• Tidak ada hasil yang ditemukan

PROGRAM PASCASARJANA MAGISTER TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS LAMPUNG BANDAR LAMPUNG

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PROGRAM PASCASARJANA MAGISTER TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS LAMPUNG BANDAR LAMPUNG"

Copied!
13
0
0

Teks penuh

(1)

i

PENILAIAN KINERJA PRASARANA DAN SARANA

TRANSPORTASI PERKOTAAN UNTUK MENDUKUNG

PENGEMBANGAN PARIWISATA

(DI KECAMATAN TELUK BETUNG UTARA, BANDAR

LAMPUNG)

Oleh

Diana Lisa

Tesis

Sebagai Salah Satu syarat untuk Mencapai Gelar

MAGISTER TEKNIK

Pada

Program Pascasarjana Magister Teknik

Fakultas Teknik Universitas Lampung

PROGRAM PASCASARJANA MAGISTER TEKNIK SIPIL

FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS LAMPUNG

BANDAR LAMPUNG

(2)

i

ABSTRAK

PENILAIAN KINERJA PRASARANA DAN SARANA

TRANSPORTASI PERKOTAAN UNTUK PENGEMBANGAN

PARIWISATA (DI KECAMATAN TELUK BETUNG UTARA,

BANDAR LAMPUNG)

Kebijakan pengembangan pembangunan sistim transportasi perkotaan harus diarahkan

pada terwujudnya sistim transportasi nasional secara terpadu, tertib, aman dan nyaman,

serta efisien dalam menunjang mobilitas manusia, barang dan jasa, serta mendukung

pembangunan wilayah, harus ditata dan terus disesuaikan dengan perkembangan

ekonomi, tingkat kemajuan teknologi, kebijakan tata ruang, pelestarian fungsi

lingkungan hidup, dan kebijakan energi nasional agar selalu dapat memenuhi kebutuhan

akan pembangunan serta tuntutan masyarakat. Transportasi penumpang dan barang

diperkotaan harus dibina dan dikembangkan agar mampu berperan dalam meningkatkan

kelancaran arus penumpang dan barang selaras dengan dinamika pembangunan.

Demi terwujudnya sistim transportasi yang berkelanjutan, penelitian berikut sebagai

dasar penulisan terhadap kebijakan pemeritah kota dalam hal ini angkutan bis damri,

yang telah membuat regulasi akan ketersediaan sarana angkutan. Angkutan perkotaan

berupa bis damri, dan angkutan lain seperti; ojek, gerobak sapi, angdes yang telah lebih

dulu dimanfaatkan masyarakat sekitar sebagai angkutan untuk membawa kemananpun

tujuan mereka melewati wilayah studi di Kecamatan Teluk Betung Utara. Karena

terbatasnya armada serta jarak dan waktu yang cukup lama untuk mencapai ke wilayah

studi, bis damri hanya dimanfaatkan masyarakat untuk waktu tertentu saja, sehingga

masyarakat tidak terlalu bergantung terhadap angkutan ini.

Sebab lain, karena kebanyakan masyarakat di sekitar wilayah studi rata – rata telah

memiliki kendaraan pribadi. Sedangkan masyarakat di luar wilayah studi belum banyak

yang mengetahui angkutan yang melewati obyek wisata alam daerah ini. Kebanyakan

mereka menggunakan kendaraan pribadi untuk pergi ke tempat obyek wisata.

Alasannya, banyak dari mereka yang tidak mengetahui keberadaan angkutan bis damri

yang melewati rute obyek wisata, lama menunggu, serta alasan lain yang membuat

mereka tidak tertarik untuk menggunakan angkutan bis.

(3)

i

Berdasarkan data hasil studi didapat prosentase pengguna angkutan bis damri kurang

dari 50 % atau rata – rata hanya 0.3 % Hal ini menandakan bahwa load factor angkutan

bis damri kurang dari 50 %. Artinya biaya yang dikeluarkan sebagai biaya operasioanal

lebih besar. Oleh sebab itu perlu dilakukan evaluasi kembali terhadap operasional bis

damri pada rute ini. Sedangkan angkutan lainnya seperti angkot, angdes dan mobil sewa

angkut hasil bumi merupakan kebutuhan temporer dan bersifat sesaat, sewaktu – waktu

diperlukan secara tiba-tiba, angkutan ini selalu ada.

