HASIL TRACER STUDY LULUSAN TAHUN 2018
UNIVERSITAS ESA UNGGUL (TS-UEU) 2020
OLEH:
BIRO KONSELING DAN ALUMNI (BKAL) UNIVERSITAS ESA UNGGUL
PENDAHULUAN
Biro Konseling dan Alumni (BKAL) melaksanakan Tracer Study Universitas Esa Unggul (TS-UEU) sejak tahun 2004 (lulusan tahun 2003) masih secara manual (melalui telepon) 1 tahun setelah lulus
TS-UEU dilakukan untuk mendapatkan informasi mengenai:
Transisi dari pendidikan tinggi ke dunia kerja
Masa tunggu lulusan dalam memperoleh pekerjaan (setelah lulus/yudisium)
Kepuasan lulusan terhadap Fakultas/Prodi dan Universitas
Dokumen pendukung akreditasi Fakultas/Prodi dan Universitas
Relevansi pendidikan tinggi (kesesuaian antara kompetensi lulusan yang diperoleh melalui jenjang pendidikan dengan kebutuhan industri/dunia kerja), dsb.
Sejak tahun 2015 (lulusan tahun 2013), TS-UEU sudah dilakukan secara online 2 tahun setelah lulus
METODOLOGI PENELITIAN
Populasi target:
Lulusan S1 dan lulusan S2
Alumni/lulusan yang telah 2 (dua) tahun lulus (setelah yudisium) Koleksi data:
Keseluruhan lulusan (Sensal)
Kuesioner Online sejak tahun 2015 (lulusan tahun 2013) Standarisasi:
Instrumen (Unitrace Indotrace UI UEU) – hingga tahun 2020 (lulusan tahun 2018)
Intrumen (Kemdikbud (Dikti) UEU) – mulai tahun 2021 (lulusan 2019, dst.)
Prosedur (reminder via telepon, SMS/WA, dan E-mail)
TS UEU (secara online)
s/d
Tahun s/d
(2015)
Kohort 2013
Tahun (2018)
Kohort 2016
Kohort 2017
Tahun (2019)
Tahun (2020)
Kohort 2018
Survei dilakukan 2 (dua) tahun setelah lulus, dengan tujuan:
Agar lebih menitikberatkan pada rekam jejak alumni yang terdiri dari informasi karir/pekerjaan
lulusan, serta digunakan pula untuk evaluasi dalam hal pembelajaran (akademik) dan pelayanan (non- akademik) pada tingkat Fakultas/Prodi dan juga Universitas.
PENDAHULUAN
ALUR KEGIATAN
Pembuatan kuesioner yang berkolaborasi dengan unit terkait
Mengubah kuesioner manual
menjadi online
Pembuatan link &
website LimeSurvey tracer
study
Pembuatan Token/Password bagi tiap lulusan (berbeda tiap nama
lulusan)
Pengiriman e-mail serentak kepada
lulusan (e-mail blast)
Penarikan data Pengolahan data
& Analisa data Laporan akhir
hasil tracer study
Rujukan Dikti
Rujukan UI
Menggunakan LimeSurvey
Reminder via telepon, SMS/WA, dan e-mail (hingga
5 kali/lulusan) Dilakukan oleh
Biro IT
Transfer data (sinkronisasi) dari
LimeSurvey ke SPSS/Excel Menggunakan
SPSS/Excel Presentasi hasil
TS & distribusi hasil TS via E-mail Up load data hasil
TS (Universitas) ke web UEU & web
TS Kemdikbud (Dikti)
- Tim TS (Dikti) - Biro Marcomm
(web UEU)
MEKANISME
MENGHUBUNGI LULUSAN
LINK TRACER STUDY
DI WEB UEU
Format Kuesioner TS-UEU
LINK HASIL TS-UEU
HASIL TS-UEU
Klik Hasil TS
DOKUMENTASI ACARA
SOSIALISASI TRACER STUDY
SOSIALISASI TRACER STUDY & KONSELING MAHASISWA DENGAN PARA PIMPINAN UEU
SOSIALISASI TRACER STUDY & KONSELING MAHASISWA DENGAN MAHASISWA UEU
(Dokumentasi Tahun 2019)
HASIL TS-UEU 2020 UNTUK LULUSAN
TAHUN 2018
RESPONSE RATE
Lulusan Tahun 2018 (D3, D4, Profesi, S1 & S2)
Jumlah Target Populasi 2103
Undelivered 294/2103 * 100% 14%
Target Subyek 1809/2103 * 100% 86%
Responden 1585
Gross Response Rate 1585/2103 * 100% 75,4%
Net Response Rate 1585/1809 * 100% 87,6%
Completion Rate 1030/1585 * 100% 65%
Waktu Mencari
Pekerjaan Pertama
Sebanyak 36% lulusan sebelum lulus sudah bekerja dan lulusan yang mencari kerja sesudah lulus sebanyak 43%. Sedangkan lulusan yang tidak mencari pekerjaan memiliki persentase sebesar 21%.
