(
Studi Kasus : Perusahaan Delta Sistem Yogyakarta
)
SKRIPSI
Ditujukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat
Memperoleh Gelar Sarjana Teknik Jurusan Teknik Informatika
Disusun Oleh:
Agnes Trinita
015314044
JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA
FAKULTAS TEKNIK
(
A Case Study : Delta Sistem Company at Yogyakarta)
Final Project
Presented as Partial Fulfillment of Requirements to Obtain the Sarjana
Teknik Degree in Department of Informatic Technology
By:
Agnes Trinita
015314044
DEPARTMENT OF INFORMATIC TECHNOLOGY
FACULTY OF ENGINEERING
SANATA DHARMA UNIVERSITY YOGYAKARTA
2007
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Allah Bapa di Surga yang telah
melimpahkan berkat-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan Laporan Tugas
Akhir ini. Penulisan tugas akhir ini ditujukan untuk memenuhi salah satu syarat
memperoleh gelar Sarjana Teknik Jurusan Teknik Informatika.
Terselesaikannya penulisan tugas akhir ini tidak lepas dari peran serta
beberapa pihak, baik secara langsung maupun secara tidak langsung. Oleh karena
itu, penulis ingin menyampaikan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah ikut
membantu dalam penulisan tugas akhir ini, baik dalam memberikan bimbingan,
petunjuk, kerjasama, kritikan, maupun saran, antara lain kepada:
1.
Bapak Daniel Alvin S., S.E.,S.Kom.,S.Akt., Ibu Ridowati Gunawan,
S.Kom.,M.T., selaku Dosen Pembimbing II dan I, yang telah banyak
membantu terutama dalam memberikan bimbingan, dukungan, dan
penyediaan sarana yang mendukung, sehingga penulis dapat
menyelesaikan laporan tugas akhir ini.
2.
Ibu Agnes Maria Polina, S.Kom., M.Sc., selaku Ketua Jurusan Teknik
Informatika Universitas Sanata Dharma.
3.
Bapak Albert, Ibu Prima Rossa, selaku Dosen Penguji TA.
5.
Kedua orang tua penulis yang sangat penulis kasihi, yang telah
memberikan semua yang mereka miliki kepada penulis, tanpa
mengarapkan imbalan apapun. Terima kasih Bapa karena telah
memberikan orang tua seperti mereka kepada penulis.
6.
Adik Novi,Kak Yuli, Bang Yonas yang sangat penulis kasihi dan
selalu menjadi kekuatan penulis selama ini.
sudah mengantar dan menjemput. Serta teman-teman se-asrama Eny
dan Juny.
8.
Keluarga Kak Lis dan Bang Thadeus yang telah memberikan
tumpangan tempat tinggal dan perhatian kepada penulis.
9.
Damianus S,S.T. yang selalu menemani hari-hari penulis baik dalam
suka maupun duka sukses juga untukmu.
10.
Dan seluruh pihak yang telah ikut ambil bagian dalam penyelesaian
laporan tugas akhir ini yang tidak dapat penulis sebutkan satu-persatu.
Seperti kata pepatah, “Tak ada gading yang tak retak”, maka penulis
menyadari segala keterbatasan dalam menyelesaikan laporan tugas akhir ini. Oleh
karena itu, penulis ingin menyampaikan mohon maaf apabila terdapat kesalahan
dan kekurangan. Untuk itu, penulis mengharapkan kritik dan saran yang
membangun dari seluruh pihak yang membutuhkan laporan tugas akhir ini.
Semoga laporan tugas akhir ini dapat memberikan manfaat bagi siapa
saja yang membutuhkannya. Atas segala perhatiannya dan kerjasamanya, penulis
ucapkan terima kasih.
Yogyakarta, Maret 2007
HALAMAN MOTTO
Doa yang berkenan di hadapan-Nya adalah doa
yang sudah menjadi gaya hidup kita,bukan berdoa
kalau kita sudah mengadapi keadaan darurat
Berdoa tnpa bekerja itu sama saja dengan mengemis
tetapi bekerja tnpa berdoa itu sama saja dengan
perbudakan
Jangan berdoa jika engkau tidak percaya bahwa
DAFTAR ISI
Halaman Judul...i
Halaman Persetujuan………...ii
Halaman Pengesahan………..iii
Halaman Pernyataan………...iv
Halaman Persembahan………....v
Halaman Motto………...vi
Abstraksi...vii
Abstract...viii
Kata Pengantar………...ix
Daftar isi...xii
Daftar Gambar...xv
Daftar Tabel...xvii
BAB I Pendahuluan ……….1
1.1 Latar Belakang Masalah………....1
1.2 Rumusan Masalah..………...2
1.3 Batasan Masalah.……….………..2
1.4 Tujuan Penulisan...………3
1.5 Manfaat Penuliasan...3
1.6 Metodologi Penelitian .……….4
BAB II Landasan Teori………7
2.1 Konsep
E-commerce
…...…...………6
2.1.1 Jenis
E-commerce
………...6
2.2 Sekilas
Internet
……….7
2.3
Web Programming
...8
2.3.1
Server Side Programming
...8
2.3.2
Client Side Programming
...8
2.4
Hypertext Markup Language
(HTML)...9
2.4.1
Struktur dokumen pada HTML...9
2.4.2
Perintah HTML...10
2.5 PHP (
Personal Home Page
)...12
2.6
MySQL
...15
2.6.1
Fungsi-fungsi
MySQL
...15
2.6.2
Tipe Data MySQL...17
2.7 Akses database pada PHP………....18
2.8 Perngertian CRM……….19
2.8.1
Implementasi CRM ………...19
2.8.2
Empat
Level Bonding
CRM………...19
2.9
Entity Relational Model
………...22
2.10 Siklus Hidup Pengembangan Sistem...24
2.11
Use Case
Diagram
...27
BAB III Analisa dan Perancangan Sistem...31
3.1 Analisis Sistem...31
3.1.1 Gambaran Umum Sistem ...31
3.2 Analisis Kebutuhan Sistem...33
3.3 Pemodelan Sistem...33
3.3.1 Use Case Diagram...34
3.3.2 Data Flow Diagram(DFD)...35
BAB IV Implementasi Sistem...79
4.1 Pembuatan Database...79
4.2 Koneksi DB...84
4.3 Pembuatan Antar muka Pemakai (User Interface)...86
4.3.1
Userinterface untuk User...86
4.3.2
User Interface untuk Admin...119
BAB V Analisa Hasil...152
5.1 Analisa Metodologi...152
5.2 Analisa Manfaat...154
BAB VI Penutup...158
6.1 Kesimpulan...158
6.2 Saran...158
DAFTAR PUSTAKA...159
ABSTRAKSI
Implementasi dan Perancangan situs
e-commerce
ini merupakan suatu situs
yang diperuntukkan bagi perusahaan Delta Sistem di Yogyakarta untuk menjual
berbagai produk serta untuk menyampaikan segala informasi tentang perusahaan
kepada para pemakai
internet
.
Sistem ini terdiri dari 2 pemakai yaitu
user
dan admin. Adapun berbagai
fasilitas yang tersedia bagi user yaitu dapat menjadi
customer member
sehingga
dapat melakukan pemesanan barang secara aman ataupun juga dapat melakukan
perubahan pada data pribadi,dapat melihat status pesanan, melihat status
pengiriman. Sedangkan untuk pembayarannya dilakukan secara manual yaitu
lewat transfer antar bank yang kemudian admin akan menghubungi pihak bank
apakah
customer
yang bersangkut telah membayar secara lunas atau belum.
