• Tidak ada hasil yang ditemukan

KEMENTERIAN LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN DIREKTORAT JENDERAL PENGENDALIAN PERUBAHAN IKLIM DIREKTORAT PENGENDALIAN KEBAKARAN HUTAN DAN LAHAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "KEMENTERIAN LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN DIREKTORAT JENDERAL PENGENDALIAN PERUBAHAN IKLIM DIREKTORAT PENGENDALIAN KEBAKARAN HUTAN DAN LAHAN"

Copied!
33
0
0

Teks penuh

(1)

UPDATE LAPORAN POSKOPENGENDALIAN KEBAKARAN HUTAN DAN LAHAN TANGGAL

1. Kondisi Hotspot tahun 2015, 2016 dan

a. Perbandingansebaranjumlah hotspot dariSatelit

No Provinsi Tahun Jan Feb 1. Sumut 2015 26 77 2016 16 13 2017 2 3 2. Riau 2015 2016 125 4 183 22 2017 17 6 3. Jambi 2015 90 21 2016 0 3 2017 9 5 4. Sumsel 2015 30 14 2016 1 3 2017 7 7 5. Kalbar 2015 31 43 2016 2 2 2017 18 8 6. Kalteng 2015 45 36 2016 6 0 2017 0 19 7. Kalsel 2015 3 0 2016 13 0 2017 0 0 8. Kaltim 2015 24 15 2016 86 90 2017 0 5 9. Kaltara 2015 3 25 2016 5 8 2017 3 0 Total Indonesia 2015 481 518 2016 175 166 2017 89 77 Keterangan: Data jumlah hotspot darisatelit 2017s.d.tanggal 15 Juli 2017 Pukul 20.00

b. Perbandingansebaranjumlah hotspotdariSatelit TERRA/AQUA (NASA) Padatahun2015 sampai 2017 No Provinsi Tahun Jan Feb 1. Sumut 2015 19 45 2016 14 17 2017 0 5 2. Riau 2015 14 159 2016 1 61 2017 5 23 3. Jambi 2015 2 10 2016 0 1 2017 2 5 4. Sumsel 2015 0 5 2016 0 1

KEMENTERIAN LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN DIREKTORAT JENDERAL PENGENDALIAN PERUBAHAN IKLIM DIREKTORAT PENGENDALIAN KEBAKARAN HUTAN DAN LAHAN

TE LAPORAN POSKOPENGENDALIAN KEBAKARAN HUTAN DAN LAHAN 15 JULI2017 (UNTUK LAPORAN JAM 20:00 WIB)

ondisi Hotspot tahun 2015, 2016 dan 2017

Perbandingansebaranjumlah hotspot dariSatelitNOAA padatahun 2015 sampai 2017 Hotspot (titikpanas) NOAA18/19 Mar Apr Mei Jun Jul Ags Sep

56 11 19 35 82 11 11 9 22 14 35 57 57 58 5 2 0 4 3 - - 186 47 78 141 519 203 353 54 33 21 15 37 137 16 7 3 1 5 2 - - 9 10 48 63 380 367 549 1 0 8 6 10 16 6 4 1 4 2 0 - - 14 8 51 86 309 439 1.369 0 2 14 17 17 54 47 7 3 4 12 1 - - 93 22 33 68 255 1.021 997 6 1 7 4 25 780 666 10 9 9 15 2 - - 36 23 16 53 265 811 1.833 1.100 1 0 0 4 9 38 82 4 3 0 1 1 - - 3 0 4 4 23 157 525 0 0 0 1 1 15 12 2 1 0 0 1 - - 41 42 23 10 105 350 635 46 18 4 3 8 26 14 3 4 5 1 2 - - 33 28 21 14 42 66 36 24 12 1 2 5 22 10 1 3 2 1 1 - - 625 236 430 619 2.403 3.984 7.165 4.637 165 112 107 155 247 1.267 1.029 62 39 52 231 131 - -

Keterangan: Data jumlah hotspot darisatelit NOAA18 (Tahun 2015 - s.d. 17 Mei 2016) /NOAA 19 ( 00 WIB.

Perbandingansebaranjumlah hotspotdariSatelit TERRA/AQUA (NASA) (confidence level

Hotspot (titikpanasTERRA/AQUA Confidence level Mar Apr Mei Jun Jul Ags Sep

21 8 5 91 98 11 31 22 7 2 17 50 42 16 7 0 0 0 0 - - 230 25 11 127 758 230 481 120 92 5 10 33 366 11 0 0 0 0 0 - - 0 2 15 82 188 768 1.144 0 1 1 1 7 1 1 0 0 0 0 0 - - 2 2 35 23 193 611 5.531 0 1 0 7 7 33 6

KEMENTERIAN LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN DIREKTORAT JENDERAL PENGENDALIAN PERUBAHAN IKLIM DIREKTORAT PENGENDALIAN KEBAKARAN HUTAN DAN LAHAN

TE LAPORAN POSKOPENGENDALIAN KEBAKARAN HUTAN DAN LAHAN WIB)

tahun 2015 sampai 2017

Okt Nov Des Jumlah

1 1 1 331 53 2 1 337 - - - 21 86 3 3 1.927 30 1 12 382 - - - 41 180 21 2 1.740 3 1 8 59 - - - 26 777 161 6 3.264 4 8 6 171 - - - 42 123 21 5 2.712 69 3 11 1.576 - - - 74 1.100 67 7 4.292 106 11 7 263 - - - 28 513 54 11 1.297 12 2 0 56 - - - 5 861 69 48 2.223 19 13 2 329 - - - 20 1 1 8 278 1 1 0 91 - - - 11 4.637 702 129 21.929 346 67 79 3.915 - - - 681

) /NOAA 19 (17 Mei 2016-2017)tahun

confidence level≥80%) Hotspot (titikpanasTERRA/AQUA Confidence level ≥80%)

Okt Nov Des Jumlah

5 5 6 345 22 1 2 212 - - - 12 191 1 2 2.229 24 0 4 727 - - - 28 575 16 0 2.793 0 0 1 14 - - - 7 6.773 449 4 13.628 1 1 0 57

(2)

No Provinsi Tahun Hotspot (titikpanasTERRA/AQUA Confidence level ≥80%)

Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Ags Sep Okt Nov Des Jumlah

2017 1 5 1 0 0 0 0 - - - 2 5. Kalbar 2015 1 0 14 0 3 5 242 834 1.477 271 15 1 2.863 2016 0 0 2 1 2 0 6 282 190 11 1 0 495 2017 5 5 0 0 0 0 0 - - - 10 6. Kalteng 2015 3 0 0 0 3 2 113 1.733 4.628 4.546 282 17 11.327 2016 0 1 0 0 1 0 2 30 54 3 5 0 96 2017 0 2 0 0 0 0 0 - - - 2 7. Kalsel 2015 0 0 0 0 0 0 17 195 834 712 63 4 1.825 2016 26 1 0 0 1 0 0 2 1 2 0 0 33 2017 0 0 0 0 0 0 0 - - - 0 8. Kaltim 2015 0 5 7 3 2 4 55 391 626 1.421 116 24 2.654 2016 110 63 78 51 4 3 6 13 6 1 9 1 345 2017 0 0 0 0 0 0 0 - - - 0 9. Kaltara 2015 0 1 4 1 0 0 79 177 31 6 0 2 301 2016 1 3 13 15 1 4 0 22 16 0 0 0 75 2017 0 0 0 0 0 0 0 - - - 0 10. Papua 2015 0 0 0 1 2 4 13 182 1.370 1.799 294 566 4.231 2016 542 0 0 2 6 0 1 3 1 8 26 10 599 2017 0 1 1 0 0 0 0 - - - 2 Total Indonesia 2015 331 464 577 237 378 823 3.449 8.956 25.512 25.820 3.192 1.232 70.971 2016 805 202 306 299 173 132 185 948 438 221 89 46 3.844 2017 57 71 29 0 0 0 0 - - - - - 157

Keterangan: Data jumlah hotspot darisatelit Terra/Aqua tahun 2017s.d. tanggal 15 Juli 2017 Pukul 20.00 WIB.

2. Luas Kebakaran Hutan dan Lahan Tahun2015, 2016 dan 2017

a. Luas Kebakaran Hutan dan Lahan Provinsi Rawan Tahun 2015, 2016, 2017

No Provinsi 2015 2016 2017 1 Sumut 177 7.973,01 244,800 2 Riau 4.040,50 1.928,26 185,100 3 Jambi 19.528,00 36,8 54.40 4 Sumsel 30.984,98 266,49 97.42 5 Kalbar 3.191,98 1.859,05 299,716 6 Kalteng 122.882,90 912,89 82,080 7 Kalsel 1.714,89 160 25,00 8 Kaltim 19.179,86 1.197,20 12,00 9 Kaltara - 3 0

Total Seluruh Indoneisa 261.060,44 14.604,84 1493,99

 Hasil Laporan UPT kemnLHK , Pemda dan Stakeholder lainnya

Keterangan : Grafik Luas Kebakaran Hutan dan Lahan Tahun 2015, 2016 dan 2017

Sumut Riau Jambi Sumsel Kalbar Kalteng Kalsel Kaltim Kaltara 2015 177.000 4040.500 19528.00 30984.98 3191.980 122882.9 1714.890 19179.86 0.000 2016 7973.010 1928.260 36.800 266.490 1859.050 912.890 160.000 1197.200 3.000 2017 244.800 190.110 54.400 97.420 299.716 90.080 25.000 11.500 0.000 0.000 20000.000 40000.000 60000.000 80000.000 100000.000 120000.000 140000.000 Axis Ti tle