0%
5%
10%
15%
20%
25%
30%
35%
40%
45%
Sebelum lulus Setelah lulus Tidak mencari kerja
36%
43%
21%
n= 1585
Cara Mencari Pekerjaan
Berdasarkan data tersebut dapat dilihat bahwa sebanyak 34,3% lulusan memperoleh pekerjaan dengan mencari info lowongan pekerjaan lewat internet dan sebanyak 21,3% lulusan memperoleh pekerjaan dengan pergi ke bursa/pameran kerja. Sedangkan yang terendah yaitu dengan menghubungi Kemnakertrans dengan nilai persentase hanya 0,29%.
n = 1382 0.29%
1.37%
2.32%
2.89%
3.62%
5.28%
5.93%
6.37%
9.33%
15.56%
20.60%
21.30%
34.30%
0.00% 5.00% 10.00% 15.00% 20.00% 25.00% 30.00% 35.00% 40.00%
Menghubungi Kemnakertrans Menghubungi agen tenaga kerja komersiaI/swasta Melalui penempatan kerja atau magang Bekerja di tempat yang sama dengan tempat kerja semasa kuliah Membangun bisnis sendiri Dihubungi oleh perusahaan Membangun network sejak masih kuliah Melamar ke perusahaan tanpa mengetahui lowongan yang ada Melalui iklan di koran/majalah, brosur Melalui relasi (misalnya dosen, orangtua, saudara, teman, dll.) Memperoleh Informasi dari Pusat Karir UEU
Pergi ke bursa/pameran kerja Mencari lewat internet/iklan online/milis
Masa Tunggu Lulusan
Memperoleh Pekerjaan Pertama (Fakultas)
2.3
2.6
2.3
2.9
2.6 2.5 2.6
2.2
2.6
2.3
0.0 0.5 1.0 1.5 2.0 2.5 3.0 3.5
FISIO FIKES FT FIKOM FASILKOM FPSI FEB FDIK FH FKIP
n= 1585
Berdasarkan diagram ini dapat dilihat bahwa lulusan UEU memiliki masa tunggu lulusan memperoleh pekerjaan pertama yang cukup cepat yaitu rata-rata 2,5 bulan sesudah lulus. Lulusan FDIK memiliki waktu tercepat
memperoleh pekerjaan yaitu 2,2 bulan (termasuk sebelum lulus sudah bekerja), sedangkan lulusan FIKOM termasuk yang terlama memperoleh pekerjaan pertama, yaitu rata-rata 2,9 bulan
Masa Tunggu Lulusan
Memperoleh Pekerjaan Pertama (Prodi)
Berdasarkan diagram ini dapat dilihat bahwa lulusan prodi Planologi dan Desain Produk memiliki masa tunggu memperoleh pekerjaan pertama tercepat, yaitu rata-rata 2 bulan. Sedangkan yang paling lama adalah lulusan Humas dan Jurnalistik dengan rata-rata masa tunggu lulusan 3 - 3,1 bulan
n = 1585
2.3
2.6 2.7 2.6 2.5 2.7 2.6 2.5
2.0
2.5
2.8 3.1 3.0
2.4 2.7
2.5 2.6 2.5
2.3
2.0
2.6
2.3
0.0 0.5 1.0 1.5 2.0 2.5 3.0 3.5
Status Bekerja Saat Ini
Dari diagram diatas dapat diketahui sebesar 78,1% lulusan UEU sudah bekerja, sedangkan yang belum bekerja atau memilih tidak bekerja sebesar 21,9%.