ABSTRACT
Implementation And this Scheme situs e-commerce represent situs
destined for company of System Delta Yogyakarta to sell various product and also
to submit all information about company to users internet
1.1 Latar Belakang Masalah
Saat ini perkembangan teknologi informasi sudah sangat cepat dan maju terlebih saat
ini telah ada teknologi internet. Dengan teknologi internet ini, penyebaran informasi dapat
dikatakan tidak memiliki batas dimana seseorang yang telah menggunakan teknologi
internet dapat mengakses informasi dimanapun baik yang masih dalam Negara yang sama
maupun Negara yang berbeda dan dapat dilakukan dengan sangat cepat.
Salah satu keuntungan dari teknologi internet adalah pencarian suatu informasi
ini,seseorang tidak perlu harus datang ke suatu tempat untuk mendapatkan informasi
tersebut.
World Wide Web
atau yang dikenal dengan
web
merupakan salah satu media
untuk dapat menyampaikan informasi secara cepat,menarik dan praktis. Melalui
web,
suatu perusahaan ataupun suatu organisasi dapat memberikan informasi kepada
masyarakat umum baik berupa barang ataupun jasa.
1.2 Rumusan Masalah
Rumusan masalah pada pembuatan tugas akhir ini adalah bagaimana membangun
suatu situs
e-commerce
yang meliputi penjualan barang, pemesanan barang, pembayaran
secara
online
sampai pada pengiriman barang pada perusahaan Delta Sistem dengan baik.
1.3
Batasan Masalah
Agar perancangan situs ini dapat dilakukan secara tepat maka dilakukan pembatasan
cakupan sistem antara lain :
1. Sistem yang dibuat yaitu hanya mengenai penjualan produk berupa
hardware
2. Tidak mencakup mengenai pengembalian barang.
3. Stok barang yang ada dianggap selalu tersedia.
4. Kasus yang dipilih adalah kasus yang berada dalam lingkungan Perusahaan Delta
Sistem.
5. Tidak membahas mengenai keamanan jaringan secara mendetail.
6. Tingkatan level CRM (
Customer Relationship Management
) yang digunakan
hanya sampai pada tahap
level financial bond
yaitu pemberian point dan bonus
dari perhitungan jumlah point pada
customer
yang telah belanja dengan total
jumlah belanja yang dapat diberikan point. Jumlah point yang terkumpul dibatasi
sampai berjumlah 3 point.
7. Tidak membahas mengenai masalah yang terjadi karena penggunaan secara
multiuser
meliputi penjualan barang, pemesanan barang, pembayaran secara
online
sampai pada
pengiriman barang pada perusahaan Delta Sistem dan untuk pengunjung situs dengan
baik dengan menggunakan bahasa pemrograman PHP dan dengan basis data MySQL.
1.5
Manfaat Penelitian
Adapaun manfaat dari perancangan dan pembuatan situs
e-commerce
untuk Delta
Sistem ini adalah :
1. Pihak perusahaan dapat meningkatkan pelayanan terhadap pembeli dengan
menyediakan info dan perkembangan produk serta dapat diakses kapan dan
dimana saja serta oleh siapa saja.
2. Pihak perusahaan Delta Sistem dapat memperluas penjualan produk
hardware
tanpa mengenal ruang dan waktu.
3. Pihak perusahaan Delta Sistem juga dapat memperkecil biaya promosi produk
yang dipasarkan.
1.6
Metodologi Penelitian
Metologi penelitian yang digunakan untuk membuat suatu situs
e-commerce
untuk
perusahaan Delta Sistem ini adalah sebagai berikut :
internet yang dapat dijadikan sebagai bahasan masukan informasi dalam
menyelesaikan masalah-masalah yang ada.
II. Tahap-tahap Rekayasa Perangkat Lunak secara terstruktur ( Jogiyanto, 1990 )
1. Identifikasi masalah dengan menggunakan teknik antara lain :
- Mengamati situs Delta Sistem yang sebelum dikembangkan.
- Wawancara (
interview
) : melakukan tanya jawab mengenai proses
penjualan produk
hardware
yang diterapkan di Perusahaan Delta Sistem.
2. Analisa
Membuat
use case diagram
( Whitten, 2004 ).
3. Desain
Melakukan desain
database
,
menu
,
input
,
output
dan
user interface
.
4. Implementasi perancangan.
Mengimplementasikan hasil perancangan ke dalam program. Pada tahap ini
juga dilakukan pengujian untuk menguji apakah hasil sudah sesuai dengan
rancangan yang diinginkan dan mencari segala kesalahan yang mungkin
terjadi serta melakukan pemeliharaan terhadap sistem.
manfaat penelitian, rumusan masalah dan metodologi penelitian yang digunakan serta
sistematika isi penulisan program.
BAB II LANDASAN TEORI
Pada bab ini berisi tentang dasar teori yang mana akan digunakan untuk pembahasan
dalam penulisan skripsi ini.
BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM
Pada bab ini berisi tentang cara penerapan konsep dasar yang telah diuraikan pada
bab sebelumnya untuk menganalisa dan merancang sebuah aplikasi yang berbasis
web
baik berupa perancangan
database
, perancangan
input
, perancangan
output
maupun
perancangan
user interface.
BAB IV IMPLEMENTASI SISTEM
Pada bab ini akan berisi tentang implementasi dari perancangan yang telah dibuat
yang meliputi cara kerja program yaitu berupa hasil
input
program maupun hasil
output
program.
BAB V ANALISA HASIL
Pada bab ini berisi tentang kelebihan dan kekurangan pada sistem yang telah dibuat.
BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN
2.1.
Konsep
E-commerce
Electronic commerce
atau
e-commerce
merupakan teknologi proses transaksi bisnis
tanpa menggunakan kertas sebagai sarana mekanisme transaksi.
E-commerce
yang
merupakan aplikasi dan proses bisnis yang nenghubungkan perusahaan, konsumen
komunitas tertentu melalui transaksi elektronik dan perdagangan barang, pelayanan dan
informasi yang dilakukan secara elektronik.
Keuntungan dari
e-commerce
adalah :
a.
Revenue stream
( aliran pendapat) baru yang mungkin lebih menjanjikan yang
tidak bisa ditemui di sistem transaksi tradisional.
b. Dapat meningkatkan market pangsa pasar (
exposure
)
c. Menurunkan biaya operasional (
operating cost
).
d. Melebarkan jangkauan pemasaran (
global loyality
).
e. Meningkatkan kesetiaan pelanggan (
customer loyality
).
2.1.1 Jenis
E-Commerce
E-commerce
diklasifikasikan menjadi 2 yaitu :
1.
Business to Business
karakteristiknya adalah :
a.
Trading partners
yang sudah saling mengetahui dan antara mereka sudah terjalin
hubungan yang berlangsung cukup lama. Pertukaran informasi hanya hubungan
yang berlangsung diantara mereka dan karena sudah sangat mengenal, maka
yang telah disepakati. Jadi
service
yang digunakan antar kedua sistem tersebut
sama dan menggunakan standar yang sama pula.
c. Salah satu pelaku tidak harus menunggu partner mereka lainnya untuk
mengirimkan data.
d. Model yang umum digunakan adalah
peer-to–peer
dimana
processing intelligence
dapat didistribusikan di kedua pelaku bisnis
2.
Business to Customer
karakteristiknya adalah :
a. Terbuka untuk umum dimana informasi disebarkan secara umum pula.
b. Service yang dilakukan adalah berdasarkan permintaan. Konsumen berinisiatif
sedangkan produsen harus siap memberikan respon terhadap inisiatif konsumen
tersebut
c. Sering dilakukan sistem pendekatan
client-server
dimana konsumen di pihak
client
menggunakan sistem yang minimal (berbasis
web
) dan penyedia barang /
jasa (
business procedure
) berada pada pihak server.
