• Tidak ada hasil yang ditemukan

FUNGSI KOMUNIKASI VERTIKAL DALAM MENINGKATKAN KINERJA PEGAWAI DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "FUNGSI KOMUNIKASI VERTIKAL DALAM MENINGKATKAN KINERJA PEGAWAI DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA."

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

i ABSTRAK

Fajar budiman, 210110077050, Judul dari penelitian ini adalah “Fungsi Komunikasi Vertikal Dalam Meningkatkan Kinerja Pegawai Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga”. Dengan pembimbing utama Trie Damayanti, S.Sos., M.Si dan Dr.Yanti Setianti, M.Si, sebagai Pembimbing Pendamping, pada Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Padjadjaran.

Untuk meningkatkan kinerja pegawai maka komunikasi vertikal harus dilakukan dengan baik antara atasan dengan bawahan. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui bagaimana fungsi komunikasi vertikal yang memiliki dimensi komunikasi dari atasan ke bawahan dan komunikasi dari bawahan ke atasan dalam meningkatkan kinerja pegawai yang memiliki dimensi kualitas, kuantitas, dan ketepatan waktu khususnya di Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga. Penelitian ini diharapkan bahwa atasan dan bawahan selalu melakukan komunikasi sehingga atasan dengan bawahan terbina hubungan yang baik.

Fungsi komunikasi vertikal selain meningkatkan kinerja pegawai tetapi juga membuat citra yang positif dimata publik. Keuntungan komunikasi vertikal dalam meningkatkan kinerja pegawai yaitu semua informasi dapat diterima dengan jelas, akurat, dan tepat, karena salah satunya dapat dimintakan penjelasan baik dari atasan maupun bawahan dan juga dapat menimbulkan suasana kerja yang penuh keakraban, kekeluargaan dan demokratis.

Penelitian ini menggunakan metode analisis deskriptif. Responden dalam penelitian ini adalah pegawai dari Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga yang berjumlah 70 orang.

(2)

ii ABSTRACT

Fajar Budiman, 210110077050, Tittle from this research is Vertical Communication Function in Improving Employe Performance in Education Departement Of Youth And Sport”. Guided by Trie Damayanti, S.Sos., M.Si as a

main guidance and Dr.Yanti Setianti, M.Si, as a second guidance in

Communication Science Faculty of Padjadjaran University.

Employee performance hence vertical communication must be done good effectively among superior with subordinate. This research is conducated to konow how vertical communication function wich have communications dimensions from the top downwards and commnunications from under to the in improving employees performance owning amount dimension, quality of, an

accurancy of time actualy Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga. This research

expected that among subordinate and superior with constructive subordinate good relations.

Vertical communications functions besides wishing ti improve employees performance but also wish to make image which are positive public eye. Advantage from vertical communications in improving employees performance that is all information can be accepted clearly is, accurate and precisely, because one of them can be asked clarification either from subordinated and also superior as well as can generate activity atmosphere wich is the full friendliness, familiarity, and is democratic.

This research uses a descriptive analysis. Respondents in this study was of employees of the Department of Education, Youth and Sports, amounting to 70 people.

Referensi

Dokumen terkait

Survei dari Siswono dalam jurnal yang berjudul Customer Relationship Management Menciptakan Kesetiaan Pelanggan di Era eBisnis yang menunjukkan bahwa kunci

Saya selaku penulis mengucapkan terimakasih yang seda- lam-dalamnya kepada Bapak Rediyanto yang sudah mengizink- an saya guna menulis sejarah Sanggar Wisanggeni, Bapak Sapa- ri

Aparatur adalah sumber daya manusia (SDM) yang bekerja sesuai dengan kemampuannya, di bidangnya masing-masing sesuai dengan ketentuan yang ada. Yang berkewajiban

Pada masa adven inilah, kita diberi kesempatan untuk mempersiapkan diri untuk memperingati kedatangan Tuhan pada masa lampau, ribuan tahun silam(dalam peristiwa Natal); kita

Kako je prikriveno oglašavanje prisutno u svim medijima, a predstavlja neodgovoran i neetičan oblik oglašavanja, postavlja se pitanje etičnosti oglašavanja u

“Kegiatan ektrakurikuler merupakan kegi atan yang dilakukan di luar kelas dan luar jam pelajaran (kurikulum) untuk menumbuhkembangkan potensi SDM (Sumber Daya Manusia) yang

Kenyataan ini sesuai dengan penelitian Karunarathne dan Suriyagoda (2008) yang menunjukkan bahwa analisis DGU dan DGS pada tujuh galur elit QPM berpengaruh nyata terhadap peubah

Sedangkan penelitian yang dilakukan oleh Bagga (2000) juga mendapatkan hasil penelitian yang serupa yaitu adanya hubungan antara umur menarche remaja putri di India dengan