkantoran 1. Penyediaan Jasa SuratMenyurat

2. Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air Listrik dan Langganan 3. Penyediaan Jasa Administrasi Keuangan

4. Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor 5. Penyediaan Jasa Perbaikan Peralatan Kerja 6. Penyediaan Alat tulis Kantor

7. Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan

8. Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan Kantor 9. Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor

10. Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-Undangan 11. Rapat-Rapat KoordinasidanKonsultasi

(14)

14 12. Penyediaan Jasa Administrasi Kantor 13. Penyediaan Jasa Arsip dan Perpustakaan

2) Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur 1. Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor

2. Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Dinas/Operasional 3. Pemeliharaan Rutin/BerkalaMebeleur

4. Pemeliharaan Rutin BerkalaTaman

3) Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur 1. Pendidikan dan Pelatihan Formal

2. BimbinganTeknis Workshop, Seminar, Lokakarya, diskusi dan outbound 3. Pengelolaan Kepegawaian

4) Program Peningkatan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan 1. Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD 2. Penyusunan Laporan Keuangan dan Realisasi Keuangan

3. Penyusunan Perencanaan Kerja SKPD

4. Monitoring dan Evaluasi Program/Kegiatan SKPD 5. Penyusunan Profil data SKPD lima tahun terakhir

5) Program Penataan Penguasaan, Pemilikan, Penggunaan dan Pemanfaatan Tanah

1. Penyuluhan Hukum Pertanahan

2. Inventarisasi Penataan Penguasaan Pemilikan Penggunaan dan Pemanfaatan Tanah

3. Inventarisasi peta persil TKD 4. Inventarisasi tanah kosong

5. Iventarisasi penguasaan obyek izin lokasi

6. Inventarisasi penguasaan dan penggunaan tanah SG untuk Kab. Sleman 7. Penyusunan Neraca Penatagunaan Tanah

(15)

15 9. Penyusunan peta klasifikasi lahan

10. Pelayanan Izin Lokasi,Izin Pemanfaatan Tanah, Izin Penetapan Lokasi Pembangunan untuk Kepentingan umum dan Izin Konsolidasi Tanah

11. Intensifikasi Retribusi 12. Monitoring dan Evaluasi TKD

13. Monitoring dan Evaluasi Perizinan Pertanahan 14. Monitoring dan pembinaan perolehan tanah 15. Pengelolaan administrasi perizinan

16. Pelaksanaan pemutihan IPPT 17. Inventarisasi bukti kepemilikan 18. Tertib Administrasi Tanah Kas Desa

19. Pembuatan Batas-Batas Wilayah (Kecamatan dan Desa)

6) Program Penyelesaian Konflik-Konflik Pertanahan 1. Tertib Administrasi Pertanahan

2. Tertib Administrasi Tanah SG

3. Monitoring dan evaluasi IPPT dan evaluasi pendelegasian kewenangan 4. Peningkatan Kapasitas Pemda di Bidang Managemen Pertanahan 5. Fasilitasi Penyelesaian Konflik-konflik Pertanahan

6. Pengawasan Pemanfaatan Tanah

7. Pengawasan dan Penyelesaian Masalah TKD 8. Penyelesaian Masalah Pertanahan

7) Program Pengembangan Sistem Informasi Pertanahan

1. Penyusunan Sistem Informasi Pertanahan yang Handal (SLIM)

2. Update data peruntukan tanah

3. Update database lokasi tanah SG hasil inventarisasi

4. Update database pertanahan

5. Pengelolaan Single Base Map

6. Pengelolaan SIM Perizinan

(16)

