PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK ETANOL 70% DAUN JAMBU AIR (Syzygium samarangense) KULTIVAR MERAH MUDA (MASAM MANIS
PINK) TERHADAP PENURUNAN KADAR GULA DARAHTIKUS
PUTIH (Rattus norvegicus) YANG DIINDUKSI ALOKSAN
SKRIPSI
Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat Sarjana Kedokteran
OLEH :
NADIA FATKHY LATIFANI
J500120120
FAKULTAS KEDOKTERAN
MOTTO
“Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi (pula) kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu; Allah mengetahui,
sedangkan kamu tidak mengetahui.”
(Al-Baqarah: 216)
Ada dua macam manusia di dunia ini: mereka yang mencari Alasan dan mereka
yang mencari Keberhasilan. Orang yang mencari Alasan selalu mencari alasan
mengapa Pekerjaannya tidak selesai, dan orang yang mencari Keberhasilan
selalu mencari alasan mengapa pekerjaannya dapat terselesaikan
(Alan Cohen)
“Pengetahuan diperoleh dengan belajar, kepercayaan dengan keraguan, keahlian
dengan berlatih, dan cinta dengan mencintai”
(Thomas Szasz)
PRAKATA
Puji syukuratas segala rahmat, nikmat, hidayah dan kasih sayangyang telah
Allah SWT berikan kepada saya sehingga dapat menyelesaikan skripsi dengan
judul “PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK ETANOL 70% DAUN JAMBU AIR
(Syzygium samarangense) KULTIVAR MERAH MUDA (MASAM MANIS PINK)
TERHADAP PENURUNAN KADAR GULA DARAHTIKUS PUTIH (Rattus
norvegicus) YANG DIINDUKSI ALOKSAN”dalam rangka memenuhi persyaratan
menyelesaikan Pendidikan Strata Satu (S1) Fakultas Kedokteran, Program
Pendidikan Kedokteran Umum, Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Penyelesaian skripsi ini tidak lepas dari bimbingan, dukungan, dan doa dari berbagai pihak. Untuk itu penulis mengucapkan banyak terimakasih kepada :
1. Dr. EM Sutrisna, dr., M.Kes., selaku Dekan Fakultas Kedokteran Universitas
Muhammadiyah Surakarta serta sebagai pembimbing pendamping yang telah
memberikan bimbingan, arahan dan waktu dalam menyusunan skripsi.
2. Riandini Aisyah, S.Si., M.Sc., selaku Pembimbing utama yang telah banyak
memberikan bimbingan, waktudan kesabaran dalam membantu
menyelesaikan skripsi.
3. Devi Usdiana Rosyidah, dr., M.Sc., selaku Penguji utama yang telah
berkenan menguji dan memberikanmasukan, serta saran dalam penyusunan
skripsi.
4. M. Shoim Dasuki, dr., M.Kes., selaku Kepala Biro Skripsi beserta seluruh
staf skripsi yang telah memberikan arahan dan bantuan.
5. Kepala Lab.Farmakologi Universitas Muhammadiyah Surakarta yang telah
memberikan izin kepada penulis dalam pelaksanaan penelitian untuk
menyelesaikan skripsi ini.
6. Seluruh dosen dan staf pengajar Fakultas Kedokteran Universitas
Muhammadiyah Surakarta yang telah membantu dan memberikan ilmu serta
arahan kepada penulis.
7. Pak Pur dan Mbak Ndari yang telah banyak membantu dalam pelaksanaan
penelitian untuk menyelesaikan skripsi ini.