2.2
Sekilas Internet
Internet berasal dari kata
interconnection networking
yang mempunyai arti
hubungan berbagai komputer dengan berbagai tipe yang membentuk sistem jaringan yang
mencakup seluruh dunia dengan melalui jalur telekomunikasi. Internet tidak mempunyai
suatu bentuk organisasi yang pasti tetapi merupakan suatu organisasi yang dinamis
dengan bentuk tumbuh dengan pesat dan juga selalu bertambah. Selain itu teknologi yang
mendukung internet seperti teknologi di bidang software yang menjadikan internet
telah menjadi bagian dalam kehidupan masyarakat modern dewasa ini.
2.3
Web programming
Merupakan bahasa pemrograman yang digunakan untuk membangun
web
. Pada
dasarnya bahasa-bahasa untuk membangun suatu web terbagi atas dua yaitu :
2.3.1
Server Side Programming
Server Side
digunakan untuk memproses segala sesuatu yang berhubungan dengan
server
atau memanipulasi data pada
database
di
server
. Contoh
server
side
antara lain
CGI,ASP, dan PHP.
2.3.2
Client Side Programming
Client Side
digunakan untuk mengadakan interaksi dengan pengguna yang
frekuensinya tinggi, namun data yang diperlukan relative sedikit atau tersedia
sebelumnya.
Client
merupakan suatu aplikasi yang berjalan pada komputer pribadi atau
workstation
dan mengandalkan
server
untuk melaksanakan beberapa operasi.
Script
Client Side
merupakan suatu bagian program yang dapat digabungkan dengan halaman
HTML dibuka atau pada saat
link
diaktifkan.
Script
digabungkan dengan HTML agar web
menjadi interaktif
2.4
Hypertext Markup Language
(HTML)
Program yang ditulis dalam bahasa PHP akan diproses terlebih dahulu di
web
server
sebelum dikirimkan ke
client
.
Client
dalam hal ini adalah
web browser
, hanya
dalam pengertian umum merupakan dokumen yang berisi teks yang diformat dengan
tag-tag
HTML yang dibuat dengan menggunakan editor teks atau editor HTML, jadi HTML
merupakan salah satu elemen penting di dalam pemrograman PHP dimana untuk
menyampaikan ide pada
web browser
, HTML menggunakan
tag-tag
selalu ditulis di
antara tanda lebih kecil dan tanda lebih besar(<
tag
>)
2.4.1 Struktur dokumen pada HTML
Secara sederhana HTML terdiri dari dua bagian yaitu
header
dan
body
. Struktur
HTML diapit oleh
tag
awal <HTML> dan
tag
akhir </HTML>. Dimana standar
penulisannya adalah :
<HTML>
<HEAD>
<TITLE> judul dokumen </TITLE>
</HEAD>
<BODY>
Isi dokumen
</BODY>
</HTML>
2.4.2
Perintah pada HTML
1.
Heading
Heading
adalah sekumpulan kata yang menjadi judul atau sub judul dalam
dokumen HTML.
Heading
berbeda dengan
tag
<TITLE> yang tidak dapat muncul
Dalam membuat paragraf digunakan
tag
<p> setelah itu dapat ditulis isi paragraf
dan paragraf tersebut harus diakhiri dengan
tag
penutup </p>. Untuk pengaturan
posisi paragraf menggunakan atribut ALIGN. Atribut ALIGN diikuti dengan
posisi yang diinginkan yaitu
left
untuk merupakan paragraf di kiri,
center
untuk
meratakan paragraf di posisi tengah dan
right
untuk meratakan paragraf di kanan.
3. BR
Tag line break
(BR) digunakan untuk menulis teks pada baris berikutnya
4.
Font
Digunakan untuk mengatur huruf HTML.
Tag
<FONT> memiliki beberapa atribut
antara lain :
a. Mengatur ukuran
font
Menggunakan SIZE dengan nilai 1 untuk ukuran terkecil dan nilai 7 untuk
ukuran terbesar,sebagai contoh :
<FONT SIZE=1>
ukuran font 1 </FONT>
b. Mengatur jenis
font
Menggunakan
FACE
yang kemudian diikuti dengan jenis font yang
diinginkan. Bentuk penulisannya yaitu :
<FONT FACE=”Arial”>jenis arial </FONT>
c. Mengatur warna
Menggunakan COLOR untuk memberikan nilai atribut
color
terdapat dua
cara, yaitu dengan menyebutkan warna seperti
red, green, blue
atau
dengan cara menggunakan nilai RGB (
Red Green Blue
) dari suatu warna
atas. Bentuk penulisannya.
<FONT COLOR=#0000FF>atau
<FONT COLOR=”red”>
d.
Table
Untuk membuat sebuah tabel digunakan perintah <Table>…</Table>
kemudian diikuti perintah <TR>..</TR> untuk membuat sebuah baris dan
<TI>..</TI> untuk membuat sebuah kolom
f. Digunakan untuk membagi satu
layer
menjadi beberapa
frame
atau layer.
Perintah yang digunakan :
<frameset rows=” ,”cols=”,”>
<frame src=”” name=” target =”” scrolling=”no”>
</frameset>
Keterangan :
1.
Framename
: untuk memberi nama tipe bagian
frame
2. Target dari menu yang dipilih,tampilan tersebut akan ditampilkan pada
bagian yang mempunyai nama
frame
yang sama.
3. Scr : menemukan nama
file
program yang akan diakses pada bagian
frame
tersebut.
4. Scrolling : menentukan apakah
frame
tersebut akan diberikan
scroll
5.
Link
Perintah anchor (A) digunakan untuk membuat link. Untuk membuat link ke
dokumen HTML lain digunakan perintah :
Untuk menampilkan suatu gambar atau citra perintah yang digunakan hanya untuk
pemanggilan nama file dari gambar yang akan ditampilkan (Yudhi
Purwanto,2001)
2.5
Profesional Home Page
(PHP)
PHP merupakan salah satu bahasa
scripting
yang menyatu dengan
tag-tag
HTML
dieksekusi di
server
dan digunakan untuk membuat halaman
web
yang dinamis seperti
halnya ASP (
Active Server Page
). PHP dapat berjalan dalam
web server
yang berbeda
dan dalam sistem operasi yang berbeda pula. PHP secara khusus dirancang untuk
membentuk
web
dinamis karena PHP membentuk suatu tampilan berdasarkan permintaan
terkini. Pada prinsipnya, PHP mempunyai fungsi yang sama dengan skrip-skrip seperti
ASP atau PERL. Sintak-sintak pada PHP mirip dengan sintaks dalam bahasa C dan
PERL. PHP dapat diinstal sebagai bagian atau modul dari
apache web server
atau CGI
script
yang mandiri. Selain itu PHP mendukung banyak paket database, misalnya
MySQL,ORACLE, Microsoft SQL SERVER dan lain sebagainya.
Fungsi-fungsi yang telah ada dalam PHP tidak
case sentitive
( membedakan huruf
besar dengan huruf kecil ) namun variabelnya
case sentitive.
Kode PHP diawali dengan
tanda kecil (<) dan diakhiri dengan tanda lebih besar (>). Ada tiga cara untuk menulis
script PHP, yaitu :
1. <?
Script PHP
?>
?>
3. <SCRIPT LANGUAGE=”php”>
Script PHP
</SCRIPT>
Model kerja HTML diawali dengan permintaan suatu halaman
web
oleh
browser.
Berdasarkan URL (
Uniform Resource Locator
) atau dikenal dengan sebutan alamat
internet,
browser
mendapatkan alamat
web server,
mengidentifikasikan halaman yang
dikehendaki, dan menyampaikan segala informasi yang dibutuhkan oleh
web server.
