• Tidak ada hasil yang ditemukan

Laporan Kp Fix

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Laporan Kp Fix"

Copied!
71
0
0

Teks penuh

(1)

BAB I BAB I PENDAHULUAN PENDAHULUAN 1 1..11.. LLaattaar r BBeellaakkaanngg

Kerja Praktek merupakan salah satu sarana agi mahasis!a teknik kimia Kerja Praktek merupakan salah satu sarana agi mahasis!a teknik kimia untuk mengetahui penerapan ilmu pengetahuan dan teknologi teknik kimia di untuk mengetahui penerapan ilmu pengetahuan dan teknologi teknik kimia di lapangan" Tujuan dasarn#a adalah untuk men#elaraskan aplikasi dan keilmuan lapangan" Tujuan dasarn#a adalah untuk men#elaraskan aplikasi dan keilmuan  idang teknik kim

 idang teknik kimia"ia"

Pemahaman proses dan operasi #ang terjadi di parik merupakan hal Pemahaman proses dan operasi #ang terjadi di parik merupakan hal  penting

 penting #ang #ang akan akan menamah menamah !a!asan !a!asan mahasis!a mahasis!a tentang tentang industri" industri" KerjasamaKerjasama antara perusahaan dan institusi perguruan tinggi perlu terus ditingkatkan agar  antara perusahaan dan institusi perguruan tinggi perlu terus ditingkatkan agar  dunia akademik dapat mengikuti perkemangan dunia industri #ang erkemang dunia akademik dapat mengikuti perkemangan dunia industri #ang erkemang semakin pesat" $leh karena itu mahasis!a teknik kimia mempun#ai tanggung semakin pesat" $leh karena itu mahasis!a teknik kimia mempun#ai tanggung  ja!a

 ja!a esar esar untuk untuk meningkatkan meningkatkan pemahaman pemahaman aik aik dari dari segi segi keilmuan keilmuan maupunmaupun keterampilan dasar #ang dituntut untuk

keterampilan dasar #ang dituntut untuk menjadi seorang pro%esional"menjadi seorang pro%esional"

Kemajuan reka#asa teknik dalam dunia industri adalah suatu hal #ang penting Kemajuan reka#asa teknik dalam dunia industri adalah suatu hal #ang penting  agi

 agi dunia perindusdunia perindustrian trian gloagloal" l" &ersa&ersamaamaan n dengdengan an itu' itu' perkeperkemanmangan gan duniduniaa Sai

Sains' ns' TTeeknoknologlogi' i' dan dan (n%(n%ormormasi asi memememerikrikan an anan#a#ak k kemkemungungkinkinan an untuntuk uk  menghasilkan reka#asa – reka#asa teknik #ang terdepan dan

menghasilkan reka#asa – reka#asa teknik #ang terdepan dan mutakhir"mutakhir" Jauh dengan kemajuan di eragai idang

Jauh dengan kemajuan di eragai idang terseut' keutuhan akan tenagaterseut' keutuhan akan tenaga ahli dengan kemampuan dan tingkat kompetensi #ang tinggi menjadi keutuhan ahli dengan kemampuan dan tingkat kompetensi #ang tinggi menjadi keutuhan #ang harus segera terpenuhi agi dunia industri" )al ini dilakukan untuk dapat #ang harus segera terpenuhi agi dunia industri" )al ini dilakukan untuk dapat men#eimangkan kemajuan #ang telah ter*apai dalam idang reka#asa teknik' men#eimangkan kemajuan #ang telah ter*apai dalam idang reka#asa teknik' tek

teknolnologiogi' ' dadan n in%in%ormormasi asi dedengangan n kuakualitalitas s dan dan kukuantantitaitas s proprodukduksi si #a#ang ng inginginin di*apai" +unia pendidikan' dengan tingkat perguruan tinggin#a erusaha untuk  di*apai" +unia pendidikan' dengan tingkat perguruan tinggin#a erusaha untuk  menghasilkan tenaga,tenaga #ang handal" &eragai tindakan dilakukan untuk  menghasilkan tenaga,tenaga #ang handal" &eragai tindakan dilakukan untuk  dapat men#elaraskan teoritis perkuliahan dengan ken#ataan #ang ada

dapat men#elaraskan teoritis perkuliahan dengan ken#ataan #ang ada di lapangan"di lapangan" +engan mempertimangkan perihal di atas' maka jurusan teknik kimia' +engan mempertimangkan perihal di atas' maka jurusan teknik kimia' %akultas teknik -ni.ersitas Sri!ija#a memasukkan kegiatan kerja praktek dalam %akultas teknik -ni.ersitas Sri!ija#a memasukkan kegiatan kerja praktek dalam kurikulum !aji untuk men*apai predikat sarjana strata

kurikulum !aji untuk men*apai predikat sarjana strata satu dengan oot 2 SKS"satu dengan oot 2 SKS" +alam hal ini /kerja praktek' mahasis!a dapat melihat langsung kasus,kasus +alam hal ini /kerja praktek' mahasis!a dapat melihat langsung kasus,kasus #ang terjadi dan ikut terliat dalam penanganan kasus terseut' dengan demikian #ang terjadi dan ikut terliat dalam penanganan kasus terseut' dengan demikian

(2)

mahasis!a terseut dapat dituntut se*ara langsung untuk mengingat kemali mahasis!a terseut dapat dituntut se*ara langsung untuk mengingat kemali sertaserta menerapkan ilmu #ang didapatkan pada angku kuliah' ahkan dalam proses menerapkan ilmu #ang didapatkan pada angku kuliah' ahkan dalam proses  penanganan kasus terseut'

 penanganan kasus terseut' sehingga mahasis!a akan sehingga mahasis!a akan mendapatkan sesuatu #angmendapatkan sesuatu #ang  aru aik itu dalam ha

 aru aik itu dalam hal pengalaman mal pengalaman maupun pola pikir aru #aupun pola pikir aru #ang leih aik dalamng leih aik dalam men#elesaikan persoalan"

men#elesaikan persoalan" &er

&erdadasarsarkan kan urauraian ian di di ataatas' s' mamaka ka kamkami i memengangajukjukan an pepermormohonhonan an untuntuk uk  melakukan kerja praktek di PT"S6M6 P7+78"

melakukan kerja praktek di PT"S6M6 P7+78"

1

1..22.. TTUUJJUUAANN

Kerja Praktek ini dimaksudkan untuk9 Kerja Praktek ini dimaksudkan untuk9

11 MMeemmeennuuhhi i ppeerrss##aarraattaan n kkuurriikkuulluum m JJuurruussaan n TTeekknniik k KKiimmiiaa' ' ::aakkuullttaass Teknik' -ni.ersitas Sri!ija#a"

Teknik' -ni.ersitas Sri!ija#a"

22 MeMemmppelelaajajari ri aaplplikikaasi si ililmmu pu penengegetatahhuauan dn dan an tetekknonolologgi di di i ididaang ng teteknknik ik  kimia pada PT"S6M6 P7+78"

kimia pada PT"S6M6 P7+78"

33 MMeennaammaah h **aakkrraa!!aalla a ppaannddaanng g ddaan n eerrppiikkiir r aaggi i mmaahhaassiiss!!a a tteekknniik k  kimia dalam aplikasi ilmu teknik kimia untuk skala industri"

kimia dalam aplikasi ilmu teknik kimia untuk skala industri"

44 MeMenininngkgkatatkakan pn proro%e%essioionnalalisismme me mahahasasisis!!a Ta Teeknknik ik KiKimmia ia --nni.i.eersrsititaass Sri!ija#a dengan adan#a trans%er in%ormasi dari kalangan industri kepada Sri!ija#a dengan adan#a trans%er in%ormasi dari kalangan industri kepada mahasis!a"

mahasis!a"

55 MMeemmppeellaajajarri pi prorossees ps peennggoollaahhaan sn seemmeen pn paadda Pa PTT" S" S66MM66 P P77++7788 dari pengamilan atu kapur seagai ahan

dari pengamilan atu kapur seagai ahan aku hingga menjadi semen #angaku hingga menjadi semen #ang siap dipasarkan"

siap dipasarkan"

 MMeemmaahhaammi i pprriinnssiip p kkeerrjja a ppeerraallaattaann,,ppeerraallaattaan n ##aanng g ddiigguunnaakkaan n ppaaddaa  proses #ang d

 proses #ang digunakan pada igunakan pada PT" PT" S6M6 PS6M6 P7+787+78""

1

1..33.. WWaakkttu u PPeellaakkssaannaaaan n KKeerrjja a PPrraakktteek k 

Kerja Praktek di PT" Semen Padang ini dilaksanakan pada tanggal 25 Mei Kerja Praktek di PT" Semen Padang ini dilaksanakan pada tanggal 25 Mei 2015 – 24 Juli 2015

(3)

mahasis!a terseut dapat dituntut se*ara langsung untuk mengingat kemali mahasis!a terseut dapat dituntut se*ara langsung untuk mengingat kemali sertaserta menerapkan ilmu #ang didapatkan pada angku kuliah' ahkan dalam proses menerapkan ilmu #ang didapatkan pada angku kuliah' ahkan dalam proses  penanganan kasus terseut'

 penanganan kasus terseut' sehingga mahasis!a akan sehingga mahasis!a akan mendapatkan sesuatu #angmendapatkan sesuatu #ang  aru aik itu dalam ha

 aru aik itu dalam hal pengalaman mal pengalaman maupun pola pikir aru #aupun pola pikir aru #ang leih aik dalamng leih aik dalam men#elesaikan persoalan"

men#elesaikan persoalan" &er

&erdadasarsarkan kan urauraian ian di di ataatas' s' mamaka ka kamkami i memengangajukjukan an pepermormohonhonan an untuntuk uk  melakukan kerja praktek di PT"S6M6 P7+78"

melakukan kerja praktek di PT"S6M6 P7+78"

