Skripsi
Disusun Oleh :
Nama
: Nunung Indrianto
NIM
: 995314073
JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYAKARTA
2007
A Thesis
by :
Name
: Nunung Indrianto
NIM
: 995314073
DEPARTEMENT OF INFORMATIC ENGINEERING
FACULTY OF ENGINEERING
SANATA DHARMA UNIVERSITY
YOGYAKARTA
2007
Saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa skripsi yang saya tulis ini tidak
memuat karya atau bagian karya orang lain, kecuali yang telah disebutkan dalam
kutipan dan daftar pustaka, sebagaimana layaknya karya ilmiah.
Yogyakarta, 18 Desember 2006
Penulis
Nunung Indrianto
Kupersembahkan karyaku ini teruntuk orang-orang yang kucintai :
á
Tuhan Yang Maha Esa atas segala berkat-Nya dan curahan
kasih-Nya
.
Bapak dan Ibu yang telah membesarkanku dengan penuh kasih
sayangsemoga karya sederhana ini dapat menjadi salah satu
bagian dari wujud tanggung jawab saya dalam menempuh
pendidikan tinggi
di Universitas Sanata Dharma Yogyakarta
*
Almamaterku tercinta.
Jangan menilai seseorang dari tampilan luar, melainkan dari hati.
Kesalahan terburuk kita adalah kesibukan kita dengan kesalahan-kesalahan
orang lain
Kata-kata tidak akan pernah berarti sampai diwujudkan dalam perbuatan
Mimpikanlah sesuatu yang indah, kemudian bangun dan kejarlah mimpi itu
sampai dapat.
Janganlah menggerutu dengan kesusahan yang akan atau baru terjadi, karena
semuanya itu indah pada saatnya
Judul : Aplikasi Tes Untuk Siswa Dengan menggunakan PHP dan My SQL
Perkembangan teknologi informasi yang sangat pesat menuntut dunia
pendidikan untuk memanfaatkan dalam mempermudah proses pembelajaran. Biasanya
disekolah-sekolah tes dilakukan secara manual, maka penulis membuat aplikasi tes itu
secara komputerisasi. Oleh karena itu penulis tertarik untuk menyediakan aplikasi tes,
sehingga anak sekolah juga diperkenalkan dengan teknologi komputer.
Pembuatan tes secara komputerisasi ini menggunakan PHP sebagai
interfacenya serta My SQL sebagai databasenya yang cukup untuk menampung semua
soal dan penilaian tes tersebut.
Hasil yang diperoleh adalah sebuah aplikasi tes untuk siswa yang dapat
digunakan oleh Siswa dan guru. Guru Sebagai admin dapat memasukkan soal, Setelah
Title: Student Assessment Using PHP and MySql
Information technologies, which growths very fast claim the education world
to exploit in making easy to study process. Usually in school, examine or test conducted
in manual, hence writer makes the application of test and examine computerized.
Therefore, writer interested to provide the test application, so student has also
definedto a
computer technology.
Making this test computerized are using PHP as interface and My SQL as its
database, which is last for accommodating all question and the assessment test.
Result obtained is an application test for the student, able to be used by
student and teacher. Teacher as admin can enter the question, after question have been
Puji syukur penulis haturkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas segala
karunia yang diberikan, sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas akhir yang
berjudul
âAplikasi Tes
Bahaa Inggris Untuk Anak Sekolah Dasar Dengan
Menggunakan Php Dan MySQL â ini dengan baik. Penulisan ini merupakan salah
satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Teknik di Universitas Sanata Dharma
pada program studi Teknik Informatika.
Selama penulisan skripsi ini penulis telah memperoleh bantuan dan
bimbingan dari berbagai pihak. Oleh karena itu penulis mengucapkan terima kasih
kepada:
1.
Ibu A. M. Polina, S.Kom, M.Sc, selaku Ketua Jurusan Tenik Informatika
Universitas Sanata Dharma dan selaku pembimbing I yang telah banyak
membantu dan membimbing selama mengerjakan tugas akhir ini.
2.
Cosmas Bramono ST, selaku dosen pembibing II dan sekaligus teman. Terima
kasih atas kesabaran dalam membimbing.
3.
Bapak, Ibu yang telah memberiku doa, semangat, materiil dan semuanya
untuk anakmu yang bandel ini.
4.
Teman-teman yang TI angkatan 99: Sandra, Devi, Indrug, V-Q âPak Ndutâ,
Dimas âSapiâ, Daisy, Antok âSenterâ, Peter âKang Hermanâ, Wawan
âDhemitâ, Leon dan Nuning, Berno, Iwan, Nokus, Joko, Wiwid, Monie,
Anna, Engkong, Wenas, Agus Gendut, AndiâAsuâ, Kris, Piere serta temanâ
teman yang tidak dapat saya sebut satu persatu, Thanks For All.
5.
Teman-teman TI yang lain : Lukas, Joe, Pay, Emon, Agung, Boy, Dirham,
Vina, Bujel And Ira, dll Thanks For All.
6.
The F@#kân whole Friends at Cansas Grandes: Edi, Aris, Krishna, Ferdinan,
Pram, Toni, Sukro, Aming, Topan, Adi, Andi, Mas Nidji, tidak dilupakan juga
Grandong yang selalu menyiapkan pasukannya untuk membantu pertempuran
and Especially to si Srie (Grandeâs Demon) thankâs a lot of your Damn
support, dude !!.
Keniâs family, Ika, Ayuk, dan untuk Yessy seseorang yang pernah singgah
dihati terima kasih atas kebersamaan dan dukungannya selama ini.
8.
Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu, yang telah
memberikan dukungan serta bantuannya guna penyusunan karya tulis ini
Penulis menyadari sepenuhnya bahwa Tugas Akhir ini masih jauh dari
kesempurnaan dan masih banyak kekurangan. Oleh karena itu penulis sangat
mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun demi perbaikan lebih
lanjut. Penulis berharap semoga Tugas akhir ini dapat bermanfaat dan berguna
bagi pembaca.
Yogyakarta, Maret 2007
Penulis
HALAMAN JUDUL...
i
PERSETUJUAN ...
ii
PENGESAHAN ...
iii
PERSEMBAHAN ...
iv
MOTTO ...
v
PERNYATAAN KEASLIAN KARYA ...
vi
ABSTRAK ... vii
ABTRAC ... viii
KATA PENGANTAR ...
ix
DAFTAR ISI ...
x
DAFTAR GAMBAR ... xiv
DAFTAR TABEL ...
xv
BAB I PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang Masalah ...
1
1.2
Rumusan Masalah...
2
1.3
Batasan Masalah ...
2
1.4
Tujuan Penulis ...
3
1.5
Metodologi Penelitian...
3
1.6
Sistematika Penulisan ...
4
2.1
Tegnologi Informasi ...
6
2.2
Teknologi Internet ...
