• Tidak ada hasil yang ditemukan

KATA PENGANTAR. Probolinggo, Oktober 2018 KEPALA BADAN KEUANGAN DAERAH KABUPATEN PROBOLINGGO

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "KATA PENGANTAR. Probolinggo, Oktober 2018 KEPALA BADAN KEUANGAN DAERAH KABUPATEN PROBOLINGGO"

Copied!
76
0
0

Teks penuh

(1)
(2)

i

KATA PENGANTAR

Rencana Kerja Organisasi Perangkat Daerah (Renja OPD) merupakan acuan perencanaan kegiatan Organisasi Perangkat Daerah selama satu tahun dan merupakan penjabaran per tahun dari Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD). Adapun penyusunan Renja Perangkat Daerah merupakan amanat dari Undang-undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional. Sedangkan aturan secara rinci mengacu dari Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tatacara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah.

Rencana Kerja Badan Keuangan Daerah Tahun 2019 tidak terlepas dari Rencana Strategis Badan Keuangan Daerah Tahun 2018-2023. Terdapat beberapa kegiatan prioritas yang dilaksanakan Badan Keuangan Daerah Kabupaten Probolinggo pada tahun 2019, diantaranya adalah penyusunan APBD beserta perubahannya tepat waktu serta peningkatan pengelolaan keuangan dan aset daerah, peningkatan PAD serta penyusunan pertanggungjawaban/pelaporan keuangan yang akuntabel untuk dapatnya mempertahankan kembali Opini WTP atas LKD.

Rencana Kerja Badan Keuangan Daerah ini diharapkan benar-benar dapat menjadi acuan dalam penyusunan program dan kegiatan, lokasi kegiatan, indikator kinerja kegiatan, serta pagu indikatif dan prakiraan maju kegiatan Badan Keuangan Daerah Tahun 2019 mendatang.

Probolinggo, Oktober 2018

KEPALA BADAN KEUANGAN DAERAH KABUPATEN PROBOLINGGO

SANTIYONO, SE., MM. Pembina Utama Muda NIP. 19640801 199202 1 005

(3)

ii DAFTAR ISI

Kata Pengantar ... i

Daftar Isi ... ii

Daftar Tabel ... iii

I. PENDAHULUAN Latar Belakang ... 1

1.2. Landasan Hukum ... 2

1.3. Maksud dan Tujuan ... 3

1.4. Sistematika Penulisan ... 3

BAB II. Evaluasi Pelaksanaan Renja Tahun Lalu ... 5

2.1. Evaluasi Pelaksanaan Renja Perangkat Daerah Tahun Lalu dan Capaian Renstra Perangkat Daerah ... 5

2.2. Analisis Kinerja Pelayanan Perangkat Daerah ... 5

2.3. Isu-isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi Perangkat Daerah ... 32

2.4. Review Terhadap Rancangan Awal Rencana Kerja Perangkat Daerah ... 34

2.5. Penelaahan Usulan Program dan Kegiatan Masyarakat ... 42

BAB III. Tujuan, Sasaran, Program, dan Kegiatan ... 55

3.1. Telaahan terhadap Kebijakan Nasional dan Provinsi ... 55

3.2. Tujuan dan Sasaran Renja Perangkat Daerah ... 56

3.3. Program dan Kegiatan ... 60

(4)

iii

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Rekapitulasi Evaluasi Hasil Pelaksanaan Renja Perangkat Daerah dan Pencapaian Renstra Perangkat Daerah s/d Tahun 2018 . . . 22 Tabel 2.2 Pencapaian Kinerja Pelayanan Perangkat Daerah . . . 33 Tabel 2.3 Review Terhadap Rancangan Awal Rencana Kerja Perangkat Daerah . . . 35 Tabel 2.4 Rumusan Kebutuhan Program dan kegiatan Tahun hasil Review Terhadap Rancangan Awal Perangkat Daerah . . . 48 Tabel 3.1 Persandingan antara Prioritas Nasional ,Provinsi, Kabupaten dengan usulan

Rencana Kerja Tahun 2019 . . . 55 Tabel 3.2 Rumusan Rencana Program dan kegiatan Perangkat Daerah 2019 dan Prakiraan Maju tahun 2020 . . . 60

(5)

PEMERINTAH KABUPATEN PROBOLINGGO BADAN KEUANGAN DAERAH

Jl. Raya Panglima Sudirman No. 134Telp. 846651 dan 846652

PROBOLINGGO

KEPUTUSAN

KEPALA BADAN KEUANGAN DAERAH KABUPATEN PROBOLINGGO

NOMOR : TAHUN 2018 TENTANG

RENCANA KERJA BADAN KEUANGAN DAERAH KABUPATEN PROBOLINGGO

TAHUN 2018

KEPALA DINAS BADAN KEUANGAN DAERAH KABUPATEN PROBOLINGGO

Menimbang : Bahwa dalam rangka pelaksanaan ketentuan pasal 27 ayat (2) Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 Tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional dipandang perlu menetapkan Rencana Kerja Badan Keuangan Daerah Kabupaten Probolinggo Tahun 2019 dengan Peraturan Kepala Badan Keuangan Daerah Kabupaten Probolinggo;

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara (Lembaga Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 47, TambahanLembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4286);

2. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 104, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4421);

3. Undang-UndangNomor 32 Tahun 2004 tentangPemerintah Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 125, TambahanLembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4437) sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2008 tentang Perubahan kedua Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah;

4. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 126, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4438);

5. Peraturan pemerintah Nomor 39 Tahun 2006 tentang Tata Cara Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan;

6. Peraturan Pemerintah Nomor 40 Tahun 2006 tentang Tata Cara Penyusunan Rencana Pembangunan;

(6)

7. Peraturan Permerintah Nomor 08 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah;

8. Peraturan Daerah Kabupaten Probolinggo Nomor 10 Tahun 2007 tentang Organisasidan Tata Kerja Lembaga Teknis Daerah Kabupaten Probolinggo;

9. Peraturan Daerah Kabupaten Probolinggo Nomor 07 Tahun 2008 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Kabupaten Prolinggo Tahun 2013-2018;

10. Peraturan Bupati Probolinggo Nomor 84 Tahun 2016 tentang Uraian Tugas dan Fungsi Badan Keuangan Daerah Kabupaten Probolinggo. 11. Peraturan Bupati Probolinggo Nomor 35 Tahun 2018 tentang Rencana

Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Probolinggo Tahun 2019.

MEMUTUSKAN

Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA BADAN KEUANGAN DAERAH

KABUPATEN PROBOLINGGO TENTANG RENCANA KERJA

(RENJA) BADAN KEUANGAN DAERAH TAHUN 2019.

Pasal 1

(1) Rencana Kerja Badan Keuangan Daerah Kabupaten Probolinggo tahun 2019, yang selanjutnya disebut Rencana Kerja Badan Keuangan Daerah Kabupaten Probolinggo Tahun 20198 adalah dokumen perencanaan resmi Perangkat Dearah di lingkungan Pemerintah Kabupaten Probolinggo yang dipersyaratkan dalam memberikan pelayanan Perangkat Dearah khususnya dan pembangunan daerah pada umumnya dalam jangka waktu 1 (satu) tahun yaitu tahun 2019 yang dimulai pada tanggal 1 Januari 2019 dan berakhir pada tanggal 31 Desember 2019;

(2) Rencana Kerja Badan Keuangan Derah Kabupaten Probolinggo Tahun 2019 merupakan penjabaran tahun kedua dari Rencana Strategis Badan Keuangan Daerah Kabupaten Probolinggo Tahun 2018-2023;

(3) Rencana Kerja Badaan Keuangan Daerah Kabupaten Probolinggo Tahun 2019 disusun sebagai acuan dan pedoman dalam penyusunan Rencana Kerja Anggaran (RKA) Badan Keuangan Daerah Kabupaten Probolinggo tahun 2019.

Pasal 2

Sistematika Rencana Kerja (RENJA) Badan Keuangan Daerah Kabupaten Probolinggo Tahun 2019, adalah sebagai berikut :

BAB I : PENDAHULUAN

BAB II : EVALUASI PELAKSANAAN RENJA SKPD TAHUN LALU BAB III : TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN

(7)

BAB IV : PENUTUP.

Dengan uraian sebagaimana tersebut dalam lampiran I peraturan ini dan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Peraturan Kepala Badan ini.

Pasal 3

Segala biaya yang berkaitan dengan pelaksanaan peraturan ini dibebankan pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Probolinggo Tahun Anggaran 2019.

