• Tidak ada hasil yang ditemukan

S FIS 1203135 Chapter1

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "S FIS 1203135 Chapter1"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

1

Erna Erviana, 2016

PENGARUH VARIASI SUHU PERLAKUAN PANAS MENGGUNAKAN GAS HIDROGEN TERHADAP KARAKTERISTIK TERMISTOR NTC BERBASIS Fe2O3-MnO-ZnO

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Kekayaan alam di Indonesia sangat belimpah, salah satunya adalah kekayaan

akan mineral seperti mineral yarosit. Jumlah mineral yarosit yang berlimpah

namun pemanfaatannya belum maksimal, karena hanya diperjualbelikan dalam

bentuk mentah saja. Sehingga membuat nilai jualnya rendah. Kandungan yang ada

pada mineral yarosit yaitu hematit (Fe2O3) sebagai senyawa utamanya berpotensi

untuk dimanfaatkan sebagai keramik semikonduktor untuk bahan baku termistor

NTC (Taufik, dkk. 2007, Sardjono. 2012). Hematit merupakan semikonduktor

oksida tipe-n dengan band gap sebesar 3,1 eV (Taufik, dkk. 2007, Kingery. 1976,

Barsoum. 2003). Sejauh ini, termistor NTC banyak dibuat dari oksida logam

seperti mangan, besi, kobalt, nikel, tembaga dan seng. Termistor juga dapat dibuat

dari berbagai macam oksida untuk meningkatkan kualitas sensitivitasnya dan

karakteristik lainnya (Taufik, dkk. 2007).

Terdapat dua konstanta yang penting dalam termistor, yaitu B dan α. Kedua

konstanta tersebut merupakan konstanta yang menentukan kelayakan termistor

agar dapat digunakan secara komersial. Termistor NTC yang baik, yang

diproduksi oleh beberapa instansi, memiliki besar nilai B dan α sebesar 2000 -6000K dan 1-6 %K (Taufik, dkk. 2007). Termistor NTC yang ada sekarang

dipasaran (muRata “Innovator In Electronics”) dibuat dengan metode dopping

dan variasi waktu pada saat pembakaran memiliki rentang nilai resistansi antara

22Ω sampai 470kΩ dengan beberapa aplikasi diantaranya kompensasi suhu untuk transistor, ICs, LCD dan sensor suhu untuk isi ulang batrai (Jaelani. 2016).

Telah banyak penelitian tentang termistor NTC yang bertujuan untuk

menghasilkan termistor NTC yang berkualitas baik. Termistor yang memiliki

kualitas baik adalah termistor dengan respon yang cepat terhadap perubahan

temperaturnya. Namun pembuatan termistor NTC terus dikembangkan untuk

mendapatkan kualitas yang lebih baik lagi seiring kemajuan zaman. Sehingga

(2)

2

2

Erna Erviana, 2016

PENGARUH VARIASI SUHU PERLAKUAN PANAS MENGGUNAKAN GAS HIDROGEN TERHADAP KARAKTERISTIK TERMISTOR NTC BERBASIS Fe2O3-MnO-ZnO

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

karakteristik termistor bisa ditentukan dengan melakukan berbagai variasi guna

merubah enegi gap dari termistor yang telah dibuat, dimulai dari menambahkan

material dopan hingga memberikan perlakuan panas. Tujuan dilakukan berbagai

variasi ini, adalah untuk medapatkan termistor NTC yang sesuai dengan

kebutuhan. Dalam penelitian ini, akan dipelajari pengaruh variasi suhu perlakuan

panas terhadap karakteristik termistor NTC berbasis Fe2O3-MnO-ZnO. Variasi

tersebut dilakukan untuk mengetahui seberapa layak termistor NTC memenuhi

standar pasar. Gas yang digunakan dalam perlakuan panas yaitu gas hidrogen

(93%Ar+7%H2). Dari setiap variasi suhu perlakuan panas yang diberikan akan

mempengaruhi nilai konstanta B dan α yang dimiliki sampel berbeda-beda. Oleh

karena itu peneliti akan mencoba menganalisis dan mengkaji pengaruh variasi

suhu perlakuan panas menggunakan gas hidrogen terhadap karakteristik termistor

NTC berbasis Fe2O3-MnO-ZnO. Sehingga hasilnya akan didapatkan termistor

NTC berbasis Fe2O3-MnO-ZnO hasil dari perlakuan panas yang memenuhi

standar pasar.