(3)

b. Luas Kebakaran Per Provinsi Tahun 2015, 2016 dan 2017

Rekapitulasi Luas Kebakaran Hutan dan Lahan tahun 2015 - 2017

No Provinsi 2015 2016 2017 1 Aceh - - - 2 Bali 8,500 - - 3 Bangka Belitung - - - 4 Banten - - - 5 Bengkulu 181,000 - - 6 DKI Jakarta - - - 7 Gorontalo 2082,740 - - 8 Jambi 19528,000 36,800 54,400 9 Jawa Barat 3292,400 - - 10 Jawa Tengah 6995,340 - - 11 Jawa Timur 975,950 - - 12 Kalimantan Barat 3191,980 1859,050 299,716 13 Kalimantan Selatan 1714,890 160,000 25,000 14 Kalimantan Tengah 122882,900 912,890 90,080 15 Kalimantan Timur 19179,860 1197,200 11,500 16 Kalimantan Utara - 3,000 - 17 Kep. Riau - - 54,850 18 Lampung 19695,860 - 4,000 19 Maluku 3394,480 - - 20 Maluku Utara 60,000 - -

21 Nusa Tenggara Barat 1462,040 - -

22 Nusa Tenggara Timur 372,430 64,370 21,830

23 Papua 1792,440 - - 24 Papua Barat - - - 25 Riau 4040,500 1928,260 185,110 26 Sulawesi Barat - - 5,000 27 Sulawesi Selatan 720,400 18,910 8,750 28 Sulawesi Tengah - - - 29 Sulawesi Tenggara 57,820 184,860 378,804 30 Sulawesi Utara 18268,930 - 5,730 31 Sumatera Barat - - 2,000 32 Sumatera Selatan 30984,980 266,490 97,420 33 Sumatera Utara 177,000 7973,010 244,800 34 Yogyakarta - - - Total 261060,440 14604,840 1493,990

(4)

2. Ringkasan Kondisi Terkini

No. Provinsi Uraian

Tanggal Keterangan 11 Juli 12 Juli 13 Juli 14 Juli 15 Juli Total 1 Jan – 15 Juli

1. Sumut Hotspot NOAA 19 0 0 0 0 0 21

Terra Aqua (NASA) 0 0 0 0 0 12 Terra Aqua (LAPAN) 0 0 0 0 0 15 Pencemaran Udara (PM10) 0 0 - 0 0

2. Riau Hotspot NOAA 19 0 0 0 0 0 41  Status Siaga Darurat Penanggulangan Bencana Asap Akibat Kebakaran Hutan dan Lahan selama 97 (sembilan puluh tujuh) mulai tanggal 24 Januari 2017 sampai dengan tanggal 30 April 2017.

 Perpanjangan Siaga Darurat Penanggulangan Bencana Asap Akibat Kebakaran Hutan dan Lahan 214 (dua ratus empat belas) hari terhitung mulai tanggal1 Mei s.d. 30 November 2017. Terra Aqua (NASA) 0 0 0 0 0 28 Terra Aqua (LAPAN) 0 0 0 0 0 23 Pencemaran Udara (PM10) 56.75 42,17 22,42 55,29 0

3. Jambi Hotspot NOAA 19 0 0 0 0 0 26  Penetapan Status Siaga Darurat Bencana Asap Kebakaran Hutan dan Lahan selama 30 hari kalender sejak tanggal 22 Juni 2017. Terra Aqua (NASA) 0 0 0 0 0 7 Terra Aqua (LAPAN) 0 0 0 0 0 12 Pencemaran Udara (PM10) 0 0 - 0 0

4. Sumsel Hotspot NOAA 19 1 0 0 0 0 42  Siaga Darurat Bencana Asap Akibat Kebakaran Hutan dan Lahan mulai tanggal 31 Januari 2017 sampai dengan tanggal 31 Oktober 2017. Terra Aqua (NASA) 0 0 0 0 0 2 Terra Aqua (LAPAN) 0 0 0 0 0 13 Pencemaran Udara (PM10) 0 0 - 0 0

5 Kalbar Hotspot NOAA 19 0 0 0 0 0 74  Status Siaga Darurat Penanganan Bencana Asap Akibat Kebakaran Hutan dan Lahan tanggal 1 Juni 2017 sampai dengan tanggal 31 Oktober 2017. Terra Aqua (NASA) 0 0 0 0 0 10 Terra Aqua (LAPAN) 0 0 0 0 0 18 Pencemaran Udara (PM10) 5,30 0 7,12 0 0

6. Kalteng Hotspot NOAA 19 0 0 0 0 0 28

Terra Aqua 0 0 0 0 0 2 0.000 20000.000 40000.000 60000.000 80000.000 100000.000 120000.000 140000.000 Aceh Bali B ang ka B elit un g B an ten Beng ku lu DK I J akart a Goro n ta lo Jamb i Jawa B ara t Jaw a Teng ah Jawa Timur Kal im an ta n B arat K alim antan S elat an Ka lim antan T engah Ka lim an ta n T im u r K alimant

an Utara Kep. Riau Lampu

ng Maluku Maluku U tara N us a T en ggar a … N us a T en ggar a … P apua P apu a B ara t Riau Sul awesi B arat Sul awes i Se lat an Sul aw es i T en gah Sul aw esi Tengg ara Sul awes i Utara Sum at era Bar at Sum atera Sel at an Sum atera Utara Yo gya kar ta

Chart Title

2015 2016 2017

(5)

No. Provinsi Uraian Tanggal Keterangan 11 Juli 12 Juli 13 Juli 14 Juli 15 Juli Total 1 Jan – 15 Juli (NASA) Terra Aqua ( LAPAN) 0 0 0 0 0 13 Pencemaran Udara (PM10) 0 0 - 0 0

7. Kalsel Hotspot NOAA 19 0 0 0 0 0 5  Status Siaga Darurat Penanganan Bencana Asap Akibat Kebakaran Hutan dan Lahan terhitung mulai tanggal 15 Juni 2017 sampai dengan tanggal 31 November 2017. Terra Aqua ( NASA) 0 0 0 0 0 0 Terra Aqua (LAPAN) 0 0 0 0 0 5 PencemaranUdara (PM10) 0 0 - 0 0

8. Kaltim Hotspot NOAA 19 0 0 0 0 0 20 Terra Aqua (NASA) 0 0 0 0 0 0 Terra Aqua (LAPAN) 0 0 0 0 0 2 Pencemaran Udara (PM10) 44,35 6,40 - 0 61,40 9. Kaltara Hotspot NOAA 19 0 0 0 0 0 11

Terra Aqua (NASA) 0 0 0 0 0 0 Terra Aqua (LAPAN) 0 0 0 0 0 2

10. Aceh Hotspot NOAA 19 0 0 0 0 0 27

Terra Aqua(NASA) 0 0 0 0 0 10 Terra Aqua (LAPAN) 0 0 0 0 0 25

11. Sulut Hotspot NOAA 19 0 0 0 0 0 0

Terra Aqua (NASA) 0 0 0 0 0 0 Terra Aqua (LAPAN) 0 0 0 0 0 0

12. Sulbar Hotspot NOAA 19 0 0 0 0 0 1

Terra Aqua (NASA) 0 0 0 0 0 0 Terra Aqua (LAPAN) 0 0 0 0 0 0

13. Sulteng Hotspot NOAA 19 0 0 0 0 0 7 Terra Aqua (NASA) 0 0 0 0 0 6 Terra Aqua (LAPAN) 0 0 0 0 0 10

14. Sulsel Hotspot NOAA 19 0 0 0 0 1 40

Terra Aqua (NASA) 0 0 0 0 0 57 Terra Aqua (LAPAN) 0 0 2 0 3 88

15. Sultra Hotspot NOAA 19 0 0 0 0 0 8

Terra Aqua (NASA) 0 0 0 0 0 3 Terra Aqua (LAPAN) 0 0 0 0 0 4

16. Papua Barat Hotspot NOAA 19 0 0 0 0 0 0 Terra Aqua (NASA) 0 0 0 0 0 0 Terra Aqua (LAPAN) 0 0 0 0 0 0

17. Papua Hotspot NOAA 19 0 0 0 0 0 0

Terra Aqua (NASA)

(6)

No. Provinsi Uraian Tanggal Keterangan 11 Juli 12 Juli 13 Juli 14 Juli 15 Juli Total 1 Jan – 15 Juli Terra Aqua (LAPAN) 1 0 0 0 0 7 Total Indonesia NOAA 19 2 0 10 3 27 681 Terra/Aqua (NASA) 0 0 0 0 0 157 Terra/Aqua (LAPAN) 1 1 3 5 18 435 Keterangan:

 Total hotspot tertulis adalah jumlah kumulatif sejak 1 Januari2017s.d. tanggal dilaporkan (15 Juli 2017).

 Data hotspot NOAA18 (1 Januaris.d.17Mei 2016).Data hotspot NOAA19 (mulai 17 Mei 2016s.d. 15 Juli 2017 Pukul 20:00 WIB).  Data hotspot TERRA/AQUA tingkat kepercayaan ≥80% (tanggal 15 Juli2017 Pukul 20:00 WIB).

 Sumber data hotspot:http://sipongi.menlhk.go.id

 Data PM10 diambil dari jam input data terakhir (15 Juli 2017 Pukul 18:00 WIB).