Pasal 4

Keputusan ini berlaku mulai sejak tanggal ditetapkan dengan ketentuan apabila kemudian hari ternyata terdapat kekeliruan akan diadakan peninjauan kembali sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di : Probolinggo

PadaTanggal : Desember 2018 KEPALA BADAN KEUANGAN DAERAH

KABUPATEN PROBOLINGGO

SANTIYONO, SE. MM. Pembina Utama Muda NIP. 19640801 199202 1 005 Tembusan :

1. Inspektur Kabupaten Probolinggo ;

2. Kepala Badan Perencanaan

Pembangunan Daerah Kabupaten

Probolinggo ;

3. Kepala Bagian Organisasi Setda

(8)

LAMPIRAN I : KEPUTUSAN KEPALA BADAN KEUANGAN DAERAH KABUPATEN PROBOLINGGO NOMOR : 954/ /426.203/2018 TANGGAL : Desember 2018 SUSUNAN TIM PENYUSUNAN RENCANA KERJA (RENJA) TAHUN 2019

BADAN KEUANGAN DAERAH KABUPATEN PROBOLINGGO TAHUN ANGGARAN 2019

NO JABATAN DALAM TIM JABATAN DALAM KEDINASAN

1 2 3

1 Ketua Kepala Badan Keuangan Daerah

Kabupaten Probolinggo

2 Sekretaris Sekretaris Badan Keuangan Daerah

Kabupaten Probolinggo

3 Koordinator Kepala Bidang Anggaran pada Badan

Keuangan Daerah

4 Anggota Kepala Bidang Perbendaharaan pada

Badan Keuangan Daerah

Kepala Bidang Pengelolan Aset pada Badan Keuangan Daerah

Kepala Bidang Pendapatan pada Badan Keuangan Daerah

Kepala Bidang Akuntansi pada Badan Keuangan Daerah

Kepala Sub Bagian Bagian Perencanaan Kepala Sub Bagian Umum dan

Kepegawaian

Kepala Sub Bagian Bagian Keuangan Kepala Sub Bidang Anggaran Belanja Langsung

Kepala Sub Bidangn Anggaran Pendapatan, BTL dan Pembiayaan

Kepala Sub Bidang Analisis dan Evaluasi Anggaran

Kepala Sub Bidang Penatausahaan Belanja Daerah

Kepala Sub Bidang Pengendalian Belanja Daerah

Kepala Sub Bidang Pengelolaan Kas Daerah Kepala Sub Bidang Akuntansi Pendapatan

(9)

Kepala Sub Bidang Pelaporan

Kepala Sub Bidang Penatausahaan dan Pembinaan Aset

Kepala Sub Bidang Pemanfaatan dan Pengamanan Aset

Kepala Sub Bidang Penilaian,

Pemindahtanganan dan Penghapusan Kepala Sub Bidang Pendapatan

Kepala Sub Bidang Penagihan Kepala Sub Bidang pengendalian

KEPALA BADAN KEUANGAN DAERAH KABUPATEN PROBOLINGGO

SANTIYONO, SE., MM. Pembina Utama Muda NIP. 19640801 199202 1 005

(10)

Renja Badan Keuangan Daerah 2019 1 BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Berdasarkan amanat Peraturan Menteri dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010, setiap Perangkat Daerah diharuskan untuk menyusun Rencana Kerja Perangkat Daerah (Renja Perangkat Daerah) sebagai acuan perencanaan kegiatan Perangkat Daerah untuk kurun waktu satu tahun. Penyusunan Renja Perangkat Daerah ini mengacu pada Rancangan Awal Rencana Kerja Perangkat Daerah, Renstra Perangkat Daerah, serta hasil evaluasi pelaksanaan program dan kegiatan periode sebelumnya untuk memecahkan permasalahan yang dihadapi serta mendasarkan kegiatan pada usulan masyarakat.

Rancangan awal Rencana Kerja Perangkat Daerah menjadi acuan perumusan program, kegiatan, indikator kinerja dan dana indikatif dalam Renja Perangkat Daerah, sesuai dengan rencana program prioritas pada rancangan awal Rencana Kerja Perangkat Daerah. Renstra Perangkat Daerah menjadi acuan penyusunan tujuan, sasaran, kegiatan, kelompok sasaran, lokasi kegiatan serta prakiraan maju berdasarkan program prioritas rancangan awal Rencana Kerja Perangkat Daerah yang disusun ke dalam rancangan Renja Perangkat Daerah, selaras dengan Renstra Perangkat Daerah. Hasil evaluasi pelaksanaan program dan kegiatan periode sebelumnya menjadi acuan perumusan kegiatan alternatif dan/atau baru untuk tercapainya sasaran Renstra Perangkat Daerah berdasarkan pelaksanaan Renja Perangkat Daerah tahun-tahun sebelumnya. Masalah yang dihadapi menjadi acuan perumusan tujuan, sasaran, kegiatan, kelompok sasaran, lokasi kegiatan serta prakiraan maju dalam rancangan Renja Perangkat Daerah dapat menjawab berbagai isu-isu penting terkait dengan penyelenggaraan tugas dan fungsi Perangkat Daerah. Usulan program serta kegiatan yang berasal dari masyarakat menjadi acuan perumusan kegiatan dalam rancangan Renja Perangkat Daerah mengakomodir usulan masyarakat yang selaras dengan program prioritas yang tercantum dalam rancangan awal Rencana Kerja Perangkat Daerah.

Rancangan Rencana Kerja Perangkat Daerah dibahas pada forum Perangkat Daerah yang dikoordinasikan oleh Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, dimana pembahasan tersebut meliputi penyelarasan program dan kegiatan sesuai dengan tugas dan fungsi Perangkat Daerah berdasarkan usulan program dan kegiatan hasil Musrenbang kecamatan, penajaman indikator dan target kinerja program dan kegiatan sesuai dengan tugas dan fungsi Perangkat Daerah, penyelarasan program dan kegiatan antar Perangkat Daerah dalam rangka sinergi pelaksanaan dan optimalisasi pencapaian sasaran sesuai dengan tugas dan fungsi masing-masing Perangkat Daerah, penyesuaian pendanaan program dan kegiatan prioritas berdasarkan pagu indikatif untuk masing-masing Perangkat Daerah. Rencana Kerja Perangkat Daerah ditetapkan melalui Keputusan Bupati yang dikoordinir oleh Badan Perencanaan Pembangunan Daerah. Kemudian

(11)

Renja Badan Keuangan Daerah 2019 2 Rencana Kerja tersebut dipergunakan sebagai acuan dalam pelaksanaan kegiatan pada tahun 2019.

1.2. Landasan Hukum

Landasan Hukum penyusunan Rencana Kerja Perangkat Daerah (Renja Perangkat Daerah) adalah sebagai berikut:

1. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 47, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4286);

2. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 5, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4355);

3. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 164, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4421);

4. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 126, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4438) ;

5. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 139, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4578);

6. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 21 Tahun 2011;

7. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2007 tentang Rencana Pembangunan jangka Panjang (RPJP) Nasional Tahun 2005-2025 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 33, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4700);

8. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan Pemerintahan antara Pemerintah, Pemerintah Daerah Kabupaten dan Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 82, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4737);

9. Undang-undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 61, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4846);

10. Peraturan Daerah Nomor 09 Tahun 2008 Tentang Pokok-Pokok Pengelolaan Keuangan Daerah Kabupaten Probolinggo;

(12)

Renja Badan Keuangan Daerah 2019 3 11. Peraturan Daerah Nomor 08 Tahun 2008 Tentang Rencana Pembangunan Jangka

Panjang (RPJP) Kabupaten Probolinggo Tahun 2005 - 2025

12. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 21, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4817);

13. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tatacara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah;

14. Peraturan Daerah Nomor 07 Tahun 2013 Tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) Kabupaten Probolinggo Tahun 2013 – 2018;

15. Peraturan Bupati Probolinggo Nomor 35 Tahun 2018 tentang Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Probolinggo Tahun 2019.

1.3. Maksud dan Tujuan

Maksud dan tujuan penyusunan Rencana Kerja Perangkat Daerah (Renja Perangkat Daerah) adalah sebagai berikut:

a. Memberikan acuan bagi Perangkat Daerah dalam menyusun program dan kegiatan periode satu tahun pada tahun yang akan datang;

b. Memberikan acuan bagi Perangkat Daerah dalam menentukan lokasi kegiatan periode satu tahun pada tahun yang akan datang;

c. Memberikan acuan bagi Perangkat Daerah dalam menyusun indikator kinerja kegiatan periode satu tahun pada tahun yang akan datang;

d. Memberikan acuan bagi Perangkat Daerah dalam kelompok sasaran kegiatan periode satu tahun pada tahun yang akan datang;

e. Memberikan acuan bagi Perangkat Daerah dalam menyusun pagu indikatif dan prakiraan maju kegiatan periode satu tahun pada tahun yang akan datang.

1.4. Sistematika Penulisan

Sistematika penulisan Rencana Kerja Perangkat Daerah berdasarkan Permendagri Nomor 54 Tahun 2010 adalah sebagai berikut :

BAB I. Pendahuluan

Berisi mengenai latar belakang penyusunan Renja Perangkat Daerah, dasar hukum, maksud dan tujuan serta sistematika penulisan yang dipergunakan. BAB II. Evaluasi Pelaksanaan Renja Perangkat DaerahTahun Lalu

Berisi evaluasi pelaksanaan Renja Perangkat Daerah Tahun 2018 dan Capaian Renstra Perangkat Daerah, analisi Kinerja Pelayanan Perangkat Daerah,

(13)

isu-Renja Badan Keuangan Daerah 2019 4 isu penting tugas dan fungsi Perangkat Daerah dan review terhadap Rancangan Awal RKPD.

BAB III. Tujuan Dan Sasaran Perangkat Daerah

Berisikan telaahan terhadap kebijakan nasional yang menyangkutarah kebijakan dan prioritas pembangunan nasional dan yang terkait dengan tugas pokok dan fungsi Perangkat Daerah. Tujuan dan sasaran Rencana Kerja Perangkat Daerah yang didasarkan atas rumusan isu-isu penting penyelenggaraan tugas dan fungsi Perangkat Daerah yang dikaitkan dengan sasaran target kinerja Renstra Perangkat Daerah.

BAB IV. Rencana Kerja Dan Pendanaan Perangkat Daerah

Berisikan rencana program dan kegiatan serta besaran anggaran yang direncanakan di tahun 2019

BAB V. Penutup

Berisikan uraian penutup, berupa catatan penting yang perlu mendapatkan perhatian baik dalam rangka pelaksanaannya maupun seandainya ketersediaan anggaran tidak sesuai dengan kebutuhan; kaidah-kaidah pelaksanaan dan rencana tindak lanjut.

(14)

Renja Badan Keuangan Daerah 2019 5 BAB II

EVALUASI PELAKSANAAN RENJA TAHUN LALU

2.1. Evaluasi Pelaksanaan Renja Perangkat Daerah Tahun Lalu dan Capaian Renstra Perangkat Daerah

Pelaksanaan kegiatan Badan Keuangan Daerah Tahun 2019 secara umum selaras dengan Renja Badan Keuangan Daerah Tahun 2018. Terdapat perbedaan kegiatan Badan Keuangan Daerah tahun 2018 dengan Renja Badan Keuangan Daerah Tahun 2019. Hal ini dikarenakan tahun 2019 terdapat sedikit penyempurnaan/penyederhanaan atau boleh dikatakan perampingan kegiatan pada program Badan Keuangan Daerah, dengan maksud efektifitas dan efisiensi dan dengan kata lain sedikit kegiatan tetapi banyak fungsi.

