• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENATALAKSANAAN FISIOTERAPI PADA KASUS BELL’S PALSY Penatalaksanaan Fisioterapi Pada Kasus Bell’s Palsy Dextra Di Rsup Dr. Sardjito Yogyakarta.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENATALAKSANAAN FISIOTERAPI PADA KASUS BELL’S PALSY Penatalaksanaan Fisioterapi Pada Kasus Bell’s Palsy Dextra Di Rsup Dr. Sardjito Yogyakarta."

Copied!
18
0
0

Teks penuh

Loading

Gambar

Tabel 2.1 hasil pemeriksaan kekuatan otot.
Tabel 2.2 KemampuanFungsionalUgo fisch

Referensi

Dokumen terkait

Metode : metode dalam penanganan kasus tersebut menggunakan Infra Red (IR), Transcutaneus Electrical Stimulation (TENS) dan Terapi Latihan, yang dievaluasi dengan

Untuk mengatasi nyeri, banyak tehnologi fisioterapi dengan modalitas yang tersedia seperti: Infra Red (IR), Transcutaneus Electrical Nerve Stimulation (TENS) dan Terapi

Modalitas fisioterapi yang dapat digunakan dalam penanganan bell’s palsy berupa infra red ( IR ), massage, electrical stimulation?.

Adapun rumusan masalah pada kondisi Bell’s Palsy Dextra adalah : (1) Apakah dengan pemberian Infra Red, Electrical Stimulation dengan arus Interupted Direct Current (IDC),

Berdasarkan hasil tersebut diatas, maka dapat disimpulkan bahwa aplikasi modalitas fisioterapi berupa infra red , electrical stimulation dan terapi latihan berupa mirror

PENATALAKSANAAN FISIOTERAPI PADA KASUS SOLEUS MUSCLE STRAIN DEXTRA DENGAN MODALITAS INFRA RED DAN TERAPI. LATIHAN DI

Transcutaneus Electrical Nerve Stimulation arus faradic, Massage dan Mirror Exercise yang bertujuan meningkatkan kekuatan otot dan gerak fungsional wajaha. serta

Setelah mendapat aplikasi beberapa modalitas sebanyak 6 kali terapi Infra Red (IR), Electrical Stimulation (ES), massage, dan mirror exercise serta edukasi dapat