7
2.2.1
HTTP ... 8
2.2.2
WWW... 9
2.2.3
URL ... 10
2.3
Pengantar HTML... 12
2.3.1 Struktur Umum Dokumen HTML ... 18
2.3.2 Stuktuk Tag dan Atribut ...
2.4
CSS ... 14
2.5
Apache Web Server ... 15
2.4.1
Variabel ... 14
2.4.2
Tipe data ... 16
2.4.3
Operator ... 17
2.4.4
Struktur Keputusan ... 19
2.4.5
Objek Timer... 21
2.4.6
Larik (Array)... 21
2.6
PHP... 22
BAB III ANALISIS dan PERANCANGAN SISTEM
3.1
Analisis Sistem ... 27
3.1.1
Identifikasi Masalah ... 27
3.1.2
Analisa system Secara Umum ... 27
3.1.4
Data Flow Diagram (DFD)... 28
3.1.4.1 Konteks Diagram... 28
3.1.4.2 Sketsa DFD... 30
3.2
Entity Relationship Diagram (ERD)... 34
3.3
Perancangan Basis Data... 35
3.2.1
Relasi Tabel ... 35
3.5.2.1
Tampilan Daftar Pemain Terbaik ... 47
BAB IV IMPLEMENTASI dan HASIL PROGRAM
4.1
Implementasi ... 38
4.1.1
Halaman Index... 38
4.1.2
Halaman Utama untuk User (Home) ... 39
4.1.3
HalamanTes ... 40
4.1.4
Halaman Utama untuk User (Home) ... 42
4.1.5
Halaman Penerimaan Siswa Baru... 43
4.1.6
Halaman Test... 45
BAB V ANALISIS HASIL
5.1
Analisis Hsil Implementasi Program... 49
5.1.1 Perangkat Keras dan perangkat lunak yang digunakan . 49
5.1.2 Analisa Pengjian Oleh User... 49
5.1.3 Analisa Pengujian Oleh Pengelola Web ... 50
5.2
Kelebihan dan Kekurangan Program Bantu ... 51
5.2.2 Kekurangan Program... 52
BAB VI PENUTUP
6.1
Kesimpulan... 106
6.2
Saran ... 107
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
DAFTAR GAMBAR
Gambar Keterangan Halaman
3.1
Contex diagram
28
3.2
Diagram berjenjang
29
3.3
Overview diagram
30
3.4
Diagram level 1 Proses 1
31
3.5
Diagram level 1 proses 2
31
3.6
Diagram level 1 proses 3
32
3.7
Overview diagram
33
3.8
Entity Relationship Diagram
34
4.1 Halaman
index 39
4.2 Halaman
utama
user (Home) 40
4.3 Halaman
tes
41
4.4 Halaman
soal
41
4.5
Halaman hasil tes
41
4.6 Halaman
utama
admin (Home) 43
4.7
Halaman penerimaan siswa baru
44
4.8 Halaman
pendaftaran
44
4.9
Halaman tampilan daftar
45
4.10 Halaman
tes (judul tes)
46
4.11
Halaman tambah soal
46
4.12
Halaman jenis soal
47
4.13 Halaman
soal
47
4.14 Halaman
simpan
48
DAFTAR TABEL
Tabel Keterangan Halaman
3.1
Tabel identifikasi masukan dan keluaran sistem.
27
3.2 Relasi
antar
tabel
35
3.2 Tabel
sis_kelas
36
3.3 Tabel
sis_tes
36
3.4 Tabel
sis_tes_status
36
3.5 Tabel
mapel_tes
36
3.6
Tabel mapel_tes_detail
37
3.7 Tabel
set_xref_peg_klpakses
37
3.8 Tabel
set_alarm
37
PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang Masalah
Dewasa ini perkembangan teknologi semakin maju. Hal ini dapat dilihat juga
perkembangan di bidang komputer yang semakin pesat, baik dalam hal perangkat
keras maupun perangkat lunak. Komputer sangat dibutuhkan untuk membantu
kelancaran kerja baik di instansi-instansi, perusahaan maupun dalam dunia
pendidikan. Peran komputer di dalam kehidupan manusia sangat besar. Pengaruhnya
terutama dalam hal kecepatan dan ketepatannya pengolahan data.
Saat ini komputer bukanlah hal asing bagi masyarakat. Hampir semua
masyarakat memiliki komputer pribadi. Komputer biasanya digunakan untuk
membantu pekerjaan atau bermain games. Adanya permasalahan-permasalahan
diatas, maka penulis tertarik untuk membuat sebuah Progam Bantu Tes. Diharapkan,
dengan adanya Program Bantu ini dapat sekaligus memperkenalkan komputer lebih
dini.
1.2
Rumusan Masalah
Dari uraian diatas, penulis mencoba membuat program bantu Tes Bahasa
Inggris untuk anak Sekolah Dasar dengan menggunakan PHPmySQL, yang
dimana selain mereka belajar bahasa Inggris juga diperkenalkan dengan
komputer.
1.3
Batasan Masalah
Supaya ruang lingkup penelitian tidak terlalu luas dan mengingat kterbatasan
waktu, maka implementasi program yang hendak dibuat dibatasi :
a.
Update data dilakukan oleh administrator dan berada pada komputer server.
b.
Dalam hal ini tidak dibahas mengenai keamanan dari sisi perangkat keras dan
atau perangkat lunak yang digunakan. Penulis mengasumsikan keamanan
perangkat keras dan atau perangkat lunak telah dikelola oleh pihak program
studi/yang bersangkutan.
c.
Program tidak membahas jaringan.
d.
Program membahas tentang test saja, tanpa pembelajaran
e.
Jenis soal hanya pilihan ganda.
1.4
Tujuan Penulis
Adapun tujuan dari penulis skripsi ini antara lain :
a.
Membuat program bantu tes yang sesuai dan baik untuk siswa.
1.5
Metode Penelitian
Metode penelitian yang digunakan adalah sebagai berikut :
1.
Analisis kebutuhan sistem
Penulis mengumpulkan data-data yang dipelurkan untuk pembuatan program
bantu ini. Untuk data suara diperoleh melalui perekaman dengan
menggunakan program talk to me, sedangkan gambar-gambar diperoleh
melalui scanner.
2.
Studi literature
Menggunakan buku-buku yang berhubungan dengan permasalahan yang
sedang dikerjakan. Reverensi literatur yang digunakan adalah yang
berhubungan dengan PHP dan MySQL, serta kamus Inggris-Indonsia.
3.
Perancangan
Pada tahap ini dilihat dari sistem secara umum yang terdiri dari :
a.
Perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak (software).
b.
Rancangan menu yang berupa rancangan tampilan.
4.
Implementasi
Tahap implementasi yang terdiri dari langkah-langkah sebagai berikut :
a.
Menerapkan rancangan implementasi.
b.
Melakukan kegiatan implementasi.
1.6
Sistematika Penulisan
Untuk mempermudah memahami skripsi ini, penulis menggunakan sistematika
penulisan sebagai berikut :
BAB I PENDAHULUAN
Memberikan alasan tentang latar belakan masalah, rumuan masalah,
tujuan penulisan, batasan masalah, metode penelitian dan sitematika
penulisan.
BAB II LANDASAN TEORI
Membahas tentang prinsip-prinsip website, baik itu
komponen-komponen penyusunnya dan cara kerjanya, protocol-protokol yang
digunakan, serta sedikit kilasan tentang pemrograman dengan HTML.
BAB III ANALISIS dan PERNCANGAN SISTEM
Menganalisis dan merancang sistem yang akan dibuat, meliputi
rancangan sistem secara umum, rancangan basis data, rancangan
antarmuka/interface, serta rancangan input/output. Mengevaluasi dan
menganalisa dari hasil sistem yang telah dibuat.
BAB IV IMPLEMENTASI SISTEM
Bab ini berisi implementasi masing-masing tampilan atau antarmuka,
dan pembahasan aplikasi pada masing-masing antarmuka.
BAB V ANALISI HASIL IMPLEMENTASI
BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN
Berisi kesimpulan, yang terdiri atas kelebihan dan kelemanan system
2.1.
Teknologi Informasi
Teknologi Informasi didefinisikan dengan ungkapan : âin its narrow
definition, refers to technological site of an information system, it includes
hardware, database, software, network and other deviceâ (Turban-1996).
Sedangkan Sistem Informasi didefinisikan sebagai : âa collection of components
that collects, processes, stores, analyzes, and disseminates information for a
specific purposeâ (Turban-1996).
Beberapa referensi mendefinisikan Teknologi Informasi sebagai suatu
teknik untuk mengumpulkan, menyiapkan, menyimpan, memproses,
mengumumkan, menganalisa dan menyebarkan informasi. Teknik-teknik tersebut
didukung oleh dua komponen pokok komputer yaitu, perangkat keras dan
perangkat lunak. Berbagai macam perangkat keras komputer antara lain: personal
komputer, komputer mini dan mainframe, notebook, palmtop, printer, modem,
keyboard, mouse, monitor dan lain sebagainya. Sedangkan perangkat lunak
komputer antara lain terdiri dari kelompok: sistem operasi, database, sistem
aplikasi dan bahasa pemrograman.
