• Tidak ada hasil yang ditemukan

Lampiran 1 Luas lahan petani di Daerah Irigasi Cihea Cianjur Jawa Barat

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Lampiran 1 Luas lahan petani di Daerah Irigasi Cihea Cianjur Jawa Barat"

Copied!
23
0
0

Teks penuh

(1)

Lampiran 1 Luas lahan petani di Daerah Irigasi Cihea Cianjur Jawa Barat

No Nama Luas (m2) Lokasi Blok Tersier

1 Abas 2100 Hulu 2 E. Suhendi 2800 Hulu 3 Ida 2100 Hulu 4 Maman J 5700 Hulu 5 Mumun 2100 Hulu 6 Shalihin 1300 Hulu 7 Dadang.S 8000 Tengah 8 Dedeng 4200 Tengah 9 E. Koswara 10000 Tengah 10 H. Toha 7143 Tengah 11 Idin 10000 Tengah 12 Obing 2857 Tengah

13 Ubed Sunjaya 4000 Tengah

14 Usep 8000 Tengah

15 Aming 1714 Hilir

16 Ana 2000 Hilir

17 Euis mantri 2100 Hilir

18 Maman Suherman 5700 Hilir

19 Suhendar 3857 Hilir

20 Tatang 2000 Hilir

21 Ade Suherman 30000 Hulu

22 Ade Sutrisna 10000 Hulu

23 Anto 5714 Hulu 24 Ayi 2500 Hulu 25 H. Bustomi 5000 Hulu 26 H. Hidayat 7142 Hulu 27 H. Rahman 20000 Hulu 28 Sadili 10000 Hulu 29 Dahla 10000 Tengah

30 Endi Sufendi 17143 Tengah

31 Hamka 2500 Tengah 32 Jajang 2143 Tengah 33 Kosasih 4286 Tengah 34 Maman 3429 Tengah 35 Masri 1429 Tengah 36 Sumantri 2800 Tengah 37 Yaya 6571 Tengah

(2)

Lampiran 1 Lanjutan

No Nama Luas (m2) Lokasi Blok Tersier

38 Asep 10000 Hilir

39 Ayi Bariah 2857 Hilir

40 Herman 3929 Hilir 41 H. Mastur 5000 Hilir 42 Ismail 7143 Hilir 43 Lan 2860 Hilir 44 Junaidi 1400 Hilir 45 Okab 4285 Hilir 46 Oyet 7140 Hilir

(3)

Lampiran 2 Luas lahan petani di Kelurahan Situ Gede

No Nama Luas (m2) Lokasi Blok Tersier

1 Endang 1200 Tengah

2 Wawan 2500 Tengah

3 Titin 5000 Tengah

4 Ujang Supanai 2000 Tengah

5 Jaja 5000 Tengah 6 Adang 2500 Tengah 7 Ida 3200 Tengah 8 Andi 2500 Tengah 9 Mamat 8000 Tengah 10 Bebei 1000 Tengah 11 Endung 1000 Tengah 12 Jaih 2000 Tengah 13 Suhanda 5000 Tengah 14 Kardi 5000 Tengah 15 Rosmi 1500 Tengah 16 Sandrawati 5000 Tengah 17 Ajum 6000 Tengah

(4)

Lampiran 3 Produksi lahan sawah di Daerah Irigasi Cihea Cianjur

No Nama Luas Lahan

(m2) Produksi (kw/ha) Padi Kedelai 1 Abas 2100 14 3,6 2 E. Suhendi 2800 22 5 3 Ida 2100 16 3 4 Maman J 5700 50 15 5 Mumun 2100 17,5 3,5 6 Shalihin 1300 7 0,75 7 Dadang.S 8000 30 12,5 8 Dedeng 4200 21 5 9 E. Koswara 10000 63 18 10 H. Toha 7143 50 5 11 Idin 10000 70 18 12 Obing 2857 16 2 13 Ubed Sunjaya 4000 28 5 14 Usep 8000 56 18 15 Aming 1714 12 3 16 Ana 2000 15 4 17 Euis mantri 2100 13 2,5 18 Maman Suherman 5700 40 12 19 Suhendar 3857 11,2 1,35 20 Tatang 2000 16 3 21 Ade Suherman 30000 180 - 22 Ade Sutrisna 10000 30 13 23 Anto 5714 28 - 24 Ayi 2500 10 - 25 H. Bustomi 5000 21 - 26 H. Hidayat 7142 32,5 10 27 H. Rahman 20000 112 - 28 Sadili 10000 56 8 29 Dahla 10000 30 30 Endi Sufendi 17143 72 31 Hamka 2500 17,5 32 Jajang 2143 18 3,5 33 Kosasih 4286 35 7,5 34 Maman 3429 12 - 35 Masri 1429 5 - 36 Sumantri 2800 16 -

