• Tidak ada hasil yang ditemukan

Cara Perhitungan Spm

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Cara Perhitungan Spm"

Copied!
30
0
0

Teks penuh

(1)

BAB I BAB I

PENDAHULUAN PENDAHULUAN

A

A.. LaLatatar r BeBelalakakangng Seir

Seiring ing dendengan gan menimeningkangkatnytnya a harharapan apan dan dan keinkeinginaginan n masymasyarakarakat at akanakan adanya pelayanan yang baik

adanya pelayanan yang baik dibidang kesehatan khususnydibidang kesehatan khususnya a pelayanpelayanan pada an pada tingkattingkat pertama, harus diimbangi dengan peningkatan kualitas pelayanan dari Puskesmas pertama, harus diimbangi dengan peningkatan kualitas pelayanan dari Puskesmas sebagai pemberi layanan kesehatan tingkat pertama.

sebagai pemberi layanan kesehatan tingkat pertama. Ha

Harurus s didiakakuui, i, seselalama ma inini i bbananyyak ak pipihahak k memengngeleluhuhkakan n pepelalayyananan an didi Puskesmas kurang lancar, karena permasalahan dana operasional. Hal ini terjadi Puskesmas kurang lancar, karena permasalahan dana operasional. Hal ini terjadi karena Puskesmas harus menyetorkan dahulu pendapatannya ke kas daerah, baru karena Puskesmas harus menyetorkan dahulu pendapatannya ke kas daerah, baru kas daerah mengucurkan dana operasional setelah melalui proses penganggaran. kas daerah mengucurkan dana operasional setelah melalui proses penganggaran. Ko

Kondndisisi i inini i mememumuncncululkakan n mamasasalalah h kakarerena na kekebubututuhahan n dadana na opopererasasioionanal l didi Puskesmas adalah harian, sedangkan pencairan anggaran dari kas daerah adalah Puskesmas adalah harian, sedangkan pencairan anggaran dari kas daerah adalah bula

bulanan. nan. SehSehinggingga a PuskPuskesmaesmas s serisering ng mengmengalamalami i kekokekosonsongan gan dana dana dan dan laylayanananan menjadi terganggu. Kalaupun ada uang dari pendapatan jasa layanan, Puskesmas menjadi terganggu. Kalaupun ada uang dari pendapatan jasa layanan, Puskesmas tid

tidak ak beberanrani i menmengguggunaknakanannynya a karkarenena a haharus rus disdisetoetorkarkan n terterleblebih ih dadahuhulu lu ke ke kakass daerah.

daerah.

Dengan dikeluarkannya Peraturan Pemerintah No 23 tahun 2! tentang Dengan dikeluarkannya Peraturan Pemerintah No 23 tahun 2! tentang Pedoman Keuangan "adan #ayanan $mum memberikan peluang bagi Puskesmas Pedoman Keuangan "adan #ayanan $mum memberikan peluang bagi Puskesmas untu

untuk k mengmengatasatasi permasai permasalahalahan tersebun tersebut dengan menget dengan mengembanmbangkan Puskgkan Puskesmaesmass sebagai "adan #ayanan $mum

sebagai "adan #ayanan $mum Daerah. PengembangDaerah. Pengembangan Puskesmas sebagai "#$Dan Puskesmas sebagai "#$D merupakan ja%aban atas tuntutan untuk meningkatkan kualitas pelayanan kepada merupakan ja%aban atas tuntutan untuk meningkatkan kualitas pelayanan kepada ma

masysyararakakatat. . DeDengngan an memenjnjadadi i "#"#$D$D, , PuPuskskesesmamas s akakan an lelebibih h leleluluasasa a dadalalamm mem

memakaksimsimalkalkan an laylayananannannya ya kekepadpada a masmasyayarakrakat. at. &&eentu ntu sasaja ja kekelelleluasuasaan aan ituitu mensy

mensyarataratkan kan PuskPuskesmaesmas s untuuntuk menjk menjalanalankan prkan praktiaktik'prk'praktiaktik bisnk bisnis yais yang sehang sehatt sehingga

sehingga diharapkadiharapkan n mampu mampu bertahan bertahan bahkan bahkan bersaing bersaing , , mandiri mandiri dan dan bertumbubertumbuhh den

dengagan n tettetap ap sisinernergi gi dedengangan n prprogrogram'am'prprogrogram am pepelaylayanaanan n yayang ng ditditetetapkapkanan peme

pemerintrintah. ah. ((anang g lebilebih h pentpenting ing adaladalah ah kelekeleluasluasaan aan terstersebut ebut diladilandandasi si semansemangatgat peru

perubahbahan an dardari i para pemanpara pemangku kepengku kepentingtingan )stakehan )stakeholdeolder* r* PuskPuskesmaesmas+ s+ polipolitisi,tisi, birokrat, man

birokrat, manajemen, tenaajemen, tenaga medis, parga medis, paramedis, maupuamedis, maupun pega%n pega%ai yang lain ai yang lain sertaserta masyaraka

masyarakat untuk t untuk merubah merubah perilaku perilaku menuju kmenuju ke arah e arah kinerja pkinerja pelayanan elayanan yang yang lebihlebih baik.

baik.

Dengan PPK

Dengan PPK'"#$D, Pusk'"#$D, Puskesmas masih tetap sebesmas masih tetap sebagai agai instansi di lingkuinstansi di lingkunganngan pemerintah yang dibentuk untuk

pemerintah yang dibentuk untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat berupamemberikan pelayanan kepada masyarakat berupa peny

penyediaediaan an jasa jasa pelapelayanyanan an kesekesehatahatan n yanyang g dijudijual al tanptanpa a mengmengutamutamakan akan mencmencariari keuntungan dan dalam melakukan kegiatannya didasarkan pada prinsip eisiensi dan keuntungan dan dalam melakukan kegiatannya didasarkan pada prinsip eisiensi dan

 Standar P

(2)

produkti-itas. mplementasi praktek bisnis yang sehat sesuai prinsip eisiensi dan produkti-itas. mplementasi praktek bisnis yang sehat sesuai prinsip eisiensi dan prod

produktiukti-it-itas as hanyhanya a jikajika, , kinekinerja rja PuskPuskesmaesmas s dapdapat at diukdiukur, ur, die-die-aluasaluasi i dandan dijadikan

dijadikan

umpan balik perencan

umpan balik perencanaan berikutnyaan berikutnya. Siklus tersebut membutuhkaa. Siklus tersebut membutuhkan n suatu dokumensuatu dokumen standar tentan

standar tentang penyelenggg penyelenggaraan pelayaaraan pelayanan nan yang minimum harus diseleyang minimum harus diselenggarakanggarakann oleh Puskesmas atau

oleh Puskesmas atau Standar Pelayanan /inimum, Standar Pelayanan /inimum, yang yang selanjutnya akan selanjutnya akan dijadikandijadikan target

target pembandinpembanding g apakah apakah pelaypelayanan anan Puskesmas Puskesmas produkti-produkti-itasnya itasnya bertumbuhbertumbuh secara eesien sesuai dengan kualitas yang diharapkan dari %aktu ke %aktu.

secara eesien sesuai dengan kualitas yang diharapkan dari %aktu ke %aktu. Pera

Peraturaturan n PemePemerintrintah ah 0ep0epubliublik k ndondonesnesia ia NomoNomor r 1! 1! tahutahun n 22! ! tenttentangang Pedoman Penyusunan dan Penerapan Standar Pelayanan /inimal ""  ayat 1 Pedoman Penyusunan dan Penerapan Standar Pelayanan /inimal ""  ayat 1 meny

menyatakatakan+ an+ StaStandar ndar PelaPelayanyanan an /ini/inimal mal yanyang g selaselanjutnjutnya nya disidisingkangkat t SP/ SP/ adaladalahah ketentuan tentang jenis dan mutu pelayanan dasar yang merupakan urusan %ajib ketentuan tentang jenis dan mutu pelayanan dasar yang merupakan urusan %ajib daerah yang berhak diperoleh setiap %arga negara secara minimal.

daerah yang berhak diperoleh setiap %arga negara secara minimal. Da

Dalalam m pepenjnjelelasasan an papasasal l 3 3 ayayat at 2 2 PP PP 0 0 No No !4 !4 tatahuhun n 22! ! tetentntanangg Pengelolaan Keuangan Daerah menyebutkan bah%a yang dimaksud dengan standar  Pengelolaan Keuangan Daerah menyebutkan bah%a yang dimaksud dengan standar  pelayanan minimal adalah tolak ukur kinerja dalam menentukan capaian jenis dan pelayanan minimal adalah tolak ukur kinerja dalam menentukan capaian jenis dan mutu pelayanan dasar yang merupakan urusan %ajib daerah.

mutu pelayanan dasar yang merupakan urusan %ajib daerah. Pusk

Puskesmaesmas  s  5an5angon gon sebsebagai salah satu $niagai salah satu $nit t PelaPelaksanksana &ea &eknis Dinaknis Dinass Kese

Kesehatahatan n di di linglingkunkungan gan PemePemerintrintah ah KabKabupatupaten en "any"anyumas umas merumerupakapakan n lemblembagaaga pela

pelayanyanan an pubpublik lik yanyang g telatelah h berberupayupaya a menemenerapkrapkan an StaStandar ndar PelPelayaayanan nan /ini/inimalmal )SP/* dalam pelayanannya kepada masyarakat.

)SP/* dalam pelayanannya kepada masyarakat.

B.

B. MaMaksksud ud dadan Tn Tuujujuanan 6.

6. $n$ntutuk pank panduduan baan bagi magi mananajejememen daln dalam peam pererencncananaaaan, pen, pelalaksksananaaaan,n, pe

pengngenendadalilian an sesertrta a pepengnga%a%asasan an dadan n pepertrtananggggunungjgja%a%ababan an dadalalamm penyelenggaraan

penyelenggaraan st7ndar st7ndar pelayanan pelayanan minimal.minimal. 2.