Kumpulan perangkat keras dan perangkat lunak tersebut membentuk
teknologi yang digunakan sebagai penyedia layanan kebutuhan sistem informasi,
seperti:
Electronic Data Interchange (EDI), Internet, Intranet, Extranet, Data
Mining, ISDN, VSAT, dan lain sebagainya. Dengan demikian cakupan Teknologi
Informasi menjadi cukup luas, tidak terbatas pada komputer atau internet saja,
namun termasuk juga peralatan-peralatan elektronika digital lain yang berbasis
komputasi baik yang digunakan secara stand alone maupun terhubung ke suatu
jaringan.
2.2.
Teknolgi Internet
Secara teknis, internet atau international networking merupakan dua
komputer atau lebih yang saling berhubungan membentuk jaringan komputer
hingga meliputi jutaan komputer di dunia (internasional), yang saling berinteraksi
dan bertukar informasi. Sedangkan dari segi ilmu pengetahuan, internet
merupakan sebuah perpustakaan besar yang didalamnya terdapat jutaan (bahkan
milyaran) informasi atau data yang dapat berupa teks, gambar, suara maupun
animasi dan lain-lain dalam bentuk media elektronik (Yuhefizar-2003).
Komunikasi pada jaringan komputer diatur oleh protokol-protokol yang
mempunyai tugas dan fungsi berbeda satu dengan yang lain. TCP/IP
(Transmission Control Protocol/Internet Protocol) adalah protokol yang
digunakan untuk mengatur komunikasi dalam jaringan komputer yang meliputi
tugas dan fungsi proses transfer informasi sepanjang jaringan. Protokol TCP
bertanggung jawab memecah informasi ke dalam beberapa paket, sedangkan IP
bertanggung jawab dalam menangani transmisi data yang sebenarnya yaitu
mengangkut (mentransfer) paket-paket tersebut sesuai dengan tujuannya.
Kemudian protokol TCP kembali bertugas menyatukan kembali paket-paket ke
Beberapa hal yang menyebabkan jaringan dan Teknologi Internet populer
sebagai media komunikasi data (Wigrantoro&Mirna-2003) :
a.
Distribusi geografis mencakup seluruh dunia.
b.
Kecepatan operasi sesuai dengan waktu yang sesungguhnya (real-time speed).
c.
Akses internet bersifat universal, siapapun dapat mengakses internet dengan
jaringan internet.
d.
Teknologi Internet yang terbuka (open standard) sehingga tidak tergantung
kepada satu vendor tertentu. Implementasi Teknologi Internet, TCP/IP,
tersedia di semua platform komputer (Microsoft Windows, Apple, UNIX,
Linux, dan lain-lainnya).
e.
Teknologi Internet juga memungkinkan konvergensi berbagai aplikasi menjadi
satu. Sebagai contoh, saat ini telah dimungkinkan untuk mengirimkan data,
suara, dan bahkan gambar melalui satu media Internet. Implikasinya adalah
penghematan biaya bagi pihak terkait dalam mendistribusikan informasi
dalam bentuk data, teks, suara dan gambar.
2.2.1.
HTTP
Hypertext Transfer Protocol merupakan suatu protokol yang mengatur
komunikasi antara web server dan browser sebagai client. Koneksi web server dan
browser bersifat stateless, artinya koneksi dibangun ketika browser mengirimkan
request ke web server dan pemutusan koneksi ketika browser telah menerima
response dari web server. Protokol ini bertugas menangani permintaan-permintaan
Setiap request dari browser akan dilayani dan ditangani sebagai satu koneksi yang
terpisah.
Protokol HTTP merupakan suatu protokol sederhana berbasis teks yang
mendukung beberapa metode sebagai berikut (Restyandito-2004):
b.
HEAD : web server hanya mengembalikan header fields tanpa data yang
disimpan pada URL dalam request.
c.
GET : mengambil data apa saja yang disimpan pada URL dalam request.
Parameter dalam request harus disimpan dalam URL.
d.
POST : mengambil data apa saja yang disimpan pada URL dalam request.
parameter untuk request disimpan dalam header fields khusus.
e.
DELETE : menghapus data pada URL di web server, biasanya tidak diijinkan
karena alasan keamanan.
f.
TRACE, CONNECT, OPTIONS : metoda untuk menganalisis dan mendebug
koneksi, biasanya tidak pernah dipakai oleh pemakai.
2.2.2.
WWW
World Wide Web
atau web adalah salah satu dari sekian banyak layanan
yang terdapat di internet. Layanan ini paling banyak digunakan di internet untuk
menyampaikan informasi karena sifatnya mendukung multimedia. Artinya
informasi tidak hanya disampaikan melalui teks, tapi juga gambar, video dan
suara.
Pada prinsipnya WWW berkerja dengan menampilkan file-file HTML dari
(tag) yang digunakan untuk membentuk tampilan baik teks, gambar maupun
suara.
Browser mengirim request
Server mengirimkan dokumen yang diminta
(response)
Gambar 2.1. Konsep dasar web browser dan web server
WWW bekerja merdasarkan pada tiga mekanisme berikut:
a.
Protokol standard aturan yang di gunakan untuk berkomunikasi pada jaringan
komputer, Hypertext Transfer Protocol (HTTP) merupakan protokol untuk
WWW.
b.
Address WWW memiliki aturan penamaan alamat web yaitu URL (Uniform
Resource Locator) yang di gunakan sebagai standard alamat internet.
c.
HTML digunakan untuk membuat dokumen yang dapat di akses melalui web
brower.
2.2.3.
URL
Universal Resource Identifier (URL) merupakan alat yang digunakan untuk
mengidentifikasikan sebuah obyek abstrak atau nyata (link). Sebuah URL
mempunyai tiga bagian dengan contoh sebagai berikut:
âhttp://www.usd.ac.id/info/index.htmlâ
a.
Nama protokol yang dipakai untuk mengakses sumber (contoh:âhttpâ).
b.
Nama komputer atau hostname yang menyediakan sumber
c.
Nama file lengkap dengan directory dimana file index.html disimpan
Contoh:âinfo/index.htmlâ
2.3.
Pengantar HMTL
HTML (HyperText Mark up Language) merupakan suatu metoda untuk
mengimplementasikan konsep hypertext dalam suatu naskah atau dokumen.
HTML sendiri bukan tergolong pada suatu bahasa pemrograman karena sifatnya
yang hanya memberikan tanda (marking up) pada suatu naskah teks dan bukan
sebagai program.
Berdasarkan kata-kata penyusunnya HTML dapat diartikan lebih dalam lagi
menjadi (JonMMx 2000):
a.
Hypertext atau link hypertext adalah kata atau frase yang dapat menunjukkan
hubungan suatu naskah dokumen dengan naskah-naskah lainnya. Jika
pengguna mengklik pada kata atau frase untuk mengikuti link ini maka web
browser akan memindahkan tampilan pada bagian lain dari naskah atau
dokumen yang dituju.
b.
Markup menunjukkan bahwa pada file HTML berisi suatu intruksi tertentu
yang dapat memberikan suatu format pada dokumen yang akan ditampilkan
pada World Wide Web.
c.
Language. HTML merupakan kumpulan dari beberapa instruksi yang dapat
Dengan demikian banyak hal yang dapat dilakukan dengan menggunakan
HTML untuk membuat sebuah web yang memberikan tampilan yang baik sesuai
dengan keinginan pemilik web maupun pengembang web, yaitu antara lain:
a.
Menentukan format suatu teks maupun dokumen HTML
b.
Membuat daftar (list) dalam bentuk kelompok-kelompok
c.
Membuat link ke dokumen lain atau bagian lain dari dokumen yang sama
d.
Menyisipkan citra atau gambar, suara dan gambar bergerak
e.
Menampilkan informasi dalam bentuk tabel
f.
Membentuk sebuah dokumen yang terdiri dari gabungan banyak dokumen
dalam bentuk frame.
2.3.1.
Struktur Umum Dokumen HTML
Dalam dokumen HTML, seluruh isi dari halaman terletak dalam pasangan
tag
<html>â¦</html>.Informasi dalam file HTML dibagi menjadi dua bagian,
yaitu Header (tag
<head>â¦</head>) yang digunakan untuk menyimpan informasi
administratif dan sebuah Body
(tag
<body>â¦</body>)yang digunakan untuk
meletakkan informasi-informasi yang akan ditampilkan.