1

1..22.. TTUUJJUUAANN

Kerja Praktek ini dimaksudkan untuk9 Kerja Praktek ini dimaksudkan untuk9

11 MMeemmeennuuhhi i ppeerrss##aarraattaan n kkuurriikkuulluum m JJuurruussaan n TTeekknniik k KKiimmiiaa' ' ::aakkuullttaass Teknik' -ni.ersitas Sri!ija#a"

Teknik' -ni.ersitas Sri!ija#a"

22 MeMemmppelelaajajari ri aaplplikikaasi si ililmmu pu penengegetatahhuauan dn dan an tetekknonolologgi di di i ididaang ng teteknknik ik  kimia pada PT"S6M6 P7+78"

kimia pada PT"S6M6 P7+78"

33 MMeennaammaah h **aakkrraa!!aalla a ppaannddaanng g ddaan n eerrppiikkiir r aaggi i mmaahhaassiiss!!a a tteekknniik k  kimia dalam aplikasi ilmu teknik kimia untuk skala industri"

kimia dalam aplikasi ilmu teknik kimia untuk skala industri"

44 MeMenininngkgkatatkakan pn proro%e%essioionnalalisismme me mahahasasisis!!a Ta Teeknknik ik KiKimmia ia --nni.i.eersrsititaass Sri!ija#a dengan adan#a trans%er in%ormasi dari kalangan industri kepada Sri!ija#a dengan adan#a trans%er in%ormasi dari kalangan industri kepada mahasis!a"

mahasis!a"

55 MMeemmppeellaajajarri pi prorossees ps peennggoollaahhaan sn seemmeen pn paadda Pa PTT" S" S66MM66 P P77++7788 dari pengamilan atu kapur seagai ahan

dari pengamilan atu kapur seagai ahan aku hingga menjadi semen #angaku hingga menjadi semen #ang siap dipasarkan"

siap dipasarkan"

 MMeemmaahhaammi i pprriinnssiip p kkeerrjja a ppeerraallaattaann,,ppeerraallaattaan n ##aanng g ddiigguunnaakkaan n ppaaddaa  proses #ang d

 proses #ang digunakan pada igunakan pada PT" PT" S6M6 PS6M6 P7+787+78""

1

1..33.. WWaakkttu u PPeellaakkssaannaaaan n KKeerrjja a PPrraakktteek k 

Kerja Praktek di PT" Semen Padang ini dilaksanakan pada tanggal 25 Mei Kerja Praktek di PT" Semen Padang ini dilaksanakan pada tanggal 25 Mei 2015 – 24 Juli 2015

(4)

BAB II BAB II

GABA!AN UU PE!U"AHAAN GABA!AN UU PE!U"AHAAN 2

2..11.. ""eejjaarraa# # PPTT. . ""ee$$een n PPaa%%aanngg

&erdasarkan sejarah' PT" Semen Padang merupakan parik semen tertua di &erdasarkan sejarah' PT" Semen Padang merupakan parik semen tertua di 7sia Te

7sia Tenggara #ang terletak di nggara #ang terletak di propinsi Sumatera &arat' erjarak 15 propinsi Sumatera &arat' erjarak 15 km dari pusatkm dari pusat kota Padang' arah Timur jalan ra#a Padang – Solok' pada ketinggian ; 200 m kota Padang' arah Timur jalan ra#a Padang – Solok' pada ketinggian ; 200 m diatas permukaan laut' dengan luas ; 30 ha" Pada tahun 1<= seorang per!ira diatas permukaan laut' dengan luas ; 30 ha" Pada tahun 1<= seorang per!ira &elanda #ang erkeangsaan Jerman #ang ernama (r" >arl >hristophus Lau &elanda #ang erkeangsaan Jerman #ang ernama (r" >arl >hristophus Lau tertarik dengan atu,atuan #ang ada di ukit Karang Putih dan ukit galau" tertarik dengan atu,atuan #ang ada di ukit Karang Putih dan ukit galau" &atu,atuan itu dikirim ke &elanda dan hasil penelitian menunjukkan ah!a atu, &atu,atuan itu dikirim ke &elanda dan hasil penelitian menunjukkan ah!a atu, atuan terseut dapat dijadikan ahan aku semen" Pada tanggal

atuan terseut dapat dijadikan ahan aku semen" Pada tanggal 25 Januari 1=0? (r"25 Januari 1=0? (r" >ar

>arl l hrihristostophuphus s LaLau u memengangajukjukan an pepermormohonhonan an kekepadpada a )in)india dia &el&elandanda a untuntuk uk  mendirikan parik semen di

mendirikan parik semen di (ndarung' pada tanggal 1 7gustus 1=0? permohonan(ndarung' pada tanggal 1 7gustus 1=0? permohonan itu disetujui"

itu disetujui" -nt

-ntuk uk melmelanjanjutkutkan an usausahanhan#a#a' ' LaLau u menmenghighimpmpun un kerkerja ja sasama ma dedengangann  eerapa

 eerapa perusahaan perusahaan seperti seperti :a" :a" 8eroeders 8eroeders @@eeth' th' :a" :a" +unlop' +unlop' :a" :a" armaarman n AA Soon serta pihak s!asta lainn#a' sehingga pada tanggal 1< Maret 1=10 erdirilah Soon serta pihak s!asta lainn#a' sehingga pada tanggal 1< Maret 1=10 erdirilah

 NV Nederlandesch Indische Portland Cement Maatschappij

 NV Nederlandesch Indische Portland Cement Maatschappij /@ (P>M dengan /@ (P>M dengan

akte notaris Johanes Piede Smidth di 7msterdam seagai parik semen tertua di akte notaris Johanes Piede Smidth di 7msterdam seagai parik semen tertua di (ndonesia" Parik #ang erlokasi leih kurang 15 Km dari pusat kota Padang ini (ndonesia" Parik #ang erlokasi leih kurang 15 Km dari pusat kota Padang ini mulai eroperasi pada tahun 1=13

mulai eroperasi pada tahun 1=13 dengan kapasitas 22"=00 ton pertahun dan padadengan kapasitas 22"=00 ton pertahun dan pada tah

tahun un 1=31=3= = perpernah nah menmen*a*apai pai proproduk duk tertertintinggi ggi 1?21?2"00"000 0 tonton" " KetKetika ika JepJepangang menguasai (ndonesia tahun 1=42 sampai 1=45 parik semen ini diamil alih oleh menguasai (ndonesia tahun 1=42 sampai 1=45 parik semen ini diamil alih oleh Manajemen 7sano >ement Jepang" Ketika proklamasi kemerdekaan pada 1=45' Manajemen 7sano >ement Jepang" Ketika proklamasi kemerdekaan pada 1=45'  parik

 parik ini ini diamil diamil alih alih oleh oleh kar#a!an kar#a!an (ndonesia (ndonesia dan dan selanjutn#a selanjutn#a diserahkandiserahkan kepada pemerintah Bepulik (ndonesia dengan nama Kilang

kepada pemerintah Bepulik (ndonesia dengan nama Kilang Semen (ndarung"Semen (ndarung" Perkemangan selanjutn#a' perusahaan melakukan peningkatan kapasitas Perkemangan selanjutn#a' perusahaan melakukan peningkatan kapasitas  produksi dengan

 produksi dengan optimalisasi (ndarung optimalisasi (ndarung ( ( dan pemangunan parik dan pemangunan parik aru (ndarungaru (ndarung ((' ((( 7' ((( &' ((( >' maka mulai 1 Januari 1==4 kapasitas terpasang meningkat ((' ((( 7' ((( &' ((( >' maka mulai 1 Januari 1==4 kapasitas terpasang meningkat menjadi 3"?20"000 ton semen pertahun" Parik (ndarung ( seagai parik tertua menjadi 3"?20"000 ton semen pertahun" Parik (ndarung ( seagai parik tertua #ang menggunakan proses asah sekarang tidak dioperasikan lagi mengingat #ang menggunakan proses asah sekarang tidak dioperasikan lagi mengingat

(5)

e%isiensi dan langkan#a suku *adang peralatann#a akan tetapi masih tetap dira!at dengan aik" Parik (ndarung (( diangun pada tahun 1=?? dan selesai pada tahun 1=<0" Setelahitu erturut,turut diangun parik (ndarung ((( 7 /1=<1, 1=<3 dan (ndarung ((( & /selesai tahun 1=<?" Parik (ndarung ((( > diangun oleh PT" Semen Padang pada tahun 1==4"

Kemudian dalam perkemangann#a parik (ndarung ((( 7 akhirn#a dinamakan parik (ndarung ((( sedang parik (ndarung ((( & dan ((( > #ang menggunakan satu  Kiln  #ang sama dieri nama parik (ndarung (@" +engan

diresmikann#a parik (ndarung @ pada tanggal 1 +esemer 1==< maka kapasitas  produksi meningkat menjadi 5"240"000 ton semen pertahun" &erdasarkan surat menteri keuangan Bepulik (ndonesia o" S,32C MK" 01C 1==5 tanggal 5 Juni 1==5' pemerintah melakukan konsolidasi atas tiga uah parik semen milik   pemerintah #aitu PT" Semen Padang' PT" Semen 8resik dan PT" Semen Tonasa

#ang terealisasi tanggal 15 Septemer 1==5"

Ga$&ar 2.1. Parik PT" Semen Padang 2.2. L'kas( Pa&r(k  

PT" Semen Padang terletak di Kelurahan (ndarung' Ke*amatan Luuk  Kilangan' Kotamad#a Padang' Sumatera &arat' erjarak 15 km kearah timur pusat kota Padang" Se*ara geogra%is' lokasi parik erada pada ketinggian sekitar 200 m diatas permukaan laut"

2.3. )(s( %an (s( PT. "e$en Pa%ang 2.3.1. )(s(

Menjadi perusahaan persemenan #ang andal' unggul dan er!a!asan lingkungan di (ndonesia agian arat dan 7sia Tenggara" DTo become a reliable, leading and environtment friendly cement industryD"

(6)