2. /e/enynyamamakakan peman pemahahamaman tenan tentatang deng deininisisi i opopererasasioionanal l dadan n inindidikakatotor r  kinerja.

kinerja.

C

C.. PPeennggeerrttiiaann 6.

6. PuPuskskesesmamas  5as  5angngon aon adadalalah salh salah saah satu tu $n$nit Peit Pelalaksksanana &a &eeknknis pis padadaa Dinas Kesehatan Kabupaten "anyumas yang bertempat di 8l 0aya 5angon Dinas Kesehatan Kabupaten "anyumas yang bertempat di 8l 0aya 5angon  jibarang

 jibarang 5indunegar5indunegara Kecamata Kecamatan 5angan 5angon Kabuon Kabupaten "anpaten "anyumas.yumas. 2

2.. StStaanndadar Pr Peelalayyaannan an /i/inniimamal +l +  dalah

 dalah tolok tolok ukur ukur kinerja kinerja dalam dalam menentukan menentukan capaian capaian jenis jenis dan dan mutumutu pelayanan dasar yang merupakan urusan %ajib daerah.

pelayanan dasar yang merupakan urusan %ajib daerah.

 Standar P

(3)

produkti-itas. mplementasi praktek bisnis yang sehat sesuai prinsip eisiensi dan produkti-itas. mplementasi praktek bisnis yang sehat sesuai prinsip eisiensi dan prod

produktiukti-it-itas as hanyhanya a jikajika, , kinekinerja rja PuskPuskesmaesmas s dapdapat at diukdiukur, ur, die-die-aluasaluasi i dandan dijadikan

dijadikan

umpan balik perencan

umpan balik perencanaan berikutnyaan berikutnya. Siklus tersebut membutuhkaa. Siklus tersebut membutuhkan n suatu dokumensuatu dokumen standar tentan

standar tentang penyelenggg penyelenggaraan pelayaaraan pelayanan nan yang minimum harus diseleyang minimum harus diselenggarakanggarakann oleh Puskesmas atau

oleh Puskesmas atau Standar Pelayanan /inimum, Standar Pelayanan /inimum, yang yang selanjutnya akan selanjutnya akan dijadikandijadikan target

target pembandinpembanding g apakah apakah pelaypelayanan anan Puskesmas Puskesmas produkti-produkti-itasnya itasnya bertumbuhbertumbuh secara eesien sesuai dengan kualitas yang diharapkan dari %aktu ke %aktu.

secara eesien sesuai dengan kualitas yang diharapkan dari %aktu ke %aktu. Pera

Peraturaturan n PemePemerintrintah ah 0ep0epubliublik k ndondonesnesia ia NomoNomor r 1! 1! tahutahun n 22! ! tenttentangang Pedoman Penyusunan dan Penerapan Standar Pelayanan /inimal ""  ayat 1 Pedoman Penyusunan dan Penerapan Standar Pelayanan /inimal ""  ayat 1 meny

menyatakatakan+ an+ StaStandar ndar PelaPelayanyanan an /ini/inimal mal yanyang g selaselanjutnjutnya nya disidisingkangkat t SP/ SP/ adaladalahah ketentuan tentang jenis dan mutu pelayanan dasar yang merupakan urusan %ajib ketentuan tentang jenis dan mutu pelayanan dasar yang merupakan urusan %ajib daerah yang berhak diperoleh setiap %arga negara secara minimal.

daerah yang berhak diperoleh setiap %arga negara secara minimal. Da

Dalalam m pepenjnjelelasasan an papasasal l 3 3 ayayat at 2 2 PP PP 0 0 No No !4 !4 tatahuhun n 22! ! tetentntanangg Pengelolaan Keuangan Daerah menyebutkan bah%a yang dimaksud dengan standar  Pengelolaan Keuangan Daerah menyebutkan bah%a yang dimaksud dengan standar  pelayanan minimal adalah tolak ukur kinerja dalam menentukan capaian jenis dan pelayanan minimal adalah tolak ukur kinerja dalam menentukan capaian jenis dan mutu pelayanan dasar yang merupakan urusan %ajib daerah.

mutu pelayanan dasar yang merupakan urusan %ajib daerah. Pusk

Puskesmaesmas  s  5an5angon gon sebsebagai salah satu $niagai salah satu $nit t PelaPelaksanksana &ea &eknis Dinaknis Dinass Kese

Kesehatahatan n di di linglingkunkungan gan PemePemerintrintah ah KabKabupatupaten en "any"anyumas umas merumerupakapakan n lemblembagaaga pela

pelayanyanan an pubpublik lik yanyang g telatelah h berberupayupaya a menemenerapkrapkan an StaStandar ndar PelPelayaayanan nan /ini/inimalmal )SP/* dalam pelayanannya kepada masyarakat.

)SP/* dalam pelayanannya kepada masyarakat.

B.

B. MaMaksksud ud dadan Tn Tuujujuanan 6.

6. $n$ntutuk pank panduduan baan bagi magi mananajejememen daln dalam peam pererencncananaaaan, pen, pelalaksksananaaaan,n, pe

pengngenendadalilian an sesertrta a pepengnga%a%asasan an dadan n pepertrtananggggunungjgja%a%ababan an dadalalamm penyelenggaraan

penyelenggaraan st7ndar st7ndar pelayanan pelayanan minimal.minimal. 2.

2. /e/enynyamamakakan peman pemahahamaman tenan tentatang deng deininisisi i opopererasasioionanal l dadan n inindidikakatotor r  kinerja.

kinerja.

C

C.. PPeennggeerrttiiaann 6.

6. PuPuskskesesmamas  5as  5angngon aon adadalalah salh salah saah satu tu $n$nit Peit Pelalaksksanana &a &eeknknis pis padadaa Dinas Kesehatan Kabupaten "anyumas yang bertempat di 8l 0aya 5angon Dinas Kesehatan Kabupaten "anyumas yang bertempat di 8l 0aya 5angon  jibarang

 jibarang 5indunegar5indunegara Kecamata Kecamatan 5angan 5angon Kabuon Kabupaten "anpaten "anyumas.yumas. 2

2.. StStaanndadar Pr Peelalayyaannan an /i/inniimamal +l +  dalah

 dalah tolok tolok ukur ukur kinerja kinerja dalam dalam menentukan menentukan capaian capaian jenis jenis dan dan mutumutu pelayanan dasar yang merupakan urusan %ajib daerah.

pelayanan dasar yang merupakan urusan %ajib daerah.

 Standar P

(4)

3

3.. 88eenniis s PPeellaayyaannaann  dalah

 dalah pelayanpelayanan an publik publik yang yang mutlak mutlak dilaksanadilaksanakan kan untuk untuk memenuhimemenuhi kebutuhan dasar yang layak dalam kehidupan.

kebutuhan dasar yang layak dalam kehidupan. 9

9.. PPeellaayyaannaan n DDaassaarr

 dalah jenis pelayanan publik yang mendasar dan

 dalah jenis pelayanan publik yang mendasar dan mutlak untuk memenuhimutlak untuk memenuhi ke

kebbuututuhahan n mamassyyaararakakat t ddalalaam m kehkehididuupapan n ssososiaial, l, eekkononoomi mi ddaann pemerintahan.

pemerintahan. !

!.. nndidikkatatoor r SSPP//  dalah

 dalah tolok tolok ukur ukur prestasi prestasi kualitati kualitati dan dan kuantitati kuantitati yang yang digunakadigunakan n untukuntuk menggambarkan besaran sasaran yang hendak dipenuhi berupa masukan, menggambarkan besaran sasaran yang hendak dipenuhi berupa masukan, proses, hasil dan:atau manaat pelayanan.

proses, hasil dan:atau manaat pelayanan. 1.

1. PengPengertiaertian + dimaksun + dimaksudkan undkan untuk mentuk menjelajelaskaskan istilan istilah dalam indh dalam indikatikator kineor kinerja.rja. ;.

;. DeDeininisi isi opoperaerasiosionalnal+ + dimdimaksaksudkudkan an ununtuk tuk menmenjeljelaskaskan an pepengengertirtian an ununsur sur  standar pelayanan

standar pelayanan 4.

4. StStanandadar r + + adadalalah ukuah ukuraran n pepencncapapaiaian mutan mutu:u:kikinenerjrja a yayang dihng dihararapapkakan n bibisasa dicapai.

dicapai. 

. . DDiimmeennssi i //uuttu u ++  dalah

 dalah unsur unsur atau atau aspek aspek yang yang digunakadigunakan n untuk untuk menilai menilai kualitas kualitas pelayanpelayananan yang diberikan kepada pelanggan.

yang diberikan kepada pelanggan. 6

6.. KrKrititereria Kia Ketetererteteririmamaan +an +  dalah

 dalah serangkaserangkaian ian standar standar yang yang telah telah ditetapkaditetapkan n terkait terkait dengan dengan prosesproses pelayanan yang diberikan.

pelayanan yang diberikan. 6

666.. <<atataatatan n //ututu +u +  dalah s

 dalah suatu bukti uatu bukti dari prosedari proses kerja ys kerja yang telah dilaang telah dilakukan:dikkukan:dikerjakan.erjakan.

D.

D. LaLandndasasan an HuHukukum:m: 6.

6. $ndang'$ndang'undang Nomor 31 tahun 2 tentang Kesehatan,undang Nomor 31 tahun 2 tentang Kesehatan, 2.

2. $ndang'$ndang'$ndang Nomor 32 tahun $ndang Nomor 32 tahun 29 tentang Pemerintahan Daerah,29 tentang Pemerintahan Daerah, 3.

3. $ndang'$ndang Nomor 6 tahun $ndang'$ndang Nomor 6 tahun 29 tentang Perbendaharaan Negara,29 tentang Perbendaharaan Negara, 9.