Berikut ini merupakan struktur umum dokumen HTML:
< H T M L > < H E A D >
B a g i a n H e a d < / H E A D >
< B O D Y >
⦠I s i d o k u m e n ⦠< / B O D Y >
2.3.2.
Struktur Tag dan Atribut
Struktur tag HTML memiliki tiga bagian utama, yaitu:
< E l e m e n t A t r i b u t = V a l u e >
a.
Element : nama tag HTML
b.
Atribut
: atribut dari tag HTML yang digunakan
c.
Value
: nilai dari atribut.
Sebagai contoh:
< B O D Y B G C O L O R = B l u e >.
BODY merupakan element dengan
atribut BGCOLOR berwarna biru. Hasil yang akan ditampilkan dari penggunaan
tag ini adalah warna biru pada background halaman web.
2.4.
CSS
Pada dasarnya, setiap dokumen HTML disusun menggunakan tag-tag
HTML yang memiliki atribut-atribut khusus menurut tag yang digunakan, dimana
atribut tersebut berfungsi untuk menentukan format tampilan dari dokumen
HTML tersebut. Untuk membentuk tampilan yang sama pada setiap dokumen
HTML sehingga tampilan website akan lebih konsisten, maka diperlukan
pengaturan atribut-atribut dari tag yang digunakan dalam setiap pembuatan sebuah
dokumen. Dengan penggunaan CSS, style tampilan dan struktur informasi dapat
dipisahkan sehingga akan menghemat waktu dan tenaga dalam pembuatan
dokumen HTML dalam jumlah yang banyak.
CSS (Cascading Style Sheets) digunakan dalam dokumen HTML untuk
menciptakan suatu kumpulan style yang dapat digunakan untuk memperluas
kemampuan HTML dalam mengatur tampilan dokumen HTML tersebut.
melainkan
style yang sama dapat digunakan pada seluruh dokumen HTML yang
menyusun sebuah website. Dengan kata lain, pendefinisian style hanya dilakukan
sekali saja dan style tersebut akan berlaku untuk setiap tag HTML yang digunakan
dan telah didefinisikan dalam CSS. Format penulisan style CSS adalah sebagai
berikut:
<STYLE>
nama_tag { properti_1: nilai_1; properti_n: nilai_n; }
</STYLE>
Nilai untuk nama properti tidak boleh ditulis dalam tanda petik seperti yang biasa
dilakukan pada penulisan nilai untuk atribut pada tag HTML. Nilai properti
bersifat case sensitive, artinya huruf kapital dan kecil dibedakan. Pada CSS nama
properti selalu menggunakan huruf kecil.
Berdasarkan sifatnya, CSS dibagi menjadi dua bagian yaitu internal dan
eksternal. CSS Internal adalah format style yang terdapat dokumen HTML,
letaknya di dalam pasangan tag
<head>â¦</head>. Sedangkan CSS eksternal
adalah format style yang terpisah dengan dokumen HTML dan merupakan file
dengan ekstensi *.css yang dapat di link ke dokumen HTML dengan
menggunakan tag
<link>.Letaknya sama dengan CSS internal tetapi dibedakan
cara penulisan dan pemanggilan file CSS tersebut. Untuk melihat lebih jelas
perbedaan antara kedua CSS tersebut dapat dilihat pada contoh a dan b berikut:
a.
CSS Internal
<HTML> <HEAD>
<TITLE>CSS Internal</TITLE> <STYLE TYPE = âtext/CSSâ> <!â
font-style: italic; color: green; }
--> </STYLE> </HEAD> <BODY>
<H1>CSS Internal</H1>
Ini adalah contoh CSS Internal! </BODY>
</HTML>
b.
CSS Eksternal
File style.css berisi format style untuk tag H1 sebagai berikut:
H1 { font-size: 14pt;
font-style: italic; color: green; }
Selanjutnya file style.css ini dapat di link ke dokumen HTML dengan cara
menggunakan tag
<link>pada dokumen HTML tersebut dan letaknya di dalam
pasangan tag
<head>â¦</head>sebagai berikut:
<HTML> <HEAD>
<TITLE>CSS Internal</TITLE>
<LINK REL=âstylesheetâ TYPE=âtext/CSSâ HREF=âstyle.cssâ> </HEAD>
<BODY>
<H1>CSS Internal</H1>
Ini adalah contoh CSS Internal! </BODY>
</HTML>
2.5. Apache Web Server
Web server merupakan sebuah perangkat lunak yang bekerja pada komputer
server yang berfungsi sebagai media atau alat untuk memberikan layanan pada
web seperti proses pengolahan data dalam bentuk teks, gambar dan suara. Pada
saat terjadi permintaan atau request dari browser client seperti: Internet Explorer,
Netscape, Mozilla dan lain sebagainya, maka web server akan memproses
browser di komputer client. Komunikasi antara web browser dengan web server
menggunakan protokol HTTP (Hypertext Transfer Protocol) yang berjalan pada
port 80.
Apache merupakan web server yang mendukung PHP dalam menghasilkan
web dinamis. Apache bersifat freeware (gratis) namun memiliki dukungan teknis
dan dokumentasi yang lengkap dari pembuatnya (www.apache.org). Apache dapat
berjalan pada berbagai platform system operasi seperti Windows, Linux,
FreeBSD, dan Famili unix lainnya dengan perfomansi dan konsumsi sumber daya
yang tidak terlalu banyak.
Beberapa kelebihan Apache sebagai web server yang banyak digunakan
sebagai sarana di internet adalah sebagai berikut (Teguh-2001):
a.
Freeware (software gratis)
b.
Proses instalasi dan konfigurasi mudah
c.
Mampu beroperasi pada berbagai jenis platform sistem operasi
d.
Apache Web server mudah dalam menambahkan periferal lainnya ke dalam
platform web servernya, misalnya: untuk menambahkan modul, cukup hanya
menset file konfigurasinya agar mengikutsertakan modul itu kedalam
kumpulan modul lain yang sudah dioperasikan.
e.
Performansi dan konsumsi sumberdaya (resource) dari web server apache
tidak terlalu banyak, hanya sebesar 20 MB untuk file-file dasarnya dan setiap
2.6.
PHP
PHP pertama kali diperkenalkan oleh Rasmus Lerdorf pada tahun 1994 pada
situs pribadinya untuk mencatat siapa saja yang mengakses daftar riwayat hidup
online-nya. Versi-versi selanjutnya yang dikembangkan oleh pihak lain
menghasilkan aplikasi PHP berupa parser engine (mesin pengurai) yang dapat
mengolah macro khusus, pencacah (counter), buku tamu, dan utilitas lain yang
digunakan dalam pembuatan home page. Perkembangan PHP kemudian semakin
bertambah pesat dengan adanya dukungan terhadap server database yang
menggunakan format mSQL.
PHP (Hypertext Preprocessor) adalah bahasa script yang umum digunakan
untuk proses pengembangan web yang menghasilkan website-website dinamis
dan interaktif. PHP merupakan bahasa pemrograman web yang bersifat
server-side dan HTML embedded scripting, artinya pada saat browser client melakukan
request, server mengolah sintaks dan perintah-perintah PHP dan kemudian
mengirimkan response ke browser client tersebut dalam bentuk HTML biasa. Arti
yang kedua adalah sintaks PHP dapat disisipkan pada dokumen HTML yaitu
diantara tag-tag HTML yang menyusun sebuah dokumen HTML.
Solusi yang ditawarkan dengan menggunakan PHP sebagai bahasa
pemrograman web dinamis adalah keluwesan dalam penggunaan sintaks dan
perintah-perintahnya, sehingga para developer web tidak mengalami kesulitan
dalam proses update (menambah, mengedit, menghapus) informasi yang terdapat
dalam website. Kelebihan-kelebihan PHP dalam pengembangan aplikasi web
a.
Script PHP dapat diintegrasikan ke dalam dokumen HTML, sehingga para
developer web lebih berkonsentrasi pada penyajian isi informasi website.
b.
PHP kompatibel dengan berbagai jenis sistem operasi, web server dan
browser.
c.
Mudah dipahami dan dipelajari.
d.