2.3.2. (s(

1 Memproduksi dan memperdagangkan semen serta produk terkait lainn#a #ang erorientasi kepada kepuasan pelanggan"

2 Mengemangkan S+M #ang kompeten' pro%esional dan erintegritas tinggi"

3 Meningkatkan kemampuan reka#asa dan engineering   untuk 

mengemangkan industri semen nasional"

4 Memerda#akan' mengemangkan dan mensinergikan sumer da#a  perusahaan #ang er!a!asan dan lingkungan"

5 Meningkatkan nilai perusahaan se*ara erkelanjutan dan memerikan #ang teraik kepada staeholder "

2.3.3. Bu%a*a Perusa#aan

!" Compete #ith a clear $ synergi%ed Vision &" 'ave a 'igh (pirit for Continuous )earning  *" +ct #ith 'igh +ccountability

" Meet Customer -.pectation

/" Perform ethically #ith high Integrity 0" (trengthening Team#or 

Ta&el 2.1 Kapasitas produksi PT" Semen Padang

 o Parik KapasitasCTahun

1 (ndarung (( 0"000 Ton

2 (ndarung ((( 0"000 Ton

3 (ndarung (@ 1"20"000 Ton

4 (ndarung @ 2"300"000 Ton

5 $ptimalisasi Parik ?0"000 Ton

1(umber 2PT3(emen Padang"

2.+. "truktur ,rgan(sas( PT. "e$en Pa%ang

Jajaran +ireksi /&$+ dalam struktur organisasi perusahaan' terdiri dari 1 /satu orang +irektur -tama #ang mema!ahi 3 /tiga orang +ireksi' #aitu 9 +irektur Komersil' +irektur Produksi' dan +irektur Keuangan" +alam tugas,

(7)

tugasn#a' direksi diantu sean#ak 1< pejaat 6selon ( #ang terdiri dari 1 departemen' dan dua pejaat setingkat departemen /SP( dan Sekper"

2.+.1. "truktur ,rgan(sas( De-arte$ent Pr'%uks( I)

Ga$&ar 2.2.Struktur $rganisasi +epartemen Produksi (@

BAB III

TINJAUAN PU"TAKA 3.1. Pengert(an "e$en

Semen /cement  adalah hasil industri dari paduan ahan aku atu kapur 

seagai ahan utama dan tanah liat atau ahan pengganti lainn#a dengan hasil akhir erupa padatan erentuk uuk' tanpa memandang proses pemuatann#a' #ang mengeras atau mematu pada pen*ampuran dengan air" &ila semen di*ampurkan dengan air' maka terentuklah eton" &eton nama asingn#a'

(8)

concrete, diamil dari gaungan pre%iks ahasa Latin *om' #ang artin#a ersama,

sama' dan crescere /tumuh' #ang maksudn#a kekuatan #ang tumuh karena

adan#a *ampuran Eat tertentu"

&atu kapur adalah ahan alam #ang mengandung sen#a!a kalsium oksida />a$' sedangkan tanah liat adalah ahan alam #ang mengandung sen#a!a silika oksida /Si$2' aluminium oksida /7l2$3' esi oksida /:e2$3 dan magnesium

oksida /Mg$" -ntuk menghasilkan semen' ahan aku terseut diakar sampai meleleh' seagian untuk mementuk cliner n#a' #ang kemudian dihan*urkan dan

ditamah dengan gips / gypsum dalam jumlah #ang sesuai" )asil akhir dari proses

 produksi dikemas dalam kantong atau Eak dengan erat rata,rata 40 kg atau 50 kg" +alam pengertian umum' semen adalah suatu inder' suatu Eat #ang dapat menetapkan dan mengeraskan dengan eas' dan dapat mengikat material lain" 7u .ulkanis dan atu ata #ang dihan*urkan #ang ditamahkan pada atu kapur  #ang diakar seagai agen pengikat untuk memperoleh suatu pengikat hidrolik  #ang selanjutn#a diseut seagai FcementumG" Semen #ang digunakan dalam

konstruksi digolongkan kedalam semen hidrolik dan semen non,hidrolik"

Semen hidrolik adalah material #ang menetap dan mengeras setelah dikominasikan dengan air' seagai hasil dari reaksi kimia dari pen*ampuran dengan air' dan setelah pemekuan' mempertahankan kekuatan dan stailitas  ahkan dalam air" Pedoman #ang diutuhkan dalam hal ini adalah pementukan hidrat pada reaksi dengan air segera mungkin" Kean#akan konstruksi semen saat ini adalah semen hidrolik dan kean#akan didasarkan pada semen Portland' #ang diuat dari atu kapur' mineral tanah liat tertentu' dan  gypsum' pada proses

dengan temperatur #ang tinggi #ang menghasilkan karon dioksida dan  erkominasi se*ara kimia #ang menghasilkan ahan utama menjadi sen#a!a  aru" Semen non,hidrolik meliputi material seperti atu kapur dan gipsum #ang harus tetap kering supa#a ertamah kuat dan mempun#ai komponen *air" >ontohn#a adukan semen kapur #ang ditetapkan han#a dengan pengeringan' dan  ertamah kuat se*ara lamat dengan men#erap karon dioksida dari atmos%er 

(9)

Penguatan dan pengerasan semen hidrolik diseakan adan#a  pementukan air #ang mengandung sen#a!a,sen#a!a' pementukan seagai hasil reaksi antara komponen semen dengan air" Beaksi dan hasil reaksi mengarah kepada hidrasi dan hidrat se*ara erturut,turut" Seagai hasil dari reaksi a!al dengan segera' suatu pengerasan dapat diamati pada a!aln#a dengan sangat ke*il dan akan ertamah seiring erjalann#a !aktu" Setelah men*apai tahap tertentu' titik ini diarahkan pada permulaan tahap pengerasan" Penggaungan leih lanjut diseut penguatan setelah mulai tahap pengerasan"

3.2. Jen(s  Jen(s "e$en

7dapun jenis jenis semen #ang diproduksi adalah 9

1 Semen 7u atau semen Portland  adalah uuk er!arna au keiru,iruan'

dientuk dari ahan utama atu kapur erkadar kalsium tinggi #ang diolah dalam tanur #ang ersuhu dan ertekanan tinggi" Semen ini iasa digunakan seagai perekat untuk memplester" Semen ini erdasarkan prosentase kandungan pen#usunann#a terdiri dari 5 tipe' #aitu tipe ( sampai tipe @" 2 Semen Putih / gray cement  adalah semen #ang leih murni dari semen au

dan digunakan untuk pekerjaan pen#elesaian / finishing ' seperti seagai

%iller atau pengisi" Semen jenis ini diuat dari ahan utama kalsit /calcite

limestone murni"

3 4il 5ell Cement  atau semen sumur min#ak adalah semen khusus #ang

digunakan dalam proses pengeoran min#ak umi atau gas alam' aik di darat maupun di lepas pantai"

4  Mi.ed $ 6ly +sh Cement   adalah *ampuran semen au dengan  Po%%olan

 uatan"  Po%%olan  merupakan hasil sampingan dari pemakaran atuara

#ang mengandung amorphous sili*a' aluminium oksida' esi oksida dan oksida lainn#a dalam .ariasi jumlah" Semen ini digunakan seagai *ampuran untuk memuat eton' sehingga menjadi leih keras"

5 (uper Masonry Cement merupakan jenis semen #ang leih tepat digunakan

untuk konstruksi perumahan gedung' jalan dan irigasi #ang struktur   etonn#a maksimal K 225" +apat juga digunakan untuk ahan aku

(10)

 pemuatan genteng eton' hollo# bric '  paving bloc ' tegel dan ahan

 angunan lainn#a"

  Portland Po%%olan Cement /PP> adalah semen hidrolid #ang diuat dengan

menggiling terak'  gypsum dan ahan poEEolan" Produk ini leih tepat

digunakan untuk angunan umum dan angunan #ang memerlukan ketahanan sul%at dan panas hidrasi sedang' seperti9 jematan' jalan ra#a'  perumahan' dermaga' eton massa' endungan' angunan irigasi dan

%ondasi pelat penuh"

?  Portland Composite Cement   /P>> digunakan untuk angunan,angunan

 pada umumn#a" Sama dengan penggunaan Semen Portland Tipe ( dengan kuat tekan #ang sama" P>> mempun#ai panas hidrasi #ang leih rendah selama proses pendinginan diandingkan dengan Semen Portland Tipe (' sehingga pengerjaann#a akan leih mudah dan menghasilkan permukaan  etonCplester #ang leih rapat dan leih halus" Pada pemuatan semen P>> ini kadar klinkern#a dikurangi dan diganti dengan penamahan atu kapur  dan fly ash #ang digiling leih lemut"

Kegunaan 9

a +igunakan untuk konstruksi umum untuk semua mutu eton   Struktur angunan ertingkat

* Struktur jematan' struktur jalan eton d &ahan angunan

e &eton pratekan dan pra*etak' Pasangan ata' plesteran dan a*ian' Panel  eton'

%  Paving bloc, 'ollo# bric ' atako' genteng' polongan' uin dll"

Keunggulan 9

a Leih mudah dikerjakan

  Suhu eton leih rendah sehingga tidak mudah retak  * Leih tahan terhadap sulphat

d Leih kedap air 

e/ Permukaan a*ian leih halus 3.3. Ba#an Baku Pe$&uatan "e$en

(11)

Komponen utama ahan aku dalam pemuatan semen adalah atu kapur  /lime stone' atu silika / silica stone' pasir esi / Iron (and  dan tanah liat /clay"

Komponen pen*ampuran ahan aku semen terseut adalah seagai erikut9 1 &atu Kapur / )ime (tone

&atu kapur digunakan sean#ak ; <0 H" &atu kapur merupakan sumer  utama oksida #ang mempum#ai rumus >a>$3 />al*ium >aronat' pada

umumn#a ter*ampur Mg>$3 dan MgS$4" &atu kapur #ang aik dalam

 penggunaan pemuatan semen memiliki kadar air ; 5H" 2 &atu Silika /(ilica (tone

&atu silika digunakan sean#ak ; = H" &atu silika memiliki rumus Si$2 /silikon dioksida" Pada umumn#a atu silika terdapat ersama oksida logam lainn#a' semakin murni kadar Si$2 semakin putih !arna atu silikan#a' semakin

 erkurang kadar Si$2 semakin er!arna merah atau *oklat' disamping itu

semakin mudah menggumpal karena kadar airn#a #ang tinggi" &atu silika #ang  aik untuk pemuatan semen adalah dengan kadar Si$2 ; =0H"