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ... i
LEMBAR PENGESAHAN ... ii
PERNYATAAN ... iii
MOTTO ... iv
PRAKATA ... v
DAFTAR ISI ... vii
DAFTAR TABEL ... x
DAFTAR GAMBAR ... xi
DAFTAR LAMPIRAN ... xii
ABSTRAK ... xiii
BAB I PENDAHULUAN ... 1
A. Latar Belakang ... 1
B. Rumusan Masalah ... 3
C. Tujuan Penelitian ... 3
D. Manfaat Penelitian ... 3
1. Aspek Teoritik ... 3
2. Aspek Aplikatif ... 3
BAB II TINJAUAN PUSTAKA ... 4
A. Landasan Teori ... 4
1. Diabetes Melitus ... 4
a. Definisi ... 4
b. Klasifikasi dan Patofisiologi ... 4
c. Diagnosis ... 6
d. Komplikasi ... 7
e. Penatalaksanaan DM ... 8
2. Glibenklamid ... 11
3. Jambu Air (Syzygium samarangense) ... 12
a. Sinonim ... 12
b. Gambaran Umum ... 12
c. Taksonomi Tanaman ... 12
d. Deskripsi Tanaman ... 12
e. Kandungan Kimia dan Efek Farmakologis ... 13
4. Aloksan ... 15
5. Hewan Percobaan ... 16
6. Ekstraksi ... 16
B. Kerangka Konsep ... 18
C. Hipotesis ... 19
BAB III METODE PENELITIAN ... 20
A. Desain Penelitian ... 20
B. Lokasi Penelitian ... 20
C. Subjek Penelitian ... 20
D. Hewan Uji ... 20
E. Estimasi Besar Sampel ... 20
F. Kriteria Restriksi ... 21
1. Kriteria Inklusi ... 21
2. Kriteria Eksklusi... 21
G. Identivikasi Variabel ... 21
1. Variabel Bebas (Independent Variable) ... 21
2. Variabel Terikat (Dependent Variable) ... 21
3. Variabel Luar (Confounding Variable) ... 21
H. Definisi Operasional... 22
1. Ekstrak Jambu Air (Syzygium samarangense) ... 22
2. Penurunan Kadar Glukosa Darah ... 22
I. Alat dan Bahan ... 22
1. Alat ... 22
2. Bahan... 23
J. Langkah Kerja ... 23
1. Determinasi Tanaman ... 23
2. Pembuatan Ekstrak ... 23
3. Uji Orientasi Dosis ... 24
4. Persiapan Hewan Uji ... 26
5. Persiapan Perlakuan ... 26
6. Pengambilan Darah ... 26
7. Uji Antidiabetes ... 27
K. Rancangan Penelitian ... 28
L. Analisis Statistik ... 29
M. Jadwal Penelitian ... 29
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ... 30
A. Determinasi Tanaman ... 30
B. Hasil Penelitian ... 30
1. Rendemen ... 30
2. Data Penelitian ... 31
a. Uji Efek Antidiabetik ... 31
b. Persen Penurunan Kadar Glukosa Darah ... 32
3. Analisis Data ... 33
4. Hasil Analisis Data ... 33
a. Uji Distribusi Data ... 33
b. Test of Homogenity of Variance ... 33
c. Uji ANOVA ... 34
d. Uji Post Hoc LSD (Least Significant Difference)... 34
C. PEMBAHASAN ... 36
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 40
A. Kesimpulan ... 40
B. Saran ... 40
DAFTAR PUSTAKA ... 41
LAMPIRA
DAFTAR TABEL
Tabel 1. Klasifikasi DM
Tabel 2. Kelas dan Contoh Zat yang Mempunyai Kemampuan Sebagai Zat
Antidiabetik
Tabel 3. Nilai Konversi Dosis
Tabel 4. Jadwal Penelitian
Tabel 5. Rata-Rata Hasil Pengukuran Kadar Glukosa Darah
Tabel 6. Persen Penurunan Kadar Glukosa Darah
Tabel 7. Hasil Uji Post Hoc LSD
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1. Kerangka Konsep
Gambar 2. Rancangan Penelitian
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1. Hasil Pengukuran Kadar Glukosa Darah Tikus
Lampiran 2. Uji Normalitas Data