 Sumber data PM10adalah: 1). http://www.bmkg.go.id/BMKG_Pusat/Kualitas_Udara/Informasi_Partikulat.bmkgdan 2). http://ppesumatera.menlh.go.id/aqms/ atauhttp://175.184.234.138/aqms/

3. Monitoring Hotspot

a. Monitoring hotspot dariSatelit NOAA

No Provinsi

Hotspot (titikpanas) NOAA18/19

Juli2016 Juli 2017)* 11 Juli 12 Juli 13 Juli 14 Juli 15 Juli 1 Jan – 15 Juli 11 Juli 12 Juli 13 Juli 14 Juli 15 Juli 1 Jan – 15 Juli 1. Sumut 1 0 0 0 0 156 0 0 0 0 0 21 2. Riau 4 1 0 0 0 183 0 0 0 0 0 41 3. Jambi 0 1 1 0 0 26 0 0 0 0 0 26 4. Sumsel 2 1 0 0 0 45 1 0 0 0 0 42 5. Kalbar 6 2 2 5 1 48 0 0 0 0 0 74 6. Kalteng 0 0 0 0 0 16 0 0 0 0 0 28 7. Kalsel 0 0 0 0 0 16 0 0 0 0 0 5 8. Kaltim 0 0 0 2 1 254 0 0 0 0 0 20 9. Kaltara 0 0 0 0 1 53 0 0 0 0 0 11

Total Provinsi Rawan 13 5 3 7 3 797 1 0 0 0 0 268

Total Indonesia 17 11 4 9 4 1.075 2 0 10 3 27 681

Keterangan :Data jumlah hotspot dari satelit NOAA18 (1 Januaris.d. 17 Mei 2016)/NOAA19 (17 Mei 2016-2017) tahun 2017 s.d. tanggal 15 Juli2017 Pukul 20.00 WIB.

b. Monitoring hotspot dari Satelit TERRA/AQUA (NASA) (confidence level≥80%)

No Provinsi

Hotspot (titikpanas) TERRA/AQUA (NASA) Confidence level ≥80%

Juli 2016 Juli 2017* 11 Juli 12 Juli 13 Juli 14 Juli 15 Juli 1 Jan – 15 Juli 11 Juli 12 Juli 13 Juli 14 Juli 15 Juli 1 Jan – 15 Juli 1. Sumut 3 0 0 0 0 120 0 0 0 0 0 12 2. Riau 6 0 0 0 0 325 0 0 0 0 0 28 3. Jambi 0 0 0 0 0 11 0 0 0 0 0 7 4. Sumsel 0 0 2 0 0 14 0 0 0 0 0 2 5. Kalbar 0 0 0 0 0 10 0 0 0 0 0 10 6. Kalteng 0 0 0 0 0 4 0 0 0 0 0 2 7. Kalsel 0 0 0 0 0 30 0 0 0 0 0 0 8. Kaltim 0 1 0 0 0 307 0 0 0 0 0 0 9. Kaltara 0 0 0 0 0 39 0 0 0 0 0 0 10. Papua 0 0 0 0 0 548 0 0 0 0 0 2

Total Provinsi Rawan 9 1 2 0 0 1.408 0 0 0 0 0 63

Total Indonesia 12 2 2 3 1 2.070 0 0 0 0 0 157

(7)

4. Monitoring UdaradanCuaca

Hasilpemantauankualitasudaradancuacapenerbangan tanggal 15 Juli2017 Pukul 18.00 WIB.

No. Indonesia (10 Provinsi Rawan) Lokasi Kualitas Udara (PM10(μg/m³)) Cuaca

Terkini Tertinggi Jarak Pandang Kondisi Suhu ( C)

1. Sumut Medan 0 0 8,0 Berawan 29

2. Riau Pekanbaru 0 42,13 9,0 Cerah Berawan 29

3. Jambi Jambi 0 0 7,0 Berawan 26

4. Sumsel Palembang 0 0 4,0 Hujan Ringan 24

5. Kalbar Pontianak 0 96,28 6,0 Berawan 25

6. Kalteng Palangkaraya 0 0 9,0 Berawan 27

7. Kalsel Banjarmasin /

Banjarbaru 0 0 ≥10 Berawan 28

8. Kaltim Samarinda 0 61,40 ≥10 Berawan 28

9. Kaltara TanjungSelor - - 8,0 Berawan 25

10. Papua Jayapura - - 9,0 Berawan 27

KeteranganPM10: 0-50 = BAIK; 50-150 = SEDANG; 150-250 = TIDAK SEHAT; 250-350 = SANGAT TIDAK SEHAT; >350 = BERBAHAYA

Sumber:

1. http://bmkg.go.id/kualitas-udara/informasi-partikulat-pm10.bmkg 2. http://ppesumatera.menlh.go.id/aqms/ATAUhttp://175.184.234.138/aqms/ 3.http://bmkg.go.id/cuaca/cuaca-aktual-bandara.bmkg

5. Monitoring Kabut Asap (Haze Trajectory) A. ASMC sumber: http://asmc.asean.org/

14Juli2017 15Juli 2017

(8)

B. Monitoring Kabut Asap BMKG

(Sumber :http://www.bmkg.go.id/cuaca/kebakaran-hutan.bmkg?u=3)

C. Lapan

Keterangan :

 Hasil perekaman satelit Terra/MODIS tanggal 15 Juli 2017 pukul 09.47 WIB untuk wilayah Sumatera dan Kalimantan tidak ada hotspot

Tidak ada gambar Tidak ada asap

(9)

Kualitasudaradiwilayah Singapura pada tanggal 15 Juli 2017 jam 08.00 PM waktu setempat berada pada level Moderate

D. Informasi ISPU di Singapuradan Malaysia:

1) Kualitas udara Singapura (http://www.nea.gov.sg/anti-pollution-radiation-protection/air-pollution-control/psi/psi) dan (http://www.haze.gov.sg/) 15 Juli 2017s.d. jam08.00 PM waktu setempat :

2) Kualitas udara Malaysia (http://apims.doe.gov.my/public_v2/home.html)

Penanggung Jawab Harian Posko:

Direktur PKHL

PetugasPosko:

Deny Haryanto, Rosadi, Iliyin Toni, Destya Pusparani

Kualitasudaradiwilayah Malaysia pada tanggal 15 Juli 2017 jam 07.00 PM waktu setempat berada pada Level Good

(10)

LAMPIRAN-LAMPIRAN:

1. SistemPeringkatBahayaKebakaran (SPBK) a. Prediksi

Sumber :http://www.bmkg.go.id/BMKG_Pusat/Informasi_Cuaca/Sistem_Kebakaran_Hutan.bmkg?w=1&u=1&p=01

Observasi SPBKuntuk tanggal 15 Juli 2017menunjukan sebagian besar Provinsi Jambi, Jawa Barat, Jawa Timur, NTB, NTTdan sebagian kecilProvinisi Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Riau, Kep. Riau, Sumatera Selatan, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Jawa Tengah, Bali, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Maluku, Papua Barat dan PapuaSANGATMUDAH TERBAKAR. Sedangkan untuk tingkat kesulitan pengendalian kebakaran hutan dan lahan berada pada tingkat AMAN – TIDAK SULIT.

b. Observasi

Observasi SPBKuntuk tanggal 15 Juli 2017menunjukan sebagian besar Provinsi Lampung, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Yogyakarta, Jawa Timur, NTB, NTT dan sebagian kecil Provinisi Aceh, Riau, Sumatera Selatan, Kalimantan Timur, Bali, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Maluku, Maluku Utara dan Papua SANGATMUDAH TERBAKAR. Sedangkan untuk tingkat kesulitan pengendalian kebakaran hutan dan lahan berada pada tingkat AMAN – SANGAT

SULIT.

Ringkasan Laporan Kegiatan Manggala Agni Tahun2017 Tanggal 15Juli 2017 :

No. Provinsi Daops Kegiatan

1 Sumatera Utara

Pematang Siantar

LAPORAN KEGIATAN HARIAN MANGGALA AGNI DAOPS PEMATANGSIANTAR Hari/ Tanggal :Sabtu, 15/07/2017

I. PENCEGAHAN A. Early Warning System

1. Data Aws/Cuaca : Alat Pengukur AWS Rusak 2. Keadaan Cuaca : Cerah

3. Data SPBK : Alat Pengukur AWS Rusak 4.Hotspot:Nihil

B.Patroli:- C. Ground check:-

D. Penyuluhan, Sosialisasi, Kampanye : - E. Koordinasi dan Konsultasi Pihak terkait: -

(11)

No. Provinsi Daops Kegiatan

F. Kegiatan lainnya

II. PEMADAMAN: - III. PASKA KEBAKARAN: - IV. RUTINITAS HARIAN 1. Apel Pagi

2. Kebersihan Rutin 3. Pemeliharaan Sarpras

4.Lanjutan Pembuatan Pos Piket Jaga

5.Apel malam ditiadakan berhubung anggota MA Melayat(14/07/2017)

6.Serah terima piket jaga ditiadakan berhubungan anggota MA Melayat (14/07/2017) Labuhanbatu P.PENANGANAN

Laporan Groundchek Hostpot DAOPS LABUHANBATU Sabtu,15 juli 2017 Keterangan : 1. Hotspot berada di : N : 1.33464980125 E : 99.9090270996 Kecamatan: Huristak Kabupaten : Padang lawas

(Sumber : Fire LAPAN Information dan Website Satelit BMKG) 2. Kordinat Lapangan :

N :1.33590 E : 99.90852

4. Lokasi hostpot : Terbakar 5. Topografi : Berbukit

6. Vegetasi : Kayu hutan dan semak belukar. 7. Luas terbakar : -+ 2 Hektar

8. Status lahan : Milik Perseorangan 9. Indikasi Kebakaran : Pembersihan Lahan

10. Kondisi terkini : Api sudah padam dan menyisakan bara 11. Tim Groundchek :

- Ismail harahap(Manggala Agni) - Hancang harahap(Manggala Agni) 12. Lainnya :

- Berada di areal 3000 yang berbatasan dengan PT.Torganda

- Akses jalan kelokasi kebakaran terkendala karna adanya parit gajah sedalam 3 meter.

