i
PRAKTIK UTANG UANG TUNAI DIBAYAR PADI SETELAH
PANEN DENGAN HARGA DITENTUKAN PEMBERI
UTANG DI DESA SIMPANG ARJA KECAMATAN
RANTAU BADAUH KABUPATEN
BARITO KUALA
SKRIPSI
OLEH MEGAWATI
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI ANTASARI
BANJARMASIN
ii
PRAKTIK UTANG UANG TUNAI DIBAYAR PADI SETELAH
PANEN DENGAN HARGA DITENTUKAN PEMBERI
UTANG DI DESA SIMPANG ARJA KECAMATAN
RANTAU BADAUH KABUPATEN
BARITO KUALA
SKRIPSI
Diajukan kepada Fakultas Syariah dan Ekonomi Islam untuk Memenuhi Sebagian Syarat
Guna Mencapai Gelar Sarjana dalam Ilmu Hukum Ekonomi Syariah
Oleh: Megawati 1301140110
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI ANTASARI
FAKULTAS SYARIAH DAN EKONOMI ISLAM
JURUSAN HUKUM EKONOMI SYARIAH
BANJARMASIN
vi
ABSTRAK
Megawati. 2017. Praktik Utang Uang Tunai Dibayar Padi Setelah Panen Dengan Harga Ditentukan Pemberi Utang di Desa Simpang Arja Kecamatan Rantau Badauh Kabupaten Barito Kuala. Skripsi, Jurusan Hukum Ekonomi Syariah, Fakultas Syariah dan Ekonomi Islam. Pembimbing (I) H. Badrian, M. Ag, Pembimbing (II) Ansharullah, S. Ag, M. Fil. I.
Kata Kunci: Praktik, utang, padi, harga, pemberi utang.
Skripsi ini mengangkat permasalahan mengenai praktik utang uang tunai dibayar padi setelah panen dengan harga ditentukan pemberi utang. Penelitian ini dilatarbelakangi adanya praktik utang uang yang dibayar menggunakan padi dengan harga berbeda dari harga pasaran yang ditentukan pemberi utang.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran praktik dan faktor penyebab serta tinjauan fikih muamalah terhadap praktik utang uang tunai dibayar padi setelah panen dengan harga yang ditentukan pemberi utang di Desa Simpang Arja Kecamatan Rantau Badauh Kabupaten Barito Kuala.
Penelitian ini berupa penelitian lapangan (field research) dengan pendekatan kualitatif. Penelitian ini berlokasi di Desa Simpang Arja Kecamatan Rantau Badauh Kabupaten Barito Kuala. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah dengan wawancara. Sumber data berasal dari informan yang melakukan praktik tersebut.
Melalui teknik analisis kualitatif, penelitian ini menghasilkan temuan-temuan. Pertama, gambaran praktik utang uang tunai dibayar padi adalah praktik yang dilakukan oleh masyarakat khususnya petani, dengan cara meminjam uang kepada pemberi utang. Pinjaman uang tersebut kemudian akan dibayar menggunakan padi hasil panen mereka dengan harga yang ditetapkan oleh pemberi utang pada saat pembayaran dilakukan. Faktor penyebab terjadinya praktik ini adalah untuk memenuhi keperluan rumah tangga dan biaya pengelolaan sawah para penerima utang. Sedangkan dari pemberi utang sendiri disebabkan karena padi dapat dijual kembali serta dapat dijadikan sebagai investasi. Kedua, dalam fikih muamalah praktik yang demikian termasuk transksi yang dilarang karena adanya unsur riba di dalamnya yaitu riba fad}l dan riba qard}.
vii
MOTO
Aku berusaha, aku berdoa dan Allah tidak
pernah mengecewakanku.
viii
KATA PERSEMBAHAN
Alhamdulillahirobbil’alamin
Sujud syukurku kusembahkan kepadaMu Tuhan yang Maha Agung nan Maha Tinggi nan Maha Adil nan Maha Penyayang, atas TakdirMu telah Kau jadikan aku manusia yang senantiasa berpikir, berilmu dan beriman dalam menjalani kehidupan ini. Semoga keberhasilan ini menjadi satu langkah awal bagiku untuk meraih cita-citaku. Shalawat beriring salam selalu terlimpah keharibaan manusia paling mulia Muhammad Rasulullah saw.