Bersifat
Open Source,
script PHP dipublikasikan secara umum dan dapat
diperoleh secara gratis dimana saja. Hal ini memungkinkan para pengembang
web untuk saling bertukar pikiran dalam menghasilkan website-website yang
dinamis dan interaktif.
e.
Konektivitas PHP terhadap berbagai jenis database lebih fleksible. Database
yang dapat didukung PHP seperti: Oracle, MySQL, dBase, mSQL, FilePro,
ODBC, Postgres, Sysbase, Velocis Informix, Unix dbm, IBM DB2, Solid, dan
lain sebagainya.
f.
PHP juga mendukung koneksi dengan protokol HTTP, IMAP, SNMP, NNTP
dan POP3.
2.6.1.
Dasar-dasar PHP
Sintaks PHP dapat disisipkan pada tag-tag HTML yang menyusun sebuah
halaman web. Ada empat macam cara penulisan sintaks PHP, yaitu:
a.
<? echo (âini adalah script PHPâ); ?>b.
<?php echo (âini juga script PHPâ); ?>c.
<script language=âphp>echo (âdigunakan jika HTML editor tidak mengenal PHPâ);
d.
<% echo (âsintaks ini mirip dengan ASPâ); %>Contoh a dan b merupakan sintaks PHP yang sering digunakan pada
umumnya. Sintaks pada contoh c digunakan bila HTML editor tidak mengenal
PHP. Sedangkan pada contoh d, penulisan sintaks PHP dapat menggunakan cara
penulisan sintaks pada ASP (Active Server Pages) yang merupakan salah satu
bahasa pemrograman web. Seperti pada bahasa pemrograman lain, setiap akhir
baris sintaks PHP selalu diakhiri dengan tanda titik koma (;).
Dalam PHP juga terdapat komentar-komentar yang disertakan oleh
programer untuk memberi keterangan mengenai sintaks yang bersangkutan. Cara
penulisan komentar adalah dengan menggunakan tanda // jika komentar hanya
terdiri dari satu baris dan tanda /* komentar */ jika komentar lebih dari satu baris.
Berikut ini merupakan contoh dasar penulisan sintaks PHP yang disisipkan
pada dokumen HTML:
<HTML>
<HEAD><TITLE>Dasar PHP</TITLE> <BODY>
<H1>Berikut ini adalah cara penulisan sintaks PHP</H1> // ini adalah komentar
<?php
echo(âCara penulisan pertamaâ); ?>
</BODY> </HTML>
2.6.2.
Variabel dan Tipe Data
Variabel berfungsi untuk menyimpan suatu nilai dan nilai tersebut dapat
berubah sewaktu-waktu. Dalam membuat suatu nama variabel, nama yang dipilih
harus memenuhi aturan pengenal (identifier).
Indentifier dalam PHP terdiri dari
a.
Tidak boleh menggunakan tanda baca dalam mendefinisikan sebuah identifier.
b.
Dimulai dengan huruf, angka atau underscore ( _ ). Misalnya: _teknik,
inter_milan.
c.
Variabel dalam PHP diawali dengan tanda $ (dolar). Misalnya: $a=3,
$data=âini adalah Stringâ.
d.
Identifier dalam PHP sangat sensitive, kecuali fungsi-fungsi yang telah
disediakan oleh PHP.
e.
Nama fungsi tidak boleh sama dengan nama fungsi yang terdapat pada PHP.
f.
Nama variabel tidak boleh sama dengan nama fungsi yang telah ditetapkan
dalam PHP.
Tipe data dalam PHP adalah variabel yang dapat ditentukan secara otomatis
oleh PHP yang bergantung pada operasi yang sedang dilakukan menggunakan
variabel tersebut. Beberapa tipe data dasar dalam PHP antara lain:
1.
Integer menyatakan tipe bilangan bulat dengan jangkauan â2.147.483.648
sampai 2.147.483.647. Integer dapat dinyatakan dengan bilangan octal,
desimal dan hexadesimal. Contoh tipe data Integer:
$a = 1234; //desimal $b = -1234; //negatif $c = 0123; //octal
$d = 0x12; //hexadesimal
2.
Floating point atau Double menyatakan tipe bilangan pecahan dan bilangan
pemangkatan. Contoh tipe data floating point:
$a = 1.234; //bentuk biasa
3.
String menyatakan tipe data teks berupa sederetan karakter yang tidak
menyatakan bilangan. Misalnya berupa nama barang atau nama orang. Contoh
tipe data string:
$a = âini adalah stringâ;
4.
Array merupakan tipe data terstruktur yang berguna menyimpan sejumlah data
yang bertipe sama. Contoh tipe data array:
$kota[0] = âYogyakartaâ; $kota[1] = âJakartaâ; $kota[3] = âBandungâ;
$hasil = array (70, 80, 75, 90);
$music = array (âJazzâ, âRockâ, âDangdutâ);
5.
Object merupakan tipe data yang dapat berupa bilangan, variabel dan fungsi.
Contoh pembuatan object:
Class kuda {
Function kudalah() {
echo âmenjadi seekor kudaâ; }
}
$keledai = new kuda; $keledai -> kudalah();
2.6.3.
Konstanta dan Operator
Konstanta merupakan variable yang nilainya tetap. Konstanta hanya diberi
nilai pada awal program dan nilainya tidak pernah berubah selama program
berjalan. Konstanta juga tidak memerlukan sintak â$â untuk menyatakannya.
Untuk menyatakannya, PHP memiliki fungsi tertentu yaitu define().
PHP juga
telah mendefinikan beberapa konstanta, misalnya PHP_VERSION yaitu konstanta
yang memberikan informasi tentang versi PHP yang digunakan; konstanta TRUE
telah diberi nilai 1 dan FALSE dengan nilai 0. Sintak dan contoh untuk membuat
define (ânama_konstanta,ânilai konstantaâ);
define (âPHIâ, 3.14);
Operator adalah simbol yang digunakan untuk memanipulasi data dalam
sebuah operasi, seperti penambahan dan pengurangan. Ada operator yang
menggunakan satu operan dan ada pula yang menggunakan dua operan. Operator
dapat dikelompokkan dalam empat kelompok, yaitu operator aritmatika, operator
logika, operator bitwise, dan operator penugasan.
a.
Operator aritmatika, adalah operator yang berhubungan dengan fungsi
matematika. Operator yang digunakan adalah sebagai berikut:
Tabel 2.2 Daftar Operator Aritmatika
Operator Kegunaan Prioritas = Penjumlahan Ketiga
- Pengurangan Ketiga * Perkalian Kedua / Pembagian Kedua % Sisa Pembagian Kedua
++ Penaikan Pertama -- Penurunan Pertama
Dalam penggunaan operator aritmatika terdapat prioritas yang merupakan
urutan pengerjaan operator dalam sebuah proses perhitungan. Artinya dalam
proses pengerjaan sebuah expresi yang menggunakan beberapa operator, maka
operator dengan prioritas pertama akan diproses terlebih dahulu. Bila dalam
sebuah ekspresi terdapat lebih dari satu operator yang mempunyai prioritas
sama, maka pengerjaan akan dimulai dari operator yang paling kiri.
b.
Operator logika adalah operator yang digunakan untuk membandingkan dua
buah operand dan menghasilkan nilai benar atau salah. Hasil pembandingan
pembandingan bermakan salah. Operator-operator pembanding yang
digunakan adalah sebagai berikut:
Tabel 2.3. Daftar Operator Logika
Operator Keterangan == Sama dengan < Kurang dari > Lebih dari
<= Kurang dari atau sama dengan >= Lebih dari atau sama dengan != Tidak sama dengan
< > Tidak sama dengan
c.
Operator bitwise adalah operator yang membandingkan binary.
Operator-operator yang digunakan adalah sebagai berikut:
Tabel 2.4. Daftar Operator Bitwise
Operator Keterangan & AND
|| OR ^ XOR ~ NOT
>> Pergeseran bit ke kiri << Pergeseran bit ke kanan
d.