(5)

Lampiran 3 Lanjutan

No Nama Luas Lahan

(m2) Produksi (kw/ha) Padi Kedelai 37 Yaya 6571 32,2 - 38 Asep 10000 70 - 39 Ayi Bariah 2857 10 - 40 Herman 3929 19,25 - 41 H. Mastur 5000 40 - 42 Ismail 7143 25 - 43 Lan 2860 12 44 Junaidi 1400 6 - 45 Okab 4285 18 - 46 Oyet 7140 25 -

(6)

No Nama Luas Lahan (m2) Produksi Padi (kw/ha) 1 Endang 1200 6 2 Wawan 2500 13 3 Titin 5000 25 4 Ujang Supanai 2000 10 5 Jaja 5000 25 6 Adang 2500 13 7 Ida 3200 16 8 Andi 2500 13 9 Mamat 8000 40 10 Bebei 1000 5 11 Endung 1000 5 12 Jaih 2000 10 13 Suhanda 5000 25 14 Kardi 5000 25 15 Rosmi 1500 8 16 Sandrawati 5000 40 17 Ajum 6000 30

(7)

Lampiran 5 Respon kebutuhan prasarana jalan usahatani di Daerah Irigasi Cihea Cianjur

No Nama Petani Ya Tidak Keterangan

A B C D 1 Abas 2 E. Suhendi 3 Ida 4 Maman J 5 Mumun 6 Shalihin 7 Dadang.S 8 Dedeng 9 E. Koswara 10 H. Toha 11 Idin 12 Obing 13 Ubed Sunjaya 14 Usep 15 Aming 16 Ana 17 Euis mantri 18 Maman Suherman 19 Suhendar 20 Tatang

21 Ade Suherman Dekat dengan

jalan desa

22 Ade Sutrisna

23 Anto Dekat dengan

jalan desa

24 Ayi

25 H. Bustomi

26 H. Hidayat Dekat dengan

jalan desa

27 H. Rahman Dekat dengan

jalan desa

28 Sadili Dekat dengan

jalan desa

29 Dahla

30 Endi Sufendi Dekat dengan

jalan desa

(8)

Lampiran 5 Lanjutan

No Nama Petani Ya Tidak Keterangan

A B C D 32 Jajang 33 Kosasih 34 Maman 35 Masri 36 Sumantri

37 Yaya Dekat dengn

jalan desa

38 Asep

39 Ayi Bariah Dekat dengan

jalan desa

40 Herman

41 H. Mastur Dekat dengan

jalan desa 42 Ismail 43 Lan 44 Junaidi Pupuk dan panen diangkut sendiri 45 Okab

46 Oyet Sawah di tepi

jalan desa

Jumlah 35 34 28 22 11

Persentase (%) 76 74 60 48 24

Keterangan :

a : mengurangi ongkos angkut pupuk dari jalan ke lahan b : mengurangi ongkos angkut panen

c : mempermudah jalan traktor

(9)

Lampiran 6 Respon kebutuhan prasarana jalan usahatani di Kelurahan Situ Gede No Nama Petani Ya A B C D 1 Endang 2 Wawan 3 Titin 4 Ujang Supanai 5 Jaja 6 Adang 7 Ida 8 Andi 9 Mamat 10 Bebei 11 Endung 12 Jaih 13 Suhanda 14 Kardi 15 Rosmi 16 Sandrawati 17 Ajum Jumlah 17 17 13 12 Persentase (%) 100 100 76 80 Keterangan :

a : mengurangi ongkos angkut pupuk dari jalan ke lahan b : mengurangi ongkos angkut panen

c : mempermudah jalan traktor

(10)