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan uraian dari latar belakang di atas, maka permasalahan yang

muncul dari penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Bagaimana pengaruh variasi suhu perlakuan panas menggunakan gas

hidrogen terhadap struktur kristal dari termistor NTC berbasis Fe2O3

-MnO-ZnO ?

2. Bagaimana pengaruh variasi suhu perlakuan panas menggunakan gas

hidrogen terhadap struktur mikro dari termistor NTC berbasis Fe2O3

-MnO-ZnO ?

3. Bagaimana pengaruh variasi suhu perlakuan panas menggunakan gas

hidrogen terhadap resistansi listrik dari termistor NTC berbasis Fe2O3

-MnO-ZnO ?

C. Tujuan Penelitian

(3)

3

3

Erna Erviana, 2016

PENGARUH VARIASI SUHU PERLAKUAN PANAS MENGGUNAKAN GAS HIDROGEN TERHADAP KARAKTERISTIK TERMISTOR NTC BERBASIS Fe2O3-MnO-ZnO

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

1. Mengetahui pengaruh vaiasi suhu perlakuan panas menggunakan gas

hidrogen terhadap struktur kristal dari termistor NTC berbasis Fe2O3

-MnO-ZnO.

2. Mengetahui pengaruh vaiasi suhu perlakuan panas menggunakan gas

hidrogen terhadap struktur mikro dari termistor NTC berbasis Fe2O3

-MnO-ZnO.

3. Mengetahui pengaruh vaiasi suhu perlakuan panas menggunakan gas

hidrogen terhadap resistansi listrik dari termistor NTC berbasis Fe2O3

-MnO-ZnO.

D. Manfaat Penelitian

Manfaat penelitian ini adalah memberikan informasi tentang proses

pembuatan termistor NTC berbasis Fe2O3-MnO-ZnO. Kemudian untuk

mengetahui struktur kristal dan struktur mikro termistor NTC berbasis Fe2O3

-MnO-ZnO menggunakan alat X-Ray Diffraction (XRD) dan Scanning Electron

Microscope (SEM). Manfaat dari penelitian ini juga memberikan informasi

tentang pengaruh suhu perlakuan panas yang divariasikan menggunakan gas

hidrogen terhadap karakteristik termistor NTC berbasis Fe2O3-MnO-ZnO. Data

yang sudah didapatkan akan dianalisis dengan metode-metode tertentu dan

dibahas berdasarkan dari referensi yang sudah dipelajari sebelumnya. Sehingga

dari hasil analisis, akan dicoba didapatkan termistor NTC yang ideal dalam

Referensi

Dokumen terkait

 I forbindelse med høringerne af vandplanerne blev der stillet spørgsmål ved det faglige grundlag for vandplanerne. Sammen med et generelt ønske fra interessenterne om at op-

Analisis Sidik Ragam Variabel Tetap Bahan Organik Pada tanah Andisol..

Berdasarkan analisis data, dapat disimpulkan Efektivitas Pelaksanaan Program Pelatihan Keterampilan di di UPT Pelayanan Sosial Anak Remaja Nusa Putera Tanjung

Penggunaan Media Pembelajaran Audio Visual ( Power Point Dan Video) Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Kompetensi Dasar Perikanan Tangkap.. Universitas Pendidikan Indonesia |

Which translation methods are used in translating 20 selected pages in

Dengan mengetahui korosivitas pada biodiesel pada baja karbon diharapkan memberikan informasi bagi peneliti untuk meningkatkan kualitas produk biodiesel sehingga kandungan

atau sementara dari mikroprosesor. Komponen bantu tersebut disebut DMA controller. Salah satu komponen bantu yang banyak dipakai dalam sistem 8086 adalah. Pada gambar

Berdasarkan paparan tersebut tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengembangkan multimedia interaktif menggunakan macromedia flash pada materi bangun ruang sisi datar limas