16

C. Rencana Kerja Tahunan

Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target Program

(1) (2) (3) (4) Terkendalinya perubahan peruntukan penggunaan tanah % perubahan peruntukan penggunaan tanah 0,7% Program penataan penguasaan pemilikan penggunaan dan pemanfaatan tanah Terwujudnya system informasi pengendalian pertanahan % pemanfaatan sistem informasi pengendalian pertanahan dalam pengambilan keputusan 20% Program Pengembangan Sistem Informasi Pertanahan Terwujudnya pengendalian penatagunaan tanah %dipergunakan nya perencanaan pengendalian penatagunaan tanah, di kawasan budidaya, dan non budidaya 76% Program Pengembangan Sistem Informasi Pertanahan Program penataan penguasaan pemilikan penggunaan dan pemanfaatan tanah Meningkatnya kualitas pelayanan perizinan pertanahan % Menurunnya jumlah keluhan dalam pelayanan perizinan 8% Program penataan penguasaan pemilikan penggunaan dan pemanfaatan tanah Meningkatnya pemahaman masyarakat tentang perizinan pertanahan sesuai dengan fungsinya % menurunnya Jumlah pemohon perizinan yang tidak sesuai dengan fungsi 15% Program penataan penguasaan pemilikan penggunaan dan pemanfaatan tanah

(17)

17 (1) (2) (3) (4) Meningkatnya kesadaran pelaku pembangunan terhadap pemanfaatan tanah % Menurunnya penyalahgunaan peruntukan penggunaan tanah 9% Program penataan penguasaan pemilikan penggunaan dan pemanfaatan tanah Penyelesaian konflik pertanahan Terwujudnya tertib administrasi pertanahan % jumlah luas tanah yang telah bersertipikat 58% Program penataan penguasaan pemilikan penggunaan dan pemanfaatan tanah Terwujudnya ketaatan masyarakat terhadap peraturan perundangan bidang pertanahan % jumlah masalah/kasus pelanggaran pertanahan yang ditindaklanjuti 60% Program penataan penguasaan pemilikan penggunaan dan pemanfaatan tanah Penyelesaian konflik pertanahan Terwujudnya tertib pemanfaatan tanah % menurunnya pelaku/masyarakat yang melanggar peruntukan , pemanfaatan dan penggunaan tanah 84% Penyelesaian konflik pertanahan D. Penetapan Kinerja Sasaran Strategis

Indikator Kinerja Target Program Kegiatan Anggaran (1) (2) (3) (4) (5) (6) Terkendalinya perubahan peruntukan penggunaan tanah % perubahan peruntukan penggunaan tanah 0,7% Program penataan penguasaan pemilikan penggunaan dan pemanfaatan tanah Penyuluhan hukum pertanahan 113.650.000 Pelayanan IPPT 159.688.500

(18)

18

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

Monitoring dan

evaluasi TKD

35.000.000

Pelayanan IL, IPT, IKT dan IPL 170.329.300 P4 TKD 35.000.000 Inventarisasi dan pemetaan tanah kosong 55.000.000 Terwujudnya system informasi pengendalian pertanahan % pemanfaatan sistem informasi pengendalian pertanahan dalam pengambilan keputusan 20% Program Pengembangan Sistem Informasi Pertanahan Pemeliharaan sistem informasi pertanahan 28.650.000 Update data peruntukan tanah 48.875.000 Pengelolaan single base map 73.875.000 Terwujudnya pengendalian penatagunaan tanah % dipergunakan nya perencanaan pengendalian penatagunaan tanah, di kawasan budidaya, dan non budidaya 76% Program penataan penguasaan pemilikan penggunaan dan pemanfaatan tanah

Ploting peta IPPT 64.650.000

Ploting peta bidang TKD 48.875.000 Meningkatnya kualitas pelayanan perizinan pertanahan % Menurunnya jumlah keluhan dalam pelayanan perizinan 8% Program penataan penguasaan pemilikan penggunaan dan pemanfaatan tanah Monitoring dan pembinaan perolehan tanah 27.970.000 Monitoring dan

evaluasi IPPT dan pelaksanaan Kepbup no.57/2006 94.290.000 Pengelolaan administrasi perizinan pertanahan 22.610.000 Meningkatnya pemahaman masyarakat tentang perizinan pertanahan sesuai dengan fungsinya % menurunnya Jumlah pemohon perizinan yang tidak sesuai dengan fungsi 15% Program penataan penguasaan pemilikan penggunaan dan pemanfaatan tanah