Lampiran 7 Respon kebutuhan prasarana irigasi pipa di Daerah Irigasi Cihea Cianjur

No Nama Petani Ya Tidak Keterangan

A B C D E 1 Abas 2 E. Suhendi 3 Ida 4 Maman J 5 Mumun 6 Shalihin 7 Dadang.S 8 Dedeng 9 E. Koswara 10 H. Toha 11 Idin 12 Obing 13 Ubed Sunjaya 14 Usep 15 Aming 16 Ana 17 Euis mantri 18 Maman Suherman 19 Suhendar 20 Tatang

21 Ade Suherman Banyak lumpur

22 Ade Sutrisna

23 Anto Tidak yakin dengan

pipa akan lebih baik

24 Ayi

25 H. Bustomi Lahan jauh dari

saluran irigasi

26 H. Hidayat Banyak lumpur

27 H. Rahman Banyak lumpur

28 Sadili Saluran irigasi yang

sekarang sudah bagus

29 Dahla 30 Endi Sufendi 31 Hamka 32 Jajang 33 Kosasih 34 Maman 35 Masri 36 Sumantri

(11)

Lampiran 7 Lanjutan

\

Keterangan :

a : mengurangi jumlah air, karena tidak bocor selama penyaluran

b : mengurangi ongkos pemeliharaan saluran seperti babat rumput dan longsoran c : lebih mudah biaya konstruksi/rehabilitasi dibandingkan saluran tanah d : diatasnya dapat dibuat jalan usahatani

e : lebih mudah perawatannya

No Nama Petani Ya Tidak Keterangan

a b C D E

37 Yaya Perawatannya akan

lebih susah

38 Asep

Perawatan lebih susah dan mudah tersumbat

39 Ayi Bariah Perawatannya akan

lebih susah 40 Herman 41 H. Mastur 42 Ismail 43 Lan 44 Junaidi 45 Okab 46 Oyet Jumlah 35 29 12 33 25 9 Persentase (%) 76 63 26 72 54 20

(12)

Lampiran 8 Respon kebutuhan prasarana irigasi pipa di Kelurahan Situ Gede. No Nama Petani Ya A B C D E 1 Endang 2 Wawan 3 Titin 4 Ujang Supanai 5 Jaja 6 Adang 7 Ida 8 Andi 9 Mamat 10 Bebei 11 Endung 12 Jaih 13 Suhanda 14 Kardi 15 Rosmi 16 Sandrawati 17 Ajum Jumlah 17 17 13 17 17 Persentase (%) 100 100 76 100 100 Keterangan :

a : mengurangi jumlah air, karena tidak bocor selama penyaluran

b : mengurangi ongkos pemeliharaan saluran seperti babat rumput dan longsoran c : lebih mudah biaya konstruksi/rehabilitasi dibandingkan saluran tanah d : diatasnya dapat dibuat jalan usahatani

(13)

Tabel 9 Respon kebutuhan penataan bentuk petak lahan di Daerah Irigasi Cihea Cianjur No Nama Ya Tidak A B C D E F G H I 1 Abas 2 E. Suhendi 3 Ida 4 Maman J 5 Mumun 6 Shalihin 7 Dadang.S 8 Dedeng 9 E. Koswara 10 H. Toha 11 Idin 12 Obing 13 Ubed Sunjaya 14 Usep 15 Aming 16 Ana 17 Euis mantri 18 Maman Suherman 19 Suhendar 20 Tatang 21 Ade Suherman 22 Ade Sutrisna 23 Anto 24 Ayi 25 H. Bustomi 26 H. Hidayat 27 H. Rahman 28 Sadili 29 Dahla 30 Endi Sufendi 31 Hamka 32 Jajang 33 Kosasih 34 Maman 35 Masri

(14)