Selanjutnya,
web server
akan mencarikan berkas yang diminta dan memberikan isinya ke
browser. Browser
yang mendapatkan isinya segera melakukan proses penerjemahan kode
HTML dan menampilkan ke layer pemakai.
Gambar 2.1 skema HTML
Permintaan HTTP
(sesuatu html)
Web server
Kode HTML
browser
klien
Sedangkan pada permintaan sebuah halaman PHP, prinsipnya serupa dengan kode
HTML. Hanya ketika berkas PHP yang diminta didapatkan oleh
web server
, kemudian
isinya akan segera dikirimkan ke mesin PHP dan mesin inilah yang nantinya akan
memproses dan memberikan hasil yang serupa kode HTML ke
web server
. Kemudian
web server
akan menyampaikan ke klien.
Gambar 2.2 Skema PHP
2.6
MySQL
MySQL adalah salah satu jenis
database
yang sangat terkenal. Dimana MySQL
menggunakan SQL (
Structured Query Language
) sebagai bahasa dasar untuk mengakses
database
nya. Di samping itu juga, MySQL mampu untuk menangani data yang cukup
besar, karena menerapkan suatu metode yang sangat cepat dalam hal relasi antar tabel
database
nya. MySQL dapat digunakan sebagai
database
sumber data untuk informasi
yang akan ditampilkan pada suatu halaman
web.
2.6.1
Fungsi-Fungsi MySQL
Permintaan HTTP
(sesuatu HTML)
web
browser
web
web
web
Tanggapan HTML
antara lain :
1. Fungsi
mysql_connect
Fungsi
mysql_connect
digunakan untuk membuat hubungan ke
database
MySQL yang terdapat pada suatu
host
2. Fungsi
mysql_close
Fungsi
mysql_close
berguna untuk menutup hubungan ke
database
MySQL
3. Fungsi
mysql_select_db
Fungsi ini berguna untuk memilih
database.
4. Fungsi
mysql_query
Fungsi
mysql_query
berguna untuk mengeksekusi permintaan terhadap sebuah
tabel atau sejumlah tabel.
5. Fungsi
mysql_db_query
Fungsi ini berguna untuk menjalankan suatu permintaan terhadap suatu
database.
6. Fungsi
mysql_num_rows
Fungsi ini berguna untuk memperoleh jumlah baris yang dikenai operasi
INSERT, DELETE, dan UPDATE.
7. Fungsi
mysql_affected_rows
Fungsi ini berguna untuk memperoleh jumlah baris yang dikenai operasi
INSERT, DELETE dan UPDATE
8. Fungsi
mysql_num_fields
Fungsi ini berguna untuk memperoleh jumlah kolom pada suatu hasil
Fungsi ini menghasilkan kegunaan serupa dengan
mysql_fetch_row
. Setiap
kolom akan disimpan 2 kali pada larik hasil yang pertama memiliki
indeks
angka dan yang kedua memiliki
indeks
nama kolom.
10. Fungsi
mysql_fetch_field
Fungsi ini berguna untuk memperoleh informasi suatu kolom
11. Fungsi
mysql_data_seek
Fungsi ini berguna untuk memindahkan
pointer
pada suatu himpunan hasil
supaya menunjuk ke kolom tertentu.
12. Fungsi
mysql_fields_seek
Fungsi ini berguna untuk memindahkan
pointer
pada suatu himpunan hasil
supaya menunjuk ke kolom tertentu.
13. Fungsi
mysql_create_db
Fungsi ini berguna untuk menciptakan database MySQL
14. Fungsi
mysql_drop_db
Fungsi ini berguna untuk menghapus database MySQL.
15. Fungsi
mysql_list_dbs
Fungsi ini berguna untuk menghasilkan daftar database MySQL
16. Fungsi
mysql_list_tables
Fungsi ini berguna untuk memperoleh daftar nama tabel dalam suatu database
17. Fungsi
mysql_list_fields
Fungsi ini berguna untuk memperoleh daftar nama kolom dalam suatu
Nilai data yang terdapat di dalam
field-field
tabel memiliki tipe sendiri-sendiri.
MySQL mengenal beberapa tipe data,tipe data pada MySQL dapat dilihat pada table-tabel
di bawah ini :
Berikut adalah tipe data numeris MySQL ditunjukkan pada table 2.1
Table 2.1 Tipe data
numeris
MySQL
Tipe data
Keterangan
TINYINT
Ukuran 1 byte
SMALLINT
Ukuran 2 byte
MEDIUMINT
Ukuran 3 byte
INTEGER
Ukuran 4 byte
BIGINT
Ukuran 8 byte
FLOAT
Ukuran 4 byte,bilangan pecahan
DOUBLE
Ukuran 8 byte, bilangan pecahan
REAL
Ukuran 8 byte, bilangan pecahan
DECIMAL
Bilangan pecahan decimal
NUMERICAL
Sinonim dari decimal
Berikut tipe data
string
MySQL yang ditampilkan pada tabel 2.2
Table 2.2 Tipe data
string
MySQL
Tipe data
Keterangan
CHAR(NUM)
Fixed string,1-255 karakter data string dengan
panjang yang tetap
VARCHAR(NUM)
Panjang string 1<=num<=255 karakter
TINYBLOB,TINY
TEXT
Sebuah BLOB atau TEXT (text/binary) dengan
panjang maksimum 255 karakter
BLOB,TEXT
Sebuah BLOB atau TEXT dengan panjang
maksimum 65535 karakter
2.7 Akses database pada PHP
Contoh skrip untuk mengakses database pada PHP:
<?
$hostname=”localhost”;//hostname server database
$username=”php”;//username database
$password=”php”;//password database
If*!$db=mysql_connect($hostname,$username,$password)
{
echo mysql_error();//tampilkan pesan eror
Retun 0;
}?>
2.8 Pengertian CRM
CRM (Customer Relationship Management )
adalah salah satu bentuk aplikasi
Teknologi Informasi (TI) di
departemen
penjualan atau
marketing
suatu perusahaan
(www.Google.com,2006).
2.8.1
Implementasi CRM
Implementasi sebuah strategi CRM diperlukan paling tidak ada 3 faktor kunci yaitu
1. Orang-orang yang profesional (kualifikasi memadai)
2. Proses yang didesain dengan baik
3. Teknologi yang memadai (
leading-edge technology
)
Tenaga yang profesional tidak saja mengerti bagaimana menghadapi pelanggan tetapi
juga mengerti cara menggunakan teknologi (untuk CRM). Perusahaan pengguna CRM
harus sudah mengetahui tujuan bisnis (
business objectives
). Dan tuntunan bisnis
(
business requirements
) yang diinginkan dari implementasi CRM ini. Teknologi CRM
paling tidak harus memiliki elemen-elemen berikut :
memastikan bahwa transaksi dengan pelanggan dilakukan denga efisien. Misalkan
pelanggan dengan pembelian besar yang mendatangkan keuntungan besar harus
dilayani oleh staf penjualan senior dan berpengalaman
2.
Penggudangan data (
data warehousing
)
Konsolidasi dari informasi tentang pelanggan harus dilakukan dalam suatu sistem
terpadu. Hasil analisa harus mampu menampilkan petunjuk-petunjuk tertentu
tentang pelanggan sehinggga staf penjualan dan marketing mampu melakukan
kampanye terfokus terhadap grup pelanggan tertentu.
3.
Situs (
web
)
Jelas CRM harus memiliki kemampuan swalayan. Hanya apilikasi berbasis situs
(
web based)
yang bisa mendukung ini. Pelanggan bisa melakukan transaksi
sendiri tahu berapa yang harus diisi.