9.PePeraraturturan an PePemermerinainah h 0e0epubpublik lik ndndoneonesia sia NoNomor mor 2! 2! tatahun hun 22  tetentantangng Ke

Ke%e%enannangagan n PePemermerintintah ah dan dan KeKe%e%enanangangan n ProPropinpinsi si sesebagbagai ai DaDaererahah =tonom,

=tonom, !.Per

!.Peratatururan an PePememeririntntah ah NoNomomor r 2 2 tatahuhun n 226 6 tetentntanang g PePembmbininaaaan n dadann Penga%asan atas Penyelenggaraan Pemerintah Daerah,

Penga%asan atas Penyelenggaraan Pemerintah Daerah, 1.Per

1.Peratatururan an PePememeririntntah ah NoNomomor r 2 2 tatahuhun n 229 9 tetentntanang g 0e0encncanana a KeKerjrjaa Pemerintah,

Pemerintah,

 Standar P

(5)

;. Peraturan Pemerintah 0epublik ndonesia Nomor 23 tahun 2! tentang Pengelolaan Keuangan "adan #ayanan $mum,

4. Peraturan Pemerintah 0epublik ndonesia Nomor 1! tahun 2! tentang Pedoman Penyusunan dan Penerapan Standar Pelayanan /inimal,

. Peraturan Pemerintah 0epublik ndonesia Nomor !4 tahun 2! tentang Pengelolaan Keuangan Daerah,

6.Keputusan /enteri Dalam Negeri Nomor 63 tahun 2! tentang Pengelolaan Keuangan Daerah

66. Keputusan /enteri Dalam Negeri No. 16 tahun 2; &entang Pedoman &ehnis Pengelolaan Keuangan "adan #ayanan $mum Daerah

62.Peraturan /enteri Dalam Negeri Nomor 1 &ahun 2; &entang Petunjuk &eknis Penyusunan Dan Penetapan Standar Pelayanan /inimal

63.Peraturan /enteri Dalam Negeri Nomor ; &ahun 2; &entang Pedoman Penyusunan 0encana Pencapaian Standar Pelayanan /inimal

69.Keputusan /enteri Pendayagunaan paratur Negara Nomor 24 tahun 29 tentang kuntabilitas Pelayanan Publik.

6!. Peraturan /enteri Kesehatan 0 Nomor ;96:/>NK>S:P>0:?:24 &entang Standar Pelayanan /inimal "idang Kesahatan di Kabupaten:Kota

61.Keputusan /enteri Kesehatan 0 Nomor 424:/>NK>S:SK:@:24 &entang Petunjuk &eknis Standar Pelayanan /inimal "idang Kesehatan di Kabupaten:Kota

(6)

BAB II

SISTEMATIA D!UMEN STANDA" PELA#ANAN MINIMAL  PUSESMAS II $AN%!N

Sistematika dokumen Standar Pelayanan /inimal ini disusun dalam bentuk + 6. "ab  Pendahuluan, yang terdiri dari +

a. #atar "elakang b. /aksud dan &ujuan c. Pengertian

d. #andasan Hukum

2. "ab  Sistematika Dokumen Standar Pelayanan /inimal

3. "ab  Standar Pelayanan /inimal Puskesmas  5angon terdiri dariA a. 8enis Pelayanan

b. Standar /utu Pelayanan

9. "ab ? Peran Pemerintah Kabupaten "anyumas, terdiri dariA a. Pengorganisasian

b. Pelaksana dan Pembinaan c. Penga%asan

!. "ab ? Penutup 1. #ampiran

(7)

BAB III

STANDA" PELA#ANAN MINIMAL PUSESMAS II $AN%!N

Standar Pelayanan /inimal adalah ketentuan mengenai jenis dan mutu pelayanan dasar yang berhak diperoleh oleh %arga secara minimal. Standar  Pelayanan /inimal memuat standar dengan batas'batas tertentu untuk mengukur  kinerja penyelenggaraan ke%enangan %ajib daerah yang berkaitan dengan pelayanan dasar kepada masyarakat yang mencakup jenis pelayanan, indikator dan nilai.

Standar Pelayanan /inimal Puskesmas  5angon dalam pedoman ini terdiri dari dua bagian yaitu a*. jenis pelayanan, yang memuat indikator dan targetnya dan b*. standar mutu pelayanan yang memuat tentang dimensi mutu, kriteria keterterimaan dan catatan mutu yang harus disediakan saat proses pelayanan yang ada di Puskesmas  5angon.

A. &enis Pela'anan

8enis pelayanan yang %ajib disediakan oleh Puskesmas  5angon meliputi Pelayanan Kesehatan Dasar )69 indikator*, Pelayanan Kesehatan 0ujukan )2 indikator*, Penyelidikan >pidemiologi dan Penanggulangan Kejadian #uar "iasa:K#" )6 indikator* dan Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan /asyarakat )6 indikator*. $ntuk lebih lengkapnya dapat dilihat pada tabel berikut ini, sedangkan deinisi operasionalnya ada pada lampiran Standar Pelayanan /inimal ini.

(8)

&enis Pela'anan Di Puskesmas II $ang(n

N( &enis Pela'anan Indikat(r Target

6 2 Pela'anan ese)atan Dasar  Pela'anan

6. <akupan Kunjungan bu hamil K9

2. <akupan komplikasi kebidanan yang ditangani

3. <akupan Pertolongan persalinan oleh tenaga kesehatan yang memiliki kompetensi kebidanan 9. <akupan Pelayanan Nias

!. <akupan Neonatus dengan komplikasi yang ditangani

1. <akupan Kunjungan "ayi

;. <akupan Desa $ni-ersal <hild muniBation ) $<* 4. <akupan Pelayanan nak "alita

. <akupan pemberian makanan pendaping S pada anak usia 1' 29 bulan keluarga miskin

6. <akupan balita giBi buruk mendapat pera%atan 66. <akupan penjaringan kesehatan sis%a SD dan

setingkat

62. <akupan peserta akti K"

63. <akupan penemuan dan penanganan penderita penyakit+

a. Non acute lacid paralysis )CP* rate b. Penemuan penderita pneumonia c. Penemuan kasus baru &" "& positi  d. Penderita D"D yang ditangani

e. Penemuan penderita diare

69. <akupan pelayanan kesehatan dasar masyarakat

!  4        6  6    6  6  6  4  6  6  6  ;  6  6  6 

(9)

3 9 ese)atan "ujukan . Pen'elidikan E*idemi(l(gi dan Penanggulanga n ejadian Luar Biasa+ LB. Pr(m(si ese)atan dan Pem,erda'aan Mas'arakat miskin

6!. <akupan pelayanan kesehatan rujukan pasien masyarakat miskin

61. <akupan pelayanan ga%at darurat le-el 6 yang harus diberikan sarana kesehatan )0S* di Kabupaten :kota

6;. <akupan Desa mengalami K#" yang dilakukan penyelidikan epidemiologi E 29 jam

64. <akupan Desa Siaga kti 

6 

6 

6

6

B. Standar Mutu Pela'anan

$ntuk menjamin mutu pelayanan di Puskesmas  5angon, kami juga menyusun standar mutu pelayanan sesuai pelayanan yang ada di Puskesmas  5angon. Standar mutu pelayanan ini memuat tentang dimensi mutu, kriteria keterterimaan dan catatan mutu dari proses pelayanan yang ada. Kalau pada  jenis pelayanan dititikberatkan kepada out put pelayanan berupa target

pencapaian dari masing'masing indikator, sedangkan pada standar mutu pelayanan lebih dititikberatkan pada proses pelayanan yang diberikan kepada masyarakat pengguna layanan. Standar mutu pelayanan di Puskesmas  5angon adalah sebagai berikut +

(10)

N( Alur Pr(ses Dimensi Mutu riteria eterterimaan Catatan Mutu Penanggung Jawab

6 /enerima pasien • Keakuratan inormasi

• Kecepatan pelayanan

• Keramahan

• Kerapihan petugas

• Kerapihan sarana dan

prasarana

• Ketepatan "uka

Pelayanan

• Setiap pasien menerima inormasi persyaratan

pendataran, mencakup kartu berobat diba%a pada saat periksa, kartu jaminan, tari, %aktu pendataran serta persyaratan administrasi.

• 5aktu pelayanan sesuai dengan standar yang ditetapkan.

• Setiap pasien dipanggil dengan sebutan "apak : bu :

 nak

• Pelanggan tidak mengeluh karena ketidakramahan • Pakaian bersih, rapi, seragam dan memakai tanda

pengenal

• Sarana dan prasarana di ruang pendataran bersih dan

rapi

• Hari Senin ' Kamis + jam ;.3' 6;. • Hari 8umat + jam ;.3' 6. • Hari Sabtu + jam ;.3' 62.

"uku register 0ekam /edis Simpus Kuitansi Cormulir K0:SKD Cormulir <apeng Kartu "erobat Nomor $rut Petugas Pendataran

2 0ekam /edis • Kelengkapan dentitas

0ekam /edis

• Ketepatan

penyerahan 0/ ke pelayanan yang dituju.

• dentitas 0ekam /edis terisi lengkap mencakup+ Nomor 

0/, Nama pasien, $mur: tanggal lahir, Nama KK, lamat, 8enis Kelamin

• Penyerahan 0ekam /edis sesuai dengan pelayanan yang

dituju

Kartu "erobat 0ekam /edis

Petugas Pendataran

 Standar Pelayanan Minimal ( SPM ) Puskesmas II Wangon Kab. Banyumas

N( Alur Pr(ses Dimensi Mutu riteria eterterimaan Catatan Mutu Penanggung

Jawab

3 &indakan:FD • Ketepatan diagnosis

dengan terapi

• >mpati dan ramah

kepada pasien • Ketepatan inormasi • Kerapian pakaian petugas • Higienitas sarana • Higienitas prasarana • Ketepatan 5aktu "uka Pelayanan

• Keluhan: penderitaan pasien berkurang

• Pasien mendapatkan obat sesuai dengan penyakitnya • Pasien merasa nyaman

• &idak ada pasien yang komplain karena, kurang empati

dan ketidakramahan petugas

• Pasien mendapat inormasi yang jelas sehubungan

dengan penyakitnya serta terapi yang diberikan.