Lampiran 9 Lanjutan No Nama Ya Tidak A B C D E F G H I 1 Abas 2 E. Suhendi 3 Ida 4 Maman J 5 Mumun 6 Shalihin 7 Dadang.S 8 Dedeng 9 E. Koswara 10 H. Toha 11 Idin Jumlah 30 0 28 0 28 1 26 8 19 16 Persentase (%) 65 0 61 0 61 2 57 17 41 35 Keterangan :

a : lebih tertata dan rapi b : perlu lebar petakan yang sama c : lebar petakan tidak perlu sama d : perlu saat ini

e : perlu dimasa datang

f : dimusyawarahkan oleh petani sendiri g : difasilitasi oleh pemerintah

h : apabila perlu penataan dikerjakan oleh petani sendiri i : penataan difasilitasi pemerintah

Lampiran 10 Persentase respon kebutuhan penataan bentuk petak lahan di Kelurahan Situ Gede

(15)

No Nama Ya a B C D E f g H I 1 Endang 2 Wawan 3 Titin 4 Ujang Supanai 5 Jaja 6 Adang 7 Ida 8 Andi 9 Mamat 10 Bebei 11 Endung 12 Jaih 13 Suhanda 14 Kardi 15 Rosmi 16 Sandrawati 17 Ajum Jumlah 17 3 12 4 13 4 13 2 15 Persentase (%) 100 18 71 24 77 24 77 12 88 Keterangan :

a : lebih tertata dan rapi b : perlu lebar petakan yang sama c : lebar petakan tidak perlu sama d : perlu saat ini

e : perlu dimasa datang

f : dimusyawarahkan oleh petani sendiri g : difasilitasi oleh pemerintah

h : apabila perlu penataan dikerjakan oleh petani sendiri i : penataan difasilitasi pemerintah

Lampiran 11 Validasi model pengembangan prasarana usahatani tingkat tersier di lahan sawah beririgasi

(16)

Variabel Tahun Data Nilai-t Real Model Hitung Kritis

Luas Lahan Produktif 2002 2003 2004 2005 2006 2007 2008 2009 2010 5768 5768 5768 5763 5763 5801 4767 4767 5484 5735,70 5703,58 5671,64 5639,88 5608,29 5576,89 5545,66 5514,60 5483,72 Mean 5517 5608,9 -0,62 2,306 Produksi Padi Pertahun 2002 2003 2004 2005 2006 76860 667 69763 70593 75074 66192 64934 63706 62495 61303 2007 2008 2009 2010 69214 73239 79076 84909 60138 58995 57874 56775 Mean 66830 61379 0,64 2,306 Produktivitas Padi 2002 2003 2004 2005 2006 2007 2008 2009 2010 6,31 1,23 5,50 5,53 5,62 5,70 6,01 6,16 6,50 6,37 6,39 6,40 6,41 6,42 6,44 6,45 6,46 6,48 5,4 6,42 -1,93 2,306 Produktivitas Kedelai 2002 2003 2004 2005 2006 2007 2008 2009 2010 0,80 0,82 1,12 0,97 0,98 0,98 0,92 1,56 1,80 0,90 0,98 1,08 1,18 1,29 1,41 1,55 1,69 1,86

(17)

Lampiran 11 Lanjutan

Variabel Tahun Data Nilai-t

Real Model Hitung Kritis

Mean 1,106 1,292 -1,22 2,306 Harga Padi 1095 1500 1230 1725 1725 1725 1725 2000 2240 2400 2640 1095 1161 1230 1304 1382 1465 1553 1646 1745 1850 1961 Mean 1819 1490 1,97 2,306 Harga Beras 2300 2470 2470 2790 2790 2790 2790 4000 4300 4600 5060 2300 2438 2584 2739 2904 3078 3263 3458 3666 3886 4119 Mean 3305 3103 0,5 Harga Kedelai 2200 2200 2750 2750 2750 5000 5000 5000 5700 5700 5700 2200 2332 2472 2620 2777 2944 3121 3308 3506 3717 3940 Mean 4068 2994 2,2 2,306

(18)

Lampiran 12 Source code model pengembangan prasarana usakatani tingkat tersier di lahan sawah beririgasi

Keuntungan Petani

Harga_Beras(t) = Harga_Beras(t - dt) + (Kenaikan_Harga_Beras) * dt INIT Harga_Beras = 2790