3 Tanah Liat /Clay

Tanah liat digunakan sean#ak ; < H" Bumus kimia tanah liat #ang digunakan pada produksi semen Si$27l2$3"2)2$" Tanah liat #ang aik untuk 

digunakan memiliki kadar air ; 20 H' kadar Si$2 tidak terlalu tinggi ; 4 H"

4 Pasir &esi / Iron (and 

Pasir esi digunakan sean#ak ; 1H" Pasir esi memiliki rumus kimia :e2$3 /:erri $ksida #ang pada umumn#a selalu ter*ampur dengan Si$2 dan Ti$2

seagai impuritiesn#a" :e2$3 er%ungsi seagai penghantar panas dalam proses

 pemuatan kerak semen" Kadar #ang aik dalam pemuatan semen #aitu :e3$2 ;

?5H – <0H" Copper slag  adalah hasil limah industri peleuran temaga'

 erentuk pipih dan run*ing /tajam dan seagian esar mengandung oksida esi dan silikat serta mempun#ai si%at kimia #ang stail dan si%at %isik #ang sama dengan pasir" &eerapa keuntungan penggunaan copper slag   dalam *ampuaran

 eton' adalah seagai erikut 9 a" Meningkatkan kekuatan eton"

 " Meningkatkan ketahanan terhadap Sul%at dalam air laut" *" Menguangi panas hidrasi dan memperke*il porositas"

(12)

d" )asil permukaan eton leih halus dan rata"

Ta&el 3.1. Proporsi &ahan &aku Semen

&ahan &aku Proporsi

Lime Stone />a>$3 ; <1H

Sili*a Stone /Si$2 ; = H

Tanah Liat /7l2$3 ; 10H

Pasir &esi /:e2$3 ; 1 H

7ypsum />aS$4"n)2$ ; 2,5 H

1(umber 2 )aboratorium Proses Indarung IV" 3.+. "(0at (s(ka %an "(0at K($(a Ba#an Baku %an Pr'%uk 

3.+.1. Ba#an Baku Uta$a

1 &atu Kapur / )ime (tone

Bumus molekul 9 >a>$3

:asa 9 Padat /(olid 

Iarna 9 putih kekuning – kuningan

Kadar 7ir 9 3H

&ulk +ensit# 9 13?< gCl /kasar' 130 gCl /sedang' 15=2 gCl /halus

-kuran Material 9  0mm  0H Sili*a Modulus 9 3"21

7lumina Modulus 9 1"44

Komposisi kimia #ang terkandung di dalamn#a9 a >a$ 9 50"=H

  Si$2 9 5"<<H

* 7l2$3 9 1"0<H

d :e2$3 9 0"?5H

e Mg$ 9 0"?H 2 &atu Silika /(ilica (tone

Bumus molekul 9 Si2$3

:asa 9 Padat /(olid 

Iarna 9 >oklat Kemerahan Kadar 7ir 9 10"=5H

(13)

-kuran Material 9  0mm  0H Sili*a Modulus 9 3"4

7lumina Modulus 9 2"0?3

Komposisi kimia #ang terkandung di dalamn#a9 a >a$ 9 1"<H

  Si$2 9 <"?H

* 7l2$3 9 12"?5H

d :e2$3 9 "15H

e Mg$ 9 1"05H 3 Tanah Liat /Clay

Bumus molekul 9 7l2$3

:asa 9 Padat /(olid 

Iarna 9 >oklat Kekuningan Kadar 7ir 9 34"<H

&ulk +ensit# 9 ?50 gCl Sili*a Modulus 9 0"=12 7lumina Modulus 9 3"01?

Komposisi kimia #ang terkandung di dalamn#a9 a >a$ 9 0"3H

  Si$2 9 3="=H

* 7l2$3 9 32"<H

d :e2$3 9 10"<=H

e Mg$ 9 0"24H 4 Pasir &esi / Iron (and 

Bumus molekul 9 :e2$3

:asa 9 Padat /(olid 

Iarna 9 )itam

Kadar 7ir 9 2"1H &ulk +ensit# 9 15? gCl

Komposisi kimia #ang terkandung di dalamn#a9 a >a$ 9 5"3H

(14)

  Si$2 9 2"4<H * 7l2$3 9 ="=?H d :e2$3 9 5="?=H e Mg$ 9 2"?5H 3.+.2. Ba#an A%(t(0  3"4"2"1"7ypsum

+alam hal ini digunakan 7ypsum seagai ahan aditi% dalam pemuatan

semen #ang er%ungsi seagai retarder ' #aitu seagai penghamat pengerasan

 pada semen #ang memiliki rumus >aS$4"n)2$" 7ypsum mempun#ai karakteristik 

seagai erikut 9 1 Lema

2 Tahan terhadap api

7dapun komposisi kimia ahan gipsum adalah9 1 >al*ium />a 9 23'2< H

2 )idrogen /) 9 2'34 H 3 >al*ium $ksida />a$ 9 32'5? H

4 7ir /)2$ 9 20'=3 H

5 Sul%ur /S 9 1<'2 H 7dapun si%at :isis 8ipsum adalah9

1 Iarna 9 putih' kuning' au,au' hitam /tidak murni 2 Spesi%ik gra%it# 9 2'31 , 2'35

3 Keras seperti mutiara terutama permukaan

4 &entuk mineral 9 Kristalin' seraut dan masi%  5 Kilap seperti sutera

 Kondukti.itasn#a rendah

? Sistem kristalin adalah monoklinik" Sedangkan Si%at Kimia gypsum adalah9

1 Pada umumn#a mengandung S$3  4'5 H >a$  32'4 H  )2$  20'= H

2 Kelarutan dalam air adalah 2'1 gram tiap liter pada suhu 400> 1'< gram

(15)

3 Kelarutan ertamah dengan penamahan )>l atau )$3" +i alam'

gipsum merupakan mineral hidrous sul%at #ang mengandung dua molekul air' atau dengan rumus kimia >aS$4"2)2$ dengan erat molekul 1?2'1?

gr" Jenis jenis atuann#a adalah sanitspar' alaaster' g#psite dan selenit" Iarna gypsum mulai dari putih' kekuning kuningan sampai au,au"

*33&3&3Po%%olan

 Po%%olan adalah ahan #ang mengandung silika atau sen#a!an#a dan

alumina' #ang tidak mempun#ai si%at mengikat seperti semen' akan tetapi dalam  entukn#a #ang halus dan dengan adan#a air' sen#a!a terseut akan ereaksi se*ara kimia dengan kalsium hidroksida pada suhu kamar mementuk sen#a!a #ang mempun#ai si%at seperti semen"

&ahan poEEolan tersusun atas 9 1 45 , ?2 H Si$2

2 10 , 1< H 7l2$3

3 1 ,  H :e2$3

4 0'5 , 3 H Mg$ 5 0'3 , 1' H S$3

3.+.3. "(0at (s(ka %an K($(a "e$en 3.+.3.1.(etting dan 'ardening 

(etting dan 'ardening  adalah pengikatan dan pengerasan semen setelah

terjadi reaksi hidrasi" Semen apaila di*ampur dengan air akan menghasilkan  pasta #ang plastis dan dapat dientuk /#orable sampai eerapa !aktu

karakteristik dari pasta tidak eruah dan periode ini sering diseut  8orman  Period  /period tidur"

Pada tahapan erikutn#a pasta mulai menjadi kaku !alaupun masih ada #ang lemah' namun suhu tidak dapat dientuk /un#orable" Kondisi ini diseut  Initial (et' sedangkan !aktu mulai dientuk /ditamah air sampai kondisi Initial 

(et   diseut  Initial (etting Time /!aktu pengikatan a!al" Tahapan erikutn#a

 pasta melanjutkan kekuatann#a sehingga didapat padatan #ang utuh dan iasa diseut 'ardened Cement Pasta" Kondisi ini diseut final (et  sedangkan !aktu

(16)

 pengikatan akhir" Proses pengerasan erjalan terus erjalan seiring dengan !aktu akan diperoleh kekuatan proses ini dikenal dengan nama 'ardening "

3"4"3"2"Panas )idrasi

Panas hidrasi adalah panas #ang dilepaskan selama semen mengalami  proses hiderasi" Jumlah panas hiderasi #ang terjadi tergantung' tipe semen' kehalusan semen' dan perandingan antara air dengan semen" Kekerasan a!al semen #ang tinggi dan panas hiderasi #ang esar kemungkinan terajadi retak,retak   pada eton' hal ini diseakan oleh %os%or #ang timul sukar dihilangkan sehingga

terjadi pemuaian pada proses pendinginan" 3"4"3"3"Pen#usutan

7da tiga ma*am pen#usutan #ang terjadi di dalam semen' diantaran#a9 a  8rying (hringage / pen#usutan karean pengeringan"

   'ideration (hringage / pen#usutan karena hiderasi "

* Carbonation (hringage / pen#usutan karena karonasi "

ang paling erpengaruh pada permukaan eton adalah  8rying  (hringage" Pen#usutan ini terjadi karena penguapan selama proses setting dan hardening " &ila esaran kelemaann#a dapat dijaga' maka keretakan eton dapat

dihindari" Pen#usutan ini dipengaruhi juga kadar >37 #ang terlalu tinggi"

3"4"3"4"Kelemaan

Kelemaan timul karena semen men#erap uap air dan >$2 dan dalam

 jumlah #ang *ukup an#ak sehingga terjadi penggumpalan" Semen #ang menggumpal kualitasn#a akan menurun karena ertamahn#a )oss 4n Ignition