n = 1161
78,1%
21,9%
Bekerja
Belum Bekerja
Situasi Saat Ini
n = 1161
Berdasarkan diagram diatas dapat diketahui bahwa sebagian besar situasi lulusan Universitas Esa Unggul saat ini sudah bekerja secara full-time dengan persentase sebesar 52,4% dan persentase terendah sebesar 0,2% lulusan “bekerja full-time klinik” dan “bekerja full-time dan sedang melanjutkan pascasarjana/profesi”.
Jenis Perusahaan Tempat Lulusan Bekerja
n = 684
Berdasarkan diagram diatas, sebagian besar lulusan bekerja di perusahaan swasta nasional yaitu sebesar 48% dan terdapat 13% lulusan yang bekerja di perusahaan swasta multinasional, sedangkan hanya sebesar 2% lulusan bekerja di organisasi non-profit / lembaga swadaya masyarakat.
0%
5%
10%
15%
20%
25%
30%
35%
40%
45%
50%
Instansi pemerintah (termasuk BUMN)
Organisasi non- profit / Lembaga Swadaya
Masyarakat
Swasta Nasional Swasta Multinasional
Wiraswasta/
perusahaan sendiri
Lainnya 11%
2%
48%
13% 15%
11%
Jenis Usaha Lulusan Yang Berwirausaha
Dari diagram diatas diketahui bahwa Jenis usaha lulusan yang berwiraswasta paling banyak bergerak di bidang “Kuliner” dengan persentase sebesar 26,73%, sedangkan bidang usaha yang paling sedikit dipilih oleh lulusan adalah dibidang “Pertambangan”, dan “Jasa Wisata” dengan persentase 0,5%
3.96%
1.48% 0.50% 0.50%
3.96%
1.98% 1.49%
6.93%
10.89%
26.73%
19.30%
22.28%
0 0.05 0.1 0.15 0.2 0.25 0.3
n= 103
Pendapatan Lulusan S1 (Per Fakultas)
Rp. 4.900.000
Rp. 5,600.000
Rp. 3.800.000 Rp. 3.800.000
Rp. 4.500.000
Rp. 5,700.000 Rp. 5,700.000
Rp. 4.200.000
Rp. 4.300.000 Rp4,550.000
Rp0.00 Rp1.00 Rp2.00 Rp3.00 Rp4.00 Rp5.00 Rp6.00
FISIO FIKES FT FIKOM FASILKOM FPSI FEB FDIK FH FKIP
n=553
Pendapatan lulusan S1 UEU terbesar menurut responden adalah lulusan F. Psikologi dan FEB dengan rata-rata pendapatan sebesar Rp. 5.700.000,- . Sedangkan rata-rata pendapatan terendah adalah lulusan FT dan FIKOM yaitu Rp. 3.800.000,- per bulan.
Pendapatan Lulusan Pascasarjana (S2)
Rp. 20.600.000
Rp16,400.000
Rp9,000.000
Rp. 13,300.000
Rp. 10,500.000
Rp. 12,100.000
Rp0.00 Rp5.00 Rp10.00 Rp15.00 Rp20.00 Rp25.00
MAP MARS MAK MH MIKOM MM
n= 35
Pendapatan lulusan Pascasarjana (S2) UEU tertinggi adalah lulusan Magister Administrasi Publik (MAP) dengan rata-rata pendapatan sebesar Rp. 20.600.000,- . Sedangkan rata-rata pendapatan terendah yaitu sebesar Rp. 9.000.000,- adalah lulusan Magister Akuntansi (MAKSI).