• Pasien mendapat inormasi tentang petugas jaga $FD • Pakaian sopan, bersih, rapi, seragam dan tanda pengenal

• Kelengkapan sarana, alat steril, alat berungsi dengan

baik, bersih dan rapi

• Pri-acy pemeriksaan, aman, nyaman, bersih dan rapi. • 5aktu buka pelayanan 29 jam

"uku 0egister FD Corm 0esep norm <oncent 0ekam /edis Petugas 8aga &indakan:F D

9 #ayanan 0a%at 8alan )Poli Umum, Poli  Gigi, KIA)

• Ketepatan diagnosis

dengan terapi

• >mpati dan ramah

kepada pasien

• Keluhan: penderitaan pasien berkurang

• Pasien mendapatkan tindakan medis sesuai penyakitnya. • Pasien mendapatkan obat sesuai dengan penyakitnya

• Pasien merasa nyaman.

• &idak ada pasien yang komplain karena, kurang empati

dan ketidakramahan petugas

"P $mum "uku 0egister 0a%at 8alan 0ekam /edis "uku: Corm 0ujukan "uku: Corm K0:SKD Dokter $mum

 Standar Pelayanan Minimal ( SPM ) Puskesmas II Wangon Kab. Banyumas

N( Alur Pr(ses Dimensi Mutu riteria eterterimaan Catatan Mutu Penanggung

Jawab • Ketepatan inormasi

• Kerapian pakaian

petugas

• Pasien mendapat inormasi yang jelas sehubungan

dengan penyakitnya serta terapi yang diberikan.

• Pakaian sopan, bersih, rapi, seragam dan tanda pengenal

Corm 0esep norm <oncern "P Figi "uku 0egister 0a%at   8alan Dokter Figi

(11)

N( Alur Pr(ses Dimensi Mutu riteria eterterimaan Catatan Mutu Penanggung Jawab

3 &indakan:FD • Ketepatan diagnosis

dengan terapi

• >mpati dan ramah

kepada pasien • Ketepatan inormasi • Kerapian pakaian petugas • Higienitas sarana • Higienitas prasarana • Ketepatan 5aktu "uka Pelayanan

• Keluhan: penderitaan pasien berkurang

• Pasien mendapatkan obat sesuai dengan penyakitnya • Pasien merasa nyaman

• &idak ada pasien yang komplain karena, kurang empati

dan ketidakramahan petugas

• Pasien mendapat inormasi yang jelas sehubungan

dengan penyakitnya serta terapi yang diberikan.

• Pasien mendapat inormasi tentang petugas jaga $FD • Pakaian sopan, bersih, rapi, seragam dan tanda pengenal

• Kelengkapan sarana, alat steril, alat berungsi dengan

baik, bersih dan rapi

• Pri-acy pemeriksaan, aman, nyaman, bersih dan rapi. • 5aktu buka pelayanan 29 jam

"uku 0egister FD Corm 0esep norm <oncent 0ekam /edis Petugas 8aga &indakan:F D

9 #ayanan 0a%at 8alan )Poli Umum, Poli  Gigi, KIA)

• Ketepatan diagnosis

dengan terapi

• >mpati dan ramah

kepada pasien

• Keluhan: penderitaan pasien berkurang

• Pasien mendapatkan tindakan medis sesuai penyakitnya. • Pasien mendapatkan obat sesuai dengan penyakitnya

• Pasien merasa nyaman.

• &idak ada pasien yang komplain karena, kurang empati

dan ketidakramahan petugas

"P $mum "uku 0egister 0a%at 8alan 0ekam /edis "uku: Corm 0ujukan "uku: Corm K0:SKD Dokter $mum

 Standar Pelayanan Minimal ( SPM ) Puskesmas II Wangon Kab. Banyumas

N( Alur Pr(ses Dimensi Mutu riteria eterterimaan Catatan Mutu Penanggung

Jawab • Ketepatan inormasi • Kerapian pakaian petugas • Higienitas sarana • Higienitas prasarana • Ketepatan 5aktu "uka Pelayanan

• Pasien mendapat inormasi yang jelas sehubungan

dengan penyakitnya serta terapi yang diberikan.

• Pakaian sopan, bersih, rapi, seragam dan tanda pengenal

• Kelengkapan sarana, alat steril, alat berungsi dengan

baik, bersih dan rapi

• Pri-acy pemeriksaan, aman, nyaman, bersih dan rapi. • 5aktu buka pelayanan jam ;.3 ' selesai

Corm 0esep norm <oncern "P Figi "uku 0egister 0a%at   8alan 0ekam /edis "uku: Corm 0ujukan

"uku: Corm Surat Keterangan Dokter  Corm 0esep norm <oncent K'K" "uku 0egister K" norm <oncern Cormat #aporan K" Kartu K" 0ekam /edis "uku: Corm 0ujukan K'N< "uku 0egister N< Cormat #aporan K Kartu bu : "uku K Kohort ibu Hamil 0ekam /edis "uku:Corm <uti "ersalin Dokter Figi "idan "idan "idan

 Standar Pelayanan Minimal ( SPM ) Puskesmas II Wangon Kab. Banyumas

N( Alur Pr(ses Dimensi Mutu riteria eterterimaan Catatan Mutu Penanggung

Jawab "uku: Corm 0ujukan K'/N "uku 0egister munisasi 0ekam /edis Kartu nak: "uku

(12)

N( Alur Pr(ses Dimensi Mutu riteria eterterimaan Catatan Mutu Penanggung Jawab • Ketepatan inormasi • Kerapian pakaian petugas • Higienitas sarana • Higienitas prasarana • Ketepatan 5aktu "uka Pelayanan

• Pasien mendapat inormasi yang jelas sehubungan

dengan penyakitnya serta terapi yang diberikan.

• Pakaian sopan, bersih, rapi, seragam dan tanda pengenal

• Kelengkapan sarana, alat steril, alat berungsi dengan

baik, bersih dan rapi

• Pri-acy pemeriksaan, aman, nyaman, bersih dan rapi. • 5aktu buka pelayanan jam ;.3 ' selesai

Corm 0esep norm <oncern "P Figi "uku 0egister 0a%at   8alan 0ekam /edis "uku: Corm 0ujukan

"uku: Corm Surat Keterangan Dokter  Corm 0esep norm <oncent K'K" "uku 0egister K" norm <oncern Cormat #aporan K" Kartu K" 0ekam /edis "uku: Corm 0ujukan K'N< "uku 0egister N< Cormat #aporan K Kartu bu : "uku K Kohort ibu Hamil 0ekam /edis "uku:Corm <uti "ersalin Dokter Figi "idan "idan "idan

 Standar Pelayanan Minimal ( SPM ) Puskesmas II Wangon Kab. Banyumas

N( Alur Pr(ses Dimensi Mutu riteria eterterimaan Catatan Mutu Penanggung

Jawab "uku: Corm 0ujukan K'/N "uku 0egister munisasi 0ekam /edis Kartu nak: "uku

K Kohort "ayi "uku: Corm 0ujukan K' /&"S "uku 0egister /&"S Corm /&"S 0ekam /edis "uku: Corm 0ujukan "idan

! #ayanan 0 a%at  nap )Persalinan* • Ketepatan penanganan • Keakuratan pengisian 0/ • /etode penulisan 0/

• Pasien mendapatkan penagnanan sesuai protap dan

kondisi persalinannya

• Pasien mendapatkan tindakan medis sesuai prosedur

penanganan persalinan .

• Pasien mendapatkan obat:tindakan sesuai dengan

penyakitnya

• Pasien merasa nyaman

• Sesuai dengan kaidahSOAP  )Subjecti-e, =bjecti-e,

Buku Register Rawat Inap

Rekam Medis Buku/ Form Rujukan Form Resep Inform Concern

Dokter Umum

 Standar Pelayanan Minimal ( SPM ) Puskesmas II Wangon Kab. Banyumas

N( Alur Pr(ses Dimensi Mutu riteria eterterimaan Catatan Mutu Penanggung

Jawab

• Pembuatan 0esep

nternal

 ssessment, Plan*

• &ulisan dapat terbaca dengan jelas • Kelengkapan penulisan S= P

• pabila ada kesalahan penulisan 0/ dicoret dan dipara  • &anda tangan: para dan nama terang pemeriksa

(13)

N( Alur Pr(ses Dimensi Mutu riteria eterterimaan Catatan Mutu Penanggung Jawab "uku: Corm 0ujukan K'/N "uku 0egister munisasi 0ekam /edis Kartu nak: "uku

K Kohort "ayi "uku: Corm 0ujukan K' /&"S "uku 0egister /&"S Corm /&"S 0ekam /edis "uku: Corm 0ujukan "idan

! #ayanan 0 a%at  nap )Persalinan* • Ketepatan penanganan • Keakuratan pengisian 0/ • /etode penulisan 0/

• Pasien mendapatkan penagnanan sesuai protap dan

kondisi persalinannya

• Pasien mendapatkan tindakan medis sesuai prosedur

penanganan persalinan .

• Pasien mendapatkan obat:tindakan sesuai dengan

penyakitnya

• Pasien merasa nyaman

• Sesuai dengan kaidahSOAP  )Subjecti-e, =bjecti-e,

Buku Register Rawat Inap

Rekam Medis Buku/ Form Rujukan Form Resep Inform Concern

Dokter Umum

 Standar Pelayanan Minimal ( SPM ) Puskesmas II Wangon Kab. Banyumas

N( Alur Pr(ses Dimensi Mutu riteria eterterimaan Catatan Mutu Penanggung

Jawab

• Pembuatan 0esep

nternal

• >mpati dan ramah

kepada pasien • Ketepatan inormasi • Kerapian pakaian petugas • Higienitas sarana • Higienitas prasarana • Ketepatan 5aktu Pemberian obat  ssessment, Plan*

• &ulisan dapat terbaca dengan jelas • Kelengkapan penulisan S= P

• pabila ada kesalahan penulisan 0/ dicoret dan dipara  • &anda tangan: para dan nama terang pemeriksa • Kelengkapan pengisian resep yang mencakup+ Nama

penulis, tanggal, nama obat, jumlah, aturan pakai, nama pasien, umur, alamat, unit pelayanan

• &idak ada pasien yang komplain karena, kurang empati

dan ketidakramahan petugas

• Pasien mendapat inormasi yang jelas sehubungan

dengan penyakitnya serta terapi yang diberikan.