Hasil RENJA Badan Keuangan Daerah Tahun 2018 secara umum telah dilaksanakan dengan optimal dan dapat mencapai target yang telah ditetapkan. Hal ini dikarenakan dapat terlaksananya semua kegiatan dan dapat memenuhi output yang diharapkan. Adapun secara rinci evaluasi pelaksanaan Renja Badan Keuangan Daerah Tahun 2018 yang secara singkat hasil kegiatan tahun 2018 diuraikan sebagai berikut : A. Program dan kegiatan

a. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran

Pencapaian kinerja program pelayanan administrasi perkantoran adalah terlaksananya kegiatan pelayanan administrasi perkantoran dalam menunjang kinerja Badan Keuangan Daerah secara keseluruhan.

Kegiatan :

- Penyediaan jasa tenaga non PNS

Pencapaian kinerja kegiatan Penyediaan jasa tenaga non PNS adalah tersedianya dan terbayarnya honor tenaga non PNS selama 1 (satu) tahun;

- Penyediaan jasa administrasi kepegawaian

Pencapaian kinerja kegiatan Penyediaan administrasi kepegawaian adalah terbayarnya honor pejabat pengelolaan keuangan PPK PPKD dan PPK SKPD selama 1 (satu) tahun;

- Penyediaan jasa sarana dan prasarana kantor

Pencapaian kinerja kegiatan Penyediaan jasa sarana dan prasarana kantor adalah tersedianya sarana dan prasarana kantor selama 1(satu) tahun;

- Penyediaan jasa pelayanan administrasi perkantoran

Pencapaian kinerja kegiatan Penyediaan jasa pelayanan administrasi perkantoran adalah terpeliharanya peralatan perkantoran selama 1(satu) tahun.

(15)

Renja Badan Keuangan Daerah 2019 6 b. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur

Pencapaian kinerja program peningkatan sarana dan prasarana aparatur adalah terlaksananya kegiatan Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor, Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Dinas/Operasional dan Pemeliharaan Rutin/Berkala Peralatan Kantor.

Kegiatan :

- Pemeliharaan rutin/ berkala kendaraan dinas/operasional

Pencapaian kinerja kegiatan Pemeliharaan rutin/ berkala sarana dan prasarana aparatur adalah terpeliharanya kendaraan dinas sebanyak 12 kendaraan dinas roda 4 dan 18 kendaraan dinas roda 2 secara rutin/ berkala selama 1 (satu) tahun; - Pengadaan sarana dan prasarana aparatur

Pencapaian kinerja kegiatan Pengadaan sarana dan prasarana aparatur adalah tersedianya sarana dan prasarana aparatur kantor selama 1 (satu) tahun.

c. Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan

Pencapaian kinerja program peningkatan pengembangan sistem pelaporan capaian kinerja dan keuangan adalah tercapainya peningkatan kinerja pengembangan sistem sistem pelaporan capaian kinerja dan keuangan .

Kegiatan :

- Penyusunan pelaporan keuangan akhir tahun

Pencapaian kinerja adalah tersusunnya laporan keuangan bulanan dan akhir tahun; - Penyusunan rencana program dan kegiatan SKPD

Pencapaian kinerja adalah tersusunnya rencana program dan kegiatan Perangkat Daerah;

- Peningkatan Pengelolaan Barang Milik Daerah

Pencapaian kinerja adalah tertib administrasi pengelolaan aset daerah;

d. Program Peningkatan dan Pengembangan Penghelolaan Keuangan Daerah Pencapaian kinerja kegiatan peningkatan dan pengembangan pengelolaan keuangan daerah adalah terwujudnya Peningkatan dan pengembangan pengelolaan keuangan daerah.

Kegiatan :

- Penyusunan peraturan daerah tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD dan peraturan KDH tentang Penjabaran Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD

Pencapaian kinerja kegiatan Penyusunan rancangan peraturan daerah tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD adalah tersusunnya Raperda pertanggungjawaban APBD dan Penyusunan rancangan peraturan KDH tentang

(16)

Renja Badan Keuangan Daerah 2019 7 Penjabaran Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD adalah tersusunnya Raperda pertanggungjawaban pelaksanaan APBD;

- Penyusunan Sistem Informasi Keuangan Daerah

Pencapaian kinerja kegiatan terlaksananya penyelenggaraan SIKD yang berstandar Nasional dan terwujud SID yang terintegrasi.

- Penyusunan Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (PPAS)

Pencapaian kinerja kegiatan Penyusunan Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (PPAS) adalah tersusunnya KUA-PPAS dan PPAS ;

- Penyusunan rancangan peraturan KDH tentang Perubahan Penjabaran APBD

Pencapaian kinerja kegiatan Penyusunan rancangan peraturan KDH tentang Perubahan Penjabaran APBD adalah tersusunnya Peraturan Bupati tentang Perubahan Penjabaran APBD ;

- Penyusunan Profil APBD

Pencapaian kinerja kegiatan Penyusunan Profil APBD adalah tersusunnya Profil APBD ;

- Penyusunan Standart Biaya Umum

Pencapaian kinerja kegiatan Penyusunan Standart Biaya Umum adalah tersusunnya Buku Standar Biaya Umum;

- Penyusunan Anggaran Kas dan Penerbitan SPD

Pencapaian kinerja kegiatan Penyusunan Anggaran Kas dan Penerbitan SPD adalah tersedianya anggaran Kas dan Penerbitan SPD;

- Penyusunan Kodifikasi dan Standarisasi Nomenklatur Keuangan Daerah Pencapaian kinerja kegiatan Penyusunan Kodifikasi dan Standarisasi Nomenklatur Keuangan Daerah adalah tersusunnya buku kodifikasi dan standarisasi Nomenklatur Keuangan Daerah;

- Penunjang dan Koordinasi Pelaksanaan Pelaksanaan Peraturan Bupati tentang tambahan Penghasilan Pejabat Negara, PNS dan Pegawai Tidak Tetap

Pencapaian kinerja kegiatan Penunjang dan Koordinasi Pelaksanaan Pelaksanaan Peraturan Bupati tentang tambahan Penghasilan Pejabat Negara, PNS dan Pegawai Tidak Tetap adalah Terlaksananya Perbup. 04 tahun 2014 tentang Penambahan Penghasilan;

- Penyusunan Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (PPAS) Perubahan APBD

(17)

Renja Badan Keuangan Daerah 2019 8 Pencapaian kinerja kegiatan Penyusunan Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (PPAS) adalah tersusunnya KUA-PPAS dan PPAS Perubahan APBD ;

- Penyusunan rancangan Perda APBD dan Perbup Penjabaran APBD

Pencapaian kinerja kegiatan Penyusunan rancangan Perda dan Perbup Penjabaran APBD ;

- Penyusunan rancangan Perda Perubahan APBD dan Perbup Penjabaran Perubahan APBD

Pencapaian kinerja kegiatan Penyusunan rancangan peraturan daerah APBD dan Perbup Penjabaran Perubahan APBD adalah tersusunnya Peraturan Bupati tentang Penjabaran Perubahan APBD ;

- Fasilitasi penyusunan RKA SKPD/SKPKD serta penelitian RKA SKPD dan Verifikasi DPA SKPD APBD

Pencapaian kinerja kegiatan Fasilitasi penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran SKPD/SKPKD dan DPA SKPD ;

- Fasilitasi penyusunan RKA SKPD/SKPKD serta penelitian RKA SKPD dan Verifikasi DPA SKPD Perubahan APBD

Pencapaian kinerja kegiatan Fasilitasi penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran SKPD/SKPKD dan DPA Perubahan SKPD ;

e. Program Pembinaan dan Fasilitasi Pengelolaan Keuangan Kabupaten/Kota Pencapaian kinerja Program Pembinaan dan Pengawasan Pajak dan retribusi Daerah meningkatnya jumlah wajib pajak dan wajib retribusi.

Kegiatan :

- Pembinaan dan Pengawasan Pajak dan Retribusi Daerah

Pencapaian kinerja pelaksanaan kegiatan Pembinaan dan Pengawasan Pajak dan Retribusi Daerah adalah terlaksananya monitoring pajak dan retribusi bagi wajib pajak dan terbinanya wajib pak dan wajib retribusi;

f. Program Optimalisasi Pemanfaatan Teknologi Informasi

Pencapaian kinerja Program Optimalisasi Pemanfaatan Teknologi Informasi terlaksananya peningkatan pelayanan wajib pajak dan akurasi data objek PBB.

Kegiatan :

- Pemeliharaan Basis data

Pencapaian kinerja pelaksanaan kegiatan Pemeliharaan Basis data adalah terlaksananya Sosialissasi PBB dan pemutakhiran objek pajak baru dan tercapainya peninfkatan penrimaaan PBB;

(18)

Renja Badan Keuangan Daerah 2019 9 g. Program Pengembangan Sistem Informasi Keuangan Pemerintah Daerah.

Pencapaian kinerja Program Pengembangan Sistem Informasi Pemerintah Daerah adalah Proses pelayanan penatausahaan dan perbendaharaan daerah sesuai limit waktu yang ditetapkan

- Pendampingan dan Penyempurnaan Sistem Informasi Manajemen Pemerintah Daerah (SIMDA) Keuangan

Pencapaian kinerja pelaksanaan kegiatan Pendampingan dan Penyempurnaan Sistem Informasi Manajemen Pemerintah Daerah (SIMDA) Keuangan adalah tercapainya peningkatan kapabiltas pelaksana pengelolaan keuangan daerah;

h. Program Fasilitasi Penatausahaan dan Perbendaharaan Keuangan Pemerintah Daerah.