Rata-rata Pendapatan Lulusan UEU
Dari diagram tersebut diketahui bahwa rata-rata pendapatan lulusan S1 sebesar Rp. 4.705.000,- dan untuk lulusan pascasarjana sebesar Rp.13.650.000,-.
Berdasarkan hasil tersebut menunjukkan bahwa lulusan UEU dapat dikatakan telah memperoleh rata-rata pendapatan yang cukup tinggi, yaitu di atas UMR DKI Jakarta tahun 2020 yaitu sebesar Rp. 4.276.349,-. (berdasarkan IKU PT (1,2x UMR) = Rp. 5.131.619,-)
Rp. 4.705.000
Rp. 13.650.000
Rp0.00 Rp2.00 Rp4.00 Rp6.00 Rp8.00 Rp10.00 Rp12.00 Rp14.00 Rp16.00
S1 Pascasarjana n= 588
Per Juta
Keselarasan Horizontal
(Kesesuaian/Keeratan Bidang Studi)
Pada diagram ini menjelaskan tingkat kesesuaian/keeratan antara pendidikan di program studi dengan pekerjaan lulusan, dapat disimpulkan 29% (sangat erat), 27% (erat) dan 25% (cukup erat) dengan total 81% masuk ke dalam “kategori sesuai” atau erat, sedangkan dalam “kategori tidak sesuai” atau tidak erat sebesar 19%, dengan rincian 13% kurang erat dan 6% tidak erat sama sekali.
6%
13%
25% 27% 29%
0%
5%
10%
15%
20%
25%
30%
35%
Tidak sama sekali Kurang erat Cukup erat Erat Sangat erat
n= 790
Keselarasan Horizontal
(Kesesuaian Bidang Studi) Per Fakultas
17%
10%
5%
0%
8%
20%
13% 11%
15%
15% 15%
40%
55% 56%
20%
0.00%
10.00%
20.00%
30.00%
40.00%
50.00%
60.00%
FISIO FIKES FT
n= 790
Tidak sama sekali Kurang erat Cukup erat Erat Sangat erat
Keselarasan Horizontal
(Kesesuaian Bidang Studi) Per Fakultas
4,5%
13,5%
0.00%
8% 8,5% 6%
18%
4,5%
34,5%
22,5%
29% 27,5%
25% 22,5%
38% 37%
28%
33%
15%
25%
0.00%
5.00%
10.00%
15.00%
20.00%
25.00%
30.00%
35.00%
40.00%
FIKOM FASILKOM FPSI FEB
n= 790 Tidak sama sekali Kurang erat Cukup erat Erat Sangat erat
Keselarasan Horizontal
(Kesesuaian Bidang Studi) Per Fakultas
2,5% 5%
0.00%
2,5%
9%
22%
35,5%
18%
31% 33%
15%
33%
28,5%
53%
12%
0.00%
10.00%
20.00%
30.00%
40.00%
50.00%
60.00%
FDIK FH FKIP
n= 790
Tidak sama sekali Kurang erat Cukup erat Erat Sangat erat
Keselarasan Vertikal
(Kesesuaian Tingkat Pendidikan)
0%
10%
20%
30%
40%
50%
60%
70%
Setingkat lebih tinggi
Tingkat yang sama
Setingkat lebih rendah
Tidak perlu pendidikan tinggi 21%
64%
8% 7%
n= 795
Berdasarkan diagram di atas menunjukkan bahwa persentase paling tinggi lulusan UEU bekerja pada tingkat yang sama sebesar 64% (sesuai dengan tingkat pendidikannya). Sebesar 21% bekerja setingkat lebih tinggi dari jenjang pendidikannya, dan hanya sekitar 7% lulusan yang bekerja tidak perlu memiliki pendidikan tinggi.