• Pakaian sopan, bersih, rapi, seragam dan tanda pengenal

• Kelengkapan sarana, alat steril, alat berungsi dengan

baik, bersih dan rapi.

• Pri-acy pemeriksaan, aman, nyaman, bersih dan rapi. • 5aktu pemberian obat sesuai dengan instruksi yang

diberikan 1 #ayanan Penunjang /edik )#aboratorium* • Ketepatan pemeriksaan • Kecepatan %aktu

• Sesuai dengan permintaan pemeriksaan laboratorium

• Sesuai dengan tingkat mutu layanan yang ditetapkan

"uku 0egister #aboratorium Corm #aporan Hasil

pemeriksaaan

 nalis

 Standar Pelayanan Minimal ( SPM ) Puskesmas II Wangon Kab. Banyumas

N( Alur Pr(ses Dimensi Mutu riteria eterterimaan Catatan Mutu Penanggung

Jawab penyelesaian pemeriksaan • Ketepatan #aporan hasil pemeriksaan Ketepatan inormasi

• #aporan hasil pemeriksaan sesuai dengan permintaan

•  ngka normal sesuai dengan reerensi

"uku &"'1 "uku &"'9 Corm &"'! "ukti pembayaran Corm Permintaan Pemeriksaan #aborat

(14)

N( Alur Pr(ses Dimensi Mutu riteria eterterimaan Catatan Mutu Penanggung Jawab

• Pembuatan 0esep

nternal

• >mpati dan ramah

kepada pasien • Ketepatan inormasi • Kerapian pakaian petugas • Higienitas sarana • Higienitas prasarana • Ketepatan 5aktu Pemberian obat  ssessment, Plan*

• &ulisan dapat terbaca dengan jelas • Kelengkapan penulisan S= P

• pabila ada kesalahan penulisan 0/ dicoret dan dipara  • &anda tangan: para dan nama terang pemeriksa • Kelengkapan pengisian resep yang mencakup+ Nama

penulis, tanggal, nama obat, jumlah, aturan pakai, nama pasien, umur, alamat, unit pelayanan

• &idak ada pasien yang komplain karena, kurang empati

dan ketidakramahan petugas

• Pasien mendapat inormasi yang jelas sehubungan

dengan penyakitnya serta terapi yang diberikan.

• Pakaian sopan, bersih, rapi, seragam dan tanda pengenal

• Kelengkapan sarana, alat steril, alat berungsi dengan

baik, bersih dan rapi.

• Pri-acy pemeriksaan, aman, nyaman, bersih dan rapi. • 5aktu pemberian obat sesuai dengan instruksi yang

diberikan 1 #ayanan Penunjang /edik )#aboratorium* • Ketepatan pemeriksaan • Kecepatan %aktu

• Sesuai dengan permintaan pemeriksaan laboratorium

• Sesuai dengan tingkat mutu layanan yang ditetapkan

"uku 0egister #aboratorium Corm #aporan Hasil

pemeriksaaan

 nalis

 Standar Pelayanan Minimal ( SPM ) Puskesmas II Wangon Kab. Banyumas

N( Alur Pr(ses Dimensi Mutu riteria eterterimaan Catatan Mutu Penanggung

Jawab penyelesaian pemeriksaan • Ketepatan #aporan hasil pemeriksaan • Ketepatan inormasi hasil pemeriksaan

• >mpati dan ramah

kepada pasien

• Higienitas petugas

• Higienitas sarana

• Higienitas prasarana • Ketepatan Pelayanan

• #aporan hasil pemeriksaan sesuai dengan permintaan

•  ngka normal sesuai dengan reerensi

• Pasien menerima inormasi terkait hasil pemeriksaan

laboratorium

• &idak ada pasien yang komplain karena kurang empati

dan ketidakramahan

• Pakaian yang digunakan sesuai dengan PD )lat

Pelindung Diri*

• Kelengkapan sarana, berungsi normal, bersih dan rapi

• 0uangan bersih, nyaman, rapi dan higiene • Ketepatan buka pelayanan 8am 4+' Selesai

"uku &"'1 "uku &"'9 Corm &"'! "ukti pembayaran Corm Permintaan Pemeriksaan #aborat

; Konsultasi FiBi • Ketepatan

Penanganan Kasus

• Ketepatan

penjelasan normasi

• Ketepatan

• Kesesuaian penanganan dengan 0ujukan: permintaan

• Pasien mendapat inormasi yang jelas sehubungan

dengan kasusnya.

• Klien mendapatkan inormasi giBi yang jelas sehubungan

dengan kondisi klien

• Kesesuaian alat peraga )Cood /odel* dan lealet dengan

"uku 0egister Konsultasi FiBi #ealet Cormulir Konsultasi FiBi Corm Permintaan Konsultasi FiBi Nutrisionis

 Standar Pelayanan Minimal ( SPM ) Puskesmas II Wangon Kab. Banyumas

N( Alur Pr(ses Dimensi Mutu riteria eterterimaan Catatan Mutu Penanggung

Jawab

penggunaan alat peraga G #ealet

• >mpati dan ramah

kepada pasien

• Higienitas petugas

kasusnya

• &idak ada pasien yang komplain karena kurang empati

dan ketidakramahan

(15)

N( Alur Pr(ses Dimensi Mutu riteria eterterimaan Catatan Mutu Penanggung Jawab penyelesaian pemeriksaan • Ketepatan #aporan hasil pemeriksaan • Ketepatan inormasi hasil pemeriksaan

• >mpati dan ramah

kepada pasien

• Higienitas petugas

• Higienitas sarana

• Higienitas prasarana • Ketepatan Pelayanan

• #aporan hasil pemeriksaan sesuai dengan permintaan

•  ngka normal sesuai dengan reerensi

• Pasien menerima inormasi terkait hasil pemeriksaan

laboratorium

• &idak ada pasien yang komplain karena kurang empati

dan ketidakramahan

• Pakaian yang digunakan sesuai dengan PD )lat

Pelindung Diri*

• Kelengkapan sarana, berungsi normal, bersih dan rapi

• 0uangan bersih, nyaman, rapi dan higiene • Ketepatan buka pelayanan 8am 4+' Selesai

"uku &"'1 "uku &"'9 Corm &"'! "ukti pembayaran Corm Permintaan Pemeriksaan #aborat

; Konsultasi FiBi • Ketepatan

Penanganan Kasus

• Ketepatan

penjelasan normasi

• Ketepatan

• Kesesuaian penanganan dengan 0ujukan: permintaan

• Pasien mendapat inormasi yang jelas sehubungan

dengan kasusnya.

• Klien mendapatkan inormasi giBi yang jelas sehubungan

dengan kondisi klien

• Kesesuaian alat peraga )Cood /odel* dan lealet dengan

"uku 0egister Konsultasi FiBi #ealet Cormulir Konsultasi FiBi Corm Permintaan Konsultasi FiBi Nutrisionis

 Standar Pelayanan Minimal ( SPM ) Puskesmas II Wangon Kab. Banyumas

N( Alur Pr(ses Dimensi Mutu riteria eterterimaan Catatan Mutu Penanggung

Jawab

penggunaan alat peraga G #ealet

• >mpati dan ramah

kepada pasien

• Higienitas petugas • Higienitas sarana

• Higienitas prasarana

kasusnya

• &idak ada pasien yang komplain karena kurang empati

dan ketidakramahan

• Pakaian sopan, bersih dan rapi

• Kelengkapan sarana, alat berungsi baik, bersih dan rapi.

• 0uangan nyaman, bersih dan rapi

4 Klinik Sanitasi • Ketepatan

Penanganan Kasus

• Ketepatan

penjelasan normasi

• Ketepatan

penggunaan #ealet

• >mpati dan ramah

kepada pasien

• Higienitas petugas • Higienitas sarana

• Higienitas prasarana

• Kesesuaian penanganan dengan 0ujukan: permintaan • Klien mendapatkan inormasi yang jelas sehubungan

dengan kondisi klien

• Pasien mendapat inormasi yang jelas sehubungan

dengan kasusnya.

• Kesesuaian lealet dengan kasusnya

• &idak ada pasien yang komplain karena kurang empati

dan ketidakramahan

• Pakaian sopan, bersih dan rapi

• Kelengkapan sarana, alat berungsi baik, bersih dan rapi.

• 0uangan nyaman, bersih dan rapi

"uku 0egister Klinik Sanitasi

#ealet

Corm Permintaan Klinik Sanitasi

Sanitarian

 Standar Pelayanan Minimal ( SPM ) Puskesmas II Wangon Kab. Banyumas

N( Alur Pr(ses Dimensi Mutu riteria eterterimaan Catatan Mutu Penanggung

Jawab

 Proses P embayaran 0etribusi, &indakan /edis dan &indakan Penunjang

• Ketepatan inormasi

• Ketepatan

pembayaran

• Pelanggan mendapat inormasi yang jelas mengenai tari

sesuai aturan yang ada

• Pelanggan mendapat inormasi yang jelas mengenai tari

tindakan sesuai aturan yang ada

• Pembayaran sesuai dengan tari tindakan yang

Kuitansi "uku 0egister Pembayaran "uku Kas $mum "uku "antu Penerimaan Hasil Pemeriksaan

(16)

N( Alur Pr(ses Dimensi Mutu riteria eterterimaan Catatan Mutu Penanggung Jawab

penggunaan alat peraga G #ealet

• >mpati dan ramah

kepada pasien

• Higienitas petugas • Higienitas sarana

• Higienitas prasarana

kasusnya

• &idak ada pasien yang komplain karena kurang empati

dan ketidakramahan

• Pakaian sopan, bersih dan rapi

• Kelengkapan sarana, alat berungsi baik, bersih dan rapi.