Kupersembahkan karya kecil ini untuk kedua orangtuaku tercinta, yang tiada pernah hentinya memberikanku doa, semangat, nasehat dan kasih sayang serta pengorbanan yang tak tergantikan. Ya Rahman Ya Rahim terimakasih telah engkau tempatkan aku di antara kedua malaikatMu yang setiap waktu ikhlas menjagaku, mendidikku, membimbingku dan menyayangiku yang tak akan terbalas hanya dengan selembar kata cinta dan persembahan. Untuk dua orang yang menyebalkan yang ketiadaan kalian akan selalu kurindukan, terimakasih untuk doa yang selalu kalian selipkan untukku “kakak dan adikku”.
Rasa hormat dan terimakasih tiada tara untuk guru-guru MI Mithahul Jannah, Mts Nurul Huda dan MAN 4 Marabahan serta dosen-dosen UIN Antasari Banjarmasin yang telah memberikan ilmunya kepadaku, semoga senantiasa bernilai ibadah dan bermanfaat bagi semua.
Teruntuk teman-teman Hukum Ekonomi Syariah 2013 “Nailah, Janah, Iray, Amah, Ita, Saidah, Titin, Meida, Mukhlis, Anto, Ata, Ifin, Khairan, Wildi, Huda, Wardan, Reza dan Misran” terimakasih untuk kebersamaan dalam merangkai bahagia untuk meraih mimpi-mimpi kita. Terus semangat dan sampai jumpa di 2020. Untuk Athul, Redha, Imut, Nia, Ifit dan Sira its a special thanks. Masih banyak lagi yang tak bisa kusebutkan satu persatu terimakasih atas dukungan, doa, nasehat, tawa, dan semangat yang kalian berikan selama ini, semua yang telah kalian berikan selama ini akan menjadi bagian indah yang tak kan pernah terlupakan.
ix
PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB-INDONESIA
Fonem konsonan bahasa Arab yang dalam sistem tulisan Arab dilambangkan dengan huruf, dalam transliterasi ini sebagian dilambangkan dengan huruf dan sebagian dilambangkan dengan tanda, dan sebagian lain lagi dilambangkan dengan huruf dan tanda sekaligus.
Sesuai dengan Lampiran Keputusan Bersama Menteri Agama dan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor: 158 Tahun 1987 dan Nomor: 0543 b/U/1987 tanggal 22 Januari 1988, sebagai berikut:
1. Konsonan Tunggal
Huruf
Arab Nama Huruf Latin Nama
ا Alif tidak dilambangkan tidak dilambangkan
ب Ba' B Be
ت Ta' T Te
ث Ṡa' Ṡ es (dengan titik di atas)
ج Jim J Je
ح Ḥa' Ḥ ha (dengan titik di bawah)
خ Kha' Kh ka dan ha
د Dal D De
ذ Żal Ż zet (dengan titik di atas)
ر Ra' R Er
ز Zai Z Zet
س Sin S Es
ش Syin Sy es dan ye
ص Ṣad Ṣ es (dengan titik di bawah)
ض Ḍad Ḍ de (dengan titik di bawah)
ط Ṭa' Ṭ te (dengan titik di bawah)
x
ع ‘Ain ‘ koma terbalik di atas
غ Ghain G ge ف Fa' F Ef ق Qaf Q Qi ك Kaf K Ka ل Lam L ‘el م Mim M ‘em ن Nun N ‘en و Wau W We ه Ha' H Ha ء Hamzah ' Apostrof ي Yā' Y Ye
2. Konsonan rangkap karena syaddah ditulis rangkap
هيدقعتم Ditulis muta’aqqin
ةدع Ditulis ‘iddah
3. Ta’marbutah
a) Apabila dimatikan ditulis h.
تبه Ditulis Hibbah
تيسج Ditulis Jizyah
(ketentuan ini tidak dapat diperlukan bagi kata-kata arab yang sudah terserap ke dalam bahasa Indonesia, seperti salad, zakat dan sebagainya, kecuali dikehendaki lafal aslinya).
Bila diikuti dengan kata sandang “al” serta bacaanya kedua itu terpisah, maka ditulis dengan h.