4.
Pelaporan (
reporting)
Teknologi CRM harus mampu menghasilkan laporan yang akurat dan
komprehen
,
nantinya berguna untuk menganalisa kelakuan pelanggan, dan lain-lain.
5.
Meja Bantu (
helpdesk
)
Teknologi yang mampu mengintegrasikan informasi pelanggan ke aplikasi Meja
Bantu akan menunjukkan ke pelanggan seberapa serius sebuah
enterprise
menangani pelanggannya.
2.8.2
Empat
Level Bonding
CRM
Kualitas pelanggan dapat dilihat dari
life time customer value
-nya. Semakin tinggi
bonding
yang harus dibangun oleh perusahaan. Demikian juga semakin tinggi harapan
pelanggan semakin tinggi tingkat
relationship
yang terjadi antara perusahaan dengan
pelangganya. Tingkat
bonding
ini dapat dikategorikan menjadi 4 level :
1. Tingkat pertama adalah
financial bond
yaitu perusahaan berusaha membangun
relationship
yang erat dengan para pelanggannya berdasarkan aspek
monetory
.
Pelanggan dilihat dengan cara memberikan insentif dalam bentuk uang atau yang
dapat disetarakan dengan uang. Salah satu bentuk
financial bond
yang sangat
popular adalah
point reward.
Ini sudah dipratekkan oleh banyak industri terutama
dalam industri perbankan. Setiap nasabah yang menggunakan kartu kreditnya
akan diberikan
point rewards
sesuai uang yang dibelanjakan. Kemudian point ini
dikumpulkan untuk ditukar dengan suatu hadiah yang memiliki nilai
konvensi
terhadap point yang mereka kumpulkan.
2. Tingkat kedua adalah
social bond
yaitu akan banyak mengandalkan hubungan
personal relationship
. Jadi bukan hanya aspek
financial
tetapi mengandalkan
aspek manusia untuk mengikat pelanggan supaya loyal.
Relationship
yang terus
menerus dan bersifat
personal
hanya akan efektif bila didukung oleh database
yang baik. Jadi, perusahaan yang sudah menerapkan level
relationship
kedua ini
haruslah sudah memiliki
warehousing
dan kemampuan untuk terus melakukan
up-dating
data-data pelanggan pula.
Social bond
ini dapat diperkuat dengan cara
menciptakan komunitas antar pelanggan pula. Jadi mereka tidak hanya terikat
karena produk atau pelanggan atau pelayanan yang berkualitas tetapi mereka
perusahaan dengan pelanggan yang sudah berhubungan dengan bisnis dari
pelanggan itu sendiri. Perusahaan sudah mulai menyediakan berbagai pelayanan
yang bersifat
customized
dan bahkan langsung berhubungan dengan bisnis dari
pelanggan. Tingkatan level ini lebih diterapkn untuk perusahaan yang bergerak
dalam bidang B to B
4. Tingkat keempat dalam
relationship
atau CRM adalah
Structural Bond
yaitu pada
level ini perusahaan bahkan rela untuk
sharing
peralatan atau
capital
dengan
pelanggannya. Pelanggan DHL atau Fedex yang besar bisa diberikan perangkat
komputer dan IT yang berguna bagi pelanggan untuk melakukan order sendiri dan
melacak dokumen yang mereka kirim
2.9
Entity Relational Model
Entiry Relational Model
menggambarkan basis data dalam bentuk tabel dua
dimensi, dimana setiap kolom sebagai atribut. Atribut menunjukkan item data atau
field.
Kumpulan nilai dari field atau item data tersebut dengan istilah
domain
. Masing-masing
baris di dalam tabel tersebut denga istilah
tupelo(record).
Tiap-tiap tupel dapat
mempunyai satu kunci yang unik.
Field
yang menjadi kunci unik ini disebut dengan
kunci
field (key field).
Di dalam suatu tabel tidak boleh ada suatu tupel yang identik sama dengan tupel
yang lain. Jadi harus ada kunci yang disebut
primary ke. Primary key
adalah suatu kolom
dimana tidak ada dua baris yang memiliki nilai sama dalam kolom tersebut. Sebuah tabel
dapat memiliki lebih dari satu kunci, kunci-kunci tersebut dikenal dengan
secondary key
nilai atribut yang bukan merupakan
primary key
pada suatu tupel, namun kunci tersebut
merupakan primary key bagi tupel dalam tabel yang lain.
Sifat-sifat Entity Relational model (Ir. Haryanto Kristanto,2994,35)
a. Tidak ada duplikasi baris /tidak ada baris yang sama.
b. Urutan baris tidak signifikan (urutan bebas)
c. Urutan koom tidak signifikan (urutan bebas)
d. Nilai data bersifat otomatis.
Simbol-simbol yang digunakan dalam
Entity Relational Model
:
Simbol
Arti
Menunjukkan Entity
Menunjukkan adanya hubungan
Atribut
Menghubungkan simbol yang ada
Hubungan tunggal
Hubungan jamak
Adanya tiga macam hubungan atau relasi dalam entity. Relational model yaitu :
a. One to one relational 2 file
Hubungan antara file pertama dan file kedua adalah satu banding Satu
b. One to many relationship 2 file
Hubungan file pertama dan file ke dua adalah satu banding banyak
c. Many to many relationship 2 file
Hubungan suatu file pertama dan file kedua adalah banyak berbanding
2.10 Siklus Hidup Pengembangan Sistem
Di
systems life cycle,
tiap-tiap bagian dari pengembangan system dibagi menjadi
beberapa tahapan kerja. Tiap-tiap tahapan ini mempunyai karakteristik tersendiri.
Tahapan utama siklus hidup pengembangan sistem dapat terdiri dari tahapan perencanaan
sistem (
systems planning
), analisis sistem (
systems analysis),
desain sistem (
systems
design
), seleksi sistem (
systems selection
), implementasi sistem(
systems implementation),
dan perawatan sistem (
systems maintenance).
Berikut disajikan beberapa siklus
pengembangan sistem dari beberapa penulis sejak tahun 1970.
1970. J. F Kelly,
Computerized Management Information Systems
, (MacMilan,1970),
dikutip oleh A. Ziya Aktas,
Structured Analysis & Design of Information Systems
,
(NJ:Prentice-Hall,1987):
1. Penelitian sistem (
systems survey
).
a. Definisi ruang-lingkup (
scope definition
).
b. Studi penelitian (
survey study).
2. Analisis dan desain sistem (
systems
analysis and design
).
a. Studi penelitian(
survey study
).
b. Pengumpulan data dan analisis(
data collection and analysis
)
c. Desain sistem(
systems design
).
d. Rencana implementasi(
implementation planning
).
3. Pengembangan sistem (
systems development
)
c. Pengoperasian sistem baru (
cutover
)
d. Perawatan (
maintenance
).
1985. Donald H. Sander,
Computer Today
,(
New York)
: McGraw-Hill);
1. Definisi masalah (
problem definition
).
2. Analisis sistem (
systems analysis).
3. Desain system (
systems design
).
4. implementasi sistem (
systems implementation
).
1986. Jeffrey L. Whitten,Lonnie D. Bentley,Thomas I.M Ho,
Systems Analysis & Design
Methods,
(St. Louis:Times Mirror/
Mosby College Publishing)
:
1. Analisis sistem (
systems analysis
)
a. Penelitian situasi / inventigasi pendahuluan / studi kelayakan (
survey the
situasion / preliminary investigation or feasibility study
).
b. Mempelajari sistem yang ada (
study the current systems)
c. Mendefinisikan kebutuhan-kebutuhan pemakai (
define user requirement
).
d. Menilai pemecahan-pemecahan alternatif (
evaluate alternative solution
)
2. Desain sistem (
systems design
)
a. Memilih peralatan computer baru dan perangkat lunak(
select new computer
equipment and software
).