• 0uangan nyaman, bersih dan rapi

4 Klinik Sanitasi • Ketepatan

Penanganan Kasus

• Ketepatan

penjelasan normasi

• Ketepatan

penggunaan #ealet

• >mpati dan ramah

kepada pasien

• Higienitas petugas • Higienitas sarana

• Higienitas prasarana

• Kesesuaian penanganan dengan 0ujukan: permintaan • Klien mendapatkan inormasi yang jelas sehubungan

dengan kondisi klien

• Pasien mendapat inormasi yang jelas sehubungan

dengan kasusnya.

• Kesesuaian lealet dengan kasusnya

• &idak ada pasien yang komplain karena kurang empati

dan ketidakramahan

• Pakaian sopan, bersih dan rapi

• Kelengkapan sarana, alat berungsi baik, bersih dan rapi.

• 0uangan nyaman, bersih dan rapi

"uku 0egister Klinik Sanitasi

#ealet

Corm Permintaan Klinik Sanitasi

Sanitarian

 Standar Pelayanan Minimal ( SPM ) Puskesmas II Wangon Kab. Banyumas

N( Alur Pr(ses Dimensi Mutu riteria eterterimaan Catatan Mutu Penanggung

Jawab

 Proses P embayaran 0etribusi, &indakan /edis dan &indakan Penunjang

• Ketepatan inormasi

• Ketepatan

pembayaran

• Pelanggan mendapat inormasi yang jelas mengenai tari

sesuai aturan yang ada

• Pelanggan mendapat inormasi yang jelas mengenai tari

tindakan sesuai aturan yang ada

• Pembayaran sesuai dengan tari tindakan yang

ditetapkan aturan yang ada

Kuitansi "uku 0egister Pembayaran "uku Kas $mum "uku "antu Penerimaan Hasil Pemeriksaan #ab. Kasir  6 #ayanan Casilitas Kamar =bat

• Ketepatan obat yang

diberikan • Ketepatan penyerahan dan pemberian inormasi obat • Kecepatan pelayanan =bat • Kelengkapan dan Ketepatan penulisan etiket

• >mpati dan ramah

kepada pelanggan

• Kerapian pakaian

petugas

• Higienitas sarana

• =bat sesuai dengan resep medis: paramedis • Penyerahan obat sesuai resep

• Ketepatan pemberian inormasi pemakaian, eek samping

)bila ada* dan penyimpanan obat

• 5aktu pelayanan obat sesuai dengan ketentuan yang

ditetapkan

• >tiket yang ditulis sesuai dengan resep medis:paramedis • >tiket yang ditulis harus bisa dibaca

• &idak ada pelanggan yang komplain karena kurang

empati dan ketidakramahan

• Petugas berpakaian sopan, bersih, rapi, seragam dan

menggunakan tanda pengenal

• Kelengkapan sarana, alat berungsi baik, bersih, dan rapi

Pengeluaran Harian Pengeluaran bulanan   #P#P= Penerimaan =bat dari Carmasi "uku Kunjungan Pasien Kartu Stock  poteker 

 Standar Pelayanan Minimal ( SPM ) Puskesmas II Wangon Kab. Banyumas

N( Alur Pr(ses Dimensi Mutu riteria eterterimaan Catatan Mutu Penanggung

Jawab • Higienitas prasarana

• 0uangan 0api, bersih dan penyimpanan sesuai ketentuan

(17)

N( Alur Pr(ses Dimensi Mutu riteria eterterimaan Catatan Mutu Penanggung Jawab

 Proses P embayaran 0etribusi, &indakan /edis dan &indakan Penunjang

• Ketepatan inormasi

• Ketepatan

pembayaran

• Pelanggan mendapat inormasi yang jelas mengenai tari

sesuai aturan yang ada

• Pelanggan mendapat inormasi yang jelas mengenai tari

tindakan sesuai aturan yang ada

• Pembayaran sesuai dengan tari tindakan yang

ditetapkan aturan yang ada

Kuitansi "uku 0egister Pembayaran "uku Kas $mum "uku "antu Penerimaan Hasil Pemeriksaan #ab. Kasir  6 #ayanan Casilitas Kamar =bat

• Ketepatan obat yang

diberikan • Ketepatan penyerahan dan pemberian inormasi obat • Kecepatan pelayanan =bat • Kelengkapan dan Ketepatan penulisan etiket

• >mpati dan ramah

kepada pelanggan

• Kerapian pakaian

petugas

• Higienitas sarana

• =bat sesuai dengan resep medis: paramedis • Penyerahan obat sesuai resep

• Ketepatan pemberian inormasi pemakaian, eek samping

)bila ada* dan penyimpanan obat

• 5aktu pelayanan obat sesuai dengan ketentuan yang

ditetapkan

• >tiket yang ditulis sesuai dengan resep medis:paramedis • >tiket yang ditulis harus bisa dibaca

• &idak ada pelanggan yang komplain karena kurang

empati dan ketidakramahan

• Petugas berpakaian sopan, bersih, rapi, seragam dan

menggunakan tanda pengenal

• Kelengkapan sarana, alat berungsi baik, bersih, dan rapi

Pengeluaran Harian Pengeluaran bulanan   #P#P= Penerimaan =bat dari Carmasi "uku Kunjungan Pasien Kartu Stock  poteker 

 Standar Pelayanan Minimal ( SPM ) Puskesmas II Wangon Kab. Banyumas

N( Alur Pr(ses Dimensi Mutu riteria eterterimaan Catatan Mutu Penanggung

Jawab • Higienitas prasarana

• 0uangan 0api, bersih dan penyimpanan sesuai ketentuan

yang dipersyaratkan.

 Standar Pelayanan Minimal ( SPM ) Puskesmas II Wangon Kab. Banyumas

BAB

(18)

N( Alur Pr(ses Dimensi Mutu riteria eterterimaan Catatan Mutu Penanggung Jawab • Higienitas prasarana

• 0uangan 0api, bersih dan penyimpanan sesuai ketentuan

yang dipersyaratkan.

 Standar Pelayanan Minimal ( SPM ) Puskesmas II Wangon Kab. Banyumas

BAB

I-PE"AN PEME"INTAH ABUPATEN BAN#UMAS

Peran Pemerintah Kabupaten "anyumas dalam pelaksanaan Standar Pelayanan /inimal Puskesmas  5angon Kabupaten "anyumas adalah sebagai berikut +

. Peng(rganisasian:

a. "upati "anyumas bertanggung ja%ab dalam penyelenggaraan pelayanan sesuai Standar Pelayanan /inimal yang dilaksanakan oleh Puskesmas  5angon Kabupaten "anyumas

b. Penyelenggaraan pelayanan sesuai Standar Pelayanan /inimal sebagaimana dimaksud dalam butir a secara operasional dikoordinasikan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten "anyumas

c. Penyelenggaraan pelayanan kesehatan sesuai SP/ "idang Kesehatan dilakukan oleh tenaga kesehatan sesuai dengan kualiikasi dan kompetensi yang dibutuhkan.

/. Pelaksanaan dan Pem,inaan

a. Puskesmas  5angon Kabupaten "anyumas %ajib menyelenggarakan pelayanan kesehatan sesuai dengan Standar Pelayanan /inimal yang disusun dan disahkan oleh "upati "anyumas

b. Pemerintah Kabupaten "anyumas %ajib menyediakan sumber daya yang dibutuhkan dalam penyelenggaraan pelayanan kesehatan yang sesuai dengan Standar Pelayanan /inimal

(19)

BAB

I-PE"AN PEME"INTAH ABUPATEN BAN#UMAS

Peran Pemerintah Kabupaten "anyumas dalam pelaksanaan Standar Pelayanan /inimal Puskesmas  5angon Kabupaten "anyumas adalah sebagai berikut +

. Peng(rganisasian:

a. "upati "anyumas bertanggung ja%ab dalam penyelenggaraan pelayanan sesuai Standar Pelayanan /inimal yang dilaksanakan oleh Puskesmas  5angon Kabupaten "anyumas

b. Penyelenggaraan pelayanan sesuai Standar Pelayanan /inimal sebagaimana dimaksud dalam butir a secara operasional dikoordinasikan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten "anyumas

c. Penyelenggaraan pelayanan kesehatan sesuai SP/ "idang Kesehatan dilakukan oleh tenaga kesehatan sesuai dengan kualiikasi dan kompetensi yang dibutuhkan.

/. Pelaksanaan dan Pem,inaan

a. Puskesmas  5angon Kabupaten "anyumas %ajib menyelenggarakan pelayanan kesehatan sesuai dengan Standar Pelayanan /inimal yang disusun dan disahkan oleh "upati "anyumas

b. Pemerintah Kabupaten "anyumas %ajib menyediakan sumber daya yang dibutuhkan dalam penyelenggaraan pelayanan kesehatan yang sesuai dengan Standar Pelayanan /inimal

c. Pemerintah Kabupaten "anyumas dan Pemerintah Pro-insi 8a%a &engah memasilitasi penyelenggaraan pelayanan kesehatan sesuai standar pelayanan minimal dan mekanisme kerjasama antar daerah kabupaten:kota

d. Casilitasi dimaksud butir a dalam bentuk pemberian standar teknis, pedoman, bimbingan teknis, pelatihan, meliputi+

6*. Perhitungan kebutuhan pelayanan Puskesmas  5angon sesuai Standar  Pelayanan /inimal

2*. Penyusunan rencana kerja dan standar kinerja pencapaian target SP/ 3*. Penilaian pengukuran kinerja

9*. Penyusunan laporan kinerja dalam menyelenggarakan pemenuhan standar  pelayanan minimal Puskesmas  5angon Kabupaten "anyumas

0. Penga1asan

a. "upati "anyumas melaksanakan penga%asan dalam penyelenggaraan pelayanan kesehatan sesuai standar pelayanan minimal Puskesmas  5angon Kabupaten

"anyumas

(20)

b. "upati "anyumas menyampaikan laporan pencapaian kinerja pelayanan Puskesmas sesuai standar pelayanan minimal yang ditetapkan

(21)

BAB -PENUTUP

Sesuai dengan Peraturan /enteri Dalam Negeri Nomor 16 tahun 2; tentang Pedoman &eknis Pengelolaan Keuangan "adan #ayaman $mum Daerah bah%a suatu instansi yang akan menjadi "adan #ayanan $mum salah satu persyaratan yang harus dipenuhi yaitu adanya Standar Pelayanan /inimal.