Pelayanan IL, IPT, IPL, IKT 170.329.300 P4 TKD 35.000.000 Pengawasan pemanfaatan tanah 37.000.000 Penyelesaian konflik pertanahan Pengawasan pemanfaatan TKD 35.000.000 Penyelesaian masalah pertanahan 67.000.000

(19)

19 (1) (2) (3) (4) (5) (6) Meningkatnya kesadaran pelaku pembangunan terhadap pemanfaatan tanah % Menurunnya penyalahgunaan peruntukan penggunaan tanah 9% Program penataan penguasaan pemilikan penggunaan dan pemanfaatan tanah Tertib administrasi pertanahan 249.100.000 Tertib administrasi SG 140.000.000 Tertib administrasi TKD 225.000.000 Penyelesaian konflik pertanahan Pengawasan pemanfaatan tanah 37.000.000 Pengawasan pemanfaatan TKD 35.000.000 Terwujudnya tertib administrasi pertanahan % jumlah luas tanah yang telah bersertipikat 58% Program penataan penguasaan pemilikan penggunaan dan pemanfaatan tanah Tertib administrasi pertanahan 249.100.000 Tertib administrasi TKD 225.000.000 Terwujudnya ketaatan masyarakat terhadap peraturan perundangan bidang pertanahan % jumlah masalah/kasus pelanggaran pertanahan yang ditindaklanjuti 60% Program penataan penguasaan pemilikan penggunaan dan pemanfaatan tanah Monitoring dan pembinaan perolehan tanah 27.970.000 P4 TKD 35.000.000 Penyelesaian konflik pertanahan Pengawasan pemanfaatan TKD 35.000.000 Penyelesaian masalah pertanahan 67.000.000 Terwujudnya tertib pemanfaatan tanah % menurunnya pelaku/masyarakat yang melanggar peruntukan , pemanfaatan dan penggunaan tanah 84% Penyelesaian konflik pertanahan Pengawasan pemanfaatan tanah 37.000.000 Pengawasan pemanfaatan TKD 35.000.000 Penyelesaian masalah pertanahan 67.000.000

(20)

20

BAB III

AKUNTABILITAS KINERJA

A. Pencapaian IKU

No Uraian Rumus Alasan Sumber

Data 1 Prosentase penurunan jumlah keluhan dalam perizinan (Jml keluhan th lalu – jml keluhan th ini) --- x 100% Jml keluhan th lalu ( 4 – 5 ) --- x 100% = 25 % 4 Pelaksanaan Tupoksi dalam pemberian perizinan Laporan bulanan dan tahunan bidang Tata Guna Tanah 2 Prosentase penyelesaian perijiana pertanahan : • IL • IPT • IPPT • IKT • IPL.K.Um Jml ijin yg keluar --- x 100% Jml pemohon ijin 873 --- X 100 % = 65,88% 1325 Pelaksanaan Tupoksi dalam pemberian perizinan Laporan bulanan dan tahunan bidang Perizinan 3 Prosentase menurunya pelaku masyarakat yang melanggra peruntukan penggunaan tanah (2 X target) - realisasi --- x 100% target (2 x 50) – 88 --- x 100% = 24% 50 Mengendalian peruntukan penggunaan lahan Laporan bulanan dan tahunan bidang Pengawas an Pemanfaat an Tanah

(21)

21

B. Pencapaian Sasaran Strategis

Secara umum, Dinas Pengendalian Pertanahan Daerah Kabupaten Sleman telah dapat melaksanakan tugas dan fungsi yang diamanatkan, walaupun dari sasaran yang telah ditetapkan sebanyak 9 sasaran sudah dapat dilaksanakan, tetapi belum mencapai 100% karena ada beberapa kegiatan yang belum dilaksanakan dan baru memasuki tahun pertama dari renstra Dinas Pengendalian Pertanahan Daerah (2011-2015). Hal ini disebabkan karena perencanaan sasaran tersebut akan diselesaikan dalam kurun waktu 5 tahun kedepan , dan tahun 2012 adalah tahun kedua dari perencanaan dimaksud.