- Desain file / basis data (
design file / database
).
- Desain masukan (
design input
)
- Desain dialog terminal(
design terminal dialogue
)
- Desain metode dan prosedur (
design methods and procedures
)
- Desain program (
design programs
).
3. Implementasi sistem (
systems implementation
)
A. Mengkontruksikan system informasi baru (
contruct the new information
systems
)
a. Menginstal perangkat keras dan perangkat lunak sistem (
install
hardware and system software
)
b. Merencanakan untuk pemrograman (
plan for programming
)
c. Membangun data tes dan mengetes file/basis data (
build test data and
test files/databases
).
d. Menulis dan mengetes program (
write and test custom program
)
e. Menginstal perangkat lunak aplikasi (
modify applications software
)
f. Memodifikasi perangkat lunak aplikasi (
modify applications software
)
B. Mengirim sistem informasi baru untuk operasi (
deliver the new
information system to operation
)
a. Menginstal file dan basis data(
install files and databases
)
b. Melatih pemakai sistem untuk menggunakan sistem baru (
train users
d. Kaji ulang setelah implementasi (
post implementation review
)
Dapat diambil kesimpulan dari beberapa siklus pengembangan sistem yang disajikan ini,
maka proses dari pengembangan sistem yang terutama adalah analisis sistem, desain
sistem dan implementasi sistem.
2.11
Use Case Diagram
“Use cae modeling is the process of modeling system functions in terns of business
events,who initiated the events, and how the system responds to the
events”(Whitten,2001)
Use case diagram
adalah sebuah diagram yang menggambarkan interaksi antara
sistem dan eksternal sistem dan user.
Simbol dasar
use case diagram
antara lain :
1.
Use case
“A use case is behaviorally related sequence of steps (a scenario), both
automated and manual, for the pupose of completing a sigle business
tst”(
Whitten,2001
). Use case
merupakan bagian seluruh fungsi sistem
Gambar 2-1. simbol
Use case
2.
Actor
“An actor represents anything that needs to interact with the system to exchange
information”
( Whitten,2001)
Actor
Association
adalah relasi antara
actor
dan sebuah
use case
dimana terjadi
interaksi antar mereka.
Gambar 2-3. simbol
use case association relationship
2.12 E-R diagram(
Entity-Relationship
Diagram)
E-R diagram bermanfaat untuk menjelaskan data dalam konteks entitas dan
hubungan yang digambarkan oleh data tersebut.
Komponen-komponen pembentuk E-R Diagram:
a. Entitas merupakan sesuatu (Kelompok orang,tempat,objek,kejadian atau
konsep) yang diperlukan bisnis untuk menyimpan data.
Lambang entitas adalah sebagai berikut :
b. Atribut adalah sifat atau karakteristik deskriptif suatu entitas. Sinonimnya
antara lain elemen,sifat dan bidang. Misalkan atribut dari entitas user
adalah nama,email,alamat dan umur. Lambing atribut adalah sebagai
berikut :
Use case
1
1
Actor 1
Actor 2
entitas
c.
Relationship
/Hubungan adalah asosiasi bisnis alami antara satu entitas
atau lebih.
Lambang dari
relationship
/hubungan adalah sebagai berikut :
Hubungan
d. Kardinalitas(derajat relasi) adalah jumlah minimum dan maksimum
kemunculan suatu entitas yang mungkin dihubungkan dengan kemunculan
tunggal dari entitas lain.
Lambang dari kardinalitas adalah sebagai berikut :
Atau
Entitas 1
Entitas 2
Entitas
Entitas
Maksimum dan minimum tepat
satu (satu dan hanya satu)
Entitas
Entitas
Entitas
Entitas
Minimum nol, maksimum satu
Minimum nol, maksimum banyak
(>1)
Minimum banyak, maksimum
banyak (>1)
Pada Bab ini akan menjelaskan mengenai analisa dan proses perancangan sistem yang
akan dibangun
3.1 Analisis Sistem
Tahap analisis kebutuhan memungkinkan sistem analisis untuk menspesifikasikan
performansi dan fungsi perangkat lunak, mengindikasikan antar muka perangkat lunak
dengan elemen sistem lainnya dan membuat batasan-batasan perangkat lunak. Pada tahap
ini sistem analis membangun model data, fungsi dan kelakuan sistem yang dapat
diterjemahkan ke dalam data, arsitektur perangkat lunak, antar muka dan disain
prosedural. Hasil utama dari tahapan analisis ini adalah pemodelan (DFD) yang menjadi
dasar untuk membangun disain sistem
3.1.1 Gambaran Umum Sistem
Sistem yang akan dibangun adalah situs
e-commerce
untuk perusahaan Delta
Sistem. Situs ini mencakup proses penjualan barang dan jasa secara
online
kepada
konsumen. Pada sistem ini terdiri dari 2 pengguna yaitu : 1).
User
, 2) Admin. Bagi
customer
bisa melihat informasi yang tersedia misalnya informasi profil perusahaan,
berita terbaru, produk terbaru atau
new release
,
top seller
produk dan juga tersedia sarana
untuk pengunjung mengirimkan berbagai saran, keluhan ataupun kritikan kepada pihak
pengiriman dengan melalui konfirmasi email ataupun dengan melalui
web
Dsistem
dengan cara memasukkan no pesanan yang dimiliki. Jika ingin melakukan transaksi
pembayaran, disediakan fasilitas pendaftaran menjadi
customer member.
Pada proses transaksi pembayaran,
customer
dapat melakukan pembayaran dengan cara
memasukkan no bukti transfer yang dimiliki oleh
customer
.
3.2
Analisis Kebutuhan Sistem
Tahap analisis kebutuhan diperlukan untuk menentukan spesifikasi dari perangkat
lunak yang diperlukan. Kebutuhan perangkat lunak yang dibuat adalah sebagai berikut :
-
Diperlukan pengendalian hak akses bagi admin dan
customer
agar sistem tidak
digunakan secara bebas,sehingga sistem memiliki
password
untuk mengakses
sistem, dan menu hak akses untuk mengatur hak akses bagi tiap-tiap
user
yang
telah diberi hak akses
-
Diperlukan informasi barang yang tersedia dengan cepat tanpa mengenal ruang
dan waktu ,sehingga admin dan
user
yang menggunakan sistem dapat melakukan
update informasi barang secara otomatis dimana dan kapan saja
-
Diperlukan suatu strategi pasar CRM (
Customer Relationship Management)
yang
dapat mempertahankan pelanggan perusahaan Delta Sistem agar tidak berpindah
ke pesaingnya. Dimana pelanggan akan diberikan
point
sebagai salah satu bentuk
relationship
yang diberikan perusahaan kepada pelanggannya. Setelah
point
yang
terkumpul sudah mencapai jumlah yang telah ditentukan, kemudian
point
ini akan
diubah ke bentuk hadiah berupa barang.
Pemodelan sistem yang dipaparkan pada bagian ini berupa :
1.
Use Case Diagram
yaitu sebuah diagram yang menggambarkan interaksi antara lain
sistem dan eksternal sistem dan
user
. Diagram ini menggambarkan siapa yang
menggunakan sistem dan bagaimana
user
berinteraksi dengan sistem
2.
Data Flow Diagram
(DFD), menggambarkan representasi grafik dari pemrosesan
data dalam sistem. Dengan DFD kita dapat memahami bagaimana pergerakkan data
dalam sistem, bagaimana proses tranformasi yang dialami data dan apa
output
yang
dihasilkan.