Standar Pelayanan pada hakekatnya merupakan jenis'jenis pelayanan yang %ajib dilaksanakan oleh pemerintah: pemerintah pro-insi:pemerintah kabupaten:kota dengan standar kinerja yang ditetapkan. Namun demikian mengingat kondisi masing'masing daerah yang terkait dengan sumber daya yang tidak merata maka diperlukan pentahapan dalam pelaksanaan oleh masing'masing daerah sesuai dengan kondisi:perkembangan kapasitas daerah

$ntuk itu telah kami susun Standar Pelayanan /inimal Puskesmas  5angon Kabupaten "anyumas ini. Standar Pelayanan /inimal ini terdiri atas dua bagian yaitu jenis pelayanan dan standar mutu pelayanan.

Sesuai dengan semangat "adan #ayanan $mum Daerah yaitu untuk meningkatkan pelayanan agar menjadi lebih bermutu dan sesuai dengan harapan dan keinginan pelanggan, maka standar pelayanan ini diharapkan dapat digunakan sebagai pedoman bagi manajemen untuk perencanaan, pengendalian dan penga%asan pelaksanaan program, maupun sebagai pedoman kami dalam memberikan pelayanan yang bermutu kepada masyarakat.

5angon, 9 pril 261

Kepala Puskesmas  5angon

drg. mam Hidayat NP. 6146464666

(22)

LAMPIRAN 

(23)

De2inisi !*erasi(nal Standar Pela'anan Minimal 6. <akupan Kunjungan bu Hamil K'9

a. Pengertian

bu hamil K'9 adalah ibu hamil yang mendapatkan pelayanan antenatal sesuai standar paling sedikit empat kali, dengan distribusi pemberian pelayanan yang dianjurkan adalah minimal satu kali pada tri%ulan pertama, satu kali pada tri%ulan kedua dan dua kali pada tri%ulan ketiga umur kehamilan.

b. Deinisi =perasional

<akupan kunjungan ibu hamil K'9 adalah cakupan ibu hamil yang telah memperoleh pelayanan antenatal sesuai dengan standar paling sedikit 9 kali di satu %ilayah kerja pada kurun %aktu tertentu.

c. <ara Perhitungan:0umus

 I 6

2. <akupan komplikasi kebidanan yang ditangani a. Pengertian

Komplikasi yang dimaksud adalah kesakitan pada ibu hamil, ibu bersalin, ibu nias yang dapat mengancam ji%a ibu dan:atau bayi

b. Deinisi operasional

<akupan komplikasi kebidanan yang ditangani adalah ibu dengan komplikasi kebidanan di satu %ilayah kerja pada kurun %aktu tertentu yang mendapat penanganan deiniti sesuai dengan standar oleh tenaga kesehatan terlatih pada tingkat pelayanan dasar dan rujukan )Polindes, Puskesmas, Puskesmas P=N>D, 0umah "ersalin, 0S:0S", 0S$, 0S$ P=N>K*

c. <ara perhitungan: 0umus

 I 6

3. <akupan pertolongan persalinan oleh tenaga kesehatan yang memiliki kompetensi kebidanan

a. Pengertian

6* Pertolongan persalinan adalah proses pelayanan persalinan dimulai pada kala  sampai dengan kala ? persalinan

2* &enaga kesehatan yang memiliki kompetensi kebidanan adalah tenaga kesehatan yang memiliki kemampuan klinis kebidanan sesuai standar. b. Deinisi operasional

<akupan pertolongan persalinan oleh tenaga kesehata yang memiliki kompetensi kebidanan adalah ibu bersalin yang mendapat pertolongan persalinan oleh

 Standar Pelayanan Minimal ( SPM ) Puskesmas II Wangon Kab. Banyumas

<akupan kunjungan ibu hamil K'9 <akupan komplikasi kebidanan yang ditangani

(24)

tenaga kesehatan yang memiliki kompetensi kebidanan di %ilayah kerja pada kurun %aktu tertentu

c. <ara perhitungan:0umus

 I 6

9. <akupan pelayanan nias a. Pengertian

6* Nias adalah periode mulai 1 jam sampai dengan 92 hari pasca persalinan

2* Pelayanan nias sesuai standar adalah pelayanan kepada ibu nias sedikitnya 3 kali, pada 1 jam pasca persalinan s.d 3 hariA pada minggu kedua, dan pada minggu keenam termasuk pemberian -itamin  2 kali serta persiapan dan:atau pemasangan K" pasca persalinan

b. Deinisi operasional

<akupan pelayanan nias adalah pelayanan kepada ibu dan neonatal pada masa 1 jam sampai 92 hari pasca persalinan sesuai standar 

c. <ara perhitungan:0umus

 I 6

!. <akupan neonatus dengan komplikasi yang ditangani a. Pengertian

Neonatus dengan komplikasi adalah bayi berumur  J 24 hari dengan penyakit dan kelainan yang dapat menyebabkan kesakitan, kecacatan, dan kematian. Neonatus dengan komplikasi seperti asiksia, ikterus, hipotermia, tetanus neonatorum, ineksi:septis, trauma lahir, ""#0 )berat badan lahir rendah E2!gr*, sindroma gangguan pernaasan, kelainan kongenital

b. Deinisi operasional

<akupan neonatus dengan komplikasi yang ditangani adalah neonatus dengan komplikasi di suatu %ilayah kerja pada kurun %aktu tertentu yang ditangani sesuai dengan standar oleh tenaga kesehatan terlatih di seluruh sarana pelayanan kesehatan

c. <ara perhitungan:0umus

 I 6

1. <akupan kunjungan bayi

 Standar Pelayanan Minimal ( SPM ) Puskesmas II Wangon Kab. Banyumas

Cakupan pertolongan  persalinan oleh tenaga

kesehatan <akupan pelayanan nias <akupan neonatus dengan komplikasi yang ditangani

(25)

a. Pengertian

<akupan kunjungan bayi adalah cakupan kunjungan bayi umur 2 hari J 66 bulan di sarana pelayanan kesehatan )polindes, pustu, puskesmas, rumah bersalin dan rumah sakit* maupun di rumah, posyandu, tempat penitipan anak, panti asuhan dan sebagainya melalui kunjungan petugas

b. Deinisi operasional

<akupan kunjungan bayi adalah cakupan bayi yang memperoleh pelayanan kesehatan sesuai dengan standar oleh dokter, bidan, dan pera%at yang memiliki kompetensi klinis kesehatan, paling sedikit 9 kali di satu %ilayah kerja pada kurun %aktu tertentu

c. <ara perhitungan:0umus

 I 6

;. <akupan desa:kelurahan $ni-ersal <hild mmuniBation )$<* a. Pengertian

6* <akupan desa:kelurahan $< adalah tercapainya imunisasi dasar secara lengkap pada bayi ) J 66 bulan*, ibu hamil, 5$S dan anak sekolah tingkat dasar di desa:kelurahan

2* munisasi dasar lengkap pada bayi meliputi+ 6 dosis "<F, 3 dosis "<F, 9 dosis Polio, 9 dosis Hepatitis ", 6 dosis <ampak. bu hamil dan 5$S meliputi+ 2 dosis &&. nak sekolah tingkat dasar meliputi+ 6 dosis D&, 6 dosis <ampak, dan 2 dosis &&.

b. Deinisi operasional

<akupan Desa:Kelurahan $< adalah Desa:Kelurahan dimana   dari jumlah bayi yang ada di desa tersebut sudah mendapat imunisasi dasar lengkap dalam %aktu satu tahun

c. <ara perhitungan:0umus

Desa:kelurahan $<  I 6

4. <akupan pelayanan anak balita a. Pengertian

Pelayanan anak balita adalah pemantauan pertumbuhan dan perkembangan anak umur 62 J ! bulan yang dilakukan setiap bulan, minimal 4 kali dalam setahun yang tercatat di Kohort nak "alita dan Pra Sekolah, "uku K:K/S, atau buku pencatatan dan pelaporan lainnya

b. Deinisi operasional

<akupan pelayanan anak balita adalan anak balita )62 J ! bulan* yang memperoleh pelayanan pemantauan pertumbuhan dan perkembangan

c. <ara perhitungan:0umus

 Standar Pelayanan Minimal ( SPM ) Puskesmas II Wangon Kab. Banyumas

<akupan kunjungan bayi

(26)

 I 6

. <akupan pemberian maklanan pendamping S pada anak usia 1 J 29 bulan keluarga miskin

a. Pengertian

Pemberian pendamping S pada anak usia 1 J 29 bulan keluarga miskin ialah pemberian makanan pendamping untuk bayi usia 1 J 66 bulan dan anak usia 62  J 29 bulan dari keluarga miskin

b. Deinisi operasional

<akupan pemberian makanan pendamping S pada anak usia 1 J 29 bulan keluarga miskin adalah pemberian makanan pendamping S pada anak usia 1 J 29 bulan dari keluarga miskin selama  hari

c. <ara perhitungan:0umus

 I 6

6. <akupan balita giBi buruk mendapat pera%atan a. Pengertian

6* "alita giBi buruk mendapat pera%atan ialah anak usia di ba%ah ! tahun )anak usia  s:d 9 tahun 66 bulan* yang ada di kabupaten:kota dengan status giBi menurut berat badan )""* dan tinggi badan )&"* dengan L'score E ' 3 dan:atau dengan tanda'tanda klinis )marasmus, k%ashiorkor, dan marasmus' k%asiorkor*