Adapun sasaran tersebut adalah

1. Mewujudkan penggunaan tanah sesuai dengan arahan fungsi kawasan dalam RTRW, dengan sasaran :

a) Terkendalinya perubahan peruntukan penggunaan tanah;

b) Terwujudnya system informasi pengendalian pertanahan daerah; c) Terwujudnya pengendalian penatagunaan tanah.

2. Mewujudkan pelayanan perizinan pertanahan yang sesuai dengan tata ruang wilayah , dengan sasaran :

a) Meningkatnya kualitas pelayanan perizinan pertanahan;

b) Meningkatnya pemahaman masyarakat tentang perizinan pertanahan sesuai dengan fungsinya;

c) Meningkatnya kesadaran pelaku pembangunan terhadap pemanfaatan tanah.

3. Mewujudkan tertib pemanfaatan dan peruntukan tanah , dengan sasaran : a) Terwujudnya tertib administrasi pertanahan;

b) Terwujudnya ketaatan masyarakat terhadap peraturan perundangan pertanahan;

c) Terwujudnya tetib pemanfaatan tanah.

Untuk mewujudkan sasaran tersebut program dan kegiatan yang dilaksanakan tahun 2012 adalah sebagai berikut :

(22)

22

1) Program Penataan Penguasaan, Pemilikan, Penggunaan dan Pemanfaatan Tanah.

a. Penyuluhan Hukum Pertanahan

Tersosialisasikannya informasi pertanahan kepada masyarakat melalui iklan media cetak 6 kl, ILM radio 6 paket, pembuatan papan informasi 3 buah, perawatan papan informasi 1 paket, layanan informasi 500 orang, laporan rekom permasalahan pertanahan.

b. Pelayanan Izin Peruntukan penggunaan Tanah Permohonan IPPT yang diproses 600 buah. c. Monitoring dan Evaluasi TKD.

Terlaksanya monitoring dan evaluasi TKD yang sudah berizin 20 buah. d. Tertib administrasi pertanahan

Kajian tentang penggunaan peta nilai tanah sebagai dasar pengenaan BPHTB, sosialisasi dan pelayanan pertanahan.

e. Penyusunan kebijakan pertanahan

Tersusunya draft perbup pengelolaan TKD.

f. Pengendalian Pemanfaatan Penggunaan Penguasaan dan Pemilikan Tanah (TKD)

Terbitnya rekom izin pemanfaatan / penggunaanTKD 30 pemohon dan revisi perbaikan izin dari tahun 2008 s/d 2010.

g. Inventarisasi dan Pemetaan Tanah Kosong

Terinventarisasinya data tanah yang diindikasikan kosong dari tanaman pangan 2 kecamatan.

h. Plotting Peta Bidang TKD

Ploting peta TKD dan PL-nya 1.200 bidang.

i. Pelayanan Ijin Lokasi, Ijin Pemanfaatan Tanah, Ijin Penetapan Lokasi Pembangunan untuk Kepentingan Umum, Ijin LC

(23)

23

Permohonan IPPT yang diproses 400 buah. j. Pengelolaan Administrasi Perijinan Pertanahan

Tertatanya dokumen IPPT 2008 s/d 2011, Entri dta IPPT 770 pemohon dan pengiriman arsip ke KAD.

k. Monitoring dan Evaluasi IPPTdan Pelaksanaan Kep. Bupati No.57 / 2006 Terlaksanya monitoring 40 pemegang ijin, Laporan evaluasi Pendelegasian Kewenangan IPPT 1 laporan, Laporan kajian akademis pengendalian perumahan 1 buah, forum diskusi terbatas pengendalian perumahan 1 kali. l. Monitoring dan pembinaan perolehan tanah