3.
Entity-Relationship Diagram
(ERD) menggambarkan relasi antar data. Atribut dari
masing-masing data yang tergambar dalam ERD dideskripsikan dalam data
object
description
3.3.1
Use Case Diagram
Ilustrasi
Use Case Diagram
untuk situs
e-commerce
pada perusahaan Delta Sistem
dapat dilihat pada gambar 3.1
Gambar 3.1
Use Case Diagram
3.3.2
Data Flow Diagram
(DFD)
user <<Depends on>> <<Depends on>> Admin
Login Admin
Update customer member Update news Update category Update Pemesanan belum terbayarUpdate point & bonus Update jenis
pengiriman Login user Update merk Update produk Melakukan pengiriman <<Depends on>> Melakukan transaksi Logout user Lihat status pengiriman Lihat status pesanan Mengubah account Lihat informasi dan
mencari produk Mengisi Contact us Logout admin Lihat bonus Update Pembayaran Mengisi Fasilitas Pengiriman Pencarian Pengiriman belum terkirim per periode
Perancangan Proses
Pada perancangan proses ini digunakan alat bantu DFD (
Data Flow Diagram
)
untuk menggambarkan secara logika arus data dalam situs
e-commerce
untuk perusahaan
Delta Sistem.
Dalam situs
e-commerce
untuk perusahaan Delta Sistem ini terdapat tiga
kesatuan luar (
eksternal entitiy
) yaitu admin,
user
. Untuk
input
dan
output
yang
terlibat dengan kesatuan luar dapat dilihat pada tabel 3.1
Eksternal Entity
Input
Output
User
Data member,data produk
yang dipesan,data
pembayaran,data
pengiriman
Informasi :
News
,profil,
all
produk
, produk terbaru, produk
top seller
, bonus, informasi login
user valid, informasi faktur
penjualan, bukti pengiriman.
Admin
Useraname,password
admin,
category
,merk,
ne
ws,
produk data
customer
,jenis
pengiriman,transaksi,bon
us
Informasi :
category
, merk,
news
,
produk, bonus, transaksi, data
customer member
terupdate,jenis
pengiriman informasi login user
valid terupdate
Tabel 3.1 :
Daftar Eksternal Entity
,
input,output
dari DFD
Context diagram
menggambarkan suatu proses yang mewakili proses dari seluruh sistem
dan menggambarkan hubungan input dan output antara sistem dan kesatuan luar.
Context diagram
dari sistem dapat dilihat pada gambar 3.2
Gambar 3.2
Context Diagram
3.3.2.2 Diagram Berjenjang
Diagram berjenjang situs
e-commerce
untuk perusahaan Delta Sistem dapat dilihat pada
gambar 3.3.
Data member,data produk yang dipesan data pembayaran,data pengiriman
Informasi : News, profil, all produk, produk terbaru,produk top seller, bonus,informasi login user valid,informasi faktur penjualan,bukti pengiriman
Situs e-commerce perusahaan Delta Sistem
0
user
admin
Informasi :
Category,merk, news, produk ,jenis pengiriman, bonus, transaksi, data customer member
Gambar 3.3 Diagram Berjenjang
3Proses update category Proses non
transaksi 1 Proses login admin 1.4 1.6 Proses melihat informasi user 2 Proses transaksi Proses register 1.3 Proses isi contact us 1.2 Proses melihat informasi dan
mencari produk 1..1 1.6.1 Proses melihat point dan bonus 1.6.3 Proses melihat status pengiriman 1.6.4 Proses mengubah account 1.6.2 Proses mengecek pesanan Proses konfirmasi data pemesan dan penerima
3.3.2.2.1 DFD LEVEL 0
Alamat situs delta sistem
informasi data merk terupdate Data merk
Data category
informasi data category terupdate
Detail data point Detail data order Data merk terupdate
Detail data merk
Data hardware terupdate
Detail data category Data category terupdate
Data order terupdate Detail data order
Detail data hardware
Data customer
Detail data bayar Detail
orderdetail
Data order detail
terupdate Data order terupdate
Data kirim terupdate Informasi data order,pembayaran
terupdate
Data point terupdate Data Bukti Transfer Konfirmasi pemesanan dan
pembayaran Email,password customer data produk yang dibeli,data pembayaran,
Informasi produk,profil,news
Detail data customer
Data bonus terupdate Data customer terupdate Informasi Data produk
terupdate 7 Proses meng update customer 5 Proses mengupdate news 6 Proses mengupdate produk Proses non
transaksi 1 2 Proses transaksi 9 Proses mengupdate transaksi 10 Proses mengupdate point dan bonus
user
Admin
Data news Data produk Bukti TransferInformasi Data news terupdate
Informasi Data customer terupdate
Informasi data bonus
D3 news
D4 hardware
Detail data bonus
D2 customer
D12 pembayaran
Detail data kirim
D11 point
D10 bonus D7 order
D13 pengiriman D8 orderdetail
Informasi data point terupdate
3 Proses mengupdate
category
D1 category
D5 merk 4
Proses mengupdate
merk
Detail data jenis kirim Data jenis kirim terupdate 8
Proses mengupdate jenis
pengiriman
D6 jenis kirim
3.3.2.2.2 DFD LEVEL 1 PROSES 1
Gambar 3.5 DFD level 1 proses 1
data user baruData login admin valid Data login admin tidak valid
Detail data admin
Status bayar Detail Data bonus Status kirim Email,password user yang valid
Konfirmasi user terdaftar
Data register user
Informasi data user login
Email,password user yang tidak valid
Email,password user valid Komentar,saran,kritikan Informasi produk
Proses register 1.3 Proses
isi contact us
1.2 Proses login user 1.5 1.6 Proses melihat informasi user login
user
D2 customer Data register user
Detail data user Detail Data produk hardware
Gambar 3.4 DFD LEVEL 0
D4 hardware
D10 bonus
D13 pengiriman
D12 pembayaran Proses
melihat dan mencari
produk 1..1
B
Proses login admin
1.4 D9 admin
admin
Detail data orderdetail Detail data order
D7 order
D8 orderdetail Detail Data user
3.3.2.2.3 DFD LEVEL 1 PROSES 2
Gambar 3.6 DFD Level 1 proses 2
Faktur penjualanDetail Data order
Detail Data orderdetail
Detail data tujuan pengiriman
Detail data
pemesan
Data produk yang dipilih
Data produk yang dipilih
Data pemesan dan data penerima,data produk yang dipesan
Data pembayaran
Data order detail Data pemesan dan data penerima,data produk yang dipesan Data produk yang
dipilih
2.3 Proses mengisi
data pemesan dan penerima 2.2 Proses checkout 2.1 Proses memilih barang Proses konfirmasi data pemesan dan penerima
2.4 2.7 Proses pembayaran online
user
D7 order
D8 orderdetail Detail data produk
hardware
Data pemesan dan data penerima
Konfirmasi Data pemesan dan data penerima,data produk yang dipesan