2* Pera%atan sesuai tatalaksana giBi buruk b. Deinisi operasional

<akupan balita giBi buruk mendapat pera%atan adalah balita giBi buruk yang ditangani di sarana pelayanan kesehatan sesuai tatalaksana giBi buruk di satu %ilayah kerja pada kurun %aktu tertentu

c. <ara perhitungan:0umus

 I 6

66. <akupan penjaringan kesehatan sis%a SD dan setingkat a. Pengertian

 Standar Pelayanan Minimal ( SPM ) Puskesmas II Wangon Kab. Banyumas

Cakupan  pelayanan anak  alita <akupan pemberian /P'S <akupan balita giBi buruk

(27)

Penjaringan kesehatan sis%a SD dan setingkat adalah pemeriksaan kesehatan umum, kesehatan gigi dan mulut sis%a SD dan setingkat melalui penjaringan kesehatan terhadap murid kelas 6 SD dan /adrasah btidaiyah yang dilaksanakan oleh tenaga kesehatan bersama guru, dokter kecil

b. Deinisi operasional

<akupan pemeriksaan kesehatan sis%a SD dan setingkat adalah cakupan sis%a SD dan setingkat yang diperiksa kesehatannya oleh tenaga kesehatan atau tenaga terlatih )guru $KS:dokter kecil* melalui penjaringan kesehatan di satu %ilayah kerja pada kurun %aktu tertentu

c. <ara perhitungan:0umus

 I 6

62. <akupan peserta K" akti  a. Pengertian

6* Peserta K" akti adalah pasangan usia subur yang salah satu pasangannya masih menggunakan alat kontrasepsi dan terlindungi oleh alat kontrasepsi tersebut

2* Pasangan $sia Subur )P$S* adalah pasangan suami istri, yang istrinya berusia 6! J 9 tahun

b. Deinisi operasional

<akupan peserta K" akti adalah jumlah peserta K" akti dibandingkan dengan  jumlah pasangan usia subur )P$S* di suatu %ilayah kerja pada kurun %aktu

tertentu

c. <ara perhitungan:0umus

 I 6

63. <akupan penemuan dan penanganan penderita penyakit a. Non Polio cute Clacid Paralisis )CP* rate

6* Pengertian

a* Kasus CP adalah semua anak berusia E 6! tahun dengan kelumpuhan yang siat laccid )layuh* terjadi secara akut )mendadak* dan bukan disebabkan oleh ruda paksa

b* Kasus CP Non Polio adalah kasus CP yang pada pemeriksaan spesimennya tidak ditemukan -irus polio liar atau kasus CP yang ditetapkan oleh tim ahli sebagai kasus CP Non Polio dengan kriteria tertentu

2* Deinisi operasional

 Standar Pelayanan Minimal ( SPM ) Puskesmas II Wangon Kab. Banyumas

<akupan penjaringan kesehatan sis%a SD dan setingkat

<akupan peserta K" akti 

(28)

8umlah kasus CP Non Polio yang ditemukan diantara 6. penduduk E 6! tahun pertahun di satu %ilayah kerja tertentu

3* <ara perhitungan:0umus

 I 6

b. Penemuan penderita pneumonia balita 6* Pengertian

Pneumonia adalah ineksi akut yang mengenai jaringan paru'paru )al-eoli* yang ditandai dengan batuk disertai napas cepat dan:atau kesukaran bernaas

2* Deinisi operasional

Persentase balita dengan Pneumonia yang ditemukandan diberikan tatalaksana sesuai standar di Sarana Kesehatan di satu %ilayah dalam %aktu satu tahun

3* <ara perhitungan:0umus

 I 6

c. Penemuan pasien baru &" "& positi  6* Pengertian

Penemuan pasien baru &" "& positi adalah penemuan pasien &" melalui pemeriksaan dahak se%aktu pagi dan se%aktu )SPS* dan diobati di unit pelayanan kesehatan dalam suatu %ilayah kerja pada %aktu tertentu

2* Deinisi operasional

 ngka penemuan pasien baru &" "& positi atau <ase Detection 0ate )<D0* adalah persentase jumlah penderita baru &" "& positi yang ditemukan dibandingkan dengan jumlah perkiraan kasus baru &" "& positi  dalam %ilayah tertentu dalam %aktu satu tahun

3* <ara perhitungan:0umus

 I 6

 Standar Pelayanan Minimal ( SPM ) Puskesmas II Wangon Kab. Banyumas

<akupan balita dg Pneumonia yg ditangani

Persentase

penemuan pasien baru &" "& positi 

Non Polio  CP rate

(29)

d. Penderita D"D yang ditangani 6* Pengertian

Penderita D"D yang ditangani adalah penderita D"D yang ditangani sesuai standar:S=P, yaitu penderita D"D yang didiagnosa dan diobati:dira%at sesuai standar serta ditindaklanjuti dengan penanggulangan okus )PC*

2* Deinisi operasional

Persentase penderita D"D yang ditangani sesuai standar di satu %ilayah dalam %aktu satu tahun dibandingkan dengan jumlah penderita D"D yang ditemukan:dilaporkan dalam kurun %aktu satu tahun yang sama

3* <ara perhitungan:0umus

 I 6

e. Penemuan penderita diare 6* Pengertian

Diare adalah buang air besar lembek:cair bahkan dapat berupa air saja yang rekuensinya lebih sering dari biasanya

2* Deinisi operasional

Penemuan penderita diare adalah jumlah penderita yang datang dan dilayani di Sarana Kesehatan dan Kader di suatu %ilayah tertentu dalam %aktu satu tahun

3* <ara perhitungan:0umus

 I 6

69. <akupan pelayanan kesehatan dasar pasien masyarakat miskin a. Pengertian

<akupan ra%at jalan adalah jumlah kunjungan kasus )baru dan lama* ra%at jalan di sarana kesehatan strata pertama

b. Deinisi operasional

<akupan pelayanan kesehatan dasar pasien masyarakat miskin adalah jumlah kunjungan pasien masyarakat miskin di sarana kesehatan strata pertama di satu %ilayah kerja tertentu pada kurun %aktu tertentu

 Standar Pelayanan Minimal ( SPM ) Puskesmas II Wangon Kab. Banyumas

Penderita D"D yang ditangani

Penderita diare yang ditangani

(30)

c. <ara perhitungan:0umus

 6

6!. <akupan pelayanan kesehatan rujukan pasien masyarakat miskin a. Pengertian

Pelayanan kesehatan rujukan pasien yaitu pelayanan yang diberikan sarana kesehatan strata dua dan tiga )balai kesehatan mata, balai pengobatan penyakit paru, balai kesehatan indrera, balai besar kesehatan paru, dan rumah sakit negeri atau s%asta* meliputi ra%at inap tingkat lanjut dan ra%at jalan tingkat lanjut

b. Deinisi operasional

<akupan rujukan pasien masyarakat miskin adalah jumlah kunjungan pasien miskin di sarana kesehatan strata dua dan strata tiga pada kurun %aktu tertentu )lama dan baru*

c. <ara perhitungan:0umus

 I 6

61. <akupan pelayanan ga%at darurat le-el 6 yang harus diberikan sarana kesehatan )0S* di Kab:Kota

a. Pengertian

Fa%at darurat le-el 6 adalah tempat pelayanan ga%at darurat yang memiliki Dokter $mum on site 29 jam dengan kualiikasi F>#S dan:atau &#S M <#S,

serta memiliki alat transportasi dan komunikasi b. Deinisi operasional

Pelayanan ga%at darurat le-el 6 yang harus diberikan sarana kesehatan )0S* di kabupaten atau kota

c. <ara perhitungan:0umus

 I 6

6;. <akupan desa:kelurahan mengalami K#" yang dilakukan penyelidikan epidemiologi E 29 jam

a. Pengertian

 Standar Pelayanan Minimal ( SPM ) Puskesmas II Wangon Kab. Banyumas

<akupan pelayanan kesehatan dasar masyarakat miskin <akupan rujukan miskin Pelayanan ga%at darurat le-el 6

Referensi

Dokumen terkait

Hasil penelitian tersebut menunjukkan bahwa pelimpahan wewenang sebagai variabel moderating tidak layak lagi digunakan sebagai variabel antara (moderating) karena

tyvinį kriterijų ar pasirinkimo principą, kaip jis buvo traktuojamas Vakarų klasikinėje ar post- modernistinėje estetikoje 6 • Skonį ir skanavimą aptarsiu kaip pakankamai

(16) Ujian Sekolah Berstandar Nasional yang selanjutnya disingkat USBN adalah kegiatan yang dilakukan oleh satuan pendidikan untuk mengukur kemampuan kompetensi peserta

Dalam SPM Rumkit Tk.. Standar Pelayanan Minimal adalah ketentuan tentang jenis dan mutu pelayanan dasar yang merupakan urusan wajib daerah yang berhak diperoleh

Adapun judul yang dipilih dalam karya ilmiah ini adalah Analisis Yuridis Terhadap Penerapan Pemisahan Berkas Perkara (Splitsing) Dalam Penyusunan Surat Dakwaan

Definisi serupa juga dikemukakan oleh beberapa peneliti, yang menunjukkan adanya keterlibatan peran anggota keluarga sebagai pemilik, pemimpin, pendiri, pengelola,

Standar Pelayanan Minimal Bidang Kesehatan yang selanjutnya disingkat SPM Bidang Kesehatan adalah ketentuan tentang jenis dan mutu pelayanan dasar yang

Standar Pelayanan Minimal yang selanjutnya disingkat SPM adalah ketentuan tentang jenis dan mutu pelayanan dasar yang merupakan urusan wajib daerah yang berhak