Pencapaian kinerja program Fasilitasi Penatausahaan dan Perbendaharaan Keuangan Pemerintah Daerah adalah Proses pelayanan penatausahaan dan perbendaharaan daerah sesuai limit waktu yang ditetapkan

Kegiatan :

- Penunjang pengendalian dan penelitian SPM dan SPJ

Pencapaian kinerja pelaksanaan kegiatan Penunjang pengendalian dan penelitian SPM dan SPJ adalah terwujudnya tertib kelengkapan persyaratan penerbitan SP2D - Penunjang administrasi perbendaharaan dan pengelolaan gaji PNS

Pencapaian kinerja pelaksanaan kegiatan Penunjang administrasi perbendaharaan dan pengelolaan gaji PNS adalah tercapainya tertib administrasi perbendahraan dan gaji PNS;

- Penunjang penatausahaan penerbitan SP2D

Pencapaian kinerja terlaksnanaya penatausahaan penerbitan SP2D dan tercapainya penatausahaan SP2D;

- Penunjang Fungsi Bendahara Umum Daerah

Pencapaian kinerja pelaksanaan kegiatan Penunjang Fungsi Bendahara Umum Daerah adalah meningkatnya fungsi bendahara umum daearah;

- Koordinasi, sinkronisasi dan pelaporan dana Perimbangan

Pencapaian kinerja pelaksanaan kegiatan Koordinasi, sinkronisasi dan pelaporan dana Perimbangan adalah tercapainya Koordinasi, sinkronisasi dan pelaporan dana Perimbangan yang akurat dan tepat waktu;

- Pembinaan Penatausahaan Keuangan Daerah

Pencapaian kinerja pelaksanaan kegiatan Pembinaan Penatausahaan Keuangan Daerah adalah tercapainya Pembinaan Penatausahaan Keuangan Daerah;

- Rekonsiliasi Perhitungan Pihak Ketiga Non Gaji

- Pencapaian kinerja pelaksanaan kegiatan Rekonsiliasi Perhitungan Pihak Ketiga Non Gaji adalah terlaksananya Rekonsiliasi Perhitungan Pihak Ketiga Non Gaji;

(19)

Renja Badan Keuangan Daerah 2019 10 - Peningkatan Kualitas Pelayanan dibidang Pengelolaan Keuangan Daerah

Pencapaian kinerja pelaksanaan kegiatan Peningkatan Kualitas Pelayanan dibidang Pengelolaan Keuangan Daerah adalah Pelayanan Prima bagi SKPD;

i. Program Peningkatan Akuntabilitas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah Pencapaian kinerja program Peningkatan Akuntabilitas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah adalah Tersusunnya Laporan Keuangan Pemerintah Daerah sesuai SAP.

Kegiatan:

- Penyusunan laporan Keuangan Semesteran

- Pencapaian kinerja pelaksanaan kegiatan Penyusunan laporan Keuangan Semesteran adalah Tersusunnya laporan keuangan persemesteran;

- Rekonsiliasi Data Pendapatan Daerah dan Kas Lainnya

Pencapaian kinerja pelaksanaan kegiatan Rekonsiliasi Data Pendapatan Daerah dan Kas Lainnya adalah Tersusunnya akuntansi pendapatan daerah;

- Pendampingan Entitas Akuntansi Pendapatan SKPD

Pencapaian kinerja kegiatan pendampingan operasional SIMDA Keuangan dan Pembinaan perangkata daerah sebagi entitas akuntansi dan tersusunnya LKD tepat waktu sesuai SAP;

- Rekonsiliasi Data Belanja dan Pembiayaan Daerah

Pencapaian kinerja kegiatan Rekonsiliasi Data belanja dan pembiayaan daerah; - Pendampingan Entitas Akuntansi Belanja SKPD

Pencapaian kinerja kegiatan pembahasan pendapingan entitas belanja SKPD dan tersusunnya akuntansi belanja pembiayaan daerah;

- Penyusunan Pelaporan Keuangan Daerah Akhir Tahun

Pencapaian kinerja kegiatan terselenggaranya pembahsan Laporan Keuangan Pemerintah Daerah;

- Koordinasi dan Fasilitasi Forum Satuan Pegelola Keuangan SKPD

Pencapaian kinerja kegiatan terlaksnanya fasilitasi akuntasi dan pelaporan entitas akuntasi perangkat daerah;

- Sosialisasi Paket Regulasi tentang Akuntansi Pendapatan dan Pelaporan Kas Lainnya

Pencapaian kinerja kegiatan terlaksananya penyusunan bagan akun standart dan penyusunan pedoman penatasusahaan akuntansi selain kas dan tercapainya pemahaman tentang regulasi pendapayan kas lainnya.

j. Program Peningkatan dan Penggalian Sumber-Sumber Pendapatan Daerah Pencapaian kinerja program Peningkatan dan Penggalian Sumber-Sumber Pendapatan Daerah adalah Meningkatnya penerimaan daerah.

(20)

Renja Badan Keuangan Daerah 2019 11 Kegiatan:

- Intesifikasi dan ekstensifikasi Pajak Daerah dan Retribusi Daerah

Pencapaian kinerja pelaksanaan kegiatan Intesifikasi dan ekstensifikasi Pajak Daerah dan Retribusi Daerah adalah Tercapainya penambahan Wajib Pajak Baru dan percepatan pelunasan pembayaran pajak;

- Monitoring dan Evaluasi Pajak Daerah

Pencapaian kinerja pelaksanaan kegiatan Monitoring dan Evaluasi Pajak Daerah adalah Tercapainya pajak daerah secara optimal;

- Pengadaan benda Berharga

Pencapaian kinerja pelaksanaan kegiatan Pengadaan benda Berharga adalah Tersedianya karcis Retribusi dan meningkatnya penerimaan sumber-sumber PAD; - Penagihan pajak dan Retribusi Daerah

Pencapaian kinerja pelaksanaan kegiatan Penagihan pajak dan Retribusi daerah adalah Tertagihnya tunggakan pajak;

- Gebyar PBB

Pencapaian kinerja pelaksanaan kegiatan Gebyar PBB adalah Tersedianya Reward berupa barang bagi Wajib Pajak PBB P2 yang lunas (60 desa dirankening);

- Optimalisasi Pendapatan Daerah

Pencapaian kinerja pelaksanaan kegiatan Optimalisasi Pendapatan Daerah adalah Tercapainya target pendapatan daerah;

- Pelayanan Pajak Daerah

Pencapaian kinerja pelaksanaan kegiatan Pelayanan Pajak Daerah adalah Tercapainya target pendapatan daerah;

k. Program Penataan, Penguasaan, Pemilikan, Penggunaan dan Pemanfaatan Aset dan Barang Milik Daerah

Pencapaian kinerja program Penataan, penguasaan, pemilikan, Penggunaan dan Pemanfaatan Aset dan Barang Milik Daerah adalah Terwujudnya penataan, penggunaan dan pemanfaatan Aset dan barang Milik daerah dengan baik.

Kegiatan:

- Penghapusan Aset/Cek Fisik

- Pencapaian kinerja pelaksanaan kegiatan Penghapusan Aset/Cek Fisik adalah Meningkatkan administrasi pengelolaan Barang Milik Daerah;

- Peningkatan Manajemen Aset/Barang Daerah

Pencapaian kinerja pelaksanaan kegiatan Peningkatan Manajemen Aset/barang Daerah adalah Meningkatnya kompetensi operator SIMDA MBD dalam pengelolaan BMD;

(21)

Renja Badan Keuangan Daerah 2019 12 - Revolusi/Appraisal Aset/Barang Daerah

Pencapaian kinerja pelaksanaan kegiatan Revolusi/Appraisal Aset/Barang Daerah adalah Tersedianya data nilai aset (tanah) Pemda. Kabupaten Probolinggo;

- Pengamanan Aset dan Barang Milik Daerah

Pencapaian kinerja pelaksanaan kegiatan Pengamanan Aset dan Barang Milik Daerah adalah Tersedianya keamanan kepemilikan aset gedung dan tanah Pemkab. Probolingggo;

- Inventarisasi Aset

Pencapaian kinerja pelaksanaan kegiatan Inventarisasi Aset adalah Menngkatnya kualitas pengelolaan BMD untuk mendukung Opini WTP dari BPK;

- Penilaian, Penghapusan dan Penelusuran P3D

Pencapaian kinerja pelaksanaan kegiatan Penilaian, Penghapusan dan Penelusuran P3D adalah Terlaksananya penelusuran, penilaian, penghapusan BMD;

- Asuransi Bangunan Gedung dan Kendaraan

Pencapaian kinerja pelaksanaan kegiatan Asuransi Bangunan Gedung dan Kendaraan adalah Terjaminnya kepemilikan Aset Pemerintah Daerah;

B. Realisasi Pelaksanaan Program dan kegiatan

Program Pelayanan Administrasi Perkantoran, dengan kegiatan :

- Penyediaan Jasa Tenaga Non PNS, dengan dukungan dana (DAU) sebelum PAK sebesar Rp. 690.524.600,- realisasi Rp. 654.986.000,- (94,85%) dipergunakan untuk Honor bulanan Tenaga Non PNS dan Gaji bulan ke-13 sebanyak 6 orang Tenaga Non PNS

- Penyediaan Jasa Administrasi Kepegawaian, dengan dukungan dana (DAU) sebelum PAK sebesar Rp.113.100.000,- realisasi Rp. 113.100.00,-0 (100%) dipergunakan untuk honorarium pengelolaan keuangan Perangkat Daerah dan honorarium pengelolaan keuangan PPKD

- Penyediaan Jasa Sarana dan Prasarana Kantor, dengan dukungan dana (DAU) sebelum PAK sebesar Rp. 577.615.000,- realisasi Rp. 429.256.323,- (74,32 %) dipergunakan untuk honorarium tim pengadaan barang dan jasa, honorarium PPTK dan staf kegiatan, belanja ATK, belanja cetak, belanja penggandaan, belanja makanan dan minuman harian dan rapat, belanja perjalanan dinas dalam darah, perjalanan dinas luar daerah, belanja modal pengadaan.