F. PENANGANAN

Laporan Groundchek Hostpot DAOPS LABUHANBATU Sabtu,15 juli 2017 Keterangan : 1. Hotspot berada di : Koordinat satelit : N : 1.35471 E : 99.88840 Kecamatan : Huristak Kabupaten : Padanglawas

(Sumber : Fire LAPAN Information dan Website Satelit BMKG) 2. Koordinat lapangan :

N : 1.35593 E : 99.88785

(12)

No. Provinsi Daops Kegiatan

4. Topografi : Berbukit

5. Vegetasi : Tunasan anakan kayu akasia dan ilalang 6. Luas terbakar : -+ 5 hektar

7. Status lahan : PT.SSL

8. Indikasi Kebakaran : Pembersihan lahan

9. Kondisi terkini : Api sudah padam dan menyisakan bara 10. Tim Groundchek :

- Ismail harahap(Manggala Agni) - Hancang harahap(Manggala Agni) 11.Lainnya :

- Berada dilahan PT.SSL yang diklaim masyarakat.

- Tim sudah memberikan pengarahan kepada bapak Peron waruwu sebagai pekerja kebun yang terbakar untuk tidak melakukan pembakaran dalam pembukaan lahan.

2. Riau Pemerintah

Provinsi Riau

Keputusan Gubernur Riau Nomor : 112/1/2017 Tanggal 24 Januari 2017 Tentang Penetapan Status Siaga Darurat Penanggulangan Bencana Asap Akibat Kebakaran Hutan dan Lahan di Provinsi Riau, Memutuskan :

 Menetapkan Status Siaga Darurat Penanggulangan Bencana Asap Akibat Kebakaran Hutan dan Lahan di Provinsi RiauTahun 2017 selama 97 (sembilan puluh tujuh) hari terhitung mulai tanggal 24 Januari 2017 sampai dengan tanggal 30 April 2017.  Keputusan Gubernur Riau Nomor: 346/IV/2017 Tentang Penetapan Status Siaga

Darurat Penanggulangan Bencana Asap Akibat Kebakaran Hutan dan Lahan di Provinsi Riau Tahun 2017 Menetapkan Perpanjangan Status Siaga Darurat Penanggulangan Bencana Asap Akibat Kebakaran Hutan dan Lahan di Provinsi Riau selama 214 (dua ratus empat belas) hari terhitung mulai tanggal 1 Mei s.d. 30 November 2017.

 Prov. Riau; kegiatan Water Boombing dilaksanakan pada tanggal 14 Februari – 24 Februari 2017 dengan rincian : 5 Sorti dan 48.000 Liter air yang di jatuhkan di Kab. Pelalawan dan Kab. Siak.

Siak LAPORAN KEGIATAN HARIAN MANGGALA AGNI DAOPS SIAK

Hari/ Tanggal : Sabtu 15 Juli 2017. 1. PENCEGAHAN

A. Early Warning System 1. Data Cuaca : - Suhu : 29°c

- Kelembaban : 70 % - Curah hjn : 0 mm

- kecepatan Angin : 14 km/jam (koto ringin,kec.Mempura,kab.Siak). 2. Keadaan cuaca :  Pagi : Mendung  Siang : Gerimis  Sore : mendung 3. Data SPBK : ==Rusak== 4. Hotspot : ==NIHIL== B. Patroli : ==Nihil== C. Grouncheck : == Nihil==

D. Penyuluhan, Sosialisasi,kampanye :==NIHIL== E. Koordinasi dan Konsultasi pihak terkait : ==NIHIL==

F. Kegiatan lainnya : ==NIHIL==

(13)

No. Provinsi Daops Kegiatan

II. PEMADAMAN : ==Nihil==

III. PASKA KEBAKARAN: ==Nihil== IV. RUTINITAS HARIAN :

1. Melanjutkan Memotong rumput seputaran markas 2. Posko siaga TK daops

3. Pengamatan HS harian 4. Pemgamatan cuaca lapangan.

Dumai Laporan Kegiatan Harian Daops Dumai

1. Apel Pagi di Daops.

2. Piket Posko Siaga Dalkarhutla Tingkat Daops. 3. Membersihkan Pekarangan Halaman Kantor Daops.

Pemeliharaan Gudang, Sarpras dan Kendaraan Operasional Daops.

4. Mendownload dan Memantau Data Hotspot Harian dari Website Sipongi. 5. Mendownload, Memantau dan Mengolah Data AWS/SPBK di Daops Dumai.

Laporannya di kirim tiap jam 12:01 WIB oleh Operator AWS/SPBK saudara Rahmat Hidayat.

6. Melaksanakan Patroli Mandiri :

• Regu I melakukan Patroli Mandiri ke Kec. Medang Kampai Kota Dumai Kel. Mundam. Anggota tetap Siaga.

•• Regu II melakukan Patroli Mandiri ke Kec. Bangko Pusako Kepenghuluan Bangko Bakti Kabupaten Rokan Hilir.

Anggota Galaag Dumai tetap Siaga.

••• Regu III melakukan Patroli Mandiri ke Kec. Dumai Barat Kel. Bagan Keladi. Anggota Galaag Dumai tetap Siaga.

•••• Regu IV melakukan Patroli dan Sosialisasi ke Kecamatan Pinggir Kabupaten Bengkalis bersama Anggota TNI 1 orang, Damkar 2 orang dan Masyarakat 1 orang. Kondisi aman dan terkendali.

1. Anggota Galaag Dumai tetap Siaga.

Pekanbaru LAPORAN KEGIATAN HARIAN MANGGALA AGNI DAOPS PEKANBARU

Hari/

7. Posko siaga daops 8. Kegiatan kesekretariatan 9. Penyusunan Jurnal MA 10. Apel sore

3 Kep. Riau Batam LAPORAN KEGIATAN HARIAN MANGGALA AGNI DAOPS BATAM

Hari/Tanggal SABTU / 16 JULI 2017. 1.PENCEGAHAN

A. Early Warning System

1. Data Cuaca : (kendala jaringan/server).

2. Keadaan Cuaca : Pagi - Sore : Berawan, Hujan intensitas ringan di beberapa lokasi. 3. Data SPBK : Console AWS Rusak.

4. Hotspot : -

B. Patroli : - C. Grouncheck : -

D. Penyuluhan dan sosialisasi : -

E. Koordinasi dan Konsultasi Pihak terkait : - F. Kegiatan lainnya : -

I. PEMADAMAN : II.PASKA KEBAKARAN: - IV. RUTINITAS HARIAN

(14)

No. Provinsi Daops Kegiatan

1. Apel harian,

2. Kerja bakti kebersihan ruangan garasi, kantor, kelas, ruang makan. 3. Pemeliharaan dan perawatan pembibitan,

4. Jambi Pemerintah

Provinsi Jambi

 Keputusan Gubernur Jambi Nomor: 749/KEP. GUB/ BPBD -2.2/VI/2017 Tentang Penetapan Status Siaga Darurat Bencana Asap Kebakaran Hutan dan Lahan di Provinsi Jambi Tahun 2017 selama 30 hari kalender mulai tanggal 22 Juni sampai dengan 22 Juli 2017.

Sarolangun DAOPS SAROLANGUN JAMBI Sabtu, 15 Juli 2017

I.PENCEGAHAN

A. Early Warning System 1. Data Aws/Cuaca : 2. Keadaan Cuaca : # Sarolangun :

- Pagi - Siang - Sore : Cerah Berawan # Merangin (Bangko)

- Pagi - Siang - Sore : Berawan

3. Data SPBK : - 4. Hotspot : - Sipongi : - NOAA : - Modis : - Lapan/Aqua : B. Patroli : C. Groundcheck : D. Koordinasi/konsultasi : E. Penyuluhan/kampanye : F. Kegiatan lainnya : II.PEMADAMAN III.PASKA KEBAKARAN IV. RUTINITAS HARIAN - Piket posko

- Briefing : perencanaan kegiatan

- Pemeliharaan sarpras & lingkungan daops - Kebersihan: membersihkan lingkungan daops - Siaga daops

- Pemantauan cuaca dan hotspot - Pengisian jurnal harian

Kota Jambi LAPORAN KEGIATAN HARIAN MANGGALA AGNI DAOPS KOTA JAMB

Sabtu : 15 Juli 2017 1.PENCEGAHAN

A. Early Warning System 1. Data Aws/Cuaca : alat rusak

2. Keadaan Cuaca :

 Pagi : Cerah berawan  Siang : Cerah berawan  Sore : berawan

(15)

No. Provinsi Daops Kegiatan

Suhu 23°C

Kelembaban 100 % Kecepatan angin 9 km/jam Curah hujan 11 mm FFMC 8.8 (rendah) DMC 0.0 DC 62.9 (rendah) ISI 0.0 BUI 0.0 FWI 0.0 (rendah) Hotspot nihil

3. Data AWS : alat ukur rusak 4. Hotspot : NIHIL

B. Patroli : Nihil C. Grouncheck : NIHIL D. Penyuluhan, Kampanye, Sosialisasi : Nihil

E. Koordinasi dan Konsultasi Pihak terkait :

F. Kegiatan lainya : Nihil

II.PEMADAMAN : NIHIL III.PASKA KEBAKARAN : NIHIL IV. RUTINITAS HARIAN 1. Posko Tk Daops

2. Pemantauan HS melalui Web Sipongi dan Aplikasi LAPAN 3. Pemeliharaan rutin sarpras

4. Pemeliharaan Lingkungan Daops Bukit

Tempurung

LAPORAN KEGIATAN HARIAN MANGGALA AGNI DAOPS BUKIT TEMPURUNG Hari/ Tanggal : Sabtu/15 Juli 2017

I.PENCEGAHAN

A. Early Warning System

1. Data Aws/Cuaca : tidak adanya alat pemantau AWS 2. Keadaan Cuaca :

Kab. Tanjung Jabung Timur. Malam : Hujan Petir. Dini Hari : Udara kabur. Kelembaban : 95%

Kab. Tanjung Jabung Barat. Malam : Hujan Kabur. Dini hari : Udara Kabur. Kelembaban : 95% Sumber data dari BMKG.