Data monitoring dan pembinaan pemanfaatan tanah 40 badan hukum. m. Tertib Administrasi SG

Terbitnya rekomendasi SG yang dipakai Pemkab 10 bidang. n. Tertib Administrasi TKD

Pensertifikatan TKD 120 bidang o. Pemetaan batas wilayah kecamatan

Peta batas wilayah Kecamatan Sleman p. Ploting Peta IPPT

Terplotingnya peta lokasi 900 lokasi 2) Program Penyelesaian konflik-konflik pertanahan.

a. Pengawasan Pemanfaatan Tanah

Terlaksanya pengawasan dan penertiban Pemanfaatan tanah 50 lokasi. b. Pengawasan pemanfaatan TKD

Terlaksananya pengawasan dan penertiban pemanfaatan tanah 35 lokasi. c. Penyelesaian masalah pertanahan

Terfasilitasinya penyelesaian permasalahan tanah sesuai hukum yang berlaku 12 permasalahan.

(24)

24 3) Program Pengembangan sistem informasi.

a. Pemeliharaan Sistem informasi pertanahan

Pengelolaan SLIM di 4 Kecamatan (Kec. Depok, Mlati, Gamping dan Ngaglik). b. Update data pertanahan tanah

Terupdatenya peta penggunaaan lahan 1 kabupaten. c. Pengelolaan Single base map

Sinkroniksasi peta batas Kab. Sleman (Kec. Depok, Prambanan , Berbah) dengan Kabupaten Bantul.

d. Pengelolaan Website

Terkelolanya Sub Domain dppd.slemankab.go.id 12 bulan.

4) Program pelayanan administrasi perkantoran a. Penyediaan jasa surat menyurat

Terlayaninya surat menyurat 12 bulan sebanyak 5.000 surat.

b. Penyediaan jasa komunikasi, sumberdaya air, listrik dan langganan. Terbayarnya langganan listrik, telepon, air dan media cetak 12 bulan c. Penyedian jasa administrasi keuangan

Terbayarnya Tunjangan bendaharawan, pengurus barang 10 orang 12 bulan. d. Penyediaan jasa kebersihan kantor

Terbayarnya tenaga kontrak 1 orang 12 bulan dan belanja barang . e. Penyediaan jasa perbaikan peralatan kantor.

Perbaikan komputer, mesin ketik, servis AC 12 bulan f. Penyediaan alat tulis kantor

Belanja Alat tulis kantor 12 bulan.

g. Penyediaan barang cetakan dan penggandaan Tersedianya barang cetakan 12 macam.

(25)

25 Perawatan listrik dan elektronik 12 bulan.

i. Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor Pengadaan GPS Geodetik 1 paket.

j. Penyediaan makanan dan minuman rapat.

Terfasilitasinya rapat dan penerimaan tamu 12 bulan. k. Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi

Terlaksananya rapat – rapat koodinasi dan konsultasi 12 bulan. l. Penyediaan jasa administrasi kantor.

Tersedianya materai, perangko, dan jasa pengiriman 12 bulan. m. Pengelolaan dokumen SKPD

Pengelolaan arsip dan perpustakaan 12 bulan

5) Program Peningkatan sarana dan prasarana aparatur. a. Pemeliharaan rutin/ berkala gedung kantor.

Terpeliharanya gedung / kantor DPPD 1 unit.

b. Pemeliharaan rutin / berkala kendaraan dinas / operasional.

Terpeliharanya kendaraan dinas roda 2 (dua) 9 unit dan roda 4 (empat) 5 unit.

c. Pemeliharaan rutin / berkala mebeler. Terpeliharanya mebeler.

6) Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur. Pengkajian Kompetensi Kepegawaian

Tersusunnya file pegawai 2 kl 46 orang , daftar nominatif 2 kali , daftar formasi dan bezetting PNS 2 kl, penjagaan dan pemrosesan kenaikan pangkat 2 kl, penjagaan dan pemrosesan KGB 12 bln , penjagaan dan pemrosesan pensiun

(26)

26

pegawai 12 bln, pemrosesan karsi/karsu dan askes 12 bln, pembuatan laporan bulanan 12 bulan.

7) Program Peningkatan Sistem Pelaporan, Capaian Kinerja dan Keuangan. a. Penyusunan laporan kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD

Laporan capaian kinerja 1 kali dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD 1 kali. b. Penyusunan laporan keuangan dan realisasi keuangan

Laporan bulanan / SPJ 12 kali, laporan realisasi fisik dan keuangan 12 kali , laporan tahunan dan CALK 1 kali

c. Perenyusunan Perencanaan Kerja SKPD

Penyusunan RKA 1 buku, DPA 1 buku, Renja SKPD 1 buku, Program kerja 1 buku, DPPA 1 buku.

d. Monitoring dan evaluasi program kegiatan SKPD

Tersusunnya LAKIP 1 kali, LPPD 1 kali, Laporan bulanan 12 kali, laporan tahunan 1 kali.

e. Penyusunan Profil SKPD 5 tahun terakhir`

Tersusunnya profil DPPD 150 buku , Leaflet 3.000 lembar

Sedangkan indikator tercapainya masing-masing sasaran dapat dilihat dari tabel dibawah ini .

No Sasaran

Pencapaian Tercapai Tidak 1 Terkendalinya perubahan peruntukan penggunaan tanah v

2 Terwujudnya system informasi pengendalian pertanahan v 3 Terwujudnya pengendalian penatagunaan tanah) v 4 Meningkatnya kualitas pelayanan perizinan pertanahan v 5 Meningkatnya pemahaman masyarakat tentang perizinan

pertanahan sesuai dengan fungsinya

(27)

27

6 Meningkatnya kesadaran pelaku pembangunan terhadap pemanfaatan tanah

v

7 Terwujudnya tertib administrasi pertanahan v 8 Terwujudnya ketaatan masyarakat terhadap peraturan

perundangan bidang pertanahan

v

9 Terwujudnya tertib pemanfaatan tanah v

Sedangkan indikator tercapainya masing-masing program adalah sebagai berikut :

PROGRAM KEGIATAN JUMLAH

ANGGARAN REALISASI ANGGARAN 1 2 3 4 Program penataan, penguasaan, pemilikan, penggunaan dan pemanfaatan tanah Penyuluhan hukum pertanahan 113.650.000,- 110.482.910,-

Pelayanan izin perubahan penggunaan tanah

159.688.500,- 146.683.350,-

Monitoring dan evaluasi TKD 35.000.000,- 30.566.975,- Tertib administrasi pertanahan 249.100.000,- 244.012.000,- Penyusunan kebijakan pertanahan 20.000.000,- 19.049.050,- Pengendalian Pemanfatan Penggunaan Penguasaan dan Pemilikan Tanah Kas Desa

35.000.000,- 26.107.670,-

Inventarisdasi dan Pemetaan Tanah Kosong

(28)

28

Plotting Peta Bidang TKD 48.875.000,- 46.244.335,- Pelayanan Ijin Lokasi Ijin

Pemanfaatan Tanah, Ijin Penetapan Lokasi Pembangunan untuk Kepentingan Umum, Ijin LC