Operator penugasan adalah operator yang digunakan untuk operasi pemberian
atau pendefinisian nilai. Operator-operator yang digunakan adalah sebagai
berikut:
Tabel 2.5. Daftar Operator Penugasan
Operator Keterangan
+= Menambahkan variabel di sisi kiri dengan nilai di sisi kanan -= Mengurangi isi variabel di sisi kiri dengan nilai di sisi kanan /= Membagi vaiabel di sisi kiri dengan nilai di sisi kanan %= Memperoleh sisia pembagian antara variabel di sisi kiri
dengan nilai di sisi kanan
&= Melakukan operasi âANDâ terhadap variabel di sisi kiri dengan nilai di sisi kanan
|= Melakukan operasi âORâ terhadap variabel di sisi kiri dengan nilai di sisi kanan
dengan nilai di sisi kanan
.= Melakukan operasi konkatenasi terhadap variabel di sisi kiri Dengan nilai di sisi kanan
2.6.4.
Fungsi
Fungsi merupakan sekumpulan perintah operasi program yang dapat
menerima argumen input dan dapat memberikan hasil output berupa sebuah nilai
atau sebuah hasil operasi. Fungsi dideklarasikan dengan statement function diikuti
nama fungsi dan beberapa variable input jika ada. PHP kaya dengan fungsi-fungsi
untuk mengolah string, kode html, file dan terutama akses terhadap berbagai
macam database. Dokumentasi lengkap dapat ditemukan dalam manual PHP.
Dalam pemograman, ada dua macam subrutin yaitu prosedur dan fungsi.
Perbedaannya adalah jika fungsi berguna untuk mengembalikan nilai tertentu
sedangkan prosedur tidak mengembalikan nilai tersebut. Sintak fungsi dalam PHP
adalah :
Function nama_function (argumen) { kode perintah }
2.7.
MySQL
Mysql adalah salah satu perangkat lunak database yang sering dipakai dan
diintegrasikan dengan web server apache. Mysql merupakan perangkat lunak
database yang tangguh karena mampu melakukan operasi yang multithread,
artinya mysql dapat membagi pekerjaannya dalam beberapa proses dan dapat
dikerjakan dalam waktu yang bersamaan serta dapat beroperasi pada banyak
platform sistem operasi yang berbeda seperti Windows, Linux, FreeBSD,
dapat dengan mudah diakses dari halaman web sehingga membuat suatu halaman
web lebih dinamis dan interaktif karena informasi yang berasal dari database
dapat langsung ditampilkan sesuai permintaan pengunjung.
MySQL menggunakan bahasa standar Structured Query Language (SQL)
untuk mengakses server database. Bahasa ini pada awalnya dikembangkan oleh
IBM, namun telah diadopsi dan digunakan sebagai standar industri. Dengan
menggunakan SQL, proses akses database menjadi lebih user-friendly
dibandingkan dengan menggunakan dBASE atau Clipper yang masih
menggunakan perintah-perintah pemrograman murni.
Dalam konteks bahasa SQL, pada umumnya informasi tersimpan dalam
tabel-tabel yang secara logika merupakan struktur dua dimensi yang terdiri atas
baris-baris data yang berada dalam satu atau lebih kolom. Baris pada tabel sering
disebut sebagai instance dari data, sedangkan kolom sering disebut sebagai
attributes atau field. Keseluruhan tabel itu dihimpun dalam satu kesatuan yang
disebut database.
Beberapa perintah SQL yang dapat digunakan untuk mengolah data-data
yang terdapat pada database dapat dilihat dalam lima pengelompokan perintah
sebagai berikut:
1.
Data Definition Language (DDL)
Adalah perintah SQL yang digunakan untuk menjelaskan objek dari database.
Objek yang dimaksud adalah database, table, index dan view. Dengan kata lain
DDL digunakan untuk mendefinisikan kerangka database. Perintahnya yang
Create
: untuk membuat atau menciptakan objek database
Alter
: untuk memodifikasi atau mengubah objek database
Drop
: untuk menghapus objek database
2.
Data Manupulation Language (DML)
Adalah perintah yang digunakan untuk mengoperasikan atau memanipulasi isi
database. Perintah yang digunakan adalah:
Select
: digunakan untuk mengambil data dari database
Delete
: digunakan untuk menghapus data pada database
Insert
: digunakan untuk menambahkan data ke database
Update
: digunakan untuk memodifikasi data pada database
3.
Security
Adalah perintah-perintah yang digunakan untuk menjamin keamanan data.
Perintah yang digunakan antara lain:
Grant
: memberi akses kepada user tertentu untuk akses ke database
Revoke
: mencabut hak akses dari user
4.
Integrity
Adalah perintah-perintah yang digunakan untuk menjaga kesatuan data.
Contoh: recover table : untuk memperbaiki tabel pada database.
5.
Auxiliary
Adalah perintah-perintah pelengkap atau tambahan seperti: unload dan
BAB III
ANALISA dan PERANCANGAN SISTEM
3.1 Analisa Sistem
3.1.1 Identifikasi Masalah
Dunia pendidikan yang semakin maju menjadi tolak ukur juga bagi
sekolah-sekolah Oleh karena itu, sejak dini harus sudah diperkenalkan komputer.
Pembelajaran sejak dini akan lebih bermanfaat.
Di era komputerisasi seperti ini, komputer sangatlah diperlukan untuk
mempercepat pekerjaan maupun meningkatkan pengetahuan siswa sekolah.
3.1.2 Analisa Sistem Secara Umum
Sistem ini dirancang selain untuk tes juga untuk pengenalan komputer ke
siswa Dengan sistem tes seperti ini akan menambah ketertarikan para siswa
sekolah dasar, karena selain mereka mengerjakan tes mereka juga diperkenalkan
tentang komputer dengan tampilan-tampilan visual yang menarik.
Sistem ini dapat digunakan oleh pemula itu sendiri, karena
perintah-perintah didalamnya sangat mudah dan jelas. Pengguna dapat mengakses semua
informasi yang ditampilkan, tetapi untuk proses update data hanya dapat
dilakukan oleh administrator.
3.1.3 Identifikasi Masukan dan Keluaran Sistem
Masukan dan keluaran dalam sistem ini yang terlibat dengan kesatuan
luar adalah sebagai berikut:
Kesatuan Luar Masukan Keluaran
Administrator Login dan password admin,
profil siswa, data soal
Data terupdate
Siswa Login dan password Siswa, Jawab soal
Soal, Kunci, Nilai
3.1.4Data Flow Diagram (DFD)
DFD seiring digunakan untuk mengambar suatu sistem secara logika
tanpa mempertimbangkan lingkungan fisik data tersebut mengalir. Proses dari
DFD data terdiri dari sekumpulan program, satu program, atau satu modul saja
berdasarkan data-data yang diperoleh.