رك ا
ءبينولأ تم Ditulis Karāmah al auliyā‘
b) Apabila ta’ marbutah hidup atau dengan harakat, fatha, kasrah dan dammah ditulis t.
xi 4. Vokal Pendek. ِـــ Kasrah Ditulis I َـــ Fathah Ditulis A ُـــ Dammah Ditulis U 5. Vokal Panjang 1. Fathah + alif - تيهه بج ditulis ā - jāhiliyyah 2. Fathah+ ya’mati - ىعسي ditulis ā- yas‘ā 3. Kasrah + ya’mati - ميرك ditulis I - karim
4. Dammah + wawu mati - ضورف
ditulis
û
- furud6. Vokal Rangkap
1. Fathah + ya’ mati - مكىيب
ditulis ai- Bainakum
2. Fathah + wawu mati لوق
ditulis au- Qaulun
7. Vokal pendek yang berurutan dalam satu kata dipisahkan dengan apostrof
متوأأ Ditulis a‘antum
ةدعأ Ditulis u‘iddah
هئن
xii 8. Kata sandang alif + lam
a) Apabila diikuti huruf Qomariyyah ditulis dengan menggunakan huruf “al”.
نارقنا Ditulis al-Qur’ān
شبيقنا Ditulis al-Qiyās
b) Apabila dikuti huruf Syamsiyyah ditulis dengan menggunakan huruf Syamsiyyah yang mengikutinya, dengan menghilangkan huruf “al”nya.
ءبمسنا Ditulis as-Samā
صمشنا Ditulis asy-Syams
9. Penulisan kata-kata dalam rangkaian kalimat
ضورفنا يوذ Ditulis Żawi al-furud atau
Żawil furud
تىسنا مهأ Ditulis ahl as-sunnah atau
xiii
KATA PENGANTAR
ِ ب
ِ س
ِ مِ
ِ للا
ِ
ِ رلا
ِ ح
ِ نِ
ِ رلا
ِ حِ ي
ِ م
ِ
ِ أ
ِ ل
ِ مِ د
ِ
ِ لل
ِِ ر
ِ ب
ِ
ِ علا
ِ لا
ِ ي
ِ
ِ صلا
ِ ل
ِ ة
ِ و
ِ سلا
ِ ل
ِ مِ
ِ عِ ل
ِ أِى
ِ شِ ر
ِ ف
ِ
ِ لا
ِ نِ بِ ي
ِ ءا
ِِ وِ
ِ رلا
ِ سِ ل
ِ ي
ِ
ِ سِ ي
ِ دِ ن
ِ وِا
ِِ مِ
وِ ل
ِ ن
ِ مِا
ِ م
ِ دِ
ِ وِ
ِ عِ ل
ِى
ِ أِ لِ ه
ِِ وِ
ِ أ
ِ ص
ِ ح
ِ باِ ه
ِِ أ
ِ ج
ِ ع
ِ ي
ِِ وِ
ِ مِ ن
ِِ تِ ب
ِ عِ ه
ِ مِِ ب
ِ إ
ِ ح
ِ س
ِ نا
ِِ إ
ِ ل
ِ َِِ و
ِ مِ
ِ دلا
ِ َِ ن
ِ.ِ
أِ م
ِ بِا
ِ عِ د
Segala puji dan syukur ke hadirat Allah SWT atas limpahan taufiq dan hidayah-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan skripsi yang berjudul: “Praktik Utang Uang Tunai dibayar Padi setelah Panen dengan Harga ditentukan Pemberi Utang di Desa Simpang Arja Kecamatan Rantau Badauh Kabupaten Barito Kuala” ini, guna memenuhi sebagian dari tugas- tugas dan syarat-syarat mencapai gelar Sarjana Hukum. Shalawat serta salam semoga selalu tercurah keharibaan Nabi Muhammad SAW berserta para keluarga, para sahabat serta pengikut beliau hingga akhir zaman.
Dalam penulisan dan penyelesaian skripsi ini, penulis banyak mendapat bantuan berupa bimbingan dan motivasi yang sangat berharga dari berbagai pihak. Karena itu dalam kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih, kepada:
1. Rektor UIN Antasari Banjarmasin, Bapak Prof. Dr. H. Fauzi Aseri, M.A yang telah memimpin UIN Antasari Banjarmasin dan mengayomi seluruh mahasiswa.
2. Dekan Fakultas Syariah dan Ekonomi Islam UIN Antasari Banjarmasin, Bapak Prof. Dr. H. Ahmadi Hasan, MH yang telah menerima dan
xiv
menyetujui skripsi ini untuk dipertahankan di depan Tim Penguji Skripsi Fakultas Syariah dan Ekonomi Islam UIN Antasari Banjarmasin.
3. Ketua Jurusan Hukum Ekonomi Syariah Bapak H. Fuad Luthfi, S. Ag. MH yang berkenan mengarahkan penulis dalam penyusunan skripsi ini. 4. Bapak H. Badrian, M.Ag selaku pembimbing I dan Bapak Ansharullah, S.