(4)

i

ABSTRACT

PERFORMANCE ASSESSMENT TOOL FOR TRANSPORTATION

INFRASTRUCTURE AND URBAN DEVELOPMENT FOR TOURISM

(SUB IN NORTH BAY BETUNG, BANDAR LAMPUNG)

By

DIANA LISA

Policy development of urban transport system development should be directed to the

realization of an integrated national transportation system, orderly, safe and

comfortable, and efficient in supporting the mobility of people, goods and services, and

supporting regional development, to be laid out and kept adjusted to economic

development, the rate of technological progress , spatial policy, environment

conservation, and national energy policy that will always be able to meet the needs and

demands of community development. Urban transport of passengers and goods must be

nurtured and developed to be able to play a role in enhancing the smooth flow of

passengers and goods in line with the dynamics of development.

For the realization of a sustainable transport system, the following research as a basis

for writing the policy in this regard pemeritah city bus transport Damri, who has made a

regulation will be the availability of means of transport. Damri form of urban transport

buses and other transportation such as taxis, ox carts, angdes which had already utilized

the surrounding community as a transport to carry them through destination

kemananpun study area in the Gulf District of North Betung. Due to the limited fleet as

well as distance and time long enough to reach into the study area, Damri bus used only

for certain people only, so that people are not too dependent on this transport.

Other reasons, because most communities around the study area average - the average

has had a personal vehicle. While people outside the study area not many people know

the freight passing through the natural attractions of this area. Most of them use a

private vehicle to go to the place of tourist attraction. The reason, many of them are not

aware of the existence Damri bus transportation routes that pass through tourism, long

(5)

i

wait, as well as other reasons that make them are not interested in using bus

transportation.

Based on data from the study results obtained percentage Damri bus transport users less than

50% or the average - average only 0.3%, indicating that the load factor Damri bus transport

less than 50%. This means that costs incurred as a cost operasioanal larger. Therefore it is

necessary to re-evaluate the operation of buses on this route Damri. While other

transportation such as public transportation, car rental and transportation angdes the earth is

temporary and needs to be a moment, when - the time required of a sudden, transportation is

(6)

i

MENGESAHKAN

1. Tim Penguji

Ketua

: Prof. Dr. Ali Kabul Mahi., M.S

Sekretaris

: Ir. Citra Persada., M.Sc

Penguji

Bukan Pembimbing

: Dr. Rahayu Sulistiorini, ST., MT

2. Dekan Fakultas Teknik

Dr. Ir. Lusmeilia Afriani, D.E.A

NIP 196505101993032008

3. Direktur Program Pascasarjana

Universitas Lampung

Prof. Dr. Ir. Abdul Kadir Salam, M. Sc

NIP 196011091985031001

(7)

i

Judul tesis : Penilaian Kinerja prasarana dan Sarana Transportasi

Perkotaan untuk mendukung Pengembangan Pariwisata

(Di Kecamatan Teluk Betung Utara, Bandar Lampung)

Nama mahasiswa

: DIANA LISA

Nomor Pokok mahasiswa : 0725011006

Program Studi

: Magister Teknik Sipil

Fakultas

: Teknik

MENYETUJUI

1. Komisi Pembimbing

Prof. Dr. Ali Kabul Mahi., M. SI

Ir. Citra Persada., M. Sc

NIP

NIP

2. Ketua Program Magister Teknik Sipil

(8)

i

SANWACANA

Puji dan syukur penyusun panjatkan ke hadirat Allah SWT, karena atas rahmat dan

karunia-NYA tesis ini dapat diselesaikan.

Tesis dengan judul ‘Penilaian Kinerja Prasarana dan Sarana Transportasi Perkotaan

Untuk mendukung Pengembangan Pariwisata (Di Kecamatan Teluk Betung Utara,

Bandar Lampung)‘ adalah salah satu syarat untuk memperoleh gelar Magister Teknik

Sipil Universitas Lampung.

Dalam kesempatan ini penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada :

1. Ibu Dr. Lusmeilia Afriani, D.E.A., selaku Dekan Fakultas Teknik atas izin dan

fasilitas yang diberikan kepada saya selama perkuliahan dan menyelesaikan

tugas akhir ini.

2. Bapak Ir. Ahmad Zakaria, MT., Ph.D selaku Ketua Program Studi Magister

Teknik Sipil atas izin dan fasilitas yang diberikan kepada saya selama

perkuliahan dan menyelesaikan tugas akhir ini.

3. Prof. Dr. Ir. Ali Kabul Mahi, MS selaku Pembimbing I yang penuh sabar, atas

pemikiran dan waktu kepada penulis selama proses bimbingan hingga

terselesainya tesis ini.