INFLOWS:

Kenaikan_Harga_Beras = Harga_Beras*(Laju_Inflasi/100)

Harga_Kedelai(t) = Harga_Kedelai(t - dt) + (Kenaikan__Harga_Kedelai) * dt INIT Harga_Kedelai = 3800

INFLOWS:

Kenaikan__Harga_Kedelai = Harga_Kedelai*(Laju_Inflasi/100) Harga_Padi(t) = Harga_Padi(t - dt) + (Peningkatan__Harga_Padi) * dt INIT Harga_Padi = 1095

INFLOWS:

Peningkatan__Harga_Padi = Harga_Padi*(Laju_Inflasi/100)

Jumlah_Petani(t) = Jumlah_Petani(t - dt) + (Pertambahan__Jumlah_Petani) * dt INIT Jumlah_Petani = 15936 INFLOWS: Pertambahan__Jumlah_Petani = Jumlah_Petani*(Laju_Pertambahan_Penduduk/100) Kebutuhan_Hidup_Layak(t) = Kebutuhan_Hidup_Layak(t - dt) + (Peningkatan_kebutuhan_Hidup_Layak) * dt INIT Kebutuhan_Hidup_Layak = 743500 INFLOWS: Peningkatan_kebutuhan_Hidup_Layak = Kebutuhan_Hidup_Layak*(Laju_Inflasi/100)

Keuntungan_Petani(t) = Keuntungan_Petani(t - dt) + (Pendapatan - Biaya__Produksi_Pertahun) * dt INIT Keuntungan_Petani = 0 INFLOWS: Pendapatan = Total_Penjualan OUTFLOWS: Biaya__Produksi_Pertahun = Dana_Pemeliharaan+Total_Biaya_Produksi BEP_Harga_Padi = (Biaya_Produksi_Padi/Produksi_Kedelai_Per_Tahun)/1000 BEP_Produksi_Padi = (Biaya_Produksi_Padi/Harga_Padi)/1000 Dana_Pemeliharaan = Iuran_Pemeliharaan*Jumlah_Petani Iuran_Pemeliharaan = 150000 Keuntungan__Per_Kapita_Petani = (Keuntungan__Petani_Pertahun- Angsuran_Pertahun-Pendanaan_Prasarana__oleh_Petani)/Jumlah_Petani

(19)

Lampiran 12 Lanjutan Keuntungan__Petani_Pertahun = (Pendapatan-Biaya__Produksi_Pertahun) Laju_Inflasi = 6 Laju_Pertambahan_Penduduk = 18.5 Penjualan_Beras = Harga_Beras*Produksi_Beras Penjualan_Kedelai = Harga_Kedelai*Produksi_Kedelai_Per_Tahun Penjualan_Padi = Hasil_Padi*Harga_Padi*1000 Penjualan__Produk_Pangan = Harga_Jual_Produk_Pangan_Per_Kg*Produksi_Menir Persentase_Keuntungan_perkapita_Petani = (Keuntungan__Per_Kapita_Petani/(Kebutuhan_Hidup_Layak*12*5))*1 00 Total_Biaya_Produksi = IF(Persentase__Pembangunan_Prasarana=0)THEN(Biaya_Produksi_Pa di+Biaya__Produksi_Kedelai)ELSE IF(Persentase__Pembangunan_Prasarana<50)THEN(Biaya_Produksi_ Beras+Biaya_Produksi_Padi+Biaya__Produksi_Kedelai)ELSE(Biaya_ Produksi_Padi+Biaya_Produksi_Beras+Biaya_Produksi__Industri_Pan gan+Biaya__Produksi_Kedelai) Total_Penjualan = IF(Persentase__Pembangunan_Prasarana=0)THEN(Penjualan_Padi+Pe njualan_Kedelai) ELSE IF(Persentase__Pembangunan_Prasarana<50)THEN(Penjualan_Padi+P enjualan_Beras+Penjualan_Kedelai+Penghematan__Ongkos_Angkut)E LSE(Penjualan_Beras+Penjualan_Kedelai+Penjualan_Padi+Penjualan_ _Produk_Pangan+Penghematan__Ongkos_Angkut)