Cuaca di seputaran Daops Bukit Tempurung Pagi : Berawan

Siang : Gerimis Sore : Cerah Berawan

3. Data SPBK : status Rendah Sumber data BMKG.

4. Hotspot : Nihil.

(16)

No. Provinsi Daops Kegiatan

C. Kegiatan Lain :

1. Membuat Penggulung selang.

II.PEMADAMAN III.PASKA KEBAKARAN IV. RUTINITAS HARIAN

1. Piket harian dan penjagaan posko oleh anggota.

2. Gotong royong membersihkan pekarangan Daops Bukit Tempurung. 3. Pemantauan Hotspot oleh Tim Administrasi Daops Bukit Tempurung.

Mura Tebo LAPORAN KEGIATAN HARIAN MANGGALA AGNI DAOPS MUARA TEBO.(REGU I)

Hari/ Tanggal : Sabtu ,15 Juli 2017

I.PENCEGAHAN

A. Early Warning System 1. Data Aws/Cuaca dan SPBK: *Temp Luar 27,9℃

*Kelembaban 80% *Kec. Angin 1,6Km/h

Curah Hujan 5,50mm FFMC KKAS Adalah SEDANG . DC KK Adalah RENDAH . FWI ICK Adalah RENDAH 2. Keadaan Cuaca : - pagi = Berawan - Siang = Hujan Ringan - Sore = Hujan Ringan 3. Hotspot :

- satelit noa 18 : NIHIL - terra/aqua : NIHIL - sumber bmkg : NIHIL A. Apel

B. Patroli : -

C. Grouncheck : -

D. Penyuluhan, Sosialisasi, Kampanye : - E. Koordinasi karhutla :

F. Kegiatan lainnya :

II.PEMADAMAN : - III.PASKA KEBAKARAN : - IV. RUTINITAS HARIAN

- Pemantauan Cuaca & SPBK - Posko Siaga Tingkat Daops

- Pemantauan Hotspot Di Wilayah Kerja Daops - Pemeliharaan Kebersihan Lingkungan daops - Pemeliharaan Kendaraan & Semua Peralatan Yang Ada Di Daops

5. Sumatera Selatan Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan

Keputusan Gubernur Sumatera Selatan Nomor 85/PTS/BPBD-SS/2017 tentang Status Keadaan Siaga Darurat Bencana Asap Akibat Kebakaran Hutan dan Lahan di Provinsi Sumatera Selatan, Memutuskan :

 Penetapan Status Keadaan Siaga Darurat Bencana Asap Akibat Kebakaran Hutan dan Lahan di Provinsi Sumatera Selatan berlangsung sejak ditetapkannya keputusan ini tanggal 31 Januari 2017 sampai dengan tanggal 31 Oktober 2017.  Akan dibentuk Pos Komando yang melibatkan Satuan Kerja Perangkat Daerah

(17)

No. Provinsi Daops Kegiatan

bencana asap akibat kebakaran hutan dan lahan.

 Segala biaya yang timbul akibat ditetapkannya Keputusan ini di bebankan pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Tahun 2017 pada Badan Nasional Penanggulangan Bencana Republik Indonesia.

Keputusan Gubernur Sumatera Selatan, Nomor 134/KPTS/BPBD-SS/2017, tanggal 13 Februari 2017 memutuskan;

 Membentuk Pos Komando Satuan Tugas Siaga Darurat Bencana Asap Akibat Kebakaran Hutan dan Lahan di Provinsi Sumatera Selatan

 Pos Komando mempunyai tugas sebagai tempat pengumpulan data dan informasi sebagai dasar penyusunan rencana operasi, menyusun rencana operasi penanggulangan siaga darurat bencana asap akibat kebakaran hutan dan lahan, mengajukan permintaan kebutuhan bantuan kepada pihak-pihak yang terkait dengan ketentuan berlaku, merencanakan, mengkoordinasikan, mengendalikan dan memantau pengerahan sumber daya untuk penanganan siaga darurat bencana asap secara cepat, tepat dan efektif, melakukan evaluasi pelaksanaan penanganan siaga darurat dan melaporkan pelaksanaan penanganan siaga darurat kepada Gubernur Sumatera Selatan.  Pembentukan Posko Siaga Darurat dalam rangka antisipasi bencana asap

akibat kebakaran hutan dan lahan berlangsung selama 240 hari terhitung sejak di tetapkan nya keputusan ini.

Banyuasin LAPORAN KEGIATAN HARIAN MANGGALA AGNI DAOPS BANYUASIN

Hari/ Tanggal : Sabtu / 15 Juli 2017

I.PENCEGAHAN

A. Early Warning System

1. Data Aws/Cuaca : (AWS RUSAK) sejak tahun 2015 dan sudah dilaporkan. Daops Banyuasin mengambil data cuaca dengan aplikasi ACCU WEATHER • Suhu : 26° C

• Kelembaban : 84 % • Kec. Angin : 4 KpJ • Hujan : 0 mm 2. Keadaan Cuaca :

• Pagi : Hujan intensitas ringan ( Pukul 07.00 Wib s/d 10.00 Wib) • Siang : Mendung

• Sore : Mendung 3. Data SPBK :

• Uji remas serasah : Kadar air tinggi 4. a. Hotspot Wilker Daops Banyuasin :

(Sumber Data : Opsroom, Pusat Pengendalian Kebakaran Hutan dan Lahan KLHK, dengan Convidence level >80%)

 Terra/Aqua (Lapan) :nihil  Terra/Aqua (Nasa) : nihil  NPP (lapan) : nihil  NOAA : nihil b. Hotspot Wilker Daops Banyuasin : (Sumber data : BMKG HotSpot)

 Terra : - nihil-

c. Hotspot Wilker Daops Banyuasin : (Sumber data : LAPAN HotSpot)

(18)

No. Provinsi Daops Kegiatan

B. Patroli Rutin Regu IV

Wilayah Desa Lubuk Lancang Kec. Suak Tapeh Kab. Banyuasin

PELAKSANA PATROLI - Darwiansyah - Mat Junani - Miftahudin - Ayatul Mukhlis

1. Desa Lubuk Lancang Kec. Suak Tapeh Kab. Banyuasin Areal Rawan Terbakar

Koordinat :

S : 02.84288° E : 104.35489° - Kondisi kadar air bahan bakar : Sedang

- Sumber air : -

- Jenis Tanah : Mineral - Vegetasi : Semak belukar, ilalang, - Konsentrasi Penduduk : Jarang - Aktivitas Masyarakat : Bertani - Status Lahan : Masyarakat - Luas Lahan : ± 1 ha

- Potensi Kebakaran : Sedang

2. Sosialisasi Penyadartahuan tentang dampak KARHUTLA Kepada Bapak Hober di Desa Lubuk Lancang Dusun 1 Kec. Suak Tapeh Kab. Banyuasin

Koordinat S : 02.84820° E : 104.35562° Kondisi Cuaca : - Pagi : Berawan - Siang: Berawan - Sore : Berawan

Wilayah Kelurahan Kedondong Raye Kec. Banyuasin III Kab. Banyuasin PELAKSANA PATROLI

- Ahmad Firdaus - Armansah

3. Kel. Kedondong Raye Kec. Banyuasin III Kab. Banyuasin Areal Rawan Terbakar

(19)

No. Provinsi Daops Kegiatan

- Kondisi kadar air bahan bakar : Sedang - Ketinggian muka air :

- Jenis Tanah : Mineral

- Vegetasi : Semak belukar dan tebangan pohon karet - Konsentrasi Penduduk : Jarang

- Sumber air : Parit Kedalaman 3 m Lebar 2 m - Aktivitas Masyarakat : Bertani

- Status Lahan : Masyarakat - Luas Lahan : ± 1 ha

- Potensi Kebakaran : Sedang

Kondisi cuaca : - Pagi : Hujan Ringan - Siang : Mendung - Sore : Mendung

Wilayah Desa Sungai Rambutan Kec. Indralaya Utara Kab. Ogan Ilir

PELAKSANA PATROLI 1. Widi Saroso 2. Rizal 3. Freddy Gusman 4. Cik Usin 5. Anton Meidi 6. Herman

7. A. Firdaus Hadi Wijaya

4. Sosialisasi Penyadartahuan tentang dampak KARHUTLA Kepada Bapak Bosroni di Desa Sungai Rambutan Kec. Indralaya Utara Kab. Ogan Ilir

Koordinat :

S : 03.09678° E : 104.70955°

5. Desa Sungai Rambutan Kec. Indralaya Utara Kab. Ogan Ilir Areal rawan terbakar

Koordinat :

S : 03.09789° E : 104.71080° - Luas lahan : ± 20 Ha

- Vegetasi : Purun, rumput Gegas, belukar dan belidang - Jenis tanah : Bergambut

- Kedalaman gambut : ± 1 m - Sumber air : Tidak Ada - Konsentrasi penduduk : Jarang - Aktivitas masyarakat : Berkebun - Status lahan : Masyarakat - Potensi kebakaran : Sedang

Kondisi Cuaca

- Pagi : Hujan ringan - Siang : Mendung

(20)

No. Provinsi Daops Kegiatan

- Sore : Mendung

C. Grounchek---Nihil

D. Penyuluhan,Sosialisasi, kampanye.

E. Koordinasi dan konsultasi pihak terkait. --Nihil-- F. Kegiatan lainnya :

1. Melaksanakan Kegiatan Pelatihan Pengenalan Dasar Karhutla untuk pelajar di Daops Banyuasin

2. Koordinasi dengan wartawan RMOL.COM dan wartawan Metro TV terkait info hotspot dan kegiatan pelatihan pengenalan dasar KARHUTLA untuk pelajar

II.PEMADAMAN III.PASKA KEBAKARAN IV. RUTINITAS HARIAN 1. Apel Pagi

2. Piket harian pos jaga

3. Update Papan Informasi Kegiatan Harian Daops Banyuasin 4. Apel Sore

5. Piket pos jaga malam

MUBA LAPORAN KEGIATAN HARIAN MANGGALA AGNI DAOPS MUBA

Hari/ Tanggal : Sabtu/ 15 Juli 2017. I. PENCEGAHAN 1. Data Aws/Cuaca :  Suhu : 29 °C  Kelembaban : 84 %  Angin : 0 m/s  Hujan : 12.6 mm

Ket.(Pengambilan data pkl. 12.00 Wib).