4. Ibu Ir. Citra Persada, M.Sc selaku Pembimbing II yang penuh perhatian,

pemikiran dan waktu kepada penulis selama proses bimbingan hingga

terselesainya tesis ini.

5. Ibu Dr. Rahayu Sulistiorini, ST., MT selaku Dosen Penguji Utama atas waktu

yang telah diberikan selama proses penyelesaian tesis ini.

6. Bapak dan Ibu Dosen pad Program Magister Teknik Sipil Fakultas Teknik

Universitas Lampung yang telah membekali penulis dengan ilmu pengetahuan

yang berguna selama perkuliahan.

(9)

i

7. Mama, suami, kakak – kakak, adik serta anak – anakku tersayang (Iyal dan Cut)

atas dukungan semangat dan doa selama penulis menyelesaikan kuliah.

8. Bapak Rektor Universitas Bandar Lampung atas bantuan memberi izin belajar

serta dalam menyelesaikan tesis.

9. Bapak dan Ibu Staf Fakultas Teknik dan Sekretaris Pascasarjana Universitas

Lampung atas bantuannya kepada penulis.

10. Rekan – rekan sejawat di Universitas Bandar Lampung terima kasih atas doa,

dukungan dan semangat kepada penulis.

11. Teman – teman seangkatan terima kasih atas pertemanan, dukungan, dan doa

kepada penulis.

12. Serta satu persatu yang tidak disebutkan namanya yang telah membantu penulis,

baik secara langsung ataupun tidak langsung hingga terselesaikannya penulisan

tesis ini.

Akhir kata, penulis menyadari bahwa tesis ini masih dari kesempurnaan, akan tetapi

harapan penulis semoga tulisan yang sederhana ini dapat memberikan sumbangan yang

berguna bagi kita semua. Amin.

Bandar Lampung, Oktober 2011

Penulis,

(10)

i

DAFTAR ISI

SANWACANA ...

i

ABSTRAK ...

iii

DAFTAR ISI ...

v

DAFTAR TABEL ...

iii

DAFTAR GAMBAR ...

iv

I. PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang ...

1

1.2 Masalah ...

6

1.3. Tujuan ...

8

1.4. Ruang Lingkup Studi ...

9

1.5. Kerangka Berpikir ...

9

II.

TINJAUAN PUSTAKA

2.1. Kebijakan Pengembangan Sistem Transportasi Perkotaan ... 10

2.2. Arah Pengembangan Jaringan Transportasi ... 14

2.3. Rencana Sistem Transportasi ………. ... 17

2.3.1. Tinjauan Transportasi dalam Rencana Tata Ruang Wilayah Nasional ... 17

2.3.2. Gambaran Umum Perencanaan Tata Ruang Perkotaan ... 17

2.3.3. Tinjauan Strategi Kebijakan Kota Bandar Lampung ... 20

a. Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kota Bandar Lampung ... 20

b. Gambaran Umum Kawasan ... 23

1. Tinjauan Kawasan Batu Putu dan Sekitarnya ... 23

2. Identifikasi Obyek Wisata Potensial ……….. ... 24

3. Tinjauan Internal Kawasan Batu Putu ……….. ... 25

4. Kondisi Kependudukan ... 25

5. Kondisi Sosial Budaya dan Ekonomi ... 27 6. Kondisi Prasarana Kawasan 29 a. Jalan Jalan ... 29

(11)