- Penyediaan Jasa Pelayanan Administrasi Perkantoran,dengan dukungan dana (DAU) 942.917.000,- realisasi Rp. 839.534.840,- (89,04%) dipergunakan untuk belanja jasa kantor dan belanja jasa service kantor.

Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur, dengan kegiatan :

(22)

Renja Badan Keuangan Daerah 2019 13 - Pemeliharaan Rutin/Berkala Sarana dan Prasarana Aparatur,dengan dukungan dana

(DAU) setelah PAK sebesar Rp. 119.250.000,- realisasi Rp 102.796.606,- (86,20%) dipergunakan untuk belaja peralatan kebersihan dan bahan pembersih, belanja jasa kantor, dan belanja perawatan kendaraan bermotor.

- Pengadaan Sarana dan Prasarana Aparatur, dengan dukungan dana (DAU) setelah PAK sebesar Rp. 540.795.500,- realisasi Rp. 503.634.460,- (93,13%) dipergunakan untuk honorarium tim pengadaan barang dan jasa, belanja modal pengadaan peralatan kantor.

Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan,

dengan kegiatan :

- Penyusunan Pelaporan Keuangan Akhir Tahun,dengan dukungan dana (DAU) setelah PAK sebesar Rp. 117.440.000,- realisasi Rp. 116.901.200,- (99,54%) dipergunakan untuk honorarium pelaksana kegiatan, belanja ATK, belanja materai, belanja cetak dan penggandaan, belanja makanan dan minuman rapat, honor jasa petugas pendukung kegiatan.

- Penyusunan Rencana Program dan Kegiatan Perangkat Daerah,dengan dukungan dana (DAU)setelah PAK sebesar Rp. 332.995.000,- realisasi Rp. 329.496.950,- (98,95%) dipergunakan untuk honorarium tim penyusunan Renja, penyusunan RKA dan DPA, penyusunan RKA dan DPA Perubahan, belanja ATK, belanja cetak dan penggandaan, belanja makanan dan minuman rapat.

- Peningkatan Pengelolaam BMD, dengan dukungan dana (PAD) setelah PAK sebesar RP. 13.300.000,- realisasi Rp. 12.260.000,- (92,18%) dipergunakan untuk honorarium pengelolan BMD, belanja ATK, belanja cetak box arsip.

Program Peningkatan dan Pengembangan dan Pengelolaan Keuangan Daerah, dengan kegiatan :

- Penyusunan Rancangan Peraturan daerah tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD dan Peraturan KDH tentang penjabaran Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD, dengan dukungan dana (DAU) sebesar Rp. 200.000.000,- Realisasi Rp.194.431.262,- (97,22%) dipergunakan untuk untuk honorarium TAPD, honorarium tim pengadaan barang/jasa, honoraroium pelaksana kegiatan, belanja ATK, belanja materai, belanja cetak dan penggandaan, belanja makanan dan minuman rapat, belanja perjalanan dinas luar daerah, honor jasa petugas kegiatan.

- Penyusunan Sistem Informasi Keungan Daerah, dengan dukungan dana (PAD) sebesar Rp. 545.577.000,- realisasi Rp. 474.388.292,- (86,95%) dipergunakan untuk honorarium panitia pelaksana kegiatan, belanja ATK, belanja materai, belanja souvenir, belanja cetak dan penggandaan, belanja makanan dan minuman rapat, belanja perjalanan dinas luar daerah, belanja jasa petugas pendukung dan peserta

(23)

Renja Badan Keuangan Daerah 2019 14 kegiatan.

- Penyusunan Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (PPAS), dengan dukungan dana (DAU) sebesar Rp.185.822.000,- realisasi Rp. 177.205.744,- (95,36%) dipergunakan untuk honorarium TAPD, honorarium tim pengadaan barang/jasa, honoraroium pelaksana kegiatan, belanja ATK, belanja materai, belanja cetak dan penggandaan, belanja makanan dan minuman rapat, belanja perjalanan dinas luar daerah, honor jasa petugas kegiatan.

- Penyusunan Rancangan Peraturan KDH tentang Perubahan Penjabaran APBD, dengan dukungan dana (PAD) setelah PAK sebesar Rp. 100.123.000,- realisasi Rp. 99.809.370 (99,69%) dipergunakan untuk honorarium TAPD, honorarium tim pengadaan barang/jasa, honoraroium pelaksana kegiatan, belanja ATK, belanja materai, belanja cetak dan penggandaan, belanja makanan dan minuman rapat, honor jasa petugas kegiatan.

- Penyusunan Profil APBD, dengan dukungan dana (PAD) setelah PAK sebesar Rp. 85.000.000,- realisasi Rp. 84.998.500 (100%) dipergunakan untuk honorarium pelaksana kegiatan, belanja ATK, belanja materai, belanja cetak dan penggandaan, belanja makanan dan minuman rapat, belanja perjalanan dinas luar daerah, belanja jasa petugas pendukung dan peserta kegiatan.

- Penyusunan Standar Biaya Umum,dengan dukungan dana (DAU) setelah PAK sebesar Rp. 335.000.000,- realisasi Rp. 318.462.578,- (95,06%) dipergunakan untuk honoraroium tim pengadaan barang/jasa, honorarium pelaksana kegiatan, belanja ATK, belanja cetak dan penggandaan, belanja makanan dan minuman rapat, jasa petugas pendukung dan peserta kegiatan.

- Penyusunan Anggaran Kas dan Penerbitan SPD, dengan dukungan dana (PAD) sebesar Rp. 85.000.000,- realisasi Rp. 84.928.000,- (99,92%) dipergunakan untuk honorarium pelaksana kegiatan, belanja ATK, belanja jasa kantor, belanja cetak dan penggandaan, belanja makanan dan minuman rapat.

- Penyusunan Kodifikasi dan Standarisasi Nomenklatur Keuangan Daerah, dengan dukungan dana (PAD)sebesar Rp. 65.000.000,- realisasi Rp. 63.133.400 (97,13%) dipergunakan untuk honorarium tim pengadaan barang/jasa, honoraroium pelaksana kegiatan, belanja ATK, belanja cetak dan penggandaan, belanja makanan dan minuman rapat, belanja perjalanan dinas luar daerah, jasa petugas pendukung dan peserta kegiatan.

- Penunjang dan Koordinasi Pelaksanaan Peraturan Bupati tentang Tambahan Penghasilan Pejabat Negara, PNS dan Pegawai Tidak Tetap, dengan dukungan dana (DAU) setelah PAK sebesarRp. 120.000.000,- realisasi Rp. 118.960.300,- (99,13%) dipergunakan untuk honorarium panitia pelaksana kegiatan, belanja ATK, belanja materai, belanja jasa service kantor, belanja penggandaan, belanja makanan dan minuman rapat, belanja makanan dan minuman kegiatan, belanja perjalanan dinas luar

(24)

Renja Badan Keuangan Daerah 2019 15 daerah, belanja jasa pelaksanaan kegiatan, belanja jasa dokumentasi.

- Penyusunan Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (PPAS) Perubahan APBD 2017, dengan dukungan dana (DAU) sebesar Rp. 175.617.000,- realisasi Rp. 174.928.644,- (99,61%) dipergunakan untuk honorarium TAPD, honorarium tim pengadaan barang/jasa, honoraroium pelaksana kegiatan, belanja ATK, belanja materai, belanja cetak dan penggandaan, belanja makanan dan minuman rapat, belanja perjalanan dinas luar daerah, honor jasa petugas kegiatan.

- Penyusunan Rancangan Peraturan Daerah APBD dan Perbup Penjabaran APBD, dengan dukungan dana (DAU) sebesar Rp. 285.024.000,- realisasi Rp. 266.537.500,- (93,51%) dipergunakan untuk honorarium TAPD, honorarium tim pengadaan barang/jasa, honoraroium pelaksana kegiatan, belanja ATK, belanja materai, belanja cetak dan penggandaan, belanja makanan dan minuman rapat, belanja perjalanan dinas luar daerah, honor jasa petugas kegiatan.

- Penyusunan Rancangan Peraturan Daerah APBD dan Perbup Penjabaran Perubahan APBD, dengan dukungan dana (DAU) sebesar Rp. 274.721.000 realisasi Rp. 258.930.000,- (94,25%) dipergunakan untuk honorarium TAPD, honorarium tim pengadaan barang/jasa, honoraroium pelaksana kegiatan, belanja ATK, belanja materai, belanja cetak dan penggandaan, belanja makanan dan minuman rapat, belanja perjalanan dinas luar daerah, honor jasa petugas kegiatan.

- Fasilitas Penyusunan RKA SKPD dan SKPKD serta penelitian RKA SKPD dan Verifikasi DPA SKPD APBD, dengan dukungan dana (DAU) sebesar Rp. 249.794.000 realisasi Rp. 244.915.400,- (98,05%) dipergunakan untuk honorarium tim pengadaan barang/jasa, honoraroium pelaksana kegiatan, belanja ATK, belanja materai, belanja cetak dan penggandaan, belanja makanan dan minuman rapat, belanja perjalanan dinas luar daerah, honor jasa petugas pendukung dan peserta kegiatan. - Fasilitas Penyusunan RKA SKPD dan SKPKD serta penelitian RKA SKPD dan

Verifikasi DPA SKPD Perubahan APBD, dengan dukungan dana (DAU) sebesar Rp. 201.202.000,- realisasi Rp. 192.982.000,- (95,91%) dipergunakan untuk honorarium tim pengadaan barang/jasa, honoraroium pelaksana kegiatan, belanja ATK, belanja materai, belanja cetak dan penggandaan, belanja makanan dan minuman rapat, belanja perjalanan dinas luar daerah, honor jasa petugas pendukung dan peserta kegiatan.  Program Pembinaan dan Fasilitasi Pengelolaan Keuangan Kabupaten/Kota, dengan

kegiatan :

- Pembinaan dan Pengawasan Pajak dan retribusi Daerah, dengan dukungan dana (DAU) sebesar Rp.200.000.000,- realisasi Rp. 113.931.763,- (56,97%) dipergunakan untuk honorarium tim pengadaan barang/jasa, honoraroium pelaksana kegiatan, belanja ATK, belanja cetak dan penggandaan, belanja makanan dan minuman rapat, belanja perjalanan dinas luar daerah, honor narasumber, honorjasa petugas kegiatan,

(25)

Renja Badan Keuangan Daerah 2019 16 belanja dokumentasi dan belanja jasa pihak ketiga.