Harga Jual Produk Pangan Per kg

Harga_Jual_Produk_Pangan_Per_Kg = 20000

Pendanaan dan Analisis Kelayakan Pembangunan Prasarana Usahatani Total_Biaya_Pembangunan_Prasarana_Usahatani(t) = Total_Biaya_Pembangunan_Prasarana_Usahatani(t - dt) + (Biaya_Pembangunan_Prasarana_Per_Tahun) * dt INIT Total_Biaya_Pembangunan_Prasarana_Usahatani = 0 INFLOWS: Biaya_Pembangunan_Prasarana_Per_Tahun = Target__Pembangunan_OffFarm+Pendanaan_OnFarm Total_PV_Biaya(t) = Total_PV_Biaya(t - dt) + (PV_Biaya) * dt INIT Total_PV_Biaya = Total_Investasi

INFLOWS:

PV_Biaya = Biaya__Produksi_Pertahun*Discount_Factor

Total_PV_Pendapatan(t) = Total_PV_Pendapatan(t - dt) + (PV_Pendapatan) * dt INIT Total_PV_Pendapatan = 0

(20)

Lampiran 12 Lanjutan INFLOWS: PV_Pendapatan = Discount_Factor*Pendapatan Angsuran_Pertahun = IF(Persentase_Target__Pembangunan_Prasarana=0)THEN(0)ELSE(To tal_Investasi/Lama_Angsuran)+((Total_Investasi*(Suku_Bunga/100))/ Lama_Angsuran) Discount_Factor = 1/((1+(Suku_Bunga/100))^Tahun__Pembagunan_Prasarana) Gross_BC = Total_PV_Pendapatan/Total_PV_Biaya Lama_Angsuran = 10 Net_Present_Value = Total_PV_Pendapatan-Total_PV_Biaya Pendanaan_OnFarm = Pendanaan_JUT+Pendanaan_Untuk_Irigasi Pendanaan_Prasarana__oleh_Petani = Biaya_Pembangunan_Prasarana_Per_Tahun*((100-Persentase__Pendanaan_Pemerintah)/100) Persentase__Pendanaan_Pemerintah = 0.75 Suku_Bunga = 10 Total_Investasi = Biaya_Pembangunan_Prasarana_Per_Tahun*(100/Persentase_Target__ Pembangunan_Prasarana) Total_Pendanaan_Pemerintah = Total_Investasi*Persentase__Pendanaan_Pemerintah Prasarana Usahatani

Efisiensi_Irigasi(t) = Efisiensi_Irigasi(t - dt) + (Peningkatan__Efisiensi_irigasi) * dt

INIT Efisiensi_Irigasi = Efisiensi_Irigasi_Awal INFLOWS: Peningkatan__Efisiensi_irigasi = ((Target__Pembangunan_Irigasi)/(Luas_Lahan__Produktif))*(100-Efisiensi_Irigasi_Awal) Pendanaan__Prasarana_OffFarm(t) = Pendanaan__Prasarana_OffFarm(t - dt) + (Target__Pembangunan_OffFarm) * dt INIT Pendanaan__Prasarana_OffFarm = 0 INFLOWS: Target__Pembangunan_OffFarm = IF(Persentase__Pembangunan_Prasarana<100)THEN((Biaya_Pembang unan_RPC+Biaya_Prasarana__Industri_Pangan)*Persentase_Target__P embangunan_Prasarana)ELSE(0) Persentase__Pembangunan_Prasarana(t) = Persentase__Pembangunan_Prasarana(t - dt) + (Pembangunan__Prasarana) * dt INIT Persentase__Pembangunan_Prasarana = 0 INFLOWS:

(21)

Lampiran 12 Lanjutan Pembangunan__Prasarana = IF(Persentase__Pembangunan_Prasarana<100)THEN(Persentase_Targ et__Pembangunan_Prasarana)ELSE(0) Sisa_Pembangunan_JUT(t) = Sisa_Pembangunan_JUT(t - dt) + (- Target__Pembangunan_JUT - Pengurangan_JUT) * dt INIT Sisa_Pembangunan_JUT = Luas_Lahan__Produktif