2. Keadaan Cuaca : Pantauan keadaan cuaca pagi s.d pukul 14.45 Wib Hujan intensitas rendah(gerimis) pukul 14.46 wib s.d pukul 16.00 wib untuk wilayah Kec. Bayung Lencir dan sekitarnya terpantau mendung sedang.

3. Data SPBK :

- FFMC (KKAS) : 27.45417 (Rendah) - DC (KK) : 260.23392 (Sedang) - FWI (ICK) : 0.00117 (Rendah)

Nb. terkait nilai FWI pada keadaan RENDAH, Daops I Muba dalam keadaan Siaga III, yaitu melakukan pemeliharaan sarpras Daops serta melakukan sosialisasi/penyuluhan Dalkarhutla.

4. Hotspot :

Hotspot Wilker Daops Musi Banyuasin :  Terra/Aqua (lapan) : Nihil  Terra/Aqua (nasa) : Nihil  SNPP : Nihil  NOAA : Nihil

B. Patroli : Nihil C. Grouncheck : Nihil

(21)

No. Provinsi Daops Kegiatan

E. Koordinasi dan Konsultasi Pihak terkait : Nihil F. Kegiatan lainya : Nihil

II.PEMADAMAN III.PASKA KEBAKARAN IV. RUTINITAS HARIAN 1). Apel harian Daops.

2). In House Training Mandiri(Pembinaan SDM Personil). 3). Siaga Daops(Piket Pos jaga dan Siaga Kantor).

4). Pemeliharaan sarpras Daops(lanjutan perbaikan kendaraan Slip On Tank).

OKI LAPORAN KEGIATAN HARIAN MANGGALA AGNI DAOPS OKI

Hari/ Tanggal : Sabtu / 15 Juli 2017

1.PENCEGAHAN

A. Early Warning System 1. Data Aws/Cuaca : • Suhu : 28 °C • Kelembapan : 77 % • kec. Angin : 3 KpJ • Hujan : 3 mm 2. Keadaan Cuaca : • pagi : Hujan • siang : Hujan • sore : Hujan 3. Data SPBK : - 4. Hotspot :

 Terra/Aqua (lapan) : nihil  Terra/Aqua (nasa) : nihil  NPP (lapan) : nihil  NOAA : nihil B. Patroli nihil

C. Grouncheck nihil

D. Penyuluhan, Sosialisasi, Kampanye nihil E. Koordinasi dan Konsultasi Pihak terkait nihil

I.PEMADAMAN II.PASKA KEBAKARAN IV. RUTINITAS HARIAN - Prmeliharaan Sapras Daops 6. Kalimantan Barat Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat

Berdasarkan surat Gubernur Kalimantan Barat No. 522/0289/Ekon. B, perihal kewaspadaan kebakaran hutan dan lahan tahun 2017, berkenaan dengan itu dimintakan kepada Bupati/Walikota untuk melakukan pencegahan dan pengendalian kebakaran hutan dan lahan di wilayahnya dengan bekerjasama dengan instansi terkait.

 Mengingat pola hujan yang tidak menguntungkan maka perlu dilakukan persiapan penetapan status siaga darurat.

 Membentuk posko siaga darurat pengendalian kebakaran hutan dan lahan sumber pendanaan pada APBD.

 Mengefektifkan tim pengendalian kebakaran hutan dan lahan termasuk di dalamnya TNI, POLRI, SKPD terkait tingkat Kabupaten, Kecamatan dan Desa, Pelaku

(22)

No. Provinsi Daops Kegiatan

Usaha dan MPA.

 Melakukan koordinasi dan melaporkan hasil upaya pencegahan karhutla, kepada Gubernur Kalimantan Barat melalui Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi Kalimantan Barat.

Keputusan Gubernur Kalimantan Barat Nomor : 374/BPBD/2017 Tentang Penetapan Status Siaga Darurat Penanganan Bencana Asap Akibat Kebakaran Hutan dan Lahan di Kalimantan Barat tahun 2017, Memutuskan :

1. Menetapkan Status Siaga Darurat Penanganan Bencana Asap Akibat Kebakaran Hutan dan Lahan di Kalimantan Barat tahun 2017

2. Status Siaga Darurat Penanganan Bencana Asap sebagaimana dimaksud pada Diktum KESATU terhitung mulai tanggal 1 Juni 2017 sampai dengan 31 Oktober 2017 dan dapat diperpanjang bila diperlukan.

3. Penetapan Status Siaga Darurat sebagiamana dimaksud pada Diktum KESATU dalam rangka mobilisasi sumber daya Penanganan Bencana Asap Akibat Kebakaran Hutan dan Lahan di Kalimantan Barat.

4. Untuk memperlancar mobilisasi sumber daya Penganganan Bencana Asap sebagaimana pada diktum KETIGA dibentuk Komando Penanganan Darurat, yang dijabarkan dalam Struktur Satuan Tugas (Satgas) dengan melibatkan Instansi Terkait dan Kelompok Masyarakat (Pokmas).

5. Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan dengan ketentuan, segala biaya yang dikeluarkan sebagai akibat ditetapkannya Keputusan ini dibebankan pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Provinsi Kalimantan Barat Tahun Anggaran 2017 dan bersumber pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Badan Nasional Penanggulangan Bencana melalui Dana Siap Pakai (DSP), Dunia Usaha, masyarakat serta sumbangan dari pihak lain yang sah dan tidak mengikat. Pontianak Kegiatan Harian MANGGALA AGNIDaops Pontianak (PNK06)

Sabtu, 15 Juli 2017: 1. Piket posko. 2. Pembinaan fisik 3. Latihan PBB

4. Penataan demplot PLTB. 5. Pembuatan cuka kayu. 6. Pemenfaatan hasil kebun

7. Pemantauan dan pelaporan data cuaca 8. Patroli dan Pemadaman

- Patroli rutin : Ada / Tidak ada - Pemadaman : Ada / Tidak Ada 9. Jumlah Hotspot ; Terra/Aqua : Nihil NOAA : Nihil 10. Keadaan cuaca ; - Malam : Berawan - Pagi : Berawan - Siang : Berawan - Sore : Hujan

11. Pengamatan dan Pengolahan Data AWS/SPBK Sabtu, 15 Juli 2017 ; •Temp : 29°C.

(23)

No. Provinsi Daops Kegiatan

•Wind : 3km/h •Rain : 0,0mm.

•Kadar Air Serasah: Sedang •Tinggkat Kekeringan: Rendah •Potensi Kebakaran: Rendah

Laporan Patroli Rutin Pencegahan Kebakaran Hutan dan Lahan / Groudchek Manggala Agni Daops Pontianak

Lokasi

Desa : Desa Limbung Kecamatan : Sungai Raya Kabupaten : Kubu Raya

Hari : Sabtu Tanggal : 15 Juli 2017 > Petugas - Sy Musa Alqadri - Jaka Sabandi > Kondisi Cuaca Pagi : Cerah Siang : Cerah Sore : Hujan > Hasil Kegiatan : - Lokasi I

Tim menemukan lahan semak belukar milik Bpk.Bujang Ali Rt.03/Rw.08 Dusun Sido Mulyo.

a.Tikor Lahan : S 00°10'22.9" E 109°23'47.4" b.Tikor Sumber Air : S 00°10'22.4" E 109°23'47.6" c.Jarak Sumber Air: ± 150 Meter. d.Kedalaman

Sumber Air : ± 1 Meter e.Lebar Sumber Air: ± 2 Meter

f.Luas Lahan : ± 1.7 Ha

- Lokasi II

Tim menemukan lahan semak belukar milik SMU 04, Rt.03/Rw.11 Dusun Mulyo Rejo. a.Tikor Lahan : S 00°09'12.6"

E 109°22'41.7" b.Tikor Sumber Air : S 00°09'11.6" E 109°22'44.3" c.Jarak Sumber Air: ± 150 Meter d.Kedalaman

(24)

No. Provinsi Daops Kegiatan

e.Lebar Sumber Air: ± 1 Meter f.Luas Lahan : ± 1.2 Ha > Simpulan :

Desa Limbung, Kec.Sungai Raya, Kab. Kubu Raya untuk sementara aman dari kejadian karhutla.

Ketapang Laporan Kegiatan Daops Ketapang Hari : Sabtu. Tanggal : 15 Juli 2017 : 1. Apel Pagi.

2. Pemeliharaan Sarpras.

3. Pemeliharaan Lingkungan Kantor. 4. Lanjut Pembuatan alat inovasi. 5. Pembuatan Cuka Kayu. 6. Jumlah hotspot : Nihil. 7. Pemadaman : Nihil.