3.1.4.1 Konteks Diagram
Konteks diagram sistem dapat dilihat pada Gambar 3.1 dibawah ini :
Nama dan
Jawab soal
0
Sistem Tes Bahasa Inggris
untuk anak Sekolah Dasar a. Admin
Data terupdate
Gambar 3.1
Konteks diagram
.Soal, hasil jawaban, Nilai
Soal, Kunci, Nilai
0
Sistem Aplikasi Tes Bahasa Inggris
untuk anak Sekolah Dasar
1
Mengelola Aplikasi
Mela Uj 2
Mengelola soal ujian
1.1P
Login Admin
1.2P
Update profil siswa
3.1P
Login siswa
3
Up pass si 2.3P
Hapus soal 2.2P
Edit soal
3.2 Diagram berjenjang
2.1P
3.1.4.3 Sketsa DFD
a. Overview Diagram
1 Mengelola Aplikasi 2 Mengelola soal ujian 3 Melakukan Ujian 4.P Memproses Hasil 5.P Melihat Hasil
Admin
nama, passwordSis kelas D2 Set_xref_peg_klpakses D1 data siswa data sah
data siswa terupdate update soal
Mapel test detail D3
soal
soal terupdate
Siswa
password nama,Sis_kelas D2 data siswa Sis test D4 jawaban update password password terupdate soal terupdate
Nilai per soal
Nilai total
Sis test status D5
Nilai total
Nilai akhir
b. DFD Level 1
â¢
DFD Level 1 Proses 1
â¢
DFD Level 1 Proses 2
1.1P
Login Admin
1.2P
Update profil siswa
1
Admin
nama, password Set_xref_peg_klpaksesD1
data siswa
Sis kelas D2
data siswa data sah
data siswa terupdate
Gambar 3.4 Diagram level 1 proses 1
2
2.1P
Tambah soal
2.2P
Edit soal
2.3P
Hapus soal
Admin
soal D3 Mapel test detailtambah soal
soal
soal terupdate
hapus soal
3 soal terupdate
â¢
DFD Level 1 Proses 3
3
3.1P
Login siswa
3.2P
Update password
siswa
3.3P
Melakukan ujian
Siswa
password nama,password lama data sah
Sis test D4
Sis kelas D2
data siswa
update password
password terupdate
jawaban
Mapel test detail D3
soal ujian
2
Gambar 3.6 Diagram level 1 proses 3
c. DFD Keseluruhan
1.1P Login Admin 1.2P Update profil siswa data siswaGambar 3.7Overview diagram
Admin
nama, passworddata siswa
Set_xref_peg_klpakses D1
data sah
data siswa terupdate
Sis kelas D2 2.1P Tambah soal 2.2P Edit soal 2.3P Hapus soal
soal soal
3.1P Login siswa 3.2P Update password siswa 3.3P Melakukan ujian
Siswa
password nama,password lama data sah Sis test D4 update password password terupdate jawaban Mapel test detail D3 data siswa 4.P Memproses hasil 5.P Melihat hasil
Sis test status D5 soal ujian update soal tambah soal hapus soal soal terupdate
Nilai per soal
Nilai total
Nilai akhir
3.2
Entity Relationship Diagram (ERD)
set_alarm
sis_kelas
sis_tes_status
set_xref_peg_klpakses
Mempunyai Memilikimapel_test
mapel_test_detail
sis_test
Mempunyai Mempunyai kode_test _detail judul_test tampil_ nilai kelas nama nis passwdkelas status score_total
score isi_jwb kode_soal kode_tes_ detail nis
nis kode_tes_detail
score_total status kode_tes_
M
1
M
M
detail kode_soal jml_jawa ban foto isi_pilihan jwb_bnr isi_pertan yaan bobot1
kode_peg awai kode_hak _akses jam jenis_soal3.3 Perancangan Basis Data
Perancangan sistem bertujuan untuk memberikan gambaran secara umu
tentang sistem yang akan dibuat. Perancangan terdiri atas :
3.3.1 Relasi Tabel
Hubungan relasi antar table-tabel yang terdapat dalam sebuah sistem
database
diperlukan untuk mengintegrasikan data-data yang terdapat dalam
sebuah database tersebut. Relasi tersebut dapat dilihat pada tabel berikut ini.
Tabel 3.2Relasi antar tabel
Nama Field
Tipe Data
Ukuran
Nis Varchar
10
Nama Varchar
100
Passwd Varchar 50
Kelas Varchar
5
Nama Field
Tipe Data
Ukuran
Nis Varchar
10
Kode_tes_detail Varchar
20
Kode_soal Varchar
10
Isi_jwb Text
Score Integer
5
Score_total Integer
5
Status Enum âsdhâ,
âblmâ
Nama Field
Tipe Data
Ukuran
Nis Varchar
10
Kode_tes_detail Char
20
Score_total Integer
4
Status Enum âsdhâ,
âblmâ
Tabel 3.2 Tabel sis_kelas
Tabel 3.3 Tabel sis_tes
Tabel 3.4 Tabel sis_tes_status
Tabel 3.5 Tabel mapel_tes
Nama Field
Tipe Data
Ukuran
Kode_tes_detail Varchar
20
Tampil_nilai Enum
âyâ,
âtâ
kelas Integer
3
Nama Field
Tipe Data
Ukuran
Kode_tes_detail Varchar
20
Kode_soal Varchar
20
Jenis_soal Varchar 20
Bobot Tinyint
4
Jwb_bnr Text
Isi_pertanyaan Text
Jml_jawaban Tinyint
3
Isi_pilihan Text
Foto Blob
Tabel 3.6 Tabel mapel_tes_detail
Tabel 3.7 Tabel set_xref_peg_klpakses
Nama Field
Tipe Data
Ukuran
Kode_pegawai Varchar
6
Kode_hak_akses Char
3
Tabel 3.8 Tabel set_alarm
Nama Field
Tipe Data
Ukuran
IMPLEMENTASI dan HASIL PROGRAM
4.1
Implementasi
Implementasi merupakan tahap pengkodean dari aplikasi yang telah dirancang.
Pada bab ini akan diulas proses implementasi sistem yang telah dirancang pada bab
sebelumnya meliputi keseluruhan proses dalam system Tes. Selain itu juga akan diulas
cara kerja sistem berupa analisis hasil dari rancangan yang telah di implementasikan dan
hasil programnya.
4.1.1 Halaman Index
Pada saat user pertama kali menjalankan aplikasi ini, akan ditampilkan Halaman
index seperti gambar 4.1. Pada halaman ini pengguna diminta memasukkan Login dan
Password. Setelah itu tekan Login, jika Login dan Password yang diisikan salah tidak
akan bisa masuk ke Halaman utama (home). Apabila password benar, maka proses login
TES
Gambar 4.1 Halaman index
4.1.2 Halaman Utama untuk User (
Home
)
Setelah proses pengisian Login dan password benar, maka akan ditampilkan
halaman utama (home). Pada saat pertama kali halaman ini di-load, maka halaman ini
akan miuncul beberapa tombol link pilihan (Gambar 4.2).
Tombol-tombol itu adalah :
-
Tes
-
Logout
-
Halaman depan
Gambar 4.2 Halaman utama user (Home)
4.1.3 Halaman Test
Jika
user sudah masuk ke dalam halaman utama (home), setelah itu user
meng-klik âTestâ
dan akan menampilkan halaman Test,
kemudian
klik tombol âKerjakanâ
untuk masuk ke halaman soal
seperti pada gambar 4.3. Di dalam halaman ini akan
ditampilkan beberapa pertanyaan yang harus dijawab (Gambar 4.4). Setelah selesai
dijawab semua soal yang ada, kemudian klik tombol âLanjutkanâ untuk keluar dari tes
dan dilanjutkan masuk ke halaman hasil tes, yang disitu terdapat hasil jawaban yang user
kerjakan tadi, kemudian hasil jawaban yang asli (kunci jawaban), dan hasil nilainya
(Gambar 4.5). Apabila sudah menjawab pertanyaan, user tidak biasa mengklik tombol
Gambar 4.3 Halaman tes
Gambar 4.5 Halaman hasil tes
4.1.4 Halaman Utama untuk
Admin
(
Home
)
Setelah proses pengisian Login dan password benar, maka akan ditampilkan
halaman utama (home). Pada saat pertama kali halaman ini di-load, maka halaman ini
akan muncul beberapa tombol link pilihan (Gambar 4.6).
Tombol-tombol itu adalah :
-
Penerimaan Siswa baru
-
Test
-
Hasil Test
-
Logout
-
Halaman depan
Gambar 4.6 Halaman utama admin (Home)
4.1.4 Halaman Penerimaan Siswa Baru
Jika
Admin sudah masuk ke dalam halaman utama (home),
kemudian klik
âPenerimaan Siswa Baruâ untuk masuk ke halaman Pendaftaran Calon Siswa (gambar
4.7), Setelah meng-klik âPendaftaran Calon Siswaâ, Server dapat masuk ke halaman
Pendaftaran, di halaman ini Server dapat mengisi Nama Lengkap dan Kelas, kemudian
meng-klik tombol Tambah untuk menyimpan, atau meng-klik tombol reset untuk
menghapus data yang belum tersimpan. Untuk melihat data itu sudah masuk atau belum
Server meng-klik âTampilkan Daftarâ (Gambar 4.8), kemudian Admin bisa masuk ke
halaman Pendaftaran. Di halaman Pendaftaran Admin dapat menghapus atau mengedit
Gambar 4.7 Halaman penerimaan siswa baru
Gambar 4.9 Halaman tampilan daftar
4.1.4 Halaman Test
Di halaman Test ini terdapat judul test yang akan di ujikan (Gambar 4.10). Di sini
kita bisa menambah judul soal test dengan meng-klik tombol âTambahâ. Setelah mengisi
Judul Test dan Kelas klik tombol âSelanjutnyaâ untuk melakukan proses berikutnya
(Gambar 4.11). Sebelum Admin
melakukan pengisian soal meng-klik âTambah Soalâ
untuk memilih Jenis Soal, kemudian klik tombol âLanjutâ (Gambar 4.12). Di halaman
berikutnya
Admin tinggal memasukkan soal, jawaban dan bobotnya, tombol
âSelanjutnyaâ untuk mengisi soal berikutnya dan tombol âKembaliâ untuk kembali ke
semula (Gambar 4.13). Di halaman soal yang sudah jadi Admin bisa menyimpan,
Gambar 4.10 Halaman tes (judul tes)
Gambar 4.12 Halaman jenis soal
ANALISIS HASIL
5.1
Analisa Hasil Implementasi Program
Pada tahap ini, implementasi Program Bantu ini telah diuji-cobakan pada
komputer Stand-Alone.