OUTFLOWS: Target__Pembangunan_JUT = Luas_Lahan__Produktif*(Persentase_Target__Pembangunan_Prasaran a/100) Pengurangan_JUT = Konversi_Lahan Sisa_Pembangunan__Saluran_Irigasi(t) = Sisa_Pembangunan__Saluran_Irigasi(t - dt) + (- Target__Pembangunan_Irigasi - Pengurangan__Jaringan_Irigasi) * dt

INIT Sisa_Pembangunan__Saluran_Irigasi = Luas_Lahan__Produktif OUTFLOWS: Target__Pembangunan_Irigasi = Luas_Lahan__Produktif*(Persentase_Target__Pembangunan_Prasaran a/100) Pengurangan__Jaringan_Irigasi = Laju_Konversi_Lahan Biaya_Pembangunan_RPC = 1200000000 Biaya_Prasarana__Industri_Pangan = 200000000 Efisiensi_Irigasi_Awal = 75/100 Panjang_Irigasi__dan_JUT_Per_Ha = 30.3 Pendanaan_JUT = Target__Pembangunan_JUT*Unit_Biaya_JUT*Panjang_Irigasi__dan_ JUT_Per_Ha Pendanaan_Untuk_Irigasi = Target__Pembangunan_Irigasi*Unit_Biaya_Irigasi*Panjang_Irigasi__d an_JUT_Per_Ha Persentase_Target__Pembangunan_Prasarana = 0.2 Tahun__Pembagunan_Prasarana = Persentase__Pembangunan_Prasarana/10 Unit_Biaya_Irigasi = 68750 Unit_Biaya_JUT = 50000 Produksi Lahan Biaya_Produksi__Kedelai_Per_Ha(t) = Biaya_Produksi__Kedelai_Per_Ha(t - dt) + (Kenaikan_Biaya__Produksi_Kedelai) * dt INIT Biaya_Produksi__Kedelai_Per_Ha = 2056935 INFLOWS: Kenaikan_Biaya__Produksi_Kedelai = Biaya_Produksi__Kedelai_Per_Ha*(Laju_Inflasi/100)

(22)

Lampiran 12 Lanjutan Biaya_Produksi__Padi_Per_Ha(t) = Biaya_Produksi__Padi_Per_Ha(t - dt) + (Peningkatan_Biaya__Produksi_Padi) * dt INIT Biaya_Produksi__Padi_Per_Ha = 5197300 INFLOWS: Peningkatan_Biaya__Produksi_Padi = Biaya_Produksi__Padi_Per_Ha*(Laju_Inflasi/100) IP(t) = IP(t - dt) + (Kenaikan_IP) * dt

INIT IP = IP_Awal INFLOWS:

Kenaikan_IP =

IF(IP>=3)THEN(0)ELSE(((Peningkatan__Efisiensi_irigasi/100)/(Efisie nsi_Irigasi_Awal/100))*IP_Awal)

Luas_Lahan__Produktif(t) = Luas_Lahan__Produktif(t - dt) + (- Konversi_Lahan) * dt INIT Luas_Lahan__Produktif = 5768 OUTFLOWS: Konversi_Lahan = Luas_Lahan__Produktif*(Laju_Konversi_Lahan/100) Produktivitas_Kedelai(t) = Produktivitas_Kedelai(t - dt) + (Kenaikan_Produktivitas) * dt INIT Produktivitas_Kedelai = 1.8 INFLOWS: Kenaikan_Produktivitas = Produktivitas_Kedelai*Laju_Produktivitas_Kedelai Produktivitas_Padi(t) = Produktivitas_Padi(t - dt) + (Peningkatan__Produktivitas_Padi) * dt INIT Produktivitas_Padi = 6.5 INFLOWS: Peningkatan__Produktivitas_Padi = Produktivitas_Padi*Laju__Produktivitas_Padi Biaya_Produksi_Beras = (Produksi_Beras)*Biaya_Produksi_Beras_Per_Kg Biaya_Produksi_Padi = Biaya_Produksi__Padi_Per_Ha*Luas_Tanam_Padi Biaya_Produksi__Industri_Pangan = Produksi_Menir*Biaya_Produksi_Produk_Pangan Biaya__Produksi_Kedelai = Luas_Tanam_Kedelai*Biaya_Produksi__Kedelai_Per_Ha Hasil_Padi = IF(Persentase__Pembangunan_Prasarana=0)THEN(Produksi_Padi_Per _Tahun) ELSE IF(Persentase__Pembangunan_Prasarana=100)THEN(0)ELSE IF(Persentase__Pembangunan_Prasarana<100)THEN(((100-Persentase__Pembangunan_Prasarana)/100)*Produksi_Padi_Per_Tahu n)ELSE(0)