Lampiran 3. Uji Homogenitas Varian
Lampiran 4. Uji ANOVA
Lampiran 5. Uji Post Hoc LSD
Lampiran 6. Surat Izin Tempat Penelitian
Lampiran 7. Determinasi Tanaman
Lampiran 8. Surat Etical Clearance
Lampiran 9. Surat Selesai Melakukan Penelitian
ABSTRAK
PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK ETANOL 70% DAUN JAMBU AIR (Syzygium samarangense) KULTIVAR MERAH MUDA (MASAM MANIS
PINK) TERHADAP PENURUNAN KADAR GULA DARAH TIKUS PUTIH (Rattus norvegicus) YANG DIINDUKSI ALOKSAN
Nadia Fatkhy Latifani1, Riandini Aisyah2, EM Sutrisna3 Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Surakarta
Latar belakang : Daun Syzygium samarangense memiliki kandungan fitokimia flavonoid, tannin dan chalcone yang mempunyai efek antidiabetik berupa meningkatkan
sensitivitas insulin, meningkatkan proliferasi sel β pankreas, bekerja sebagai inhibitor
poten enzim α-glucosidase serta sebagai antioksidan poten terhadap kerusakan pankreas
akibat radikal bebas.
Tujuan Penelitian: Untuk mengetahui efek pemberian ekstrak etanol 70% daun Jambu air (Syzygium samarangense) kultivar merah muda (masam manis pink) terhadap penurunan kadar glukosa darah tikus putih (Rattus norvegicus) yang diinduksi aloksan. Metode Penelitian : Penelitian bersifat eksperimental laboratoris dengan rancangan pre and post test with control group design Subyek penelitian adalah daun Jambu air (Syzygium samarangense) kultivar merah muda (masam manis pink) menggunakan hewan uji 30 ekor tikus jantan (Rattus norvegicus)terbagi dalam 6 kelompok masing-masing kelompok terdiri dari 5 ekor tikus. Tiap kelompok dilakukan pemeriksaan glukosa darah awal (GD 1) pada hari ke-0 setelah itu diinjeksi aloksan 30 mg/200g tikus, kemudian dilakukan pemeriksaan glukosa darah pretest (GD 2) pada hari ke-4. Kelompok kontrol negatif diberikan perlakuan dengan aquadest, kelompok kontrol positif diberikan glibenklamid 126 mg/200g BB, kelompok III, IV, V dan VI diberikan ekstrak daun Jambu air secara peroral dengan dosis berturut-turut 175 mg/Kg BB, 210 mg/Kg BB, 245 mg/Kg BB dan 280 mg/Kg BB. Perlakuan diberikan selama 7 hari kemudian dilakukan pemeriksaan glukosa darah post test (GD 3) pada hari ke-11. Data yang diperoleh dianalisis dengan uji one-way ANOVA dan uji LSD (Least Significant Difference).
Hasil Penelitian : Hasil uji ANOVA diperoleh nilai p = 0,000 (p < 0,05 ) maka pada 6 kelompok terdapat minimal 1 kelompok yang berbeda secara bermakna. Uji LSD didapatkan kontrol (-) – kontrol (+) = 0,000,kontrol (-) – dosis I = 0,000, kontrol (-) – dosis II = 0,000, kontrol (-) – dosis III = 0,000, kontrol (-) – dosis IV = 0,000, kontrol (+) – dosis I = 0,000, kontrol (+) – dosis II = 0,000, kontrol (+) – dosis III = 0,003, kontrol (+) – dosis IV = 0,141, dosis I – dosis II = 0,239, dosis I – dosis III = 0,006, dosis I – dosis IV = 0,000, dosis II – dosis III = 0,089, dosis II – dosis IV = 0,001 dan dosis III – dosis IV = 0,083, nilai p < 0,05 menunjukkan berbeda signifikan antar kelompok.