/L$( dan menurunn#a spesific gravity sehingga kekuatan semen menurun' !aktu

 pengikatan dan pengerasan semakin lama' dan terjadin#a  false set "  )oss 4n  Ignation  /)ilang Pijar dipers#aratkan untuk men*egah adan#a mineral,mineral

#ang terurai pada saat pemijaran' dimana proses ini menimulkan kerusakan pada  atu setelah eerapa tahun kemudian"

*33*3/3(pesifi 7ravity

(pesifi 7ravity  dari semen merupakan in%ormasi #ang sangat penting

(17)

digunakan untuk mengetahui seerapa jauh kesempurnaan pemakaran klinker' dan juga menetahui apakah klinker ter*ampur dengan impuritis"

3"4"5"" 6alse (et  / Pengikatan Semu

aitu gejala terjadin#a pengemangan si%at kekakuan dari adonan semen' mortar' eton tanpa terjadin#a pelepasan panas #ang an#ak" 8ejala terseut akan hilang dan si%at plastis akan di*apai kemali ila dilakukan pengadukan leih lanjut tanpa penamahan air" 6alse set  terjadi karena pada operasi penggilingan

klinker dan g#psum dilaksanakan pada suhu operasi #ang terlalu tinggi sehingga terjadi dehidrasi dari >aS$4"2)2$ menjadi >aS$4"1'5)2$">aS$4"0'5)2$" (nilah

#ang men#eakan terjadin#a false set3

BAB I)

DE"K!IP"I P!,"E" +.1. Ta#a-an -r'ses *ang terja%( -a%a Raw Mill 

4"1"1" Pengumpanan &ahan &aku

Pengumpanan ahan aku ke dalam sistem proses diatur oleh dosimat   feeder ' #ang diletakkan tepat di a!ah hopper " Prinsip kerja dosimat feeder ini

adalah mengatur ke*epatan  feed #ang akan diumpankan ke belt *on.e#or dan

(18)

 pengeringan" Pada belt conveyor  terjadi pen*ampuran atu kapur' sili*a' pasir esi

dan tanah liat" Pen*ampuran ke empat ahan terseut akan di transport melalui

belt conveyor   menuju ke hori%ontal   dan vertical mill3 Ke*epatan pengumpanan  feeder diatur oleh operator di ruang >>P /Central Control Panel "

Ga$&ar +.1. 8osimat 6eeder 

4"1"2" Proses Penggilingan dan Pengeringan &ahan &aku

7lat utama #ang digunakan dalam proses penggilingan dan pengeringan  ahan aku terdiri dari dua jenis mill  #aitu hori%ontal mill  /tube mill  dan vertical 

mill " Media pengeringann#a adalah udara panas #ang erasal dari gas panas

 uangan iln" -dara panas terseut juga er%ungsi seagai media pema!a ahan

 ahan #ang telah halus menuju alat proses selanjutn#a"

4"1"2"1"Proses penggilingan dan pengeringan ahan aku pada hori%ontal mill 

Material #ang akan digiling dimasukkan ersamaan dengan aliran udara  panas erasal dari suspension preheater   #ang ditarik oleh mill fan' sehingga di

dalamtube millselain terjadi proses penggilingan juga terjadi proses pengeringan" Tube mill  untuk ra# mill  ini terdiri dari 3 ruangan' #aitu drying chamber ' kamar (

dan kamar ((" Pada drying chamber   dipasang lifter  #ang er%ungsi untuk 

mengangkat dan menghamurkan material sehingga proses pengeringan dapat  erlangsung dengan e%ekti% karena luas permukaan material #ang kontak dengan gas panas ertamah esar" Seagai pemisah antara drying chamber   dengan

kompartmen ( digunakan open diaphragm3

+i dalam kamar ( terdapat lifting liner  erjenis step liner " )iner  jenis ini

(19)

dihasilkan ga#a tumukan terhadap material #ang akan digiling" Pada kamar (('  permukaan liner  #ang digunakan ergelomang dikarenakan ga#a #ang

diperlukan adalah ga#a gesek antara material dengan grinding media  sehingga

tidak diperlukan liner #ang dapat mengangkat grinding media3 +i kamar (( juga

digunakan danula ring  #ang er%ungsi untuk memperpanjang !aktu tinggal

material di dalammill  sehingga e%ek penggilingan akan leih aik"

Ga$&ar +.2. 'ori%ontal Mill 

 8iaphragm digunakan di antara kamar ( dan kamar (( #ang er%ungsi

seagai saringan terhadap material hasil penggilingan" Karena system discharge,

n#a adalah centre discharge  maka diaphragm #ang digunakan erjenis  single diaphragm  untuk masing,masing keluaran kamar" Material hasil penggilingan

keluar melalui diaphragm dan selanjutn#a akan mengalami pen#aringan kemali

di ruang a!ah tube mill  sehingga material #ang masuk ke dalam air slide 1P7C"

adalah enar,enar ra# mi. dan men*egah  grinding media ikut keluar 

 ersaman#a"

7rinding media #ang digunakan teruat dari ola aja dengan ukuran #ang

 ereda untuk tiap kamar" -ntuk kamar ( digunakan grinding media  erukuran

50,=0 mm' sedangkan untuk kamar ((' grinding media #ang digunakan erukuran

25,40 mm"

4"1"2"2" Proses penggilingan dan pengeringan ahan aku pada vertical  mill 

Vertical mill  merupakan alat #ang digunakan untuk menggiling ahan aku

 pemuatan semen dengan menggunakan roller " +i dalam vertical mill   terdapat

(20)

vertical roller mill / 9a# Mill   melalui feed gate dan jatuh pada agian tengah

/tempat penggilingan' sementara itu udara panas masuk dari agian samping atas

vertical mill3 Material akan digiling dari ukuran masuk sekitar ?'5 *m menjadi

ma =0Nm" Penggilingan menggunakan ga#a centrifugal  di mana material #ang

diumpankan dari atas akan terlempar ke samping karena putaran dari grinding  table  dan akan tergerus oleh roller #ang erputar karena putaran dari grinding  table itu sendiri" 7rinding table digerakkan oleh motor sedangkan grinding roller 

 ergerak mengikuti rotasi dari grinding table karena adan#a ga#a gesek" Pada vertical mill  terjadi proses pengeringan' penggilingan dan pen#aringan

/klasi%ikasi" 8as panas #ang digunakan untuk pengeringan erasal dari gas panas  uangan dari iln3  Material akan mengalami pengeringan dengan target kadar 

moisture ma 1H" Material #ang telah digiling akan kontak langsung dengan gas

 panas #ang masuk melalui no%%le louvre ring " Material keluar ra# mill  ersuhu

sekitar <0o>' gas masuk ersuhu 300,350o>"

Proses pen#aringan /klasi%ikasi menggunakan alat #ang diseut classifyer3 Classifyer  er%ungsi untuk mengendalikan ukuran partikel #ang oleh keluar dari ra# mill " 9a# mi. #ang memiliki standar kehalusan tertentu akan terhisap oleh  fan keluar dari vertical roller mill ' selanjutn#a mele!ati separator  erupa cyclone

#ang erjumlah 4 /empat uah"  +engan meman%aatkan ga#a sentri%ugal dalam

cyclone' gas panas dan partikel,partikel halus /ra# mi. akan terpisah" 8as akan

keluar dari top cyclone menuju -lectrostatic Precipitator  sedangkan partikel halus ra# mi. keluar melalui bottom cyclone" 8as dari cyclone separator mengandung

uap air dan seagian deu #ang masih terikut pada !aktu pemisahan"

Seelum gas diuang ke alam eas' gas terseut dialirkan ke

 -lectrostatic Precipitator  untuk ditangkap deun#a dengan menggunakan

elektroda , elektroda ertegangan tinggi" 8as panas #ang erasal dari iln' uap air 

dan seagian deu #ang tidak tertangkap oleh elektroda,elektroda  -lectrostatic  Precipitator  ditransportasikan ke *eroong / stac  dengan antuan seuah kipas

atau filter fan" &ahan aku /ra# mi. #ang telah memenuhi standar kehalusan

(21)

Ga$&ar +.3.Vertical Mill  4.2. H'$'gen(sas( Raw Mix 

Setelah ra# mi. terentuk dari penggilingan maka ra# mi. akan mele!ati

separator terleih dahulu" Material #ang kasar akan kemali untuk digiling dan material #ang halus akan diteruskan dengan antuan mill fan untuk di teruskan ke  storage pen#impanan ra# mi." Jenis silo #ang digunakan pada parik (ndarung (@

adalah >: silo /Control 6lo# silo dengan kapasitas 350,400 tonCjam" Silo jenis

ini er%ungsi seagai homogeniEing dan blending ra# mi.' dengan prinsip kerja 9

1 Memiliki ? titik ekstraksi /:lap @al.e 7,8 dengan  segmen aerasi untuk  masing,masing titik aerasi"

2 6%ek homogenasi didapatkan dari e%ek pen*ampuran antar lapisan material karna  peredaan ke*epatan penarikan pada masing,masing titik penarikan"

Ga$&ar +.+.>:(ilo 1 Control 6lo# (ilo +.3. 'al (ll

(22)

Coal mill adalah unit #ang er%ungsi seagai penghasil  fine coal   #ang

digunakan untuk ahan akar pada kalsiner dan burner  /kiln" Pada unit (ndarung

(@ PT" Semen Padang' terdapat 2 unit coal mill  #aitu 4K2 dan 4K3" Kedua unit coal mill  ini menggunakan vertical roller mill "