i

b. Jembatan ……… ... 29

c. Jaringan Listrik dan Komunikasi ... 31

2.3.4. Teori Lokasi ... 31

2.4. Angkutan Jalan di Kota Bandar Lampung ... 33

2.4.1. Jaringan Prasarana Angkutan Jalan ... 36

2.4.2. Pertumbuhan Lalu Lintas ... 38

a. Kebijakan Pengembangan Wilayah ……… ... 38

b. Pariwisata ……….. ... 38

c. Produksi Hasil Bumi ……….. ... 38

2.4.3. Unsur-unsur jaringan transportasi jalan ………. ... 41

a. Ruang-ruang Kegiatan ……… ... 41

b. Jaringan Jalan ……… ... 41

2.4.4. Angkutan Umum Penumpang ……… ... 42

2.4.5. Kinerja Angkutan Umum Perkotaan ………... 43

a. Nilai Okupansi Bis ... 43

b. Reabilitas ……… ... 44

c. Jam Operasi ……… ... 44

1. Karakteristik Pelayanan ………. ... 45

a. Daerah Pelayanan dan Jangkauan Rute ………... 45

b. Struktur rute dan Spacing ……….. ... 45

c. Route Directness dan Simplicity ……… ... 45

d. Panjang Rute ………. ... 45

e. Duplikasi Rute ………... 46

2. Tingkat Pelayanan ………... 46

a. Headway dan Frekuensi ……… ... 46

b. Loading Standart ……… ... 46

c. Faktor Muatan (Loading Factor) ……… ... 47

d. Kecepatan Rute ………. ... 48

2.5. Sistem Transportasi ……… ... 48

2.5.1. Pendekatan Tranportasi sebagai Sebuah Sistem ……… ... 48

2.5.2. Ciri-ciri Permasalahan Transportasi ……… ... 48

2.5.3. Ciri Kebutuhan Akan Transportasi ………. ... 50

2.5.4. Ciri Sistim Prasarana Tranportasi ………... ... 52

2.6. Sistem Transportasi Makro ………. ... 54

(12)

i

III. METODE PENELITIAN

3.1. Tempat dan Waktu Penelitian ... 60

3.1.1. Tempat Penelitian ... 60

3.1.2. Waktu Penelitian ... 60

3.2. Bahan dan Alat yang digunakan ... 61

3.3. Metode Penelitian ... 61

A. Survei Primer ... 61

a. Survei Konsumen ... 61

b. Metode Survei wisatawan... 62

c. Observasi (pengamatan langsung) ... 63

B. Survei Sekunder ... 63

3.4. Analisa Data ... 64

3.5. Tahapan Penelitian ... 64

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1. Hasil………. ... 66

4.2. Pembahasan ... 66

4.2.1. Prasarana Transportasi ………. ... 66

4.2.1.1. Jalan dan Jembatan ……… ... 66

4.2.1.2. Sarana Transportasi ……… ... 68

a. Angkutan Kendaraan Roda Dua (Ojek) ………. ... 69

b. Angkutan Kendaraan Roda Dua Pribadi ……… ... 70

c. Angkutan Umum Bis Damri ………... ... 70

d. Angkutan Kota (Angkot) ……… ... 73

e. Angkutan Desa (Angdes) ……… ... 74

f. Gerobak Sapi ……….. ... 75

g. Mobil Pribadi ………. ... 75

4.2.1.3. Obyek Wisata ……… ... 76

4.2.1.4. Potensi Obyek Wisata ……… ... 77

(13)

i

V.SIMPULAN DAN SARAN

5.1. Simpulan ... 81

5.1.1. Prasarana Transportasi ………. ... 81

5.1.1.1. Jalan dan Jembatan ……… ... 81

5.1.2. Sarana Transportasi ………. ... 81

5.1.2.1. Ojek dan Kendaraan Roda Dua Pribadi ………. ... 81

5.1.2.2. Angkutan Umum Bis Damri ……… ... 82

5.1.2.3. Angkutan Desa (Angdes) ……… ... 82

5.1.2.4. Gerobak Sapi ……… ... 82

5.1.2.5. Mobil Pribadi ………... 83

5.1.2.6. Obyek Wisata ……….. ... 83

5.1.2.7. Potensi Obyek Wisata ………. ... 83

5.2. Saran………... 84 DAFTAR PUSTAKA

Referensi

Dokumen terkait

pada individu atau organisasi yang tidak timbul dengan sendirinya, melainkan. akibat dari stimulus yang diterima oleh organisasi yang bersangkutan

Penelitian ini bertujuan untuk (1) mendeskripsikan kemampuan berpikir kritis siswa kelompok eksperimen yang belajar menggunakan model pembelajaran berbasis proyek,

Ukuran capaian indikator kinerja Persentase Temuan yang ditindaklanjuti adalah perbandingan jumlah temuan yang ditindaklanjuti dari hasil pengawasan internal dan eksternal dengan

Pembiayaan mudarabah merupakan pembiayaan dalam bentuk pemberian modal atau dana oleh Bank Muamalat kepada pelanggan dan pelanggan bertanggung jawab untuk menguruskan

Selanjutnya, dalam Pasal 4 dikemukakan bahwa penyelenggaraan pangan tersebut bertujuan untuk (a) meningkatkan kemampuan memproduksi pangan secara mandiri; (b)

Dengan latar belakang permasalahan ketidaksiapan mahasiswa untuk berprofesi sebagai seorang guru serta identifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi permasalahan

Kenaikan yang terjadi pada Indeks yang diterima Petani (It) karena subkelompok palawija naik sebesar 1,62 persen dan subkelompok padi mengalami kenaikan sebesar

Hasil observasi selama survei, konsumen yang memiliki selera dan pemahaman tentang batik yang baik serta budget yang tinggi, lebih banyak memilih batik tulis