Kesimpulan : Ekstrak etanol 70% daun Jambu air (Syzygium samarangense) kultivar merah muda (masam manis pink) dosis 175 mg/Kg BB, 210 mg/Kg BB, 210 mg/Kg BB dan 280 mg/Kg BB mampu menurunkan kadar glukosa darah Rattus norvegicus yang diinduksi aloksan dengan persentase penurunan berturut-turut 36,32 %, 41,95 %, 49,14 dan 55,74 %.
Kata kunci : Ekstrak Daun Syzygium samarangense, Glukosa Darah, Rattus norvegicus
1, 2, 3
Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Surakarta
ABSTRACT
THE EFFECT 70% ETHANOLIC EXTRACT OF PINK CULTIVARS (MASAM MANIS PINK) WAX APPLE (Syzygium samarangens) LEAF IN REDUCING BLOOD GLUCOSE LEVELS IN ALLOXAN-INDUCED DIABETIC WHITE
RATS (Rattus norvegicus).
Nadia Fatkhy Latifani1, Riandini Aisyah2, EM Sutrisna3 Faculty of Medicine, University of Muhammadiyah Surakarta
Background : Syzygium samarangense leaf contains flavonoid, tannins, and chalcone phytochemicals which have antidiabetic effect by increasing insulin sensitivity,
improving pancreatic β cell proliferation, working as a potent inhibitor of α-glucosidase
enzyme, as well as being a potent antioxidant to a pancreatic damage due to free radicals. Objective : To determine the effect 70% ethanolic extract of pink cultivars (masam manis pink) wax apple (Syzygium samarangens) leaf in reducing blood glucose levels in alloxan-induced diabetic Rattus norvegicus.
Methods : This study is an experimental labolatory with Pre and Post Test with Control Group Design. The subject of study was Syzygium samarangense leaf and the test animal were 30 male rats (Rattus norvegicus) devided into 6 groups consisted of 5 rats each. Each group underwent initial check of blood glucose (GD 1) on the day 0 and after that they were injected with 30 mg/200g alloxan, then underwent blood glucose pretest (GD 2) check on day 4. Negative control group was given treatment with aquadest, positive control group was treated glibenclamide 126 mg/200g bw, Group III, IV, V, and VI were orally given 210 mg/Kg bw, 245 mg/Kg bw, and 280 mg/Kg bw ethanolic ectract of Syzygium samarangense leaf respectively. All group were treated for 7 days then were examined as a post-test blood glucose (GD 3) on day 11. The obtained data were analyzed by one-way ANOVA test and LSD (Least Significant Difference) test.
Result : ANOVA test result obtained p value = 0,000 (p < 0,05 ) it means that on all six groups there are at least one group that is significantly different. LSD test obtained (-) control – (+) control = 0,000, (-) control – dose I = 0,000, (-) control – dose II = 0,000, (-) control – dose III = 0,000, (-) control – dose IV = 0,000, (+) control – dose I = 0,000, (+) control – dose II = 0,000, (+) control – dose III = 0,003, (+) control – dose IV = 0,141, dose I – dose II = 0,239, doseI – dose III = 0,006, dose I – dose IV = 0,000, dose II – dose III = 0,089, dose II – dose IV = 0,001 and dose III – dose IV = 0,083, p <0.05 indicates that there are significant differences between groups.
Conclusion : The 70% ethanolic extract of pink cultivars (masam manis pink) wax apple (Syzygium samarangens) leaf with the dose of 175 mg/Kg bw, 210 mg/Kg bw, 245 mg/Kg bw, and 280 mg/Kg bw were able to reduce blood glucose levels in alloxan-induced diabetic Rattus norvegicus with reduction percentage was 36,32 %, 41,95 %, 49,14 and 55,74 %, respectively.
Keywords : Extractof Syzygium samarangense Leaf, Blood Glucose, Rattus norvegicus
1, 2, 3
Medical Faculty, Muhammadiyah Surakarta Universi