4"3"1" >oal mill 4K2

+idalamcoal mill  4K2 terdapat grinding table dan 2 uah grinding roller " 7rinding roller   er%ungsi untuk menggiling ra# coal   menjadi fine coal " (nput coal mill erupa ra# coal dan gas panas' sedangkan out put n#a erupa material

halus / fine coal  dan gas panas uangan"  9a# coal   diumpankan dari hopper 

menuju vertical mill dengan menggunakan drag chain feeder   #ang er%ungsi

mengatur jumlah aliran ra# coal  #ang akan diumpankan" 9a# coal  #ang telah

digiling ditarik oleh gas panas menuju classifyer  untuk dipisahkan antara #ang

masih kasar dengan #ang sudah halus" Material reject   erupa ra# mi.  #ang

tera!a oleh gas panas keluar melalui louvre ring " Material #ang sudah halus akan

masuk ke dalam cyclone #ang ditarik dengan antuan mill fan" +i dalam cyclone

terjadi proses pemisahan #ang menggunakan ga#a sentri%ugal sehingga material #ang sudah halus akan masuk ke scre# conveyor  untuk di transportasikan ke bin"  :in pada coal mill  4K2 erjumlah 2 uah #aitu bin L11 untuk proses kalsiner dan bin L12 untuk pemakaran di kiln" :in er%ungsi seagai tempat penampungan  fine coal  seelum di umpankan ke kalsiner dan burner " 7lat #ang digunakan untuk 

mengatur laju pengumpanan fine coal di seut coriolis" 6ine coal ditemakkan ke

kalsiner dan burner   dengan antuan blo#er " 8as panas uangan cyclone  tidak 

langsung diuang melalui *eroong karena masih mengandung  fine coal ' akan

tetapi di alirkan terleih dahulu menuju 6P" :ottom product  6P ditransportasikan

dengan scre# conveyor   menuju bin' sedangkan top product  erupa udara #ang

sudah ersih diuang melalui *eroong" 4"3"2" Coal mill  4K3

(23)

Coal mill  4K3 er%ungsi seagai pendukung dari *oal mill 4K2" Pada coal  mill  4K3' fine coal  langsung diumpankan menuju kiln dan memantu keutuhan  fine coal  untuk indarung ((C((( dan @" Jumlah  grinding roller   pada unit ini

sean#ak 3 uah" 7rinding table digerakkan dengan antuan motor main drive"  Input   dan output  *oal mill 4K3 sama dengan 4K2" 7lat pemisah #ang terdapat

 pada coal mill  4K3 adalah &): / :ag 'ouse 6ilter " &): er%ungsi memisahkan

gas panas dengan padatan menggunakan prinsip pen#aringan /%iltrasi"

+.+. Pr'ses Pe$anasan Pe$&akaran %an Pen%(ng(nan 4Un(t Kiln/

Pada unit kiln' proses pemuatan semen dapat diagi menjadi tiga tahapan' #aitu9

1 Proses pemanasan a!al / preheater 

Proses pemanasan a!al / preheater  terjadi di dalam SP /(uspension  Preheater " SP indarung (@ terdiri atas 2 string' #aitu string 7 dan string &"

+imana masing masing string tersusun atas 4 uah cyclone" Pada string &'

terdapat kalsiner #ang er%ungsi seagai tempat terjadin#a proses kalsinasi"

 Preheater  erguna untuk pemanasan a!al ra# mi. sehingga pemanasan

selanjutn#a dalam iln leih mudah" 9a# mi. akan masuk dari agian atas dan gas

 panas masuk dari agian a!ah suspension preheater " Karena men#erap panas

maka seagian material akan teruai dan menguap' diantaran#a akan melepaskan )2$ dan >$2" +engan adan#a peralatan kalsiner ini' maka proses kalsinasi #ang

dahulun#a terjadi di dalam iln eralih ke dalam kalsiner sehingga proses

kalsinasi #ang akan terjadi di klin tinggal sedikit"

SP #ang digunakan terdiri atas SL> /(eparate )ine Calsiner " Sumer 

 panasn#a erasal dari pemuangan panas grate cooler  dan pemakaran atu ara

serta letakn#a terpisah dengan iln" Keuntungan dari penggunaan  suspension  preheateradalah 9

(24)

  Perpindahan panas dari gas ke ra# mi. *ukup aik /temperatur ra# mi.

men*apai  =0H dari temperatur gas dalam !aktu O 1 detik untuk setiap

(tage,n#a"

Ga$&ar +.5. (uspension Preheater 

2 Proses Pemakaran /iln

Proses pemakaran terjadi di dalam  Kiln"  Kiln ini erentuk silinder 

dengan diameter 5 m dan panjang ; <0 m dengan kemiringan 30" &ahan akar 

#ang digunakan adalah atu ara' sedangkan untuk pemanasan a!al digunakan

 Industrial 8iesel 4il  /(+$" -ntuk pemanasan di burner, udara sekunder 

diperoleh dari grate cooler dan udara primer #ang diperoleh dari udara luar" -dara

 primer diperoleh dengan menggunakan primary fan" +inding iln dilapisi oleh

 ata tahan api #ang er%ungsi untuk melindungi dinding iln dari panas agar tidak 

meleleh pada saat proses pemakaran erlangsung" +i dalam kiln' terdiri atas  eerapa Eona' antara lain9

a Qona kalsinasi /*alsina*ing Eone <00 , =00>

Kalsinasi akan sempurna di dalam kiln dengan naikn#a suhu sehingga dapat menguraikan >$2" Selain itu' pada Eona ini seelumn#a telah terjadi

 proses kalsinasi didalam (uspension pre;heater  SL>" Jadi' kerja  iln dalam

 proses kalsinasi sudah erkurang dan tidak memakan !aktu #ang lama dalam tahap ini' karena proses kalsinasi sudah terjadi sekitar =0,=5H di SP terseut"   +aerah pementukan *linker /(intering <one =00 , 1350>

(25)

Pada daerah ini terjadi pementukan sen#a!a, sen#a!a9 >2S' >3S'

>47: dan >37"

* +aerah pendinginan /cooling %one 1350,120>

+aerah pendinginan terletak di ujung keluar material iln" +i daerah

ini material mengalami pendinginan karena er*ampur dengan udara sekunder  dari  grate cooler  #ang masuk ke kiln" Beaksi #ang terjadi pada proses

 pementukancliner  di dalam iln seagai erikut9

1 Beaksi pelepasan air 

7l2$3"2Si$2")2$ 7l2$3"2Si$2 R )2$

2 Kalsinasi dari >a>$3  dan Mg>$3 atau pelepasan carbon dio.ide

/>$2 dari ahan aku #ang terjadi pada temperatur 450 , =00>

>a>$3 >a$ R >$2

Mg>$3 Mg$ R >$2

3 Pementukan dicalsium silicate />2S #ang terjadi pada temperatur 

=00,1400>

2>a$ RSi$2  2>a$"Si$2

4 Pementukan tricalsium aluminat  />37

3>a$ R 7l2$3 3>a$" 7l2$3

5 Pementukan >47:

4>a$ R 7l2$3 R :e>$3 4>a$"7l2$3":e2$3

 Pementukan tricalsium silicate />3S dan pengurangan kadar *al*ium

monoksida />a$ eas #ang terjadi pada temperatur 1420 , 1450>" Beaksin#a #aitu9

2>a$"Si$2 R >a$ R Si$2  3>a$"Si$2

Proses klinkerisasi dalam pemuatan semen adalah proses pengikatan antara oksida,oksida #ang terkandung dalam material untuk mementuk sen#a!a >3S' >2S' >37' dan >47:"

Pada dinding kiln dipasang atu tahan api #ang er%ungsi untuk  melindungi kiln pada saat proses pemakaran terjadi"  9efractory  merupakan

material #ang 9

a Tahan terhadap temperatur tinggi dan peruahan #ang drastis"   Tahan terhadapmolten slag, glass, gas panas' dll"

(26)

* Tahan terhadap ean pada kondisi ser.is" d Tahan terhadap ga#a arasi%"

e Meredam panas /conserve heat "

% Memiliki koe%isien dan ekspansi panas #ang rendah" g Tidak mengkontaminasi ahan #ang diolah /load "

h Penghantar panas rendah /thermal conductivity"

:ungsi darirefractory dalam pemuatan semen 9

a Seagai proteksi /pengaman operasi iln shell  terhadap temperatur tinggi"

  Seagai ahan untuk memperpanjang umur teknis  shell iln  atau

melindungi agian metal agar tidak langsung kontak dengan n#ala api atau  padatan #ang sangat panas"

* Seagai isolator panas /peredam panas"

Ta&el +.1.Pemasangan &atu Tahan 7pi sesuai Eona

Qona

Perkiraan Suhu

Material Panjang Eona thd rasio diameter Kiln Penggunaan &atu 7!al /o> 7khir  /o>

Preheating Eone 100 =00 Preheater   Light !eight %ireri*k' %ire*la#

>al*ining Eone ?00 1050 4, 7lumina ri*k /50,

0 H 7l2$3

Sa%et# Eone 1050 1150 2 Magnesia spinell

/0,?0 H Mg$ -pper Transition

Eone

1150 1250 2,4 Magnesia spinel

/<0,=0 H Mg$

Sintering Eone 1350 1500 3,5 Magnesia asi* /

=0 H Mg$

(27)

Eone /<0,=0HMg$

Ga$&ar +.6.Kiln

3 Proses Pendinginan /7rate Cooler 

7rate Cooler  memiliki eerapa %ungsi antara lain 9

a Mendinginkan cliner#ang keluar Kiln dari temperature 1350o> menjadi

O 120o> keluar Cooler (ystem' dengan *ara mengalirkan udara dari

Cooling 6an se*ara proporsional"

  Pendinginan cliner   se*ara =uenching  atau se*epat mungkin untuk 

mendapatkan kualitas cliner  #ang teraik /cliner mudah pe*ah"

*  'eat recuperation dengan meman%aatkan udara panas hasil pendinginan cliner  #ang keluar dari Kiln dan diperoleh dua jenis udara' #aitu udara  secondary  untuk pemakaran main burner  dan udara tertiary  untuk 

 pemakaran di calciner "

+i unit produksi (@ PT" Semen Padang ini' jenis cooler  #ang dipakai' #aitu  grate cooler3 Prinsip kerja dari grate cooler ' #aitu9

a 7rate cooler  erupa rangkaian grate plate #ang tersusun dalam eerapa

 arisan dan terdiri atas agian #ang fi. dan movable3

  Klinker mengalir diatas grate plate akiat gerakan grate plate3

* -dara dingin dihemuskan dengan menggunakan %an menemus Fbed  liner G diatas grate plate sehingga terjadi perpindahan panas"

d -dara panas hasil pendinginan klinker diman%aatkan untuk udara  pemakaran di kiln / secondary air  dan udara pemakaran di calciner 