Program Optimalisasi Pemanfaatan Teknologi Informasi, dengan kegiatan :

- Pemeliharaan Basis data, dengan dukungan dana (DAU) sebesar Rp.250.000.000,- realisasi Rp. 238.944.800,- (95,58%) dipergunakan untuk honorarium pelaksana kegiatan, honorarium tim pengadaan barang/jasa, honoraroium pelaksana kegiatan, belanja ATK, belanja cetak dan penggandaan, belanja makanan dan minuman rapat, belanja perjalanan dinas luar daerah, Belanja jasa konsultasi, honor jasa petugas kegiatan.

Program Pengembangan Sistem Informasi Keuangan Pemerintah Daerah, dengan kegiatan :

- Pendampingan dan Penyempuranaan Sistem Informasi Manajemen Pemerintah Daerah (SIMDA Keuangan),dengan dukungan dana (DAU)setelah PAK sebesar Rp. 500.000.000,- realisasi Rp. 480.725.749,- (96,15%) dipergunakan untuk honorarium panitia pelaksana kegiatan, honorarium tim pengadaan barang/jasa, honorarium PPTK dan staf kegiatan, Belanja jasa kantor, belanja ATK, belanja cetak dan penggandaan, belanja makanan dan minuman kegiatan, belanja pakaian khusus dan hari-hari tertentu, Belanja perjalanan dinas, Belanja pemeliharaan peralatan dan mesin, belanja jasa pelaksanaan kegiatan.

Program Fasilitasi Penatausahaan dan Perbendaharaan Keuangan Pemerintah Daerah,

dengan kegiatan :

- Penunjang Pengendalian dan Penelitian SPM dan SPJ, dengan dukungan dana (PAD) sebesar Rp. 85.000.000,- realisasi Rp. 84.782.864,- (99,74%) dipergunakan untuk honorarium pelaksana kegiatan, uang lembur, belanja ATK, belanja cetak dan penggandaan, belanja makanan dan minuman rapat.

- Penunjang Administrasi Perbendaharaan dan Pengelolaan Gaji PNS, dengan dukungan dana (DAU) sebesar Rp. 281.156.400,- realisasi Rp. 268.815.594,- (95,61%) dipergunakan untuk belanja ATK, belanja jasa kantor, belanja cetak dan penggandaan, belanja makanan dan minuman rapat, belanja perjalanan dinas luar daerah, belanja jasa pelaksanan kegiatan, jasa petugas pendukung dan peserta kegiatan.

- Penunjang Penatausahaan Penerbitan SP2D, dengan dukungan dana (DAU) sebesar Rp.161.727.000,- realisasi Rp. 161.664.900,- (99,96%) dipergunakan untuk honorarium pelaksanan kegiatan, uang lembur, belanja ATK, belanja cetak dan penggandaan.

- Penunjang Fungsi Bendahara Umum Daerah,dengan dukungan dana (DAU) sebesar Rp. 108.798.000 realisasi Rp. 104.217.014,- (95,79%) dipergunakan untuk honorarium pelaksanan kegiatan, uang lembur, belanja ATK, belanja cetak dan

(26)

Renja Badan Keuangan Daerah 2019 17 penggandaan, belanja makanan dan minuman rapat, belanja perjalanan dinas dalam daerah dan belanja perjalanan dinas luar daerah.

- Koordinasi, Sinkronisasi dan Pelaporan Dana Perimbangan, dengan dukungan dana (PAD) sebesar Rp. 94.9574.000 realisasi Rp. 94.226.189,- 99,23%) dipergunakan untuk Honorarium pelaksana kegiatan, belanja ATK, belanja, belanja cetak dan penggandaan, belanja makanan dan minuman rapat, belanja perjalanan dinas dalam daerah dan belanja perjalanan dinas luar daerah.

- Pembinaan Penatausahaan Keuangan Daerah, dengan dukungan dana (DAU) sebesar Rp. 238.000.000,- realisasi Rp. 234.840.000,- (98,67%) dipergunakan untuk belanja ATK, belanja cetak dan penggandaan, belanja makanan dan minuman rapat, belanja jasa pelaksanaan kegiatan, belanja jasa petugas pendukung dan peserta kegiatan, belanja jasa dokorasi dan dokmentasi.

- Peningkatan Kualitas Pelayanan dibidang Pengelolaan Keuangan Daerah, dengan dukungan dana (PAD) sebesar Rp. 40.900.000,- realisasi Rp. 40.400.000,- (98,78%) dipergunakan untuk honorarium panitia pelaksanaan kegiatan, belanja ATK, belanja materai, belanja cetak dan penggandaan, belanja makanan dan minuman

kegiatan,belanja perjalanan dinas dalam daerah, uang yang diberkan untuk pihak ketuga/masyarakat, belanja jasa pelaksanaan kegiatan, belanja jasa petugas pendukung dan peserta kegiatan.

- Rekonsiliasi Perhitungan Pihak Ketiga non Gaji dengan dukungan dana (PAD) sebesar Rp. 22.400.000,- realisasi Rp. 22.400.000,- (100%) dipergunakan untuk honorarium pelaksana kegiatan, honorarium tim pengadaan barang/jas, belanja ATK, belanja materai, belanja jasa service kantor, belanja cetak dan penggandaan, belanja makanan dan minuman rapat dan kegiatan, belanja jasa konsultasi, belanja jasa pelaksanaan kegiatan, belanja jasa petugas pendukung dan peserta kegiatan, belanja dekoreasi dan dokumentasi.

Program Peningkatan Akuntabilitas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah, dengan kegiatan :

- Penyusunan Laporan Keuangan Semesteran, dengan dukungan dana (DAU) sebesar Rp. 110.000.000,- realisasi Rp. 105.450.000 (95,86%) dipergunakan untuk honorarium Panitia Pelaksanaan Kegiatan, honorarium tim pengadaan barang dan jasa, honorarium pelaksanaan kegiatan, belanja ATK, beanja cetak dan penggandaan, belanja makanan dan minuman rapat, belanja perjalanan dinas luar daerah, belanja perjalanan dinas luar daerah, belanja jasa konsultasi, belanja jasa pelaksanaan kegiatan.

- Rekonsiliasi data pendapatan daerah dan kas lainnya, dengan dukungan dana (DAU) sebesar Rp. 150.570.000,- realisasi Rp. 130.677.750,- (86,79 %) dipergunakan untuk honorarium panitia pelaksanaan kegiatan, honorarium pelaksanaan kegiatan, belanja ATK, belanja makanan dan minuman rapat, belanja perjalanan dinas luar daerah,

(27)

Renja Badan Keuangan Daerah 2019 18 belanja bimbingan teknis, belanja jasa pelaksanaan kegiatan, belanja jasa petugas pendukung dan peserta kegiatan.

- Pendampingan entitas akuntansi pendapatan SKPD, dengan dukungan dana (DAU) sebesar Rp. 208.271.400,- realisasi Rp. 177.092.602,- (85,03%) dipergunakan untuk Honorarium Tim Pengadaan Barang Jasa, belanja ATK, belanja bahan praktek/latihan, belanja cetak, belanja makanan dan minuman rapat, belanja pakaian khsus dan hari-hari tertentu, belanja perjalanan dinas dalam daerah, belanja perjalanan dinas luar daerah, belanja bimbingan teknis, Barang Jasa konsultasi, Belanja Jasa Pelaksana Kegiatan, belanja jasa petugas pendukung dan peserta kegiatan, belanja jasa pihak ketiga.

- Rekonsiliasi data belanja dan pembiayaan daerah, dengan dukungan dana (DAU) sebesar Rp. 238.000.000,- realisasi Rp. 225.440.300,- (94,72%) dipergunakan untuk honorarium panitia pelaksanaan kegiatan, honorarium pelaksanaan kegiatan, belanja ATK, belanja makanan dan minuman rapat, belanja perjalanan dinas dalam daerah, belanja perjalanan dinas luar daerah, belanja jasa pelaksanaan kegiatan, belanja jasa pihak ketiga.

- Pendampingan Entitas Akuntansi Belanja SKPD, dengan dukungan dana (DAU) sebesar Rp. 157.000.000,- realisasi Rp. 152.827.382,- (97,34 %) dipergunakan untuk honorarium panitia pelaksanaan kegiatan, honorarium pelaksanaan kegiatan, belanja ATK, belanja cetak dan penggandaan, belanja makanan dan minuman rapat, belanja perjalanan dinas luar daerah, belanja jasa pelaksanaan kegiatan, belanja jasa petugas pendukung dan peserta kegiatan.

- Penyusunan Pelaporan Keuangan Daerah Akhir Tahun, dengan dukungan dana (DAU) sebesar Rp. 409.799.500,- realisasi Rp. 408.587.655,- (99,70%) dipergunakan untuk honorarium Panitia Pelaksanaan Kegiatan, honorarium tim pengadaan barang dan jasa, honorarium pelaksanaan kegiatan, belanja ATK, belanja cendramata/souvenir, beanja cetak dan penggandaan, belanja makanan dan minuman rapat, belanja perjalanan dinas luar daerah, belanja perjalanan dinas luar daerah, belanja bimbingan teknis, belanja jasa konsultasi, belanja jasa pelaksanaan kegiatan.