170.329.300,- 163.614.850,-

Pengelolaan Administrasi Perijinan Pertanahan

22.610.000,- 22.598.900,-

Monitoring dan Evaluasi IPPT dan Pelaksanaan Kep. Bupati no.57/2006

94.290.000,- 93.303.300,-

Monitoring dan Pembinaan Perolehan Tanah

27.970.000,- 26.774.500,-

Tertib administrasi SG 140.000.000,- 136.616.675,- Tertib Administrasi TKD 225.000.000,- 206.587.080,- Pemetaan batas wilayah

kecamatan

44.650.000,- 39.084.955,-

Ploting Peta IPPT 64.650.000,- 64.081.390,- Program Penyelesaian Konflik Konflik Pertanahan Pengawasan pemanfaatan tanah 37.000.000,- 34.900.900,- Pengawasan dan pemanfaatan TKD 35.000.000,- 32.711.195,- Penyelesaian masalah pertanahan 67.000.000,- 60.224.175,- Program pengembangan Pemeliharaan Sistem informasi pertanahan 28.650.000,- 27.558.370,-

(29)

29 sistem informasi

pertanahan

tanah

Pengelolaan single base map

73.875.000,- 66.697.160,-

Pengelolaan dan

Pemeliharaan Sub Domain

38.550.000,- 37.595.380,-

Program pelayanan administrasi

perkantoran

Penyediaan jasa surat menyurat

7.000.000,- 6.991.750,-

Penyediaan jasa

komunikasi, sumberdaya air, listrik dan langganan

39.000.000,- 28.524.326,- Penyediaan jasa administrasi keuangan 21.300.000,- 17.800.000,- Penyediaan jasa kebersihan kantor 13.742.000,- 13.738.750

Penyediaan jasa perbaikan peralatan kerja

13.500.000,- 13.484.000,-

Penyediaan alat tulis kantor 7.000.000,- 6.995.650 Penyediaan barang cetakan

dan penggandaan 9.000.000,- 8.898.750,- Penyediaan komponen instalasi listrik / penerangan bangunan kantor 3.500.000,- 3.490.000,-

Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor

200.000.000,- 197.908.500,-

Penyediaan makan dan minuman

(30)

30

Rapat-rapat konsultasi dan koordinasi 22.500.000,- 22.176.000,- Penyediaan jasa administrasi kantor 6.000.000,- 6.000.000,- Pengelolaan Dokumen SKPD 25.875.000,- 25.169.400,- Program Peningkatan sarana dan prasarana aparatur Pemeliharaan rutin / berkala gedung kantor

11.250.000,- 10.815.000,-

Pemeliharaan rutin / berkala kendaraan dinas / operasional 174.035.000,- 173.961.484,- Pemeliharaan rutin / berkala mebeler 2.500.000,- 2.496.500,- Program Peningkatan Kapasitas sumberdaya aparatur Pengkajian Kompetensi Kepegawaian 33.500.000,- 29.645.300,- Program Peningkatan sistem pelaporan capaian kinerja dan keuangan

Penyusunan laporan kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD

22.500.000,- 21.867.700,-

Penyusunan laporan keuangan dan realisasi keuangan

25.875.000,- 25.644.050,-

Penyusunan perencanaan kerja SKPD

22.875.000,- 22.670.300,-

Monitoring dan evaluasi program/ kegiatan SKPD

(31)

31

Penyusunan profil SKPD 5 tahun terakhir

19.875.000,- 17.648.600,-

Seperti pada uraian sebelumnya, bahwa setelah tujuan dan sasaran ditetapkan maka harus dapat dirumuskan berbagai program dan kegiatan secara rinci dengan volume kegiatan selama kurun waktu tahun 2012 sebanyak 45 kegiatan.

Dari 45 kegiatan yang ada, capaian hasil sampai dengan bulan Desember 2012 ada beberapa kegiatan yang sudah melampaui 100% dari target yang ditetapkan adalah sebagai berikut :

1. Penyediaan jasa surat menyurat

Terlayaninya surat menyurat 12 bulan sebanyak 5.495 surat .(109%). 2. Penyuluhan Hukum Pertanahan.