/tertiary air "

Setelah keluar dari grate cooler ' klinker digiling terleih dahulu dengan

menggunakan crusher " Crusher digunakan untuk menge*ilkan ukuran klinker 

(28)

mempermudah proses penggilingan di cement mill " Setelah digiling dengan crusher ' klinker dia!a menuju silo klinker menggunakan +&> / 8eep :ucet  Conveyor "

Ga$&ar +.7. 7rate Cooler  4.5. Pr'ses %( Cement Mill 

Seelum di umpankan ke cement mill ' klinker di simpan di dalam silo"

Pada indarung (@' terdapat 3 silo klinker #aitu silo klinker 3&' 3> dan intermediet" Silo klinker intermediet digunakan seagai tempat penampungan klinker apaila silo 3& dan 3> ermasalah" Selain itu silo intermediet juga er%ungsi seagai silo *adangan apaila silo lainn#a penuh"

Salah satu tahap proses penggilingan akhir di parik semen adalah cement  mill " Saat ini tipe mill  #ang masih an#ak digunakan untuk penggilingan semen

adalahhori%ontal mill  !alaupun ke depann#a diprediksi akan leih an#ak #ang

 eralih ke vertical roller mill  karena eerapa keleihann#a seperti kapasitas leih

 esar dan specific po#er consumption leih rendah" Pada cement mill 'cliner 

digiling ersama dengan gipsum />aS$4"2)2$ serta ahan additive lain seperti

limestone dan poEEolan tergantung dari tipe semen #ang akan diproduksi /Tipe 1

atau P>>3 Tube mill  adalah peralatan erentuk silinder #ang di dalamn#a

terdapat steel ball  seagai grinding media"

1 Tahap pengumpanan material

&ahan #ang digunakan untuk memuat semen terdiri dari 3 jenis ahan #aitu klinker' 7ypsum' dan material ketiga /poEEolan dan atu kapur" Kliner 

#ang disimpan di dalam silo 3& akan diumpankan oleh apron feeder  ke dalam cement mill, sedangkan klinker dari silo 3> akan diumpankan dengan

menggunakan dosimat feeder3 ( eelum masuk ke Cement mill   terleih dahulu

klinker akan masuk ke roller press untuk dihaluskan" Setelah klinker dihaluskan

maka gypsum dan material ketiga diumpankan dari hopper  masing,masing dengan

(29)

selanjutn#a semua material akan dimasukkan kedalam cement mill  untuk proses

 penggilingan"

2 Tahap penggilingan

Penggilingan ketiga material terseut dilakukan di dalam tue Mill " Tube  Mill  #ang digunakan ertipe duodan mill  dengan feed arrangement  ertipe drum  feeder  karena memiliki %asilitas untuk men#emprotkan air  #ang diutuhkan untuk 

menurunkan suhu semen #ang sedang digiling"  8ischarge arrangement   #ang

digunakan erjenis end  discharge  #ang memiliki dua pengeluaran dimana gas

dikeluarkan melalui atas dan semen hasil penggilingan dikeluarkan melalui agian  a!ah" Tube Mill #ang digunakan untuk penggilingan semen ini han#a memiliki

dua uah kamar #aitu kamar ( dan kamar (( tanpa drying chamber " Penggilingan

a!al dilakukan di dalam kamar ( dan kemudian menuju ke kamar (( untuk   penghalusan" 7ntara kamar ( dan kamar (( dipasang diaphragm #ang erjenis  single diaphragm" +i dalam kamar ( dipasang lifting liner erjenis step liner dan

untuk kamar (( digunakan classifying liner " 7rinding media #ang digunakan di

dalam kamar ( erukuran 0,<0 mm' sedangkan untuk kamar ((' grinding  media

#ang digunakan erukuran 1?,40 mm" +iameter cement mill  3& adalah 4<00 mm'

sedangkan untuk cement mill  3> adalah 4400 mm"

-ntuk mengatur dan mengendalikan suhu di dalam mill' pada inlet mill di spra# dengan air sedikit demi sedikit apaila suhun#a men*apai <50>" Iater 

inje*tion se*ara terus menerus pada inlet dan outlet mill tidak dilakukan lagi karena akan mengakiatkan penggumpalan dan menurunkan kualitas semen"

Ga$&ar +.8. Tube Mill pada unitCement Mill 

(30)

Produk keluaran dari cement mill  selanjutn#a akan dilakukan proses

 pemisahan" Pada *ement mill 3& produk akan ditransportasikan dengan P8> dan  u*ket ele.ator menuju $,Sepa" $,Sepa adalah alat pemisahan dengan menggunakan sistem pergerakan blade #ang digerakkan oleh motor dengan

 antuan ga#a sentri%ugal #ang men#eakan material kasar /bottom product  akan

menuju agian a!ah o,sepa dan dikemalikan ke dalam *ement mill untuk  dihaluskan kemali sedangkan material #ang halus akan ditarik oleh %an menuju &):" Pada &): material akan dipisahkan kemali antara gas dengan produk" 8as akan diuang melalui *eroong dan produk akan dia!a dengan elt *on.e#or  dan P8> menuju ke *ement silo"

Pada *ement mill 3> produk ditransportasikan dengan elt *on.e#or dan P8> menuju sepa separator" Material keluaran *ement mill #ang halus ditarik  oleh %an ke sepa" +i dalam sepa terjadi proses pemisahan dengan ga#a sentri%ugal" &ottom produ*t erupa tailing menuju *ement mill untuk dihaluskan kemali dan top produ*t erupa semen menuju *#*lone untuk pemisahan leih lanjut" Top produ*t *#*lone ditransportasikan menuju *ement mill dengan P8> dan elt *on.e#or" &ottom produ*t *#*lone menuju 6P dan dipisahkan antara gas dengan semen" 8as keluar melalui *eroong dan semen akan menuju ke *ement silo"

Ga$&ar +.9. Cement (ilo

(31)

1 Kehalusan

Kehalusan semen memiliki kaitan #ang sangat erat dengan kekuatan tekan semen" Semakin tinggi kehalusan semen' maka kuat tekan #ang dihasilkan akan semakin tinggi karena tingkat kehalusan #ang tinggi memperesar permukaan spesi%ik semen sehingga reaksi hidrasi erjalan *epat"

2 Penamahan 7ypsum

7ypsum er%ungsi seagai memperaiki si%at semen /seagai retarder '

dimana 7ypsum akan memperlamat reaksi hidrasi semen dengan air sehingga

akan memaksimalkan kuat tekan semen" 3 Penamahan aditi% 

Penamahan aditi% ergantung pada tipe semen #ang di inginkan" Misaln#a penamahan sen#a!a poEEolan untuk pemuatan semen P>>"

)al,hal #ang erpengaruh terhadap po#er consumption di cement mill  9 !" 7rindability

Merupakan tingkat kesulitan penggilingan klinker' grindibility eranding

lurus dengan po#er consumption di cement mill  dan dipengaruhi oleh komposisi

klinker' dengan kandungan >2S tinggi memiliki grindability #ang tinggi pula"

&" Temperatur 

Temperatur sangat erpengaruh terhadap susunan molekul 7ypsum  #ang

ditamah seagai aditi% didalam semen" Pada temperatur 120o > 7ypsum  akan

terurai dan akan erpengaruh terhadap %ungsin#a seagai retarder   dan dapat

menimulkan false set pada semen' untuk mengatasin#a maka kedalam cement  mill  di injeksikan air dan udara dalam jumlah tertentu"

4.6. Pen%(ng(nan Gas Panas 4Gas Conditioning Tower /

8>T /8as Conditioning To#er  adalah menara #ang digunakan untuk 

mendinginkan gas panas uangan dari SP dan ra# mill " 8as panas tidak dapat

langsung diuang ke lingkungan melalui stac  karena masih mengandung deu"

8as panas terseut harus dipisahkan di 6P terleih dahulu" 8as panas #ang masuk  ke 8>T ini temperaturn#a erkisar 350,3<00>' sedangkan 6P dapat ekerja

optimal jika gas panas ersuhu 120,1400>" Maka dari itu' seelum masuk 6P' gas

(32)

meningkatkande# point  gas #ang menjadi parameter penting agi performance

6P" 8e# point  adalah suhu dimana gas akan mengemun menjadi titik titik air"

Selain itu penurunan temperatur akan meningkatkanhumidity>moisture dan

resisti.itas gas sehingga meningkatkan e%isiensi penangkapan dust particle #ang

tera!a oleh gas" 8as masuk dari top 8>T akan dispra# dengan air melalui sejumlah no%%le sehingga terjadi proses direct cooling se*ara co;current " Proses

 perpindahan panas se*ara co;current  ini dipilih karena !aktu kontak antara gas

dan air leih lama" Pendinginan gas dengan #ater spray akan menurunkan .olume

gas sehingga dapat menurunkan po#er consumption 6Pra# mill fan karena ean

%an menjadi erkurang" 8as akan keluar dari a!ah 8>T sedangkan dust #ang

terpisah se*ara gra.itasi akan dikumpulkan di hopper dan ditransport melalui

 scre# conveyor " +eu #ang tertangkap akan ditransport ke >:,silo dan di*ampur 

dengan produk ra# mill  seagai iln feed " +.7. Alat Trans-'rt

Conveyor adalah alat #ang er%ungsi untuk mengangkut ahan,ahan

industri #ang erentuk padat" Pemilihan alat transportasi /conveying e=uipment 

material padatan antara lain tergantung pada kapasitas material #ang ditangani'  jarak perpindahan material' kondisi pengangkutan /horiEontal' .ertikal atau

inklinasi' ukuran / si%e' entuk / shape dan si%at material / properties"