- Koordinasi dan fasilitasi Forum Satuan Pengelola Keuangan SKPD, dengan dukungan dana (DAU) sebesar Rp. 259.950.000,- realisasi Rp. 243.301.996,- (94,69%) dipergunakan untuk honorarium Panitia Pelaksanaan Kegiatan, honorarium tim pengadaan barang dan jasa, belanja ATK, belanja makanan dan minuman rapat, belanja pakaian khusus dan hari-hari tertentu, belanja perjalanan dinas luar daerah, belanja jasa konsultasi.

- Sosialisasi Paket Regulasi tentang Akuntansi Pendapatan dan pelaporan Kas Lainnya, dengandukungan dana (DAU) sebesar Rp. 144.375.500,- realisasi Rp. 115.489.737,- (79,99%) dipergunakan untuk honorarium Tim pengadaan barang/jasa, belanja ATK, belanja cetak dan penggandaan, belanja makanan dan minuman rapat, belanja

(28)

Renja Badan Keuangan Daerah 2019 19 perjalanan dinas luar daerah, belanja jasa konsultansi, belanja jasa pelaksanaan kegiatan.

Program Peningkatan dan Penggalian Sumber-Sumber Pendapatan Daerah, dengan kegiatan :

- Intensifikasi dan Ekstensifikasi Pajak Daerah dan Retribusi Daerah, dengan dukungan dana (DAU) sebesar Rp. 440.000.000,- realisasi Rp. 361.327.079,- (82,12%) dipergunakan untuk honorarium panitia pelaksanaan kegiatan, honorarium pelaksanaan kegiatan, belanja ATK, belanja cetak dan penggandaan, belanja makanan dan minuman rapat, belanja perjalanan dinas dalam daerah, uang untuk diberikan kepada pihak ketiga, belanja jasa narasumber, belanja modal peralatan dan mesin. - Monitoring dan Evaluasi Pajak Daerah, dengan dukungan dana (DAU) sebesar Rp.

110.000.000,- realisasi Rp. 101.471.000,- (92,25%) dipergunakan untuk honorarium Panitia Pelaksanaan Kegiatan, honorarium pelaksanaan kegiatan, belanja ATK, beanja bahan prakltek/latihan, belanja penggandaan, belanja makanan dan minuman kegiatan, belanja perjalanan dinas dalam daerah, belanja perjalanan dinas luar daerah, belanja jasa narasumber, belanja jasa petugas pendukung dan peserta kegiatan, belanja jasa dekorasi/dokumentasi.

- Pengadaan Benda Berharga, dengan dukungan dana (DAU) sebesar Rp. 400.000.000,- realisasi Rp. 344.529.000,- (86,13%) dipergunakan untuk honorarium tim pengadaan barang dan jasa, honorarium pelaksanaan kegiatan, belanja ATK, belanja cetak dan penggadaan, belanja makanan dan minuman rapat, belanja perjalanan dinas dalam daerah, belanja jasa narasumber, belanja jasa petugas pendukung dan peserta kegiatan, belanja jasa dekorasi/dokumentasi.

- Penagihan Pajak dan Retribusi Daerah, dengan dukungan dana (DAU) sebesar Rp. 250.000.000,- realisasi Rp. 226.200.119,- (90,48%) dipergunakan untuk honorarium pelaksanaan kegiatan, belanja ATK, belanja cetak dan penggadaan, belanja makanan dan minuman rapat, belanja makanan dan minuman kegiatan, belanja perjalanan dinas dalam daerah, belanja perjalanan dinas luar daerah, belanja jasa pelaksanaan kegiatan, belanja jasa petugas pendukung dan peserta kegiatan, belanja jasa dekorasi/dokumentasi.

- Gebyar PBB, dengan dukungan dana (DAU) sebesar Rp. 430.000.000,- realisasi Rp. 417.664.500,- (97,13%) dipergunakan untuk honorarium pelaksanaan kegiatan, belanja ATK, belanja cetak dan penggadaan, belanja makanan dan minuman rapat, belanja makanan dan minuman kegiatan, belanja perjalanan dinas dalam daerah, belanja perjalanan dinas luar daerah, belanja jasa pelaksanaan kegiatan, belanja jasa petugas pendukung dan peserta kegiatan, belanja jasa dekorasi/dokumentasi.

- Optimalisasi Pendapatan Daerah, dengan dukungan dana (DAU) sebesar Rp. 100.000.000,- realisasi Rp. 97.828.500,- (97,83%) dipergunakan untuk honorarium panitia pelaksana kegiatan, honorarium pelaksanaan kegiatan, belanja ATK, belanja

(29)

Renja Badan Keuangan Daerah 2019 20 cetak dan penggadaan, belanja makanan dan minuman kegiatan, belanja perjalanan dinas dalam daerah, belanja perjalanan dinas luar daerah, belanja jasa narasumber, belanja jasa petugas pendukung dan peserta kegiatan, belanja jasa dekorasi/dokumentasi.

- Pelayanan Pajak Daerah, dengan dukungan dana (DAU) sebesar Rp. 370.000.000,- realisasi Rp. 359.969.500,- (97,29%) dipergunakan untuk honorarium pelaksanaan kegiatan, honorarium operator sistem informasi kepemerintahan (program aplikasi penunjang pekerjaan), belanja ATK, belanja jasa kantor, belanja cetak dan penggadaan, belanja pemeliharaan peralatan dan mesin.

Program Penataan, Penguasaan, Pemilikan, Penggunaan dan Pemanfaatan Aset dan Barang Milik Daerah, dengan kegiatan :

- Penghapusan Aset/Cek Fisik, dengan dukungan dana (DAU) sebesar Rp. 69.640.000,- realisasi Rp. 69.556.700,- (99,88%) dipergunakan untuk honorarium tim pengadaan barang/jasa, belanja ATK, belanja makanan dan minuman rapat, belanja perjalanan dinas dalam daerah, belanja perjalanan dinas luar daerah.

- Peningkatan Manajemen Aset/Barang Daerah, dengan dukungan dana (DAU) sebesar Rp. 204.000.000,- realisasi Rp. 199.254.401,- (97,67%) dipergunakan untuk honorarium panitia pelaksanaan kegiatan, honorarium tim pengadaan barang dan jasa, belanja ATK, belanja cetak dan penggandaan, belanja makanan dan minuman kegiatan, belanja perjalanan dinas dalam daerah, belanja bimbingan teknis, belanja jasa narasumber, belanja jasa petugas pendukung dan peserta kegiatan, belanja jasa dekorasi/dokumentasi, transportasi dan akomodasi.

- Revaluasi/Appraisal Aset/Barang Daerah, dengan dukungan dana (DAU) sebesar Rp. 310.290.000,- realisasi Rp. 307.503.500,- (99,10%) dipergunakan untuk honorarium tim pengadaan barang dan jasa, honorarium pelaksanaan kegiatan, belanja ATK, belanja perjalanan dinas dalam daerah, belanja perjalanan dinas luar daerah, belanja jasa konsultasi keahlian profesi.

- Pengamanan Aset dan Barang Milik Daerah, dengan dukungan dana (DAU) sebesar Rp. 420.012.500,- realisasi Rp. 338.327.900,- (80,55%) dipergunakan untuk honorarium panitia pelaksanaan kegiatan, honorarium tim pengadaan barang dan jasa, belanja ATK, belanja cetak dan penggandaan, belanja sertifikasi, belanja makanan dan minuman rapat, belanja perjalanan dinas dalam daerah, belanja perjalanan dinas luar daerah, belanja jasa konsultasi keahlian profesi, belanja jasa petugas pendukung dan peserta kegiatan, belanja modal gedung dan bangunan.

- Inventarisasi Aset, dengan dukungan dana (DAU) sebesar Rp. 653.800000,- realisasi Rp. 647.604.000,- (99,05%) dipergunakan untuk honorarium panitia pelaksanaan kegiatan, honorarium tim pengadaan barang dan jasa, honorarium pelaksanaan kegiatan, belanja ATK, belanja jasa adminitrasi layanan SKPD, belanja cetak dan

(30)

Renja Badan Keuangan Daerah 2019 21 penggandaan, belanja makanan dan minuman rapat, belanja perjalanan dinas dalam daerah, belanja perjalanan dinas luar daerah, belanja jasa narasumber, belanja jasa petugas pendukung dan peserta kegiatan, belanja jasa jasa pihak ketiga.

- Penilaian, Penghapusan dan Penelusuran P3D, dengan dukungan dana (DAU) sebesar Rp. 140.460.000,- realisasi Rp. 136.468.300,- (97,16%) dipergunakan untuk honorarium panitia pelaksanaan kegiatan, honorarium tim pengadaan barang dan jasa, belanja ATK, belanja makanan dan minuman rapat, belanja perjalanan dinas dalam daerah, belanja perjalanan dinas luar daerah, belanja jasa konsultansi keahlian profesi. - Asuransi Bangunan Gedung dan Kendaraan, dengan dukungan dana (DAU) sebesar

Rp. 280.000.000,- realisasi Rp. 279.029.346,- (99,65%) dipergunakan untuk honorarium tim pengadaan barang dan jasa, honorarium pelaksanaan kegiatan, belanja ATK, belanja premi asuransi BMD, belanja perjalanan dinas dalam daerah, belanja perjalanan dinas luar daerah.