8. Pemantauan dan pelaporan data cuaca. 9. Keadaan cuaca ;

• Pagi : Cerah. • Siang : Berawan. • Sore : Hujan.

10. Pengamatan dan Pengolahan Data AWS/SPBK Sabtu, 15 Juli 2017. • Temp : 29,6°C.

• Hum : 75 %. • Wind : 0,9 Km/h. • Rain : 1,01 mm.

• Potensi Kebakaran : Sedang. • Kadar Air Serasah : Rendah. • Tingkat Kekeringan: Rendah. 11. Apel Sore.

7. Kalimantan Tengah

Muara Teweh Laporan Kegiatan Daops Muara Teweh Hari : Sabtu. Tgl. : 15 Juni 2017 1. Apel pagi dan piket pos

2. pengukuran kedalaman air embung 3. Pemadaman nihil 4. Pemantauan hotspot 5. Jumlah hotspot  Terra/aqua : nihil  Noaa19. : nihil  Lapan. : nihil 6. Keadaan cuaca : • Pagi : Berawan • Siang : Berawan • Sore : Berawan

7. Pengamatan dan Pengolahan Data AWS/SPBK :

• Temp : 28c°

• RH. : 69 % • Wind : 0,6 km/h • Rain. : 0,0mm.

• Potensi Kebakaran : Tinggi • Kadar Air Serasah : Ekstrim • Tingkat Kekeringan: Ekstrim

(25)

No. Provinsi Daops Kegiatan

8. Apel dan persiapan patroli rutin Lokasi :

Desa, Trahean Kec. Teweh Selatan Kab. Barito Utara

 Untuk laporan menyusul setelah tim patroli datang dari lapangan 8. Kalimantan Selatan Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan

Keputusan Gubernur Kalimantan Selatan Nomor : 188.44 /0294 /2017 Tentang Penetapan Status Siaga Darurat Penanganan Bencana Asap Akibat Kebakaran Hutan dan/Atau Lahan di Provinsi Kalimantan Selatan, Memutuskan :

1. Keputusan Gubernur tentang Penetapan Status Siaga Darurat Penanganan Bencana Asap Akibat Kebakaran Hutan dan/Atau Lahan di Kalimantan Selatan.

2. Penetapan Status Siaga Darurat Penanganan Bencana Asap sebagaimana dimaksud pada Diktum KESATU dalam rangka Siaga Darurat Penanganan Bencana Asap Akibat Kebakaran Hutan dan/Atau Lahan di Kalimantan Selatan terhitung mulai tanggal 15 Juni 2017 sampai dengan tanggal 31 November 2017.

3. Segala biaya yang timbul akibat ditetapkannya Keputusan Gubernur ini dibebankan pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Badan Nasional Penanggulangan Bencana melalui Dana Siap Pakai serta Angaran Pendapatan dan Belanja Daerah Provinsi Kalimantan Selatan Tahun Anggaran 2017.

9 Kalimantan Timur

Sangkima LAPORAN KEGIATAN HARIAN MANGGALA AGNI DAOPS SANGKIMA

Hari/ Tanggal : Sabtu / 15 Juli 2017

Petugas Piket : Budi S, Gaguk S, A. Kosasih dan Bayu S

I. PENCEGAHAN

A. Early Warning System Data AWS/Cuaca : Suhu : 24-25'c Kelembaban : 95-100% Curah Hujan : - mm Angin : - km/h

B. Keadaan Cuaca di Lapangan Pagi : Hujan

Siang : Mendung Sore : Cerah

C. Data Hotspot :

Terpantau 2 Titik Hotspot pada tanggal 14 Juli 2017 melalui LAPAN dan BMKG sebagai berikut :

1). Bontang Selatan, Kota Bontang, Kalimantan Timur, Titik koordinat : N : 0.09011E : 117.471

Ket :

- Titik hotspot berada di areal PT. Badak NGL, hotspot yang terpantau merupakan areal pembuangan gas.

2). Bontang Selatan, Kota Bontang, Kalimantan Timur, Titik koordinat : N : 0.09781 E : 117.47044

(26)

No. Provinsi Daops Kegiatan

- Titik Hotspot terpantau berada di laut dan masih berada di areal PT. Badak NGL.

II. PEMADAMAN === NIHIL ===

III. PASKA KEBAKARAN === NIHIL ===

IV. KEGIATAN HARIAN 1). Bhakti Daops - Pembersihan Garasi

- Pembersihan sampah areal daops

2). Pemanasan dan perawatan unit kendaraan 3). Pemberdayaan Daops

- pembuatan dangir tanaman

4). Patroli harian (pemantauan hotspot melalui menara api) 5). Monitoring hotspot dan cuaca melalui milis LAPAN dan BMKG

V. PATROLI PENCEGAHAN KEBAKARAN HUTAN DAN LAHAN === NIHIL ===

VI. GROUNDCHECK HOTSPOT === NIHIL ===

10. Sulawesi Selatan

Gowa Laporan harian Daops Gowa tgl, 14 Juli 2017 : 1. Posko tingkat Daops

2. Posko di kantor seksi 3. Apel pagi

4. Apel pagi bersama mahasiswa Unismu yang melakukan kegiatan di Daops Gowa 5. Pemeliharaan peralatan Damkarhutla

6. Pengolahan data AWS /SPBK 7. Hotspot : NIHIL

Data cuaca Daops Gowa tgl, 14 Juli 2017 :

1. Temperatur : 28,3°C, Kelembaban : 81 %, Kecepatan Angin : 1,6 km /jam , Hujan : 9 mm/hari

2. FFMC /KKAS : Sedang 3. DC /KK : Sedang 4. FWI /ICK : Rendah

Malili Laporan harian Manggala Agni Daops Malili Tanggal, 15 Juli 2017 :

A. Kegiatan Harian :

1. Posko di Markas Daops

2. Posko di Kantor Bidang KSDA Wil II Parepare 3. Posko di Kantor ex BPDAS Saddang Tana Toraja 4. Apel pagi

5. Pemantauan hotspot melalui website sipongi. 6. Pemantauan cuaca harian

B. Hotspot di wilker Daops Malili Tgl . 14-07-2017 :

(27)

No. Provinsi Daops Kegiatan I. Opsroom sipongi : 1. TERRA (LAPAN) : - 2. NPP (LAPAN) : - 3. TERRA (NASA) : - 4. NOAA (ASMC) : - II. Aplikasi Lapan fire hotspot : -

C. Kondisi cuaca di Malili : Pagi : mendung Siang : mendung D. Data AWS :

1. Suhu : 27 °c 2. Kelembaban udara. : 56 % 3. Kecepatan angin. : 4,8 km/jam 4. Curah hujan : 0,0 mm/hari E. Kejadian karhutla : -

11. Sulawesi Utara

Bitung LAPORAN KEGIATAN HARIAN MANGGALA AGNI DAOPS BITUNG (BTH-12)

Hari/Tanggal : Saptu 15 Juli 2017

I PENCEGAHAN

A. Data Cuaca : Sulut & Gorontalo - Suhu : 26°C & 26°C - Kelembaban : 90% & 82%

- Angin : 10 Km/h Utara & 10 Km/h Timur B. Kondisi Cuaca di Daops

 Pagi : Cerah  Siang : Cerah  Sore : Cerah C. Cuaca umum wilayah kerja

 Provinsi Sulawesi Utara : Sebagian Berawan Hinggah Hujan Ringan.  Provinsi Gorontalo : Hujan Ringan Bersifat Lokal

II Pemantauan Hotspot : Nihil III Groundcheck : Tidak Ada IV PATROLI & PEMADAMAN

 Patroli Rutin : -  Patroli Mandiri : -  Pemadaman : - V. RUTINITAS HARIAN 1. Piket/Posko Siaga 2. Monitoring & Standby

VI KEGIATAN LAINNYA : Perbengkelan Daops ( Tanki Slip On ) Penyelesaian perbaikan Tanki

12 Sulawesi Tenggara

Tinanggea LAPORAN KEGIATAN HARIAN MANGGALA AGNI DAOPS TINANGGEA. SULAWESI

TENGGARA

Hari/Tgl : Sabtu/15 Juli 2017. Uraian Kegiatan :

(28)

No. Provinsi Daops Kegiatan

kab konawe selatan dan TNRAW dlm rangka kemitraan mewujudkan hutan lestari. 2. mengikuti adventure trail 2017 di wilayah kec. lalembu, kab. konawe selatan dan

ddlm kawasan hutan TNAW.

3. Patroli & Pemantauan data hotspot HR sbb;  Terra/Aquga (lapan) : Nihil

 NPP (lapan) : Nihil.