Tersosialisasikannya informasi pertanahan kepada masyarakat melalui iklan media cetak 6 kl, ILM radio 6 paket, pembuatan papan informasi 3 buah, perawatan papan informasi 1 paket, layanan informasi 1028 orang, laporan rekom permasalahan pertanahan(121%)

3. Pengendalian Pemanfaatan Penggunaan Penguasaan dan Pemilikan Tanah (TKD)

Terbitnya rekom ijin pemanfaatan penggunaan TKD 85 pemohon dan revisi perbaikan permohonan izin dari tahun 2008 s/d 2010.(283%)

4. Pelayanan Ijin Lokasi, Ijin Pemanfaatan Tanah, Ijin Penetapan Lokasi Pembangunan untuk Kepentingan Umum, Ijin LC

Permohonan IPPT yang diproses 439 permohonan.(109,75%). 5. Pengelolaan Administrasi Perijinan Pertanahan

Tertatanya dokumen IPPT 2008 s/d 2011, Entri data IPPT 1325 pemohon .(136%).

6. Tertib Administrasi TKD

Pensertifikatan TKD 233 bidang terbayar SPS nya. (194%) 7. Ploting Peta IPPT

Terplotingnya peta lokasi IPPT 1057 lokasi. (117%) 8. Pengawasan Pemanfaatan Tanah

(32)

32

Terlaksanya pengawasan dan penertiban Pemanfaatan tanah 98 lokasi, Berita Acara 88 buah dan Surat Peringatan 1 57 buah . (176%)

9. Pengawasan pemanfaatan TKD

Terlaksananya pengawasan dan penertiban pemanfaatan tanah kas desa 37 lokasi. (106%)

10. Penyelesaian masalah pertanahan

Terfasilitasinya penyelesaian permasalahan tanah sesuai hukum yang berlaku 15 permasalahan. Permasaahan yang masuk 15 buah. (112,5%)

(33)

33

BAB IV PENUTUP

A. Kesimpulan

Secara umum Dinas Pengendalian Pertanahan Daerah Kabupaten Sleman dapat memenuhi sasaran yang telah ditetapkan. Dari 45 kegiatan yang telah ditetapkan 10 kegiatan melampaui target.

Dari alokasi dana yang telah ditetapkan tahun 2012 Rp. 2.541.215.300,- realisasi sebesar Rp. 2.406.685.105,- dan setor kembali sebesar Rp. 134.530.195,- atau sebesar 5,29%

B. Saran

Perlu peningkatan koordinasi baik internal maupun eksternal dan perlunya pemberdayaan staf lintas bidang dalam menutup kekurangan personil.

Referensi

Dokumen terkait

Gambarlah K-Map untuk setiap ekspresi logika berikut, serta sederhanakan dengan pengcoveran yang

1. Besar kecilnya pemberian kompensasi. Para karyawan akan mematuhi segala peraturan yang berlaku, bila ia merasa mendapat jaminan balas jasa yang setimpal dengan jerih

untuk mendesain web. Dari latar belakang tersebut, maka peneliti tertarik untuk melakukan penelitian dengan judul “ PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN MACROMEDIA FLASH

Meyakini Allah melalui pengena- lan terhadap sifat-sifat Allah yang terkandung dalam al- Asma al- Husna  Menghafalkan al-Asma' al- Husna (al- Aliim, al-Samii' al-Bashiir).

Otitis Media Supuratif Kronik (OMSK) atau yang biasa disebut congek adalah infeksi kronis di telinga tengah dengan adanya lubang (perforasi) pada gendang telinga (membran

Saldo akun atas Penyisihan Imbalan Kerja per 31 Desember 2009 sebesar Rp. 3.256.999.775,- merupakan jumlah akumulasi estimasi atas kewajiban Perusahaan untuk memberikan imbalan

Melihat permasalahan tersebut maka diciptakanlah solusi untuk mendukung kecepatan, ketepatan, dan kemudahan kepada tamu sistem tersebut, yaitu Sistem Aplikasi Reservasi

Selanjutnya untuk membuatnya menjadi data dalam bentuk distribusi frekuensi bergolong, maka beberapa langkah berikut ini perlu ditempuh. 1) Mengurutkan data dari yang terkecil ke