Pada parik (ndarung (@ PT" Semen Padang menggunakan eerapa alat transport antara lain 9

!" :elt Conveyor  

 :elt Conveyor  menggunakan an karet untuk memindahkan ahan – ahan

dari satu lokasi ke lokasi lain" Se*ara umum susunan komponen atau peralatan #ang ada pada belt conveyorterdiri dari 9

a Komponen penggerak #ang terdiri dari motor penggerak 1motor, coupling, gearbo."' drive pulley' snub pulley, tae;up pulley, head   pulley, dan tail pulley3

  &agian pema!a material #ang terdiri dari sauk 1belt" #ang di

(33)

 agian alikan di sangga oleh idler  alikan 1return idler"" Kedua idler 

terseut ertumpu pada rangka struktur 1gallery, ground module""

* Sistem pengen*ang sauk 1tae;up system"

d Sistem pengaturan kelurusan sauk' dengan menggunakan idler 

 pengarah 1training idler"#ang iasan#a dipasang pada agian

 pema!a1carry idler" maupun alikan 1return idler"3

e Peralatan pengumpan #ang dapat erupa *orong pengumpan 1feeding  chute" atau sauk pengumpan 1belt feeder""

% Peralatan pen*urah material dapat erupa *orong keluar 1discharge chute""

g Sistem pemersih sauk1belt cleaning"3

Ga$&ar +.1:. :elt Conveyor  &" 8eep :ucet Conveyor 

 8eep  :ucet Conveyor /+&> digunakan seagai alat transportasi

klinker dari  grate cooler  menuju ke silo klinker" &entuk +&> ini

men#erupaibucet conveyor ' han#a saja bucet  #ang dimiliki +&> leih

dalam dan dapat menahan panas dari klinker #ang aru keluar dari grate cooler " Sudut potong 5' digunakan untuk ahan sangat kering dan

(34)

Ga$&ar +.11. 8eep :ucet -levator  *"  :ucet -levator

 :ucet -levator  adalah suatu alat #ang digunakan untuk 

memindahkan ahan #ang arahn#a vertical  atau tinggi" 7lat ini terdiri atas

rantai #ang tidak erujung" :ucet elevator  digunakan untuk mentrans%er 

material dari permukaan tanah ke ketinggian tertentu"

Ga$&ar +.12. :ucet -levator  " (cre# Conveyor

Jenis kon.e#or #ang paling tepat untuk mengangkut ahan padat  erentuk halus adalah kon.e#or sekrup / scre# conveyor " 7lat ini pada dasarn#a

teruat dari pisau #ang erpilin mengelilingi suatu sumu sehingga entukn#a mirip sekrup" Pisau erpilin ini diseut flight " Keleihan lain dari scre# conveyor 

adalah dapat mengeluarkan material pada eerapa titik #ang dikehendaki" )al ini  penting agi material #ang erdeu /dusty dan material panas' material #ang

 erau" &erdasarkan jenis ahan #ang dipindahkan' conveyor  dapat diagi atas

 eerapa jenis' #aitu 9

1" Pemindahan ahan erupa utiran kering atau material seruk  menggunakan trough scre# atau continuous scre#3

(35)

2" Pemindahan ahan erentuk ongkah /lumpy dan material lengket

menggunakan ribbon scre#' paddle flight ' atau cut flight scre#"

Ga$&ar +.13. (cre# Conveyor 

5  Pneumatic 7ravity Conveyor  /P8>

Kon.e#or #ang digunakan untuk mengangkut ahan #ang ringan atau  erentuk ongkahan ke*il adalah kon.en#or aliran udara / pneumatic gravity conveyor " Pada jenis kon.e#or ini ahan dalam entuk suspensi diangkut oleh

aliran udara" Kapasitas pneumatic conveyor   isa men*apai 300 tonCjam untuk 

satu pipa' dan jarak perpindahan isa men*apai 1'< km dengan ketinggian 100 m tanpa perpindahan antara" Keuntungan menggunakan pneumatic conveyor  adalah

material dipindah dalam pipa #ang ditutup rapat sehingga proses pemindahan terjadi hampir tanpa losses' kemampuan memindahkan material erdeu'

menghemat ruang dan kemampuan pemindahan ahan dalam eragai sudut dan arah"

Ga$&ar +.1+. P7C  +.8. "e-arat'r

&erdasarkan prinsip kerja peralatan' separator dapat diagi menjadi dua  jenis' #aitu 9

(36)

Pada  static separator ' tidak ada agian peralatan pemisahan #ang

 erputarCergerak dalam proses pemisahan partikel" &eerapa *ontoh  static  separator  9

a" Cyclone

Prinsip pengoperasian cyclone udara dengan material terdispersi masuk ke cyclone  melalui inlet " Partikel kasar dengan adan#a ga#a sentri%ugal akan

mengendap seagai tailing ' sedangkan partikel halus akan terangkat udara keluar  cyclone melaluiimmersion tube"

b" 7rit (eparator 

-dara #ang mengandung deu masuk ke separator dari a!ah dan mengalir ke sejumlah adjustable blade" Jika blade  di set radial' maka partikel

kasar akan mengendap karena aksi ga#a inersia karena partikel kasar tidak isa memelok =0 ketika akan masuk ke dalam immersion tube"

&" 8ynamic (eparator 

Prinsip kerja dari dynamic separator ini adalah material umpan

dimasukkan melaluichute ke atas distributor plate #ang mendispersikan partikel

ke dalam aliran udara" -dara ersama dengan partikel #ang terdispersi mengalir  ke atas dan mele!ati rotating counterblade" Partikel kasar terlempar keluar akiat

ga#a sentri%ugal' kemudian menumuk dinding dan jatuh masuk ke dalam tailing  cone sedangkan udara dengan partikel halus mengalir melalui fan  menuju  fine chamber3 +i sini material halus dipisahkan dari udara dan terkumpul di dalam outer cone" -dara ersama dengan sejumlah material halus kemali ke Eona

 pemisahan melalui air vane" 8ynamic separator  memiliki fineness range sekitar 

3000,000 *m2Cg #ang dapat dilakukan pen#esuaian,pen#esuaian untuk  mendapatkan material #ang leih halus atau leih kasar" Pada separator jenis ini ada seagian peralatan pemisahan #ang erputarCergerak untuk melakukan  proses pemisahan partikel"

+.9. Alat -enangka- %e&u

4"="1"  -lectrostatic Precipitator/6P

 -lectrostatic Precipitator  /6P adalah salah satu alternati% penangkap deu

(37)

 esar" +engan menggunakan electrostatic precipitator  /6P ini' jumlah limah

deu #ang keluar dari *eroong diharapkan han#a sekitar 0'1H /dimana e%ekti%itas penangkapan deu men*apai =='<4H" Prinsip kerja dari alat ini #aitu 9

1 Mele!atkan gas uang / flue gas melalui suatu medan listrik #ang

terentuk antara discharge electrode dengan collector plate'  fluegas #ang

mengandung utiran deu pada a!aln#a ermuatan netral dan pada saat mele!ati medan listrik' partikel deu terseut akan terionisasi sehingga  partikel deu terseut menjadi ermuatan negati% /,"

2 Partikel deu #ang ermuatan negati% /, selanjutn#a menempel pada  pelat,pelat pengumpul /collector plate" +eu #ang dikumpulkan

dicollector platedipindahkan kemali se*ara periodik dari collector   plate melalui suatu getaran /rapping " +eu ini kemudian jatuh ke ak 

 penampung /ash hopper ' dan dipindahkan /transport  ke fly ash

silo dengan *ara dihemuskan /vacuum"

Ga$&ar +.15. -lectrostatic Precipitator 

4"="2"  :ag 'ouse 6ilter  /&):

 :ag house filter  merupakan alat pengendali #ang sangat aik untuk 

diapikasikan dalam pen#isihan deu #ang memiliki ukuran ke*il dimana diinginkan e%esiensi pen#isihan #ang *ukup tinggi" &ahan #ang digunakan pada

bag house filter  iasan#a erentuk taung atau kantung"  :ag house filter 

 eroperasi dengan prinsip kerja #ang hampir sama dengan vacuum cleaner "

&erikut ini adalah keuntungan dan kekurangan dari bag house filter 9

1 Keuntungan daribag house filter 9

a" Memiliki e%isiensi #ang tinggi !alau untuk partikel #ang sangat ke*il  " +apat dioperasikan pada eragai jenis deu

*" +apat dioperasikan meleihi rentang .olumetrik flo# rate #ang ada"

Referensi

Dokumen terkait

Setelah manajemen telah menyampaikan tanggapan laporan audit, audit internal harus menggabungkan tanggapan dengan draft temuan dan rekomendasi untuk melepaskan

Tujuan bangunan penyadapan adalah untuk mengeluarkan air dari bendungan dan memasukkannya ke dalam saluran dan mengatur debit airnya agar dapat dipakai untuk

Selain itu isu-isu lingkungan hidup yang kini semakin mengemuka juga merupakan hasil dari beberapa hal-hal tersebut antara lain adalah meningkatnya kesadaran manusia akan

 Pada Stadium Dini: Hasil urine analisa; Albumin, sedimen dalam darah dan test fungsi ginjal masih dalam taraf normal  Pada Stadium Lanjut: Hematuria dan protein urea menurun,..

Muharebeden beş gün sonra Kolordu Karargâhına gelen ve Halil Bey'in eliyle omuzuna albaylık yıldızı konan otuz beş yaşındaki genç kumandan Bekir Sami,

Pelaku usaha industri rumah tangga di wilayah Kecamatan Rancaekek banyak yang belum mendaftarkan merek atas produknya sehingga penggunaan merek pun secara bebas

 Nama Lubang Buaya sendiri berasal dari sebuah legenda yang menyatakan  bahwa ada buaya-buaya putih di sungai yang terletak di dekat kawasan itu. Di Lubang Buaya terdapat

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mempelajari pengaruh konsentrasi larutan NaCl terhadap ketahanan korosi lapisan hasil Hot Dip Galvanizing pada cold rolled steel AISI