Keselarasan Vertikal
(Kesesuaian Tingkat Pendidikan) Per Fakultas
43%
21%
14%
18%
13%
18% 19%
14%
24% 22%
48%
70%
62%
73%
63%
68% 69% 69%
52%
67%
2% 4%
10% 5%
11% 9%
6% 7% 12% 11%
7% 5%
14%
4%
13%
5% 6%
10% 12%
0% 0%
10%
20%
30%
40%
50%
60%
70%
80%
FISIO FIKES FT FIKOM FASILKOM FPSI FEB FDIK FH FKIP
n= 795 Setingkatlebih tinggi
Tingkat yang sama
Setingkat lebih rendah
Tidak perlu
pendidikan tinggi
Kontribusi Perguruan Tinggi Terhadap Kompetensi Lulusan
3.9 3.7
4 4 3.7
3.8 3.6
4 3.7
4 4
1 1.5 2 2.5 3 3.5 4 4.5 5
Kemampuan belajar Ketrampilan riset Berpikir kritis Kemampuan berkomunikasi Pengetahuan umum Pengetahuan di bidang atau disiplin ilmu anda Pengetahuan di luar bidang atau disiplin ilmu anda Ketrampilan komputer Ketrampilan internet Kemampuan adaptasi Loyalitas dan integritas
n= 718
Sangat Buruk SangatBaik
Kontribusi Perguruan Tinggi Terhadap Kompetensi Lulusan
Rata-rata kontribusi perguruan tinggi (UEU) terhadap kompetensi lulusan ada pada kisaran 3,5 – 4 yang masuk dalam kategori “Baik”. Kontribusi perguruan tinggi yang di nilai paling rendah terhadap kompetensi lulusan adalah “kemampuan berbahasa inggris” dengan nilai 3,5 dan “Pengetahuan di luar bidang/disiplin ilmu” dengan nilai 3,6..
Sangat Buruk SangatBaik
3.9 4 3.8 3.8
4 3.9 4 3.5
3.9
1 1.5 2 2.5 3 3.5 4 4.5 5
Manajemen waktu Bekerja secara mandiri Negosiasi Manajemen proyek/program Inisiatif Kepemimpinan Kemampuan untuk terus belajar sepanjang hayat Kemampuan berbahasa Inggris Kemampuan dalam menulis laporan, memo dan dokumen
n= 718
Kepuasan Lulusan Terhadap PT
Berdasarkan diagram di atas, lulusan yang memiliki kepuasaan terhadap UEU dengan menjawab
“puas” sebesar 79%, sedangkan yang menjawab “tidak puas” sebesar 21% (penjelasan lebih lanjut ada di slide berikutnya).
21%
79%
0%
10%
20%
30%
40%
50%
60%
70%
80%
90%
Tidak puas n= 1544 Puas
Alasan Ketidakpuasan Lulusan
Berdasarkan diagram di atas, tingkat ketidakpuasan lulusan disebabkan oleh “biaya kuliah yang terlalu mahal" dengan persentase sebesar 39%, dan 27% karena “fasilitas kurang memadai”. Sedangkan alasan ketidakpuasan dikarenakan “materi kurang up date”dan “tidak ada bidang/program studi sesuai minat lulusan”, tidak ada yang memilih atau 0%.
39%
27%
11%
0%
10%
0%
8%
5%
0% 5% 10% 15% 20% 25% 30% 35% 40% 45%
Biaya kuliah terlalu mahal Fasilitas kurang memadai Bukan perguruan tinggi terbaik untuk bidang/program…
Tidak ada bidang/program studi sesuai minat saya Proses belajar mengajar kurang baik Materi kurang Update Staf pengajar kurang profesional Lingkungan belajar kurang mendukung
n= 324
HASIL SURVEI PENGGUNA TERHADAP LULUSAN
TAHUN 2018
Rata-Rata Kompetensi Lulusan Menurut Pengguna
Kurang Sangat Baik
Berdasarkan diagram di atas dapat disimpulkan bahwa rata-rata kompetensi lulusan UEU menurut pengguna lulusan berada dalam kisaran 3,3 – 3,7 yang masuk dalam kategori “Baik”. Kompetensi yang memiliki rata-rata tertinggi adalah kompetensi “Kemampuan Berkomunikasi” dan “Keahlian pada bidang ilmu” dengan nilai 3,7.