D13 pengiriman Data pengiriman Data order Data pembayaran Proses mengisi data pengiriman 2.5 Data pengiriman
D12 pembayaran D4 hardware
Informasi no faktur dan pemberitahuan
2.6 Proses melihat no
order dan batas waktu pembayaran Informasi no order
Data pengiriman
3.3.2.2.4 DFD Level 2 Proses 1.6
Gambar 3.7 DFD Level 2 Proses 1.6
Informasi datauser login
Detail data orderdetail Detail data order
No order
Detail Data user Data user terupdate Data bonus
Data pengiriman 1.6.1
Proses melihat point
dan bonus 1.6.2 Proses mengecek
pesanan
1.6.3 Proses melihat status
pengiriman barang
1.6.4 Proses mengubah
account
user
D10 bonus
D13 pengiriman
D2 customer D7 order
D8 orderdetail
Data user baru
3.3.2.2.5 DFD Level 2 Proses 2.7
Gambar 3.8 DFD Level 2 Proses 2.5
3.3.3
E-R Diagram
3.3.3.1
Context
Data Model
Gambar 3.9
Context
Data Model
Data pembayaran
Detail data tujuan
pengiriman
Detail data order dan
orderdetail
Detail Data orderdetail
Faktur Penjualan
2.7.1 Proses mengisi data pembayaran 2.7.2 Proses pesanterbayar 2.7.3 Proses cetak faktur penjualan
user
D8 orderdetail
Detail data order
D12 pembayaran
D7 order Data pembayaran
D13 pengiriman
D2 customer
Detail data pemesan
Data pembayaran
punya
cust om er
3.3.3.2
Key-Based Atribut
Gambar 3.10
Key-Based Atribut
3.3.3.3
Fully Atribut
cu st o m e r C id (P K) Pembayaran
Id_bayar (PK)
orderdetail id_detpesan (PK) order order_id (PK) b on us id _ b on u s (P K) P o in t Id _ p o i n t (P K) tergolong Berisi punya punya punya Melakukan punya Hardware
hid (PK) Pengiriman
Id_kirim
(PK)
punya
Katagori
Gambar 3.11
Fully Atribut
punya tergolong punya tergolong punya berisi punya punya punya melakukan C ust om er Pri m ary k ey - --C id (PK ) No n k ey A tt ri bu t-Use rn am e P as sw or d E m ai l Pengiriman Primary key---Id_kirim(PK) Non key Attribut— Order_id(FK) Jenis_kirim(FK) Jenis_Pengiriman Per_order Tgl_mintakirim Nama_tujuan Alamat_tujuan Tgl_pengiriman Status_kirim Pembayaran Primary key---Id_bayar(PK) Non key Attribut---order_id(FK) Tot_harga Totalbayar Tgl_bayar jam Hardware Primary key---hid (PK)Non key Attribut---Kid (FK) Kd_merk(FK) Tipe Spesifikasi Deskripsi Harga Gambar Status_hw Primary key---Id_detpesan (PK ) Non key Attribut----Order_id(FK) hid(FK) Jumlah Total Order Primary key—---order_id(PK) Non key Attribut---Cid(FK) Tot_belanja Sisa belanja Tgl_pesan Status B onu s P ri m ar y k ey -id _bon us(PK ) No n k ey A ttri b u t-C id(F K ) Ju m _n h id (F K ) P o in t P ri m ary k ey —----Id_ p oi n t(P K) No n k ey A ttri bu t — C id (FK ) Ju m _n Merk Primary key—----Kd_merk(PK) Non key Attribut--Merk Keterangan Primary key—----Kd_merk(PK) Non key Attribut— Merk
Keterangan
Jenis_Kirim Primary key---Jenis_kirim(PK) Non key Attribut---Biaya_per_order
Berita Primary key--Bid(PK)
Non key Attribut----Tglkirim Pukulkirim Judul Isiberita Admin Primary key— Username
Non key Attribut ----password
3.4 Perancangan Database
3.4.1 Relasi Antar Tabel
3.4.2 Perancangan Struktur Tabel
Perancangan struktur tabel untuk situs e-commerce untuk perusahaan Delta
Sistem sebagai berikut :
1. Tabel Customer
Nama field
Type
Ukuran field
Keterangan
Cid
Char
7
Primary key tabel
customer
Username
Varchar
10
Username dari
customer
Password
Varchar
10
Password
customer
Varchar
30
Alamat email
customer
Nama
Varchar
100
Nama lengkap
customer
Alamat
Varchar
100
Alamat lengkap
customer
Telepon
Varchar
15
Telepon customer
2. Tabel Order
Nama field
Type
Ukuran field
Keterangan
Order_id
Char
7
Primary key
Cid
Char
7
Kode customer sebagai
foreign key
Tot_belanja
Int
10
Total belanja keseluruhan
Sisa_blj
Int
15
Sisa belanja
Tgl_pesan
Date
Tanggal pemesanan
Status
Varchar
20
Status pesanan
3. Tabel Orderdetail
Nama field
Type
Ukuran field
Keterangan
Id_detpesan
Int
4
Primary key
Order_id
Char
7
Kode pesan sebagai
foreign key
Hid
Char
7
Kode barang sebagai
Jumlah
Int
3
Jumlah per barang yang
dipesan
Total
Int
100
Total harga per barang
4. Tabel Merk
Nama field
Type
Ukuran field
Keterangan
Kd_merkHW
Char
20
Primary key
MerkHW
Varchar
35
Nama merk
Keterangan
Varchar
100
Keterangan merk
5. Tabel Katagori
Nama field
Type
Ukuran field
Keterangan
Kid
Varchar
20
Primary key
Keterangan
Varchar
20
Keterangan katagori
6. Tabel Hardware
Nama field
Type
Ukuran field
Keterangan
Hid
Char
7
Primary key
Kid
Varchar
20
Kode katagori sebagai
foreign key
Kd_merkHW
Char
20
Kode merk sebagai foreign
key
TipeHW
Varchar
45
Tipe hardware
Garansi
Varchar
25
Garansi barang
Spesifikasi
Text
Spesifikasi barang
Deskripsi
Text
Keterangan
Harga
Int
20
Harga
Gambar
Varchar
100
Gambar
Status_hw
Varchar
15
Status barang (terbaru/top
seller)
Stok
Int
5
Jumlah persediaan
Nama field
Type
Ukuran field
Keterangan
Id_kirim
Char
4
Primary key
Order_id
Char
7
Kode pesan sebagai
foreign key
Jenis_kirim
Varchar
15
Jenis pengiriman (tiki /
pos)
Tgl_mintakirim
Date
Tanggal permintaan
pengiriman barang oleh
customer
Nama_tujuan
Varchar
20
Nama tujuan
Alamat_tujuan
Text
Alamat tujuan
Telepon
Varchar
20
Telepon tujuan
Varchar
50
Email tujuan
Tgl_pengiriman
Date
Tanggal pengiriman
barang
Status_kirim
Varchar
50
Status pengiriman (sudah
dikirim / belum)
8. Tabel Jenis Pengiriman
Nama field
Type
Ukuran field
Keterangan
Jenis_kirim
Varchar
15
Jenis pengiriman
sebagai primary key
Biaya_per_order
Int
100
Biaya per
pemesanan
9. Tabel Pembayaran
Nama field
Type
Ukuran field
Keterangan
Id_bayar
Char
7
Primary key
Order_id
Char
7
Kode pesan sebagai
foreign key
Tot_harga
Int
10
Total harga keseluruhan
belanja ditambah ongkos
kirim
Totalbayar
Int
10
Harga yang harus dibayar
Tgl_bayar
Date
Tanggal pembayaran
Jam
Time
Jam waktu bayar
Nama_bank
Varchar
15
Nama bank yang dituju
10. Tabel Bonus
Nama field
Type
Ukuran field
Keterangan
Id_bonus
Int
4
Primary key
Cid
Char
7
Kode customer sebagai
foreign key
Point_akhir
Int
10
Jumlah point yang telah
dihitung
Hid
Char
7
Kode barang sebagai
foreign key yang
digunakan untuk bonus
11. Tabel Point
Nama field
Type
Ukuran field
Keterangan
Id_point
Int
4
Primary key
Cid
Char
7
Kode customer sebagai
foreign key
Jum_n
Int
10
Jumlah n yang akan