 NOAA : Nihil 4. Pengamatan & pengolahan data AWS/SPBK • Suhu : 30°C

• Kelembaban : 78% • Kec. Angin : 7 km/jam Kondisi cuaca :  Pagi : Cerah  Siang : Cerah  Sore : Berawan 5. Apel Sore Keterangan tambahan:

1. FFMC/KKAS = Fine Fuel Moisture Code/Kode Kadar Air Serasah 2. DC/KK/TK = Dariought Code/Kode Kekeringan/Tingkat Kekeringan 3. FWI/ICK = Fire Weather Index/Indeks Cuaca Kebakaran

(29)

• Peta sebaran hotspot NOAA19 tanggal15 Juli 2017 Pukul 08:00 WIB

Sumber : http://sipongi.menlhk.go.id/opsroom/monitoring/pergerakan_angin

• Peta sebaran hotspot Terra Aqua NASAConfidence level ≥80%tanggal15 Juli 2017 Pukul 20:00 WIB Sumber : http://sipongi.menlhk.go.id/opsroom/monitoring/pergerakan_angin

 Peta sebaran hotspot Terra Aqua LAPAN Confidence level ≥80%tanggal 15 Juli 2017 Pukul 20:00 WIB Sumber : http://sipongi.menlhk.go.id/opsroom/monitoring/pergerakan_angin

(30)

REKAPITULASI SARANA/PESAWAT OPERASI UDARA SIAGA DARURAT KARHUTLA 2017

REKAPITULASI PEMADAMAN DENGAN WATER BOMBING PROV. RIAU (KLHK)

NO LOKASI TANGGAL SORTIE WB LITER TOTAL

1 Ds. Pangkalan Terap, Kec. Teluk Meranti, Kab. Pelalawan 14/02/17 2 17 Kali 1.200 20.400 2 Ds. Pangkalan Terap, Kec. Teluk Meranti, Kab. Pelalawan 15/02/17 1 7 Kali 1.200 8.400 3 Ds. Kampung Tengah, Kec. Mempura, Kab. Siak 20/02/17 1 12 Kali 1.200 14.400 4 Desa mumugo kec. Tanah putih kab. Rohil 24/2/17 1 4 Kali 1.200 4.800

TOTAL 5 40 1.200 48.000

REKAPITULASI PEMADAMAN DENGAN WATER BOMBING PROV. RIAU (BPBD)

NO LOKASI TANGGAL SORTIE TOTAL

1 Kab. Bengkalis, Rokan Hilir, Kuansing, Meranti, Pelalawan, Kampar, Dumai, Kab. Pekanbaru

10/07/17 2.536 9.993.250

TOTAL 2.536 9.993.250

REKAPITULASI TMC PROV. RIAU

NO LOKASI TANGGAL SORTIE TOTAL

(Ton) 1 Kab. Siak, Bengkalis, Pelalawan, Inhu dan Rohil. 5 - 12/07/17 10 15,2

TOTAL 10 15,2

REKAPITULASI PEMADAMAN DENGAN WATER BOMBING PROV. KALBAR (KLHK)

NO LOKASI TANGGAL SORTIE WB LITER TOTAL

1 Ds. Tebang Kacang, Kec. Sungai Raya, Kab. Kubu Raya 15/02/17 1 35 Kali 1.200 42.000

TOTAL 1 35 1.200 42.000

REKAPITULASI SARANA/PESAWAT OPERASI UDARA SIAGA DARURAT KARHUTLA 2017

NO PROVINSI KEGIATAN KETERANGAN

JENIS PESAWAT JUMLAH KAPASITAS SATUAN STATUS KETERANGAN 1. Riau Heli KLHK (PK-TWV) 1 1.200 Liter OFF Sudah selesai operasi

BO-105 (PK-EAH) 1 ON

Mi 172 (VN-8428 1 4.000 Liter ON Mi 172 (VN-8427) 1 4.000 Liter ON Mi-8MVT (UR-CMJ) 1 4.000 Liter ON MI 171 (UR-CMT) 1 4.000 Liter ON S61/ Sikorsky (NS-193Y) 1 4.000 Liter ON Superpuma TNI-AU (HT-3309) 1 4.000 Liter ON Heli Superpuma (PK-DAN) 1 4.000 Liter ON

2. Sumsel MI 17 ER-MHS 1 4.000 Liter ON

MI 17 ER-MHV 1 4.000 Liter ON

Bolcow PK-EAJ 1 700 Liter ON

CN 212 PK-PCT 1 2 Ton ON

Casa A-2104 1 1 Ton ON

3. Kalbar Bell 412 1 1.200 Liter OFF Pindah ke Prov. Kalsel

4. Kalsel Bell 412 1 1.200 Liter ON

(31)

REKAPITULASI PEMADAMAN DENGAN WATER BOMBING PROV. SUMSEL (BPBD)

NO LOKASI TANGGAL SORTIE TOTAL

1 Kab. OKI, Banyuasin, Pali, Muara Enim, Ogan Ilirdan OKU 8 - 29/06/17 151 336.700

TOTAL 151 196.700

REKAPITULASI TMC

NO LOKASI TANGGAL SORTIE TOTAL

(Ton) 1 Kab. Banyuasin, Kab. Pali, Kab. OI, Kab. Muara Enim, Prov.

Sumatera Selatan

8-14/07/17 28 27,6

TOTAL 28 27,6

LAIN – LAIN :

Sumber :http://dataweb.bmkg.go.id/cews/pikam/padaf/dinam.padaf

PREDIKSI DASARIAN II JULI 2017

 Aliran massa udara didominasi Angin Timuran, kecuali di Sumatera bag.utara dan Kalimantan bag.utara. Terdapat pola siklonik di perairan barat Sumatera dan barat Kalimantan yang mendukung penambahan massa uap air. Namun tidak didukung dengan pembentukan awan hujan karena Monsun Asia yang melemah dan Monsun Autralia yang menguat. Anomali SST positif mendominasi di sekitar Sumatera, NTT, Maluku dan Papua yang cenderung meningkatkan peluang curah hujan. Wilayah konvektif mulai memasuki perairan barat Sumatera bergerak ke bagian tengah mulai pertengahan Das II Juli 2017 yang berpeluang meningkatkan pembentukan awan hujan.

 Prediksi curah hujan das II Juli wilayah Sumatera, Jawa, Kalimantan, Bali, Nusa Tenggara, Sulawesi bag.selatan dan Papua bagian selatan pada kisaran rendah sampai menengah (10-100mm/Das), sedangkan di wilayah Sulawesi, Maluku dan sebagian besar Papua pada kisaran Menengah sampai Tinggi (50-300mm/Das). Sifat Hujan didominasi Atas Normal (AN) hampir disebagian besar wilayah Indonesia kecuali Sebagian kecil Sumatera, Jawa bagian barat dan Papua bagian selatan relatif kering/ Bawah Normal (BN).

 Wilayah yang mengalami Hari Tanpa hujan >60 Hari : Yogyakarta (Bantul:68 hari), Jatim (Bangkalan: 63hari), NTB (Lombok Timur: 64 Hari), NTT ( Sikka: 63 hari, Sumba Timur: 71 hari, Sabu Raijia : 67 hari, Kota Kupang : 73 hari, Kab. Kupang : 101 hari)

 Daerah yang berpotensi curah hujan tinggi DAS II Juli berpeluang disekitar : Sumatera bagian barat, P. Bangka dan P.Belitung bag.timur, Kalimantan Barat bag,timur, Kalimantan Tengah bag.barat, Kalimantan Timur bag.barat, Kalimantan Utara bag.barat dan utara, sebagian besar P.Sulawesi, Kepulauan Maluku dan sebagian besar P. Papua kecuali Papua Barat bagian utara dan selatan.

(32)

PREDIKSI BULAN AGUSTUS 2017

 Prediksi Curah Hujan. Sebagian besar Curah hujan pada kisaran rendah sampai menengah (20-150mm/bulan) mulai bagian selatan Papua sekitar Merauke, Nusa Tenggara, Bali, Jawa, Kalimantan sampai Sumatera, sedangkan di wilayah Sulawesi bagian utara, Maluku dan Papua pada kisaran Menengah sampai tinggi (100-400mm/bulan). Prediksi Sifat Hujan didominasi Atas Normal, kecuali di Sumatera bagian utara, Jawa bagian barat, NTT dan Papua bagian Selatan.

Peta Analisis Distribusi Curah Hujan Juli Dasarian I 2017 Di Pulau Sumatera dan Pulau Kalimantan

Provinsi Sumatera Utara Provinsi Sumatera Barat

Provinsi Jambi Provinsi Sumatera Selatan

Provinsi Bangka Belitung Provinsi Aceh

(33)

Provinsi Kalimantan Barat Provinsi Kalimantan Selatan

Prakiraan Hujan Bulan Juni dan Juli 2017.

Sumber:http://www.bmkg.go.id/iklim/prakiraan-hujan-bulanan.bmkg

 

 

Referensi

Dokumen terkait

Atas rahmat dan karunia-Nya penulis bisa menyelesaikan skripsi yang berjudul “FAKTOR-FAKTOR PSIKOLOGIS YANG MEMPENGARUHI INTENSI MEMBELI AIR MINUM DALAM KEMASAN MEREK AQUA

Dari hasil penelitian ini yang menunjukkan adanya korelasi antara usia dengan jumlah kehilangan gigi pada usia yang berisiko osteoporosis, sebaiknya setiap dokter gigi

Hasil penelitian menunjukkan bahwa dengan menggunakan uji wilcoxon tentang perbedaan nilai pre-test dan post-test pada kelompok intervensi didapatkan hasil dengan

Pada penelitian ini, individu yang memiliki calling orientation didefinisikan sebagai individu yang menikmati pekerjaannya karena pekerjaan tersebut dapat

Sampel radiograf yang digunakan pada penelitian ini mempunyai jangka waktu perawatan rata-rata kurang dari 6 bulan, sehingga tidak didapatkan sampel sesudah

Untuk meminta tanda tangan Pihak lain yang tidak hadir, tidak perlu selalu harus di Kantor Lurah/ desa atau Camat, tetapi mereka dapat bertandatangan di rumahnya atau di

Iklan Baris Iklan Baris Serba Serbi TANAH DIJUAL TANAH DISEWAKAN TANAH DICARI TEMPAT USAHA TV /RADIO /VIDEO TV /SWASTA VILA DIJUAL VILA DISEWAKAN.. DISEWAKAN VILLA Puncak Cipanas,

Langkah-langkah pada proses pengujian adalah sebagai berikut, pertama tracking window pada data citra uji, kedua yaitu konversi citra ke model YUV, ketiga adalah