Dan kompetensi yang memiliki nilai terendah adalah “Kemampuan berbahasa asing (misalkan; Bahasa Inggris)”
dengan nilai 3,3.
3,5 3,7 3,3
3,5 3,7 3,6 3,4
1 1,5 2 2,5 3 3,5 4
Etika (di tempat kerja/dalam bekerja) Keahlian pada bidang ilmu (Kompetensi Utama) Kemampuan berbahasa asing (mis. Bahasa Inggris) Penggunaan teknologi informasi Kemampuan berkomunikasi Kerjasama tim Pengembangan diri
n = 357
Rata-rata Kemampuan Kerja Lulusan Menurut Pengguna
Kurang Sangat Baik
3.4 3.5 3.5 3.4
3.6 3.6 3.6
1 1.5 2 2.5 3 3.5 4
Kepercayaan diri Kejujuran (Moral) Integritas (Komitmen) Inisiatif dalam bekerja Kemampuan menyesuaikan diri terhadap
pekerjaan
Tingkat Kehadiran Loyalitas terhadap perusahaan
n = 357
Berdasarkan diagram di atas dapat disimpulkan bahwa rata-rata kemampuan kerja lulusan UEU menurut pengguna lulusan berada dalam kisaran 3,4 – 3,6 yang masuk dalam kategori “Baik”. Kemampuan kerja lulusan yang dinilai terendah oleh pengguna dengan rata-rata 3,4 adalah “Inisiatif Dalam Bekerja” dan “Kepercayaan Diri”.
Posisi/Jabatan Tertinggi Lulusan Menurut Pengguna Lulusan
Dari diagram di atas, dapat disimpulkan bahwa posisi/jabatan lulusan UEU (setelah 2 tahun lulus) yang jumlahnya terbanyak adalah sebagai Staf/Anggota sebesar 82,4%, sedangkan posisi/jabatan lulusan yang jumlahnya terendah adalah sebagai Manager/Kepala Departemen/Kepala Divisi, yaitu hanya sebesar 4%.
3.2%
4.0%
10.4%
82.4%
0.0% 10.0% 20.0% 30.0% 40.0% 50.0% 60.0% 70.0% 80.0% 90.0%
Lainnya Manager / kepala Departemen / Kepala Divisi Ass. Manager / Supervisor / Kepala Bagian Staff / Anggota
n= 347
Kendala yang kami temui dalam pelaksanaan kegiatan tracer study adalah sebagai berikut:
Database lulusan tidak valid:
• Nomor telepon/HP sudah tidak aktif dan tidak dapat dihubungi;
• E-mail salah atau tidak valid (tidak dipakai lagi);
Kendala lulusan dalam pengisian kuesioner tracer study online:
• Kurangnya feedback dari alumni sehingga tidak semua alumni yang dapat dihubungi mengisi kuesioner (walaupun sudah diingatkan hingga 5 kali).
Kendala dari kuesioner online tracer study:
• Link kuesioner dan database responden beberapa kali mengalami gangguan, sehingga tidak bisa diakses oleh alumni selama beberapa waktu.
• Membutuhkan waktu lebih lama dalam menyesuaikan data (sinkronisasi) dari data LimeSurvey ke tabel Excel yang ada di Web Dikti.
KENDALA DALAM KEGIATAN
TRACER STUDY TAHUN 2020
KESIMPULAN & SARAN
1. Dari total populasi lulusan UEU sebanyak 2103 orang, responden yang dapat dihubungi sebesar 89,3%
(1879 orang) dan yang mengisi kuesioner (responden) sebesar 75,4% (1585 orang).