(31)

Renja Badan Keuangan Daerah 2019 22 Tabel 2.1

Rekapitulasi Evaluasi Hasil Pelaksanaan Renja Perangkat Daerahdan Pencapaian Renstra Perangkat Daerahs/d Tahun 2018 Kabupaten Probolinggo

Nama Perangkat Daerah : Badan Keuangan Daerah Lembar 1 dari 9

Kode

Urusan / Bidang Urusan Pemerintah Daerah dan

Program / Kegiatan

Indikator Kinerja Program ( Outcome ) / Kegiatan ( Output ) Target Capaian Kinerja Renstra Perangka t Daerah Tahun 2018 Realisasi Target Kinerja hasil Program dan Keluaran Kegiatan Tahun 2017

Target dan Realisasi kinerja program dan keluaran kegiatan Perangkat Daerah

Tahun 2018 Target Program / Kegiatan Renja Perangk at Daerah Tahun Berjalan 2018 Perkiraan Realisasi Capaian Target Program Kegiatan Renstra Perangkat Daerah s/d Tahun 2018 Catatan Target Realisasi Tingkat Realisasi ( % ) Realisasi Capaian Tingkat Capaian (%) 1 2 3 4 5 6 7 8=7/6 9 10 = (5+7+9) 11 = (10/4)* 12 Urusan Wajib 1.20.01 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran 1.20.01.19

Penyediaan jasa tenaga Non PNS

Tersedianya Honor Non PNS

350 97,59% 100% 94,85% 0,95% 100% 292,44% 81% -

1.20.01.21 Penyediaan jasa administrasi

kepegawaian

Tertib administrasi perkantoran

350 91,72% 100% 100% 1% 100% 291,71% 83% -

1.20.01.22

Penyediaan jasa pelayanan administrasi perkantoran

Tersedianya jasa pelayanan

administrasi perkantoran 300 95,80% 100% 74,32% 0,74% 100% 270,12% 89% -

1.20.01.23 Penyediaan jasa sarana dan

prasarana kantor

Tersedianya jasa sarana dan

prasarana kantor 300 90,11% 100%

89,04% 0,89%

(32)

Renja Badan Keuangan Daerah 2019 23 1.20.02

Program Peningkatan Sarana dan Prasarana

Aparatur

1.20.02.16 Pemeliharaan rutin/berkala

kendaraan dinas/operasional

Terpeliharanya Sarana dan

Prasarana Aparatur 300 81,50% 100% 86,20% 0,86% 100% 267,70% 89% -

1.20.02.33 Pengadaan sarana dan

Prasarana Aparatur

Tersedianya sarana dan Prasarana

Aparatur 300 93,89% 100% 93,13% 0,93% 100% 287,02% 96% -

1.20.05

Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya

Aparatur 1.20.05.01 Pendidikan dan Pelatihan

Formasl

Tersedianya SDM yang profesional

200 - 100% - - 100% - - -

1.20.05.04 Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur SKPD

Tersedianya SDM yang profesional

350 - 100% - - 100% - - -

1.20.06

Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja

dan Keuangan

-

1.20.06.04

Penyusunan Pelaporan

Keuangan Akhir tahun Terlaksananya penyusunan laporan capaian kinerja akhir tahun

350 95,69%

100% 99,54% 0,99% 100% 295,23% 84% -

1.20.06.05

Penyusunan Rencana

Program dan Kegiatan SKPD

Terlaksananya penyusunan

program dan kegiatan 300 72,74% 100% 98,95% 0,99% 100% 271,69% 90% -

1.20.06.10 Peningkatan Pengelolaan Barang Milik Daerah

Terlaksananya pengelolaan administrasi BMD 300 100% 100% 92,18% 0,92% 100% 292,18% 97% - 1.20.17 Program Peningkatan Pengembangan Pengelolaan Keuangan Daerah 1.20.07.06 Penyusunan rancangan peraturan daerah tentang APBD

Terlaksananya Penyusunan

rancangan peraturan daerah tentang APBD

(33)

Renja Badan Keuangan Daerah 2019 24 1.20.07.07 Penyusunan rancangan peraturan KDH tentang Penjabaran APBD Terlaksananya Penyusunan Peraturan Kepala Daerah tentang

penjabaran PAPBD 200

94,11%

100% - - 100% 194,11% 97% -

1.20.07.08 Penyusunan rancangan peraturan daerah tentang

Perubahan APBD

terlaksananya penyusunan RAPERDA tentang Perubahan APBD 200 90,29% 100% - - 100% 190,29% 95% - 1.20.07.09 Penyusunan Rancangan Peraturan KDH tentang Penjabaran Perubahan APBD

Terlaksananya Raperkada tentang

penjabaran perubahan APBD 200 93,99% 100%

- - 100% 193,99% 97% -

1.20.07.10

Penyusunan rancangan peraturan daerah tentang pertanggungjawaban pelaksanaan APBD

terlaksananya pembahasan dan penyusunan perda. tentang pertanggungjawaban pelaksanaan APBD

300 99,48% 100% 97,22% 0,97% 100% 296,70% 98% -

1.20.07.12 Penyusunan Sistem Informasi Keuangan Daerah

Tercapainya Sistem Informasi

Keuangan Daerah yang integrasi 350 98,00% 100%

86,95,%

87% 100% 284,95% 81% -

1.20.07.20 Penyusunan Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Prioritas dan Plafond

Anggaran Sementara (PPAS)

Terlaksananya Penyusunan KUA-PPAS perubahan TA. 2016 dan

KUA-PPAS TA. 2017 300 97,45% 100% 95,36% 0,95% 100% 292,81% 97% -

1.20.07.21 Penyusunan Rancangan

Peraturan KDH tentang Perubahan Penjabaran APBD

Terlaksananya Raperkada tentang Perubahan Penjabaran APBD

300 99,73% 100%

99,69% 0,99% 100% 299,42% 99% -

1.20.07.22 Penelitian RKA SKPD dan Verifikasi DPA SKPD Belanja Langsung

Terlaksananya penelitian

RKA-DPA SKPD 200 99,61% 100%

-

- 100% 199,61% 99% -

1.20.07.23

Penyusunan Profil APBD Terlaksananya penyusunan profil APBD

300 100% 100%

100%

0,97% 100% 100% 100% -

1.20.07.24 Penyusunan Standart Biaya Umum

terlaksananya penyusunan standart

(34)

Renja Badan Keuangan Daerah 2019 25

95,06%

1.20.07.25

Penyusunan Anggaran Kas dan Penerbitan SPD

terlaksananya penyusunan anggaran kas dan penerbitan SPD

300 99,99% 100%

99,92% 1% 100% 299,91% 99% -

1.20.07.26

Penyusunan Kodifikasi dan standartisasi Nomenklatur keuangan Daerah

Tersusunnya buku kodefikasi dan standarisasi nomenklatur keuangan

daerah 300 99,69% 100% 97,13% 0,97% 100% 296,69% 98% -

1.20.07.30 Fasilitasi Penyusunan RKA SKPD dan SKPKD BTL

Terlaksananya Fasilitasi Penyusunan RKA SKPD dan

SKPKD BTL 250 99,73% 100% - - 100% 199,73% 80% -

1.20.07.31 Penunjang dan Koordinasi Pelaksanaan Peraturan Bupati tentang Tambahan

Penghasilan Pejabat Negara, PNS dan Pegawai Tidak Tetap

Terlaksananya Koordinasi

Pelaksanaan PERBUP. 04 Th.2014

300 98,96% 100% 99,17% 0,99% 100% 298,13% 99% -

1.20.07.32 Penyusunan Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Prioritas dan Plafond

Anggaran Sementara (PPAS) Perubahan APBD 2017

Terlaksananya Penyusunan KUA-PPAS dan KUA-KUA-PPAS TA. 2017

200 91,15% 100% - - 100% 191,15% 95% -

1.20.07.33 Penelitian RKA SKPD dan Verifikasi DPA SKPD Belanja Tidak Langsung, pendapatan dan Pembiayaan

Terlaksananya penelitian RKA-DPA SKPD

200 97,97% 100% - - 100% 197,97% 98% -

1.20.07.34 Fasilitasi Penyusunan RKA SKPD dan SKPKD Belanja Langsung

Terlaksananya Fasilitasi Penyusunan RKA SKPD dan SKPKD Belanja langsung

250 93,69% 100% 98,05% 0,98% 100% 291,74% 97% -

1.20.08 Program Pembinaan dan Fasilitasi Pengelolaaan Keuangan Kabupaten/Kota

-

Referensi

Dokumen terkait

Scorecard merupakan sebuah sistem manajemen untuk mengimplementasikan strategi,mengukur kinerja yang tidak hanya dari sisi finansial semata melainkan juga melibatkan sisi

77 96 IWAN HENRY WARDHANA Kasi Sarpras Unit Tempat Pengolahan Sampah Terpadu Kota 226.91 78 97 MARTADILA Sekretaris Kelurahan Pegadungan Kecamatan Kalideres 146.37 79 98 DICKY

– Content Continuity , yaitu kontinuitas atau kesinambungan gambar pada isi cerita yang terangkum dalam sambungan berbagai shot.. Hal tersebut bisa berbentuk benda

terima kasih, permintaan maaf, tolong, dan pemberian pujian, ajakan, pemberitahuan, dan petunjuk kepada orang lain dengan menggunakan bahasa yang santun secara

Hasil penelitian menunjukkan: perangkat pembelajaran yang dikembangkan valid dengan skor rataan 4.14; perangkat pembelajaran yang dikembangkan praktis karena respon positif siswa

Pengaruh variabel kinerja (Y) terhadap kepuasan pelanggan (Z) ditemukan hasil bahwa nilai signifikansi dari X2 (kualitas layanan) sebesar 0,024 < 0,05, sehingga dapat

Berita mengenai ekonomi ini tidak hanya mencakup berita ekonomi yang berada di Bogor, akan tetapi juga mencakup berita-berita ekonomi yang berada di sekitar wilayah yang

B. TUJUAN PERCOBAAN Untuk mengetahui Titik Beku dan Penurunan Titik Beku Larutan dengan mengaplikasikannya dalam pembuatan Es Krim