5.1.1
Perangkat Keras dan Perangkat Lunak yang Digunakan
Spesifikasi perangkat keras dan perangkat lunak komputer yang dipergunakan
adalah :
a. Perangkat Keras
â¢
Prosessor Pentium 2,8 GHz / Athlon 1800 XP
â¢
Memori 256
â¢
Free space pada Harddisk 40 MB
â¢
Speake/Headset
b. Perangkat Lunak
â¢
Web server Apache versi 2.0 Handler
â¢
PHP versi 4.4.2
â¢
MySQL versi 5.0.20-nt
5.1.2
Analisa Pengujian oleh
User
Pengujian dilakukan oleh siswa kelas 5 SD. Dalam pengujian ini, user
melakukan Login dengan nomor â0010â (atas nama Toni), dengan password awal
program ini, siswa diberikan password awal â123â, setelah siswa Login, siswa
dapat mengubah passwordnya. Dalam pengubahan password ini, tampilan yang
digunakan minimalis, agar siswa tidak bingung.
Siswa tidak dapat melakukan update
profilnya sendiri, hal ini dilakukan
untuk mengantisipasi adanya kesalahan dalam pengisian nama ataupun yang
lainnya. Selanjutnya siswa mengerjakan tes. Dalam pengerjaan tes, pada halaman
awal, terdapat pilihan untuk mengerjakan âUlangan 1â atau âUlangan 2â, dst.
Pemilihan âUlanganâ telah ditentukan oleh guru yang bersangkutan, sehingga
siswa bisa mengerjakan ulangan tersebut secara bersama-sama. Setelah memilih,
siswa menekan tombol âKerjakanâ. Dalam pengerjaan ulangan tersebut, siswa
mengerjakan soal pilihan ganda. Pada beberapa soal, dilengkapi dengan gambar
atau suara yang berhubungan dengan soal yang ditentukan. Hal ini dilakukan
untuk memberikan variasi pada soal ulangan.
5.1.3
Analisa Pengujian oleh Pengelola Web
Pengujian kali ini, pengguna berlaku sebagai Admin.
User tidak
berwewenang untuk mengakses halaman ini. Halaman ini diaplikasikan untuk
mempermudah proses meng-up date soal dan memasukkan data siswa baru.
Admin memiliki kewenangan untuk memasukkan dan mengubah profil siswa. Hal
ini dilakukan untuk mengantisipasi kesalahan-kesalahan dalam pemasukan nama
ataupun data-data penting siswa.
Kendala yang dihadapi secara umum adalah karena susunan proses yang
secara bergantian antara user
dan
admin. Kendala ini diatasi dengan menyusun
menu pilihan sesuai urutan proses dan menyambungkan halaman-halaman yang
bersangkutan menjadi satu kesatuan dengan tomobl-tombol terusan pada
masing-masing halaman.
5.2
Kelebihan dan Kekurangan Program Bantu
Program bantu ini telah diujicobakan, tetapi bagaimanapun, program ini tetap
memiliki kelebihan dan kekurangan, baik dalam pengkodean maupun dalam hal
teknis pelaksanaan.
5.2.1
Kelebihan Program
Berdasarkan hasil implementasi dan analisa, terdapat beberapa kelebihan
sebagai berikut :
1.
Program bantu ini bisa untuk Tes atau ulangan beberapa macam
matapelajaran.
2.
Dalam pengerjaannya, soal dapat ditampilkan secara keseluruhan.
Sehingga siswa dapat memilih soal yang dapat dikerjakannya terlebih
dahulu.
3.
Siswa dapat secara langsung melihat hasil dan kunci jawaban dari tes
yang dilakukannya, tanpa harus menunggu koreksi guru terlebih
dahulu.
4.
Program menyediakan fasilitas untuk mengupdate soal, sehingga soal
5.2.2
Kekurangan Program
Adapun kekurangan dari program bantu ini adalah :
1.
Tampilan yang kurang. Penulis memilih warna-warna yang alami,
tidak terlalu banyak fariasi warna.
2.
Siswa tidak dapat mengubah sendiri profilnya.
3.
Admin belum bisa mengubah passwordnya sendiri. Hal ini
dikarenakan keterbatasan penulis.
4.
Kurang sistematisnya pengaturan pada menu-menu. Hal ini juga
dikarenakan kurangnya navigasi pada tiap-tiap halaman program
PENUTUP
Pada bagian akhir dari penulisan skripsi ini dicantumkan beberapa kesimpulan
dan saran dari hal-hal yang terkait dengan program Test berdasarkan komposisinya dari
bab-bab sebelumnya.
6.1
Kesimpulan
Dalam pembuatan program Test dapat disimpulkan:
1.
Program Test dengan menggunakan media komputer ini dapat membantu
mengefisienkan waktu dalam mengerjakan soal.
2.
User
dapat langsung melihat hasil, kunci jawabannya, dan juga bisa mengubah
password.
3.
Admin selain bisa meng-up date soal juga bisa memasukkan gambar dan suara ke
dalam soal.
6.2 Saran
Keberhasilan penerapan aplikasi ini banyak ditunjang dengan saran dan masukan
yang membangun. Maka beberapa saran yang perlu dipertimbangkan antara lain:
1.
Dalam program ini, jenis soal dibagi dua :
-
Pilihan berganda
-
Pilihan berganda dengan suara
Jadi Server bisa memasukkan soalnya bervariatif.
2.
Disediakan fasilitas untuk memasukkan data soal, gambar, suara, ubah password.
Sutarman, S.Kom, Membangun Aplikasi Web dengan PHP dan MySQL, Graha
Ilmu, Yogyakarta, 2003.
MADCOM,
MakroMedia Dreamweaver MX 2004 , Andi Offset, Yogyakarta,
2004.
Jogiyanto,
Analisis dan Desain. Sistem Informasi: Pendekatan terstruktur, teori
dan praktek aplikasi bisnis, Andi, Yogyakarta, 2001.
Himawan, M.Pd, Start with English 1, Erlangga, Jakarta, 2004.
Himawan, M.Pd, Start with English 2, Erlangga, Jakarta, 2004.
Himawan, M.Pd, Start with English 3, Erlangga, Jakarta, 2004.
if (!is_logged_in()){
?> <HTML> <HEAD>
<TITLE>sisko_cover</TITLE>
<META HTTP-EQUIV="Content-Type" CONTENT="text/html; charset=iso-8859-1"> <meta http-equiv="refresh" content="300" />
<link rel="stylesheet" type="text/css" href="settings/style/custom.css"> <link rel="stylesheet" type="text/css" href="settings/style/general.css"> <link rel="stylesheet" type="text/css" href="settings/style/layout.css"> <link rel="stylesheet" type="text/css" href="settings/style/style.css">
<?php
include 'settings/modul/inc_servertime.php'; $st = new servertime;
$st->lang = 'eng'; $st->shortmonth = false;
$st->alarmpage = 'client/alarm.php'; $st->InstallClockHead(); ?> <SCRIPT LANGUAGE="Ja