Ag. M. Fil. I selaku pembimbing II, yang banyak memberikan bimbingan, arahan dan koreksi dalam penulisan skripsi ini.
5. Seluruh Dosen beserta staf dan karyawan Fakultas Syariah dan Ekonomi Islam UIN Antasari Banjarmasin, yang telah memberikan ilmu pengetahuan, pelajaran dan pelayanan yang baik selama penulis berstudi di Fakultas Syariah dan Ekonomi Islam.
6. Kepala Perpustakaan Pusat UIN Antasari Banjarmasin, Kepala Perpustakaan Fakultas Syariah dan Ekonomi Islam dan Perputakaan Daerah Provinsi Kalimantan Selatan beserta seluruh karyawannya yang telah membantu penulis dalam peminjaman buku-buku yang penulis perlukan.
7. Seluruh informan maupun lembaga yang telah memberikan waktu dan data yang diperlukan dalam penelitian ini.
8. Seluruh pihak yang tidak bisa penulis sebutkan semua, yang telah bersedia memberikan masukan dan bantuan untuk penyusunan skripsi ini.
Skripsi ini ditulis dengan kemampuan mamaksimal yang penulis miliki, namun tidak menutup kemungkinan masih terdapat kekurangan karena itu segala
xv
saran, kritik dam koreksi terhadap isi skripsi ini sangat penulis harapkan terutam dari Tim Penguji skripsi ini
Demikian kata pengantar yang dapat penulis utarakan mudah-mudahan segala amal baik semua pihak yang membantu dibalas oleh Allah swt. dengan balasan berlipatganda dan semoga skripsi yang sederhana ini bermanfaat bagi pembacanya. Amin.
Banjarmasin, 03 Mei 2017
xvi
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL . ... i
HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN ... .ii
HALAMAN PERSETUJUAN . ... iii
HALAMAN PENGESAHAN ... . iv
ABSTRAK ... . v
MOTTO ... . vi
KATA PERSEMBAHAN ... . vii
PEDOMAN TRANSLITERASI ... . viii
KATA PENGANTAR ... . xii
DAFTAR ISI ... . xiv
BAB I PENDAHULUAN ... . 1
A. Latar Belakang Masalah ... . 1
B. Rumusan Masalah ... . 7 C. Tujuan Penelitian ... . 7 D. Signifikansi Penelitian... 8 E. Definisi Operasional ... .8 F. Kajian Pustaka. ... . 9 G. Sistematika Penulisan ... ... 13
BAB II LANDASAN TEORI A. Ketentuan tentang Utang Piutang ... . 15
1. Pengertian Utang Piutang ... 15
2. Dasar Hukum Utang Piutang ... . 16
3. Rukun dan Syarat Utang Piutang ... 19
4. Hikmah Utang Piutang. ... . 22
B. Ketentuan Jual Beli . ... 22
1. Pengertian dan Dasar Hukum Jual Beli . ... . 22
2. Rukun dan Syarat Jual Beli. ... 23
3. Macam-macam Jual Beli. ... . 23
C. Ketentuan tentang Riba ... . 24
1. Pengertian Riba ... . 24
xvii
3. Macam-macam Riba ... . 27
BAB II METODE PENELITIAN A. Jenis dan Pendekatan penelitian ... . 31
B. Lokasi Penelitian ... . 32
C. Data dan Sumber Data ... . 33
D. Teknik Pengumpulan Data ... . 33
E. Analisis Data ... . 34
BAB IV DATA DAN ANALISIS DATA A. Data ... . 35
1. Deskripsi Kasus. ... 35
2. Rekapitulasi Data dalam Bentuk Matrik ... 48
B. Analisis Data ... . 53
1. Analisis terhadap gambaran praktik utang uang tunai dibayar padi setelah panen dengan harga ditentukan pemberi utang di Desa Simpang Arja Kecamatan Rantau Badauh Kabupaten Barito Kuala. ... 53
2. Tinjauan Fikih Muamalah terhadap Praktik Utang Uang Tunai dibayar Padi setelah Panen dengan Harga ditentukan Pemberi Utang di Desa Simpang Arja Kecamatan Rantau Badauh Kabupaten Barito Kuala. ... . 57
BAB V PENUTUP A. Simpulan... 66
B. Saran-saran ... . 67
DAFTAR PUSTAKA. ... . 68
LAMPIRAN-LAMPIRAN. ... . 70