2. .Dari 78,1% responden yang sudah bekerja, terdapat 21,9% lulusan yang saat kuesioner TS diajukan (tahun 2020) sedang tidak bekerja, kemungkinan besar karena terkena dampak pandemi Covid-19.
Sedangkan yang melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi hanya sekitar 0,2% saja.
3. Mayoritas lulusan UEU (responden) bekerja di perusahaan swasta nasional yaitu sebesar 48%, sedangkan yang memilih untuk berwirausaha sebesar 15% dari total responden (5% dari total populasi), sebaiknya mahasiswa tingkat akhir dapat lebih diarahkan untuk berwirausaha setelah lulus kuliah agar jumlah lulusan yang menjadi wirausahawan (entrepreneur) lebih banyak lagi.
4. Dalam hal pendapatan lulusan, FT dan Fikom masih sangat rendah dalam rata-rata pendapatannya yaitu Rp. 3.800.000 per bulan, masih di bawah IKU PTN (1,2 kali UMR) yaitu Rp. 5.131.619,-
SARANSARAN
KESIMPULAN & SARAN
5. Tingkat kesesuaian bidang studi/keeratan dengan pekerjaan sudah sangat baik yaitu sebesar 81%. Dan lulusan UEU bekerja pada tingkat yang sama sebesar 64% (sesuai dengan tingkat pendidikannya), sedangkan sebesar 21% bekerja setingkat lebih tinggi dari jenjang pendidikannya.
6. Dari hasil tracer study, dapat diketahui bahwa ada kecenderungan lulusan untuk tidak menjawab pada pertanyaan mengenai “Pendapatan Lulusan” dan “Jenis Perusahaan Tempat Lulusan Bekerja”, hal tersebut dikarenakan pertanyaan tersebut terlalu personal dan ada kecenderungan untuk tidak menjawab dengan terbuka (jujur).
7. Hasil dari tingkat kepuasan responden terhadap UEU diperoleh nilai 79% menjawab “puas”, sedangkan yang menjawab “tidak puas” sebesar 21%. Alasan ketidakpuasan lulusan yang terbesar adalah dikarenakan biaya kuliah yang terlalu mahal dan fasilitas yang kurang memadai (sarana prasarana dan peningkatan fasilitas di semua kampus UEU).
8. Menurut pengguna, kompetensi lulusan dengan nilai terendah adalah “Kemampuan Berbahasa Asing (Bahasa Inggris)”, yaitu 3,3. Fakultas dan prodi dihimbau dapat melatih mahasiswa untuk lebih sering membaca jurnal dan text book yang berbahasa inggris. (bekerja sama dengan Lembaga Bahasa - UEU).
RENCANA PERBAIKAN
1. Fakultas dan prodi diharapkan dapat memperhatikan aspek-aspek kompetensi apa saja yang dibutuhkan oleh mahasiswa semasa kuliah, agar saat mereka lulus dapat menjadi bekal mereka dalam memasuki dunia kerja (menunjang karir lulusan)
2. Memohon bantuan dari fakultas dan prodi untuk menghimbau dan menginformasikan tentang adanya kegiatanTracer Study UEU kepada para mahasiswa, calon wisudawan, serta lulusan (alumni).
3. Kami berharap dapat memperoleh informasi dan rekomendasi dari fakultas dan prodi mengenai perusahaan mitra (pengguna/user) yang telah bekerjasama dengan fakultas dan prodi agar dapat meningkatkan jumlah responden dari survei pengguna yang kami butuhkan (terkait kebutuhan data dalam borang akreditasi).
4. Kami berharap fakultas dan prodi dapat memberikan feedback (umpan balik) dari hasil tracer study tahun ini yang akan kami didistribusikan (via E-mail)
5. Dari hasil Tracer Study yang kami berikan, diharapkan dapat menjadi bahan evaluasi bagi pengembangan fakultas dan prodi.