(23)

Lampiran 12 Lanjutan IP_Non_Padi = (IP*Porsi_Non_Padi)+(IP*Porsi_Non_PadI*0.035) IP_Padi = IP*(1-Porsi_Non_Padi) Laju_Konversi_Lahan = 0.56 Laju_Produktivitas_Kedelai = 0.09 Laju__Produktivitas_Padi = 0.0021 Luas_Tanam_Kedelai = Luas_Lahan__Produktif*IP_Non_Padi Luas_Tanam_Padi = IP_Padi*Luas_Lahan__Produktif Penghematan__Ongkos_Angkut = IF(Persentase__Pembangunan_Prasarana=0)THEN(0)ELSE((Ongkos_ Angkut_Pupuk*3)+(Upah_Angkut*(Produksi_Padi_Per_Tahun*10))) Produksi_Beras = Produksi_Beras_Kotor*(90/100)*1000 Produksi_Beras_Kotor = (Produksi_Padi_Per_Tahun-Hasil_Padi)*(60/100) Produksi_Kedelai_Per_Tahun = Produktivitas_Kedelai*Luas_Tanam_Kedelai Produksi_Menir = (10/100)*Produksi_Beras_Kotor*1000 Produksi_Padi_Per_Tahun = Produktivitas_Padi*Luas_Tanam_Padi Biaya Produksi Beras Per Kg

Biaya_Produksi_Beras_Per_Kg = 700 Biaya Produksi Produk Pangan Per kg Biaya_Produksi_Produk_Pangan = 10000 IP Awal

IP_Awal = 3

Ongkos Angkut Panen Upah_Angkut = 3000 Ongkos Angkut Pupuk

Ongkos_Angkut_Pupuk = 20000 Porsi Non Padi

Gambar

Tabel  9  Respon kebutuhan penataan bentuk petak lahan di Daerah Irigasi Cihea  Cianjur  No  Nama   Ya  Tidak  A  B  C  D  E  F  G  H  I  1  Abas  √     √     √     √     √     2  E

Referensi

Dokumen terkait

Nugroho D Riant, 2011, Public policy : Teori Kebijakan-Analisis Kebijakan- Proses Kebijakan, Perumusan, Implementasi, Evaluasi, Revisi RiskManajemen Dalam Kebijakan Publik sebagai

Model spline terbaik untuk analisis data tingkat pengangguran terbuka Provinsi Jawa Tengah adalah model regresi spline pada saat X1 berorde 2 dan X2 berorde 4 dan

Meningkatnya konsumsi pakan dari ayam yang dipelihara pada suhu 26 0 C dengan pemberian antioksidan 500 ppm dan 1.000 ppm sari buah mengkudu dalam air minum pada

Hasil pemakaian produk menunjukkan bahwa mayoritas responden (perangkat desa) menyatakan aplikasi sistem administrasi desa berbasis Microsoft Access dengan

Kajian ini dikendalikan untuk mengkaji hubungan antara jangkitan HTT dengan faktor demografi, data antropometri, kepekatan hemoglobin, faktor-faktor status sosio

pengakses akan website yang kaya oleh informasi terkait pemerintahan,. berita kegiatan, proses hukum, dan hal lainnya seputar Kota Surabaya

Puji dan syukur penulis panjatkan kehadiran Allah SWT, berkat rahmat dan karunia-Nya penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan judul “Efektivitas Senam Mata

 Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (1994), mengartikan wiraswasta yang mengiden tikan dengan wirausaha, yaitu : “Orang yang pandai atau berbakat mengenali produk baru,